SlideShare a Scribd company logo
1 of 35
Oleh: 
Rita Pranawati 
Komisioner KPAI 
KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA 
Disampaikan pada Seminar LPPM UNY 
“Peran Orang Tua Dalam Perlindungan Anak untuk 
Membentuk Karakter Generasi Z
 Anak adalah amanat Tuhan 
yang harus dijaga dan 
diperlakukan dengan 
sebaik-baiknya. 
 Anak adalah generasi 
penerus keluarga, bangsa 
dan peradaban. 
 Anak adalah pemilik dan 
penentu masa depan 
bangsa
Jumlah anak di Indonesia adalah 
sepertiga penduduk Indonesia atau 
sekitar 85 juta anak. 
Masih banyak pola pikir dan perilaku 
yang menjadikan anak sebagai obyek 
dan properti orang dewasa (orang tua, 
guru, pemerintah, dll.) yang 
bertentangan dengan prinsip-prinsip 
perlindungan anak 
Norma perlindungan anak dan hak anak 
belum banyak dipahami dan belum 
dipraktekkan.
 UUD Negara RI pasal 28 B ayat 2 : 
”Setiap anak berhak atas kelangsungan 
hidup, tumbuh, dan berkembang serta 
berhak atas perlindungan dari kekerasan 
dan diskriminasi” 
 UU No 23 Tahun 2002 tentang 
Perindungan Anak
Non diskriminasi 
Kepentingan terbaik baik bagi 
anak 
Hak hidup, kelangsungan hidup 
dan perkembangan 
Mendengarkan pendapat anak
Anak adalah seseorang yang belum 
berusia 18 (delapan belas) tahun, 
termasuk anak yang masih dalam 
kandungan 
 (UU PA 23/2002 Pasal 1 ayat 1)
Perlindungan anak adalah segala kegiatan 
untuk menjamin dan melindungi anak dan 
hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh, 
berkembang, dan berpartisipasi, secara 
optimal sesuai dengan harkat dan 
martabat kemanusiaan, serta mendapat 
perlindungan dari kekerasan dan 
diskriminasi 
(UU PA 23/2002 Pasal 1 ayat 2).
sexual 
(kejahatan) 
secara seksual) 
social abuse 
(kekerasan 
secara social) 
physical abuse 
(kekerasan secara 
fisik) 
psychological 
abuse (kekerasan 
secara psikologis) 
Bentuk Child Abuse, Suharto (1997 : 365-366)
Hasil Riset KPAI, pada tahun 2012 di 9 Provinsi di Indonesia
Fakta kekerasan anak memperlihatkan bahwa 
dari 1026 responden anak (SD/MI, SMP/MTs 
dan SMA/MA) yang berhasil ditemui dan 
memberikan pengakuannya, tercatat: 
91% responden anak mengaku masih 
mendapatkan perlakuan tindak kekerasan di 
keluarga. 
87,6% responden anak mengaku mengalami 
tindak kekerasan di lingkungan sekolah 
17,9% responden anak yang pernah 
mengalami bentuk perlakuan kekerasan di 
masyarakat.
Hasil Riset KPAI, pada tahun 2012 di 9 Provinsi di Indonesia
Teridentifikasi 14 jenis perilaku kekerasan yang dialami anak 
dalam lingkungan keluarga yakni menjewer, mencubit, 
menendang, memukul dengan tangan, memukul dengan benda, 
menghukum hingga jatuh sakit, melukai dengan benda 
berbahaya, kekerasan fisik, membandingkan dengan saudara, 
membentak dengan suara keras, menghina di hadapan teman 
atau orang lain, menyebut “bodoh”, “pemalas”, “nakal”, 
mencap dengan sebutan jelek/jahat, kekerasan psikis lainnya. 
Pelaku kekerasan terhadap anak dalam lingkungan keluarga 
adalah orang-orang terdekat anak, yakni ayah, ibu, saudara, 
dan 51,1% ibu terlibat menjadi pelaku kekerasan dalam bentuk 
mencubit anak, 48,1% ayah melakukan kekerasan dalam 
bentuk membentak anak dengan suara keras/kasar, 16,4% 
saudara melakukan kekerasan dengan cara memukul dengan 
tangan.
Hasil Riset KPAI, pada tahun 2012 di 9 Provinsi di Indonesia
Teridentifikasi 4 jenis perilaku kekerasan dominan 
yang dialami anak dalam lingkungan pendidikan 
yakni menjewer, mencubit, membentak dengan 
suara keras, menghina di hadapan teman atau orang 
lain. 
Pelaku kekerasan terhadap anak dalam lingkungan 
pendidikan adalah adalah guru, teman sekelas dan 
teman lain kelas, ditemukan fakta, 31,8% guru 
pernah menjewer anak, 49,1% teman sekelas pernah 
mencubit anak, dan 20,7% teman lain kelas 
menghina anak dihadapan teman lainnya.
 Kasus JIS: Awal April 2014, Anak usia dini/TK 
menjadi korban kekerasan seksual oleh petugas 
cleaning service di sekolah internasional. 
 Kasus Sukabumi: Awal Mei 2014, 110 anak menjadi 
korban sodomi yang dilakukan oleh 1 orang pelaku. 
 Kasus Cirebon: Anak usia 9 tahun menjadi pelaku 
kejahatan seksual. 
 Kasus Emon Tegal dengan korban lebih dari 100 
anak, Mei 2014 
 Kejahatan seksual guru perempuan kepada murid 
laki-laki (3,5 tahun) di TK Internasional di Jakarta 
Utara (Mei 2014)
Kasus anak kelas 1 SD “menganiaya” temannya 
hingga meninggal, Makassar, April 2014 
Kasus Renggo yang meninggal terindikasi 
mengalami kekerasan di sekolah oleh 
temannya, Jakarta Timur, Mei 2014 
Kasus guru menggigit hidung muridnya, Kudus 
Jawa Tengah, April 2014 
Kasus murid dicubit 34 teman sekolahnya atas 
instruksi guru karena terlambat, Bandung, 
Maret 2014 
Kasus murid dihukum makan cabe di Sekolah 
Swasta Jakarta, Maret 2014
 Di Jakarta Timur Akhir Oktober 2013, bayi 9 bulan 
meninggal karena diperkosa dan disodomi 
pamannya. Vaginanya robek hingga menembus 
rahim dan anusnya melebar. 
 Di Jambi Februari 2013, bayi 9 bulan diperkosa 
tetangga (18 th) yang sudah beristri, kemaluannya 
sampai berdarah. 
 ECPAT terjadi kenaikan 450 % kejahatan seksual 
online selama 4 tahun. Hingga 2012 jumlah kasus 
18.000 kasus. 
 KPAI tahun 2014 bahwa 90 % anak pelaku tindak 
pidana kekerasan seksual di Lapas Anak Nusa 
Tenggara Timur mengaku terbiasa melihat konten 
pornografi.
RINCIAN TABEL DATA 
KASUS PENGADUAN ANAK BERDASARKAN KLASTER PERLINDUNGAN ANAK 
KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA 
TAHUN 2011 - 2014 
NO KLASTER / BIDANG 
TAHUN 
JUMLAH 
2011 2012 2013 2014 
1 Sosial dan Anak Dalam Situasi Darurat 92 79 246 87 504 
2 Keluarga dan Pengasuhan Alternatif 416 633 931 452 2432 
3 Agama dan Budaya 83 204 214 59 560 
4 Hak Sipil dan Partisipasi 37 42 75 47 205 
5 Kesehatan dan Napza 221 261 438 216 1136 
6 Pendidikan 276 522 371 249 1480 
7 Pornografi dan Cyber Crime 338 175 247 196 806 
8 ABH dan Kekerasan 188 530 420 432 1511 
a Kekerasan Fisik 129 110 291 142 669 
b Kekerasan Psikis 49 27 127 41 244 
c 
Kekerasan Seksual (Pemerkosaan, Sodomi, 
Pencabulan, Pedofilia) 
329 746 590 621 2286 
9 Trafficking dan Eksploitasi 160 173 184 93 610 
10 Lain-Lain 10 10 173 78 271 
TOTAL 2178 3512 4311 2713 12714 
Keterangan Data : Januari 2011 – Agustus 2014 
Sumber Data : 
1. Pengaduan Langsung, Surat, Telp, Email 
2. Pemantauan Media (Cetak, Online, Elektronik) 
3. Hasil Investigasi Kasus 
4. Data Lembaga Mitra KPAI Se-Indonesia 
Komisi Perlindungan Anak Indonesia 
Bidang Data Informasi dan Pengaduan 2014
RINCIAN TABEL DATA 
KASUS PENGADUAN ANAK BERDASARKAN KLASTER PERLINDUNGAN ANAK 
KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA 
TAHUN 2011 - 2014 
NO KLASTER / BIDANG 
TAHUN 
JUMLAH 
2011 2012 2013 2014 
6 Pendidikan 
a Tawuran Pelajar 20 71 52 36 179 
b Diskiminasi Pendidikan / Intimidasi 69 53 41 32 195 
c Sarana & Prasarana Sekolah Kurang 50 66 60 41 217 
d Bulliying (Kekerasan di Sekolah) 61 130 91 87 369 
e Anak Membolos Sekolah 5 8 14 5 32 
f Anak Putus Sekolah (Drop Out) 11 21 15 12 59 
g Tidak Lulus Ujian Nasional (UN) 58 103 5 2 168 
h 
Anak Korban Kebijakan (Pungli di Sekolah, 
Penyegelan Sekolah, Tidak Boleh Ikut Ujian, 
dsb) 
60 63 56 23 202 
i 
Media Pembelajaran / Buku Pelajaran Yang 
Tidak Mendidik 
4 7 37 11 59 
TOTAL 338 522 371 249 1480 
Keterangan Data : Januari 2011 - Agustus 2014 
Sumber Data : 
1. Pengaduan Langsung, Surat, Telp, Email 
2. Pemantauan Media (Cetak, Online, Elektronik) 
3. Hasil Investigasi Kasus 
4. Data Lembaga Mitra KPAI Se-Indonesia 
Komisi Perlindungan Anak Indonesia 
Bidang Data Informasi dan Pengaduan 2014
RINCIAN TABEL DATA 
KASUS PENGADUAN ANAK BERDASARKAN KLASTER PERLINDUNGAN ANAK 
KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA 
TAHUN 2011 - 2014 
NO KLASTER / BIDANG 
TAHUN 
JUMLAH 
2011 2012 2013 2014 
8 ABH dan Kekerasan 
a Kekerasan Fisik 126 110 291 142 669 
b Kekerasan Psikis 49 27 127 41 244 
c 
Kekerasan Seksual (Pemerkosaan, Sodomi, 
Pencabulan, Pedofilia) 
329 746 590 621 2286 
d Pembunuhan 50 132 127 168 477 
e Pencurian 15 118 92 89 314 
f Penculikan 32 75 68 48 223 
g Kecelakaan Lalu Lintas 14 161 97 76 348 
h Bunuh Diri 12 35 17 23 87 
i Aborsi 6 9 19 28 62 
j Kepemilikan Senjata Tajam 0 25 45 55 125 
k Penganiayaan / Pengeroyokan / Perkelahian 61 32 22 74 189 
TOTAL 633 1413 1428 1236 4710 
Keterangan Data : Januari 2011 - Agustus 2014 
Sumber Data : 
1. Pengaduan Langsung, Surat, Telp, Email 
2. Pemantauan Media (Cetak, Online, Elektronik) 
3. Hasil Investigasi Kasus 
4. Data Lembaga Mitra KPAI Se-Indonesia 
Komisi Perlindungan Anak Indonesia 
Bidang Data Informasi dan Pengaduan 2014
1. Orang tua mengalami perlakuan salah atau trauma 
pada masa anak-anak. 
2. Orang tua yang agresif dan emosional. 
3. Orang tua tunggal. 
4. Pernikahan dini dan belum siap secara emosional 
dan ekonomi. 
5. Sering terjadi KDRT. 
6. Kemiskinan dan tidak mempunyai pekerjaan. 
7. Jumlah anak banyak dan keluarga besar. 
8. Adanya konflik dengan hukum. 
9. Ketergantungan obat, alkohol, atau sakit jiwa. 
Hasil Minotoring dan Telaah KPAI, pada tahun 2012 di 9 Provinsi di Indonesia
1. Orang tua tidak mempunyai konsep pola asuh 
2. Kondisi lingkungan pakumis (padat, kumuh 
dan miskin) 
3. Lingkungan baru dan tidak mendapat 
dukungan dari keluarga serta teman-temannya. 
4. Pemenuhan kebutuhan tidak hanya fisik 
tetapi psikis 
5. Ada kasih sayang perhatian yang hilang pada 
masa golden age 
6. Pola komunikasi yang satu arah 
7. Pemenuhan kebutuhan tidak seimbang 
8. Keluarga broken home, TKW 
9. Profil pelaku cybercrime: ada masa 
attachment dengan orang dekat yang hilang
• Sistem dan peraturan sekolah tidak memiliki 
perspektif perlindungan anak: metode pengajaran 
yang lebih banyak ceramah 
• Guru dan penyelenggara sekolah belum memiliki 
paradigma tentang perlindungan anak, guru lebih 
banyak mengajar daripada mendidik 
• Guru belum memahami UU Perlindungan Anak 
Punishment lebih sering dari reward; Menghukum 
dianggap wajar untuk membuat jera, tapi anak 
tidak pernah jera, justru menjadi labelling ke 
anak; Menghukum sebaiknya dalam kerangka 
membangun kesadaran, bukan menakut-nakuti. 
• Siswa tidak dibekali pengetahuan tentang 
Perlindungan Anak
• Siswa yang melakukan pelanggaran, bullying dan 
kekerasan karena dipicu oleh permasalahan yang 
dibawa dari rumah. 
• Sistem BK di sekolah masih bersifat penanganan 
terhadap anak yang bermasalah, seharusnya BK 
juga bekerja untuk pencegahan dari awal dan 
memetakan permasalahan setiap anak, sehingga 
sekolah mengetahui bagaimana riwayat keluarga 
dan perilaku masing-masing siswa. 
• Perspektif “pintar” dengan kognisi 
• Anak didik masih menjadi objek pendidikan, belum 
menjadi subjek pendidikan
1. Orangtua tidak memiliki konsep pengasuhan 
2. Kurang mendapat ”kasih sayang” psikis dan 
psikologi di rumah 
3. Anak tidak menemukan jati diri di rumah 
sehingga mencari pengakuan di luar rumah. 
4. Ingin diakui sebagai anggota kelompok 
5. Waktu luang yang tidak dimanfaatkan dengan 
baik. 
6. Masyarakat acuh tak acuh dan kurang sensitif 
pada kewaspadaan komunitas
Kekerasan anak secara seksual, dapat 
berupa perlakuan pra kontak seksual 
antara anak dengan orang yang lebih 
besar (melalui kata, sentuhan, gambar 
visual, exhibitionism), maupun 
perlakuan kontak seksual secara 
langsung antara anak dengan orang 
dewasa (incest, perkosaan, eksploitasi 
seksual)
Paparan pornografi menjadi pemicu 
kuat tindakan kejahatan seksual 
87% anak mengakses situs porno secara 
tidak sengaja 
53% mengakses di rumah sendiri 
Penggunaan akses internet tanpa filter 
Kominfo dan Bareskrim Polri sendiri 
kesulitan mengakses situs-situs 
pembobol 
Di email, facebook, twitter
FAKTA TENTANG ANAK MENGAKSES 
PORNOGRAFI 
Survey Perhimpunan Masyarakat Tolak Pornografi 
(MTP) terhadap 1.178 siswa SMA di DKI Jakarta 
pada tahun 2006 menunjukkan bahwa para 
pelajar yang mengakses pornografi disebabkan 
karena dua hal; dorongan dari teman sebaya 
dan media pornografi yang bebas. 
Temuan gerakan Jangan Bugil Depan Kamera 
(JBDK) pada tahun 2009 menunjukkan bahwa di 
internet mendekati 700 video porno amatir yang 
dibuat dengan menggunakan handycam dan 
kamera digital lainnya, dengan 90% di antaranya 
dibuat oleh pelajar dan mahasiswa. 
(Data Masyarakat Tolak Pornografi)
Kekerasan seksual meningkat akibat dari 
menonton pornografi 
Korban dan pelaku adalah anak-anak 
Addictive: Membuat orang kecanduan, 
perpustakaan pornografi, pelanggan abadi, 
Escalation: Meminta lebih 
Desensitization: Tidak sensitif terhadap 
kejahatan seksual 
Act out: butuh pelampiasan 
Cline: 1986 (Psikolog Amerika yang meneliti Bahaya 
Pornografi)
Tontonan kita tidak ramah anak, tidak 
sesuai dengan usia anak baik anak yang 
memerankan, content cerita, maupun 
visualisasi 
Kekerasan yang ada di film menjadi 
lumrah, biasa, dan wajar jika ditiru 
Game online mengandung kekerasan dan 
pornografi
PENGOBATAN DAN 
LAYANAN KESEHATAN 
(KURATIF) 
PENANGANAN 
KORBAN 
REHABILITASI SOSIAL, 
PEMULANGAN, 
REINTEGRASI SOSIAL 
1. Layanan Medis 
2. Pemerikasaan 
Medikolegal 
3. Layanan Psikosial 
4. Rujukan 
PENEGAKAN HUKUM
Dilema, antara tabu dan kriminal 
Dilaporkan 
Menyembunyikan identitas korban 
Disembuhkan secara integratif 
sehingga tidak berpotensi menjadi 
pelaku lain
Orang tua tetap mendampingi 
Memperbaiki pola komunikasi dan 
pengasuhan 
Menciptakan lingkungan yang ramah untuk 
anak 
Mendampingi proses pemulihan psikologis 
Mendampingi proses reintegrasi di 
masyarakat sekolah 
Membangun kepercayaan diri anak dan 
menyalurkan bakat minatnya
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) 
Jl. Teuku Umar No. 10-12 Menteng, Jakarta Pusat 10350 
Telp. 021-31901446, 31901556. Fax. 021-3900833 
Website : www.kpai.go.id 
Email Pengaduan : pengaduan@kpai.go.id 
Email Humas: humas@kpai.go.id 
Email Bidang Data dan Informasi : datainformasi@kpai.go.id
TERIMA 
KASIH

More Related Content

What's hot

Pendewasaan usia perkawinan
Pendewasaan usia perkawinanPendewasaan usia perkawinan
Pendewasaan usia perkawinanRita Pranawati
 
Konvensi Hak Anak & KLA
Konvensi Hak Anak & KLAKonvensi Hak Anak & KLA
Konvensi Hak Anak & KLAZainal Asikin
 
MATERI COPI_PATBM (1).pptx
MATERI COPI_PATBM (1).pptxMATERI COPI_PATBM (1).pptx
MATERI COPI_PATBM (1).pptxSRIKURNIATI6
 
KESEHATAN ANAK REMAJA
KESEHATAN ANAK REMAJAKESEHATAN ANAK REMAJA
KESEHATAN ANAK REMAJAZakiah dr
 
Materi sosialisasi pencegahan kekerasan thdp anak di sekolah
Materi sosialisasi pencegahan kekerasan thdp anak di sekolahMateri sosialisasi pencegahan kekerasan thdp anak di sekolah
Materi sosialisasi pencegahan kekerasan thdp anak di sekolahYuanes Sriyono
 
Materi pola asuh dalam pendidikan anak usia dini
Materi pola asuh dalam pendidikan anak usia diniMateri pola asuh dalam pendidikan anak usia dini
Materi pola asuh dalam pendidikan anak usia diniMasriqon Masriqon
 
Kenakalan remaja dan permasalahannya ppt
Kenakalan remaja dan permasalahannya pptKenakalan remaja dan permasalahannya ppt
Kenakalan remaja dan permasalahannya pptMughnibagus
 
Bullying 30 November 2021.pptx
Bullying 30 November 2021.pptxBullying 30 November 2021.pptx
Bullying 30 November 2021.pptxZacki4
 
KENAKALAN REMAJA
KENAKALAN REMAJAKENAKALAN REMAJA
KENAKALAN REMAJAHERMADI
 
Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13
Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13
Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13Afrizal Bob
 
remaja dan masalahnya
remaja dan masalahnyaremaja dan masalahnya
remaja dan masalahnyahaqiemisme
 

What's hot (20)

Pendewasaan usia perkawinan
Pendewasaan usia perkawinanPendewasaan usia perkawinan
Pendewasaan usia perkawinan
 
Konvensi Hak Anak & KLA
Konvensi Hak Anak & KLAKonvensi Hak Anak & KLA
Konvensi Hak Anak & KLA
 
MATERI COPI_PATBM (1).pptx
MATERI COPI_PATBM (1).pptxMATERI COPI_PATBM (1).pptx
MATERI COPI_PATBM (1).pptx
 
Napza
NapzaNapza
Napza
 
Pernikahan dini pp
Pernikahan dini ppPernikahan dini pp
Pernikahan dini pp
 
KESEHATAN ANAK REMAJA
KESEHATAN ANAK REMAJAKESEHATAN ANAK REMAJA
KESEHATAN ANAK REMAJA
 
Kdrt
KdrtKdrt
Kdrt
 
UU Perlindungan Anak
UU Perlindungan AnakUU Perlindungan Anak
UU Perlindungan Anak
 
Materi sosialisasi pencegahan kekerasan thdp anak di sekolah
Materi sosialisasi pencegahan kekerasan thdp anak di sekolahMateri sosialisasi pencegahan kekerasan thdp anak di sekolah
Materi sosialisasi pencegahan kekerasan thdp anak di sekolah
 
FORUM ANAK
FORUM ANAK FORUM ANAK
FORUM ANAK
 
Materi ppt bullying (1)
Materi ppt bullying (1)Materi ppt bullying (1)
Materi ppt bullying (1)
 
Materi pola asuh dalam pendidikan anak usia dini
Materi pola asuh dalam pendidikan anak usia diniMateri pola asuh dalam pendidikan anak usia dini
Materi pola asuh dalam pendidikan anak usia dini
 
Kenakalan remaja dan permasalahannya ppt
Kenakalan remaja dan permasalahannya pptKenakalan remaja dan permasalahannya ppt
Kenakalan remaja dan permasalahannya ppt
 
Bullying 30 November 2021.pptx
Bullying 30 November 2021.pptxBullying 30 November 2021.pptx
Bullying 30 November 2021.pptx
 
KENAKALAN REMAJA
KENAKALAN REMAJAKENAKALAN REMAJA
KENAKALAN REMAJA
 
PPT ANTI BULLYING
PPT ANTI BULLYINGPPT ANTI BULLYING
PPT ANTI BULLYING
 
Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13
Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13
Bahan perlindungan perempuan tgl 11 4-13
 
remaja dan masalahnya
remaja dan masalahnyaremaja dan masalahnya
remaja dan masalahnya
 
Hak Anak
Hak AnakHak Anak
Hak Anak
 
Hak Anak
Hak AnakHak Anak
Hak Anak
 

Viewers also liked

Makalah perlindungan anak (traficing child)
Makalah perlindungan anak (traficing child)Makalah perlindungan anak (traficing child)
Makalah perlindungan anak (traficing child)Andy Susanto
 
Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual
Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual
Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual 24hourparenting
 
Seks education, pengenalan seks sejak dini pada anak
Seks education, pengenalan seks sejak dini pada anakSeks education, pengenalan seks sejak dini pada anak
Seks education, pengenalan seks sejak dini pada anakAdriani Hasyim
 
Ppt Penyuluhan Parenting dan Pendidikan Seks Bagi Anak Usia Dini
Ppt Penyuluhan Parenting dan Pendidikan Seks Bagi Anak Usia DiniPpt Penyuluhan Parenting dan Pendidikan Seks Bagi Anak Usia Dini
Ppt Penyuluhan Parenting dan Pendidikan Seks Bagi Anak Usia DiniAditya Hapsari
 
Strategi Nasional Penghapusan Kekerasan Terhadap Anak 2016 - 2020
Strategi Nasional Penghapusan Kekerasan Terhadap Anak 2016 - 2020Strategi Nasional Penghapusan Kekerasan Terhadap Anak 2016 - 2020
Strategi Nasional Penghapusan Kekerasan Terhadap Anak 2016 - 2020ECPAT Indonesia
 
Perlindungan perempuan 2
Perlindungan perempuan 2Perlindungan perempuan 2
Perlindungan perempuan 2Afrizal Bob
 
Ppt kekerasan seksual
Ppt kekerasan seksualPpt kekerasan seksual
Ppt kekerasan seksualbkupstegal
 
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)wulandari1996
 
KARAKTER DIRI MENGIKUT SUSUNAN KELUARGA
KARAKTER DIRI MENGIKUT SUSUNAN KELUARGAKARAKTER DIRI MENGIKUT SUSUNAN KELUARGA
KARAKTER DIRI MENGIKUT SUSUNAN KELUARGAMeeza Mija
 
SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK
SISTEM PERADILAN PIDANA ANAKSISTEM PERADILAN PIDANA ANAK
SISTEM PERADILAN PIDANA ANAKsayidmuhfaldy
 
Rencana Aksi Nasional Perlindungan Anak 2015-2019
Rencana Aksi Nasional Perlindungan Anak 2015-2019Rencana Aksi Nasional Perlindungan Anak 2015-2019
Rencana Aksi Nasional Perlindungan Anak 2015-2019ECPAT Indonesia
 
Perlindungan anak berkebutuhan khusus
Perlindungan anak berkebutuhan khususPerlindungan anak berkebutuhan khusus
Perlindungan anak berkebutuhan khususRita Pranawati
 
Tmk perlindungan dan pemberdayaan hak anak
Tmk perlindungan dan pemberdayaan hak anakTmk perlindungan dan pemberdayaan hak anak
Tmk perlindungan dan pemberdayaan hak anakKhalid Al Qadri
 
Ceramah Pernak Pernik Kdrt
Ceramah Pernak Pernik KdrtCeramah Pernak Pernik Kdrt
Ceramah Pernak Pernik KdrtPeople Power
 
Materi Los 2016 kebijakan perlindungan anak
Materi Los 2016 kebijakan perlindungan anakMateri Los 2016 kebijakan perlindungan anak
Materi Los 2016 kebijakan perlindungan anakAdwin Kurniawan
 
Instrumen Internasional Tentang Hak dan Perlindungan Anak dari Bahaya Eksploi...
Instrumen Internasional Tentang Hak dan Perlindungan Anak dari Bahaya Eksploi...Instrumen Internasional Tentang Hak dan Perlindungan Anak dari Bahaya Eksploi...
Instrumen Internasional Tentang Hak dan Perlindungan Anak dari Bahaya Eksploi...ECPAT Indonesia
 
presentation sosiologi - kriminalitas
presentation sosiologi - kriminalitaspresentation sosiologi - kriminalitas
presentation sosiologi - kriminalitasFaula Abdul
 
PENDIDIKAN SEKS - Mengkomunikasikan dan Berbicara tentang Seks Kepada Anak
PENDIDIKAN SEKS - Mengkomunikasikan dan Berbicara tentang Seks Kepada AnakPENDIDIKAN SEKS - Mengkomunikasikan dan Berbicara tentang Seks Kepada Anak
PENDIDIKAN SEKS - Mengkomunikasikan dan Berbicara tentang Seks Kepada AnakFaiz Hayaza'
 

Viewers also liked (20)

Makalah perlindungan anak (traficing child)
Makalah perlindungan anak (traficing child)Makalah perlindungan anak (traficing child)
Makalah perlindungan anak (traficing child)
 
Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual
Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual
Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual
 
Seks education, pengenalan seks sejak dini pada anak
Seks education, pengenalan seks sejak dini pada anakSeks education, pengenalan seks sejak dini pada anak
Seks education, pengenalan seks sejak dini pada anak
 
Ppt Penyuluhan Parenting dan Pendidikan Seks Bagi Anak Usia Dini
Ppt Penyuluhan Parenting dan Pendidikan Seks Bagi Anak Usia DiniPpt Penyuluhan Parenting dan Pendidikan Seks Bagi Anak Usia Dini
Ppt Penyuluhan Parenting dan Pendidikan Seks Bagi Anak Usia Dini
 
Strategi Nasional Penghapusan Kekerasan Terhadap Anak 2016 - 2020
Strategi Nasional Penghapusan Kekerasan Terhadap Anak 2016 - 2020Strategi Nasional Penghapusan Kekerasan Terhadap Anak 2016 - 2020
Strategi Nasional Penghapusan Kekerasan Terhadap Anak 2016 - 2020
 
Perlindungan perempuan 2
Perlindungan perempuan 2Perlindungan perempuan 2
Perlindungan perempuan 2
 
Ppt kekerasan seksual
Ppt kekerasan seksualPpt kekerasan seksual
Ppt kekerasan seksual
 
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
Ulasan Tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
 
KARAKTER DIRI MENGIKUT SUSUNAN KELUARGA
KARAKTER DIRI MENGIKUT SUSUNAN KELUARGAKARAKTER DIRI MENGIKUT SUSUNAN KELUARGA
KARAKTER DIRI MENGIKUT SUSUNAN KELUARGA
 
Kdrt uu. 23 tahun 2004
Kdrt uu. 23 tahun 2004Kdrt uu. 23 tahun 2004
Kdrt uu. 23 tahun 2004
 
Hak Anak di Indonesia
Hak Anak di IndonesiaHak Anak di Indonesia
Hak Anak di Indonesia
 
SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK
SISTEM PERADILAN PIDANA ANAKSISTEM PERADILAN PIDANA ANAK
SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK
 
Rencana Aksi Nasional Perlindungan Anak 2015-2019
Rencana Aksi Nasional Perlindungan Anak 2015-2019Rencana Aksi Nasional Perlindungan Anak 2015-2019
Rencana Aksi Nasional Perlindungan Anak 2015-2019
 
Perlindungan anak berkebutuhan khusus
Perlindungan anak berkebutuhan khususPerlindungan anak berkebutuhan khusus
Perlindungan anak berkebutuhan khusus
 
Tmk perlindungan dan pemberdayaan hak anak
Tmk perlindungan dan pemberdayaan hak anakTmk perlindungan dan pemberdayaan hak anak
Tmk perlindungan dan pemberdayaan hak anak
 
Ceramah Pernak Pernik Kdrt
Ceramah Pernak Pernik KdrtCeramah Pernak Pernik Kdrt
Ceramah Pernak Pernik Kdrt
 
Materi Los 2016 kebijakan perlindungan anak
Materi Los 2016 kebijakan perlindungan anakMateri Los 2016 kebijakan perlindungan anak
Materi Los 2016 kebijakan perlindungan anak
 
Instrumen Internasional Tentang Hak dan Perlindungan Anak dari Bahaya Eksploi...
Instrumen Internasional Tentang Hak dan Perlindungan Anak dari Bahaya Eksploi...Instrumen Internasional Tentang Hak dan Perlindungan Anak dari Bahaya Eksploi...
Instrumen Internasional Tentang Hak dan Perlindungan Anak dari Bahaya Eksploi...
 
presentation sosiologi - kriminalitas
presentation sosiologi - kriminalitaspresentation sosiologi - kriminalitas
presentation sosiologi - kriminalitas
 
PENDIDIKAN SEKS - Mengkomunikasikan dan Berbicara tentang Seks Kepada Anak
PENDIDIKAN SEKS - Mengkomunikasikan dan Berbicara tentang Seks Kepada AnakPENDIDIKAN SEKS - Mengkomunikasikan dan Berbicara tentang Seks Kepada Anak
PENDIDIKAN SEKS - Mengkomunikasikan dan Berbicara tentang Seks Kepada Anak
 

Similar to Kekerasan pada anak dan aspek kuratif 2

Prevalensi kekerasan anak
Prevalensi kekerasan anakPrevalensi kekerasan anak
Prevalensi kekerasan anakBe Susantyo
 
pengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdf
pengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdfpengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdf
pengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdfBangkit Mahanantiyo
 
Kebijakan perlindungan anak di dunia usaha rita save the chilldren
Kebijakan perlindungan anak di dunia usaha rita save the chilldrenKebijakan perlindungan anak di dunia usaha rita save the chilldren
Kebijakan perlindungan anak di dunia usaha rita save the chilldrenRita Pranawati
 
JURNAL Futry Kesuma Wardani Nst.docx
JURNAL Futry Kesuma Wardani Nst.docxJURNAL Futry Kesuma Wardani Nst.docx
JURNAL Futry Kesuma Wardani Nst.docxhadi23318
 
Pendidikan seksualitas berbasis sekolah
Pendidikan seksualitas berbasis sekolahPendidikan seksualitas berbasis sekolah
Pendidikan seksualitas berbasis sekolahAzimatul Karimah
 
428977116-Kesehatan-Jiwa-Di-Sekolah.pptx
428977116-Kesehatan-Jiwa-Di-Sekolah.pptx428977116-Kesehatan-Jiwa-Di-Sekolah.pptx
428977116-Kesehatan-Jiwa-Di-Sekolah.pptxfadlysyahmari
 
Pentingnya Life Skills Bagi Remaja dan Peran Orang Tua dalam Menghadapi Remaja
Pentingnya Life Skills Bagi Remaja dan Peran Orang Tua dalam Menghadapi RemajaPentingnya Life Skills Bagi Remaja dan Peran Orang Tua dalam Menghadapi Remaja
Pentingnya Life Skills Bagi Remaja dan Peran Orang Tua dalam Menghadapi RemajaRichenly Tutupary
 
Tanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai sma
Tanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai smaTanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai sma
Tanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai smaLeyla Adrianti Hermina
 
POLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptx
POLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptxPOLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptx
POLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptxKMSDNKarangAnyar03
 
Zoya, STIMULASI TUMBUH KEMBANG.pptx
Zoya, STIMULASI TUMBUH KEMBANG.pptxZoya, STIMULASI TUMBUH KEMBANG.pptx
Zoya, STIMULASI TUMBUH KEMBANG.pptxNisaNurarifah1
 
MASA ORIENTASI SISEA SEKOLAH RAMAH ANAK (SRA).pptx
MASA ORIENTASI SISEA SEKOLAH RAMAH ANAK (SRA).pptxMASA ORIENTASI SISEA SEKOLAH RAMAH ANAK (SRA).pptx
MASA ORIENTASI SISEA SEKOLAH RAMAH ANAK (SRA).pptxJoJoaquim
 
Sekolah Ramah Anak Dalam Satuan Pendidikan.pptx
Sekolah Ramah Anak Dalam Satuan Pendidikan.pptxSekolah Ramah Anak Dalam Satuan Pendidikan.pptx
Sekolah Ramah Anak Dalam Satuan Pendidikan.pptxalbert63083
 
KTI BK SMP Perilaku Seks Pranikah
KTI BK SMP Perilaku Seks PranikahKTI BK SMP Perilaku Seks Pranikah
KTI BK SMP Perilaku Seks PranikahLidya Ardiyan
 
Jurnal pola asuh pada usia dini
Jurnal pola asuh pada usia diniJurnal pola asuh pada usia dini
Jurnal pola asuh pada usia dininrukmana rukmana
 
14_Akhiri Mendidik Anak Dengan Kekerasan
14_Akhiri Mendidik Anak Dengan Kekerasan14_Akhiri Mendidik Anak Dengan Kekerasan
14_Akhiri Mendidik Anak Dengan Kekerasansakuramochi
 
Ppt ujian proposal
Ppt ujian proposalPpt ujian proposal
Ppt ujian proposalArmy Of God
 
kespro pada remajaa.pptx
kespro pada remajaa.pptxkespro pada remajaa.pptx
kespro pada remajaa.pptxFifi780730
 

Similar to Kekerasan pada anak dan aspek kuratif 2 (20)

Prevalensi kekerasan anak
Prevalensi kekerasan anakPrevalensi kekerasan anak
Prevalensi kekerasan anak
 
pengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdf
pengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdfpengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdf
pengasuhananakdieradigital-150414220747-conversion-gate01.pdf
 
Kebijakan perlindungan anak di dunia usaha rita save the chilldren
Kebijakan perlindungan anak di dunia usaha rita save the chilldrenKebijakan perlindungan anak di dunia usaha rita save the chilldren
Kebijakan perlindungan anak di dunia usaha rita save the chilldren
 
JURNAL Futry Kesuma Wardani Nst.docx
JURNAL Futry Kesuma Wardani Nst.docxJURNAL Futry Kesuma Wardani Nst.docx
JURNAL Futry Kesuma Wardani Nst.docx
 
Pendidikan seksualitas berbasis sekolah
Pendidikan seksualitas berbasis sekolahPendidikan seksualitas berbasis sekolah
Pendidikan seksualitas berbasis sekolah
 
428977116-Kesehatan-Jiwa-Di-Sekolah.pptx
428977116-Kesehatan-Jiwa-Di-Sekolah.pptx428977116-Kesehatan-Jiwa-Di-Sekolah.pptx
428977116-Kesehatan-Jiwa-Di-Sekolah.pptx
 
Pentingnya Life Skills Bagi Remaja dan Peran Orang Tua dalam Menghadapi Remaja
Pentingnya Life Skills Bagi Remaja dan Peran Orang Tua dalam Menghadapi RemajaPentingnya Life Skills Bagi Remaja dan Peran Orang Tua dalam Menghadapi Remaja
Pentingnya Life Skills Bagi Remaja dan Peran Orang Tua dalam Menghadapi Remaja
 
Tanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai sma
Tanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai smaTanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai sma
Tanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai sma
 
POLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptx
POLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptxPOLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptx
POLA ASUH ANAK DAN REMAJA.pptx
 
Zoya, STIMULASI TUMBUH KEMBANG.pptx
Zoya, STIMULASI TUMBUH KEMBANG.pptxZoya, STIMULASI TUMBUH KEMBANG.pptx
Zoya, STIMULASI TUMBUH KEMBANG.pptx
 
MASA ORIENTASI SISEA SEKOLAH RAMAH ANAK (SRA).pptx
MASA ORIENTASI SISEA SEKOLAH RAMAH ANAK (SRA).pptxMASA ORIENTASI SISEA SEKOLAH RAMAH ANAK (SRA).pptx
MASA ORIENTASI SISEA SEKOLAH RAMAH ANAK (SRA).pptx
 
pp1.pptx
pp1.pptxpp1.pptx
pp1.pptx
 
Sekolah Ramah Anak Dalam Satuan Pendidikan.pptx
Sekolah Ramah Anak Dalam Satuan Pendidikan.pptxSekolah Ramah Anak Dalam Satuan Pendidikan.pptx
Sekolah Ramah Anak Dalam Satuan Pendidikan.pptx
 
KTI BK SMP Perilaku Seks Pranikah
KTI BK SMP Perilaku Seks PranikahKTI BK SMP Perilaku Seks Pranikah
KTI BK SMP Perilaku Seks Pranikah
 
Jurnal pola asuh pada usia dini
Jurnal pola asuh pada usia diniJurnal pola asuh pada usia dini
Jurnal pola asuh pada usia dini
 
14_Akhiri Mendidik Anak Dengan Kekerasan
14_Akhiri Mendidik Anak Dengan Kekerasan14_Akhiri Mendidik Anak Dengan Kekerasan
14_Akhiri Mendidik Anak Dengan Kekerasan
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Asg3
Asg3Asg3
Asg3
 
Ppt ujian proposal
Ppt ujian proposalPpt ujian proposal
Ppt ujian proposal
 
kespro pada remajaa.pptx
kespro pada remajaa.pptxkespro pada remajaa.pptx
kespro pada remajaa.pptx
 

More from Rita Pranawati

Hakikat ANAK dan Problematikanya
Hakikat ANAK dan Problematikanya Hakikat ANAK dan Problematikanya
Hakikat ANAK dan Problematikanya Rita Pranawati
 
Child Abduction Penculikan Anak Oleh Orang Tua
Child Abduction Penculikan Anak Oleh Orang TuaChild Abduction Penculikan Anak Oleh Orang Tua
Child Abduction Penculikan Anak Oleh Orang TuaRita Pranawati
 
Materi riset kualitas pengasuhan anak kpai 2015
Materi riset kualitas pengasuhan anak kpai 2015Materi riset kualitas pengasuhan anak kpai 2015
Materi riset kualitas pengasuhan anak kpai 2015Rita Pranawati
 

More from Rita Pranawati (6)

Hakikat ANAK dan Problematikanya
Hakikat ANAK dan Problematikanya Hakikat ANAK dan Problematikanya
Hakikat ANAK dan Problematikanya
 
Child Abduction Penculikan Anak Oleh Orang Tua
Child Abduction Penculikan Anak Oleh Orang TuaChild Abduction Penculikan Anak Oleh Orang Tua
Child Abduction Penculikan Anak Oleh Orang Tua
 
Child abduction
Child abductionChild abduction
Child abduction
 
Materi riset kualitas pengasuhan anak kpai 2015
Materi riset kualitas pengasuhan anak kpai 2015Materi riset kualitas pengasuhan anak kpai 2015
Materi riset kualitas pengasuhan anak kpai 2015
 
Akte kelahiran 28 nov
Akte kelahiran 28 novAkte kelahiran 28 nov
Akte kelahiran 28 nov
 
Stop pronografi
Stop pronografiStop pronografi
Stop pronografi
 

Recently uploaded

Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfsdn3jatiblora
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 

Recently uploaded (20)

Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 

Kekerasan pada anak dan aspek kuratif 2

  • 1. Oleh: Rita Pranawati Komisioner KPAI KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA Disampaikan pada Seminar LPPM UNY “Peran Orang Tua Dalam Perlindungan Anak untuk Membentuk Karakter Generasi Z
  • 2.  Anak adalah amanat Tuhan yang harus dijaga dan diperlakukan dengan sebaik-baiknya.  Anak adalah generasi penerus keluarga, bangsa dan peradaban.  Anak adalah pemilik dan penentu masa depan bangsa
  • 3. Jumlah anak di Indonesia adalah sepertiga penduduk Indonesia atau sekitar 85 juta anak. Masih banyak pola pikir dan perilaku yang menjadikan anak sebagai obyek dan properti orang dewasa (orang tua, guru, pemerintah, dll.) yang bertentangan dengan prinsip-prinsip perlindungan anak Norma perlindungan anak dan hak anak belum banyak dipahami dan belum dipraktekkan.
  • 4.  UUD Negara RI pasal 28 B ayat 2 : ”Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan berkembang serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi”  UU No 23 Tahun 2002 tentang Perindungan Anak
  • 5. Non diskriminasi Kepentingan terbaik baik bagi anak Hak hidup, kelangsungan hidup dan perkembangan Mendengarkan pendapat anak
  • 6. Anak adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas) tahun, termasuk anak yang masih dalam kandungan  (UU PA 23/2002 Pasal 1 ayat 1)
  • 7. Perlindungan anak adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi anak dan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi, secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi (UU PA 23/2002 Pasal 1 ayat 2).
  • 8. sexual (kejahatan) secara seksual) social abuse (kekerasan secara social) physical abuse (kekerasan secara fisik) psychological abuse (kekerasan secara psikologis) Bentuk Child Abuse, Suharto (1997 : 365-366)
  • 9. Hasil Riset KPAI, pada tahun 2012 di 9 Provinsi di Indonesia
  • 10. Fakta kekerasan anak memperlihatkan bahwa dari 1026 responden anak (SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA) yang berhasil ditemui dan memberikan pengakuannya, tercatat: 91% responden anak mengaku masih mendapatkan perlakuan tindak kekerasan di keluarga. 87,6% responden anak mengaku mengalami tindak kekerasan di lingkungan sekolah 17,9% responden anak yang pernah mengalami bentuk perlakuan kekerasan di masyarakat.
  • 11. Hasil Riset KPAI, pada tahun 2012 di 9 Provinsi di Indonesia
  • 12. Teridentifikasi 14 jenis perilaku kekerasan yang dialami anak dalam lingkungan keluarga yakni menjewer, mencubit, menendang, memukul dengan tangan, memukul dengan benda, menghukum hingga jatuh sakit, melukai dengan benda berbahaya, kekerasan fisik, membandingkan dengan saudara, membentak dengan suara keras, menghina di hadapan teman atau orang lain, menyebut “bodoh”, “pemalas”, “nakal”, mencap dengan sebutan jelek/jahat, kekerasan psikis lainnya. Pelaku kekerasan terhadap anak dalam lingkungan keluarga adalah orang-orang terdekat anak, yakni ayah, ibu, saudara, dan 51,1% ibu terlibat menjadi pelaku kekerasan dalam bentuk mencubit anak, 48,1% ayah melakukan kekerasan dalam bentuk membentak anak dengan suara keras/kasar, 16,4% saudara melakukan kekerasan dengan cara memukul dengan tangan.
  • 13. Hasil Riset KPAI, pada tahun 2012 di 9 Provinsi di Indonesia
  • 14. Teridentifikasi 4 jenis perilaku kekerasan dominan yang dialami anak dalam lingkungan pendidikan yakni menjewer, mencubit, membentak dengan suara keras, menghina di hadapan teman atau orang lain. Pelaku kekerasan terhadap anak dalam lingkungan pendidikan adalah adalah guru, teman sekelas dan teman lain kelas, ditemukan fakta, 31,8% guru pernah menjewer anak, 49,1% teman sekelas pernah mencubit anak, dan 20,7% teman lain kelas menghina anak dihadapan teman lainnya.
  • 15.  Kasus JIS: Awal April 2014, Anak usia dini/TK menjadi korban kekerasan seksual oleh petugas cleaning service di sekolah internasional.  Kasus Sukabumi: Awal Mei 2014, 110 anak menjadi korban sodomi yang dilakukan oleh 1 orang pelaku.  Kasus Cirebon: Anak usia 9 tahun menjadi pelaku kejahatan seksual.  Kasus Emon Tegal dengan korban lebih dari 100 anak, Mei 2014  Kejahatan seksual guru perempuan kepada murid laki-laki (3,5 tahun) di TK Internasional di Jakarta Utara (Mei 2014)
  • 16. Kasus anak kelas 1 SD “menganiaya” temannya hingga meninggal, Makassar, April 2014 Kasus Renggo yang meninggal terindikasi mengalami kekerasan di sekolah oleh temannya, Jakarta Timur, Mei 2014 Kasus guru menggigit hidung muridnya, Kudus Jawa Tengah, April 2014 Kasus murid dicubit 34 teman sekolahnya atas instruksi guru karena terlambat, Bandung, Maret 2014 Kasus murid dihukum makan cabe di Sekolah Swasta Jakarta, Maret 2014
  • 17.  Di Jakarta Timur Akhir Oktober 2013, bayi 9 bulan meninggal karena diperkosa dan disodomi pamannya. Vaginanya robek hingga menembus rahim dan anusnya melebar.  Di Jambi Februari 2013, bayi 9 bulan diperkosa tetangga (18 th) yang sudah beristri, kemaluannya sampai berdarah.  ECPAT terjadi kenaikan 450 % kejahatan seksual online selama 4 tahun. Hingga 2012 jumlah kasus 18.000 kasus.  KPAI tahun 2014 bahwa 90 % anak pelaku tindak pidana kekerasan seksual di Lapas Anak Nusa Tenggara Timur mengaku terbiasa melihat konten pornografi.
  • 18. RINCIAN TABEL DATA KASUS PENGADUAN ANAK BERDASARKAN KLASTER PERLINDUNGAN ANAK KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA TAHUN 2011 - 2014 NO KLASTER / BIDANG TAHUN JUMLAH 2011 2012 2013 2014 1 Sosial dan Anak Dalam Situasi Darurat 92 79 246 87 504 2 Keluarga dan Pengasuhan Alternatif 416 633 931 452 2432 3 Agama dan Budaya 83 204 214 59 560 4 Hak Sipil dan Partisipasi 37 42 75 47 205 5 Kesehatan dan Napza 221 261 438 216 1136 6 Pendidikan 276 522 371 249 1480 7 Pornografi dan Cyber Crime 338 175 247 196 806 8 ABH dan Kekerasan 188 530 420 432 1511 a Kekerasan Fisik 129 110 291 142 669 b Kekerasan Psikis 49 27 127 41 244 c Kekerasan Seksual (Pemerkosaan, Sodomi, Pencabulan, Pedofilia) 329 746 590 621 2286 9 Trafficking dan Eksploitasi 160 173 184 93 610 10 Lain-Lain 10 10 173 78 271 TOTAL 2178 3512 4311 2713 12714 Keterangan Data : Januari 2011 – Agustus 2014 Sumber Data : 1. Pengaduan Langsung, Surat, Telp, Email 2. Pemantauan Media (Cetak, Online, Elektronik) 3. Hasil Investigasi Kasus 4. Data Lembaga Mitra KPAI Se-Indonesia Komisi Perlindungan Anak Indonesia Bidang Data Informasi dan Pengaduan 2014
  • 19. RINCIAN TABEL DATA KASUS PENGADUAN ANAK BERDASARKAN KLASTER PERLINDUNGAN ANAK KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA TAHUN 2011 - 2014 NO KLASTER / BIDANG TAHUN JUMLAH 2011 2012 2013 2014 6 Pendidikan a Tawuran Pelajar 20 71 52 36 179 b Diskiminasi Pendidikan / Intimidasi 69 53 41 32 195 c Sarana & Prasarana Sekolah Kurang 50 66 60 41 217 d Bulliying (Kekerasan di Sekolah) 61 130 91 87 369 e Anak Membolos Sekolah 5 8 14 5 32 f Anak Putus Sekolah (Drop Out) 11 21 15 12 59 g Tidak Lulus Ujian Nasional (UN) 58 103 5 2 168 h Anak Korban Kebijakan (Pungli di Sekolah, Penyegelan Sekolah, Tidak Boleh Ikut Ujian, dsb) 60 63 56 23 202 i Media Pembelajaran / Buku Pelajaran Yang Tidak Mendidik 4 7 37 11 59 TOTAL 338 522 371 249 1480 Keterangan Data : Januari 2011 - Agustus 2014 Sumber Data : 1. Pengaduan Langsung, Surat, Telp, Email 2. Pemantauan Media (Cetak, Online, Elektronik) 3. Hasil Investigasi Kasus 4. Data Lembaga Mitra KPAI Se-Indonesia Komisi Perlindungan Anak Indonesia Bidang Data Informasi dan Pengaduan 2014
  • 20. RINCIAN TABEL DATA KASUS PENGADUAN ANAK BERDASARKAN KLASTER PERLINDUNGAN ANAK KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA TAHUN 2011 - 2014 NO KLASTER / BIDANG TAHUN JUMLAH 2011 2012 2013 2014 8 ABH dan Kekerasan a Kekerasan Fisik 126 110 291 142 669 b Kekerasan Psikis 49 27 127 41 244 c Kekerasan Seksual (Pemerkosaan, Sodomi, Pencabulan, Pedofilia) 329 746 590 621 2286 d Pembunuhan 50 132 127 168 477 e Pencurian 15 118 92 89 314 f Penculikan 32 75 68 48 223 g Kecelakaan Lalu Lintas 14 161 97 76 348 h Bunuh Diri 12 35 17 23 87 i Aborsi 6 9 19 28 62 j Kepemilikan Senjata Tajam 0 25 45 55 125 k Penganiayaan / Pengeroyokan / Perkelahian 61 32 22 74 189 TOTAL 633 1413 1428 1236 4710 Keterangan Data : Januari 2011 - Agustus 2014 Sumber Data : 1. Pengaduan Langsung, Surat, Telp, Email 2. Pemantauan Media (Cetak, Online, Elektronik) 3. Hasil Investigasi Kasus 4. Data Lembaga Mitra KPAI Se-Indonesia Komisi Perlindungan Anak Indonesia Bidang Data Informasi dan Pengaduan 2014
  • 21. 1. Orang tua mengalami perlakuan salah atau trauma pada masa anak-anak. 2. Orang tua yang agresif dan emosional. 3. Orang tua tunggal. 4. Pernikahan dini dan belum siap secara emosional dan ekonomi. 5. Sering terjadi KDRT. 6. Kemiskinan dan tidak mempunyai pekerjaan. 7. Jumlah anak banyak dan keluarga besar. 8. Adanya konflik dengan hukum. 9. Ketergantungan obat, alkohol, atau sakit jiwa. Hasil Minotoring dan Telaah KPAI, pada tahun 2012 di 9 Provinsi di Indonesia
  • 22. 1. Orang tua tidak mempunyai konsep pola asuh 2. Kondisi lingkungan pakumis (padat, kumuh dan miskin) 3. Lingkungan baru dan tidak mendapat dukungan dari keluarga serta teman-temannya. 4. Pemenuhan kebutuhan tidak hanya fisik tetapi psikis 5. Ada kasih sayang perhatian yang hilang pada masa golden age 6. Pola komunikasi yang satu arah 7. Pemenuhan kebutuhan tidak seimbang 8. Keluarga broken home, TKW 9. Profil pelaku cybercrime: ada masa attachment dengan orang dekat yang hilang
  • 23. • Sistem dan peraturan sekolah tidak memiliki perspektif perlindungan anak: metode pengajaran yang lebih banyak ceramah • Guru dan penyelenggara sekolah belum memiliki paradigma tentang perlindungan anak, guru lebih banyak mengajar daripada mendidik • Guru belum memahami UU Perlindungan Anak Punishment lebih sering dari reward; Menghukum dianggap wajar untuk membuat jera, tapi anak tidak pernah jera, justru menjadi labelling ke anak; Menghukum sebaiknya dalam kerangka membangun kesadaran, bukan menakut-nakuti. • Siswa tidak dibekali pengetahuan tentang Perlindungan Anak
  • 24. • Siswa yang melakukan pelanggaran, bullying dan kekerasan karena dipicu oleh permasalahan yang dibawa dari rumah. • Sistem BK di sekolah masih bersifat penanganan terhadap anak yang bermasalah, seharusnya BK juga bekerja untuk pencegahan dari awal dan memetakan permasalahan setiap anak, sehingga sekolah mengetahui bagaimana riwayat keluarga dan perilaku masing-masing siswa. • Perspektif “pintar” dengan kognisi • Anak didik masih menjadi objek pendidikan, belum menjadi subjek pendidikan
  • 25. 1. Orangtua tidak memiliki konsep pengasuhan 2. Kurang mendapat ”kasih sayang” psikis dan psikologi di rumah 3. Anak tidak menemukan jati diri di rumah sehingga mencari pengakuan di luar rumah. 4. Ingin diakui sebagai anggota kelompok 5. Waktu luang yang tidak dimanfaatkan dengan baik. 6. Masyarakat acuh tak acuh dan kurang sensitif pada kewaspadaan komunitas
  • 26. Kekerasan anak secara seksual, dapat berupa perlakuan pra kontak seksual antara anak dengan orang yang lebih besar (melalui kata, sentuhan, gambar visual, exhibitionism), maupun perlakuan kontak seksual secara langsung antara anak dengan orang dewasa (incest, perkosaan, eksploitasi seksual)
  • 27. Paparan pornografi menjadi pemicu kuat tindakan kejahatan seksual 87% anak mengakses situs porno secara tidak sengaja 53% mengakses di rumah sendiri Penggunaan akses internet tanpa filter Kominfo dan Bareskrim Polri sendiri kesulitan mengakses situs-situs pembobol Di email, facebook, twitter
  • 28. FAKTA TENTANG ANAK MENGAKSES PORNOGRAFI Survey Perhimpunan Masyarakat Tolak Pornografi (MTP) terhadap 1.178 siswa SMA di DKI Jakarta pada tahun 2006 menunjukkan bahwa para pelajar yang mengakses pornografi disebabkan karena dua hal; dorongan dari teman sebaya dan media pornografi yang bebas. Temuan gerakan Jangan Bugil Depan Kamera (JBDK) pada tahun 2009 menunjukkan bahwa di internet mendekati 700 video porno amatir yang dibuat dengan menggunakan handycam dan kamera digital lainnya, dengan 90% di antaranya dibuat oleh pelajar dan mahasiswa. (Data Masyarakat Tolak Pornografi)
  • 29. Kekerasan seksual meningkat akibat dari menonton pornografi Korban dan pelaku adalah anak-anak Addictive: Membuat orang kecanduan, perpustakaan pornografi, pelanggan abadi, Escalation: Meminta lebih Desensitization: Tidak sensitif terhadap kejahatan seksual Act out: butuh pelampiasan Cline: 1986 (Psikolog Amerika yang meneliti Bahaya Pornografi)
  • 30. Tontonan kita tidak ramah anak, tidak sesuai dengan usia anak baik anak yang memerankan, content cerita, maupun visualisasi Kekerasan yang ada di film menjadi lumrah, biasa, dan wajar jika ditiru Game online mengandung kekerasan dan pornografi
  • 31. PENGOBATAN DAN LAYANAN KESEHATAN (KURATIF) PENANGANAN KORBAN REHABILITASI SOSIAL, PEMULANGAN, REINTEGRASI SOSIAL 1. Layanan Medis 2. Pemerikasaan Medikolegal 3. Layanan Psikosial 4. Rujukan PENEGAKAN HUKUM
  • 32. Dilema, antara tabu dan kriminal Dilaporkan Menyembunyikan identitas korban Disembuhkan secara integratif sehingga tidak berpotensi menjadi pelaku lain
  • 33. Orang tua tetap mendampingi Memperbaiki pola komunikasi dan pengasuhan Menciptakan lingkungan yang ramah untuk anak Mendampingi proses pemulihan psikologis Mendampingi proses reintegrasi di masyarakat sekolah Membangun kepercayaan diri anak dan menyalurkan bakat minatnya
  • 34. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Jl. Teuku Umar No. 10-12 Menteng, Jakarta Pusat 10350 Telp. 021-31901446, 31901556. Fax. 021-3900833 Website : www.kpai.go.id Email Pengaduan : pengaduan@kpai.go.id Email Humas: humas@kpai.go.id Email Bidang Data dan Informasi : datainformasi@kpai.go.id