SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  30
Proses
Pembuatan
Kertas
Atika Fitria Ningrum
Pendahuluan
 Hal pembeda antara zaman pra sejarah
dansejarah salah satunya adalah bentuk tulisan.
Memasuki zamansejarah manusia mulai mengenal
tulisan seperti di Mesir pada4000 SM. Di Indonesia,
pada abad kelima dibuktikan denganadanya
prasasti yang berbentuk yupa yang ditemukan di
tepiSungai Mahakam, Kalimantan Timur.Seiring
perkembangan zaman, rupa, bentuk, dan materi
tulisan pun berbeda. Dulu, banyak orang yang
menggunakan batu ataukulit binatang untuk
menulis. Pada zaman sekarang , munculahkertas
dan pulp. Hampir semua jenis pulp
yang digunakanuntuk pembuatan kertas bermutu
tinggi adalah pulp yangdibuat dengan proses
kraft.
Sejarah
 Kertas pertama kali diciptakan oleh bangsa Cina.Tsai
Lun adalah orang yang menemukan
kertas yangdibuat dari bahan bambu yang
mudah didapatkan diCina pada tahun 101
Masehi.Penemuan ini kemudian menyebar ke Jepang
dan Koreaseiring dengan menyebarnya bangsa Cina
ke timur dan berkembangnya peradaban di kawasan
itu, walaupunsebenarnya cara pembuatan kertas
pada awalnya merupakanhal yang sangat
dirahasiakan. Teknik pembuatan kertas jatuh
ke tangan orang-orang Arab pada masa
Abbasiyahsetelah kalahnya pasukan Dinasti Tang
dalam PertempuranSungai Talas pada tahun
751 Masehi
 Para tawanan perang mengajarkan cara pembuatan
kertas kepadaorang-orang arab, sehingga kemudian
muncullah industri-industrikertas disana.Teknik
pembuatan kertas kemudian juga menyebar ke
Italia dan Indialalu Eropa khususnya setelah Perang Salib
dan jatuhnya Grenada dari bangsa Moor ke tangan
Spanyol dan ke seluruh dunia.Kertas di Indonesia berawal
pada tahun1920-an, dengan didirikannya NV Papier
Fabrik Padalarang, Jawa Barat. Setelah itu pada tahun
1939,didirikan pabrik kertas kedua di Leces, Jawa Timur.
Sampai tahun 1971Pada tahun 1972, mulai
menggunkan kayu impor. Dan pada tahun1974,
Indonesia mulai memproduksi sendiri pulp kayu. Sampai
tahun2001, di Indonesia beroperasi 81 pabrik
kertas, terdiri dari 10 pabrik terpadu, 65 pabrik kertas dan
6 pabrik pulp, dengan kapasitas mencapai9,2 juta ton
kertas per tahunPara tawanan perang mengajarkan
cara pembuatan kertas kepadaorang-orang arab,
sehingga kemudian muncullah industri-industrikertas
disana.
Definisi Kertas
 Pulp
 Bahan yang berupa kumpulan serat alam..
 Kertas
 Bahan yang tipis dan rata, rata, yang
dihasilkan dengan kompresi serat yang
berasal dari pulp.
 Serat
 Serat yang digunakan biasanya adalah
alami dan mengandung
mengandung selulosase dan hemiselulosa..
Jenis- Jenis Kertas
 Jenis-jenis kertas
 Kertas bungkus untuk semen, kertas llilin
 Kertas tisu : tsigaret,karbon,tisu muka
 Kertas cetak : untuk buku cetak
 Kertastulis : HVS
 Kertas koran
Bahan Baku
 BAHAN BAKU :Pulp dibuat dari serat tumbuhan yang
merupakan bahanterbarukan. Sebenarnya ada banyak
bahan yang dapatdijadikan bahan baku produksi kertas,
misalnya, rami, bambu, dan berbagai rumput-rumputan,
berbagai macamdaun, biji katun, dan serat kayu dari
pepohonan.
 Pada saat ini, sampai 97% kertas dunia dan
boarddiproduksi dari pulp kayu, dan 85% pulp kayu
ini berasal dari cemara, firs, dan pinus-konifer
dantumbuhan berdaun jarum lainnya . Dinding kayudari
kayu-kayu lunak yang lebih banyak digunakandalam
produksi pulp memiliki 40-45% beratsellulosa, 15-25% berat
hemiselulosa dan 26-30% berat lignin
Ada Dua cara
Pengolahan Pulp
 Sebelum masuk keareal paper machine pulp diolah dulu pada bagian stock
preparation. bagian ini berfung si untuk meramu bahan baku seperti:
menambahkan pewarna untuk kertas (dye), menambahkan zat retensi,
menambahkan filler (untuk mengisi pori - pori diantara serat kayu), dlln.
Bahan yang keluar dari bagian ini di sebut stock 9campuran pulp, bahan
kimia dan air)
Dari stock preparation sebelum masuk ke headbox dibersihkan dulu dengan
alat yang disebut cleaner. Dari cleaner stock masuk ke headbox. headbox
berfungsi untuk membentuk lembaran kertas (membentuk formasi) diatas
fourdinier table.
Fourdinier berfungsi untuk membuang air yang berada dalam stock
(dewatering). Hasil yang keluar disebut dengan web (kertas basah). Kadar
padatnya sekitar 20 %.
Press part berfungsi untuk membuang air dari web sehingga kadar padatnya
mencapai 50 %. Hasilnya masuk ke bagaian pengering (dryer). Cara kerja
press part ini adalah. Kertas masuk diantara dua roll yang berputar. Satu roll
bagian atas di beri tekanan sehingga air keluar dari web. Bagian ini dapat
menghemat energi, karena kerja dryer tidak terlalu berat (air sudah dibuang
30 %).
Dryer berfungsi untuk mengeringkan web sehingga kadar airnya mencapai 6
%. Hasilnya digulung di pop reel sehingga berbentuk gulungan kertas yang
besar (paper roll). Paper roll ini yang dipotong - potong sesuai ukuran dan
dikirim ke konsumen.
 Proses pembuatan pulp ada dua macam yaitu secara kimia (chemical pulping) dan
proses mekanikal (mechanical pulping). Tapi di sini akan dibahas secara garis besar
saja agar lebih mudah dipahami.
Kertas yang sering kita gunakan itu terbuat umumnya terbuat dari kayu atau lebih
tepatnya dari serat kayu dicampur dengan bahan-bahan kimia sebagai pengisi dan
penguat kertas. Kayu yang digunakan di Indonesia umumnya jenis Akasia. Kayu jenis
ini berserat pendek sehingga kertas menjadi rapuh. Di mesin pembuat kertas (paper
machine), serat kayu ini dicampur dengan kayu yang berserat panjang contohnya
pohon pinus.
Proses pembuatan pulp dimulai dari penyediaan bahan baku, dengan cara
mengambil dari hutan tanam industri kemudian disimpan dengan tujuan untuk
pelapukan dan persediaan bahan baku. Kayu yang siap diolah ini disebut dengan
Log. Kemudian log di kupas kulitnya dengan alat yang berbentuk drum disebut Drum
barker.
Setelah itu log melewati stone trap (alat yang berbentuk silinder berfungsi untuk
membuang batu yang menempel pada log), setelah itu log dicuci.
Log yang sudah bersih ini kemudian di iris menjadi potongan-potongan kecil yang di
sebut dengan chip. Chip kemudian dikirim ke penyaringan utama untuk memisahkan
chip yang bisa dipakai (ukuran standar 25x25x10mm) dengan yang tidak. Chip yang
standar disimpan ditempat penampungan.
Dari tempat penampungan chip dibawa dengan konveyor ke bejana pemasak
(digester).
 Steam dimasak dengan beberapa tahap. Pertama di kukus (presteamed),
kemudian baru dipanaskan dengan steam di steaming vessel. chip di masak
dengan cairan pemasak yang disebut dengan cooking liquor.
Tahap selanjutnya setelah setelah bubur kertas siap kemudian dicuci dengan
tujuan untuk memisahkan cairan sisa hasil pemasakan dan mengurangi
dampak terhadap lingkungan.
Proses selanjutnya pulp di saring (screaning) agar terbebas dari bahan-bahan
pengotor yang dapat mengurangi kualitas pulp. Proses penyaringan ini ada
dua tahap, yaitu penyaringan kasar dan penyaringan halus. Proses akhir dari
penyaringan berada pada sand removal cyclones yang berfungsi untuk
memisahkan pasir dari pulp.
Kemudian bubur kertas dicampur dengan oksigen (O2) dan sodium hidroksida
(NaOH) di dalam delignification tower sebelum di cuci didalam washer. Tujuan
dari pencampuran ini adalah untuk mengurangi pemakaian bahan-bahan
kimia pada tahap pengelantangan (bleacing), mengurangi kandungan lignin,
serta memutihkan pulp.
Bubur kertas ini kemudian dikelantang (bleacing) dengan bahan kimia di
dalam proses bleacing untuk mencapai derajat keputihan sesuai standar ISO.
Pulp kemudian disimpan atau dikirim ke paper machine untuk diolah menjadi
kertas.
Cleaning
 Tentang Cleaning
 Yang ada di pikiran temen-temen cleaning itu apa..?
 Betul sekali cleaning itu membersihkan, kemarin telah dipelajari
screening yang fungsinya menyaring kontaminan dari stock.
 Nah yang ini, cleaning merupakan suatu cara memisahkan
kotorannya berdasarkan perbedaan berat jenisnya. Maksudnya
apa..?, maksudnya memisahka kontaminan yang lebih berat dari
serat, adanya nya gaya yang menyebabkan terpisahnya kontaminan
yang lebih berat dari serat.
 Contohnya apa sih yang lebih berat itu… “yah banyak”: biasanya
dalam stock seperti pasir, kawat, dan lain-lain. Owh… gitu yah.
 Karna ini juga merupakan proses pemisahan maka ada accept dan
rejectnya.
 Pada gambar merupaka salah satu conto dari cleaner yaitu
centrifugal cleaner
 Prinsip kerjanya apa yah…
 Prinsip kerjanya stock/bubur nya masuk pada bagian inlet, lalu stock
akan mengalami gaya sentrifugal dari cleaner sehingga partikel yang
lebih berat dari serat akan menjadi rejectnya(kebawah), sedangkan
serat akan keluar pada jalur accept (keatas),
 Paham kan..?
 Ada factor yang mempengaruhi kinerja
cleaning. Apa saja sih…
 - Kontaminan : ukurannya, berat
jenisnya, bentuk, kotoran inlet
 - Kualitas stock : konsistensinya, derajat
gilingnya, dan jumlah serat panjangnya.
 Jenis- jenis centrifugal cleaner:
 - High density cleaner, digunakan untuk
memisahkan kotoran dengan density/ berat
jenis yang tingi
 - Medium density cleaner, digunakan
untuk memisahkan partikel-partikel yang
abrasive
 - Fine forward cleaner, dignakan untuk
memisahkan partikel pengotor yang tersisa
Screen
 Screen disini bukan berarti layar yah temen-temen. Screen disini artinya
penyaringan, buat nyaring apa sih..?
 kalau ngomongin saringan pasti ada yang lolos dan ada yang tertahan.
 Screening merupakan serangkaian proses pembuatan kertas dimina
fungsinya memisahkan partikel pengotor yang mempunyai ukuran yang
lebih besar dari serat didalam stock.
 Nah.. baru temen temen bisa tahu, mana yang lolos dan mana yang
tertahan..
 Jawaban nya benar sekali, yang lolos seratnya dan yang tertahan adalah
pengotornya… wah temen-temen hebat.
 Dalam gambar dijelaskan yang lolos dalam saringan dinamakan accept,
dan yang tertahan dinamakan reject loh..
 Kinerja penyaringan ditentukan oleh:
 Yang pertama reject ratio yaitu perbandingan pengotor yang di buang
dan yang masuk, yang kedua effisiensy yaitu perbandingan pulp reject
dan pulp accept, dan yang terakhir dalah fraksi pengotor yaitu
perbandingan pengotor dan total padatan yang masuk.
 Factor apa saja yah yang berpengaruh pada kinerja screeningnya ?
 Sebenarnya banyak…. Jelasin dong..?
 Okeh, faktornya: bentuk penyaringannya, diameter lubang saringan,
tebal plate saringan, konsistensi masuk (konsistensi itu mudahnya adalah
konsentrasi serat dlm stock/ buburannya/ air+serat), jenis pulpnya, beban
penyaringan, reject, dan lain-lain
Tentang Re-Pulping
 Apa sih pulping itu?, pasti anda akan bertanya-tanya…. Tapi untuk
yang bergelut diseputar pulp dan kertas tentunya tahu bukan…. ?
 Apasih….? Pulping merupakan proses penguraian bahan baku
secara mekanis menjadi bubur pulp sehingga buburan yang
terbentuk mudah dialirkan.
 teman-teman, maksudnya secara mekanis disini yaitu biar berubah
sifat fisiknya. Gampangnya temen-temen analogikan dengan proses
membuat juice dengan blender. Ngertikan…?
 Kalau dalam pembuatan juice mengunakan blender. Tapi dalam
repulping nie, namanya juga bikin pulp/ buburan kertas maka kita
gunakan yang namanya pulper.
 Aduh apalagi tuh pulper?
 Pulper merupakan nama alatnya yang fungsinya menguraikan
bahan baku, dan hasilnya dinamakan pulp.
 Owh gituu… ternyata temen-temen tahu gak sih, selain sebagai
pengurai bahan baku ada fungsi lain juga loh…
 - Sebagai penyaring kotoran yan mempunyai ukuran lebih besar dari
lubang serat , contohnya plastic, kaleng, tali, dan lain-lain
 - Sebagai homogenitas serat dan dapat juga melepaskan kotoran
yang terdapat dalam bahan baku.
 Ada tujuannya juga loh… apa sih tujuannya?
 Tujuan repulping adalah
 • Mensuspensikan serat selulosa kedalam air, tau ga sih suspense itu
analoginya seperti pasir dalam air, jadi serat itu tidak terlarut.
Ngertikan..?
 • Melepaskan tinta dari serat , ini berlaku untuk bahan baku kertas
bekas loh..
 • Menyiapkan stok yang dapat dipompa
 • Pencampuran dengan bahan kimia (untuk proses deinking)
 Gimana sih cara kerjanya pulper?
 Prinsip kerjanya , Serat teruraikan gesekan mekanis akibat :
 • Adanya agitasi/pengaduk rotor yang keras
 • Adanya Gesekan yang keras antara suspensi dengan rotor /
dinding
 • Penguraian serat terjadi akibat gesekan mekanis antara pulp
dengan rotor dan dinding tub hidropulper, serta gesekan hidrolis
antara aliran stock yang relatif lambat dengan putaran rotor yang
sangat tinggi.
 Sekedar informasi juga Re-Pulper juga sering disebut defibering
 Semoga temen-temen dapat memahami penjelasan yag singkat
nie
Proses Pembuatan secara
singkat
 Pembuatan pulp pada Pulper: Dalam tanki pencampur,
pulp dicampur dengan air
 menjadi slurry. Slurry kemudian dibersihkan lebih lanjut dan
dikirimkan ke mesin
 kertas. Bahan baku dimasukkan kedalam PULPER untuk
defiberization dan
 mempercepat beating serta fibrillation dikarenakan
pemekaran serat
 Cleaner: Proses pemutihan untuk tipe pulp Kraft dilakukan
dalam beberapa menara
 dimana pulp dicampur dengan berbagai bahan kimia,
kemudian bahan kimia diambil kembali dan pulp dicuci.
 Pemurnian: Pulp dilewatkan plat yang berputar pada alat
pemurnian bentuk disk. Pada
 proses mekanis ini terjadi penguraian serat pada dinding selnya,
sehingga serat menjadi lebih lentur. Tingkat pemurnian pada
proses ini mempengaruhi kualitas kertas yang dihasilkan.
 Pembentukan: Selanjutnya, proses dilanjutkan dengan proses
sizing dan pewarnaan
 untuk menghasilkan spesifikasi kertas yang diinginkan. Sizing
dilakukan untuk
 meningkatkan kehalusan permukaan kertas; pada saat
pewarnaan ditambahkan
 pigmen, pewarna dan bahan pengisi. Proses dilanjutkan dengan
pembentukan
 lembaran kertas yang dimulai pada headbox, dimana serat
basah ditebarkan pada saringan berjalan.
 Pengepresan: Lembaran kertas kering dihasilkan dengan cara
mengepres lembaran
 diantara silinder pada calendar stack.
 Pengeringan: Sebagian besar air yang terkandung
didalam lembaran kertas dikeringkan
 dengan melewatkan lembaran pada silinder yang
berpemanas uap air.
 Calender Stack: Tahap akhir dari proses pembuatan
kertas dilakukan pada calendar
 Stack, yang terdiri dari beberapa pasangan silinder
dengan jarak tertentu untuk mengontol ketebalan
dan kehalusan hasil akhir kertas.
 Pope Reel: Bagian ini merupakan tahap akhir dari
proses pembuatan kertas yaitu
 pemotongan kertas dari gulungannya. Pada bagian
ini, kertas yang digulung dalam gulungan besar,
dibelah pada ketebalan yang diinginkan, dipotong
menjadi lembaran, dirapikan kemudian dikemas.
FLOWCHART
Pulpin
g
Kayu
Bubur Kertas Bleaching
Mesin Kertas
Kertas
Kesimpulan
 Bahan baku dalam proses pembuatan kertas
adalah bahan yang mengadung banyak
selulosa, seperti kayu
 Pada proses perubahan kayu menjadi
selembar kertas membutuhkan bebderapa
alat seperti yang telah disebutkan diatas
 Indonesia menjadi negara peringkat kelima
sebagai produsen kertas dan pulp terbesar di
dunia karena telah memproduksi sekitar 3.6 %
kertas dan pulp untuk dunia
Kelompok Kertas
• Atika Fitria Ningrum
• Evi Hutria
• Nur Aflah Hasibuan
• Frilly Eka Putri
• Indira Gustiani
• RIsma
• Christine Agnesi T
• Donie Mulyawan DP
• Mahfud Bukhori

Contenu connexe

Tendances (12)

Proses pemasakan
Proses pemasakanProses pemasakan
Proses pemasakan
 
Proses merserisasi dan kostisasi nyeh
Proses merserisasi dan kostisasi nyehProses merserisasi dan kostisasi nyeh
Proses merserisasi dan kostisasi nyeh
 
Uji dimensi
Uji dimensiUji dimensi
Uji dimensi
 
Merser
MerserMerser
Merser
 
Lap ujian
Lap ujianLap ujian
Lap ujian
 
makalah kapas
makalah kapasmakalah kapas
makalah kapas
 
Tc 3
Tc 3Tc 3
Tc 3
 
Laporan simultan pada kain kapas by benkur
Laporan simultan pada kain kapas by benkurLaporan simultan pada kain kapas by benkur
Laporan simultan pada kain kapas by benkur
 
Poliester bleaching
Poliester bleachingPoliester bleaching
Poliester bleaching
 
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdfPk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
 
Topik 3 teknik pengolahan limbak lunak organik
Topik 3  teknik pengolahan limbak lunak organikTopik 3  teknik pengolahan limbak lunak organik
Topik 3 teknik pengolahan limbak lunak organik
 
Pk7-KD6T2. Produk dan Proses kerajinan bahan Serat.pdf
Pk7-KD6T2. Produk dan Proses kerajinan bahan Serat.pdfPk7-KD6T2. Produk dan Proses kerajinan bahan Serat.pdf
Pk7-KD6T2. Produk dan Proses kerajinan bahan Serat.pdf
 

En vedette

وسائل الاتصال
وسائل الاتصالوسائل الاتصال
وسائل الاتصالbaade
 
Cmmaao resource-commitment-matrix-pmi-pmp
Cmmaao resource-commitment-matrix-pmi-pmpCmmaao resource-commitment-matrix-pmi-pmp
Cmmaao resource-commitment-matrix-pmi-pmpvishvasyadav45
 
Ekošampon tiande cz
Ekošampon tiande czEkošampon tiande cz
Ekošampon tiande czLiza Alypova
 
IE Application | Express Yourself
IE Application | Express YourselfIE Application | Express Yourself
IE Application | Express YourselfTerri Nair
 
Decade of Managing Sustainability: Success Stories from 2006-2015
Decade of Managing Sustainability: Success Stories from 2006-2015Decade of Managing Sustainability: Success Stories from 2006-2015
Decade of Managing Sustainability: Success Stories from 2006-2015Confederation of Indian Industry
 
Elezioni amministrative presentazione copia
Elezioni amministrative presentazione   copiaElezioni amministrative presentazione   copia
Elezioni amministrative presentazione copiaGabriella Guarnaccia
 
Chhattisgarh political
Chhattisgarh politicalChhattisgarh political
Chhattisgarh politicalSanjayPrisha
 
Living standards in Greater Manchester
Living standards in Greater ManchesterLiving standards in Greater Manchester
Living standards in Greater ManchesterResolutionFoundation
 
CA 2014 Mercedes-Benz C-Class | Mercedes-Benz Dealer Serving Corona
CA 2014 Mercedes-Benz C-Class | Mercedes-Benz Dealer Serving CoronaCA 2014 Mercedes-Benz C-Class | Mercedes-Benz Dealer Serving Corona
CA 2014 Mercedes-Benz C-Class | Mercedes-Benz Dealer Serving CoronaWalter's Automotive
 

En vedette (14)

F07ino
F07inoF07ino
F07ino
 
وسائل الاتصال
وسائل الاتصالوسائل الاتصال
وسائل الاتصال
 
Aep prospective engl
Aep prospective englAep prospective engl
Aep prospective engl
 
Cmmaao resource-commitment-matrix-pmi-pmp
Cmmaao resource-commitment-matrix-pmi-pmpCmmaao resource-commitment-matrix-pmi-pmp
Cmmaao resource-commitment-matrix-pmi-pmp
 
Ekošampon tiande cz
Ekošampon tiande czEkošampon tiande cz
Ekošampon tiande cz
 
IE Application | Express Yourself
IE Application | Express YourselfIE Application | Express Yourself
IE Application | Express Yourself
 
Decade of Managing Sustainability: Success Stories from 2006-2015
Decade of Managing Sustainability: Success Stories from 2006-2015Decade of Managing Sustainability: Success Stories from 2006-2015
Decade of Managing Sustainability: Success Stories from 2006-2015
 
Elezioni amministrative presentazione copia
Elezioni amministrative presentazione   copiaElezioni amministrative presentazione   copia
Elezioni amministrative presentazione copia
 
CII ASCON Industry Survey, Quarter 1, 2015
CII ASCON Industry Survey, Quarter 1, 2015CII ASCON Industry Survey, Quarter 1, 2015
CII ASCON Industry Survey, Quarter 1, 2015
 
CV
CVCV
CV
 
Chhattisgarh political
Chhattisgarh politicalChhattisgarh political
Chhattisgarh political
 
CII Policy Watch: Manufacturing
CII Policy Watch: ManufacturingCII Policy Watch: Manufacturing
CII Policy Watch: Manufacturing
 
Living standards in Greater Manchester
Living standards in Greater ManchesterLiving standards in Greater Manchester
Living standards in Greater Manchester
 
CA 2014 Mercedes-Benz C-Class | Mercedes-Benz Dealer Serving Corona
CA 2014 Mercedes-Benz C-Class | Mercedes-Benz Dealer Serving CoronaCA 2014 Mercedes-Benz C-Class | Mercedes-Benz Dealer Serving Corona
CA 2014 Mercedes-Benz C-Class | Mercedes-Benz Dealer Serving Corona
 

Similaire à Kertas

Pembuatan Minyak Kelapa Sawit.pptx
Pembuatan Minyak Kelapa Sawit.pptxPembuatan Minyak Kelapa Sawit.pptx
Pembuatan Minyak Kelapa Sawit.pptxMalikLamendo1
 
Proses pengolahan pulp_dan_kertas
Proses pengolahan pulp_dan_kertasProses pengolahan pulp_dan_kertas
Proses pengolahan pulp_dan_kertasoel Purqon
 
Industri kertas dan pulp
Industri kertas dan pulpIndustri kertas dan pulp
Industri kertas dan pulpPipi Haqiqi
 
Laporan membuat daur ulang kertas
Laporan membuat daur ulang kertasLaporan membuat daur ulang kertas
Laporan membuat daur ulang kertasAseng Budiman
 
Industri pulp dan kertas dari kayu
Industri pulp dan kertas dari kayuIndustri pulp dan kertas dari kayu
Industri pulp dan kertas dari kayuJailani Ismail
 
power serat alam.pptx
power serat alam.pptxpower serat alam.pptx
power serat alam.pptxArifaHanani
 
PROSES PERSIAPAN PENYEMPURNAAN PADA KAIN RAYON VISKOSA
PROSES PERSIAPAN PENYEMPURNAAN PADA KAIN RAYON VISKOSAPROSES PERSIAPAN PENYEMPURNAAN PADA KAIN RAYON VISKOSA
PROSES PERSIAPAN PENYEMPURNAAN PADA KAIN RAYON VISKOSAaji indras
 
Proses sampah organik menjadi kompos
Proses sampah organik menjadi komposProses sampah organik menjadi kompos
Proses sampah organik menjadi komposJuleha Usmad
 
Makalah Pengetahuan Bahan Teknik : Karet
Makalah Pengetahuan Bahan Teknik : KaretMakalah Pengetahuan Bahan Teknik : Karet
Makalah Pengetahuan Bahan Teknik : KaretDewi Izza
 
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantung
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantungLaporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantung
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantungPolytechnic State Semarang
 
Daur ulang sampah kertas
Daur ulang sampah kertasDaur ulang sampah kertas
Daur ulang sampah kertasAnang's Succes
 
Teknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptx
Teknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptxTeknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptx
Teknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptxAgus Tri
 
layout perusahaan manufactur
layout perusahaan manufacturlayout perusahaan manufactur
layout perusahaan manufacturDaris Ilma
 
Daur ulang barang bekas
Daur ulang barang bekasDaur ulang barang bekas
Daur ulang barang bekasDiana Ary
 

Similaire à Kertas (20)

Pembuatan Minyak Kelapa Sawit.pptx
Pembuatan Minyak Kelapa Sawit.pptxPembuatan Minyak Kelapa Sawit.pptx
Pembuatan Minyak Kelapa Sawit.pptx
 
Proses pengolahan pulp_dan_kertas
Proses pengolahan pulp_dan_kertasProses pengolahan pulp_dan_kertas
Proses pengolahan pulp_dan_kertas
 
Makalah Proses pemintalan leleh,kering dan basah
Makalah Proses pemintalan leleh,kering dan basahMakalah Proses pemintalan leleh,kering dan basah
Makalah Proses pemintalan leleh,kering dan basah
 
Industri kertas dan pulp
Industri kertas dan pulpIndustri kertas dan pulp
Industri kertas dan pulp
 
Laporan membuat daur ulang kertas
Laporan membuat daur ulang kertasLaporan membuat daur ulang kertas
Laporan membuat daur ulang kertas
 
Industri pulp dan kertas dari kayu
Industri pulp dan kertas dari kayuIndustri pulp dan kertas dari kayu
Industri pulp dan kertas dari kayu
 
power serat alam.pptx
power serat alam.pptxpower serat alam.pptx
power serat alam.pptx
 
Pik
PikPik
Pik
 
Pemintalan
PemintalanPemintalan
Pemintalan
 
PROSES PERSIAPAN PENYEMPURNAAN PADA KAIN RAYON VISKOSA
PROSES PERSIAPAN PENYEMPURNAAN PADA KAIN RAYON VISKOSAPROSES PERSIAPAN PENYEMPURNAAN PADA KAIN RAYON VISKOSA
PROSES PERSIAPAN PENYEMPURNAAN PADA KAIN RAYON VISKOSA
 
Proses sampah organik menjadi kompos
Proses sampah organik menjadi komposProses sampah organik menjadi kompos
Proses sampah organik menjadi kompos
 
About microfiber
About microfiberAbout microfiber
About microfiber
 
Makalah Pengetahuan Bahan Teknik : Karet
Makalah Pengetahuan Bahan Teknik : KaretMakalah Pengetahuan Bahan Teknik : Karet
Makalah Pengetahuan Bahan Teknik : Karet
 
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantung
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantungLaporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantung
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantung
 
Daur ulang sampah kertas
Daur ulang sampah kertasDaur ulang sampah kertas
Daur ulang sampah kertas
 
Teknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptx
Teknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptxTeknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptx
Teknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptx
 
Teknologi pengolahan serat
Teknologi pengolahan seratTeknologi pengolahan serat
Teknologi pengolahan serat
 
layout perusahaan manufactur
layout perusahaan manufacturlayout perusahaan manufactur
layout perusahaan manufactur
 
Daur ulang barang bekas
Daur ulang barang bekasDaur ulang barang bekas
Daur ulang barang bekas
 
Prakarya dan kewirausahaan
Prakarya dan kewirausahaanPrakarya dan kewirausahaan
Prakarya dan kewirausahaan
 

Plus de Atika Fitria Ningrum

Plus de Atika Fitria Ningrum (6)

Pengolahan Air Limbah PPT
Pengolahan Air Limbah PPTPengolahan Air Limbah PPT
Pengolahan Air Limbah PPT
 
Generator arus searah (utilitas)
Generator arus searah (utilitas)Generator arus searah (utilitas)
Generator arus searah (utilitas)
 
Laporan Pembuatan coffeine dari teh
Laporan Pembuatan coffeine dari teh Laporan Pembuatan coffeine dari teh
Laporan Pembuatan coffeine dari teh
 
Laporan praktikum nitrobenzen
Laporan praktikum nitrobenzen Laporan praktikum nitrobenzen
Laporan praktikum nitrobenzen
 
Makalah asam amino
Makalah asam aminoMakalah asam amino
Makalah asam amino
 
Bahasa indonesia
Bahasa indonesiaBahasa indonesia
Bahasa indonesia
 

Kertas

  • 2. Pendahuluan  Hal pembeda antara zaman pra sejarah dansejarah salah satunya adalah bentuk tulisan. Memasuki zamansejarah manusia mulai mengenal tulisan seperti di Mesir pada4000 SM. Di Indonesia, pada abad kelima dibuktikan denganadanya prasasti yang berbentuk yupa yang ditemukan di tepiSungai Mahakam, Kalimantan Timur.Seiring perkembangan zaman, rupa, bentuk, dan materi tulisan pun berbeda. Dulu, banyak orang yang menggunakan batu ataukulit binatang untuk menulis. Pada zaman sekarang , munculahkertas dan pulp. Hampir semua jenis pulp yang digunakanuntuk pembuatan kertas bermutu tinggi adalah pulp yangdibuat dengan proses kraft.
  • 3. Sejarah  Kertas pertama kali diciptakan oleh bangsa Cina.Tsai Lun adalah orang yang menemukan kertas yangdibuat dari bahan bambu yang mudah didapatkan diCina pada tahun 101 Masehi.Penemuan ini kemudian menyebar ke Jepang dan Koreaseiring dengan menyebarnya bangsa Cina ke timur dan berkembangnya peradaban di kawasan itu, walaupunsebenarnya cara pembuatan kertas pada awalnya merupakanhal yang sangat dirahasiakan. Teknik pembuatan kertas jatuh ke tangan orang-orang Arab pada masa Abbasiyahsetelah kalahnya pasukan Dinasti Tang dalam PertempuranSungai Talas pada tahun 751 Masehi
  • 4.  Para tawanan perang mengajarkan cara pembuatan kertas kepadaorang-orang arab, sehingga kemudian muncullah industri-industrikertas disana.Teknik pembuatan kertas kemudian juga menyebar ke Italia dan Indialalu Eropa khususnya setelah Perang Salib dan jatuhnya Grenada dari bangsa Moor ke tangan Spanyol dan ke seluruh dunia.Kertas di Indonesia berawal pada tahun1920-an, dengan didirikannya NV Papier Fabrik Padalarang, Jawa Barat. Setelah itu pada tahun 1939,didirikan pabrik kertas kedua di Leces, Jawa Timur. Sampai tahun 1971Pada tahun 1972, mulai menggunkan kayu impor. Dan pada tahun1974, Indonesia mulai memproduksi sendiri pulp kayu. Sampai tahun2001, di Indonesia beroperasi 81 pabrik kertas, terdiri dari 10 pabrik terpadu, 65 pabrik kertas dan 6 pabrik pulp, dengan kapasitas mencapai9,2 juta ton kertas per tahunPara tawanan perang mengajarkan cara pembuatan kertas kepadaorang-orang arab, sehingga kemudian muncullah industri-industrikertas disana.
  • 5. Definisi Kertas  Pulp  Bahan yang berupa kumpulan serat alam..  Kertas  Bahan yang tipis dan rata, rata, yang dihasilkan dengan kompresi serat yang berasal dari pulp.  Serat  Serat yang digunakan biasanya adalah alami dan mengandung mengandung selulosase dan hemiselulosa..
  • 6. Jenis- Jenis Kertas  Jenis-jenis kertas  Kertas bungkus untuk semen, kertas llilin  Kertas tisu : tsigaret,karbon,tisu muka  Kertas cetak : untuk buku cetak  Kertastulis : HVS  Kertas koran
  • 7. Bahan Baku  BAHAN BAKU :Pulp dibuat dari serat tumbuhan yang merupakan bahanterbarukan. Sebenarnya ada banyak bahan yang dapatdijadikan bahan baku produksi kertas, misalnya, rami, bambu, dan berbagai rumput-rumputan, berbagai macamdaun, biji katun, dan serat kayu dari pepohonan.  Pada saat ini, sampai 97% kertas dunia dan boarddiproduksi dari pulp kayu, dan 85% pulp kayu ini berasal dari cemara, firs, dan pinus-konifer dantumbuhan berdaun jarum lainnya . Dinding kayudari kayu-kayu lunak yang lebih banyak digunakandalam produksi pulp memiliki 40-45% beratsellulosa, 15-25% berat hemiselulosa dan 26-30% berat lignin
  • 9.
  • 10.  Sebelum masuk keareal paper machine pulp diolah dulu pada bagian stock preparation. bagian ini berfung si untuk meramu bahan baku seperti: menambahkan pewarna untuk kertas (dye), menambahkan zat retensi, menambahkan filler (untuk mengisi pori - pori diantara serat kayu), dlln. Bahan yang keluar dari bagian ini di sebut stock 9campuran pulp, bahan kimia dan air) Dari stock preparation sebelum masuk ke headbox dibersihkan dulu dengan alat yang disebut cleaner. Dari cleaner stock masuk ke headbox. headbox berfungsi untuk membentuk lembaran kertas (membentuk formasi) diatas fourdinier table. Fourdinier berfungsi untuk membuang air yang berada dalam stock (dewatering). Hasil yang keluar disebut dengan web (kertas basah). Kadar padatnya sekitar 20 %. Press part berfungsi untuk membuang air dari web sehingga kadar padatnya mencapai 50 %. Hasilnya masuk ke bagaian pengering (dryer). Cara kerja press part ini adalah. Kertas masuk diantara dua roll yang berputar. Satu roll bagian atas di beri tekanan sehingga air keluar dari web. Bagian ini dapat menghemat energi, karena kerja dryer tidak terlalu berat (air sudah dibuang 30 %). Dryer berfungsi untuk mengeringkan web sehingga kadar airnya mencapai 6 %. Hasilnya digulung di pop reel sehingga berbentuk gulungan kertas yang besar (paper roll). Paper roll ini yang dipotong - potong sesuai ukuran dan dikirim ke konsumen.
  • 11.
  • 12.
  • 13.  Proses pembuatan pulp ada dua macam yaitu secara kimia (chemical pulping) dan proses mekanikal (mechanical pulping). Tapi di sini akan dibahas secara garis besar saja agar lebih mudah dipahami. Kertas yang sering kita gunakan itu terbuat umumnya terbuat dari kayu atau lebih tepatnya dari serat kayu dicampur dengan bahan-bahan kimia sebagai pengisi dan penguat kertas. Kayu yang digunakan di Indonesia umumnya jenis Akasia. Kayu jenis ini berserat pendek sehingga kertas menjadi rapuh. Di mesin pembuat kertas (paper machine), serat kayu ini dicampur dengan kayu yang berserat panjang contohnya pohon pinus. Proses pembuatan pulp dimulai dari penyediaan bahan baku, dengan cara mengambil dari hutan tanam industri kemudian disimpan dengan tujuan untuk pelapukan dan persediaan bahan baku. Kayu yang siap diolah ini disebut dengan Log. Kemudian log di kupas kulitnya dengan alat yang berbentuk drum disebut Drum barker. Setelah itu log melewati stone trap (alat yang berbentuk silinder berfungsi untuk membuang batu yang menempel pada log), setelah itu log dicuci. Log yang sudah bersih ini kemudian di iris menjadi potongan-potongan kecil yang di sebut dengan chip. Chip kemudian dikirim ke penyaringan utama untuk memisahkan chip yang bisa dipakai (ukuran standar 25x25x10mm) dengan yang tidak. Chip yang standar disimpan ditempat penampungan. Dari tempat penampungan chip dibawa dengan konveyor ke bejana pemasak (digester).
  • 14.  Steam dimasak dengan beberapa tahap. Pertama di kukus (presteamed), kemudian baru dipanaskan dengan steam di steaming vessel. chip di masak dengan cairan pemasak yang disebut dengan cooking liquor. Tahap selanjutnya setelah setelah bubur kertas siap kemudian dicuci dengan tujuan untuk memisahkan cairan sisa hasil pemasakan dan mengurangi dampak terhadap lingkungan. Proses selanjutnya pulp di saring (screaning) agar terbebas dari bahan-bahan pengotor yang dapat mengurangi kualitas pulp. Proses penyaringan ini ada dua tahap, yaitu penyaringan kasar dan penyaringan halus. Proses akhir dari penyaringan berada pada sand removal cyclones yang berfungsi untuk memisahkan pasir dari pulp. Kemudian bubur kertas dicampur dengan oksigen (O2) dan sodium hidroksida (NaOH) di dalam delignification tower sebelum di cuci didalam washer. Tujuan dari pencampuran ini adalah untuk mengurangi pemakaian bahan-bahan kimia pada tahap pengelantangan (bleacing), mengurangi kandungan lignin, serta memutihkan pulp. Bubur kertas ini kemudian dikelantang (bleacing) dengan bahan kimia di dalam proses bleacing untuk mencapai derajat keputihan sesuai standar ISO. Pulp kemudian disimpan atau dikirim ke paper machine untuk diolah menjadi kertas.
  • 15.
  • 16. Cleaning  Tentang Cleaning  Yang ada di pikiran temen-temen cleaning itu apa..?  Betul sekali cleaning itu membersihkan, kemarin telah dipelajari screening yang fungsinya menyaring kontaminan dari stock.  Nah yang ini, cleaning merupakan suatu cara memisahkan kotorannya berdasarkan perbedaan berat jenisnya. Maksudnya apa..?, maksudnya memisahka kontaminan yang lebih berat dari serat, adanya nya gaya yang menyebabkan terpisahnya kontaminan yang lebih berat dari serat.  Contohnya apa sih yang lebih berat itu… “yah banyak”: biasanya dalam stock seperti pasir, kawat, dan lain-lain. Owh… gitu yah.  Karna ini juga merupakan proses pemisahan maka ada accept dan rejectnya.  Pada gambar merupaka salah satu conto dari cleaner yaitu centrifugal cleaner  Prinsip kerjanya apa yah…  Prinsip kerjanya stock/bubur nya masuk pada bagian inlet, lalu stock akan mengalami gaya sentrifugal dari cleaner sehingga partikel yang lebih berat dari serat akan menjadi rejectnya(kebawah), sedangkan serat akan keluar pada jalur accept (keatas),  Paham kan..?
  • 17.
  • 18.  Ada factor yang mempengaruhi kinerja cleaning. Apa saja sih…  - Kontaminan : ukurannya, berat jenisnya, bentuk, kotoran inlet  - Kualitas stock : konsistensinya, derajat gilingnya, dan jumlah serat panjangnya.  Jenis- jenis centrifugal cleaner:  - High density cleaner, digunakan untuk memisahkan kotoran dengan density/ berat jenis yang tingi  - Medium density cleaner, digunakan untuk memisahkan partikel-partikel yang abrasive  - Fine forward cleaner, dignakan untuk memisahkan partikel pengotor yang tersisa
  • 20.  Screen disini bukan berarti layar yah temen-temen. Screen disini artinya penyaringan, buat nyaring apa sih..?  kalau ngomongin saringan pasti ada yang lolos dan ada yang tertahan.  Screening merupakan serangkaian proses pembuatan kertas dimina fungsinya memisahkan partikel pengotor yang mempunyai ukuran yang lebih besar dari serat didalam stock.  Nah.. baru temen temen bisa tahu, mana yang lolos dan mana yang tertahan..  Jawaban nya benar sekali, yang lolos seratnya dan yang tertahan adalah pengotornya… wah temen-temen hebat.  Dalam gambar dijelaskan yang lolos dalam saringan dinamakan accept, dan yang tertahan dinamakan reject loh..  Kinerja penyaringan ditentukan oleh:  Yang pertama reject ratio yaitu perbandingan pengotor yang di buang dan yang masuk, yang kedua effisiensy yaitu perbandingan pulp reject dan pulp accept, dan yang terakhir dalah fraksi pengotor yaitu perbandingan pengotor dan total padatan yang masuk.  Factor apa saja yah yang berpengaruh pada kinerja screeningnya ?  Sebenarnya banyak…. Jelasin dong..?  Okeh, faktornya: bentuk penyaringannya, diameter lubang saringan, tebal plate saringan, konsistensi masuk (konsistensi itu mudahnya adalah konsentrasi serat dlm stock/ buburannya/ air+serat), jenis pulpnya, beban penyaringan, reject, dan lain-lain
  • 22.  Apa sih pulping itu?, pasti anda akan bertanya-tanya…. Tapi untuk yang bergelut diseputar pulp dan kertas tentunya tahu bukan…. ?  Apasih….? Pulping merupakan proses penguraian bahan baku secara mekanis menjadi bubur pulp sehingga buburan yang terbentuk mudah dialirkan.  teman-teman, maksudnya secara mekanis disini yaitu biar berubah sifat fisiknya. Gampangnya temen-temen analogikan dengan proses membuat juice dengan blender. Ngertikan…?  Kalau dalam pembuatan juice mengunakan blender. Tapi dalam repulping nie, namanya juga bikin pulp/ buburan kertas maka kita gunakan yang namanya pulper.  Aduh apalagi tuh pulper?  Pulper merupakan nama alatnya yang fungsinya menguraikan bahan baku, dan hasilnya dinamakan pulp.  Owh gituu… ternyata temen-temen tahu gak sih, selain sebagai pengurai bahan baku ada fungsi lain juga loh…  - Sebagai penyaring kotoran yan mempunyai ukuran lebih besar dari lubang serat , contohnya plastic, kaleng, tali, dan lain-lain  - Sebagai homogenitas serat dan dapat juga melepaskan kotoran yang terdapat dalam bahan baku.
  • 23.  Ada tujuannya juga loh… apa sih tujuannya?  Tujuan repulping adalah  • Mensuspensikan serat selulosa kedalam air, tau ga sih suspense itu analoginya seperti pasir dalam air, jadi serat itu tidak terlarut. Ngertikan..?  • Melepaskan tinta dari serat , ini berlaku untuk bahan baku kertas bekas loh..  • Menyiapkan stok yang dapat dipompa  • Pencampuran dengan bahan kimia (untuk proses deinking)  Gimana sih cara kerjanya pulper?  Prinsip kerjanya , Serat teruraikan gesekan mekanis akibat :  • Adanya agitasi/pengaduk rotor yang keras  • Adanya Gesekan yang keras antara suspensi dengan rotor / dinding  • Penguraian serat terjadi akibat gesekan mekanis antara pulp dengan rotor dan dinding tub hidropulper, serta gesekan hidrolis antara aliran stock yang relatif lambat dengan putaran rotor yang sangat tinggi.  Sekedar informasi juga Re-Pulper juga sering disebut defibering  Semoga temen-temen dapat memahami penjelasan yag singkat nie
  • 24. Proses Pembuatan secara singkat  Pembuatan pulp pada Pulper: Dalam tanki pencampur, pulp dicampur dengan air  menjadi slurry. Slurry kemudian dibersihkan lebih lanjut dan dikirimkan ke mesin  kertas. Bahan baku dimasukkan kedalam PULPER untuk defiberization dan  mempercepat beating serta fibrillation dikarenakan pemekaran serat  Cleaner: Proses pemutihan untuk tipe pulp Kraft dilakukan dalam beberapa menara  dimana pulp dicampur dengan berbagai bahan kimia, kemudian bahan kimia diambil kembali dan pulp dicuci.
  • 25.  Pemurnian: Pulp dilewatkan plat yang berputar pada alat pemurnian bentuk disk. Pada  proses mekanis ini terjadi penguraian serat pada dinding selnya, sehingga serat menjadi lebih lentur. Tingkat pemurnian pada proses ini mempengaruhi kualitas kertas yang dihasilkan.  Pembentukan: Selanjutnya, proses dilanjutkan dengan proses sizing dan pewarnaan  untuk menghasilkan spesifikasi kertas yang diinginkan. Sizing dilakukan untuk  meningkatkan kehalusan permukaan kertas; pada saat pewarnaan ditambahkan  pigmen, pewarna dan bahan pengisi. Proses dilanjutkan dengan pembentukan  lembaran kertas yang dimulai pada headbox, dimana serat basah ditebarkan pada saringan berjalan.  Pengepresan: Lembaran kertas kering dihasilkan dengan cara mengepres lembaran  diantara silinder pada calendar stack.
  • 26.  Pengeringan: Sebagian besar air yang terkandung didalam lembaran kertas dikeringkan  dengan melewatkan lembaran pada silinder yang berpemanas uap air.  Calender Stack: Tahap akhir dari proses pembuatan kertas dilakukan pada calendar  Stack, yang terdiri dari beberapa pasangan silinder dengan jarak tertentu untuk mengontol ketebalan dan kehalusan hasil akhir kertas.  Pope Reel: Bagian ini merupakan tahap akhir dari proses pembuatan kertas yaitu  pemotongan kertas dari gulungannya. Pada bagian ini, kertas yang digulung dalam gulungan besar, dibelah pada ketebalan yang diinginkan, dipotong menjadi lembaran, dirapikan kemudian dikemas.
  • 28.
  • 29. Kesimpulan  Bahan baku dalam proses pembuatan kertas adalah bahan yang mengadung banyak selulosa, seperti kayu  Pada proses perubahan kayu menjadi selembar kertas membutuhkan bebderapa alat seperti yang telah disebutkan diatas  Indonesia menjadi negara peringkat kelima sebagai produsen kertas dan pulp terbesar di dunia karena telah memproduksi sekitar 3.6 % kertas dan pulp untuk dunia
  • 30. Kelompok Kertas • Atika Fitria Ningrum • Evi Hutria • Nur Aflah Hasibuan • Frilly Eka Putri • Indira Gustiani • RIsma • Christine Agnesi T • Donie Mulyawan DP • Mahfud Bukhori