SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  12
1
PERENCANAAN STRATEGIS DAN PENGELOLAAN
SUMBER DAYA MANUSIA
Dwi Pujiatin
Pascasarjana IAIN Tulungagung
Jl. Mayor Sujadi Timur 46, Tulungagung
ABSTRACT
This journal discusses about strategic planning and human
resource management. It aims to know the definition,
influencing factor, principle, used approach, the benefit of
strategic planning and human resource management, and the
relationship between planning and other management functions.
Basically, strategic planning is the process of setting the basic
missions and long-term goals of an organization or institution
and a series of actions to achieve the set missions and goals.
Planning becomes the basic for the other management functions
so greatly affects the success of the series of overall
management process. The strategic plan as long term plan were
arranged after setting visions and missions and it is described in
more detail in the operational plan. Strategic plan arrangement
are affected by internal and external factors and based on the
specific principles. In formulating strategies are necessary to use
a sistematic approach. Generally, human resource planning
process through four stages. They are collecting and analysis
data, setting the goals and policies, designing the
implementations of the plan, and designing the monitoring and
evaluation systems. Human resource planning gives many
benefits not only for human resource but also for sustainability
of the organization. Planning related to job analysis, recruitment,
selection, career planning, compensation, and training.
Keywords: Strategic Planning, Human Resource Management
Pendahuluan
Mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan Islam
merupakan salah satu mata kuliah wajib bagi mahasiswa Program Pascasarjana
pada program studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI). Sesuai dengan
2
kompetensi lulusan yang tercantum pada rencana perkuliahan, mahasiswa lulusan
program studi ini diharapkan memiliki kompetensi dalam melaksanakan kebijakan
pengelolaan sumber daya manusia dalam organisasi pendidikan yang secara terus
menerus berkembang baik secara lokal, nasional, maupun internasional, serta
mampu memahami dan menganalisis isu-isu dan permasalahan pengelolaan
sumber daya manusia dalam sistem organisasi pendidikan, serta mampu
mengantisipasi berbagai kendala yang dihadapi oleh manajemen sumber daya
manusia dalam menjalankan seluruh tugas dan kegiatan yang ada di lembaga
pendidikan. Salah satu materi perkuliahan yang dibahas adalah mengenai
“Perencanaan Strategis dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia”.
Pembahasan mengenai topik ini penting bagi mahasiswa program studi MPI
agar dapat memberikan pengetahuan serta pengalaman yang nantinya dapat
membantu bidang pekerjaaannya yang berkaitan dengan bagaimana
merencanakan strategi serta mengelola sumber daya manusia dalam organisasinya
dengan baik. Perencanaan strategis merupakan proses penetapan misi dasar dan
tujuan jangka panjang suatu organisasi atau lembaga dan serangkaian tindakan
untuk mencapai misi dan tujuan yang telah ditetapkan. 1 Perencanaan strategis
memegang peranan penting dalam pengelolaan sumber daya manusia karena dapat
memberikan arahan yang jelas mengenai tujuan apa yang akan dicapai serta
bagaimana cara mencapainya. Tujuan kedua adalah untuk mengurangi
ketidakpastian karena dengan adanya perencanaan maka seorang manajer dapat
melihat dan memperkirakan perubahan apa yang akan terjadi di masa depan serta
mempersiapkan rencana untuk menghadapinya. Tujuan ketiga adalah untuk
meminimalisir biaya. Artinya dengan kerja yang terarah dan terencana dapat
menjadikan pekerjaan lebih efisien dan menghapus hal-hal yang berpotensi
menimbulkan inefisiensi. Tujuan perencanaan yang terakhir adalah untuk
menetapkan tujuan dan standar fungsi manajemen yang selanjutnya yaitu
pengontrolan dan evaluasi.
1 Uci Yuliati, Manajemen Internasional: Suatu Tinjauan Sumber Daya Manusia, (Malang:
UMM Press, 2006), 94.
3
Perencanaan merupakan dasar dari fungsi-fungsi manajemen lainnya
sehingga fungsi perencanaan sangat menentukan pencapaian tujuan organisasi.
Perencanaan dibutuhkan pada setiap tingkatan organisasi, mulai dari manajemn
puncak, menengah, maupun bawah.2 Tanpa adanya perencanaan, tidak mungkin
dapat mengorganisasikan dan menggerakkan sumber-sumber daya yang
digunakan, khususnya sumber daya manusia. Oleh karena itu, dengan
perencanaan yang baik maka akan dapat memberikan pedoman yang jelas dan
terarah dalam pengelolaan sumber daya manusia secara tepat.
Manajemen sumber daya manusia adalah penerapan manajemen
berdasarkan fungsinya untuk memperoleh sumber daya manusia yang terbaik dan
bagaimana sumber daya manusia yang terbaik tersebut dapat dipelihara dan tetap
berkerja bersama kita dengan kualitas pekerjaaan yang senantiasa konstan bahkan
semakin bertambah.3 Tidak hanya dalam bidang ekonomi, manajemen sumber
daya manusia juga sangat diperlukan dalam lingkup pendidikan misalnya
manajemen sekolah.
Perencanaan Strategis dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia Serta Faktor-
Faktor yang Mempengaruhinya
Perencanaan merupakan fungsi manajemen yang pertama memegang
peranan penting dalam keterkaitannya dengan fungsi-fungsi manajemen lainnya.
Ibarat lokomotif kereta api, fungsi perencanaan (planning) menggandeng fungsi-
fungsi manajemen lainnya.4 Fungsi perencanaan menjadi acuan awal bagi fungsi-
fungsi manajemen lainnya. Dengan demikian, keberhasilan suatu organisasi dalam
mencapai tujuannya bergantung pada perencanaannya.
Robbins dan Coulter seperti yang dikutip oleh Saefullah dan Sule
mendefinisikan perencanaan sebagai sebuah proses yang dimulai dari penetapan
tujuan organisasi, menentukan strategi untuk pencapaian tujuan organisasi
tersebut secara menyeluruh, serta merumuskan sistem perencanaan yang
2 Wilson Bangun, Intisari Manajemen, (Bandung: Refika Aditama, 2008), 75.
3Ernie Trisnawati Sule dan Kurniawan Saefullah, Pengantar Manajemen, (Jakarta: Kencana
Prenada Media, 2008), 13-14.
4 Wilson Bangun, Intisari Manajemen..., 75.
4
menyeluruh untuk mengintegrasikan dan mengoordinasikan seluruh pekerjaan
organisasi hingga tercapainya tujuan organisasi. 5 Dengan demikian dalam
perencanaan, setelah menetapkan tujuan maka perlu merancang strategi yang
digunakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Menurut Chandler seperti yang dikutip oleh Michael Armstrong, strategy is
the determination of the basic-long term goals and objectives of an enterprise,
and the adoption of courses of the action and the allocation of resources
necessary for carrying out these goals.6 Sedangkan Griffin seperti yang diartikan
oleh Saefullah dan Sule mendefinisikan strategi sebagai rencana komprehensif
untuk mencapai tujuan organisasi. 7 Dengan demikian dapat dikatakan bahwa
strategi memuat tujuan, tata cara pelaksanaan serta pengelolaan sumber daya.
Berkaitan dengan manajemen sumber daya manusia, maka perencanaan
yang dibahas dalam makalah ini terfokus dalam perencanaan sumber daya
manusia. Perencanaan sumber daya manusia (PSDM) merupakan fungsi utama
yang harus dilaksanakan dalam organisasi, guna menjamin tersedianya tenaga
kerja yang tepat untuk menduduki berbagai posisi, jabatan, dan pekerjaan yang
tepat pada waktu yang tepat.
Werther dan Davis seperti diartikan oleh Edy Sutrisno berpendapat bahwa
perencanaan sumber daya manusia adalah suatu perencanaan yang sistematik
tentang perkiraan kebutuhan dan pengadaan tentang pegawai. Sedangkan Reilly
seperti dikutip oleh Mulyono mendefinisikan perencanaan sumber daya manusia
adalah “a process in which an organization attempts to estimate the demand for
labour and evaluate the size, nature, and sources on the supply which will be
reired to meet the demand”. 8 Dengan demikian dapat dikatakan bahwa
perencanaan sumber daya manusia merupakan rangkaian kegiatan yang berkaitan
dengan bagaimana memperkirakan kebutuhan sumber daya manusia untuk
mengisi posisi tertentu, bagaimana mekanisme memenuhi kebutuhan tersebut,
5 Ernie Trisnawati Sule dan Kurniawan Saefullah, Pengantar Manajemen..., 96.
6 Michael Armstrong, Strategic Human Resource Management: A Guide to Action,
(Philadelphia: Thomson-Shore, 2006), 19.
7 Ernie Trisnawati Sule dan Kurniawan Saefullah, Pengantar Manajemen..., 132.
8 Edy Sutrisno, Manajemen Sumber Daya Manusia, (Jakarta: Kencana, 2011), 33.
5
bagaimana mengelolanya serta bagaimana mengevaluasi kinerjanya. Perencanaan
juga dapat dipandang sebagai suatu kegiatan dalam pengambilan keputusan untuk
menentukan sasaran, metode, waktu, dan orang yang tepat yang dilakukan oleh
seorang manajer dalam suatu organisasi.
Perencanaan merupakan proses kegiatan rasional dan sistemik dalam
menerapkan keputusan, kegiatan atau langkah-langkah yang akan dilaksanakan di
kemudian hari dalam rangka usaha mencapai tujuan secara efektif dan efisien.9
Dengan adanya perencanaan, manajer memikirkan dengan matang sasaran dan
tindakan berdasarkan pada beberapa metode, rencana, atau logika dan bukan
berdasarkan perasaan semata. Rencana mengarahkan tujuan organisasi dan
menetapkan prosedur terbaik untuk mencapainya serta sebagai pedoman
organisasi untuk memperoleh dan menggunakan sumber daya yang diperlukan
untuk mencapai tujuan. Perencanaan juga sebagai pedoman bagi anggota
organisasi dalam melaksanakan aktivitas yang konsisten dengan tujuan dan
prosedur yang telah ditetapkan serta memonitor dan mengevaluasi seberapa besar
kemajuan yang telah dicapai sehingga dapat dikoreksi bilamana pencapaian belum
sesuai yang diharapkan.
Dalam mencapai tujuannya, organisasi mempunyai dua macam rencana
antara lain, rencana strategis (strategic plan) dan rencana operasional (operational
plan). Rencana strategis adalah suatu rencana yang ditetapkan manajer dalam
menentukan sasaran organisasi secara luas dan berhubungan dengan orang-orang
yang berada di dalam maupun di luar organisasi. Sedangkan rencana operasional
adalah suatu rencana yang berisi rincian untuk melaksanakan rencana strategis. 10
Rencana strategis dan rencana operasional ditetapkan setelah visi dan misi suatu
organisasi ditetapkan. Berdasarkan tingkatannya, rencana dapat dilihat secara jelas
pada gambar 2.1.
9 Mulyono, Manajemen Administrasi & Organisasi Pendidikan, (Jogjakarta: Ar-Ruzz
Media, 2008), 25.
10 Wilson Bangun, Intisari Manajemen ..., 76.
6
Gambar 2.1. Tingkatan Rencana11
Strategi adalah rencana jangka panjang perusahaan untuk menyeimbangkan
kekuatan dan kelemahan internal dengan kesempatan dan ancaman eksternal
dalam mempertahankan keuntungan kompetitif. 12 Sementara itu, Hodgetts dan
Luthan seperti dikutip oleh Uci Yuliati mendefinisikan “strategic planning is the
process of determining an organization’s basic mission and long term objectives
and the implementing a plan of action for accomplishing the mission and
attaining the objectives”13 atau dapat diartikan perencanaan strategis adalah suatu
proses penentuan misi dasar organisasi dan tujuan jangka panjang serta
implementasi sebuah rencana dari tindakan untuk menyelesaikan misi dan
mencapai tujuan. Dengan demikian, dalam suatu perencanaan strategis terlebih
dahulu harus ditetapkan misi dasar dan tujuan jangka panjang (visi), kemudian
untuk mencapainya harus ditetapkan juga serangkaian tindakan (kerja atau
kegiatan) yang harus dilakukan, baik dalam jangka pendek maupun jangka
panjang.
Rencana strategis atau renstra adalah suatu rencana yang disusun untuk
menentukan tujuan-tujuan jangka panjuang organisasi. Rencana strategis dapat
memberikan arahan dan pedoman dalam pemanfaatan sumber daya yang ada pada
organisasi untuk mencapai tujuan. Rencana strategis dapat dirinci dalam rencana
operasional. Rencana operasional dapat dijadikan kontrol bagi rencana strategis.
Rencana operasional terbagi ke dalam dua tipe, yaitu rencana sekali pakai dan
11 Ibid, 77.
12Sedarmayanti, Manajemen Sumber Daya Manusia: Reformasi Birokrasi dan Manajemen
Pegawai Negeri Sipil, (Bandung: Refika Aditama, 2010), 20.
13 Uci Yuliati, Manajemen Internasional..., 94.
VISI dan MISI
RENCANA STRATEGIS
RENCANA OPERASIONAL
7
rencana tetap. Rencana sekali pakai meliputi: program, proyek, dan anggaran.
Sedangkan rencana tetap meliputi: kebijaksanaan, prosedur, dan aturan.14
Manajemen sumber daya manusia didefinisikan sebagai proses serta upaya
untuk merekrut, mengembangkan, memotivasi, serta mengevaluasi keseluruhan
sumber daya manusia yang diperlukan dalam pencapaian tujuannya.15 Kesuksesan
dalam mengelola sumber daya manusia memegang peranan vital bagi terwujudnya
tenaga kerja yang produktif, efektif, dan efisien. Manajemen sumber daya
manusia merupakan mitra sejajar dalam proses perencanaan strategis.16 Hal ini
berarti bahwa terdapat hubungan yang sangat erat yang mana baik buruknya salah
satu dari kedua hal tersebut memepengaruhi yang lainnya. Peran manajemen
sumber daya manusia dalam hal ini tidak hanya sebatas menyesuaikan kegiatan
pada tuntutan strategi bisnis, tetapi juga memotivasi angkatan kerja organisasi
yang memiliki keunggulan daya saing. Sumber daya manusia juga berperan
sebagai penyuplai informasi berkaitan dengan kekuatan dan kelemahan internal
organisasi.
Perencananan sumber daya manusia dipengaruhi oleh faktor-faktor tertentu,
yaitu faktor internal meliputi: rencana strategis, anggaran, perluasan usaha dan
kegiatan baru, rancangan tugas organisasi dan tugas pekerjaan, sistem informasi
manajemen dan organisasi, sistem manajemen keuangan, sistem marketing, dan
sistem manajemen pelaksanaan, sedangkan faktor eksternal meliputi: situasi
ekonomi, sosial budaya, politik, peraturan perundang-undangan, teknologi, dan
pesaing.17
Asas, Prinsip, dan Pendekatan dalam Perencanaan Sumber Daya Manusia
Perencanaan sumber daya manusia yang baik hendaknya memenuhi asas-
asas perencanaan sumber daya manusia yaitu: asas pencapaian tujuan, asas
dukungan data yang akurat, asas menyeluruh, dan asas praktis.18 Adapun prinsip
14 Wilson Bangun, Intisari Manajemen..., 79.
15 Ernie Trisnawati Sule dan Kurniawan Saefullah, Pengantar Manajemen..., 194.
16 Sedarmayanti, Manajemen Sumber..., 103.
17 Edy Sutrisno, Manajemen Sumber..., 37-38.
18 Mulyono, Manajemen Administrasi..., 26-27.
8
perencanaan sumber daya manusia yaitu: mengacu pada tujuan yang ingin dicapai,
mengembangkan efisiensi, praktis dapat dilaksanakan, mempertimbangkan
potensi sumber daya yang ada, komprehensif, integrated, berorientasi ke masa
depan, fleksibel, mengikutsertakan komponen-komponen terkait, dan tidak
menimbulkan interpretasi ganda.19
Pendekatan sistematis yang digunakan untuk merumuskan strategi antara
lain: 1) menetapkan misi; 2) menyusun sasaran; 3) melakukan pengamatan
lingkungan internal dan eksternal untuk memperkirakan kekuatan dan kelemahan
internal serta peluang dan ancaman eksternal (analisis SWOT); 4) melakukan
analisis strategi yang ada untuk menetapkan hubungannya dengan penilaian
internal dan eksternal; 5) menetapkan kapabilitas khusus organisasi; 6)
menetapkan masalah stratejik utama yang timbul dari analisis sebelumnya; 7)
menetapkan strategi korporasi dan fungsional untuk mencapai sasaran dan
keunggulan kompetetitif, mempertimbangkan masalah stratejik utama; 8)
mempersiapkan rencana stratejik terintegrasi untuk menerapkan strategi; 9)
menerapkan strategi; 10) memantau penerapan dan menyempurnakan strategi
yang telah ada atau mengembangkan strategi baru bila diperlukan.20
Proses Perencanaan Sumber Daya Manusia
Proses perencanaan sumber daya manusia melalui empat tahapan yaitu: 1)
pengumpulan, analisis, dan peramalan data dalam rangka mengembangkan
perkiraan pasokan SDM dan permintaan SDM (membuat sistem informasi SDM);
2) menetapkan tujuan dan kebijakan SDM, mendapatkan persetujuan dan
dukungan dari manajemen puncak; 3) merancang dan mengimplementasikan
rencana dan program tindakan dalam berbagai bidang kegiatan seperti rekruitmen,
pelatihan, dan promosi yang memungkinkan organisasi mampu mencapai tujuan
SDMnya; 4) mengendalikan dan mengevaluasi rencana dan program kepegawaian
untuk memfasilitasi kemajuan ke arah tujuan SDM.21
19 Edy Sutrisno, Manajemen Sumber..., 27.
20 Sedarmayanti, Manajemen Sumber..., 22.
21 Edy Sutrisno, Manajemen Sumber..., 38-39.
9
Vetter menghubungkan prosedur tahapan di atas dalam suatu skema seperti
gambar 2.2 di bawah ini.
Gambar 2.2 Prosedur dan Tahap Perencanaan dan Pemrograman SDM22
Manfaat Perencanaan dan Hubungannya dengan Fungsi-Fungsi Manajemen
Lainnya
Perencanaan merupakan pedoman bagi fungsi manajemen lainnya.
Perencanaan mempunyai manfaat antara lain: 1) membantu dalam menyesuaikan
diri terhadap perubahan-perubahan lingkungan; 2) memberikan kemudahan dalam
melakukan koordinasi terhadap individu atau kelompok dalam organisasi; 3)
22 Ibid, 40.
1. Analisis
 Penyimpangan
 Pemekerjaan
 Produktivitas
 Organisasi
2. Peramalan
permintaan
SDM secara
keseluruhan
3. Peramalan
SDM per unit
4. Persetujuan
anggaran
5. Manajemen perkiraan
pasokan SDM
Tahap 1
Persetujuan
Manajemen
Persetujuan
Manajemen
Pemrograman
 Rekruitmen dan
seleksi
 Penempatan
 Pemberhentian
 Remunerasi
 Pelatihan
pengembangan
 Penilaian dan
identifikasi
 Sistem informasi
Kontrol
&
Evaluasi
Tahap 2 Tahap 3 Tahap 4
10
memusatkan perhatian terhadap tujuan organisasi; 4) membatasi pekerjaan yang
tidak pasti; 5) menghemat waktu dan dana dalam pencapaian tujuan; dan 6)
membantu dalam kegiatan pengawasan.23
Perencanaan memegang peranan penting terhadap fungsi-fungsi manajemen
lainnya karena dapat dijadikan dasar atau pedoman bagi fungsi-fungsi manajemen
lainnya.
a. Hubungan perencanaan dengan analisis jabatan
Analisis jabatan memegang peranan penting dalam perencanaan sumber
daya manusia karena dalam perencanaan sumber daya manusia menggunakan data
analisis jabatan untuk membandingkan kecakapan karyawan yang sesungguhnya
terdapat dalam organisasi.
b. Hubungan perencanaan dengan penarikan tenaga kerja
Penarikan tenaga kerja merupakan suatu program perecanaan sumber daya
manusia yang penting dan dimaksudkan untuk menarik tenaga kerja cakap yang
diperlukan agar dapat memenuhi kebutuhan organisasi pada masa mendatang serta
memberikan suatu sarana untuk mencapai tujuan tindakan yang telah disetujui
yang ditentukan dalam perencanaan sumber daya manusia.
c. Hubungan perencanaan dengan seleksi
Penarikan tenaga kerja dan seleksi bersama-sama menunjukkan suatu
strategi perencanaan sumber daya manusia yang penting untuk memperoleh
tenaga kerja cakap yang diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi dengan
memerinci jumlah dan jenis karyawan yang diperlukan.
d. Hubungan perencanaan dengan perencanaan karier
Perencanaan sumber daya manusia melengkapi dan mendukung
perencanaan karier dengan ramalan-ramalan mengenai lowongan-lowogan jabatan
yang diperkirakan dan memberikan harapan yang layak bagi karyawan mengenai
kesempatan untuk memperoleh kemajuan. Sebaliknya perencanaan karier
mempunyai masukan-masukan yang bernilai bagi fungsi perencanaan sumber
daya manusia serta menambah pengetahuan manajemen tentang aliran sumber
daya manusia yang mungkin terjadi di seluruh organisasi.
23 Wilson Bangun, Intisari Manajemen..., 78.
11
e. Hubungan perencanaan dengan kompensasi
Jumlah dan jenis karyawan yang dibutuhkan mempunyai pengaruh yang
besar terhadap biaya kompensasi yang dikeluarkan organisasi sehingga kebijakan
dan program kompensasi dapat mempengaruhi perencanaan sumber daya
manusia, misalnya: apabila sistem insentif meningkatkan produktivitas, maka
tujuan untuk menarik tenaga kerja dari luar dapat dikurangi.
f. Hubungan perencanaan dengan pelatihan
Program-program pelatihan merupakan akibat dari usaha perencanaan
sumber daya manusia dengan tujuan untuk mendapatkan tenaga kerja yang
diperlukan pada waktu yang akan datang dari anggota-anggota tenaga kerja yang
telah ada.24
Kesimpulan
Perencanaan strategis adalah suatu proses penentuan misi dasar organisasi
dan tujuan jangka panjang serta implementasi sebuah rencana dari tindakan untuk
menyelesaikan misi dan mencapai tujuan. Perencanaan strategis memegang
peranan penting dalam pengelolaan (manajemen) sumber daya manusia.
Manajemen sumber daya manusia didefinisikan sebagai proses serta upaya untuk
merekrut, mengembangkan, memotivasi, serta mengevaluasi keseluruhan sumber
daya manusia yang diperlukan dalam pencapaian tujuannya Perencanaan sumber
daya manusia dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal. Perencanaan
strategis berpegang pada asas-asas dan prinsip-prinsip perencanaan sumber daya
manusia. Perumusan strategi perencanaan sumber daya manusia menggunakan
pendekatan yang sistematis. Proses perencanaan sumber daya manusia meliputi:
pengumpulan, analisis, dan peramalan data, menetapkan tujuan dan kebijakan,
mendapatkan persetujuan dan dukungan dari manajemen puncak, merancang dan
mengimplementasikan rencana dan program tindakan dalam berbagai bidang
kegiatan, mengendalikan dan mengevaluasi rencana dan program kepegawaian.
Manfaat perencanaan sumber daya manusia antara lain: membantu dalam
menyesuaikan diri terhadap perubahan-perubahan lingkungan, memberikan
24 Edy Sutrisno, Manajemen Sumber... , 41-42.
12
kemudahan dalam melakukan koordinasi terhadap individu atau kelompok dalam
organisasi, memusatkan perhatian terhadap tujuan organisasi, membatasi
pekerjaan yang tidak pasti, menghemat waktu dan dana dalam pencapaian tujuan,
dan membantu dalam kegiatan pengawasan. Perencanaan memiliki hubungan
yang erat dengan fungsi manajemen lainnya seperti analaisis jabatan, rekruitmen,
seleksi, pengembangan karir, kompensasi, dan pelatihan.
Daftar Rujukan
Armstrong, Michael, Strategic Human Resource Management: A Guide to Action.
Philadelphia: Thomson-Shore, 2006.
Bangun, Wilson, Intisari Manajemen. Bandung: Refika Aditama, 2008.
Mulyono, Manajemen Administrasi & Organisasi Pendidikan. Jogjakarta: Ar
Ruzz Media, 2008.
Saefullah, Kurniawan dan Trisnawati Sule, Ernie, Pengantar Manajemen. Jakarta:
Kencana Prenada Media, 2008.
Sedarmayanti, Manajemen Sumber Daya Manusia: Reformasi Birokrasi dan
Manajemen Pegawai Negeri Sipil. Bandung: Refika Aditama, 2010.
Sutrisno, Edy, Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana, 2011.
Yuliati, Uci, Manajemen Internasional: Suatu Tinjauan Sumber Daya Manusia.
Malang: UMM Press, 2006.

Contenu connexe

Tendances

Strategi sumber daya manusia
Strategi sumber daya manusiaStrategi sumber daya manusia
Strategi sumber daya manusiaoman rachman
 
Makalah Manajemen SDM Stratejik Munkidah
Makalah Manajemen SDM Stratejik MunkidahMakalah Manajemen SDM Stratejik Munkidah
Makalah Manajemen SDM Stratejik MunkidahMunkidah ida
 
Skema Ruang Lingkup Manajemen Sumber Daya Manusia
Skema Ruang Lingkup Manajemen Sumber Daya ManusiaSkema Ruang Lingkup Manajemen Sumber Daya Manusia
Skema Ruang Lingkup Manajemen Sumber Daya ManusiaWilliam Perkasa
 
Makalah msdm strategik
Makalah msdm strategikMakalah msdm strategik
Makalah msdm strategikFiki Ramdan
 
Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)
Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)
Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)Margii Utamii
 
Pentingnya manajemen sumber daya manusia dalam organisasi
Pentingnya manajemen sumber daya manusia dalam organisasiPentingnya manajemen sumber daya manusia dalam organisasi
Pentingnya manajemen sumber daya manusia dalam organisasiyanerwin
 
Makalah Manajemen sumber daya manusia
Makalah Manajemen sumber daya manusiaMakalah Manajemen sumber daya manusia
Makalah Manajemen sumber daya manusiaRizki Ogawa
 
BMP EKMA4366 Pengembangan SDM
BMP EKMA4366 Pengembangan SDMBMP EKMA4366 Pengembangan SDM
BMP EKMA4366 Pengembangan SDMMang Engkus
 
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya ManusiaManajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya ManusiaBangtri
 
Pertemuan 2 3 msdm ke 2
Pertemuan 2   3  msdm ke 2Pertemuan 2   3  msdm ke 2
Pertemuan 2 3 msdm ke 2Dhini Anden
 
Pengembangan SDM
Pengembangan SDMPengembangan SDM
Pengembangan SDMSably Az
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi (makalah 1)
Evaluasi kinerja dan kompensasi (makalah 1)Evaluasi kinerja dan kompensasi (makalah 1)
Evaluasi kinerja dan kompensasi (makalah 1)JoniPrihatin
 
Perencanaan sdm
Perencanaan sdmPerencanaan sdm
Perencanaan sdmDhoy Ridho
 
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIKMAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIKilhamfendriana
 
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIKMAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIKtamonk13
 
Makalah MSDM Strategik
Makalah MSDM StrategikMakalah MSDM Strategik
Makalah MSDM StrategikAnissa Micitta
 
merekrut dan mengelola sdm
merekrut dan mengelola sdmmerekrut dan mengelola sdm
merekrut dan mengelola sdmari wibawa
 
Manajemen strategis dalam pengelolaan sdm
Manajemen strategis dalam pengelolaan sdmManajemen strategis dalam pengelolaan sdm
Manajemen strategis dalam pengelolaan sdmgustafrajagukguk
 
Bab 1. peranan strategis msdm.
Bab 1.  peranan strategis msdm.Bab 1.  peranan strategis msdm.
Bab 1. peranan strategis msdm.01051982
 
Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1
Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1
Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1Irfan Kurniawan
 

Tendances (20)

Strategi sumber daya manusia
Strategi sumber daya manusiaStrategi sumber daya manusia
Strategi sumber daya manusia
 
Makalah Manajemen SDM Stratejik Munkidah
Makalah Manajemen SDM Stratejik MunkidahMakalah Manajemen SDM Stratejik Munkidah
Makalah Manajemen SDM Stratejik Munkidah
 
Skema Ruang Lingkup Manajemen Sumber Daya Manusia
Skema Ruang Lingkup Manajemen Sumber Daya ManusiaSkema Ruang Lingkup Manajemen Sumber Daya Manusia
Skema Ruang Lingkup Manajemen Sumber Daya Manusia
 
Makalah msdm strategik
Makalah msdm strategikMakalah msdm strategik
Makalah msdm strategik
 
Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)
Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)
Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)
 
Pentingnya manajemen sumber daya manusia dalam organisasi
Pentingnya manajemen sumber daya manusia dalam organisasiPentingnya manajemen sumber daya manusia dalam organisasi
Pentingnya manajemen sumber daya manusia dalam organisasi
 
Makalah Manajemen sumber daya manusia
Makalah Manajemen sumber daya manusiaMakalah Manajemen sumber daya manusia
Makalah Manajemen sumber daya manusia
 
BMP EKMA4366 Pengembangan SDM
BMP EKMA4366 Pengembangan SDMBMP EKMA4366 Pengembangan SDM
BMP EKMA4366 Pengembangan SDM
 
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya ManusiaManajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusia
 
Pertemuan 2 3 msdm ke 2
Pertemuan 2   3  msdm ke 2Pertemuan 2   3  msdm ke 2
Pertemuan 2 3 msdm ke 2
 
Pengembangan SDM
Pengembangan SDMPengembangan SDM
Pengembangan SDM
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi (makalah 1)
Evaluasi kinerja dan kompensasi (makalah 1)Evaluasi kinerja dan kompensasi (makalah 1)
Evaluasi kinerja dan kompensasi (makalah 1)
 
Perencanaan sdm
Perencanaan sdmPerencanaan sdm
Perencanaan sdm
 
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIKMAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
 
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIKMAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
 
Makalah MSDM Strategik
Makalah MSDM StrategikMakalah MSDM Strategik
Makalah MSDM Strategik
 
merekrut dan mengelola sdm
merekrut dan mengelola sdmmerekrut dan mengelola sdm
merekrut dan mengelola sdm
 
Manajemen strategis dalam pengelolaan sdm
Manajemen strategis dalam pengelolaan sdmManajemen strategis dalam pengelolaan sdm
Manajemen strategis dalam pengelolaan sdm
 
Bab 1. peranan strategis msdm.
Bab 1.  peranan strategis msdm.Bab 1.  peranan strategis msdm.
Bab 1. peranan strategis msdm.
 
Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1
Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1
Makalah evaluasi kinerja & kompensasi 1
 

En vedette

Jurnal internasional msdm
Jurnal internasional msdmJurnal internasional msdm
Jurnal internasional msdmVivianFlorin
 
Jurnal msdm internasional
Jurnal msdm internasionalJurnal msdm internasional
Jurnal msdm internasionalVivianFlorin
 
Resume jurnal internasional msdm
Resume jurnal internasional msdmResume jurnal internasional msdm
Resume jurnal internasional msdmVivianFlorin
 
Resume jurnal internasional msdm
Resume jurnal internasional msdmResume jurnal internasional msdm
Resume jurnal internasional msdmVivianFlorin
 
Review jurnal internasional
Review jurnal internasionalReview jurnal internasional
Review jurnal internasionalDIAN K
 
Pengaruh Kompetensi, Motivasi dan Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Kary...
Pengaruh Kompetensi, Motivasi dan Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Kary...Pengaruh Kompetensi, Motivasi dan Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Kary...
Pengaruh Kompetensi, Motivasi dan Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Kary...IRAWANPERWANDA
 
Analisis Kepuasan kerja karyawan di Suatu Departemen
Analisis Kepuasan kerja karyawan di Suatu DepartemenAnalisis Kepuasan kerja karyawan di Suatu Departemen
Analisis Kepuasan kerja karyawan di Suatu Departemenviamedia21
 
Resume jurnal internasional
Resume jurnal internasionalResume jurnal internasional
Resume jurnal internasionalakuayucantik
 
Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai di Kecamatan Astanaanyar Ban...
Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai di Kecamatan Astanaanyar Ban...Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai di Kecamatan Astanaanyar Ban...
Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai di Kecamatan Astanaanyar Ban...Mutiara Bunda Ulil Albab
 
Makalah MSDM (REKRUITMEN DAN SELEKSI KARYAWAN)
Makalah MSDM (REKRUITMEN DAN SELEKSI KARYAWAN)Makalah MSDM (REKRUITMEN DAN SELEKSI KARYAWAN)
Makalah MSDM (REKRUITMEN DAN SELEKSI KARYAWAN)Putri Sanuria
 
Terjemahan jurnal msdm
Terjemahan jurnal msdmTerjemahan jurnal msdm
Terjemahan jurnal msdmakuayucantik
 
Jurnal lengkap ke blog
Jurnal lengkap ke blogJurnal lengkap ke blog
Jurnal lengkap ke blogVaza Ienstinc
 
Tugas teknik proyeksi bisnis 2015
Tugas teknik proyeksi bisnis 2015Tugas teknik proyeksi bisnis 2015
Tugas teknik proyeksi bisnis 2015Melly Gunawan
 
Melatih Kecerdasarn Kognitif, Afektif, dan Psikomotorik Anak Sekolah Dasar Me...
Melatih Kecerdasarn Kognitif, Afektif, dan Psikomotorik Anak Sekolah Dasar Me...Melatih Kecerdasarn Kognitif, Afektif, dan Psikomotorik Anak Sekolah Dasar Me...
Melatih Kecerdasarn Kognitif, Afektif, dan Psikomotorik Anak Sekolah Dasar Me...Toto Haryadi
 
Pengaruh kompetensi, motivasi dan kepuasan kerja terhadap prestasi kerja kary...
Pengaruh kompetensi, motivasi dan kepuasan kerja terhadap prestasi kerja kary...Pengaruh kompetensi, motivasi dan kepuasan kerja terhadap prestasi kerja kary...
Pengaruh kompetensi, motivasi dan kepuasan kerja terhadap prestasi kerja kary...IRAWANPERWANDA
 
JURNAL PDP VOL 4 NO 2 Benny Agus Setiono Strategi Menyongsong Masyarakat Ekon...
JURNAL PDP VOL 4 NO 2 Benny Agus Setiono Strategi Menyongsong Masyarakat Ekon...JURNAL PDP VOL 4 NO 2 Benny Agus Setiono Strategi Menyongsong Masyarakat Ekon...
JURNAL PDP VOL 4 NO 2 Benny Agus Setiono Strategi Menyongsong Masyarakat Ekon...bennyagussetiono
 

En vedette (20)

Jurnal internasional msdm
Jurnal internasional msdmJurnal internasional msdm
Jurnal internasional msdm
 
Jurnal msdm internasional
Jurnal msdm internasionalJurnal msdm internasional
Jurnal msdm internasional
 
Resume jurnal internasional msdm
Resume jurnal internasional msdmResume jurnal internasional msdm
Resume jurnal internasional msdm
 
Resume jurnal internasional msdm
Resume jurnal internasional msdmResume jurnal internasional msdm
Resume jurnal internasional msdm
 
Review jurnal internasional
Review jurnal internasionalReview jurnal internasional
Review jurnal internasional
 
Pengaruh Kompetensi, Motivasi dan Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Kary...
Pengaruh Kompetensi, Motivasi dan Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Kary...Pengaruh Kompetensi, Motivasi dan Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Kary...
Pengaruh Kompetensi, Motivasi dan Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Kary...
 
Analisis Kepuasan kerja karyawan di Suatu Departemen
Analisis Kepuasan kerja karyawan di Suatu DepartemenAnalisis Kepuasan kerja karyawan di Suatu Departemen
Analisis Kepuasan kerja karyawan di Suatu Departemen
 
Resume jurnal internasional
Resume jurnal internasionalResume jurnal internasional
Resume jurnal internasional
 
Contoh Review Jurnal
Contoh Review JurnalContoh Review Jurnal
Contoh Review Jurnal
 
Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai di Kecamatan Astanaanyar Ban...
Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai di Kecamatan Astanaanyar Ban...Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai di Kecamatan Astanaanyar Ban...
Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai di Kecamatan Astanaanyar Ban...
 
Makalah MSDM (REKRUITMEN DAN SELEKSI KARYAWAN)
Makalah MSDM (REKRUITMEN DAN SELEKSI KARYAWAN)Makalah MSDM (REKRUITMEN DAN SELEKSI KARYAWAN)
Makalah MSDM (REKRUITMEN DAN SELEKSI KARYAWAN)
 
Artikel ilmiah desain pekerjaan
Artikel ilmiah desain pekerjaanArtikel ilmiah desain pekerjaan
Artikel ilmiah desain pekerjaan
 
Terjemahan jurnal msdm
Terjemahan jurnal msdmTerjemahan jurnal msdm
Terjemahan jurnal msdm
 
Trust, Respect, and Reciprocity
Trust, Respect, and ReciprocityTrust, Respect, and Reciprocity
Trust, Respect, and Reciprocity
 
Artikel ilmiah
Artikel ilmiahArtikel ilmiah
Artikel ilmiah
 
Jurnal lengkap ke blog
Jurnal lengkap ke blogJurnal lengkap ke blog
Jurnal lengkap ke blog
 
Tugas teknik proyeksi bisnis 2015
Tugas teknik proyeksi bisnis 2015Tugas teknik proyeksi bisnis 2015
Tugas teknik proyeksi bisnis 2015
 
Melatih Kecerdasarn Kognitif, Afektif, dan Psikomotorik Anak Sekolah Dasar Me...
Melatih Kecerdasarn Kognitif, Afektif, dan Psikomotorik Anak Sekolah Dasar Me...Melatih Kecerdasarn Kognitif, Afektif, dan Psikomotorik Anak Sekolah Dasar Me...
Melatih Kecerdasarn Kognitif, Afektif, dan Psikomotorik Anak Sekolah Dasar Me...
 
Pengaruh kompetensi, motivasi dan kepuasan kerja terhadap prestasi kerja kary...
Pengaruh kompetensi, motivasi dan kepuasan kerja terhadap prestasi kerja kary...Pengaruh kompetensi, motivasi dan kepuasan kerja terhadap prestasi kerja kary...
Pengaruh kompetensi, motivasi dan kepuasan kerja terhadap prestasi kerja kary...
 
JURNAL PDP VOL 4 NO 2 Benny Agus Setiono Strategi Menyongsong Masyarakat Ekon...
JURNAL PDP VOL 4 NO 2 Benny Agus Setiono Strategi Menyongsong Masyarakat Ekon...JURNAL PDP VOL 4 NO 2 Benny Agus Setiono Strategi Menyongsong Masyarakat Ekon...
JURNAL PDP VOL 4 NO 2 Benny Agus Setiono Strategi Menyongsong Masyarakat Ekon...
 

Similaire à PSDM Strategi

Pengurusan personel
Pengurusan personelPengurusan personel
Pengurusan personelmonyok
 
Tugas makalah sdm kelompok 1
Tugas makalah sdm kelompok 1Tugas makalah sdm kelompok 1
Tugas makalah sdm kelompok 1Sovia Yohana
 
Konsep konsep manajemen
Konsep konsep manajemenKonsep konsep manajemen
Konsep konsep manajemenAlvadoc
 
Yulia Fatmawati_Dasar manajemen_sosiologi_Dr.Taufiq Ramdani,S.Th.I.,M,sos
Yulia Fatmawati_Dasar manajemen_sosiologi_Dr.Taufiq Ramdani,S.Th.I.,M,sosYulia Fatmawati_Dasar manajemen_sosiologi_Dr.Taufiq Ramdani,S.Th.I.,M,sos
Yulia Fatmawati_Dasar manajemen_sosiologi_Dr.Taufiq Ramdani,S.Th.I.,M,sosYuliaFatmawati2
 
Audit kompatibilitas modul 2
Audit kompatibilitas modul 2Audit kompatibilitas modul 2
Audit kompatibilitas modul 2Arief Rachman
 
11 kewirausahaan 1,rahma karina,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produks...
11 kewirausahaan 1,rahma karina,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produks...11 kewirausahaan 1,rahma karina,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produks...
11 kewirausahaan 1,rahma karina,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produks...RahmaKarina
 
Ekonomi Arti management menurut para ahli
Ekonomi Arti management menurut para  ahliEkonomi Arti management menurut para  ahli
Ekonomi Arti management menurut para ahliAditya Febrian
 
11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...
11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...
11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...may riana
 
Dasar-Dasar Manajemen (Ekonomi SMA Kelas XII)
Dasar-Dasar Manajemen (Ekonomi SMA Kelas XII)Dasar-Dasar Manajemen (Ekonomi SMA Kelas XII)
Dasar-Dasar Manajemen (Ekonomi SMA Kelas XII)Rahma Tika
 
Coba2 perencanaan manajemen bk (2)
Coba2 perencanaan manajemen bk (2)Coba2 perencanaan manajemen bk (2)
Coba2 perencanaan manajemen bk (2)agungbi
 
Human resource management
Human resource managementHuman resource management
Human resource managementAsti Aulia
 

Similaire à PSDM Strategi (20)

Pengurusan personel
Pengurusan personelPengurusan personel
Pengurusan personel
 
Makalah sdm i
Makalah sdm iMakalah sdm i
Makalah sdm i
 
Tugas makalah sdm kelompok 1
Tugas makalah sdm kelompok 1Tugas makalah sdm kelompok 1
Tugas makalah sdm kelompok 1
 
Makalah pls
Makalah plsMakalah pls
Makalah pls
 
Makalah pls
Makalah plsMakalah pls
Makalah pls
 
Konsep konsep manajemen
Konsep konsep manajemenKonsep konsep manajemen
Konsep konsep manajemen
 
Perencanaan SDM
Perencanaan SDMPerencanaan SDM
Perencanaan SDM
 
Makalah pls
Makalah plsMakalah pls
Makalah pls
 
Yulia Fatmawati_Dasar manajemen_sosiologi_Dr.Taufiq Ramdani,S.Th.I.,M,sos
Yulia Fatmawati_Dasar manajemen_sosiologi_Dr.Taufiq Ramdani,S.Th.I.,M,sosYulia Fatmawati_Dasar manajemen_sosiologi_Dr.Taufiq Ramdani,S.Th.I.,M,sos
Yulia Fatmawati_Dasar manajemen_sosiologi_Dr.Taufiq Ramdani,S.Th.I.,M,sos
 
Audit kompatibilitas modul 2
Audit kompatibilitas modul 2Audit kompatibilitas modul 2
Audit kompatibilitas modul 2
 
11 kewirausahaan 1,rahma karina,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produks...
11 kewirausahaan 1,rahma karina,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produks...11 kewirausahaan 1,rahma karina,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produks...
11 kewirausahaan 1,rahma karina,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produks...
 
Teori manajemen dan msdm
Teori manajemen dan msdmTeori manajemen dan msdm
Teori manajemen dan msdm
 
Ekonomi Arti management menurut para ahli
Ekonomi Arti management menurut para  ahliEkonomi Arti management menurut para  ahli
Ekonomi Arti management menurut para ahli
 
11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...
11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...
11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...
 
Dasar-Dasar Manajemen (Ekonomi SMA Kelas XII)
Dasar-Dasar Manajemen (Ekonomi SMA Kelas XII)Dasar-Dasar Manajemen (Ekonomi SMA Kelas XII)
Dasar-Dasar Manajemen (Ekonomi SMA Kelas XII)
 
7. Manajemen SDM.pdf
7. Manajemen SDM.pdf7. Manajemen SDM.pdf
7. Manajemen SDM.pdf
 
Coba2 perencanaan manajemen bk (2)
Coba2 perencanaan manajemen bk (2)Coba2 perencanaan manajemen bk (2)
Coba2 perencanaan manajemen bk (2)
 
Human resource management
Human resource managementHuman resource management
Human resource management
 
42 144-1-pb
42 144-1-pb42 144-1-pb
42 144-1-pb
 
42 144-1-pb
42 144-1-pb42 144-1-pb
42 144-1-pb
 

Dernier

Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunnhsani2006
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptssuser940815
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfProgram Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfwaktinisayunw93
 
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x BintanVenyHandayani2
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxnataliadwiasty
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DAbdiera
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
Soal accurate terbaru untuk mahasiswa ya
Soal accurate terbaru untuk mahasiswa yaSoal accurate terbaru untuk mahasiswa ya
Soal accurate terbaru untuk mahasiswa yaMonaAmelia
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfcicovendra
 
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptmateri pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptTaufikFadhilah
 
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfPelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfEmeldaSpd
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfNatasyaA11
 
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdfAPRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdfVenyHandayani2
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............SenLord
 
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024MALISAAININOORBINTIA
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfandriasyulianto57
 

Dernier (20)

Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfProgram Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
 
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
Soal accurate terbaru untuk mahasiswa ya
Soal accurate terbaru untuk mahasiswa yaSoal accurate terbaru untuk mahasiswa ya
Soal accurate terbaru untuk mahasiswa ya
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
 
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.pptmateri pembelajaran tentang INTERNET.ppt
materi pembelajaran tentang INTERNET.ppt
 
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdfPelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN  MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
Pelatihan Asesor 2024_KEBIJAKAN DAN MEKANISME AKREDITASI PAUD TAHUN 2024 .pdf
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
 
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdfAPRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
 
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
PAMPHLET PENGAKAP aktiviti pengakap 2024
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
 

PSDM Strategi

  • 1. 1 PERENCANAAN STRATEGIS DAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA Dwi Pujiatin Pascasarjana IAIN Tulungagung Jl. Mayor Sujadi Timur 46, Tulungagung ABSTRACT This journal discusses about strategic planning and human resource management. It aims to know the definition, influencing factor, principle, used approach, the benefit of strategic planning and human resource management, and the relationship between planning and other management functions. Basically, strategic planning is the process of setting the basic missions and long-term goals of an organization or institution and a series of actions to achieve the set missions and goals. Planning becomes the basic for the other management functions so greatly affects the success of the series of overall management process. The strategic plan as long term plan were arranged after setting visions and missions and it is described in more detail in the operational plan. Strategic plan arrangement are affected by internal and external factors and based on the specific principles. In formulating strategies are necessary to use a sistematic approach. Generally, human resource planning process through four stages. They are collecting and analysis data, setting the goals and policies, designing the implementations of the plan, and designing the monitoring and evaluation systems. Human resource planning gives many benefits not only for human resource but also for sustainability of the organization. Planning related to job analysis, recruitment, selection, career planning, compensation, and training. Keywords: Strategic Planning, Human Resource Management Pendahuluan Mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan Islam merupakan salah satu mata kuliah wajib bagi mahasiswa Program Pascasarjana pada program studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI). Sesuai dengan
  • 2. 2 kompetensi lulusan yang tercantum pada rencana perkuliahan, mahasiswa lulusan program studi ini diharapkan memiliki kompetensi dalam melaksanakan kebijakan pengelolaan sumber daya manusia dalam organisasi pendidikan yang secara terus menerus berkembang baik secara lokal, nasional, maupun internasional, serta mampu memahami dan menganalisis isu-isu dan permasalahan pengelolaan sumber daya manusia dalam sistem organisasi pendidikan, serta mampu mengantisipasi berbagai kendala yang dihadapi oleh manajemen sumber daya manusia dalam menjalankan seluruh tugas dan kegiatan yang ada di lembaga pendidikan. Salah satu materi perkuliahan yang dibahas adalah mengenai “Perencanaan Strategis dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia”. Pembahasan mengenai topik ini penting bagi mahasiswa program studi MPI agar dapat memberikan pengetahuan serta pengalaman yang nantinya dapat membantu bidang pekerjaaannya yang berkaitan dengan bagaimana merencanakan strategi serta mengelola sumber daya manusia dalam organisasinya dengan baik. Perencanaan strategis merupakan proses penetapan misi dasar dan tujuan jangka panjang suatu organisasi atau lembaga dan serangkaian tindakan untuk mencapai misi dan tujuan yang telah ditetapkan. 1 Perencanaan strategis memegang peranan penting dalam pengelolaan sumber daya manusia karena dapat memberikan arahan yang jelas mengenai tujuan apa yang akan dicapai serta bagaimana cara mencapainya. Tujuan kedua adalah untuk mengurangi ketidakpastian karena dengan adanya perencanaan maka seorang manajer dapat melihat dan memperkirakan perubahan apa yang akan terjadi di masa depan serta mempersiapkan rencana untuk menghadapinya. Tujuan ketiga adalah untuk meminimalisir biaya. Artinya dengan kerja yang terarah dan terencana dapat menjadikan pekerjaan lebih efisien dan menghapus hal-hal yang berpotensi menimbulkan inefisiensi. Tujuan perencanaan yang terakhir adalah untuk menetapkan tujuan dan standar fungsi manajemen yang selanjutnya yaitu pengontrolan dan evaluasi. 1 Uci Yuliati, Manajemen Internasional: Suatu Tinjauan Sumber Daya Manusia, (Malang: UMM Press, 2006), 94.
  • 3. 3 Perencanaan merupakan dasar dari fungsi-fungsi manajemen lainnya sehingga fungsi perencanaan sangat menentukan pencapaian tujuan organisasi. Perencanaan dibutuhkan pada setiap tingkatan organisasi, mulai dari manajemn puncak, menengah, maupun bawah.2 Tanpa adanya perencanaan, tidak mungkin dapat mengorganisasikan dan menggerakkan sumber-sumber daya yang digunakan, khususnya sumber daya manusia. Oleh karena itu, dengan perencanaan yang baik maka akan dapat memberikan pedoman yang jelas dan terarah dalam pengelolaan sumber daya manusia secara tepat. Manajemen sumber daya manusia adalah penerapan manajemen berdasarkan fungsinya untuk memperoleh sumber daya manusia yang terbaik dan bagaimana sumber daya manusia yang terbaik tersebut dapat dipelihara dan tetap berkerja bersama kita dengan kualitas pekerjaaan yang senantiasa konstan bahkan semakin bertambah.3 Tidak hanya dalam bidang ekonomi, manajemen sumber daya manusia juga sangat diperlukan dalam lingkup pendidikan misalnya manajemen sekolah. Perencanaan Strategis dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia Serta Faktor- Faktor yang Mempengaruhinya Perencanaan merupakan fungsi manajemen yang pertama memegang peranan penting dalam keterkaitannya dengan fungsi-fungsi manajemen lainnya. Ibarat lokomotif kereta api, fungsi perencanaan (planning) menggandeng fungsi- fungsi manajemen lainnya.4 Fungsi perencanaan menjadi acuan awal bagi fungsi- fungsi manajemen lainnya. Dengan demikian, keberhasilan suatu organisasi dalam mencapai tujuannya bergantung pada perencanaannya. Robbins dan Coulter seperti yang dikutip oleh Saefullah dan Sule mendefinisikan perencanaan sebagai sebuah proses yang dimulai dari penetapan tujuan organisasi, menentukan strategi untuk pencapaian tujuan organisasi tersebut secara menyeluruh, serta merumuskan sistem perencanaan yang 2 Wilson Bangun, Intisari Manajemen, (Bandung: Refika Aditama, 2008), 75. 3Ernie Trisnawati Sule dan Kurniawan Saefullah, Pengantar Manajemen, (Jakarta: Kencana Prenada Media, 2008), 13-14. 4 Wilson Bangun, Intisari Manajemen..., 75.
  • 4. 4 menyeluruh untuk mengintegrasikan dan mengoordinasikan seluruh pekerjaan organisasi hingga tercapainya tujuan organisasi. 5 Dengan demikian dalam perencanaan, setelah menetapkan tujuan maka perlu merancang strategi yang digunakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Menurut Chandler seperti yang dikutip oleh Michael Armstrong, strategy is the determination of the basic-long term goals and objectives of an enterprise, and the adoption of courses of the action and the allocation of resources necessary for carrying out these goals.6 Sedangkan Griffin seperti yang diartikan oleh Saefullah dan Sule mendefinisikan strategi sebagai rencana komprehensif untuk mencapai tujuan organisasi. 7 Dengan demikian dapat dikatakan bahwa strategi memuat tujuan, tata cara pelaksanaan serta pengelolaan sumber daya. Berkaitan dengan manajemen sumber daya manusia, maka perencanaan yang dibahas dalam makalah ini terfokus dalam perencanaan sumber daya manusia. Perencanaan sumber daya manusia (PSDM) merupakan fungsi utama yang harus dilaksanakan dalam organisasi, guna menjamin tersedianya tenaga kerja yang tepat untuk menduduki berbagai posisi, jabatan, dan pekerjaan yang tepat pada waktu yang tepat. Werther dan Davis seperti diartikan oleh Edy Sutrisno berpendapat bahwa perencanaan sumber daya manusia adalah suatu perencanaan yang sistematik tentang perkiraan kebutuhan dan pengadaan tentang pegawai. Sedangkan Reilly seperti dikutip oleh Mulyono mendefinisikan perencanaan sumber daya manusia adalah “a process in which an organization attempts to estimate the demand for labour and evaluate the size, nature, and sources on the supply which will be reired to meet the demand”. 8 Dengan demikian dapat dikatakan bahwa perencanaan sumber daya manusia merupakan rangkaian kegiatan yang berkaitan dengan bagaimana memperkirakan kebutuhan sumber daya manusia untuk mengisi posisi tertentu, bagaimana mekanisme memenuhi kebutuhan tersebut, 5 Ernie Trisnawati Sule dan Kurniawan Saefullah, Pengantar Manajemen..., 96. 6 Michael Armstrong, Strategic Human Resource Management: A Guide to Action, (Philadelphia: Thomson-Shore, 2006), 19. 7 Ernie Trisnawati Sule dan Kurniawan Saefullah, Pengantar Manajemen..., 132. 8 Edy Sutrisno, Manajemen Sumber Daya Manusia, (Jakarta: Kencana, 2011), 33.
  • 5. 5 bagaimana mengelolanya serta bagaimana mengevaluasi kinerjanya. Perencanaan juga dapat dipandang sebagai suatu kegiatan dalam pengambilan keputusan untuk menentukan sasaran, metode, waktu, dan orang yang tepat yang dilakukan oleh seorang manajer dalam suatu organisasi. Perencanaan merupakan proses kegiatan rasional dan sistemik dalam menerapkan keputusan, kegiatan atau langkah-langkah yang akan dilaksanakan di kemudian hari dalam rangka usaha mencapai tujuan secara efektif dan efisien.9 Dengan adanya perencanaan, manajer memikirkan dengan matang sasaran dan tindakan berdasarkan pada beberapa metode, rencana, atau logika dan bukan berdasarkan perasaan semata. Rencana mengarahkan tujuan organisasi dan menetapkan prosedur terbaik untuk mencapainya serta sebagai pedoman organisasi untuk memperoleh dan menggunakan sumber daya yang diperlukan untuk mencapai tujuan. Perencanaan juga sebagai pedoman bagi anggota organisasi dalam melaksanakan aktivitas yang konsisten dengan tujuan dan prosedur yang telah ditetapkan serta memonitor dan mengevaluasi seberapa besar kemajuan yang telah dicapai sehingga dapat dikoreksi bilamana pencapaian belum sesuai yang diharapkan. Dalam mencapai tujuannya, organisasi mempunyai dua macam rencana antara lain, rencana strategis (strategic plan) dan rencana operasional (operational plan). Rencana strategis adalah suatu rencana yang ditetapkan manajer dalam menentukan sasaran organisasi secara luas dan berhubungan dengan orang-orang yang berada di dalam maupun di luar organisasi. Sedangkan rencana operasional adalah suatu rencana yang berisi rincian untuk melaksanakan rencana strategis. 10 Rencana strategis dan rencana operasional ditetapkan setelah visi dan misi suatu organisasi ditetapkan. Berdasarkan tingkatannya, rencana dapat dilihat secara jelas pada gambar 2.1. 9 Mulyono, Manajemen Administrasi & Organisasi Pendidikan, (Jogjakarta: Ar-Ruzz Media, 2008), 25. 10 Wilson Bangun, Intisari Manajemen ..., 76.
  • 6. 6 Gambar 2.1. Tingkatan Rencana11 Strategi adalah rencana jangka panjang perusahaan untuk menyeimbangkan kekuatan dan kelemahan internal dengan kesempatan dan ancaman eksternal dalam mempertahankan keuntungan kompetitif. 12 Sementara itu, Hodgetts dan Luthan seperti dikutip oleh Uci Yuliati mendefinisikan “strategic planning is the process of determining an organization’s basic mission and long term objectives and the implementing a plan of action for accomplishing the mission and attaining the objectives”13 atau dapat diartikan perencanaan strategis adalah suatu proses penentuan misi dasar organisasi dan tujuan jangka panjang serta implementasi sebuah rencana dari tindakan untuk menyelesaikan misi dan mencapai tujuan. Dengan demikian, dalam suatu perencanaan strategis terlebih dahulu harus ditetapkan misi dasar dan tujuan jangka panjang (visi), kemudian untuk mencapainya harus ditetapkan juga serangkaian tindakan (kerja atau kegiatan) yang harus dilakukan, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Rencana strategis atau renstra adalah suatu rencana yang disusun untuk menentukan tujuan-tujuan jangka panjuang organisasi. Rencana strategis dapat memberikan arahan dan pedoman dalam pemanfaatan sumber daya yang ada pada organisasi untuk mencapai tujuan. Rencana strategis dapat dirinci dalam rencana operasional. Rencana operasional dapat dijadikan kontrol bagi rencana strategis. Rencana operasional terbagi ke dalam dua tipe, yaitu rencana sekali pakai dan 11 Ibid, 77. 12Sedarmayanti, Manajemen Sumber Daya Manusia: Reformasi Birokrasi dan Manajemen Pegawai Negeri Sipil, (Bandung: Refika Aditama, 2010), 20. 13 Uci Yuliati, Manajemen Internasional..., 94. VISI dan MISI RENCANA STRATEGIS RENCANA OPERASIONAL
  • 7. 7 rencana tetap. Rencana sekali pakai meliputi: program, proyek, dan anggaran. Sedangkan rencana tetap meliputi: kebijaksanaan, prosedur, dan aturan.14 Manajemen sumber daya manusia didefinisikan sebagai proses serta upaya untuk merekrut, mengembangkan, memotivasi, serta mengevaluasi keseluruhan sumber daya manusia yang diperlukan dalam pencapaian tujuannya.15 Kesuksesan dalam mengelola sumber daya manusia memegang peranan vital bagi terwujudnya tenaga kerja yang produktif, efektif, dan efisien. Manajemen sumber daya manusia merupakan mitra sejajar dalam proses perencanaan strategis.16 Hal ini berarti bahwa terdapat hubungan yang sangat erat yang mana baik buruknya salah satu dari kedua hal tersebut memepengaruhi yang lainnya. Peran manajemen sumber daya manusia dalam hal ini tidak hanya sebatas menyesuaikan kegiatan pada tuntutan strategi bisnis, tetapi juga memotivasi angkatan kerja organisasi yang memiliki keunggulan daya saing. Sumber daya manusia juga berperan sebagai penyuplai informasi berkaitan dengan kekuatan dan kelemahan internal organisasi. Perencananan sumber daya manusia dipengaruhi oleh faktor-faktor tertentu, yaitu faktor internal meliputi: rencana strategis, anggaran, perluasan usaha dan kegiatan baru, rancangan tugas organisasi dan tugas pekerjaan, sistem informasi manajemen dan organisasi, sistem manajemen keuangan, sistem marketing, dan sistem manajemen pelaksanaan, sedangkan faktor eksternal meliputi: situasi ekonomi, sosial budaya, politik, peraturan perundang-undangan, teknologi, dan pesaing.17 Asas, Prinsip, dan Pendekatan dalam Perencanaan Sumber Daya Manusia Perencanaan sumber daya manusia yang baik hendaknya memenuhi asas- asas perencanaan sumber daya manusia yaitu: asas pencapaian tujuan, asas dukungan data yang akurat, asas menyeluruh, dan asas praktis.18 Adapun prinsip 14 Wilson Bangun, Intisari Manajemen..., 79. 15 Ernie Trisnawati Sule dan Kurniawan Saefullah, Pengantar Manajemen..., 194. 16 Sedarmayanti, Manajemen Sumber..., 103. 17 Edy Sutrisno, Manajemen Sumber..., 37-38. 18 Mulyono, Manajemen Administrasi..., 26-27.
  • 8. 8 perencanaan sumber daya manusia yaitu: mengacu pada tujuan yang ingin dicapai, mengembangkan efisiensi, praktis dapat dilaksanakan, mempertimbangkan potensi sumber daya yang ada, komprehensif, integrated, berorientasi ke masa depan, fleksibel, mengikutsertakan komponen-komponen terkait, dan tidak menimbulkan interpretasi ganda.19 Pendekatan sistematis yang digunakan untuk merumuskan strategi antara lain: 1) menetapkan misi; 2) menyusun sasaran; 3) melakukan pengamatan lingkungan internal dan eksternal untuk memperkirakan kekuatan dan kelemahan internal serta peluang dan ancaman eksternal (analisis SWOT); 4) melakukan analisis strategi yang ada untuk menetapkan hubungannya dengan penilaian internal dan eksternal; 5) menetapkan kapabilitas khusus organisasi; 6) menetapkan masalah stratejik utama yang timbul dari analisis sebelumnya; 7) menetapkan strategi korporasi dan fungsional untuk mencapai sasaran dan keunggulan kompetetitif, mempertimbangkan masalah stratejik utama; 8) mempersiapkan rencana stratejik terintegrasi untuk menerapkan strategi; 9) menerapkan strategi; 10) memantau penerapan dan menyempurnakan strategi yang telah ada atau mengembangkan strategi baru bila diperlukan.20 Proses Perencanaan Sumber Daya Manusia Proses perencanaan sumber daya manusia melalui empat tahapan yaitu: 1) pengumpulan, analisis, dan peramalan data dalam rangka mengembangkan perkiraan pasokan SDM dan permintaan SDM (membuat sistem informasi SDM); 2) menetapkan tujuan dan kebijakan SDM, mendapatkan persetujuan dan dukungan dari manajemen puncak; 3) merancang dan mengimplementasikan rencana dan program tindakan dalam berbagai bidang kegiatan seperti rekruitmen, pelatihan, dan promosi yang memungkinkan organisasi mampu mencapai tujuan SDMnya; 4) mengendalikan dan mengevaluasi rencana dan program kepegawaian untuk memfasilitasi kemajuan ke arah tujuan SDM.21 19 Edy Sutrisno, Manajemen Sumber..., 27. 20 Sedarmayanti, Manajemen Sumber..., 22. 21 Edy Sutrisno, Manajemen Sumber..., 38-39.
  • 9. 9 Vetter menghubungkan prosedur tahapan di atas dalam suatu skema seperti gambar 2.2 di bawah ini. Gambar 2.2 Prosedur dan Tahap Perencanaan dan Pemrograman SDM22 Manfaat Perencanaan dan Hubungannya dengan Fungsi-Fungsi Manajemen Lainnya Perencanaan merupakan pedoman bagi fungsi manajemen lainnya. Perencanaan mempunyai manfaat antara lain: 1) membantu dalam menyesuaikan diri terhadap perubahan-perubahan lingkungan; 2) memberikan kemudahan dalam melakukan koordinasi terhadap individu atau kelompok dalam organisasi; 3) 22 Ibid, 40. 1. Analisis  Penyimpangan  Pemekerjaan  Produktivitas  Organisasi 2. Peramalan permintaan SDM secara keseluruhan 3. Peramalan SDM per unit 4. Persetujuan anggaran 5. Manajemen perkiraan pasokan SDM Tahap 1 Persetujuan Manajemen Persetujuan Manajemen Pemrograman  Rekruitmen dan seleksi  Penempatan  Pemberhentian  Remunerasi  Pelatihan pengembangan  Penilaian dan identifikasi  Sistem informasi Kontrol & Evaluasi Tahap 2 Tahap 3 Tahap 4
  • 10. 10 memusatkan perhatian terhadap tujuan organisasi; 4) membatasi pekerjaan yang tidak pasti; 5) menghemat waktu dan dana dalam pencapaian tujuan; dan 6) membantu dalam kegiatan pengawasan.23 Perencanaan memegang peranan penting terhadap fungsi-fungsi manajemen lainnya karena dapat dijadikan dasar atau pedoman bagi fungsi-fungsi manajemen lainnya. a. Hubungan perencanaan dengan analisis jabatan Analisis jabatan memegang peranan penting dalam perencanaan sumber daya manusia karena dalam perencanaan sumber daya manusia menggunakan data analisis jabatan untuk membandingkan kecakapan karyawan yang sesungguhnya terdapat dalam organisasi. b. Hubungan perencanaan dengan penarikan tenaga kerja Penarikan tenaga kerja merupakan suatu program perecanaan sumber daya manusia yang penting dan dimaksudkan untuk menarik tenaga kerja cakap yang diperlukan agar dapat memenuhi kebutuhan organisasi pada masa mendatang serta memberikan suatu sarana untuk mencapai tujuan tindakan yang telah disetujui yang ditentukan dalam perencanaan sumber daya manusia. c. Hubungan perencanaan dengan seleksi Penarikan tenaga kerja dan seleksi bersama-sama menunjukkan suatu strategi perencanaan sumber daya manusia yang penting untuk memperoleh tenaga kerja cakap yang diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi dengan memerinci jumlah dan jenis karyawan yang diperlukan. d. Hubungan perencanaan dengan perencanaan karier Perencanaan sumber daya manusia melengkapi dan mendukung perencanaan karier dengan ramalan-ramalan mengenai lowongan-lowogan jabatan yang diperkirakan dan memberikan harapan yang layak bagi karyawan mengenai kesempatan untuk memperoleh kemajuan. Sebaliknya perencanaan karier mempunyai masukan-masukan yang bernilai bagi fungsi perencanaan sumber daya manusia serta menambah pengetahuan manajemen tentang aliran sumber daya manusia yang mungkin terjadi di seluruh organisasi. 23 Wilson Bangun, Intisari Manajemen..., 78.
  • 11. 11 e. Hubungan perencanaan dengan kompensasi Jumlah dan jenis karyawan yang dibutuhkan mempunyai pengaruh yang besar terhadap biaya kompensasi yang dikeluarkan organisasi sehingga kebijakan dan program kompensasi dapat mempengaruhi perencanaan sumber daya manusia, misalnya: apabila sistem insentif meningkatkan produktivitas, maka tujuan untuk menarik tenaga kerja dari luar dapat dikurangi. f. Hubungan perencanaan dengan pelatihan Program-program pelatihan merupakan akibat dari usaha perencanaan sumber daya manusia dengan tujuan untuk mendapatkan tenaga kerja yang diperlukan pada waktu yang akan datang dari anggota-anggota tenaga kerja yang telah ada.24 Kesimpulan Perencanaan strategis adalah suatu proses penentuan misi dasar organisasi dan tujuan jangka panjang serta implementasi sebuah rencana dari tindakan untuk menyelesaikan misi dan mencapai tujuan. Perencanaan strategis memegang peranan penting dalam pengelolaan (manajemen) sumber daya manusia. Manajemen sumber daya manusia didefinisikan sebagai proses serta upaya untuk merekrut, mengembangkan, memotivasi, serta mengevaluasi keseluruhan sumber daya manusia yang diperlukan dalam pencapaian tujuannya Perencanaan sumber daya manusia dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal. Perencanaan strategis berpegang pada asas-asas dan prinsip-prinsip perencanaan sumber daya manusia. Perumusan strategi perencanaan sumber daya manusia menggunakan pendekatan yang sistematis. Proses perencanaan sumber daya manusia meliputi: pengumpulan, analisis, dan peramalan data, menetapkan tujuan dan kebijakan, mendapatkan persetujuan dan dukungan dari manajemen puncak, merancang dan mengimplementasikan rencana dan program tindakan dalam berbagai bidang kegiatan, mengendalikan dan mengevaluasi rencana dan program kepegawaian. Manfaat perencanaan sumber daya manusia antara lain: membantu dalam menyesuaikan diri terhadap perubahan-perubahan lingkungan, memberikan 24 Edy Sutrisno, Manajemen Sumber... , 41-42.
  • 12. 12 kemudahan dalam melakukan koordinasi terhadap individu atau kelompok dalam organisasi, memusatkan perhatian terhadap tujuan organisasi, membatasi pekerjaan yang tidak pasti, menghemat waktu dan dana dalam pencapaian tujuan, dan membantu dalam kegiatan pengawasan. Perencanaan memiliki hubungan yang erat dengan fungsi manajemen lainnya seperti analaisis jabatan, rekruitmen, seleksi, pengembangan karir, kompensasi, dan pelatihan. Daftar Rujukan Armstrong, Michael, Strategic Human Resource Management: A Guide to Action. Philadelphia: Thomson-Shore, 2006. Bangun, Wilson, Intisari Manajemen. Bandung: Refika Aditama, 2008. Mulyono, Manajemen Administrasi & Organisasi Pendidikan. Jogjakarta: Ar Ruzz Media, 2008. Saefullah, Kurniawan dan Trisnawati Sule, Ernie, Pengantar Manajemen. Jakarta: Kencana Prenada Media, 2008. Sedarmayanti, Manajemen Sumber Daya Manusia: Reformasi Birokrasi dan Manajemen Pegawai Negeri Sipil. Bandung: Refika Aditama, 2010. Sutrisno, Edy, Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana, 2011. Yuliati, Uci, Manajemen Internasional: Suatu Tinjauan Sumber Daya Manusia. Malang: UMM Press, 2006.