SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
Kegiatan Pembiasaan di Madrasah Sebagai
Pendukung Pendidikan Karakter
(410 Views) September 24, 2017 3:44 am | Published by admin
Oleh: Nuraedah, S.Ag., M.Pd.
Pengurus Agumapi dan Ketua Pengurus Musyawarah Kerja Kepala Madrasah (MKKM) Tingkat
MI/MTS/MA Kemenag Jeneponto, Sulsel
Berdasarkan UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, bahwa pendidikan
adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran
agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan
spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Pendidikan nasional
adalah pendidikan yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 yang berakar pada nilai-nilai agama, kebudayaan nasional Indonesia dan
tanggap terhadap tuntutan perubahan zaman. Sistem pendidikan nasional adalah keseluruhan
komponen pendidikan yang saling terkait secara terpadu untuk mencapai tujuan pendidikan
nasional.
Tujuan pendidikan adalah suatu faktor yang sangat penting di dalam pendidikan, karena tujuan
merupakan arah yang hendak dicapai atau yang hendak di tuju oleh pendidikan.Begitu juga
dengan penyelenggaraan pendidikan yang tidak dapat dilepaskan dari sebuah tujuan yang hendak
dicapainya.Hal ini dibuktikan dengan penyelenggaraan pendidikan yang di alami bangsa
Indonesia.
Fungsi dan tujuan dari pendidikan nasional dituangkan dalam UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sisdiknas pasal 3 yang berbunyi :“Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan
dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia
yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,
cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab”
Pendidikan Karakter Penguatan pendidikan moral (moral education) atau pendidikan karakter
(character education) dalam konteks sekarang sangat relevan untuk mengatasi krisis moral yang
sedang melanda di negara kita. Krisis tersebut antara lain berupa meningkatnya pergaulan bebas,
maraknya angka kekerasan anak-anak dan remaja, kejahatan terhadap teman, pencurian remaja,
kebiasaan menyontek, penyalahgunaan obat-obatan, pornografi, dan perusakan milik orang lain
sudah menjadi masalah sosial yang hingga saat ini belum dapat diatasi secara tuntas, oleh karena
itu betapa pentingnya pendidikan karakter.
Menurut Lickona, karakter berkaitan dengan konsep moral (moral knonwing), sikap moral
(moral felling), dan perilaku moral (moral behavior). Berdasarkan ketiga komponen ini dapat
dinyatakan bahwa karakter yang baik didukung oleh pengetahuan tentang kebaikan, keinginan
untuk berbuat baik, dan melakukan perbuatan kebaikan.
Pendidikan karakter telah menjadi perhatian berbagai negara dalam rangka mempersiapkan
generasi yang berkualitas, bukan hanya untuk kepentingan individu warga negara, tetapi juga
untuk warga masyarakat secara keseluruhan. Pendidikan karakter dapat diartikan sebagai usaha
kita secara sengaja dari seluruh dimensi kehidupan sekolah/madrasah untuk membantu
pembentukan karakter secara optimal. Pendidikan karakter memerlukan metode khusus yang
tepat agar tujuan pendidikan dapat tercapai. Di antara metode pembelajaran yang sesuai adalah
metode keteladanan, metode pembiasaan, dan metode pujian dan hukuman.
Kegiatan Pembiasaan di Madrasah.
Pengembangan karakter peserta didik dapat dilakukan dengan membiasakan perilaku positif
tertentu dalam kehidupan sehari-hari. Pembiasaan merupakan proses pembentukan sikap dan
perilaku yang relatif menetap dan bersifat otomatis melalui proses pembelajaran yang berulang-
ulang, baik dilakukan secara bersama-sama ataupun sendiri-sendiri. Hal tersebut juga akan
menghasilkan suatu kompetensi. Pengembangan karakter melalui pembiasaan ini dapat
dilakukan secara terjadwal atau tidak terjadwal baik di dalam maupun di luar kelas.
Kegiatan pembiasaan di Madrasah terdiri atas Kegiatan Rutin, Spontan, Terprogram dan
Keteladanan.
1. Kegiatan Rutin Kegiatan rutin adalah kegiatan yang dilakukan secara reguler dan terus
menerus di Madarasah. Tujuannya untuk membiasakan siswa melakukan sesuatu dengan baik.
Kegiatan pembiasaan yang termasuk kegiatan rutin adalah sebagai berikut : a. Berdoa sebelum
memulai kegiatan. Kegiatan ini bertujuan untuk membiasakan peserta didik berdoa sebelum
memulia segala aktifitas. Kegiatan dilaksanakan setiap pagi secara terpusat dari ruang informasi
dimana pada setiap pagi dengan petugas yang terjadwal b. Membaca Asmaul Husna Kegiatan ini
bertujuan membiasakan peserta didik untuk berdzikir, mengingat nama – nama Allah. c.Hormat
kepada Bendera Merah Putih Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan jiwa nasionalisme dan
bangga sebagai bangsa pada peserta didik. d.Sholat Dhuha Bersama – sama e. Tadarus Al –
Qur’an f. Sholat Dhuhur Berjamaah g. Berdoa di akhir pelajaran h. Infaq Siswa i. Kebersihan
Kelas
2. Kegiatan Spontan Kegiatan spontan adalah kegiatan yang dapat dilakukan tanpa dibatasi oleh
waktu, tempat dan ruang. Hal ini bertujuan memberikan pendidikan secara spontan, terutama
dalam membiasakan bersikap sopan santun, dan sikap terpuji lainnya. Contoh: a. Membiasakan
mengucapkan salam dan bersalaman kepada guru, karyawan dan sesama siswa b. Membiasakan
bersikap sopan santun c. Membiasakan membuang sampah pada tempatnya d. Membiasakan
antri e. Membiasakan menghargai pendapat orang lain f. Membiasakan minta izin masuk/keluar
kelas atau ruangan g. Membiasakan menolong atau membantu orang lain h. Membiasakan
menyalurkan aspirasi melalui media yang ada di Madrasah, seperti Majalah Dinding dan Kotak
Curhat BK. i. Membiasakan konsultasi kepada guru pembimbing dan atau guru lain sesuai
kebutuhan.
3. Kegiatan Terprogram Kegiatan Terprogram ialah kegiatan yang dilaksanakan secara bertahap
disesuaikan dengan kalender pendidikan atau jadwal yang telah ditetapkan. Membiasakan
kegiatan ini artinya membiasakan siswa dan personil Madrasah aktif dalam melaksanakan
kegiatan Madrasah sesuai dengan kemampuan dan bidang masing-masing. Contoh : a. Kegiatan
memperingati hari-hari besar nasional c. Kegiatan Karyawisata d. Kegiatan Lomba Mata
Pelajaran, seperti olimpiade matematika, pesona fisika, lomba mading, dll e. Kegiatan Pentas
Seni Akhir Tahun (PESAT) f. Kegiatan Kemah Akhir Tahun Pelajaran (KATP)
4. Kegiatan Keteladanan Kegiatan Keteladanan, yaitu kegiatan dalam bentuk perilaku sehari-hari
yang dapat dijadikan contoh (idola) Ada sebuah Adigium yang mengatakan bahwa “cara terbak
untuk mengubah orang lain ” adalah mengubah diri sendiri. artinya adalah “keteladanan”. sejalan
dengan pikiran ini maestro pendidikan kita KI Hajar Dewantara telah memilih kata tepat yang
digunakan sebagai kunci sukses pendidikan di Tanah Air yaitu Ing Ngarso Sun Tuladha, ini
adalah sebuah bentuk Kunci Sukses, bahwa pola pembelajaran di perlukan sebuah keteladanan.
Dan satu kata kunci yang bisa di jadikan sebagai rujukan buat kita semua bahwa satu
keteladanan lebih baik dari pada seibu nasehat/kata-kata.Jadi kita memperlihatkan teladan bagi
anak didik kita Contoh: a. Membiasakan berpakaian rapi b. Membiasakan datang tepat waktu c.
Membiasakan berbahasa dengan baik d. Membiasakan rajin membaca e. Membiasakan bersikap
ramah, dll.

More Related Content

What's hot

Format penilaian lomba Tingkat 2 penggalang
Format penilaian lomba Tingkat 2 penggalangFormat penilaian lomba Tingkat 2 penggalang
Format penilaian lomba Tingkat 2 penggalangumar fauzi
 
Laporan Pertanggung Jawaban - LPJ Maulid Nabi
Laporan Pertanggung Jawaban - LPJ Maulid NabiLaporan Pertanggung Jawaban - LPJ Maulid Nabi
Laporan Pertanggung Jawaban - LPJ Maulid NabiLukman Elhakimy
 
Laporan kegiatan-pencegahan-perundungan
Laporan kegiatan-pencegahan-perundunganLaporan kegiatan-pencegahan-perundungan
Laporan kegiatan-pencegahan-perundunganDaly Indra
 
Daftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramuka
Daftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramukaDaftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramuka
Daftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramukaHery Nhaqila
 
Proposal pengadaan obat obatan uks
Proposal pengadaan obat obatan uksProposal pengadaan obat obatan uks
Proposal pengadaan obat obatan uksGustiadhy Gustiadhy
 
Contoh proposal tasyakkur imtihan dan pengajian umum, haflah akhirussanah
Contoh proposal tasyakkur imtihan dan pengajian umum, haflah akhirussanahContoh proposal tasyakkur imtihan dan pengajian umum, haflah akhirussanah
Contoh proposal tasyakkur imtihan dan pengajian umum, haflah akhirussanahAhmad Toprak
 
Program kegiatan keagamaan
Program kegiatan keagamaanProgram kegiatan keagamaan
Program kegiatan keagamaanGus Fendi
 
Postur pembina
Postur pembinaPostur pembina
Postur pembinaNas Rulloh
 
Maulid Al Barzanji - Al Imam Ja'far ibn Hasan Al Barzanji
Maulid Al Barzanji - Al Imam Ja'far ibn Hasan Al BarzanjiMaulid Al Barzanji - Al Imam Ja'far ibn Hasan Al Barzanji
Maulid Al Barzanji - Al Imam Ja'far ibn Hasan Al BarzanjiTeguh Rahardjo
 
Rpp pramuka penggalang
Rpp pramuka penggalangRpp pramuka penggalang
Rpp pramuka penggalangYus Choirul
 
Rogram kerja bulanan pasukan penggalang
Rogram kerja bulanan pasukan penggalangRogram kerja bulanan pasukan penggalang
Rogram kerja bulanan pasukan penggalangahmad assajad
 
Power point dunia penggalang
Power point dunia penggalangPower point dunia penggalang
Power point dunia penggalangNas Rulloh
 
MATERI BUKTI FISIK PKKS.pptx
MATERI BUKTI FISIK PKKS.pptxMATERI BUKTI FISIK PKKS.pptx
MATERI BUKTI FISIK PKKS.pptxeky tea
 
Kerja sama di lingkungan rumah, sekolah dan
Kerja sama di lingkungan rumah, sekolah danKerja sama di lingkungan rumah, sekolah dan
Kerja sama di lingkungan rumah, sekolah danDewi Shinta
 
Program Kerja Kesiswaan 2022 - SMKN 31 JAKARTA
Program Kerja Kesiswaan 2022 - SMKN 31 JAKARTAProgram Kerja Kesiswaan 2022 - SMKN 31 JAKARTA
Program Kerja Kesiswaan 2022 - SMKN 31 JAKARTAAisyah Safitri Hayati
 
Contoh Proposal Pelantikan Bantara dan Laksana
Contoh Proposal Pelantikan Bantara dan LaksanaContoh Proposal Pelantikan Bantara dan Laksana
Contoh Proposal Pelantikan Bantara dan LaksanaYamanaka Ara
 
Contoh Program Kerja Komunitas MoGe Jawa Tengah
Contoh Program Kerja Komunitas MoGe Jawa TengahContoh Program Kerja Komunitas MoGe Jawa Tengah
Contoh Program Kerja Komunitas MoGe Jawa TengahFitroh NH
 
Pengajuan Nomor Gudep
Pengajuan Nomor GudepPengajuan Nomor Gudep
Pengajuan Nomor Gudepastozone
 
Contoh proposal kegiatan pmr
Contoh proposal kegiatan pmrContoh proposal kegiatan pmr
Contoh proposal kegiatan pmrRisou Kun
 

What's hot (20)

Format penilaian lomba Tingkat 2 penggalang
Format penilaian lomba Tingkat 2 penggalangFormat penilaian lomba Tingkat 2 penggalang
Format penilaian lomba Tingkat 2 penggalang
 
Proposal persami
Proposal persamiProposal persami
Proposal persami
 
Laporan Pertanggung Jawaban - LPJ Maulid Nabi
Laporan Pertanggung Jawaban - LPJ Maulid NabiLaporan Pertanggung Jawaban - LPJ Maulid Nabi
Laporan Pertanggung Jawaban - LPJ Maulid Nabi
 
Laporan kegiatan-pencegahan-perundungan
Laporan kegiatan-pencegahan-perundunganLaporan kegiatan-pencegahan-perundungan
Laporan kegiatan-pencegahan-perundungan
 
Daftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramuka
Daftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramukaDaftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramuka
Daftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramuka
 
Proposal pengadaan obat obatan uks
Proposal pengadaan obat obatan uksProposal pengadaan obat obatan uks
Proposal pengadaan obat obatan uks
 
Contoh proposal tasyakkur imtihan dan pengajian umum, haflah akhirussanah
Contoh proposal tasyakkur imtihan dan pengajian umum, haflah akhirussanahContoh proposal tasyakkur imtihan dan pengajian umum, haflah akhirussanah
Contoh proposal tasyakkur imtihan dan pengajian umum, haflah akhirussanah
 
Program kegiatan keagamaan
Program kegiatan keagamaanProgram kegiatan keagamaan
Program kegiatan keagamaan
 
Postur pembina
Postur pembinaPostur pembina
Postur pembina
 
Maulid Al Barzanji - Al Imam Ja'far ibn Hasan Al Barzanji
Maulid Al Barzanji - Al Imam Ja'far ibn Hasan Al BarzanjiMaulid Al Barzanji - Al Imam Ja'far ibn Hasan Al Barzanji
Maulid Al Barzanji - Al Imam Ja'far ibn Hasan Al Barzanji
 
Rpp pramuka penggalang
Rpp pramuka penggalangRpp pramuka penggalang
Rpp pramuka penggalang
 
Rogram kerja bulanan pasukan penggalang
Rogram kerja bulanan pasukan penggalangRogram kerja bulanan pasukan penggalang
Rogram kerja bulanan pasukan penggalang
 
Power point dunia penggalang
Power point dunia penggalangPower point dunia penggalang
Power point dunia penggalang
 
MATERI BUKTI FISIK PKKS.pptx
MATERI BUKTI FISIK PKKS.pptxMATERI BUKTI FISIK PKKS.pptx
MATERI BUKTI FISIK PKKS.pptx
 
Kerja sama di lingkungan rumah, sekolah dan
Kerja sama di lingkungan rumah, sekolah danKerja sama di lingkungan rumah, sekolah dan
Kerja sama di lingkungan rumah, sekolah dan
 
Program Kerja Kesiswaan 2022 - SMKN 31 JAKARTA
Program Kerja Kesiswaan 2022 - SMKN 31 JAKARTAProgram Kerja Kesiswaan 2022 - SMKN 31 JAKARTA
Program Kerja Kesiswaan 2022 - SMKN 31 JAKARTA
 
Contoh Proposal Pelantikan Bantara dan Laksana
Contoh Proposal Pelantikan Bantara dan LaksanaContoh Proposal Pelantikan Bantara dan Laksana
Contoh Proposal Pelantikan Bantara dan Laksana
 
Contoh Program Kerja Komunitas MoGe Jawa Tengah
Contoh Program Kerja Komunitas MoGe Jawa TengahContoh Program Kerja Komunitas MoGe Jawa Tengah
Contoh Program Kerja Komunitas MoGe Jawa Tengah
 
Pengajuan Nomor Gudep
Pengajuan Nomor GudepPengajuan Nomor Gudep
Pengajuan Nomor Gudep
 
Contoh proposal kegiatan pmr
Contoh proposal kegiatan pmrContoh proposal kegiatan pmr
Contoh proposal kegiatan pmr
 

Similar to Kegiatan pembiasaan di madrasah sebagai pendukung pendidikan karakter

Peran guru bk menurut pp
Peran guru bk menurut ppPeran guru bk menurut pp
Peran guru bk menurut ppfirmans91
 
Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...
Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...
Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...Zukét Printing
 
Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...
Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...
Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...Zukét Printing
 
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdfproker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdfKhalisnurulhidayah
 
Bimbingan & Konseling
Bimbingan & KonselingBimbingan & Konseling
Bimbingan & KonselingMuhamad Yogi
 
Bimbingan & kons1
Bimbingan & kons1Bimbingan & kons1
Bimbingan & kons1agusindro
 
Artikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdf
Artikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdfArtikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdf
Artikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdfzuhriyahaminatus004
 
Bk format power point
Bk format power pointBk format power point
Bk format power pointImam Sutisna
 
Bimbingan & kons1
Bimbingan & kons1Bimbingan & kons1
Bimbingan & kons1Pena Bangsa
 
Bimbingan konseling
Bimbingan konselingBimbingan konseling
Bimbingan konselingisman12345
 
Pendidikan karakter
Pendidikan karakterPendidikan karakter
Pendidikan karakterBudi Suwarno
 
02 artikel pembinaan_kesiswaan
02 artikel pembinaan_kesiswaan02 artikel pembinaan_kesiswaan
02 artikel pembinaan_kesiswaanfrederik lala
 
13 panduan model pengembangan diri (2)
13 panduan model pengembangan diri (2)13 panduan model pengembangan diri (2)
13 panduan model pengembangan diri (2)Kary Adi
 
13 panduan model pengembangan diri
13 panduan model pengembangan diri13 panduan model pengembangan diri
13 panduan model pengembangan diriKary Adi
 
357604315 dokumen-tips-progfoitulkutoram-bimbingan-konseling-di-sekolah-dasar...
357604315 dokumen-tips-progfoitulkutoram-bimbingan-konseling-di-sekolah-dasar...357604315 dokumen-tips-progfoitulkutoram-bimbingan-konseling-di-sekolah-dasar...
357604315 dokumen-tips-progfoitulkutoram-bimbingan-konseling-di-sekolah-dasar...AgungSetiaBudi16
 
PPT-UEU-Bimbingan-dan-Konseling-Pertemuan-4.ppt
PPT-UEU-Bimbingan-dan-Konseling-Pertemuan-4.pptPPT-UEU-Bimbingan-dan-Konseling-Pertemuan-4.ppt
PPT-UEU-Bimbingan-dan-Konseling-Pertemuan-4.pptadizfkr45
 

Similar to Kegiatan pembiasaan di madrasah sebagai pendukung pendidikan karakter (20)

Peran guru bk menurut pp
Peran guru bk menurut ppPeran guru bk menurut pp
Peran guru bk menurut pp
 
Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...
Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...
Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...
 
Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...
Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...
Merancang Model Strategi Pembelajaran Pembiasaan Melalui Pembelajaran Pengama...
 
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdfproker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
proker_2267_1622083786_Program Kerja Waka Kesiswaan.pdf
 
Bimbingan & Konseling
Bimbingan & KonselingBimbingan & Konseling
Bimbingan & Konseling
 
Bimbingan & kons1
Bimbingan & kons1Bimbingan & kons1
Bimbingan & kons1
 
Artikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdf
Artikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdfArtikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdf
Artikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdf
 
Bk format power point
Bk format power pointBk format power point
Bk format power point
 
Bimbingan & kons1
Bimbingan & kons1Bimbingan & kons1
Bimbingan & kons1
 
Bimbingan konseling
Bimbingan konselingBimbingan konseling
Bimbingan konseling
 
Makalah pendidikan berkarakter
Makalah pendidikan berkarakterMakalah pendidikan berkarakter
Makalah pendidikan berkarakter
 
Pendidikan karakter
Pendidikan karakterPendidikan karakter
Pendidikan karakter
 
02 artikel pembinaan_kesiswaan
02 artikel pembinaan_kesiswaan02 artikel pembinaan_kesiswaan
02 artikel pembinaan_kesiswaan
 
Pengembangan diri
Pengembangan diriPengembangan diri
Pengembangan diri
 
13 panduan model pengembangan diri (2)
13 panduan model pengembangan diri (2)13 panduan model pengembangan diri (2)
13 panduan model pengembangan diri (2)
 
13 panduan model pengembangan diri
13 panduan model pengembangan diri13 panduan model pengembangan diri
13 panduan model pengembangan diri
 
357604315 dokumen-tips-progfoitulkutoram-bimbingan-konseling-di-sekolah-dasar...
357604315 dokumen-tips-progfoitulkutoram-bimbingan-konseling-di-sekolah-dasar...357604315 dokumen-tips-progfoitulkutoram-bimbingan-konseling-di-sekolah-dasar...
357604315 dokumen-tips-progfoitulkutoram-bimbingan-konseling-di-sekolah-dasar...
 
Isbd
IsbdIsbd
Isbd
 
PPT-UEU-Bimbingan-dan-Konseling-Pertemuan-4.ppt
PPT-UEU-Bimbingan-dan-Konseling-Pertemuan-4.pptPPT-UEU-Bimbingan-dan-Konseling-Pertemuan-4.ppt
PPT-UEU-Bimbingan-dan-Konseling-Pertemuan-4.ppt
 
Kode
KodeKode
Kode
 

Recently uploaded

Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxFitriaSarmida1
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXIksanSaputra6
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanAyuApriliyanti6
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxfitriaoskar
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdfAfriYani29
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 

Recently uploaded (20)

Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 

Kegiatan pembiasaan di madrasah sebagai pendukung pendidikan karakter

  • 1. Kegiatan Pembiasaan di Madrasah Sebagai Pendukung Pendidikan Karakter (410 Views) September 24, 2017 3:44 am | Published by admin Oleh: Nuraedah, S.Ag., M.Pd. Pengurus Agumapi dan Ketua Pengurus Musyawarah Kerja Kepala Madrasah (MKKM) Tingkat MI/MTS/MA Kemenag Jeneponto, Sulsel Berdasarkan UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Pendidikan nasional adalah pendidikan yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang berakar pada nilai-nilai agama, kebudayaan nasional Indonesia dan tanggap terhadap tuntutan perubahan zaman. Sistem pendidikan nasional adalah keseluruhan komponen pendidikan yang saling terkait secara terpadu untuk mencapai tujuan pendidikan nasional.
  • 2. Tujuan pendidikan adalah suatu faktor yang sangat penting di dalam pendidikan, karena tujuan merupakan arah yang hendak dicapai atau yang hendak di tuju oleh pendidikan.Begitu juga dengan penyelenggaraan pendidikan yang tidak dapat dilepaskan dari sebuah tujuan yang hendak dicapainya.Hal ini dibuktikan dengan penyelenggaraan pendidikan yang di alami bangsa Indonesia. Fungsi dan tujuan dari pendidikan nasional dituangkan dalam UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas pasal 3 yang berbunyi :“Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab” Pendidikan Karakter Penguatan pendidikan moral (moral education) atau pendidikan karakter (character education) dalam konteks sekarang sangat relevan untuk mengatasi krisis moral yang sedang melanda di negara kita. Krisis tersebut antara lain berupa meningkatnya pergaulan bebas, maraknya angka kekerasan anak-anak dan remaja, kejahatan terhadap teman, pencurian remaja, kebiasaan menyontek, penyalahgunaan obat-obatan, pornografi, dan perusakan milik orang lain sudah menjadi masalah sosial yang hingga saat ini belum dapat diatasi secara tuntas, oleh karena itu betapa pentingnya pendidikan karakter. Menurut Lickona, karakter berkaitan dengan konsep moral (moral knonwing), sikap moral (moral felling), dan perilaku moral (moral behavior). Berdasarkan ketiga komponen ini dapat dinyatakan bahwa karakter yang baik didukung oleh pengetahuan tentang kebaikan, keinginan untuk berbuat baik, dan melakukan perbuatan kebaikan. Pendidikan karakter telah menjadi perhatian berbagai negara dalam rangka mempersiapkan generasi yang berkualitas, bukan hanya untuk kepentingan individu warga negara, tetapi juga untuk warga masyarakat secara keseluruhan. Pendidikan karakter dapat diartikan sebagai usaha kita secara sengaja dari seluruh dimensi kehidupan sekolah/madrasah untuk membantu pembentukan karakter secara optimal. Pendidikan karakter memerlukan metode khusus yang
  • 3. tepat agar tujuan pendidikan dapat tercapai. Di antara metode pembelajaran yang sesuai adalah metode keteladanan, metode pembiasaan, dan metode pujian dan hukuman. Kegiatan Pembiasaan di Madrasah. Pengembangan karakter peserta didik dapat dilakukan dengan membiasakan perilaku positif tertentu dalam kehidupan sehari-hari. Pembiasaan merupakan proses pembentukan sikap dan perilaku yang relatif menetap dan bersifat otomatis melalui proses pembelajaran yang berulang- ulang, baik dilakukan secara bersama-sama ataupun sendiri-sendiri. Hal tersebut juga akan menghasilkan suatu kompetensi. Pengembangan karakter melalui pembiasaan ini dapat dilakukan secara terjadwal atau tidak terjadwal baik di dalam maupun di luar kelas. Kegiatan pembiasaan di Madrasah terdiri atas Kegiatan Rutin, Spontan, Terprogram dan Keteladanan. 1. Kegiatan Rutin Kegiatan rutin adalah kegiatan yang dilakukan secara reguler dan terus menerus di Madarasah. Tujuannya untuk membiasakan siswa melakukan sesuatu dengan baik. Kegiatan pembiasaan yang termasuk kegiatan rutin adalah sebagai berikut : a. Berdoa sebelum memulai kegiatan. Kegiatan ini bertujuan untuk membiasakan peserta didik berdoa sebelum memulia segala aktifitas. Kegiatan dilaksanakan setiap pagi secara terpusat dari ruang informasi dimana pada setiap pagi dengan petugas yang terjadwal b. Membaca Asmaul Husna Kegiatan ini bertujuan membiasakan peserta didik untuk berdzikir, mengingat nama – nama Allah. c.Hormat kepada Bendera Merah Putih Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan jiwa nasionalisme dan bangga sebagai bangsa pada peserta didik. d.Sholat Dhuha Bersama – sama e. Tadarus Al – Qur’an f. Sholat Dhuhur Berjamaah g. Berdoa di akhir pelajaran h. Infaq Siswa i. Kebersihan Kelas 2. Kegiatan Spontan Kegiatan spontan adalah kegiatan yang dapat dilakukan tanpa dibatasi oleh waktu, tempat dan ruang. Hal ini bertujuan memberikan pendidikan secara spontan, terutama dalam membiasakan bersikap sopan santun, dan sikap terpuji lainnya. Contoh: a. Membiasakan mengucapkan salam dan bersalaman kepada guru, karyawan dan sesama siswa b. Membiasakan bersikap sopan santun c. Membiasakan membuang sampah pada tempatnya d. Membiasakan antri e. Membiasakan menghargai pendapat orang lain f. Membiasakan minta izin masuk/keluar kelas atau ruangan g. Membiasakan menolong atau membantu orang lain h. Membiasakan
  • 4. menyalurkan aspirasi melalui media yang ada di Madrasah, seperti Majalah Dinding dan Kotak Curhat BK. i. Membiasakan konsultasi kepada guru pembimbing dan atau guru lain sesuai kebutuhan. 3. Kegiatan Terprogram Kegiatan Terprogram ialah kegiatan yang dilaksanakan secara bertahap disesuaikan dengan kalender pendidikan atau jadwal yang telah ditetapkan. Membiasakan kegiatan ini artinya membiasakan siswa dan personil Madrasah aktif dalam melaksanakan kegiatan Madrasah sesuai dengan kemampuan dan bidang masing-masing. Contoh : a. Kegiatan memperingati hari-hari besar nasional c. Kegiatan Karyawisata d. Kegiatan Lomba Mata Pelajaran, seperti olimpiade matematika, pesona fisika, lomba mading, dll e. Kegiatan Pentas Seni Akhir Tahun (PESAT) f. Kegiatan Kemah Akhir Tahun Pelajaran (KATP) 4. Kegiatan Keteladanan Kegiatan Keteladanan, yaitu kegiatan dalam bentuk perilaku sehari-hari yang dapat dijadikan contoh (idola) Ada sebuah Adigium yang mengatakan bahwa “cara terbak untuk mengubah orang lain ” adalah mengubah diri sendiri. artinya adalah “keteladanan”. sejalan dengan pikiran ini maestro pendidikan kita KI Hajar Dewantara telah memilih kata tepat yang digunakan sebagai kunci sukses pendidikan di Tanah Air yaitu Ing Ngarso Sun Tuladha, ini adalah sebuah bentuk Kunci Sukses, bahwa pola pembelajaran di perlukan sebuah keteladanan. Dan satu kata kunci yang bisa di jadikan sebagai rujukan buat kita semua bahwa satu keteladanan lebih baik dari pada seibu nasehat/kata-kata.Jadi kita memperlihatkan teladan bagi anak didik kita Contoh: a. Membiasakan berpakaian rapi b. Membiasakan datang tepat waktu c. Membiasakan berbahasa dengan baik d. Membiasakan rajin membaca e. Membiasakan bersikap ramah, dll.