SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Industrialisasi dan
Pembangunan Ekonomi
     Kuliah Ekonomi Industri
    Jurusan IESP FE UNRAM



                               1
Pengertian
   Industri: semua sektor yang menghasilkan nilai
    tambah
   Secara sederhana industri dibagi dua:
    1.   Industri Jasa: Perdagangan, Pemerintahan,
         Perbankan dan Asuransi, Persewaan dan Jasa
         lainnya.
    2.   Industri yang Menghasilkan Barang: Industri
         pengolahan, Pertanian, Pertambangan, Konstruksi,
         Air, Gas dan Listrik.

                                            2
Pengertian
   Secara umum sektor industri dibagi menjadi:
     Sektor Primer
     Sektor Sekunder

     Sektor Tersier

   Pengertian industri dipersempit menjadi sektor
    industri pengolahan: Mengolah barang sehingga
    nilai tambahnya meningkat sedang kualitas dan
    bentuknya berubah.

                                       3
Implikasi dari Kegiatan Industri
   Industri pengolahan berdampak sangat luas dan mendalam
    terhadap sektor ekonomi lainnya  investasi, inovasi, dan
    berbagai kegiatan (produk beragam)
   Pertumbuhan pabrik, bahan baku, energi, tenaga kerja, jasa
    perdagangan, perbankan, konsultan ahli hukum, ekonomi dll.
   Tenaga kerja yang diperlukan juga beragam (berketerampilan,
    tidak terampil, administrasi, manajer, tenaga produksi, dll)
   Barang baru  menimbulkan permintaan turunan dan
    membutuhkan bantuan lembaga lain, membawa perubahan sikap,
    kelakuan, niliai² individu dan masyarakat. (Bekerja di pabrik tidak
    sama dengan bekerja di sektor pertanian  produktifitas).


                                                      4
Tujuan Industrialisasi
1. Perubahan struktur ekonomi
      Terjadi penciptaan nilai tambah yang lebih tinggi dan secara
       ekonomi masyarakat akan lebih makmur.
      Perubahan struktur ekonomi ditandai oleh meningkatnya
       andil sektor industri dalam pendapatan nasional.
      Tujuan lainnya adalah membuka kesempatan kerja, mengolah
       SDA yg tersedia, menghasilkan devisa, meningkatkan
       keterampilan TK, mendorong peningkatan pendidikan
       masyarakat  menuntut tenaga terampil dan profesional.



                                                   5
Tujuan Industrialisasi
2. Pendalaman produk yang dihasilkan
      Produk yang dihasilkan semakin besar produk modal dan madia.
3. Produk semakin beragam (product differentiation)
      Produk baru  permintaan baru
      Y  S  kebutuhan bervariasi
      Bahan alamiah  sintetis
      Proses industrialisasi  kebutuhan yang berasal dari industri pengolahan.
      Pakaian, asesoris  bandingkan wanita desa (buruh tani) dengan pegawai
       kantoran
      Alat rumah tangga  rumah tradisional dg rumah gedongan di kota
      Mebel, alat penerangan, olah raga, alat transportasi, automat (hanya
       dengan uang receh), alat komunikasi (email, TS, internet,), bungkus nasi
       (daun pisang  kertas kedap air).


                                                             6
Tujuan Industrialisasi
4.Jumlah relatif andil barang² industri pengolahan
  yang diekspor
   Semakin besar andil barang² industri dalam
    komposisi ekspor dianggap industri di DN semakin
    maju dan efisien sehingga dapat bersaing dengan
    negara lain.
   Komposisi  barang madia dan modal.




                                        7
Tujuan Industrialisasi
5.Keterkaitan antara industri yang tumbuh dan
  berkembang di dalam negeri
      Antar sektor
           Sektor industri pengolahan + pertanian
           Sektor industri pengolahan + pertambangan
           Sektor industri pengolahan + konstruksi dan jasa
      Kaitan ke depan dan ke belakang
           Genteng
                 Ke depan: konstruksi, bangunan, gedung, perumahan
                 Ke belakang: sektor penggalian
           Tekstil
                 Ke depan: konveksi, butik, perancang mode, fashion show
                 Ke belakang: kapas, benang.



                                                                 8
Tujuan Industrialisasi
6. Keterampilan dan kualitas SDM
   Semakin maju proses industrialisasi semakin tinggi
    kualitas tenaga kerja.
   Industri maju  investasi human capital naik,
    kualitas penduduk meningkat, permintaan TK
    terampil meningkat, anggota RT menurun,
    dependency ratio menurun, harapan hidup naik,
    komposisi piramida penduduk berbalik.


                                          9
Strategi Industrialisasi
   Industri Pengganti Impor (Inward Looking)
   Industri Promosi Ekspor (Outward Looking)




                                     10
Industri Pengganti Impor (Inward
                Looking)
   Berorientasi kepada pasar dalam negeri
   Mengutamakan barang² olahan untuk pasar
    dalam negeri
   Impor dibatasi (dilarang)
   Industri dalam negeri dilindungi dengan
    kebijakan proteksi
   Barang yang diimpor sejauh mungkin
    diusahakan tidak diimpor lagi, tetapi dipenuhi
    dengan produksi di dalam negeri.
                                        11
Industri Promosi Ekspor (Outward
                    Looking)
   Berorientasi ke pasar internasional dalam usaha
    pengembangan industri
   Ekspor komoditi primer secara berangsur-angsur
    diganti dengan ekspor komoditi yang sudah diolah di
    dalam negeri
   Sambil memenuhi kebutuhan dalam negeri dilakukan
    pula ekspor hasil industri pengolahan dalam negeri
   Dikembangkan industri² yang selama ini belum ada
    tetapi mempunyai 2 fungsi:
       Dapat memenuhi kebutuhan di dalam negeri
       Mempunyai keunggulan komparatif untuk dijual ke pasar
        internasional.

                                                  12
Pertimbangan dalam Mengambil Strategi
       Industri Pengganti Impor
   Sumber ekonomi (bahan baku dan tenaga kerja) relatif cukup tersedia
    di dalam negeri
   Respon permintaan terhadap barang² industri dari negara terbelakang
    masih rendah
   Diharapkan dapat mengurangi akibat ketidakstabilan pasar
    internasional terhadap pasaran di dalam negeri
   Untuk mendorong perkembangan industri di dalam negeri
   Potensi permintaan di dalam negeri memadai
   Dengan berkembangnya industri dí dalam negeri, diharapkan
    kesempatan kerja terbuka luas
   Kemungkinan mendapatkan nilai tambah yang lebih tinggi dalam usaha
    meningkatkan pendapatan masyarakat
   Devisa dapat dihemat atau paling tidak penggunaannya lebih kepada
    hal-hal yang produktif.

                                                      13
Kelemahan Strategi Industri Pengganti
                   Impor
   Kemungkinan timbul „external diseconomies“ pd bhn baku dan TK.
   Produk tidak dikaitkan dgn kemampuan bersaing di pasar intrn
   Akibat ketdkstabilan intrns belum tentu teratasi oleh krn sifat ketergantungan
    dpt berubah
   Strategi ini msh membutuhkan penjabaran ke dlm berbagai kebijakan
   Walaupun potensi permintaan di DN cukup luas, tetapi msh ada faktor lain yg
    lebih menentukan. Produk, jumlah, teknologi, konsumen, politik harga.
   Kesempatan kerja bisa meningkat dg konsekuensi teknologi produksi lebih
    mengutamakan teknologi padat karya
   Nilai tambah dpt meningkat tetapi beberapa industri dpt memp nilai tambah
    negatif bila dibdgkan dgn nilai tambah industri yg sama di pasar intrns
   Devisa dpt dihemat tetapi utk memproduksi brg tertentu msh diperlukan
    kandungan impor yg lebih tinggi




                                                              14

More Related Content

What's hot

Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)
Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)
Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)
Bagus Cahyo Jaya Pratama Pratama
 
Ekonomi makro tugas menjawab soal profit
Ekonomi makro tugas menjawab soal profitEkonomi makro tugas menjawab soal profit
Ekonomi makro tugas menjawab soal profit
Yusva Ferdiawan
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri erlina risnandari 11140131...
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri erlina   risnandari 11140131...Industrialisasi dan perkembangan sektor industri erlina   risnandari 11140131...
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri erlina risnandari 11140131...
erlina risnandari
 
Revolusi ketergantungan internasional-Ekonomi Pembangunan
Revolusi ketergantungan internasional-Ekonomi PembangunanRevolusi ketergantungan internasional-Ekonomi Pembangunan
Revolusi ketergantungan internasional-Ekonomi Pembangunan
Falanni Firyal Fawwaz
 
Klaster industri dan aglomerasi
Klaster industri dan aglomerasiKlaster industri dan aglomerasi
Klaster industri dan aglomerasi
Himpunan Mahasiswa Planologi ITS
 
Ppt 13 modal asing dan utang luar negri
Ppt 13 modal asing dan utang luar negriPpt 13 modal asing dan utang luar negri
Ppt 13 modal asing dan utang luar negri
mohamad amsanudin
 

What's hot (20)

pengantar ekonomi mikro pasar monopoli
pengantar ekonomi mikro pasar monopolipengantar ekonomi mikro pasar monopoli
pengantar ekonomi mikro pasar monopoli
 
Tugas 5 .perubahan struktur ekonomi
Tugas 5 .perubahan struktur ekonomiTugas 5 .perubahan struktur ekonomi
Tugas 5 .perubahan struktur ekonomi
 
Makalah masalah industrialisasi
Makalah  masalah industrialisasiMakalah  masalah industrialisasi
Makalah masalah industrialisasi
 
Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)
Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)
Ekonomi Industri BAB 2 (Hubungan Struktur Dan Kinerja Pasar)
 
Peran tabungan dan investasi dalam mempercepat pertumbuhan dan pembangunan ek...
Peran tabungan dan investasi dalam mempercepat pertumbuhan dan pembangunan ek...Peran tabungan dan investasi dalam mempercepat pertumbuhan dan pembangunan ek...
Peran tabungan dan investasi dalam mempercepat pertumbuhan dan pembangunan ek...
 
5 perubahan struktur ekonomi
5 perubahan struktur ekonomi5 perubahan struktur ekonomi
5 perubahan struktur ekonomi
 
Sektor pertanian
Sektor pertanianSektor pertanian
Sektor pertanian
 
Ekonomi makro tugas menjawab soal profit
Ekonomi makro tugas menjawab soal profitEkonomi makro tugas menjawab soal profit
Ekonomi makro tugas menjawab soal profit
 
Perekonomian Indonesi: Pertumbuhan dan perubahan struktur ekonomi
Perekonomian Indonesi: Pertumbuhan dan perubahan struktur ekonomiPerekonomian Indonesi: Pertumbuhan dan perubahan struktur ekonomi
Perekonomian Indonesi: Pertumbuhan dan perubahan struktur ekonomi
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri erlina risnandari 11140131...
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri erlina   risnandari 11140131...Industrialisasi dan perkembangan sektor industri erlina   risnandari 11140131...
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri erlina risnandari 11140131...
 
Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)
Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)
Makalah Ekonomi Mikro II (Resume)
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
 
Teori perdag internasional : keunggulan absolut & keunggulan komparatif
Teori perdag internasional : keunggulan absolut & keunggulan komparatifTeori perdag internasional : keunggulan absolut & keunggulan komparatif
Teori perdag internasional : keunggulan absolut & keunggulan komparatif
 
analisis industri
analisis industrianalisis industri
analisis industri
 
PPt Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi,Ranti Pusriana,oleh Alfidhah
PPt Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi,Ranti Pusriana,oleh AlfidhahPPt Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi,Ranti Pusriana,oleh Alfidhah
PPt Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi,Ranti Pusriana,oleh Alfidhah
 
Revolusi ketergantungan internasional-Ekonomi Pembangunan
Revolusi ketergantungan internasional-Ekonomi PembangunanRevolusi ketergantungan internasional-Ekonomi Pembangunan
Revolusi ketergantungan internasional-Ekonomi Pembangunan
 
Klaster industri dan aglomerasi
Klaster industri dan aglomerasiKlaster industri dan aglomerasi
Klaster industri dan aglomerasi
 
Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
Pertumbuhan Ekonomi dan PembangunanPertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
 
Ppt 13 modal asing dan utang luar negri
Ppt 13 modal asing dan utang luar negriPpt 13 modal asing dan utang luar negri
Ppt 13 modal asing dan utang luar negri
 
Teori teori ekonomi regional
Teori teori ekonomi regionalTeori teori ekonomi regional
Teori teori ekonomi regional
 

Viewers also liked

Sistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasionalSistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasional
irmasonghyekyo
 
Makalah perkembangan industri di era globalisasi ekonomi dunia terhadap penda...
Makalah perkembangan industri di era globalisasi ekonomi dunia terhadap penda...Makalah perkembangan industri di era globalisasi ekonomi dunia terhadap penda...
Makalah perkembangan industri di era globalisasi ekonomi dunia terhadap penda...
Operator Warnet Vast Raha
 
Bab 4 pembangunan_ekonomi
Bab 4 pembangunan_ekonomiBab 4 pembangunan_ekonomi
Bab 4 pembangunan_ekonomi
TAN KEW
 

Viewers also liked (14)

modernisasi, industrialisasi dan pembangunan
modernisasi, industrialisasi dan pembangunanmodernisasi, industrialisasi dan pembangunan
modernisasi, industrialisasi dan pembangunan
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Industrialisasi dan perkembangan sektor industriIndustrialisasi dan perkembangan sektor industri
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
Sistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasionalSistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasional
 
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
SISTEM PENDIDIKAN NASIONALSISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
 
Makalah perkembangan industri di era globalisasi ekonomi dunia terhadap penda...
Makalah perkembangan industri di era globalisasi ekonomi dunia terhadap penda...Makalah perkembangan industri di era globalisasi ekonomi dunia terhadap penda...
Makalah perkembangan industri di era globalisasi ekonomi dunia terhadap penda...
 
Sistem pendidikan nasional (makalah)
Sistem pendidikan nasional (makalah)Sistem pendidikan nasional (makalah)
Sistem pendidikan nasional (makalah)
 
Ekonomi - Penggantian Import
Ekonomi - Penggantian ImportEkonomi - Penggantian Import
Ekonomi - Penggantian Import
 
6 isu isu ekonomi
6 isu isu ekonomi6 isu isu ekonomi
6 isu isu ekonomi
 
Bab 4 pembangunan_ekonomi
Bab 4 pembangunan_ekonomiBab 4 pembangunan_ekonomi
Bab 4 pembangunan_ekonomi
 
Kajian Ilmiah ekonomi STPM
Kajian Ilmiah ekonomi STPMKajian Ilmiah ekonomi STPM
Kajian Ilmiah ekonomi STPM
 
Laporan Statistik Kinerja Industri Indonesia
Laporan Statistik Kinerja Industri IndonesiaLaporan Statistik Kinerja Industri Indonesia
Laporan Statistik Kinerja Industri Indonesia
 
Modernisasi dan globalisasi : contoh nyata di segala bidang
Modernisasi dan globalisasi : contoh nyata di segala bidangModernisasi dan globalisasi : contoh nyata di segala bidang
Modernisasi dan globalisasi : contoh nyata di segala bidang
 
Dasar ekonomi baru
Dasar ekonomi baruDasar ekonomi baru
Dasar ekonomi baru
 
Dasar pembangunan nasional
Dasar pembangunan nasionalDasar pembangunan nasional
Dasar pembangunan nasional
 

Similar to Industrialisasi dan pembangunan ekonomi

Bab ix industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Bab ix industrialisasi dan perkembangan sektor industriBab ix industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Bab ix industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Sinta Lestari
 
Peningkatan daya saing daerah berbasis kreatifitas
Peningkatan daya saing daerah berbasis kreatifitasPeningkatan daya saing daerah berbasis kreatifitas
Peningkatan daya saing daerah berbasis kreatifitas
Sugeng Budiharsono
 
Faktor pendukung dan penghambat industri bisnis
Faktor pendukung dan penghambat industri bisnisFaktor pendukung dan penghambat industri bisnis
Faktor pendukung dan penghambat industri bisnis
Sthefanie Parera
 

Similar to Industrialisasi dan pembangunan ekonomi (20)

Sukma industrialisasi
Sukma industrialisasiSukma industrialisasi
Sukma industrialisasi
 
Sukma industrialisasi
Sukma industrialisasiSukma industrialisasi
Sukma industrialisasi
 
Week 11 industrialiasasi dan perkembangan sektor industri yusinadia 11140023 ...
Week 11 industrialiasasi dan perkembangan sektor industri yusinadia 11140023 ...Week 11 industrialiasasi dan perkembangan sektor industri yusinadia 11140023 ...
Week 11 industrialiasasi dan perkembangan sektor industri yusinadia 11140023 ...
 
industrialisasi dan perkembangan sektor industry
industrialisasi dan perkembangan sektor industry industrialisasi dan perkembangan sektor industry
industrialisasi dan perkembangan sektor industry
 
8
88
8
 
Pertemuan 12 p.indonesia
Pertemuan 12 p.indonesiaPertemuan 12 p.indonesia
Pertemuan 12 p.indonesia
 
Bab ix industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Bab ix industrialisasi dan perkembangan sektor industriBab ix industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Bab ix industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
Ciri dunia bisnis dan lingkungannya
Ciri dunia bisnis dan lingkungannyaCiri dunia bisnis dan lingkungannya
Ciri dunia bisnis dan lingkungannya
 
SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Analisis Lingkungan...
SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Analisis Lingkungan...SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Analisis Lingkungan...
SM, Rudy Harland Seniang Sakti, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Analisis Lingkungan...
 
Sos industri
Sos industriSos industri
Sos industri
 
tugas geografi industri
tugas geografi  industri tugas geografi  industri
tugas geografi industri
 
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor Industri
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor IndustriIndustrialisasi dan Perkembangan Sektor Industri
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor Industri
 
Peningkatan daya saing daerah berbasis kreatifitas
Peningkatan daya saing daerah berbasis kreatifitasPeningkatan daya saing daerah berbasis kreatifitas
Peningkatan daya saing daerah berbasis kreatifitas
 
Ena mudiawati (11140596) 11 industrialisasi & perkembangan sektor industri
Ena mudiawati (11140596) 11 industrialisasi & perkembangan sektor industriEna mudiawati (11140596) 11 industrialisasi & perkembangan sektor industri
Ena mudiawati (11140596) 11 industrialisasi & perkembangan sektor industri
 
Ruri nurul jannah 9
Ruri nurul jannah 9Ruri nurul jannah 9
Ruri nurul jannah 9
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
 
Kawasan industri berkelanjutan
Kawasan industri berkelanjutanKawasan industri berkelanjutan
Kawasan industri berkelanjutan
 
Faktor pendukung dan penghambat industri bisnis
Faktor pendukung dan penghambat industri bisnisFaktor pendukung dan penghambat industri bisnis
Faktor pendukung dan penghambat industri bisnis
 
Industri
IndustriIndustri
Industri
 
Progress ROADMAP BUMN
Progress ROADMAP BUMNProgress ROADMAP BUMN
Progress ROADMAP BUMN
 

Industrialisasi dan pembangunan ekonomi

  • 1. Industrialisasi dan Pembangunan Ekonomi Kuliah Ekonomi Industri Jurusan IESP FE UNRAM 1
  • 2. Pengertian  Industri: semua sektor yang menghasilkan nilai tambah  Secara sederhana industri dibagi dua: 1. Industri Jasa: Perdagangan, Pemerintahan, Perbankan dan Asuransi, Persewaan dan Jasa lainnya. 2. Industri yang Menghasilkan Barang: Industri pengolahan, Pertanian, Pertambangan, Konstruksi, Air, Gas dan Listrik. 2
  • 3. Pengertian  Secara umum sektor industri dibagi menjadi:  Sektor Primer  Sektor Sekunder  Sektor Tersier  Pengertian industri dipersempit menjadi sektor industri pengolahan: Mengolah barang sehingga nilai tambahnya meningkat sedang kualitas dan bentuknya berubah. 3
  • 4. Implikasi dari Kegiatan Industri  Industri pengolahan berdampak sangat luas dan mendalam terhadap sektor ekonomi lainnya  investasi, inovasi, dan berbagai kegiatan (produk beragam)  Pertumbuhan pabrik, bahan baku, energi, tenaga kerja, jasa perdagangan, perbankan, konsultan ahli hukum, ekonomi dll.  Tenaga kerja yang diperlukan juga beragam (berketerampilan, tidak terampil, administrasi, manajer, tenaga produksi, dll)  Barang baru  menimbulkan permintaan turunan dan membutuhkan bantuan lembaga lain, membawa perubahan sikap, kelakuan, niliai² individu dan masyarakat. (Bekerja di pabrik tidak sama dengan bekerja di sektor pertanian  produktifitas). 4
  • 5. Tujuan Industrialisasi 1. Perubahan struktur ekonomi  Terjadi penciptaan nilai tambah yang lebih tinggi dan secara ekonomi masyarakat akan lebih makmur.  Perubahan struktur ekonomi ditandai oleh meningkatnya andil sektor industri dalam pendapatan nasional.  Tujuan lainnya adalah membuka kesempatan kerja, mengolah SDA yg tersedia, menghasilkan devisa, meningkatkan keterampilan TK, mendorong peningkatan pendidikan masyarakat  menuntut tenaga terampil dan profesional. 5
  • 6. Tujuan Industrialisasi 2. Pendalaman produk yang dihasilkan  Produk yang dihasilkan semakin besar produk modal dan madia. 3. Produk semakin beragam (product differentiation)  Produk baru  permintaan baru  Y  S  kebutuhan bervariasi  Bahan alamiah  sintetis  Proses industrialisasi  kebutuhan yang berasal dari industri pengolahan.  Pakaian, asesoris  bandingkan wanita desa (buruh tani) dengan pegawai kantoran  Alat rumah tangga  rumah tradisional dg rumah gedongan di kota  Mebel, alat penerangan, olah raga, alat transportasi, automat (hanya dengan uang receh), alat komunikasi (email, TS, internet,), bungkus nasi (daun pisang  kertas kedap air). 6
  • 7. Tujuan Industrialisasi 4.Jumlah relatif andil barang² industri pengolahan yang diekspor  Semakin besar andil barang² industri dalam komposisi ekspor dianggap industri di DN semakin maju dan efisien sehingga dapat bersaing dengan negara lain.  Komposisi  barang madia dan modal. 7
  • 8. Tujuan Industrialisasi 5.Keterkaitan antara industri yang tumbuh dan berkembang di dalam negeri  Antar sektor  Sektor industri pengolahan + pertanian  Sektor industri pengolahan + pertambangan  Sektor industri pengolahan + konstruksi dan jasa  Kaitan ke depan dan ke belakang  Genteng  Ke depan: konstruksi, bangunan, gedung, perumahan  Ke belakang: sektor penggalian  Tekstil  Ke depan: konveksi, butik, perancang mode, fashion show  Ke belakang: kapas, benang. 8
  • 9. Tujuan Industrialisasi 6. Keterampilan dan kualitas SDM  Semakin maju proses industrialisasi semakin tinggi kualitas tenaga kerja.  Industri maju  investasi human capital naik, kualitas penduduk meningkat, permintaan TK terampil meningkat, anggota RT menurun, dependency ratio menurun, harapan hidup naik, komposisi piramida penduduk berbalik. 9
  • 10. Strategi Industrialisasi  Industri Pengganti Impor (Inward Looking)  Industri Promosi Ekspor (Outward Looking) 10
  • 11. Industri Pengganti Impor (Inward Looking)  Berorientasi kepada pasar dalam negeri  Mengutamakan barang² olahan untuk pasar dalam negeri  Impor dibatasi (dilarang)  Industri dalam negeri dilindungi dengan kebijakan proteksi  Barang yang diimpor sejauh mungkin diusahakan tidak diimpor lagi, tetapi dipenuhi dengan produksi di dalam negeri. 11
  • 12. Industri Promosi Ekspor (Outward Looking)  Berorientasi ke pasar internasional dalam usaha pengembangan industri  Ekspor komoditi primer secara berangsur-angsur diganti dengan ekspor komoditi yang sudah diolah di dalam negeri  Sambil memenuhi kebutuhan dalam negeri dilakukan pula ekspor hasil industri pengolahan dalam negeri  Dikembangkan industri² yang selama ini belum ada tetapi mempunyai 2 fungsi:  Dapat memenuhi kebutuhan di dalam negeri  Mempunyai keunggulan komparatif untuk dijual ke pasar internasional. 12
  • 13. Pertimbangan dalam Mengambil Strategi Industri Pengganti Impor  Sumber ekonomi (bahan baku dan tenaga kerja) relatif cukup tersedia di dalam negeri  Respon permintaan terhadap barang² industri dari negara terbelakang masih rendah  Diharapkan dapat mengurangi akibat ketidakstabilan pasar internasional terhadap pasaran di dalam negeri  Untuk mendorong perkembangan industri di dalam negeri  Potensi permintaan di dalam negeri memadai  Dengan berkembangnya industri dí dalam negeri, diharapkan kesempatan kerja terbuka luas  Kemungkinan mendapatkan nilai tambah yang lebih tinggi dalam usaha meningkatkan pendapatan masyarakat  Devisa dapat dihemat atau paling tidak penggunaannya lebih kepada hal-hal yang produktif. 13
  • 14. Kelemahan Strategi Industri Pengganti Impor  Kemungkinan timbul „external diseconomies“ pd bhn baku dan TK.  Produk tidak dikaitkan dgn kemampuan bersaing di pasar intrn  Akibat ketdkstabilan intrns belum tentu teratasi oleh krn sifat ketergantungan dpt berubah  Strategi ini msh membutuhkan penjabaran ke dlm berbagai kebijakan  Walaupun potensi permintaan di DN cukup luas, tetapi msh ada faktor lain yg lebih menentukan. Produk, jumlah, teknologi, konsumen, politik harga.  Kesempatan kerja bisa meningkat dg konsekuensi teknologi produksi lebih mengutamakan teknologi padat karya  Nilai tambah dpt meningkat tetapi beberapa industri dpt memp nilai tambah negatif bila dibdgkan dgn nilai tambah industri yg sama di pasar intrns  Devisa dpt dihemat tetapi utk memproduksi brg tertentu msh diperlukan kandungan impor yg lebih tinggi 14