SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  29
Kelompok 3 :
Alifian Galuh Ramzy
Ilham Irmansyah
Muhamad Ikhsan
Muhammad Syarif Hidayatullah
Rafly Safadanu Aprilian
Wahid Fajar Prasetyandi
•Kelas : VIII-5
 Jika gaya bekerja pada sebuah bidang yang luas, tekanan yang
ditimbulkan akan lebih kecil. Sebaliknya, jika gaya bekerja pada bidang
yang sempit tekanan yang ditimbulkannya akan lebih besar.
 Balok besi, baik dengan posisi tegak maupun mendatar menghasilkan
bekas yang lebih dalam dari pada balok kayu. Dalam hal ini, balok besi
menunjukkan berat (gaya) yang lebih besar dari pada kayu. Jadi dapat
dikatakan bahwa tekanan sebanding dengan gaya yang bekerja pada
benda itu dan dapat ditulis menjadi:
 keterangan :
 p = tekanan (N/m², dyne/cm²)
 F = gaya tekan/gaya berat (N, dyne)
 A = luas bidang tekan (m², cm²)
 Saat balok A dan B dengan posisi alas yang sama
diberi berat 5N dan 1N, ternyata yang lebih dalam
tertanamnya adalah balok A. Jadi, makin besar
gaya, maka makin besar tekanannya. Hal ini
menunjukkan tekanan berbanding lurus dengan
gaya benda.
 Jadi dapat disimpulkan bahwa tekanan suatu
benda berbanding lurus dengan gaya dan
berbanding terbalik dengan luas bidang tekan.
 Sebuah balok memiliki alas 50 cm² yang terletak diatas meja dan
diberi gaya sebesar 10 N. Berapa tekanan yang diberikan balok
terhadap meja?
 Diketahui : A = 50 cm² = 0,005 m²
= F = 10 N
 Ditanyakan : P =...?
 Jawab :

 Perhatikan gambar berikut! II
I
 Jika masing-masing balok mempunyai berat yang
sama, yaitu 12 N, balok manakah yang memberikan
tekanan lebih besar pada lantai?
Balok I
 Diketahui : F = 12 N
A = 30 cm x 10 cm = 300 cm² = 0,03 m²
 Ditanya : P =...?
 Jawab : P = 12 N
0,03 m²
= 400 N/m²
Balok II
 Diketahui : F = 12 N
A = 20 cm x 10 cm = 200 cm² = 0,02 m²
 Ditanya : P =...?
 Jawab : P = 12 N
0,02 m²
= 600 N/m²
o Jadi balok yang memberikan tekanan lebih besar
adalah balok II
Tekanan zat cair adalah tekanan yang dilakukan oleh zat cair diam
(statis) atau disebut juga Tekanan Hidrostatik.
Tekanan Hidrostatik adalah tekanan yang diakibatkan oleh gaya
yang ada pada zat cair terhadap suatu luas bidang tekan pada
kedalaman tertentu. Besarnya tekanan ini bergantung kepada
ketinggian zat cair, massa jenis dan percepatan gravitasi. Secara
konsteptual tekanan hidrostatik adalah tekanan yang berlaku pada
Fluida atas dasar Hukum Pascal.
Alat ukur tekanan hidrostatik dinamakan
Hartl
TEKANAN ZAT CAIR
 Secara matematis, Tekanan Hidrostatik dirumuskan sebagai berikut :
 P = ρ . h. g
 Keterangan:
 P : Tekanan hidrostatik (N/m²)
 ρ : massa jenis zat cair (kg/m³)
 g : percepatan gravitasi (m/s²)
 h : kedalaman zat cair (m)
 Seekor ikan berada di kedalaman 20 cm pada sebuah akuarium.
Berapakah tekanan hidrostatik yang dialami ikan tersebut ?
 ( ρ air = 1 g/cm³ dan g = 980 cm/detik²)
 Penyelesaian :
 Diket : H : 20
 ρ air : 1 g/cm³
 g : 980 cm/detik²
 Dit : P = .......... ?
 Jawab : P = ρ . g . h
 = 1 g/cm³ . 980 cm/detik² . 20 cm
 P = 19600 dyne
 Hukum Pascal berbunyi “Tekanan yang
diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup
akan diteruskan kesegala arah dengan sama
besar “.
 Secara matematis hukum pascal dapat
dirumuskan sebagai berikut ini :

Dengan
F1 = gaya pada tabung 1
F2 = gaya pada tabung 1
 A1 = luas area pada tabung 1
 A2 = luas area pada tabung 1
CONTOH-CONTOH HUKUM PASCAL
 Banyak peralatan yang menggunakan
prinsip Pascal antara lain dongkrak
hidrolik, rem hidrolik, mesin pengangkat
mobil hidrolik, dan kempa hidrolik.
Mesin pengangkat mobil hidrolikRem Hidrolik
Dongkrak Hidrolik
Kempa Hidrolik
CARA KERJA BEBERAPA ALAT YANG
MENGGUNAKAN PRINSIP HUKUM PASCAL.
 Hukum Pascal pada Dongkrak Hidrolik
 Dongkrak Hidrolik merupakan salah satu
aplikasi sederhana dari Hukum Pascal. Berikut
ini prinsip kerja dongkrak hidrolik berdasarkan
hukum pascal. Saat pengisap kecil diberi gaya
tekan, gaya tersebut akan diteruskan oleh fluida
(minyak) yang terdapat di dalam pompa.
Akibatnya Berdasarkan Hukum Pascal, minyak
dalam dongkrak akan menghasilkan gaya angkat
pada pengisap besar dan dapat mengangkat
beban di atasnya.
 Hukum Pascal pada Mesin Hidrolik
Pengangkat Mobil
 Mesin Hidrolik pengangkat mobil ini memiliki
prinsip yang sama dengan dongkrak hidrolik.
Perbedaannya terletak pada perbandingan luas
penampang pengisap yang digunakan. Pada
mesin pengangkat mobil, perbandingan antara
luas penampang kedua pengisap sangat besar
sehingga gaya angkat yang dihasilkan pada pipa
berpenampang besar dan dapat digunakan untuk
mengangkat mobil.
 Hukum Pascal pada Rem Hidrolik
 Rem hidrolik digunakan pada mobil. Ketika kita
menekan pedal rem, gaya yang kita berikan pada
pedal akan diteruskan ke silinder utama yang
berisi minyak rem. Selanjutnya, minyak rem
tersebut akan menekan bantalan rem yang
dihubungkan pada sebuah piringan logam
sehingga timbul gesekan antara bantalan rem
dengan piringan logam. Gaya gesek ini akhirnya
akan menghentikan putaran roda.
 Mobil yang beratnya 5000 N diletajjan di atas
piston besar yang mempunyai lias 250 cm².
Berapa gaya minimal yang harus diberikan pada
piston kecil yang memiliki luas 5 cm² agar mobil
dapat terangkat?
 Penyelesaian
 Diket : F 2 = 5000 N
A 2 = 250 cm²
A 1 = 5 cm²
 Dit : F 1 =...?
 Jawab :
F1 = F2
A1 = A2
F1 = F2 x A1
A2
= 5000 N x 5 cm²
250 cm²
F1 = 1000 N
 Pada bejana berhubungan permukaan zat cair selalu datar walaupun
bentuk bejananya berbeda.
 Bejana berhubungan adalah dua atau lebih nejana yang bagian
bawahnya berhubungan satu dengan yang lainnya.
 Apabila bejana berhubungan diisi zar cair yang sama dalam keadaan
seimbang permukaan zat cair pada setiap bejana terletak pada suatu
bidang datar.
 Adapun terapannya pada ceret, salang ukur untuk tukang batu.
 Konsep bejana berhubungan tidak berlaku bila :
 - di isi oleh zat cair yang berbeda
 - tekanan pada bejana tidak sama
 - terdapat pipa kapiler
CONTOH BEJANA BERHUBUNGAN
 Penyipat Datar
o Alat ini dipakai oleh pekerja bangunan untuk
menyamakan ketinggian dengan mengamati tinggi
air dalam selang atau alat pengukurnya dan tinggi
air harus terletak pada suatu bidang datar.
 Waterpas
o Waterpas dipakai untuk memasang ubin agar benar-
benar mendatar, waterpas hampir sama fungsinya
dengan penyipat datar.
 Tangki penampungan air
 Karena permukaan air selalu mendatar, maka
bila kran dibuka air mengalir
MENGUKUR MASSA JENIS ZAT CAIR
BERDASARKAN PRINSIP BEJANA BERHUBUNGAN
Tekanan pada minyak = tekanan pada zat
cair
P1 = P2
ρ1 x g x h1 = ρ2 x g x h2
 jadi,
 ρ1 x h1 = ρ2 x h2
 keterangan:
 ρ1 = massa jenis zat cair 1 (minyak)
 ρ2 = massa jenis zat cair 2 (air)
 h1 = tinggi permukaan zat cair 1
 h2 = tinggi permukaan zat cair 2
CONTOH SOAL
 Pipa U mula-mula diisi dengan raksa yang massa
jenisnya 13,6 g/cm³. Pada kaki kiri dituangkan air
setinggi 18 cm, lalu diatas air dituangkan minyak
yang massa jenisnya 0.8 g/cm³. Dalam keadaan
seimbang, selisih tinggi permukaan raksa pada
kedua kaki sebesar 2,5 cm. Jika massa jenis air 1
g/cm³, berapa cm tinggi minyak yang dituang?
 Diketahui : ρ1 = 13,6 g/cm³
h1 = 2,5 cm
ρ2 = 1 g/cm³
h 2= 18 cm
ρ3= 0,8 g/cm³
 Ditanya : h3 =...?
 Jawab :
 P A = P B
 P2gh2+p3gh3 = p1gh1
 P2h2 + p3h3 = p1 h1
 (1 x 18) + (0,8 x h3) = 13,6 x 2,5
 18 + (0,8 x h3) = 34
 0,8 x h3 = 34-18
 H3 = 16 cm = 20 cm
 0,8 cm
 Jadi tinggi minyak yang dituang adalah 20 cm.
TERIMA KASIH

Contenu connexe

Tendances

kontinuitas
kontinuitaskontinuitas
kontinuitasIkmaliva
 
Ppt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi smaPpt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi smaririsarum
 
Bab 6 fluida statis dan dinamis
Bab 6 fluida statis dan dinamisBab 6 fluida statis dan dinamis
Bab 6 fluida statis dan dinamisEKO SUPRIYADI
 
Laporan praktikum fisika - gerak parabola
Laporan praktikum fisika - gerak parabolaLaporan praktikum fisika - gerak parabola
Laporan praktikum fisika - gerak parabolaTri Hapsari Meilani
 
BAB VI PESAWAT SEDERHANA SISTEM KATROL
BAB VI PESAWAT SEDERHANA SISTEM KATROLBAB VI PESAWAT SEDERHANA SISTEM KATROL
BAB VI PESAWAT SEDERHANA SISTEM KATROLKhairi Ramdhani
 
Jarak dan perpindahan
Jarak dan perpindahanJarak dan perpindahan
Jarak dan perpindahanYoga Aldi
 
Ppt organisasi kehidupan kelas 7
Ppt organisasi kehidupan kelas 7Ppt organisasi kehidupan kelas 7
Ppt organisasi kehidupan kelas 7Tifa Rachmi
 
RPP HUKUM ARCHIMEDES
RPP HUKUM ARCHIMEDESRPP HUKUM ARCHIMEDES
RPP HUKUM ARCHIMEDESMAFIA '11
 
Lembar kerja siswa archimedes
Lembar kerja siswa archimedesLembar kerja siswa archimedes
Lembar kerja siswa archimedesIra Putri Jambak
 
Gerak Menggelinding
Gerak MenggelindingGerak Menggelinding
Gerak MenggelindingEni Dahlia
 
Pesawat Sederhana
Pesawat Sederhana Pesawat Sederhana
Pesawat Sederhana home
 
Bab 2.1 IPA Kelas 7 (Wujud Zat dan Model Partikel) Kurikulum Merdeka SMP Ibra...
Bab 2.1 IPA Kelas 7 (Wujud Zat dan Model Partikel) Kurikulum Merdeka SMP Ibra...Bab 2.1 IPA Kelas 7 (Wujud Zat dan Model Partikel) Kurikulum Merdeka SMP Ibra...
Bab 2.1 IPA Kelas 7 (Wujud Zat dan Model Partikel) Kurikulum Merdeka SMP Ibra...ZainulHasan13
 
Tegangan permukaan dan viskositas sma
Tegangan permukaan dan viskositas smaTegangan permukaan dan viskositas sma
Tegangan permukaan dan viskositas smaAjeng Rizki Rahmawati
 
Kinematika gerak
Kinematika gerakKinematika gerak
Kinematika gerakFKIP UHO
 

Tendances (20)

kontinuitas
kontinuitaskontinuitas
kontinuitas
 
Ppt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi smaPpt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi sma
 
PPT Tekanan Hidrostatis
PPT Tekanan HidrostatisPPT Tekanan Hidrostatis
PPT Tekanan Hidrostatis
 
Bab 6 fluida statis dan dinamis
Bab 6 fluida statis dan dinamisBab 6 fluida statis dan dinamis
Bab 6 fluida statis dan dinamis
 
Laporan praktikum fisika - gerak parabola
Laporan praktikum fisika - gerak parabolaLaporan praktikum fisika - gerak parabola
Laporan praktikum fisika - gerak parabola
 
Getaran dan Gelombang
Getaran dan Gelombang Getaran dan Gelombang
Getaran dan Gelombang
 
BAB VI PESAWAT SEDERHANA SISTEM KATROL
BAB VI PESAWAT SEDERHANA SISTEM KATROLBAB VI PESAWAT SEDERHANA SISTEM KATROL
BAB VI PESAWAT SEDERHANA SISTEM KATROL
 
Lkpd hukum archimedes
Lkpd hukum archimedesLkpd hukum archimedes
Lkpd hukum archimedes
 
Gaya dan Hukum Newton
Gaya dan Hukum NewtonGaya dan Hukum Newton
Gaya dan Hukum Newton
 
Jarak dan perpindahan
Jarak dan perpindahanJarak dan perpindahan
Jarak dan perpindahan
 
fluida dinamis kelas XI SMA
fluida dinamis kelas XI SMAfluida dinamis kelas XI SMA
fluida dinamis kelas XI SMA
 
Ppt organisasi kehidupan kelas 7
Ppt organisasi kehidupan kelas 7Ppt organisasi kehidupan kelas 7
Ppt organisasi kehidupan kelas 7
 
RPP HUKUM ARCHIMEDES
RPP HUKUM ARCHIMEDESRPP HUKUM ARCHIMEDES
RPP HUKUM ARCHIMEDES
 
Lembar kerja siswa archimedes
Lembar kerja siswa archimedesLembar kerja siswa archimedes
Lembar kerja siswa archimedes
 
Gerak Menggelinding
Gerak MenggelindingGerak Menggelinding
Gerak Menggelinding
 
Pesawat Sederhana
Pesawat Sederhana Pesawat Sederhana
Pesawat Sederhana
 
fisika roket air
 fisika roket air  fisika roket air
fisika roket air
 
Bab 2.1 IPA Kelas 7 (Wujud Zat dan Model Partikel) Kurikulum Merdeka SMP Ibra...
Bab 2.1 IPA Kelas 7 (Wujud Zat dan Model Partikel) Kurikulum Merdeka SMP Ibra...Bab 2.1 IPA Kelas 7 (Wujud Zat dan Model Partikel) Kurikulum Merdeka SMP Ibra...
Bab 2.1 IPA Kelas 7 (Wujud Zat dan Model Partikel) Kurikulum Merdeka SMP Ibra...
 
Tegangan permukaan dan viskositas sma
Tegangan permukaan dan viskositas smaTegangan permukaan dan viskositas sma
Tegangan permukaan dan viskositas sma
 
Kinematika gerak
Kinematika gerakKinematika gerak
Kinematika gerak
 

En vedette

Penerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hari
Penerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hariPenerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hari
Penerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hariRohimah Amalia
 
Kata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remaja
Kata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remajaKata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remaja
Kata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remajaanajulieann
 
Ppt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi smaPpt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi smaririsarum
 
Fisika peristiwa tekanan
Fisika peristiwa tekananFisika peristiwa tekanan
Fisika peristiwa tekananical_firmanda
 
Ilmu pengetahuan alam 2
Ilmu pengetahuan alam 2 Ilmu pengetahuan alam 2
Ilmu pengetahuan alam 2 siti nur alifah
 
P2 Tekanan Shinta
P2 Tekanan ShintaP2 Tekanan Shinta
P2 Tekanan Shintaruy pudjo
 
Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)
Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)
Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)Senju VII
 
Rancangan praktikum hukum pascal
Rancangan praktikum hukum pascalRancangan praktikum hukum pascal
Rancangan praktikum hukum pascalInayah Syar
 
Getaran dan Gelombang
Getaran dan GelombangGetaran dan Gelombang
Getaran dan GelombangLia Letifah
 
Materi tekanan
Materi tekananMateri tekanan
Materi tekananslametwdt
 
Materi fisika smp kelas viii.ipptx
Materi fisika smp kelas viii.ipptxMateri fisika smp kelas viii.ipptx
Materi fisika smp kelas viii.ipptxNurul Yani
 

En vedette (20)

Penerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hari
Penerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hariPenerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hari
Penerapan tekanan dalam kehidupan sehari-hari
 
Tekanan
TekananTekanan
Tekanan
 
TEKANAN
TEKANANTEKANAN
TEKANAN
 
Kata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remaja
Kata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remajaKata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remaja
Kata kata di kaos oblong sebagai gaya hidup dikalangan remaja
 
Ipa fisika klas 8 smt 2
Ipa fisika klas 8 smt 2Ipa fisika klas 8 smt 2
Ipa fisika klas 8 smt 2
 
Tekanan Zat Padat, Cair dan Gas
Tekanan Zat Padat, Cair dan GasTekanan Zat Padat, Cair dan Gas
Tekanan Zat Padat, Cair dan Gas
 
Ppt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi smaPpt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi sma
 
Fisika peristiwa tekanan
Fisika peristiwa tekananFisika peristiwa tekanan
Fisika peristiwa tekanan
 
Ilmu pengetahuan alam 2
Ilmu pengetahuan alam 2 Ilmu pengetahuan alam 2
Ilmu pengetahuan alam 2
 
P2 Tekanan Shinta
P2 Tekanan ShintaP2 Tekanan Shinta
P2 Tekanan Shinta
 
Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)
Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)
Spesifikasi mobil all new xenia tipe r m (1)
 
Rancangan praktikum hukum pascal
Rancangan praktikum hukum pascalRancangan praktikum hukum pascal
Rancangan praktikum hukum pascal
 
Tekanan 02
Tekanan 02Tekanan 02
Tekanan 02
 
Getaran dan Gelombang
Getaran dan GelombangGetaran dan Gelombang
Getaran dan Gelombang
 
fisika alat hidrolik
 fisika alat hidrolik  fisika alat hidrolik
fisika alat hidrolik
 
Getaran, gelombang
Getaran, gelombangGetaran, gelombang
Getaran, gelombang
 
Buku guru IPA kelas 8
Buku guru IPA kelas 8Buku guru IPA kelas 8
Buku guru IPA kelas 8
 
Materi tekanan
Materi tekananMateri tekanan
Materi tekanan
 
Tekanan
TekananTekanan
Tekanan
 
Materi fisika smp kelas viii.ipptx
Materi fisika smp kelas viii.ipptxMateri fisika smp kelas viii.ipptx
Materi fisika smp kelas viii.ipptx
 

Similaire à Tekanan

Tekanan pada zat cair
Tekanan pada zat cairTekanan pada zat cair
Tekanan pada zat cairDian Mellati
 
Fluida tidak bergerak
Fluida tidak bergerakFluida tidak bergerak
Fluida tidak bergerakprawibawazka
 
FLUIDA STATIS SMA X
FLUIDA STATIS SMA XFLUIDA STATIS SMA X
FLUIDA STATIS SMA Xgotnosleep
 
FISIKA FLUIDA ANIMASI
FISIKA FLUIDA ANIMASIFISIKA FLUIDA ANIMASI
FISIKA FLUIDA ANIMASIManaka Manaka
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Marfizal Marfizal
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Marfizal Marfizal
 
Bahan Ajar Fluida Statis
Bahan Ajar Fluida StatisBahan Ajar Fluida Statis
Bahan Ajar Fluida StatisMAFIA '11
 
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)Naomi Emila
 
Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]
Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]
Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]Muhammad Baha'uddin
 
Fluida statis k 2
Fluida statis k 2Fluida statis k 2
Fluida statis k 2yunnicash
 

Similaire à Tekanan (20)

Tekanan pada zat cair
Tekanan pada zat cairTekanan pada zat cair
Tekanan pada zat cair
 
Materi tekanan
Materi tekananMateri tekanan
Materi tekanan
 
Fluida tidak bergerak
Fluida tidak bergerakFluida tidak bergerak
Fluida tidak bergerak
 
FLUIDA STATIS SMA X
FLUIDA STATIS SMA XFLUIDA STATIS SMA X
FLUIDA STATIS SMA X
 
FISIKA FLUIDA ANIMASI
FISIKA FLUIDA ANIMASIFISIKA FLUIDA ANIMASI
FISIKA FLUIDA ANIMASI
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
 
Bahan Ajar Fluida Statis
Bahan Ajar Fluida StatisBahan Ajar Fluida Statis
Bahan Ajar Fluida Statis
 
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
hukum pascal, archimedes, dan pokok hidrostatika (SMA N 1 KASIHAN)
 
Fluida Statis (PPT)
Fluida Statis (PPT)Fluida Statis (PPT)
Fluida Statis (PPT)
 
Fluida Statis
Fluida StatisFluida Statis
Fluida Statis
 
Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]
Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]
Tekanan zat padat,cair dan gas revisi [autosaved]
 
Fluida Statis.ppt
Fluida Statis.pptFluida Statis.ppt
Fluida Statis.ppt
 
Fluida statis k 2
Fluida statis k 2Fluida statis k 2
Fluida statis k 2
 
Fluida statis
Fluida statisFluida statis
Fluida statis
 
Fluida statis
Fluida statisFluida statis
Fluida statis
 
Fluida.ppt
Fluida.pptFluida.ppt
Fluida.ppt
 
Fluida Statis
Fluida StatisFluida Statis
Fluida Statis
 
Tekanan Pada Zat.pdf
Tekanan Pada Zat.pdfTekanan Pada Zat.pdf
Tekanan Pada Zat.pdf
 
Bab iii tekanan
Bab iii  tekananBab iii  tekanan
Bab iii tekanan
 

Dernier

CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfsdn3jatiblora
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 

Dernier (20)

CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 

Tekanan

  • 1. Kelompok 3 : Alifian Galuh Ramzy Ilham Irmansyah Muhamad Ikhsan Muhammad Syarif Hidayatullah Rafly Safadanu Aprilian Wahid Fajar Prasetyandi •Kelas : VIII-5
  • 2.
  • 3.  Jika gaya bekerja pada sebuah bidang yang luas, tekanan yang ditimbulkan akan lebih kecil. Sebaliknya, jika gaya bekerja pada bidang yang sempit tekanan yang ditimbulkannya akan lebih besar.  Balok besi, baik dengan posisi tegak maupun mendatar menghasilkan bekas yang lebih dalam dari pada balok kayu. Dalam hal ini, balok besi menunjukkan berat (gaya) yang lebih besar dari pada kayu. Jadi dapat dikatakan bahwa tekanan sebanding dengan gaya yang bekerja pada benda itu dan dapat ditulis menjadi:  keterangan :  p = tekanan (N/m², dyne/cm²)  F = gaya tekan/gaya berat (N, dyne)  A = luas bidang tekan (m², cm²)
  • 4.  Saat balok A dan B dengan posisi alas yang sama diberi berat 5N dan 1N, ternyata yang lebih dalam tertanamnya adalah balok A. Jadi, makin besar gaya, maka makin besar tekanannya. Hal ini menunjukkan tekanan berbanding lurus dengan gaya benda.  Jadi dapat disimpulkan bahwa tekanan suatu benda berbanding lurus dengan gaya dan berbanding terbalik dengan luas bidang tekan.
  • 5.
  • 6.  Sebuah balok memiliki alas 50 cm² yang terletak diatas meja dan diberi gaya sebesar 10 N. Berapa tekanan yang diberikan balok terhadap meja?  Diketahui : A = 50 cm² = 0,005 m² = F = 10 N  Ditanyakan : P =...?  Jawab : 
  • 7.  Perhatikan gambar berikut! II I  Jika masing-masing balok mempunyai berat yang sama, yaitu 12 N, balok manakah yang memberikan tekanan lebih besar pada lantai?
  • 8. Balok I  Diketahui : F = 12 N A = 30 cm x 10 cm = 300 cm² = 0,03 m²  Ditanya : P =...?  Jawab : P = 12 N 0,03 m² = 400 N/m²
  • 9. Balok II  Diketahui : F = 12 N A = 20 cm x 10 cm = 200 cm² = 0,02 m²  Ditanya : P =...?  Jawab : P = 12 N 0,02 m² = 600 N/m² o Jadi balok yang memberikan tekanan lebih besar adalah balok II
  • 10. Tekanan zat cair adalah tekanan yang dilakukan oleh zat cair diam (statis) atau disebut juga Tekanan Hidrostatik. Tekanan Hidrostatik adalah tekanan yang diakibatkan oleh gaya yang ada pada zat cair terhadap suatu luas bidang tekan pada kedalaman tertentu. Besarnya tekanan ini bergantung kepada ketinggian zat cair, massa jenis dan percepatan gravitasi. Secara konsteptual tekanan hidrostatik adalah tekanan yang berlaku pada Fluida atas dasar Hukum Pascal. Alat ukur tekanan hidrostatik dinamakan Hartl TEKANAN ZAT CAIR
  • 11.  Secara matematis, Tekanan Hidrostatik dirumuskan sebagai berikut :  P = ρ . h. g  Keterangan:  P : Tekanan hidrostatik (N/m²)  ρ : massa jenis zat cair (kg/m³)  g : percepatan gravitasi (m/s²)  h : kedalaman zat cair (m)
  • 12.  Seekor ikan berada di kedalaman 20 cm pada sebuah akuarium. Berapakah tekanan hidrostatik yang dialami ikan tersebut ?  ( ρ air = 1 g/cm³ dan g = 980 cm/detik²)  Penyelesaian :  Diket : H : 20  ρ air : 1 g/cm³  g : 980 cm/detik²  Dit : P = .......... ?  Jawab : P = ρ . g . h  = 1 g/cm³ . 980 cm/detik² . 20 cm  P = 19600 dyne
  • 13.  Hukum Pascal berbunyi “Tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup akan diteruskan kesegala arah dengan sama besar “.  Secara matematis hukum pascal dapat dirumuskan sebagai berikut ini :  Dengan F1 = gaya pada tabung 1 F2 = gaya pada tabung 1  A1 = luas area pada tabung 1  A2 = luas area pada tabung 1
  • 14. CONTOH-CONTOH HUKUM PASCAL  Banyak peralatan yang menggunakan prinsip Pascal antara lain dongkrak hidrolik, rem hidrolik, mesin pengangkat mobil hidrolik, dan kempa hidrolik.
  • 15. Mesin pengangkat mobil hidrolikRem Hidrolik Dongkrak Hidrolik Kempa Hidrolik
  • 16. CARA KERJA BEBERAPA ALAT YANG MENGGUNAKAN PRINSIP HUKUM PASCAL.  Hukum Pascal pada Dongkrak Hidrolik  Dongkrak Hidrolik merupakan salah satu aplikasi sederhana dari Hukum Pascal. Berikut ini prinsip kerja dongkrak hidrolik berdasarkan hukum pascal. Saat pengisap kecil diberi gaya tekan, gaya tersebut akan diteruskan oleh fluida (minyak) yang terdapat di dalam pompa. Akibatnya Berdasarkan Hukum Pascal, minyak dalam dongkrak akan menghasilkan gaya angkat pada pengisap besar dan dapat mengangkat beban di atasnya.
  • 17.
  • 18.  Hukum Pascal pada Mesin Hidrolik Pengangkat Mobil  Mesin Hidrolik pengangkat mobil ini memiliki prinsip yang sama dengan dongkrak hidrolik. Perbedaannya terletak pada perbandingan luas penampang pengisap yang digunakan. Pada mesin pengangkat mobil, perbandingan antara luas penampang kedua pengisap sangat besar sehingga gaya angkat yang dihasilkan pada pipa berpenampang besar dan dapat digunakan untuk mengangkat mobil.
  • 19.  Hukum Pascal pada Rem Hidrolik  Rem hidrolik digunakan pada mobil. Ketika kita menekan pedal rem, gaya yang kita berikan pada pedal akan diteruskan ke silinder utama yang berisi minyak rem. Selanjutnya, minyak rem tersebut akan menekan bantalan rem yang dihubungkan pada sebuah piringan logam sehingga timbul gesekan antara bantalan rem dengan piringan logam. Gaya gesek ini akhirnya akan menghentikan putaran roda.
  • 20.
  • 21.  Mobil yang beratnya 5000 N diletajjan di atas piston besar yang mempunyai lias 250 cm². Berapa gaya minimal yang harus diberikan pada piston kecil yang memiliki luas 5 cm² agar mobil dapat terangkat?  Penyelesaian  Diket : F 2 = 5000 N A 2 = 250 cm² A 1 = 5 cm²  Dit : F 1 =...?
  • 22.  Jawab : F1 = F2 A1 = A2 F1 = F2 x A1 A2 = 5000 N x 5 cm² 250 cm² F1 = 1000 N
  • 23.  Pada bejana berhubungan permukaan zat cair selalu datar walaupun bentuk bejananya berbeda.  Bejana berhubungan adalah dua atau lebih nejana yang bagian bawahnya berhubungan satu dengan yang lainnya.  Apabila bejana berhubungan diisi zar cair yang sama dalam keadaan seimbang permukaan zat cair pada setiap bejana terletak pada suatu bidang datar.  Adapun terapannya pada ceret, salang ukur untuk tukang batu.  Konsep bejana berhubungan tidak berlaku bila :  - di isi oleh zat cair yang berbeda  - tekanan pada bejana tidak sama  - terdapat pipa kapiler
  • 24. CONTOH BEJANA BERHUBUNGAN  Penyipat Datar o Alat ini dipakai oleh pekerja bangunan untuk menyamakan ketinggian dengan mengamati tinggi air dalam selang atau alat pengukurnya dan tinggi air harus terletak pada suatu bidang datar.  Waterpas o Waterpas dipakai untuk memasang ubin agar benar- benar mendatar, waterpas hampir sama fungsinya dengan penyipat datar.
  • 25.  Tangki penampungan air  Karena permukaan air selalu mendatar, maka bila kran dibuka air mengalir
  • 26. MENGUKUR MASSA JENIS ZAT CAIR BERDASARKAN PRINSIP BEJANA BERHUBUNGAN Tekanan pada minyak = tekanan pada zat cair P1 = P2 ρ1 x g x h1 = ρ2 x g x h2  jadi,  ρ1 x h1 = ρ2 x h2  keterangan:  ρ1 = massa jenis zat cair 1 (minyak)  ρ2 = massa jenis zat cair 2 (air)  h1 = tinggi permukaan zat cair 1  h2 = tinggi permukaan zat cair 2
  • 27. CONTOH SOAL  Pipa U mula-mula diisi dengan raksa yang massa jenisnya 13,6 g/cm³. Pada kaki kiri dituangkan air setinggi 18 cm, lalu diatas air dituangkan minyak yang massa jenisnya 0.8 g/cm³. Dalam keadaan seimbang, selisih tinggi permukaan raksa pada kedua kaki sebesar 2,5 cm. Jika massa jenis air 1 g/cm³, berapa cm tinggi minyak yang dituang?  Diketahui : ρ1 = 13,6 g/cm³ h1 = 2,5 cm ρ2 = 1 g/cm³ h 2= 18 cm ρ3= 0,8 g/cm³  Ditanya : h3 =...?
  • 28.  Jawab :  P A = P B  P2gh2+p3gh3 = p1gh1  P2h2 + p3h3 = p1 h1  (1 x 18) + (0,8 x h3) = 13,6 x 2,5  18 + (0,8 x h3) = 34  0,8 x h3 = 34-18  H3 = 16 cm = 20 cm  0,8 cm  Jadi tinggi minyak yang dituang adalah 20 cm.