Dokumen tersebut membahas spesifikasi dan manajemen pelaksanaan proyek konstruksi jalan yang mencakup urutan kegiatan, spesifikasi teknis berbagai material dan metode konstruksi, serta persyaratan kualitas dan pembayaran pekerjaan.

1. SPESIFIKASI & MANAJEMEN PELAKSANAAN Samarinda, 30 Agustus 2006

10. URUTAN KEGIATAN PEKERJAAN

26. PENGHAMPARAN TANAH (WINDROW)

27. PENEBARAN SEMEN DIATAS WINDROW

28. WINDROW MIXER

29. PENYIRAMAN UNTUK MEMBANTU PULVERIZATION

30. PULVERIZATION DNG SINGLE SHAFT MIXER

31. TANAH YG TERLALU BASAH DIANGIN-ANGIN DNG SINGLE SHAFT MIXER

32. PENEBAR SEMEN YG DITEMPEL PADA DUMP TRUCK

33. PENEBARAN SEMEN SECARA MATRIK (MANUAL)

34. SINGLE SHAFT MIXER

35. MULTIPLE SHAFT MIXER

36. PEMADATAN AWAL DNG TAMPING ROLLER

37. PEMBENTUKAN SETELAH PEMADATAN AWAL

38. PEMADATAN ANTARA & AKHIR DNG PNEUMATIC TIRE ROLLER

39. PENGETAMAN DNG MOTOR GRADER SEBELUM PEMADATAN AKHIR

40. PENGETAMAN DENGAN PENGGARUKAN SEBELUM PEMADATAN AKHIR

41. PENGETAMAN DENGAN SAPU KAWAT SEBELUM PEMADATAN AKHIR

42. PEMOTONGAN & PEMBUATAN VER-TICAL JOINT PADA AKHIR PRODUKSI

43. PENYEMPROTAN BAHAN CURING MEMBRANE

52. VOID IN MINERAL AGGREGATE

53. AC KONVENSIONAL vs SUPERPAVE

54. HRS “LAMA” vs HRS-WC

56. AC-WC1 – CROSS FULLER #8 & #4

57. AC-WC1 -CROSS FULLER #4 & 3/8”

58. CONTOH GRADASI AC-WC2

64. AC-WC1 YG TIDAK BISA DIPENUHI