1. Teori belajar kognitif melihat belajar sebagai perubahan persepsi dan pemahaman seseorang.
2. Teori ini menekankan cara orang memanfaatkan pikiran untuk belajar, mengingat, dan menggunakan pengetahuan yang telah diperoleh.
3. Beberapa pandangan teori belajar kognitif meliputi pengolahan informasi, struktur kognitif, dan proses memproses informasi.
1. TEORI BELAJAR KOGNITIF
NAMA KELOMPOK:
LINDA NURUL KHUSNAH 1102414040
WAHYU EKA DHARMA PUTRA 2201414002
RIMA MELATI 2201414014
NAJIB NAJMUDDIN 2201414007
2. Teori belajar kognitif merupakan perubahan persepsi dan
pemahaman, yang tidak selalu berbentuk tingkah laku yang
dapat diamati dan dapat diukur.
Teori belajar kognitif menekankan pada cara-cara orang
menggunakan pikirannya untuk belajar, mengingat, dan
menggunakan pengetahuan yang telah diperoleh dan
disimpan didalam pikirannya secara efektif.
PANDANGAN TENTANG BELAJAR
3. 1. Pandangan Robert M Gagne
Menurut Robert M Gagne, belajar dipandang sebagai proses
pengolahan informasi.
MENURUT PARA TOKOH TEORI BELAJAR
PENGOLAHAN INFORMASI YAITU:
4. - Motivasi
- Pemahaman
- Pemerolehan
- Penyimpanan
- ingatan kembali
- generalisasi
- perlakuan
- umpan balik.
MENURUT GAGNE TAHAPAN PROSES PEMBELAJARAN
MELIPUTI DELAPAN FASE YAITU:
5. - Teori pemrosesan informasi adalah teori kognitif tentang
belajar yang menjelaskan pemrosesan, penyimpanan, dan
pemanggilan kembali pengetahuan dari otak.
- Seseorang memerlukan waktu untuk membawa semua
informasi yang dilihat dalam waktu singkat masuk ke dalam
kesadaran.
2. PANDANGAN SLAVIN (2000)
6. Memori episodik, yaitu bagian memori jangka panjang yang
menyimpan gambaran dari pengalaman-pangalaman pribadi
kita.
Memori semantik, yaitu suatu bagian dari memori jangka
panjang yang menyimpan fakta dan pengetahuan umum.
Memori prosedural adalah memori yang menyimpan informasi
tentang bagaimana melakukan sesuatu.
TULVING (1993) DALAM (SLAVIN, 2000: 181)
MEMBAGI MEMORI JANGKA PANJANG MENJADI TIGA BAGIAN:
7. - Ausubel mengemukakan bahwa
perolehan pengetahuan baru merupakan
fungsi srtuktur kognitif yang telah dimiliki
individu
3. PANDANGAN AUSUBEL (1968)
8. Menarik perhatian.
Memberitahukan tujuan pembelajaran kepada siswa.
Merangsang ingatan pada pra syarat belajar.
Menyajikan bahan peransangan.
Memberikan bimbingan belajar.
Mendorong unjuk kerja.
Memberikan balikan informative.
Menilai unjuk kerja.
Meningkatkan retensi dan alih belajar Keunggulan strategi
pembelajaran yang
SEMBILAN TAHAPAN DALAM PERISTIWA PEMBELAJARAN SEBAGAI
CARA-CARA EKSTERNAL YANG BERPOTENSI MENDUKUNG PROSES -
PROSES INTERNAL DALAM KEGIATAN BELAJAR YAITU :
9. - Teori pemrosesan informasi lebih menekankan kepada
bagaimana individu memproses informasi tentang dunia
mereka ,bagaimana informasi itu masuk kedalam fikiran dan
bagaimana informasi disimpan dan disebarkan dan bagaimana
asumsi diambil kembali untuk melaksanakan aktifitas-
aktifitas yang komplek seperti memecahkan masalah dan
berfikir.
4. PANDANGAN ZIGLER DAN STEVENSO
(1993 )
10. KOMPONEN DALAM TEORI PENGELOLAAN
INFORMASI
Memori Inderawi (MI)
Memori Jangka Pendek
Memori Jangka Panjang
11. 1. Pengertian dari Teori Belajar Konstruktivisme
Teori Konstruktivisme didefinisikan sebagai pembelajaran yang
bersifat generatif, yaitu tindakan menciptakan suatu makna
dari apa yang dipelajari.
C. TEORI BELAJAR KONTRUKTIVISME
12. 1. Adanya motivasi untuk siswa bahwa belajar adalah
tanggung jawab siswa itu sendiri.
2. Mengembangkan kemampuan siswa untuk mengajukan
pertanyaan dan mencari sendiri pertanyaannya.
3. Membantu siswa untuk mengembangkan pengertian dan
pemahaman konsep secara lengkap.
4. Mengembangkan kemampuan siswa untuk menjadi pemikir
yang mandiri.
TUJUAN DARI TEORI BELAJAR
KONTRUKTIVISME
13. 1. Menekankan pada proses belajar bukan mengajar.
2. Berpandangan bahwa belajar merupakan suat proses, bukan
menekan hasil.
3. Menekankan konteks siswa dalam belajar.
4. Mendorong terjadi kemandirian dan inisiatif belajar pada
siswa.
5. Mendorong berkembangnya rasa ingin tahu pada siswa.
6. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk membangun
pengetahuan dan pemahaman baru yang didasarkan pada
pengalaman nyata.
CIRI-CIRI PEMBELAJARAN SECARA
KONSTUKTIVISME
14. Slavin menyarankan 3 strategi belajar efektif, yaitu:
1. Membuat catatan
2. Belajar kelompok
3. Menggunakan metode PQ4R (preview, question, read,
reflect, recite, review)
SLAVIN: STRATEGI BELAJAR EFEKTIF
15. Salah satu sebab lupa adalah terjadinya interfensi. Interfensi
terjadi apabila informasi bercampur atau tergeser oleh
informasi lain. Salah satu bentuk interfensi adalah ketika
orang mengalami hambatan dalam melakukan rehersal atas
informasi yang dimiliki karena adanya informasi.
LUPA DAN INGAT
16. INTERFENSI TERJADI DALAM DUA
BENTUK
1.
interfensi retroaktif (inhibisi retroaktifa)
2.
interfensi proaktif (inhibisi proaktif).