2. Tujuan Belajar
Tujuan Belajar
1.
Menjelaskan berbagai macam piutang.
2.
Menjelaskan tentang pengakuan piutang usaha.
3.
Membedakan antara metode-metode dan dasar-dasar yang
digunakan dlm penilaian piutang usaha.
4.
Membuat jurnal untuk mencatat penghapusan piutang usaha.
5.
Menghitung tanggal jatuh tempo dan bunga atas wesel tagih.
6.
Menjelaskan tentang pengakuan wesel tagih.
7.
Menjelaskan tentang penilaian wesel tagih.
8.
Membuat jurnal utk mencatat penjualan wesel tagih.
9.
Menjelaskan penyajian dan analisis laporan untuk piutang.
Chapter
9-2
3. Piutang Usaha
Piutang Usaha
Jenis Piutang
Jenis Piutang
Usaha
Usaha
Jenis Piutang
Pengakuan
Piutang Usaha
Penilaian
Piutang usaha
Penghapusan
Piutang Usaha
Chapter
9-3
Notes Receivable
Notes Receivable
Perhitungan
tanggal jatuh
tempo
Perhitungan
bunga
Pengakuan Wesel
Tagih
Penjualan wesel
tagih
Penyajian dan
Penyajian dan
Analisis Laporan
Analisis Laporan
Penyajian
Analisis
4. Jenis-jenis Piutang
Jenis-jenis Piutang
Jumlah yang dapat ditagih dlm bentuk tunai dari
seseorang atau perusahaan lain.
Jumlah pembelian
scr. Kredit dari
pelanggan, timbul
akibat dari
penjualan
barang/jasa.
Surat utang
formal yg
diterbitkan
sebagai bentuk
pengakuan utang.
“Selain piutang
dagang” (piutang
bunga, piutang
karyawan, uang
muka karyawan &
restitusi PPh).
Piutang Usaha
Piutang Usaha
(account
(account
receivable)
receivable)
Wesel tagih
Wesel tagih
(notes
(notes
receivable)
receivable)
Piutang lain-lain
Piutang lain-lain
(other
(other
receivable)
receivable)
Chapter
9-4
5. Jenis-jenis Piutang
Jenis-jenis Piutang
Tiga bahasan utama dlm akuntansi:
1. Pengakuan Piutang usaha.
2. Penilaian piutang usaha.
3. Penghapusan piutang usaha.
Pengakuan Piutang Usaha
Sebagaiman telah dijelaskan dalam Bab sblmnya ttg
timbulnya piutang yg dipengaruhi oleh penjualan
barang dagangan .
Chapter
9-5
6. Pengakuan Piutang Usaha
Pengakuan Piutang Usaha
Illustration: Pada tgl 1 Juli 2005 PT Jordache menjual barang
dagang scr kredit kpd PT Polo senilai $1000 dg syarat 2/10,
n/30. Pada tgl 5 Juli 2005 PT Polo mengembalikan barag dagang
senilai $100 kpd PT Jordache. Pada tgl 11 Juli 2005, PT
Jordache menerima pembayaran dari PT Polo. Pencatatan ayat
Jurnal yg dilakukan PT Jordache adalah sbb (Mencatat
Penjualan menggunakan Sistem pencatatan Periodik):
Jul. 1
Piutang Usaha
Penjualan
Chapter
9-6
1,000
1,000
7. Pengakuan Piutang Usaha
Pengakuan Piutang Usaha
Illustration: Pecatatan tanggal 5 juli pd saat PT Polo
mengembalikan barang yg telah diterima kpd PT Jordache .
Jul. 5
Retur dan Pot. Penjualan
100
Piutang Usaha – PT Polo
100
Illustration: Pencatatan tgl 11 Juli pd saat PT Polo melakukan
pembayaran kpd PT Jordache.
Jul. 11
Kas
882
Diskon Penjualan ($900 x 0.02)
Piutang Usaha – PT Polo
Chapter
9-7
18
900
8. Pengakuan Piutang Usaha
Pengakuan Piutang Usaha
Catatan: Peluang utk menerima diskon tunai biasanya terjadi
saat pabrikan menjual ke distributor atau distributor ke peritel
dg tujuan utk mempercepat pembayaran ataupun alasan
persaingan.
Peritel/distributor biasanya jarang memberikan diskon tunai ke
pelanggan, justru mebebankan bunga atas saldo yang belum
dibayar dalam periode tertentu (biasanya 25-30 hari).
Illustrasi : Anda menggunakan kartu kredit JC Peney Co, utk
membeli perlengkapan senilai $300, Pencatatn JC Peney adalah
sbb:
Piutang Usaha
Penjualan
Chapter
9-8
300
300
(mencatat penjualan barang dagang)
9. Pengakuan Piutang Usaha
Pengakuan Piutang Usaha
Catatan: JC Peney akan mengirimkan tagihan bulanan dari
setiap transaksi pada setiap bulan yg sama. JC Peney akan
menambahkan beban bunga utk setiap saldo yg belum dibayar.
Bunga yg dibebankan akan bervariasi dari waktu ke waktu/thp
wilayah yg berbeda. Assumsikan beban bunga sebesar 18% per
tahun (1,5% per bulan). Utang pada akhir bulan sebesar $300,
maka ayat jurnal penyesuaian yg perlu dibuat untuk mengakui
pendapatan bunga sebesar 1,5% x $300 = $4,50
Piutang Usaha
Pendapatan Bunga
4,50
4,50
(mencatat bunga yg jatuh tempo)
Chapter
9-9
10. Jenis-jenis Piutang
Jenis-jenis Piutang
Penilaian Piutang Usaha
Piutang akan dilaporkan sebagai bagian dari aset
pada neraca.
Terkadang piutang tidak dapat ditagih pd saat
jatuh tempo krn adanya bbrapa alasan tertentu,
spt penerunan kondisi ekonomi, PHK, membayar
biaya RS dll.
Chapter
9-10
Kerugian ini dicatat sebagai debit pada Beban
Piutang Sangsi/Beban Piutang tak tertagih). Yg
merupakan bagian dari resiko bisnis penjualan
scr. kredit
11. Penilaian Piutang Usaha
Penilaian Piutang Usaha
Metode utk mencatat Piutang tak Tertagih
Penghapusan Langsung
Scr teoritis kurang:
Tdk ada kesesuaian dg
Lap L/R.
Menunjukkan kerugian
yg sebenarnya dr
piutang yg tdk tertagih.
Tdk dpt diterima dlm
pembuatan Lap.
Keuangan.
Chapter
9-11
Penyisihan
Merupakan estimasi:
Lebih sesuai.
Memastikan penilaian
piutang berdasarkan nilai
realisasi kas (bersih) di
Neraca.
12. Penilaian Piutang Usaha (Metode Penghapusan
Penilaian Piutang Usaha (Metode Penghapusan
Langsung)
Langsung)
Mencatat estimasi Piutang Tak tertagih: Assumsikan bahwa
Werden Co. Menghapus bukukan saldo piutang M.E. Doran
senilai $200 sebagai piutang tak tertagih pd tgl 12 Desember.
Jurnal yg dibuat oleh M.E. Doran adalah sbb:
Dec. 12
Beban Piutang tak tertagih
200
Piutang Usaha – M.E. Doran
(menghapus piutang tak tertagih)
Chapter
9-12
200
13. Penyajian Piutang Usaha
Penyajian Piutang Usaha
Aset
Aset Lancar:
Kas
Piutang Usaha
(-) : Penyisihan piutang tak tertagih
Persediaan Barang dagang
Beban dibayar di muka
Total Aset Lancar
Chapter
9-13
$ 346
500
25
475
812
40
1,673
14. Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piuatang Usaha
Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piuatang Usaha
Metode Penyisihan utk piutang tak tertagih
1. perusahaan mengestimasi jumlah piutang tak
tertagih.
2. Piutang yg diperkirakan tdk dapat ditagih akan
didebit ke Beban Piutang Tak Tertagih dan
dikredit ke Penyisihan Piutang tak tertagih (akun
kontra aset).
Chapter
9-14
3. Jika ada nilai jumlah piutang yg dihapuskan krna
memang tdak dapat ditagih, maka akan di debit ke
Penyisihan Piutang tak tertagih dan di kredit ke
Piutang Usaha
15. Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Mencatat estimasi Piutang Tak tertagih: Assumsikan bahwa
Hampson Furniture memiliki nilai penjualan kredit sebesar
$1.200.000 pada tahun 2005. dari jumlah tsb yg belum tertagih
s,d. 31 Desember adalh $200.000. Manajer mengestimasikan
bahwa $12.000 dari penjualan periode ini tidak dpt tertagih,
Ayat Jurnal Penyesuaian utk mencatat estimasi piutang tak
tertagih adalah sbb:
Dec. 31
Beban Piutang tak tertagih
12,000
Penyisihan Piutang tak Tertagih
12,000
(mencatat estimasi piutang tak tertagih)
Chapter
9-15
16. Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Illustration 9-2
Presentation of allowance for doubtful accounts
Neraca (sebagian)
Aset Lancar
Kas
Piutang Usaha
Dikurangi : Penyisihan Piutang Tak Tertagih
Persediaan Barang dagang
Beban dibayar di muka
Total Aset Lancar
Chapter
9-16
17. Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Mencatat Penghapusan Piutang Tak Tertagih:
Utk menghindari penghapusan piutang scr cepat manajemen hrs
menentukan standar pelaksanaan penghapusan piutang scr
tepat, contoh 210 hari setelah jatuh tempo dianggap
dihapuskan piutang tsb.
Dalam rangka meningkatkan pengendalian internal yang baik,
persetujuan penghapusan piutang tsb shrsnya tidak diberikan
kpda orang yg bertanggung jawab atas kas maupun piutang scr.
Rutin tetapi oleh bagian lain misalnya wakil direktur bidang
keuangan.
Chapter
9-17
18. Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Mencatat Penghapusan Piutang Tak Tertagih:
Wakil Direktur bid. Keuangan dari Hampson Furniture memiliki
wewenang utk menghapuskan piutang sebesar $500 milik R.A.
Ware pada tgl 1 Maret 2006. Ayat Jurnal tsb adalah:
Mar. 1
Penyisihan Piutang Tak Tertagih
Piutang Usaha
500
500
Illustration 9-3
Piutang Usaha
Chapter
9-18
Penyisihan Piutang Tak Tertagih
19. Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Pembayaran atas Piutang Usaha yg telah dihapuskan:
Assumsikan: pada tanggal 1 Juli R.A. Ware membayar $500
untuk pembayaran piutang yg telah dihapuskan tanggal 1 Maret.
Jurnal yg dibuat adalah :
Jul. 1
Piutang Usaha - R.A. Ware
500
Penyisihan Piutang Tak Tertagih
500
(Membalik Jurnal Penghapusan Piutang R.A. Ware)
Jul. 1
Chapter
9-19
Kas
Piutang Usaha – R.A. Ware
(Mencatat Penerimaan dari R.A. Ware)
500
500
20. Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Dasar yang digunakan utk Metode Penyisihan
Illustration 9-5
Presentase Penjualan
Nilai Realisasi Kas
Pengaitan
Penjualan
Beban
Piutang
Tak
Tertagi
h
Menekankan pada hubungan
Laporan Laba Rugi
Chapter
9-20
Presentase Piutang
Piutang
Usah
a
Penyisihan
Piutan
g Tak
Tertag
ih
Menekankan pada hubungan
Neraca
21. Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Presentase Penjualan
Illustration: Asumsikan bahwa Gonzalez company memilih
menggunakan dasar persentase penjualan. Perusahaan
menetapkan bahwa 1 % dari penjualan kredit bersih tidak akan
tertagih. Jika penjualan kredit bersih utk tahun 2005 adalah
$800.000, maka estimasi beban piutang tak tertagih adalah
*
1%x800.000 = $8.000. Ayat Jurnal Penyesuaian:
Dec. 31
Beban Piutang Tak Tertagih
Penyisihan Piutang Tak Tertagih
8,000
8,000
(Mencatat Piutang Tak Tertagih utk Periode Berjalan)
Chapter
9-21
22. Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penialaian Piutang Usaha
Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penialaian Piutang Usaha
Persentase Penjualan
Menekankan pengaitan antara beban dengan pendapatan.
Ketika ayat jurnal penyesuaian dibuat, saldo awal penyisihan
piutang tak tertagih tidak dipertimbangkan.
Setelah ayat jurnal penyesuaian tsb diposting, dg asumsi
bahwa saldo penyisihan piutang tak tertagih mempunyai saldo
kredit sebesar $ 1.723, maka akun Gonzalez company :
Illustration 9-6
Beban Piutang Tak Tertagih
Chapter
9-22
Penyisihan Piutang Tak Tertagih
23. Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Presentase Piutang
Pelanggan
Saldo
Illustration 9-7
Skedul Umur Piutang
Blm Jatuh
Tempo
Estimasi Piutang tak
Tertagih
Total Estimasi
Piutang tak Tertagih
Chapter
9-23
Saldo yg ditetapkan
Jumlah Hari Stlh Jatuh Tempo
24. Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Persentase Piutang
Illustration: Jika neraca saldo menunjukkan akun penyisihan
piutang tak tertagih dengan saldo kredit $528, maka ayat
jurnal penyesuaian yg harus dibuat adalah $2.228-$528 =
$1.700.
Dec. 31 Beban Piutang Tak Tertagih
1,700 *
Penyisihan Piutang Tak Tertagih
1,700
(Menyesuaikan akun penyisihan dg total estimasi
piutang tak tertagih)
* Jumlah dari Jurnal Penyesuaian untuk piutang tak tertagih adalah
selisih antara saldo yg ditetapkan dengan saldo akun penyisihan yg
belum disesuaikan
Chapter
9-24
25. Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Posting Akun Piutang Tak Tertagih
Illustration 9-8
Beban Piutang Tak Tertagih
Chapter
9-25
Penyisihan Piutang Tak Tertagih
26. Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Penilaian Piutang Usaha dg Metode Penyisihan
Penilaian Piutang Usaha
Posting Akun Piutang Tak Tertagih
Beban Piutang Tak Tertagih
Penyisihan Piutang Tak Tertagih
Adj. $2.728
500
Kadang-kadang akun penyisihan memiliki saldo debit
sebelum adanya penyesuaian. Hal ini disebabkan jumlah
penghapusan slma tahun berjalan melebihi provisi
sebelumnya utk piutang tak tertagih.
Chapter
9-26
Dalam kasus ini saldo debit ditambah dengan saldo yang
ditetapkan ketika ayat jurnal penyesuaian dibuat.
27. Penilaian Piutang Usaha
Penilaian Piutang Usaha
Ringkasan
Pendekatan Persentase Penjualan:
Manajemen mengestimasikan jumlah persentase atas
penjualankredit yg tidak akan tertagih. Acuannya
biasanya pd pengalaman masa lalu & kebijakan.
Menekankan pengaitan anatara beban dg pendapatan.
Pendekatan Persentase Piutang :
Menghasilkan prediksi nilai realisasi kas yg lebih baik.
Mengklasifikasikan saldo piutang pelanggan berdasarkan
lamanya waktu piutang tsb tdk terbayar. .
Chapter
9-27
28. Menghapus Piutang Usaha
Menghapus Piutang Usaha
Piutang dijual untuk dua alasan utama.
1. Piutang dapat dijual karena menjadi satu-
satunya kemungkinan untuk memperoleh kas.
2. Aktivitas penagihan dan perolehan sering kali
menghabiskan waktu dan biaya.
Chapter
9-28
29. Menghapus Piutang
Menghapus Piutang
Penjualan Piutang
Factor adalah perusahaan jasa keuangan atau bank
yang membeli piutang dari kalangan usaha dan
kemudian menagih pembayaran langsung dari pihak
pelanggan.
Umumnya, pihak factor mengenakan komisi kpd
perusahaan yg menjual piutangnya.
Imbalan jasa ini berkisar antara 1-3% dari jumlah
piutang yg dibeli.
Chapter
9-29
30. Menghapus Piutang Usaha
Menghapus Piutang Usaha
Illustration: Asumsikan bahwa Hendredon Furniture menjual
piutang senilai $600.000 kepada Federal Factors. Federal
Factors mengenakan beban jasa sebesar 2% dari jumlah piutang
yg dijual. Ayat jurnal yg dicatat oleh Hendredon furniture
dijual
adalah sbb:
($600,000 x 2% = $12,000)
Kas
588,000
Beban Jasa
12,000
Piutang Usaha
(Mencatat Penjualan Piutang Usaha
Chapter
9-30
600,000
31. Menghapus Piutang Usaha
Menghapus Piutang Usaha
Penjualan dengan kartu kredit
Sebagai imbalan atas keuntungan, peritel
membayar imbalan jasa 2-6% dari harga faktur
kpda penerbit kartu kredit atas jasa yg
diberikan.
Penjualan yg berasal dari penggunaan kartu kredit
dianggap sbg penjualan tunai oleh peritel.
Slip Penjualan dengan kartu kredit ini dicatat
dengan cara yg sama seperti cek dari penjualan
tunai yg disimpan di rekening bank.
Chapter
9-31
32. Menghapus Piutang Usaha
Menghapus Piutang Usaha
Illustration Penjualan Tunai: Anita Ferrari membeli
compact disc senilai $1.000 untuk restorannya dari Karen
Kerr Music Co., dengan menggunakan kartu VISA First Bank
Miliknya. Beban jasa yang dikenakan oleh First Bank adalah
3%. Ayat jurnal yg dibuat oleh Karen Kerr untuk transaksi ini
adalah sbb:
Kas
970
Beban Jasa
30
Penjualan
(Mencatat Penjualan dg Kartu Kredit Visa)
Chapter
9-32
1,000
33. Menghapus Piutang Usaha
Menghapus Piutang Usaha
Illustration Penjualan scr Kredit: Restoran Four Seasons
menerima kartu American Express untuk penjualan senilai
$300. Ayat jurnal penjualan Four Seasons, dengan
mengasumsikan beban jasa 5% adalah sbb:
Piutang Usaha – American Express
Beban Jasa
970
30
Penjualan
1,000
(Mencatat Penjualan dg Kartu Kredit American
Express)
Chapter
9-33
34. Wesel Tagih ((Notes Receivable))
Wesel Tagih Notes Receivable
Utang biasanya dijamin dengan pemberian wesel
promes. Wesel Promes (promissory note) adalah
janji tertulis untuk membayar sejumlah uang atas
permintaan atau pd wktu tertentu.
Wesel promes biasanya digunakan untuk:
1. Ketika seseorang/perusahaan
memberi/menerima pinjaman uang,
2. Ketika jmlh transaksi dan periode pemberian
kredit melebihi batas normal, atau
3. Sebagai pembayaran (pelunasan) piutang
Chapter
9-34
usaha.
35. Notes Receivable
Notes Receivable
Payee (penerima), pihak yg menerima pembayaran.
Maker (pembuat), pihak yg membuat janji utk membayar.
Illustration 9-10
Chapter
9-35
36. Notes Receivable
Notes Receivable
Menentukan Tanggal Jatuh Tempo
Masa wesel tagih dinyatakan dalam satuan
Bulan, ex : 3bulan (1 Mei – 1 Agustus)
Hari, ex : 60 Hari (17 Juli – 15 Sep)
Menghitung Bunga
Jumlah
Pokok
Chapter
9-36
Suku
(Tingkat)
Bunga
Tahunan
Illustration 9-13
Jangka
Waktu
Bunga
37. Notes Receivable
Notes Receivable
Menghitung Bunga
Jangka waktu wesel
Perhitungan Bunga
$730, 18%, 120 hari
Jumlah pokok x suku bunga x waktu
$730 x 18% x 120/360 = $ 43,80
$1.000, 15%, 6 bulan
$1.000 x 15% x 6/12 = $ 75,00
$2.000, 12%, 1 Tahun
$2.000 x 12% x 1
Chapter
9-37
= 240,00
38. Pengakuan Wesel Tagih
Pengakuan Wesel Tagih
Illustration: Asumsikan bahwa Wilma Company (payee)
mencatat wesel promes sebesar $1,000, berjangka waktu 2
bulan, dan berbunga 12%. Wesel tsb diterbitkan untuk
pembayaran piutang, Jurnal yg dicatat Wilma Company pada
saat menerima wesel tagih tsb adalah.
1 Mei Wesel Tagih
Piutang Usaha
1,000
1,000
(Mencatat penerimaan wesel dari Brent Company)
Dari Jurnal diatas, wesel tagih dicatat pada nilai nominalnya
Chapter
9-38
39. Notes Receivable
Notes Receivable
Penilaian Wesel tagih
Penilaian wesel tagih jangka pendek sama dengan
dengan penilaian piutang usaha. Wesel tagih jk.
Pendek dilaporkan pada Nilai realisasi kas
(bersih).
Akun penyisihan wesel tagih adalah Penyisihan
Piutang tak tertagih.
Chapter
9-39
Estimasi yg digunakan utk menentukan besarnya
nilai realisasi bersih serta proses mencatat beban
piutang tak tertagih dan penyisihannya adalah
sama seperti piutang usaha.
40. Notes Receivable
Notes Receivable
Pelepasan Wesel Tagih
1. Wesel dapat dimiliki hingga tanggal jatuh
tempo.
2. Kadang-kadang pembuat wesel tsb gagal bayar
dan dibutuhkan penyesuaian.
3. Penerima wesel tagih dapat menjual wesel tagih
yg dimilikinya utk memperoleh uang tunai sblm
tanggal jatuh tempo.
Chapter
9-40
41. Notes Receivable
Notes Receivable
Pelepasan Wesel Tagih
Wesel Tagih Terbayar
Wesel dinyatakan terbayar (honored) jika wesel
tagih tsb dibayar oleh pembuat wesel scr penuh
pada tanggal jatuh tempo.
Wesel Tagih Gagal Bayar
Wesel Tagih gagal bayar (dishonored) jika wesel
tidak dibayar scr penuh pd saat jatuh tempo.
Chapter
9-41
Wesel tagih yg gagal bayar sudah tidak dapat
dinegosiasikan lagi.
42. Notes Receivable
Notes Receivable
Wesel tagih Terbayar
Illustration: Assumsikan Betty Co. (payee) Memberikan
pinjaman kpd Wayne Higley Inc. (maker) Sebesar $10.000 pd
tgl 1 Juni, dengan menerima wesel tagih berjangka 5 bulan, dan
bunga 9%. Bunga akan menjadi $375 ($10.000x5/12x9%) shga
nilai wesel tagih yg dibayarakan pd saat jatuh tempo mjd
$10.375. Jurnal yg dibuat oleh Betty Co. Untuk mencatat
penerimaan pembayaran:
Nov. 1
Kas
10,375
Wesel Tagih
Pendapatan Bunga
10,000
375
(Mencatat penerimaan pembayaran wesel dari Wayne Higley Inc.)
Chapter
9-42
43. Notes Receivable
Notes Receivable
Wesel Tagih Terbayar
Illustration: Jika Betty Co. Menyusun laporan keuangan per
30 September, maka ia harus mengakui pendapatan bunga. Pada
kasus ini, ayat jurnal penyesuaian yg dibuat Betty utk mencatat
pendapatan bunga 4 bulan ($300).
300
Sept. 30 Piutang Bunga
Pendapatan Bunga
Chapter
9-43
300
44. Notes Receivable
Notes Receivable
Wesel Tagih terbayar
Illustration: Ketika Pendapatan bunga diakui, maka hrs
mengkredit Piutang bunga pd saat jatuh tempo. Selain itu,
ketika lewat satu bulan berikutnya maka baru diakui pendapatan
bunga. AJP yg dibuat oleh Betty Co. Untuk mencatat
penerimaan pembayaran dari Wayne Higley Inc. Pada tanggal 1
November adalah:
Nov. 1
Kas
10,375
Wesel Tagih
10,000
Piutang Bunga
300
Pendapatan Bunga
Chapter
9-44
75
45. Notes Receivable
Notes Receivable
Wesel Tagih Gagal Bayar
Illustration: Asumsikan Wayne Higley Inc. Pd 1 November tsb
tidak bisa membayar tepat waktu. Jika Betty Co. Menilai
bahwa masih dapat menagih pembayaran tsb, maka jurnal yang
akan dibuat (asumsikan tidak ada akrual bunga sblumnya).
Nov. 1
Piutang Usaha
Wesel Tagih
10,375
10,000
Pendapatan Bunga
Chapter
9-45
(Mencatat gagal bayar wesel dari Higley Inc.) jika
msh ada harapan utk menagih
375
46. Notes Receivable
Notes Receivable
Wesel Tagih Gagal Bayar
Illustration: Asumsikan Wayne Higley Inc. Pd 1 November tsb
tidak bisa membayar tepat waktu. Jika Betty Co. Menilai
bahwa sudah tidak dapat menagih pembayaran tsb, maka jurnal
yang akan dibuat (asumsikan tidak ada akrual bunga sblumnya).
Nov. 1
Penyisihan Piutang Tak tertagih 10,000
Piutang Usaha
10,000
(Mencatat gagal bayar wesel dari Higley Inc.) jika
sdh tidak dpt ditagih.
Chapter
9-46
47. Penyajian dan analisis Piutang
Penyajian dan analisis Piutang
Penyajian
Setiap jenis piutang hrs disebutkan dlm neraca
/catatan atas laporan keungan.
Neraca
Piutang Jk. Pendek sbgai bag. Dari aset lancar,
dbawah investasi Jk. Pendek.
Jmlh Piutang kotor dan penyisihan piutang tak
tertagih, keduanya hrs dilaporkan bersama-sama.
L/R
Chapter
9-47
Beban piutang tak tertagih & beban jasa akan
dilaporkan sbg beban penjualan (beban Operasi).
Pendaptn Bunga akan dilaporkan dibawah
pendapatn dan keuntungan lain (aktvts non
operasi).
48. Analisis
Analisis
Illustration 9-15
Penjualan
Kredit Bersih
Piutang Bersih
Rata-rata
Perputaran Piutang
Usaha
Rasio ini digunakan untuk:
Mengevaluasi likuiditas piutang perusahaan.
Menghitung berapa kali, rata-rata, piutang usaha yg
tertagih dalam satu periode.
Chapter
9-48
49. Analiisis
Anal sis
Illustration 9-16
Hari dalam
Tahun
Perputaran Piutang
Usaha
Waktu Penagihan
rata2 dlm hari
Perhitungan rasio perputaran piutang dpt dianalisis lebih
lanjut utk membantu menjelaskan tingkat likuiditas dg cara
mengkonversi nilai tsb mnjdi waktu penagihan rata-rata
(average collection period) dalam satuan hari.
Menilai efektivitas kredit perusahaan dan kebijakan
perusahaan.
Chapter
9-49
Waktu penagihan rata-rata shrsnya tidak melebihi jk.
Waktu pemberian kredit.
Notes de l'éditeur
1. On the topic, “Challenges Facing Financial Accounting,” what did the AICPA Special Committee on Financial Reporting suggest should be included in future financial statements?
Non-financial Measurements (customer satisfaction indexes, backlog information, and reject rates on goods purchases).
Forward-looking Information
Soft Assets (a company’s know-how, market dominance, marketing setup, well-trained employees, and brand image).
Timeliness (no real time financial information)
Service Cost - Actuaries compute service cost as the present value of the new benefits earned by employees during the year. Future salary levels considered in calculation.
Interest on Liability - Interest accrues each year on the PBO just as it does on any discounted debt.
Actual Return on Plan Assets - Increase in pension funds from interest, dividends, and realized and unrealized changes in the fair market value of the plan assets.
Amortization of Unrecognized Prior Service Cost - The cost of providing retroactive benefits is allocated to pension expense in the future, specifically to the remaining service-years of the affected employees.
Gain or Loss - Volatility in pension expense can be caused by sudden and large changes in the market value of plan assets and by changes in the projected benefit obligation. Two items comprise the gain or loss:
difference between the actual return and the expected return on plan assets and,
amortization of the unrecognized net gain or loss from previous periods