Materi Ekonomi Internasional

2.  The Gains From Trade
 Relative Wages
 The Losses From Non-trade
 Productivity And Competitiveness
 The Pauper Labor Argument
 Exploitation

3.  International trade is a trading between
country and another country in the world with
agreement each other .
 it can be two of country or more .

4.  Between two of country who want to trade
having a difference resource each other
 The trading to reach economic scale

5. DAVID RICARDO (1817).

6.  Assume that :
Home Foreign

7. Labor is the only one production factor
Just produce two goods A and B
Labor supply reflect as time to work
Technology reflect as labor
This market is a perfect competition

8. Batik wol l
Indonesia 10 30
Australia 20 100
Batik wol l
Indonesia 10 3
Australia 4 10

9.  When the country do an specialization of trading
from their comparative, they will get increasing
in economic scale
a. Countries exchange goods and services with each
other
b. Or transact for the benefit both
c. Migration, and international payment

10. Is a price that labor get in their home,
compared price trat foreign labor get in foreign

11. Political discussions of international trade often
focus on comparisons of wage rates in different
countries
The Difference Between Two Countries

12. in which countries do not trade at all and another in which
they have international trade
1. We can conclude that the country is having an close economic
model to apply on their nation
2. They are closed by friendship with another region
3. The chance to increasing the balance of payment will be
depleted
4. The country will be on the stagnant condition (except develop
countries)
5. The relativ wages become a decreasing more an more
6. Exploitation- resource or human (labor) will increase in
home or foreign

13.  Myth : Free trade is beneficial only if your
country is strong enough to stand up to foreign
competition
 The competitive advantage of an industry
depends not only on its productivity relative to
the foreign industry, but also on the domestic
wage rate relative to the foreign wage rate.

14.  Myth : foreign competition is unfair and hurt
other countries when it is based on low wages

16.  Myth : trade exploits a country and make it worst
off its workers in other nation

18.  There are many big companies invest at that
countries (lowest wages)
 Increase the economic scale
 Make good a relationship between each other
 Decrease unemployment in lowest wages
countries

22.  Ninda (11) Different between comparative and
absolute advantage
 handy (3) why does indonesia have low wages
but in fact indo has a big amount of resource?
 Miftah (9) how does indonesia government
decrease the labor in low wages
 Chusna (11) what is the problem when foreign
labor , work in indo ?

23.  Ninda (11) – jadi karena sebelumnya sudah kami
jelaskan pada slide presentasi, saudari ninda hanya ingin
diperjelas menggunakan bahasa indonesia. Bahwa
keunggulan absolut mengatakan bahwa apabila ada dua
negara yang memiliki barang sama namun salah
sayunya lebih unggul bisa dikatakan memiliki nilai
“absolut” atas negara lain. Lalu dibantah oleh pendapat
david ricardo bahwa walaupun negara tersebut tidak
memiliki keunggulan absolut kedua negara masih
memiliki kemampuan untuk melakukan perdagangan,
karena dalam komparativ ini kedua negara akan saling
melakukan kegiatan mengguntungkan antar negara.
Diasumsikan bahwa terdapat 2 neegara.

24.  handy (3) hal ini dilatar belakangi oleh keadaan perekonomian
indonesia sendiri. Bahwa indonesia masih termasuk kedalam negara
berkembang dan memiliki gdp rata2 yang rendah. Selain itu nilai
valuta asing milik indonesia juga masih kurang untuk bersaing di
internasional. Lalu mengapa indonesia memiliki banyak SDA namun
masih saja low wages, selain keadaan ekonomi dan keuangan negara
indonesia, hal ini juga didasari karena capital outflow yang ada di
indonesia masih rendah dimiliki oleh orang indonesia sendiri,
kebanyakan pemiliknya adlaah orang luar, lalu pemodal foreign
meminta imbal jasa labour harus dari negara asal mereka. Selain itu di
indonesia juga pada karya bukan padat modal. SDA yang ada di
indonesia juga belum dikembangkan serta dibenahi oleh pemerintah.
Sehingga perlu campur tangan dari beberapa pihak yang menimbulkan
low wages. Memang dalam jangka pendek hal ini tidak terasa atau
sedikit pengaruhnya, namun jika dilihat dalam janka panjang hal ini
akan memiliki pengaruh yang cukup signifikan .

25.  Miftah (9) . Karena banyaknya labor yang low wage,
mereka para buruh sadar bahwa gaji mereka rendah
otomatis tergiur dengan gaji luar negeri yang tinggi. Hal
ini jua tidak jauh dari keadaan mata uang indonesia yang
mash lemah di internasional. Saat pekerja berbondong
bondong melakukan transfer labor ke foreign, indonesia
(home) kekurangan pekerja, akibatnya harga labor yang
ada di indonesia meningkat. Hal ini akan terus berlanjut
hingga para labor digaji dengan tingkat harga yang sama
seperti di foreign. Maka tingkat harga buruh lama
kelamaan akan naik dan ini nantinya akna direspon oleh
perserikatan buruh yang memaksa penetapan ukt
dinaikkan.

26.  Chusna (11) masalahnya adalah saat foreign
labor bekerja di indonesia, labor dalam negeri
memiliki kesempatan kerja yang sedikit pula, hal
ini akan mengakibatkan low wages pada home
dan meningkatkan tingkat pengangguran di
indonesia . Hal ini kan berpengaruh secara
sistemik, saat pengangguran meningkat, inflasi
juga akan meningkat. Namun tidak dengan GDP
yang semakin menurun dan investasi yang
menurun pula.