SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  29
Kelompok 3 :
Alifian Galuh Ramzy
Ilham Irmansyah
Muhamad Ikhsan
Muhammad Syarif Hidayatullah
Rafly Safadanu Aprilian
Wahid Fajar Prasetyandi
•Kelas : VIII-5
 Jika gaya bekerja pada sebuah bidang yang luas, tekanan yang
ditimbulkan akan lebih kecil. Sebaliknya, jika gaya bekerja pada bidang
yang sempit tekanan yang ditimbulkannya akan lebih besar.
 Balok besi, baik dengan posisi tegak maupun mendatar menghasilkan
bekas yang lebih dalam dari pada balok kayu. Dalam hal ini, balok besi
menunjukkan berat (gaya) yang lebih besar dari pada kayu. Jadi dapat
dikatakan bahwa tekanan sebanding dengan gaya yang bekerja pada
benda itu dan dapat ditulis menjadi:
 keterangan :
 p = tekanan (N/m², dyne/cm²)
 F = gaya tekan/gaya berat (N, dyne)
 A = luas bidang tekan (m², cm²)
 Saat balok A dan B dengan posisi alas yang sama
diberi berat 5N dan 1N, ternyata yang lebih dalam
tertanamnya adalah balok A. Jadi, makin besar
gaya, maka makin besar tekanannya. Hal ini
menunjukkan tekanan berbanding lurus dengan
gaya benda.
 Jadi dapat disimpulkan bahwa tekanan suatu
benda berbanding lurus dengan gaya dan
berbanding terbalik dengan luas bidang tekan.
 Sebuah balok memiliki alas 50 cm² yang terletak diatas meja dan
diberi gaya sebesar 10 N. Berapa tekanan yang diberikan balok
terhadap meja?
 Diketahui : A = 50 cm² = 0,005 m²
= F = 10 N
 Ditanyakan : P =...?
 Jawab :

 Perhatikan gambar berikut! II
I
 Jika masing-masing balok mempunyai berat yang
sama, yaitu 12 N, balok manakah yang memberikan
tekanan lebih besar pada lantai?
Balok I
 Diketahui : F = 12 N
A = 30 cm x 10 cm = 300 cm² = 0,03 m²
 Ditanya : P =...?
 Jawab : P = 12 N
0,03 m²
= 400 N/m²
Balok II
 Diketahui : F = 12 N
A = 20 cm x 10 cm = 200 cm² = 0,02 m²
 Ditanya : P =...?
 Jawab : P = 12 N
0,02 m²
= 600 N/m²
o Jadi balok yang memberikan tekanan lebih besar
adalah balok II
Tekanan zat cair adalah tekanan yang dilakukan oleh zat cair diam
(statis) atau disebut juga Tekanan Hidrostatik.
Tekanan Hidrostatik adalah tekanan yang diakibatkan oleh gaya
yang ada pada zat cair terhadap suatu luas bidang tekan pada
kedalaman tertentu. Besarnya tekanan ini bergantung kepada
ketinggian zat cair, massa jenis dan percepatan gravitasi. Secara
konsteptual tekanan hidrostatik adalah tekanan yang berlaku pada
Fluida atas dasar Hukum Pascal.
Alat ukur tekanan hidrostatik dinamakan
Hartl
TEKANAN ZAT CAIR
 Secara matematis, Tekanan Hidrostatik dirumuskan sebagai berikut :
 P = ρ . h. g
 Keterangan:
 P : Tekanan hidrostatik (N/m²)
 ρ : massa jenis zat cair (kg/m³)
 g : percepatan gravitasi (m/s²)
 h : kedalaman zat cair (m)
 Seekor ikan berada di kedalaman 20 cm pada sebuah akuarium.
Berapakah tekanan hidrostatik yang dialami ikan tersebut ?
 ( ρ air = 1 g/cm³ dan g = 980 cm/detik²)
 Penyelesaian :
 Diket : H : 20
 ρ air : 1 g/cm³
 g : 980 cm/detik²
 Dit : P = .......... ?
 Jawab : P = ρ . g . h
 = 1 g/cm³ . 980 cm/detik² . 20 cm
 P = 19600 dyne
 Hukum Pascal berbunyi “Tekanan yang
diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup
akan diteruskan kesegala arah dengan sama
besar “.
 Secara matematis hukum pascal dapat
dirumuskan sebagai berikut ini :

Dengan
F1 = gaya pada tabung 1
F2 = gaya pada tabung 1
 A1 = luas area pada tabung 1
 A2 = luas area pada tabung 1
CONTOH-CONTOH HUKUM PASCAL
 Banyak peralatan yang menggunakan
prinsip Pascal antara lain dongkrak
hidrolik, rem hidrolik, mesin pengangkat
mobil hidrolik, dan kempa hidrolik.
Mesin pengangkat mobil hidrolikRem Hidrolik
Dongkrak Hidrolik
Kempa Hidrolik
CARA KERJA BEBERAPA ALAT YANG
MENGGUNAKAN PRINSIP HUKUM PASCAL.
 Hukum Pascal pada Dongkrak Hidrolik
 Dongkrak Hidrolik merupakan salah satu
aplikasi sederhana dari Hukum Pascal. Berikut
ini prinsip kerja dongkrak hidrolik berdasarkan
hukum pascal. Saat pengisap kecil diberi gaya
tekan, gaya tersebut akan diteruskan oleh fluida
(minyak) yang terdapat di dalam pompa.
Akibatnya Berdasarkan Hukum Pascal, minyak
dalam dongkrak akan menghasilkan gaya angkat
pada pengisap besar dan dapat mengangkat
beban di atasnya.
 Hukum Pascal pada Mesin Hidrolik
Pengangkat Mobil
 Mesin Hidrolik pengangkat mobil ini memiliki
prinsip yang sama dengan dongkrak hidrolik.
Perbedaannya terletak pada perbandingan luas
penampang pengisap yang digunakan. Pada
mesin pengangkat mobil, perbandingan antara
luas penampang kedua pengisap sangat besar
sehingga gaya angkat yang dihasilkan pada pipa
berpenampang besar dan dapat digunakan untuk
mengangkat mobil.
 Hukum Pascal pada Rem Hidrolik
 Rem hidrolik digunakan pada mobil. Ketika kita
menekan pedal rem, gaya yang kita berikan pada
pedal akan diteruskan ke silinder utama yang
berisi minyak rem. Selanjutnya, minyak rem
tersebut akan menekan bantalan rem yang
dihubungkan pada sebuah piringan logam
sehingga timbul gesekan antara bantalan rem
dengan piringan logam. Gaya gesek ini akhirnya
akan menghentikan putaran roda.
 Mobil yang beratnya 5000 N diletajjan di atas
piston besar yang mempunyai lias 250 cm².
Berapa gaya minimal yang harus diberikan pada
piston kecil yang memiliki luas 5 cm² agar mobil
dapat terangkat?
 Penyelesaian
 Diket : F 2 = 5000 N
A 2 = 250 cm²
A 1 = 5 cm²
 Dit : F 1 =...?
 Jawab :
F1 = F2
A1 = A2
F1 = F2 x A1
A2
= 5000 N x 5 cm²
250 cm²
F1 = 1000 N
 Pada bejana berhubungan permukaan zat cair selalu datar walaupun
bentuk bejananya berbeda.
 Bejana berhubungan adalah dua atau lebih nejana yang bagian
bawahnya berhubungan satu dengan yang lainnya.
 Apabila bejana berhubungan diisi zar cair yang sama dalam keadaan
seimbang permukaan zat cair pada setiap bejana terletak pada suatu
bidang datar.
 Adapun terapannya pada ceret, salang ukur untuk tukang batu.
 Konsep bejana berhubungan tidak berlaku bila :
 - di isi oleh zat cair yang berbeda
 - tekanan pada bejana tidak sama
 - terdapat pipa kapiler
CONTOH BEJANA BERHUBUNGAN
 Penyipat Datar
o Alat ini dipakai oleh pekerja bangunan untuk
menyamakan ketinggian dengan mengamati tinggi
air dalam selang atau alat pengukurnya dan tinggi
air harus terletak pada suatu bidang datar.
 Waterpas
o Waterpas dipakai untuk memasang ubin agar benar-
benar mendatar, waterpas hampir sama fungsinya
dengan penyipat datar.
 Tangki penampungan air
 Karena permukaan air selalu mendatar, maka
bila kran dibuka air mengalir
MENGUKUR MASSA JENIS ZAT CAIR
BERDASARKAN PRINSIP BEJANA BERHUBUNGAN
Tekanan pada minyak = tekanan pada zat
cair
P1 = P2
ρ1 x g x h1 = ρ2 x g x h2
 jadi,
 ρ1 x h1 = ρ2 x h2
 keterangan:
 ρ1 = massa jenis zat cair 1 (minyak)
 ρ2 = massa jenis zat cair 2 (air)
 h1 = tinggi permukaan zat cair 1
 h2 = tinggi permukaan zat cair 2
CONTOH SOAL
 Pipa U mula-mula diisi dengan raksa yang massa
jenisnya 13,6 g/cm³. Pada kaki kiri dituangkan air
setinggi 18 cm, lalu diatas air dituangkan minyak
yang massa jenisnya 0.8 g/cm³. Dalam keadaan
seimbang, selisih tinggi permukaan raksa pada
kedua kaki sebesar 2,5 cm. Jika massa jenis air 1
g/cm³, berapa cm tinggi minyak yang dituang?
 Diketahui : ρ1 = 13,6 g/cm³
h1 = 2,5 cm
ρ2 = 1 g/cm³
h 2= 18 cm
ρ3= 0,8 g/cm³
 Ditanya : h3 =...?
 Jawab :
 P A = P B
 P2gh2+p3gh3 = p1gh1
 P2h2 + p3h3 = p1 h1
 (1 x 18) + (0,8 x h3) = 13,6 x 2,5
 18 + (0,8 x h3) = 34
 0,8 x h3 = 34-18
 H3 = 16 cm = 20 cm
 0,8 cm
 Jadi tinggi minyak yang dituang adalah 20 cm.
TERIMA KASIH

Contenu connexe

Tendances

Makalah pengantar pendidikan pendidikan sebagai sistem
Makalah pengantar pendidikan pendidikan sebagai sistemMakalah pengantar pendidikan pendidikan sebagai sistem
Makalah pengantar pendidikan pendidikan sebagai sistemSiti Purwaningsih
 
rangkuman buku pengantar pendidikan(Umar Tirtarahardja & S.L. La Sulo)
rangkuman buku pengantar pendidikan(Umar Tirtarahardja & S.L. La Sulo)rangkuman buku pengantar pendidikan(Umar Tirtarahardja & S.L. La Sulo)
rangkuman buku pengantar pendidikan(Umar Tirtarahardja & S.L. La Sulo)setyawatiDK
 
Daftar perbandingan trigonometri sudut
Daftar perbandingan trigonometri sudutDaftar perbandingan trigonometri sudut
Daftar perbandingan trigonometri sudutSuci Nurlaeli
 
Teorema torricelli
Teorema torricelliTeorema torricelli
Teorema torricelliafrays iwd
 
fdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.ppt
fdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.pptfdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.ppt
fdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.pptRickyAzrofiSamara3
 
Ppt pembelajaran terpadu tipe nested
Ppt pembelajaran terpadu tipe nestedPpt pembelajaran terpadu tipe nested
Ppt pembelajaran terpadu tipe nestedCha-cha Taulanys
 
Penerapan kode etik pada profesi guru
Penerapan kode etik pada profesi guruPenerapan kode etik pada profesi guru
Penerapan kode etik pada profesi guruLilis Setiyorini
 
Laporan Praktikum titik pusat massa benda homogen
Laporan Praktikum titik pusat massa benda homogenLaporan Praktikum titik pusat massa benda homogen
Laporan Praktikum titik pusat massa benda homogenAnnisa Icha
 
Materi RIngkas Fisika - Elastisitas bahan
Materi RIngkas Fisika - Elastisitas bahanMateri RIngkas Fisika - Elastisitas bahan
Materi RIngkas Fisika - Elastisitas bahanAlfian Isnan
 
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)NovaPriyanaLestari
 

Tendances (20)

Resonansi Bunyi
Resonansi BunyiResonansi Bunyi
Resonansi Bunyi
 
aturan rantai
aturan rantaiaturan rantai
aturan rantai
 
Tekanan
TekananTekanan
Tekanan
 
Makalah pengantar pendidikan pendidikan sebagai sistem
Makalah pengantar pendidikan pendidikan sebagai sistemMakalah pengantar pendidikan pendidikan sebagai sistem
Makalah pengantar pendidikan pendidikan sebagai sistem
 
Tekanan
TekananTekanan
Tekanan
 
Berat volume
Berat volumeBerat volume
Berat volume
 
rangkuman buku pengantar pendidikan(Umar Tirtarahardja & S.L. La Sulo)
rangkuman buku pengantar pendidikan(Umar Tirtarahardja & S.L. La Sulo)rangkuman buku pengantar pendidikan(Umar Tirtarahardja & S.L. La Sulo)
rangkuman buku pengantar pendidikan(Umar Tirtarahardja & S.L. La Sulo)
 
Daftar perbandingan trigonometri sudut
Daftar perbandingan trigonometri sudutDaftar perbandingan trigonometri sudut
Daftar perbandingan trigonometri sudut
 
Ringkasan Materi Hukum Pascal
Ringkasan Materi Hukum PascalRingkasan Materi Hukum Pascal
Ringkasan Materi Hukum Pascal
 
Teorema torricelli
Teorema torricelliTeorema torricelli
Teorema torricelli
 
fdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.ppt
fdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.pptfdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.ppt
fdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.ppt
 
Ppt pembelajaran terpadu tipe nested
Ppt pembelajaran terpadu tipe nestedPpt pembelajaran terpadu tipe nested
Ppt pembelajaran terpadu tipe nested
 
Makalah motorik anak usia dini
Makalah motorik anak usia diniMakalah motorik anak usia dini
Makalah motorik anak usia dini
 
Penerapan kode etik pada profesi guru
Penerapan kode etik pada profesi guruPenerapan kode etik pada profesi guru
Penerapan kode etik pada profesi guru
 
Hukum hooke
Hukum hookeHukum hooke
Hukum hooke
 
Laporan Praktikum titik pusat massa benda homogen
Laporan Praktikum titik pusat massa benda homogenLaporan Praktikum titik pusat massa benda homogen
Laporan Praktikum titik pusat massa benda homogen
 
Aliran Kritis
Aliran KritisAliran Kritis
Aliran Kritis
 
Mekanika Tanah II (Teori Tekanan Tanah Lateral)
Mekanika Tanah II (Teori Tekanan Tanah Lateral)Mekanika Tanah II (Teori Tekanan Tanah Lateral)
Mekanika Tanah II (Teori Tekanan Tanah Lateral)
 
Materi RIngkas Fisika - Elastisitas bahan
Materi RIngkas Fisika - Elastisitas bahanMateri RIngkas Fisika - Elastisitas bahan
Materi RIngkas Fisika - Elastisitas bahan
 
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
MATERI FLUIDA STATIS (TEKANAN HIDROSTATIS, HUKUM PASCAL, DAN HUKUM ARCHIMEDES)
 

En vedette

Penerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hari
Penerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hariPenerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hari
Penerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hariRohimah Amalia
 
Kata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remaja
Kata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remajaKata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remaja
Kata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remajaanajulieann
 
Ppt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi smaPpt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi smaririsarum
 
Fisika peristiwa tekanan
Fisika peristiwa tekananFisika peristiwa tekanan
Fisika peristiwa tekananical_firmanda
 
Ilmu pengetahuan alam 2
Ilmu pengetahuan alam 2 Ilmu pengetahuan alam 2
Ilmu pengetahuan alam 2 siti nur alifah
 
P2 Tekanan Shinta
P2 Tekanan ShintaP2 Tekanan Shinta
P2 Tekanan Shintaruy pudjo
 
Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)
Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)
Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)Senju VII
 
Rancangan praktikum hukum pascal
Rancangan praktikum hukum pascalRancangan praktikum hukum pascal
Rancangan praktikum hukum pascalInayah Syar
 
Getaran dan Gelombang
Getaran dan GelombangGetaran dan Gelombang
Getaran dan GelombangLia Letifah
 
Materi tekanan
Materi tekananMateri tekanan
Materi tekananslametwdt
 
Materi fisika smp kelas viii.ipptx
Materi fisika smp kelas viii.ipptxMateri fisika smp kelas viii.ipptx
Materi fisika smp kelas viii.ipptxNurul Yani
 

En vedette (20)

Penerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hari
Penerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hariPenerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hari
Penerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hari
 
TEKANAN
TEKANANTEKANAN
TEKANAN
 
Kata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remaja
Kata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remajaKata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remaja
Kata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remaja
 
Tekanan Zat Padat,Cair dan Gas
Tekanan Zat Padat,Cair dan GasTekanan Zat Padat,Cair dan Gas
Tekanan Zat Padat,Cair dan Gas
 
Ipa fisika klas 8 smt 2
Ipa fisika klas 8 smt 2Ipa fisika klas 8 smt 2
Ipa fisika klas 8 smt 2
 
Tekanan Zat Padat, Cair dan Gas
Tekanan Zat Padat, Cair dan GasTekanan Zat Padat, Cair dan Gas
Tekanan Zat Padat, Cair dan Gas
 
Ppt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi smaPpt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi sma
 
Fisika peristiwa tekanan
Fisika peristiwa tekananFisika peristiwa tekanan
Fisika peristiwa tekanan
 
Ilmu pengetahuan alam 2
Ilmu pengetahuan alam 2 Ilmu pengetahuan alam 2
Ilmu pengetahuan alam 2
 
P2 Tekanan Shinta
P2 Tekanan ShintaP2 Tekanan Shinta
P2 Tekanan Shinta
 
Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)
Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)
Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)
 
Rancangan praktikum hukum pascal
Rancangan praktikum hukum pascalRancangan praktikum hukum pascal
Rancangan praktikum hukum pascal
 
Tekanan 02
Tekanan 02Tekanan 02
Tekanan 02
 
Getaran dan Gelombang
Getaran dan GelombangGetaran dan Gelombang
Getaran dan Gelombang
 
fisika alat hidrolik
 fisika alat hidrolik  fisika alat hidrolik
fisika alat hidrolik
 
Getaran, gelombang
Getaran, gelombangGetaran, gelombang
Getaran, gelombang
 
Buku guru IPA kelas 8
Buku guru IPA kelas 8Buku guru IPA kelas 8
Buku guru IPA kelas 8
 
Materi tekanan
Materi tekananMateri tekanan
Materi tekanan
 
Tekanan
TekananTekanan
Tekanan
 
Materi fisika smp kelas viii.ipptx
Materi fisika smp kelas viii.ipptxMateri fisika smp kelas viii.ipptx
Materi fisika smp kelas viii.ipptx
 

Similaire à Tekanan

Tekanan pada zat cair
Tekanan pada zat cairTekanan pada zat cair
Tekanan pada zat cairDian Mellati
 
Fluida tidak bergerak
Fluida tidak bergerakFluida tidak bergerak
Fluida tidak bergerakprawibawazka
 
FLUIDA STATIS SMA X
FLUIDA STATIS SMA XFLUIDA STATIS SMA X
FLUIDA STATIS SMA Xgotnosleep
 
FISIKA FLUIDA ANIMASI
FISIKA FLUIDA ANIMASIFISIKA FLUIDA ANIMASI
FISIKA FLUIDA ANIMASIManaka Manaka
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Marfizal Marfizal
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Marfizal Marfizal
 
Bahan Ajar Fluida Statis
Bahan Ajar Fluida StatisBahan Ajar Fluida Statis
Bahan Ajar Fluida StatisMAFIA '11
 
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)Naomi Emila
 
Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]
Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]
Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]Muhammad Baha'uddin
 
Fluida statis k 2
Fluida statis k 2Fluida statis k 2
Fluida statis k 2yunnicash
 

Similaire à Tekanan (20)

Tekanan pada zat cair
Tekanan pada zat cairTekanan pada zat cair
Tekanan pada zat cair
 
Materi tekanan
Materi tekananMateri tekanan
Materi tekanan
 
Fluida tidak bergerak
Fluida tidak bergerakFluida tidak bergerak
Fluida tidak bergerak
 
FLUIDA STATIS SMA X
FLUIDA STATIS SMA XFLUIDA STATIS SMA X
FLUIDA STATIS SMA X
 
FISIKA FLUIDA ANIMASI
FISIKA FLUIDA ANIMASIFISIKA FLUIDA ANIMASI
FISIKA FLUIDA ANIMASI
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
 
Bahan Ajar Fluida Statis
Bahan Ajar Fluida StatisBahan Ajar Fluida Statis
Bahan Ajar Fluida Statis
 
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
 
Fluida Statis (PPT)
Fluida Statis (PPT)Fluida Statis (PPT)
Fluida Statis (PPT)
 
Fluida Statis
Fluida StatisFluida Statis
Fluida Statis
 
Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]
Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]
Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]
 
Fluida Statis.ppt
Fluida Statis.pptFluida Statis.ppt
Fluida Statis.ppt
 
Fluida statis k 2
Fluida statis k 2Fluida statis k 2
Fluida statis k 2
 
Fluida statis
Fluida statisFluida statis
Fluida statis
 
Fluida statis
Fluida statisFluida statis
Fluida statis
 
Fluida.ppt
Fluida.pptFluida.ppt
Fluida.ppt
 
Fluida Statis
Fluida StatisFluida Statis
Fluida Statis
 
Tekanan Pada Zat.pdf
Tekanan Pada Zat.pdfTekanan Pada Zat.pdf
Tekanan Pada Zat.pdf
 
Bab iii tekanan
Bab iii  tekananBab iii  tekanan
Bab iii tekanan
 

Dernier

Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPCMBANDUNGANKabSemar
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 

Dernier (20)

Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 

Tekanan

  • 1. Kelompok 3 : Alifian Galuh Ramzy Ilham Irmansyah Muhamad Ikhsan Muhammad Syarif Hidayatullah Rafly Safadanu Aprilian Wahid Fajar Prasetyandi •Kelas : VIII-5
  • 2.
  • 3.  Jika gaya bekerja pada sebuah bidang yang luas, tekanan yang ditimbulkan akan lebih kecil. Sebaliknya, jika gaya bekerja pada bidang yang sempit tekanan yang ditimbulkannya akan lebih besar.  Balok besi, baik dengan posisi tegak maupun mendatar menghasilkan bekas yang lebih dalam dari pada balok kayu. Dalam hal ini, balok besi menunjukkan berat (gaya) yang lebih besar dari pada kayu. Jadi dapat dikatakan bahwa tekanan sebanding dengan gaya yang bekerja pada benda itu dan dapat ditulis menjadi:  keterangan :  p = tekanan (N/m², dyne/cm²)  F = gaya tekan/gaya berat (N, dyne)  A = luas bidang tekan (m², cm²)
  • 4.  Saat balok A dan B dengan posisi alas yang sama diberi berat 5N dan 1N, ternyata yang lebih dalam tertanamnya adalah balok A. Jadi, makin besar gaya, maka makin besar tekanannya. Hal ini menunjukkan tekanan berbanding lurus dengan gaya benda.  Jadi dapat disimpulkan bahwa tekanan suatu benda berbanding lurus dengan gaya dan berbanding terbalik dengan luas bidang tekan.
  • 5.
  • 6.  Sebuah balok memiliki alas 50 cm² yang terletak diatas meja dan diberi gaya sebesar 10 N. Berapa tekanan yang diberikan balok terhadap meja?  Diketahui : A = 50 cm² = 0,005 m² = F = 10 N  Ditanyakan : P =...?  Jawab : 
  • 7.  Perhatikan gambar berikut! II I  Jika masing-masing balok mempunyai berat yang sama, yaitu 12 N, balok manakah yang memberikan tekanan lebih besar pada lantai?
  • 8. Balok I  Diketahui : F = 12 N A = 30 cm x 10 cm = 300 cm² = 0,03 m²  Ditanya : P =...?  Jawab : P = 12 N 0,03 m² = 400 N/m²
  • 9. Balok II  Diketahui : F = 12 N A = 20 cm x 10 cm = 200 cm² = 0,02 m²  Ditanya : P =...?  Jawab : P = 12 N 0,02 m² = 600 N/m² o Jadi balok yang memberikan tekanan lebih besar adalah balok II
  • 10. Tekanan zat cair adalah tekanan yang dilakukan oleh zat cair diam (statis) atau disebut juga Tekanan Hidrostatik. Tekanan Hidrostatik adalah tekanan yang diakibatkan oleh gaya yang ada pada zat cair terhadap suatu luas bidang tekan pada kedalaman tertentu. Besarnya tekanan ini bergantung kepada ketinggian zat cair, massa jenis dan percepatan gravitasi. Secara konsteptual tekanan hidrostatik adalah tekanan yang berlaku pada Fluida atas dasar Hukum Pascal. Alat ukur tekanan hidrostatik dinamakan Hartl TEKANAN ZAT CAIR
  • 11.  Secara matematis, Tekanan Hidrostatik dirumuskan sebagai berikut :  P = ρ . h. g  Keterangan:  P : Tekanan hidrostatik (N/m²)  ρ : massa jenis zat cair (kg/m³)  g : percepatan gravitasi (m/s²)  h : kedalaman zat cair (m)
  • 12.  Seekor ikan berada di kedalaman 20 cm pada sebuah akuarium. Berapakah tekanan hidrostatik yang dialami ikan tersebut ?  ( ρ air = 1 g/cm³ dan g = 980 cm/detik²)  Penyelesaian :  Diket : H : 20  ρ air : 1 g/cm³  g : 980 cm/detik²  Dit : P = .......... ?  Jawab : P = ρ . g . h  = 1 g/cm³ . 980 cm/detik² . 20 cm  P = 19600 dyne
  • 13.  Hukum Pascal berbunyi “Tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup akan diteruskan kesegala arah dengan sama besar “.  Secara matematis hukum pascal dapat dirumuskan sebagai berikut ini :  Dengan F1 = gaya pada tabung 1 F2 = gaya pada tabung 1  A1 = luas area pada tabung 1  A2 = luas area pada tabung 1
  • 14. CONTOH-CONTOH HUKUM PASCAL  Banyak peralatan yang menggunakan prinsip Pascal antara lain dongkrak hidrolik, rem hidrolik, mesin pengangkat mobil hidrolik, dan kempa hidrolik.
  • 15. Mesin pengangkat mobil hidrolikRem Hidrolik Dongkrak Hidrolik Kempa Hidrolik
  • 16. CARA KERJA BEBERAPA ALAT YANG MENGGUNAKAN PRINSIP HUKUM PASCAL.  Hukum Pascal pada Dongkrak Hidrolik  Dongkrak Hidrolik merupakan salah satu aplikasi sederhana dari Hukum Pascal. Berikut ini prinsip kerja dongkrak hidrolik berdasarkan hukum pascal. Saat pengisap kecil diberi gaya tekan, gaya tersebut akan diteruskan oleh fluida (minyak) yang terdapat di dalam pompa. Akibatnya Berdasarkan Hukum Pascal, minyak dalam dongkrak akan menghasilkan gaya angkat pada pengisap besar dan dapat mengangkat beban di atasnya.
  • 17.
  • 18.  Hukum Pascal pada Mesin Hidrolik Pengangkat Mobil  Mesin Hidrolik pengangkat mobil ini memiliki prinsip yang sama dengan dongkrak hidrolik. Perbedaannya terletak pada perbandingan luas penampang pengisap yang digunakan. Pada mesin pengangkat mobil, perbandingan antara luas penampang kedua pengisap sangat besar sehingga gaya angkat yang dihasilkan pada pipa berpenampang besar dan dapat digunakan untuk mengangkat mobil.
  • 19.  Hukum Pascal pada Rem Hidrolik  Rem hidrolik digunakan pada mobil. Ketika kita menekan pedal rem, gaya yang kita berikan pada pedal akan diteruskan ke silinder utama yang berisi minyak rem. Selanjutnya, minyak rem tersebut akan menekan bantalan rem yang dihubungkan pada sebuah piringan logam sehingga timbul gesekan antara bantalan rem dengan piringan logam. Gaya gesek ini akhirnya akan menghentikan putaran roda.
  • 20.
  • 21.  Mobil yang beratnya 5000 N diletajjan di atas piston besar yang mempunyai lias 250 cm². Berapa gaya minimal yang harus diberikan pada piston kecil yang memiliki luas 5 cm² agar mobil dapat terangkat?  Penyelesaian  Diket : F 2 = 5000 N A 2 = 250 cm² A 1 = 5 cm²  Dit : F 1 =...?
  • 22.  Jawab : F1 = F2 A1 = A2 F1 = F2 x A1 A2 = 5000 N x 5 cm² 250 cm² F1 = 1000 N
  • 23.  Pada bejana berhubungan permukaan zat cair selalu datar walaupun bentuk bejananya berbeda.  Bejana berhubungan adalah dua atau lebih nejana yang bagian bawahnya berhubungan satu dengan yang lainnya.  Apabila bejana berhubungan diisi zar cair yang sama dalam keadaan seimbang permukaan zat cair pada setiap bejana terletak pada suatu bidang datar.  Adapun terapannya pada ceret, salang ukur untuk tukang batu.  Konsep bejana berhubungan tidak berlaku bila :  - di isi oleh zat cair yang berbeda  - tekanan pada bejana tidak sama  - terdapat pipa kapiler
  • 24. CONTOH BEJANA BERHUBUNGAN  Penyipat Datar o Alat ini dipakai oleh pekerja bangunan untuk menyamakan ketinggian dengan mengamati tinggi air dalam selang atau alat pengukurnya dan tinggi air harus terletak pada suatu bidang datar.  Waterpas o Waterpas dipakai untuk memasang ubin agar benar- benar mendatar, waterpas hampir sama fungsinya dengan penyipat datar.
  • 25.  Tangki penampungan air  Karena permukaan air selalu mendatar, maka bila kran dibuka air mengalir
  • 26. MENGUKUR MASSA JENIS ZAT CAIR BERDASARKAN PRINSIP BEJANA BERHUBUNGAN Tekanan pada minyak = tekanan pada zat cair P1 = P2 ρ1 x g x h1 = ρ2 x g x h2  jadi,  ρ1 x h1 = ρ2 x h2  keterangan:  ρ1 = massa jenis zat cair 1 (minyak)  ρ2 = massa jenis zat cair 2 (air)  h1 = tinggi permukaan zat cair 1  h2 = tinggi permukaan zat cair 2
  • 27. CONTOH SOAL  Pipa U mula-mula diisi dengan raksa yang massa jenisnya 13,6 g/cm³. Pada kaki kiri dituangkan air setinggi 18 cm, lalu diatas air dituangkan minyak yang massa jenisnya 0.8 g/cm³. Dalam keadaan seimbang, selisih tinggi permukaan raksa pada kedua kaki sebesar 2,5 cm. Jika massa jenis air 1 g/cm³, berapa cm tinggi minyak yang dituang?  Diketahui : ρ1 = 13,6 g/cm³ h1 = 2,5 cm ρ2 = 1 g/cm³ h 2= 18 cm ρ3= 0,8 g/cm³  Ditanya : h3 =...?
  • 28.  Jawab :  P A = P B  P2gh2+p3gh3 = p1gh1  P2h2 + p3h3 = p1 h1  (1 x 18) + (0,8 x h3) = 13,6 x 2,5  18 + (0,8 x h3) = 34  0,8 x h3 = 34-18  H3 = 16 cm = 20 cm  0,8 cm  Jadi tinggi minyak yang dituang adalah 20 cm.