Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai: 1. Tugas dan tanggung jawab saksi partai politik dalam pemungutan suara pemilu. 2. Jenis pelanggaran yang mungkin terjadi selama proses pemungutan suara pemilu. 3. Kriteria surat suara yang dianggap sah dan tidak sah dalam pemungutan suara pemilu.

1. Oleh :
DRS. SOBERI.M.SI
Caleg No 1 DPRD Purbalingga.
Timses SMS 81

2. Timses SMS

3. SAKSI
• Pejuang TERDEPAN untuk KEMENANGAN
 UJUNG TOMBAK PENYELAMAT SUARA
 SAKSI KUNCI PENGADILAN (jika ada gugatan
PEMILU)
 PENYIMPAN DOKUMEN PEROLEHAN HASIL
PEMUNGUTAN SUARA TINGKAT PERTAMA DI TPS
(C1) Stempel Basah Timses SMS 81

4. PEMUNGUTAN SUARA
Persiapan
KPPS mengumumkan hari, tanggal & waktu Pemungutan Suara,
serta nama TPS kepada Pemilih paling lambat 5 (lima) hari
sebelum hari & tanggal Pemungutan Suara
KPPS menyampaikan formulir Model C6 untuk memberikan
suara kepada Pemilih yang terdaftar dalam DPT, DPTb & DPK
paling lambat 3 hari sebelum hari dan tanggal pemungutan suara
Jika terdapat pemilih yang terdaftar dalam DPT, DPTb, atau DPK & belum
menerima formulir Model C6, atau formulir Model C6 tersebut hilang &
belum melapor, Pemilih yang bersangkutan dapat memberikan suara di
TPS dengan menunjukkan KTP atau identitas lain atau Paspor
MEKANISME PEMUNGUTAN
& PENGHITUNGAN SUARA

5. Perlengkapan Pemungutan &
Penghitungan Suara
Surat suara, formulir-formulir, tinta & sampul kertas
Gembok dan kunci, spidol & tali pengikat alat pemberi
tanda pilihan
Segel, kotak suara, bilik suara, stiker nomor kotak
suara & label kotak suara
Alat & alas untuk mencoblos pilihan, alat bantu
tunanetra untuk Surat Suara DPD
Tanda pengenal, karet pengikat Surat
Suara, lem/perekat, kantong plastik & pulpen

6. Jenis & Jumlah Perlengkapan
Pemungutan & Penghitungan Suara
Surat suara Pemilu Anggota DPR, DPD, DPRD Prov &
DPRD Kab/Kota sebanyak jumlah Pemilih yang tercantum
dalam DPT & DPTb untuk TPS ditambah 2% dari DPT
sebagai cadangan
Kotak suara sebanyak 4 buah untuk setiap TPS & 3 buah
untuk DKI Jakarta
Tinta sebanyak 2 (dua) botol, sampul kertas sebanyak 2
(dua) jenis, yaitu sampul kertas yang disegel dan sampul
kertas kosong
Segel Pemilu sebanyak 36 (tiga puluh enam) buah
Bilik suara sebanyak 4 buah
Alat dan alas untuk mencoblos pilihan sebanyak 1 (satu)
buah untuk setiap bilik suara, yang berupa paku,
bantalan & meja

7. Kegiatan Pra Pemungutan Suara
Membuka kotak suara
Memeriksa sampul yang berisi Surat Suara Pemilu
Anggota DPR, DPD, DPRD Prov & DPRD Kab/Kota masih
dalam keadaan disegel
Mengeluarkan seluruh isi kotak suara di atas meja secara
tertib & teratur
Mengidentifikasi dan menghitung jumlah setiap jenis
dokumen & peralatan
Menghitung & memeriksa kondisi seluruh Surat Suara
termasuk surat suara cadangan sebanyak 2% (dua persen)
dari jumlah Pemilih yang tercantum dalam DPT
Memperlihatkan kepada Pemilih & Saksi yang hadir bahwa
kotak suara benar-benar telah kosong, menutup kembali,
mengunci kotak suara & meletakkannya di tempat yang
telah ditentukan
Memastikan kesesuaian dengan dapil & menandatangani
Surat Suara yang akan digunakan

8. Tata Cara Pemberian Suara
Memastikan Surat Suara yang diterima telah
ditandatangani oleh Ketua KPPS
Menggunakan alat coblos yang telah disediakan berupa
paku
Pemberian suara dilakukan dengan cara mencoblos
Mencoblos pada kolom yang berisi nomor urut & nama
calon
Mencoblos pada kolom yang berisi nomor urut, tanda
gambar & nama Partai Politik Peserta Pemilu
Mencoblos pada Partai Politik Peserta Pemilu yang sama
Pemberian suara pada Surat Suara Pemilu Anggota DPD
dilakukan dengan cara mencoblos pada nomor urut calon
atau foto calon atau nama calon sepanjang dalam satu
kolom calon yang sama

9. Pemberian Suara Bagi Pemilih
Khusus Tambahan
Memberikan suara 1 (satu) jam sebelum waktu
Pemungutan Suara di TPS berakhir
KPPS memberikan Surat Suara kepada Pemilih dengan
mempertimbangkan ketersediaan Surat Suara di TPS
Jika Surat Suara di TPS telah habis, Pemilih khusus
diarahkan untuk memberikan suara di TPS lain yang
terdekat
TPS lain yang terdekat masih dalam satu wilayah kerja
PPS sesuai alamat tempat tinggal Pemilih yang tercantum
dalam KTP & KK atau Identitas lain atau Paspor

10. Hak Saksi Partai Politik
Salinan DPT, Salinan DPTb
Salinan DPK & Salinan A.T.Khusus-
KPU
Formulir Model C
Formulir Model C1, Lampiran Model C1
DPR/DPRD Prov/DPRD Kab/Kota &
Model C2

11.  Kegiatan Persiapan
 Penyiapan Sarana & Prasarana
 Pencatatan Surat Suara pada
Form Model C 1
 Pembagian Tugas
 Penghitungan Suara
 Penyelesaian Keberatan
 Pengumuman Penghitungan
Suara
PENGHITUNGAN SUARA

12. Timses SMS 81

13.  Mengurus dan memastikan SURAT MANDAT SAKSI
sudah diserahkan kepada Ketua KPPS 2 hari
sebelum pemilihan
 Mempelajari betul-betul tugas, hak dan tanggungjawab
 Sudah memiliki copy DPT dari TPS bersangkutan
 Menjadi Tim Sukses dan Memiliki data pemilih PAN di
TPS bersangkutan
 Mengetahui pasti jenis pelanggaran/kecurangan yg
kemungkinan dilakukan
-Timses SMS 81
SEBELUM PEMUNGUTAN
SUARA
TUGAS SAKSI

14.  Tiba di TPS tepat jam 06.00 WIB, berpakaian
sopan dan bersikap ramah
 Memiliki dan membawa DPT, HP yg
terhubung dg KORDES/ DPRT, DPC dan
DPD
 Membawa alat tulis
 Memastikan kader diTPS tsb sudah
mencoblos, jika belum harus dipanggil
lewat HP untuk hadir.
SAAT PEMUNGUTAN
SUARA
TUGAS SAKSI
Timses SMS 81

15.  Tetap BERADA di TPS setempat
 Menyaksikan dg CERMAT & TELITI proses perhitungan
suara
 MEMASTIKAN bahwa PEMBACAAN, PENCATATAN &
PERHITUNGAN SUARA sudah BENAR/TIDAK ADA
KECURANGAN
 PROTES dg tegas jika terjadi KECURANGAN
 MENEGUR, MENCATAT KECURANGAN yg terjadi,
LAPORKAN pd DPRT/DPC/DPD saat itu juga
•Timses SMS 81
SAAT PERHITUNGAN
SUARA
TUGAS SAKSI

16.  Tetap diTPS dan memastikan kebenaran jumlah hasil
pemungutan suara
 Memastikan setiap kesalahan yg terjadi dlm proses
pemungutan suara telah dibetulkan oleh petugas
 Memastikan berita acara pemungutan suara sudah benar
baru kemudian menandatanganinya
 Menyerahkan asli berita acara ke DPD PAN, paling lambat
1x24 jam
 Memantau keamanan kotak suara yg dibawa petugas ke
DESA/kelurahan
SETELAH PERHITUNGAN
SUARA
TUGAS SAKSI
Timses SMS 81

17.  SUAP PEMILIH/PANITIA/SAKSI UNTUK
LAKUKAN/TIDAK LAKUKAN SESUATU
 JUAL BELI SUARA, IMING-IMING, HADIAH
 ANCAMAN/INTIMIDASI UNTUK MEMILIH/
TIDAK MEMILIH
 MEMBUJUK/MEMBISIKI PEMILIH DI TPS
UNTUK COBLOS GAMBAR TERTENTU
 MEREKAYASA SURAT SUARA AGAR
SAH/TIDAK SAH
KECURANGAN SEBELUM
PENCOBLOSAN
WASPADA !!!
Timses SMS 81

18.  MENGAKU PEMILIH DG SURAT PANGGILAN
ORANG LAIN
 MEMBISIKI/MENEMANI PEMILIH SEBELUM
MASUK TPS
 MENGHAMBAT JALANNYA PEMILIHAN AGAR
MEMANCING EMOSI PEMILIH
 MENGHAPUS/MEMINDAHKAN NAMA PEMILIH
DR DPT
 MENEMANI PEMILIH CACAT/BUTA HURUF
MASUK TPS TANPA IJIN/KEHENDAK YBS
 MENGANCAM/MENAKUTI PEMILIH
KECURANGAN SAAT PENCOBLOSAN
WASPADA !!!
Timses SMS 81

19.  SENGAJA MEMBACA SALAH HASIL SUARA
SAH
 MENANDAI SURAT SUARA SAH DG CARA
TERTENTU AGAR MENJADI TIDAK SAH
 MENGGANTI SURAT SUARA SAAT
PERHITUNGAN
 MENGACAUKAN ISI LAPORAN AKHIR
PERHITUNGAN
 MERUSAK, MENGHILANGKAN, MENCURI, ME
NGGANTI LAPORAN AKHIR PERHITUNGAN
KECURANGAN SELAMA
PERHITUNGAN SUARA
WASPADA !!!
Timses SMS 81

20.  MERUSAK/MENCURI KOTAK SUARA SELAMA DISIMPAN
DITEMPAT PENYIMPANAN
 MENGGANTI HASIL PERHITUNGAN DG CARA
MENYUAP/MEMAKSA PETUGAS
 MEMBUAT LAPORAN PALSU LEWAT MEDIA UNTUK
KACAUKAN HASIL PEMILU
 MENGGANTI SALINAN LAPORAN AKHIR HASIL
PEMUNGUTAN SUARA DISETIAP JENJANG DESA s/d PUSAT
 SENGAJA MEMBACA SALAH DATA SAAT DIHITUNG DISETIAP
JENJANG
 MEMANIPULASI DATA HASIL PEMILIHAN
 MENGACAUKAN PROSES HASIL PERHITUNGAN SUARA
KECURANGAN SELAMA PENGIRIMAN
KOTAK SUARA KE
DESA/KECAMATAN/KABUPATEN
WASPADA !!!
Timses SMS 81

21. SUARA SAHDPR/DPRD DPD
Tanda coblos pada kolom:
nomor urut partai politik; atau
tanda gambar partai politik;
atau
nama partai politik; atau
nomor urut calon Anggota
DPR/DPRD; atau
nama calon Anggota DPR/DPRD;
atau
nomor urut, tanda gambar & nama
partai politik serta nomor urut &
nama calon Anggota DPR/DPD sah
untuk calon dari partai politik ybs;
atau
nomor urut, tanda gambar & nama
partai politik serta lebih dari 1
(satu) kali pada nomor urut & nama
calon Anggota DPR/DPD sah untuk
partai politik ybs.
Tanda coblos pada kolom:
nomor urut calon
Anggota DPD; atau
nama Anggota DPD; atau
foto calon Anggota DPD

22. Pada PEMILU 9 April 2014
dina REBO PAN
Timses SMS 81

23. PARTAI AMANAT
NASIONAL
1. DRS. SOBERI, M.SI
2. NAMA CALEG
3. NAMA CALEG
4. NAMA CALEG
5. NAMA CALEG
6. NAMA CALEG
7. NAMA CALEG
Timses SMS 81

24. PARTAI AMANAT
NASIONAL
1. DRS. SOBERI, M.SI
2. NAMA CALEG
3. NAMA CALEG
4. NAMA CALEG
5. NAMA CALEG
6. NAMA CALEG
7. NAMA CALEG
Timses SMS 81

25. PARTAI AMANAT
NASIONAL
1. DRS. SOBERI, M.SI
2. NAMA CALEG
3. NAMA CALEG
4. NAMA CALEG
5. NAMA CALEG
6. NAMA CALEG
7. NAMA CALEG
Timses SMS 81

26. PARTAI AMANAT
NASIONAL
1. DRS.SOBERI, M.SI.
2. NAMA CALEG
3. NAMA CALEG
4. NAMA CALEG
5. NAMA CALEG
6. NAMA CALEG
7. NAMA CALEG
Timses SMS 81

27. PARTAI AMANAT
NASIONAL
1. DRS. SOBERI, M.SI.
2. NAMA CALEG
3. NAMA CALEG
4. NAMA CALEG
5. NAMA CALEG
6. NAMA CALEG
7. NAMA CALEG
Timses SMS 81

28. Timses SMS 81

29.  DICONTRENG
 MENCOBLOS 2 GAMBAR YG BERBEDA
 MENCOBLOS PARTAI DAN CALEG LAIN
PARTAI
 MENCOBLOS 2 NAMA CALEG DARI PARTAI
BERBEDA
 MENCOBLOS DILUAR KOTAK GAMBAR
 MENCOBLOS SAMPAI SURAT SUARA ROBEK
 MENCOBLOS GAMBAR PARTAI/CALEG
DALAM SURAT SUARA YG ROBEK/RUSAK
Timses SMS 81

30. Timses SMS 81