SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  25
PERILAKU KELOMPOK DAN
TANTANGAN BAGI MANAJEMEN
EKONOMI DAN BISNIS
PENGANTAR MANAJEMEN
KELOMPOK
1
B
A
B
10
THE MEANING OF GROUP
Suatu interaksi antara dua
orang karyawan atau
lebih dimana sikap dan
kinerja masing-masing
saling mempengaruhi
antara satu sama lain.
TYPES OF GROUP
• Ditentukan oleh struktur organisasi
• Kelompok ini terdiri dari para bawahan
yang melapor langsung pada manajer
tertentu
Command Group
• ditentukan secara organisasional
• mewakili orang- orang yang bekerja sama
untuk menyelesaikan suatu pekerjaan.
Akan tetapi, batasan dari kelompok tugas
ini tidak terbatas pada hierarki dari atasan
langsungmnya.
Task Group
1.FORMAL
GROUPS
Suatu
kelompok
yang
dibentuk oleh
sebuah
keputusan
manajerial
agar tujuan
organisasi
dapat
tercapai.
TYPES OF GROUP
• Orang-orang yang mungkin atau tidak
mungkin bergabung menjadi kelompok
perintah atau kelompok tugas biasa, dapat
menggabungkan diri untuk mencapai tujuan
tertentu yang memperhatikan kepentingan
diri masing kelompok
Interest Groups
• Kelompok-kelompok seringkali terbentuk
karena para anggota individunya memiliki
satu atau lebih karakteristik yang sama.
Friendship Groups
2. INFORMAL
GROUPS
interkasi
yang
disebabkan
oleh
kedekatan
pekerjaan
atau tugas.
PEMBENTUKAN DAN PENGEMBANGAN
SUATU KELOMPOK
Formal maupun Informal group dibuat karena banyak faktor
1. SATISFACTION OF NEEDS
•Individu yang berada didalam kelompok bisa mengurangi rasa tidak aman
karena sendirian. Merasa lebih kuat, lebih percaya diri, dan lebih tahan
terhadap ancaman.
Security
•Bergabung kedalam kelompok yang dipandang penting, memberikan
pengakuan dan status bagi para anggotanya.
Status
•Kelompok dapat menyediakan perasaan bernilai pada diri seseorang
Esteem
•Kelompok dapat memenuhi kebutuhan sosial anggotanya.
Afiliasi
•Kekuasaan dan kekuatan bisa diraih dengan berada didalam kelompok yang
sulit jika sendirian
Power
•Untuk mencapai sasaran dan menyelesaikan tugas lebih dari satu orang atau
lebih. Ada kebutuhan mengumpulkan bakat, pengetahuan, atau kekuasaan
untuk menyelesaikan pekerjaan.
Achievement of Objectives
Keinginan
kuat untuk
memuaskan
suatu
kebutuhan
merujuk
kepada
dibentuknya
suatu
kelompok
A
L
A
S
A
N
B
E
R
G
A
B
U
N
G
2. INTERAKSI INTERPERSONAL
•Dalam kinerja
karyawan,
melibatkan jarak fisik
antara karyawanProximity
•Ketertarikan individu
karena adanya
persamaan persepsi,
attitude, performa,
dan motivasi
Attraction
Interaksi
interpersonal
dapat
menyebabkan
terjadinya
pembentukan
kelmpok.
3. GROUP GOALS
Ada saat-saat dibutuhkannya
lebih dari satu orang untuk
menyelesaikan suatu tugas
tertentu ada kebutuhan untuk
mengumpulkan banyak bakat,
pengetahuan, atau kekuasan
agar suatu pekerjaan dapat
diselesaikan. Dari contoh-
contoh tersebut, maka pihak
manajemen akan
mengandalkan penggunaan
kelompok formal.
4. ECONOMICS
Pada beberapa kasus,
terbentuknya suatu grup
adalah disebabkan dari
kepercayaan seorang
individu bahwa dengan
membentuk kelompok,
pencapaian keuntungan
(ekonomi) dari pekerjaan
yang mereka organize
akan sangat baik.
PROSESDASARDALAM
PEMBENTUKANKELOMPOK
DASAR
PEMBENTUKAN
KELOMPOK
PRESEPSI
MOTIVASI
TUJUAN
ORGANISASI
INDEPENDENSI
INTERAKSI
TAHAP-TAHAP PERKEMBANGAN
KELOMPOK
Tahap terakhir
dalam
perkembanga
n kelompok
untuk
kelompok
sementara
didirikan
dengan
kesungguhan
dalam
penyelesaian
aktivitas
Adjourning
Stage
Tahap
keempat
dalam
perkembanga
n kelompok,
ketika
kelompok
sepenuhnya
telah
fungsional
Performing
Stage
Tahap ketiga
dalam
perkembanga
n kelompok,
didirikan
dengan
terbentuknya
kekohesifan
Norming
Stage
Tahap kedua
dalam
perkembanga
n kelompok
didirikan
dengan
adanya konflik
dalam
kelompok
Stroming
Stage
Tahap
pertama
dalam
perkembanga
n kelompok,
dicirikan
dengan
banyaknya
ketidakpastian
.
Forming Stage
CHARACTERISTICS OF GROUP
Memahami perilaku kelompok terhadap karakteristik
1. Structure
Faktor-faktor yang
mendasari perbedaan
antar anggota kelompok;
agresifitas, power, status
2. Status Hierarchy
Status adalah suatu
karakteristik yang
merupakan konsekuensi
dari adanya perbedaan
posisi antar anggota
kelompok.
3. Roles
 Orang punya beragam peran
 Orang belajar peran dari
rangsangan di sekitar mereka yang
muncul dari teman, buku, film, dan
televisi
 Orang punya kemampuan
berganti peran secara cepat
tatkala mereka mengenali suatu
situasi yang secara menuntut
perubahan peran
 Orang kerap mengalami konflik
peran tatkala peran di satu situasi
bertabrakan dengan peran di
situasi lainnya.
Kelompok yang satu
memiliki kebutuhan akan
peran yang berbeda bagi
para anggotanya ketika
diperbandingkan
kelompok lain. Seseroang
akan mudah memahami
perilaku seseorang di
dalam suatu situasi khusus
jika orang tersebut
mengetahui peran seperti
apa yang orang tersebut
tengah mainkan.
4. Norms
Standar-standar perilaku
yang dapat diterima
dalam sebuah kelompok
yang dianut oleh para
anggota kelompok
5. Leadership
Peran leader dalam
sebuah kelompok
merupakan hal yang
crucial dalam penentuan
kesuksesan.
6. Cohesiveness
low high
low Kemungkinan
kinerja
berorientasi jauh
dari tujuan
organisasi
Potensi kinerja
memungkinan
berorientasi
kearah tujuan
organisasi
high Orientasi kinerja
jauh dari tujuan
organisasi
Kinerja
berorientasi
kepada tujuan
organisasi
Kohesivitas adalah
derajat dimana
anggota tertarik pada
anggota lainnya dan
termotivasi untuk tetap
bertahan di dalam
kelompok. Contohnya,
suatu kelompok
memiliki kohesivitas
tatkala para
anggotanya sering
meluangkan sejumlah
besar waktu luang,
baik dalam pekerjaan
maupun di luar
pekerjaan, secara
bersama.
Komitmen terhadap tujuan organisasi
DEGREE OF COHESIVENESS
Tingkat Kepaduan
TingkatNormaKinerja
DECISION MAKING OF GROUP
Suatu proses lebih pelik dari sekedar memilih di antara beberapa
kemungkinan.
TUGAS – TUGAS KELOMPOK
• Kelompok besar memfasilitasi penyatuan
informasi tentang tugas-tugas kelompok
• Kelompok lebih kecil itu lebih cocok untuk
mengkoordinasikan dan memfasilitasi
pelaksanaan tugas-tugas kompleks
• Tugas rutin standar mengurangi
kebutuhan persyaratan, sehingga proses
kelompok menjadi efektif agar kelompok
dapat bekerja dengan baik
Tasks of Group
TUGAS–TUGASKELOMPOKDALAM
PENGAMBILANKEPUTUSANKELOMPOK
KEKUATAN DAN KELEMAHAN
• Informasi lebih
lengkap
• Meningkatkan
keanekaragaman
pandangan
• Keputusan lebih
tepat
• Meningkatkan
penerimaan
terhadap keputusan
Strength
KEKUATANDANKELEMAHANDALAM
PENGAMBILANKEPUTUSANKELOMPO
• Lebih lambat
• Meningkatkan
tekanan untuk
menyesuaikan diri
• Dominasi oleh satu
atau beberapa
anggota
• Tanggung jawab
menjadi tidak pasti
Weaknesses
FENOMENA - FENOMENA
FENOMENAYANGTERJADIDALAM
PENGAMBILANKEPUTUSANKELOMPOK
• Fenomena dimana norma untuk konsensus
mengesampingkan penilaian realistis dari
alternatif tindakan
Groupthink
• Perubahan dalam risiko keputusan antara
keputusan kelompok dan anggota, dimana
anggota dalam kelompok akan membuat
konservasi kedepan atau risiko yang lebih
besar
Groupshift
TEKNIK-TEKNIK
TEKNIK-TEKNIKDALAMPENGAMBILAN
KEPUTUSANKELOMPOK
•Sebuah proses penggalian ide-ide atau gagasan yang secara
khusus mendorong semua alternatif apapun dari tiap anggota
kelompok dan sementara itu menahan kritikan atas alternatif-
alternatif tersebut.
Brainstorming
•Sebuah metode pengambilan keputusan kelompok, dimana para
anggotanya bertemu secara tatap muka untuk menyatukan
pemikiran mereka dengan cara sistematis, namun tetap
independen.
Nominal
•Pertemuan, dimana anggota-anggota saling berinteraksi dengan
menggunakan teknologi (komputer) yang memungkinkan adanya
pemberian pesan tanpa nama dan pemberian suara
Pertemuan Elektronik
PENGARUHPROSES
EFEKTIVITASKELOMPOK
POTENTIAL
GROUP
EFFECTIVENESS
•Potensial
Efektivitas
Kelompok
PROCESS GAINS
•Proses
Keuntungan
PROCESS LOSSES
•Proses
Kerugian
ACTUAL GOUP
EFFECTIVENESS
•Efektivitas
Kelompok
Sebenarnya
+
–
=


Contenu connexe

Tendances

Rekrutmen, seleksi dan penempatan
Rekrutmen, seleksi dan penempatanRekrutmen, seleksi dan penempatan
Rekrutmen, seleksi dan penempatanLisna Satar
 
Penilaian kinerja
Penilaian kinerjaPenilaian kinerja
Penilaian kinerjatryamuthz
 
Stres kerja dalam organisasi.
Stres kerja dalam organisasi.Stres kerja dalam organisasi.
Stres kerja dalam organisasi.Nanda_khalisa
 
Manajemen Sumber Daya Manusia global
Manajemen Sumber Daya Manusia globalManajemen Sumber Daya Manusia global
Manajemen Sumber Daya Manusia globalYesica Adicondro
 
Resistensi Perubahan (Resistance to Change)
Resistensi Perubahan (Resistance to Change)Resistensi Perubahan (Resistance to Change)
Resistensi Perubahan (Resistance to Change)Tri Widodo W. UTOMO
 
Chapter 3 dasar dasar perilaku individu
Chapter 3 dasar dasar perilaku individuChapter 3 dasar dasar perilaku individu
Chapter 3 dasar dasar perilaku individuAndi Iswoyo
 
Pembagian kerja dan struktur organisasi
Pembagian kerja dan struktur organisasiPembagian kerja dan struktur organisasi
Pembagian kerja dan struktur organisasiAmalia Damayanti
 
Pengambilan keputusan dalam organisasi
Pengambilan keputusan dalam organisasiPengambilan keputusan dalam organisasi
Pengambilan keputusan dalam organisasiyudharushendrawan
 
Latihan Soal Bahasa Indonesia [Pre-UTS]
Latihan Soal Bahasa Indonesia [Pre-UTS]Latihan Soal Bahasa Indonesia [Pre-UTS]
Latihan Soal Bahasa Indonesia [Pre-UTS]Yunus Thariq
 
Desain dan Struktur Organisasi
Desain dan Struktur OrganisasiDesain dan Struktur Organisasi
Desain dan Struktur OrganisasiSatya Pranata
 
Manajemen Operasi dan Produktivitas dalam Organisasi
Manajemen Operasi dan Produktivitas dalam OrganisasiManajemen Operasi dan Produktivitas dalam Organisasi
Manajemen Operasi dan Produktivitas dalam OrganisasiSatya Pranata
 
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERNORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERNDIKNAS PENDIDIKAN
 
Tingkat pengambilan keputusan
Tingkat pengambilan keputusanTingkat pengambilan keputusan
Tingkat pengambilan keputusanFAHDILANUR
 
Pertemuan ke 4 hubungan dalam organisasi kerja
Pertemuan ke 4 hubungan dalam organisasi kerjaPertemuan ke 4 hubungan dalam organisasi kerja
Pertemuan ke 4 hubungan dalam organisasi kerjaDhini Anden
 
Merancang strategi lokasi pabrik
Merancang strategi lokasi pabrikMerancang strategi lokasi pabrik
Merancang strategi lokasi pabrikRatnaHandayati
 
Lsp msdm-skema sertifikasi manajer pengelolaan sdm
Lsp msdm-skema sertifikasi manajer pengelolaan sdmLsp msdm-skema sertifikasi manajer pengelolaan sdm
Lsp msdm-skema sertifikasi manajer pengelolaan sdmDr. Stefanus MS Sadana
 

Tendances (20)

Rekrutmen, seleksi dan penempatan
Rekrutmen, seleksi dan penempatanRekrutmen, seleksi dan penempatan
Rekrutmen, seleksi dan penempatan
 
ppt MSDM
ppt MSDMppt MSDM
ppt MSDM
 
Konsep dasar manajemen SDM
Konsep dasar manajemen SDMKonsep dasar manajemen SDM
Konsep dasar manajemen SDM
 
Penilaian kinerja
Penilaian kinerjaPenilaian kinerja
Penilaian kinerja
 
Stres kerja dalam organisasi.
Stres kerja dalam organisasi.Stres kerja dalam organisasi.
Stres kerja dalam organisasi.
 
Manajemen Sumber Daya Manusia global
Manajemen Sumber Daya Manusia globalManajemen Sumber Daya Manusia global
Manajemen Sumber Daya Manusia global
 
Resistensi Perubahan (Resistance to Change)
Resistensi Perubahan (Resistance to Change)Resistensi Perubahan (Resistance to Change)
Resistensi Perubahan (Resistance to Change)
 
Chapter 3 dasar dasar perilaku individu
Chapter 3 dasar dasar perilaku individuChapter 3 dasar dasar perilaku individu
Chapter 3 dasar dasar perilaku individu
 
Pembagian kerja dan struktur organisasi
Pembagian kerja dan struktur organisasiPembagian kerja dan struktur organisasi
Pembagian kerja dan struktur organisasi
 
Pengambilan keputusan dalam organisasi
Pengambilan keputusan dalam organisasiPengambilan keputusan dalam organisasi
Pengambilan keputusan dalam organisasi
 
Latihan Soal Bahasa Indonesia [Pre-UTS]
Latihan Soal Bahasa Indonesia [Pre-UTS]Latihan Soal Bahasa Indonesia [Pre-UTS]
Latihan Soal Bahasa Indonesia [Pre-UTS]
 
Desain dan Struktur Organisasi
Desain dan Struktur OrganisasiDesain dan Struktur Organisasi
Desain dan Struktur Organisasi
 
Manajemen Operasi dan Produktivitas dalam Organisasi
Manajemen Operasi dan Produktivitas dalam OrganisasiManajemen Operasi dan Produktivitas dalam Organisasi
Manajemen Operasi dan Produktivitas dalam Organisasi
 
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERNORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
ORGANISASI TRADISIONAL DAN ORGANISASI MODERN
 
Tingkat pengambilan keputusan
Tingkat pengambilan keputusanTingkat pengambilan keputusan
Tingkat pengambilan keputusan
 
Pertemuan ke 4 hubungan dalam organisasi kerja
Pertemuan ke 4 hubungan dalam organisasi kerjaPertemuan ke 4 hubungan dalam organisasi kerja
Pertemuan ke 4 hubungan dalam organisasi kerja
 
Ppt teori organisasi
Ppt teori organisasiPpt teori organisasi
Ppt teori organisasi
 
Merancang strategi lokasi pabrik
Merancang strategi lokasi pabrikMerancang strategi lokasi pabrik
Merancang strategi lokasi pabrik
 
Makalah Kompensasi
Makalah KompensasiMakalah Kompensasi
Makalah Kompensasi
 
Lsp msdm-skema sertifikasi manajer pengelolaan sdm
Lsp msdm-skema sertifikasi manajer pengelolaan sdmLsp msdm-skema sertifikasi manajer pengelolaan sdm
Lsp msdm-skema sertifikasi manajer pengelolaan sdm
 

Similaire à OPTIMALKAN KELOMPOK

Perilaku Organisasi
Perilaku OrganisasiPerilaku Organisasi
Perilaku OrganisasiPT Lion Air
 
Bab 9 dasar perilaku kelompok - Perilaku Organisasi
Bab 9 dasar perilaku kelompok - Perilaku OrganisasiBab 9 dasar perilaku kelompok - Perilaku Organisasi
Bab 9 dasar perilaku kelompok - Perilaku OrganisasiRizkiani Soraya
 
Understanding group and team
Understanding group and teamUnderstanding group and team
Understanding group and teamDiva Syachrani
 
Pertemuan 3 & 4
Pertemuan 3 & 4Pertemuan 3 & 4
Pertemuan 3 & 4dederaven
 
Ppt tugas psi bisnis group dan tim
Ppt tugas psi bisnis group dan timPpt tugas psi bisnis group dan tim
Ppt tugas psi bisnis group dan timAliyyaSalsabilaluthf
 
Chapter 6 dasar dasar perilaku kelompok
Chapter 6 dasar dasar perilaku kelompokChapter 6 dasar dasar perilaku kelompok
Chapter 6 dasar dasar perilaku kelompokAndi Iswoyo
 
Klp 2_team work.pptx
Klp 2_team work.pptxKlp 2_team work.pptx
Klp 2_team work.pptxLiayuniar2
 
4 - Dasar perilaku kelompok Tim kerja - group-fond2 (1).ppt
4 - Dasar perilaku kelompok  Tim kerja - group-fond2 (1).ppt4 - Dasar perilaku kelompok  Tim kerja - group-fond2 (1).ppt
4 - Dasar perilaku kelompok Tim kerja - group-fond2 (1).pptMuhammadFathoni61
 
Working With Groups - INTERPERSONAL SKILL
Working With Groups - INTERPERSONAL SKILLWorking With Groups - INTERPERSONAL SKILL
Working With Groups - INTERPERSONAL SKILLMuhammadRiandy4
 
Group and Team
Group and Team Group and Team
Group and Team HarMaisi
 
Tugas 3/4 materi (KELOMPOK)
Tugas 3/4 materi (KELOMPOK)Tugas 3/4 materi (KELOMPOK)
Tugas 3/4 materi (KELOMPOK)Wendy Ariesta
 

Similaire à OPTIMALKAN KELOMPOK (20)

Perilaku Organisasi
Perilaku OrganisasiPerilaku Organisasi
Perilaku Organisasi
 
Bab 9 dasar perilaku kelompok - Perilaku Organisasi
Bab 9 dasar perilaku kelompok - Perilaku OrganisasiBab 9 dasar perilaku kelompok - Perilaku Organisasi
Bab 9 dasar perilaku kelompok - Perilaku Organisasi
 
Understanding group and team
Understanding group and teamUnderstanding group and team
Understanding group and team
 
Pertemuan 3 & 4
Pertemuan 3 & 4Pertemuan 3 & 4
Pertemuan 3 & 4
 
Kelompok
KelompokKelompok
Kelompok
 
Ppt tugas psi bisnis group dan tim
Ppt tugas psi bisnis group dan timPpt tugas psi bisnis group dan tim
Ppt tugas psi bisnis group dan tim
 
Chapter 6 dasar dasar perilaku kelompok
Chapter 6 dasar dasar perilaku kelompokChapter 6 dasar dasar perilaku kelompok
Chapter 6 dasar dasar perilaku kelompok
 
Klp 2_team work.pptx
Klp 2_team work.pptxKlp 2_team work.pptx
Klp 2_team work.pptx
 
Grup dan Team
Grup dan TeamGrup dan Team
Grup dan Team
 
32017 6-297197428848
32017 6-29719742884832017 6-297197428848
32017 6-297197428848
 
Tugas 2 Kelompok
Tugas 2 KelompokTugas 2 Kelompok
Tugas 2 Kelompok
 
Teori organisasi umum 2#
Teori organisasi umum 2#Teori organisasi umum 2#
Teori organisasi umum 2#
 
Teori organisasi umum 2#
Teori organisasi umum 2#Teori organisasi umum 2#
Teori organisasi umum 2#
 
Teori organisasi umum 2#
Teori organisasi umum 2#Teori organisasi umum 2#
Teori organisasi umum 2#
 
4 - Dasar perilaku kelompok Tim kerja - group-fond2 (1).ppt
4 - Dasar perilaku kelompok  Tim kerja - group-fond2 (1).ppt4 - Dasar perilaku kelompok  Tim kerja - group-fond2 (1).ppt
4 - Dasar perilaku kelompok Tim kerja - group-fond2 (1).ppt
 
Group and team
Group and teamGroup and team
Group and team
 
Teamwork dalam organisasi
Teamwork dalam  organisasiTeamwork dalam  organisasi
Teamwork dalam organisasi
 
Working With Groups - INTERPERSONAL SKILL
Working With Groups - INTERPERSONAL SKILLWorking With Groups - INTERPERSONAL SKILL
Working With Groups - INTERPERSONAL SKILL
 
Group and Team
Group and Team Group and Team
Group and Team
 
Tugas 3/4 materi (KELOMPOK)
Tugas 3/4 materi (KELOMPOK)Tugas 3/4 materi (KELOMPOK)
Tugas 3/4 materi (KELOMPOK)
 

Dernier

rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfcicovendra
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfandriasyulianto57
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaEzraCalva
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 

Dernier (20)

rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 

OPTIMALKAN KELOMPOK

  • 1. PERILAKU KELOMPOK DAN TANTANGAN BAGI MANAJEMEN EKONOMI DAN BISNIS PENGANTAR MANAJEMEN KELOMPOK 1 B A B 10
  • 2. THE MEANING OF GROUP Suatu interaksi antara dua orang karyawan atau lebih dimana sikap dan kinerja masing-masing saling mempengaruhi antara satu sama lain.
  • 3. TYPES OF GROUP • Ditentukan oleh struktur organisasi • Kelompok ini terdiri dari para bawahan yang melapor langsung pada manajer tertentu Command Group • ditentukan secara organisasional • mewakili orang- orang yang bekerja sama untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Akan tetapi, batasan dari kelompok tugas ini tidak terbatas pada hierarki dari atasan langsungmnya. Task Group 1.FORMAL GROUPS Suatu kelompok yang dibentuk oleh sebuah keputusan manajerial agar tujuan organisasi dapat tercapai.
  • 4. TYPES OF GROUP • Orang-orang yang mungkin atau tidak mungkin bergabung menjadi kelompok perintah atau kelompok tugas biasa, dapat menggabungkan diri untuk mencapai tujuan tertentu yang memperhatikan kepentingan diri masing kelompok Interest Groups • Kelompok-kelompok seringkali terbentuk karena para anggota individunya memiliki satu atau lebih karakteristik yang sama. Friendship Groups 2. INFORMAL GROUPS interkasi yang disebabkan oleh kedekatan pekerjaan atau tugas.
  • 5. PEMBENTUKAN DAN PENGEMBANGAN SUATU KELOMPOK Formal maupun Informal group dibuat karena banyak faktor
  • 6. 1. SATISFACTION OF NEEDS •Individu yang berada didalam kelompok bisa mengurangi rasa tidak aman karena sendirian. Merasa lebih kuat, lebih percaya diri, dan lebih tahan terhadap ancaman. Security •Bergabung kedalam kelompok yang dipandang penting, memberikan pengakuan dan status bagi para anggotanya. Status •Kelompok dapat menyediakan perasaan bernilai pada diri seseorang Esteem •Kelompok dapat memenuhi kebutuhan sosial anggotanya. Afiliasi •Kekuasaan dan kekuatan bisa diraih dengan berada didalam kelompok yang sulit jika sendirian Power •Untuk mencapai sasaran dan menyelesaikan tugas lebih dari satu orang atau lebih. Ada kebutuhan mengumpulkan bakat, pengetahuan, atau kekuasaan untuk menyelesaikan pekerjaan. Achievement of Objectives Keinginan kuat untuk memuaskan suatu kebutuhan merujuk kepada dibentuknya suatu kelompok A L A S A N B E R G A B U N G
  • 7. 2. INTERAKSI INTERPERSONAL •Dalam kinerja karyawan, melibatkan jarak fisik antara karyawanProximity •Ketertarikan individu karena adanya persamaan persepsi, attitude, performa, dan motivasi Attraction Interaksi interpersonal dapat menyebabkan terjadinya pembentukan kelmpok.
  • 8. 3. GROUP GOALS Ada saat-saat dibutuhkannya lebih dari satu orang untuk menyelesaikan suatu tugas tertentu ada kebutuhan untuk mengumpulkan banyak bakat, pengetahuan, atau kekuasan agar suatu pekerjaan dapat diselesaikan. Dari contoh- contoh tersebut, maka pihak manajemen akan mengandalkan penggunaan kelompok formal.
  • 9. 4. ECONOMICS Pada beberapa kasus, terbentuknya suatu grup adalah disebabkan dari kepercayaan seorang individu bahwa dengan membentuk kelompok, pencapaian keuntungan (ekonomi) dari pekerjaan yang mereka organize akan sangat baik.
  • 11. TAHAP-TAHAP PERKEMBANGAN KELOMPOK Tahap terakhir dalam perkembanga n kelompok untuk kelompok sementara didirikan dengan kesungguhan dalam penyelesaian aktivitas Adjourning Stage Tahap keempat dalam perkembanga n kelompok, ketika kelompok sepenuhnya telah fungsional Performing Stage Tahap ketiga dalam perkembanga n kelompok, didirikan dengan terbentuknya kekohesifan Norming Stage Tahap kedua dalam perkembanga n kelompok didirikan dengan adanya konflik dalam kelompok Stroming Stage Tahap pertama dalam perkembanga n kelompok, dicirikan dengan banyaknya ketidakpastian . Forming Stage
  • 12. CHARACTERISTICS OF GROUP Memahami perilaku kelompok terhadap karakteristik
  • 13. 1. Structure Faktor-faktor yang mendasari perbedaan antar anggota kelompok; agresifitas, power, status
  • 14. 2. Status Hierarchy Status adalah suatu karakteristik yang merupakan konsekuensi dari adanya perbedaan posisi antar anggota kelompok.
  • 15. 3. Roles  Orang punya beragam peran  Orang belajar peran dari rangsangan di sekitar mereka yang muncul dari teman, buku, film, dan televisi  Orang punya kemampuan berganti peran secara cepat tatkala mereka mengenali suatu situasi yang secara menuntut perubahan peran  Orang kerap mengalami konflik peran tatkala peran di satu situasi bertabrakan dengan peran di situasi lainnya. Kelompok yang satu memiliki kebutuhan akan peran yang berbeda bagi para anggotanya ketika diperbandingkan kelompok lain. Seseroang akan mudah memahami perilaku seseorang di dalam suatu situasi khusus jika orang tersebut mengetahui peran seperti apa yang orang tersebut tengah mainkan.
  • 16. 4. Norms Standar-standar perilaku yang dapat diterima dalam sebuah kelompok yang dianut oleh para anggota kelompok
  • 17. 5. Leadership Peran leader dalam sebuah kelompok merupakan hal yang crucial dalam penentuan kesuksesan.
  • 18. 6. Cohesiveness low high low Kemungkinan kinerja berorientasi jauh dari tujuan organisasi Potensi kinerja memungkinan berorientasi kearah tujuan organisasi high Orientasi kinerja jauh dari tujuan organisasi Kinerja berorientasi kepada tujuan organisasi Kohesivitas adalah derajat dimana anggota tertarik pada anggota lainnya dan termotivasi untuk tetap bertahan di dalam kelompok. Contohnya, suatu kelompok memiliki kohesivitas tatkala para anggotanya sering meluangkan sejumlah besar waktu luang, baik dalam pekerjaan maupun di luar pekerjaan, secara bersama. Komitmen terhadap tujuan organisasi DEGREE OF COHESIVENESS Tingkat Kepaduan TingkatNormaKinerja
  • 19. DECISION MAKING OF GROUP Suatu proses lebih pelik dari sekedar memilih di antara beberapa kemungkinan.
  • 20. TUGAS – TUGAS KELOMPOK • Kelompok besar memfasilitasi penyatuan informasi tentang tugas-tugas kelompok • Kelompok lebih kecil itu lebih cocok untuk mengkoordinasikan dan memfasilitasi pelaksanaan tugas-tugas kompleks • Tugas rutin standar mengurangi kebutuhan persyaratan, sehingga proses kelompok menjadi efektif agar kelompok dapat bekerja dengan baik Tasks of Group TUGAS–TUGASKELOMPOKDALAM PENGAMBILANKEPUTUSANKELOMPOK
  • 21. KEKUATAN DAN KELEMAHAN • Informasi lebih lengkap • Meningkatkan keanekaragaman pandangan • Keputusan lebih tepat • Meningkatkan penerimaan terhadap keputusan Strength KEKUATANDANKELEMAHANDALAM PENGAMBILANKEPUTUSANKELOMPO • Lebih lambat • Meningkatkan tekanan untuk menyesuaikan diri • Dominasi oleh satu atau beberapa anggota • Tanggung jawab menjadi tidak pasti Weaknesses
  • 22. FENOMENA - FENOMENA FENOMENAYANGTERJADIDALAM PENGAMBILANKEPUTUSANKELOMPOK • Fenomena dimana norma untuk konsensus mengesampingkan penilaian realistis dari alternatif tindakan Groupthink • Perubahan dalam risiko keputusan antara keputusan kelompok dan anggota, dimana anggota dalam kelompok akan membuat konservasi kedepan atau risiko yang lebih besar Groupshift
  • 23. TEKNIK-TEKNIK TEKNIK-TEKNIKDALAMPENGAMBILAN KEPUTUSANKELOMPOK •Sebuah proses penggalian ide-ide atau gagasan yang secara khusus mendorong semua alternatif apapun dari tiap anggota kelompok dan sementara itu menahan kritikan atas alternatif- alternatif tersebut. Brainstorming •Sebuah metode pengambilan keputusan kelompok, dimana para anggotanya bertemu secara tatap muka untuk menyatukan pemikiran mereka dengan cara sistematis, namun tetap independen. Nominal •Pertemuan, dimana anggota-anggota saling berinteraksi dengan menggunakan teknologi (komputer) yang memungkinkan adanya pemberian pesan tanpa nama dan pemberian suara Pertemuan Elektronik
  • 25.