SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  8
ADISON (1206651)
Metode ini ditemukan oleh John von Neumann dan Metropolis pada tahun 1940
 Metode ini digunakan untuk membangkitkan bilangan random sepanjang n digit.
 Untuk membangkitkan bilangan berikutnya, bilangan yang sekarang
dikuadratkan, kemudian dari hasil kuadrat tersebut diambil n digit yang terletak
di tengah.
 Kelemahan cara ini adalah jika mencapai bilangan 0, bilangan-bilangan
berikutnya akan terus 0.
langkah dalam membangkitkan bilangan acak menggunakan metode ini antara
lain:
1. Pilih bilangan bulat positif sebagai seed (Z0) yang berupa bilangan bulat positif
yang terdiri dari beberapa digit.
2. Kuadratkan bilangan tersebut sehingga membentuk digit sejumlah dua kali
jumlah digit Z0, jika tidak, tambahkan digit 0 di depan bilangan tersebut.
3. Ambil sejumlah digit yang sesuai dengan jumlah digit Z0 yang berada di tengah
untuk menjadi Z1.
4. Tambahkan digit desimal di depan Z1.
5. Lakukan sampai langkah ke-n.
ALGORITMA :
1. Diberikan 6 digit integer yang positif (Z0)
2. Kuadratkan Z0 untuk memperoleh 12 digit integer (Ui), i=0,1,2,…
3. Ambillah 6 digit Ui dari tengah sebagai 6 digits integer positif selanjutnya (Zj),
j=1,2,3,…
4. Bagi Zj sehingga diperoleh bilangan kurang dari 1 dan berdistribusi Uniform
(0,1).
5. Ulangi langkah 2 dengan input dari Zj
Dimulai dengan
Z0 = 1113
(hasil bilangan random = Ui)
Metode ADISON untuk membangkitkan bilangan acak

Contenu connexe

Tendances

Uji Run ( Keacakan )
Uji Run ( Keacakan )Uji Run ( Keacakan )
Uji Run ( Keacakan )Nur Sandy
 
5. rantai-markov-diskrit
5. rantai-markov-diskrit5. rantai-markov-diskrit
5. rantai-markov-diskrittsucil
 
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)Muhammad Ali Subkhan Candra
 
Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)
Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)
Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)Nerossi Jonathan
 
Persoalan interpolasi Polinom
Persoalan interpolasi PolinomPersoalan interpolasi Polinom
Persoalan interpolasi Polinomsur kuati
 
Konsep dasar probabilitas.ppt
Konsep dasar probabilitas.pptKonsep dasar probabilitas.ppt
Konsep dasar probabilitas.pptDeby Andriana
 
Peubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinuPeubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinuAnderzend Awuy
 
Distribusi Seragam, Bernoulli, dan Binomial
Distribusi Seragam, Bernoulli, dan BinomialDistribusi Seragam, Bernoulli, dan Binomial
Distribusi Seragam, Bernoulli, dan BinomialSilvia_Al
 
5. distribusi normal
5. distribusi normal5. distribusi normal
5. distribusi normalNanda Reda
 
Transformasi Peubah Acak Teknik CDF
Transformasi Peubah Acak Teknik CDFTransformasi Peubah Acak Teknik CDF
Transformasi Peubah Acak Teknik CDFTiara Lavista
 
19759534 statistik-run-test-satu-sampel
19759534 statistik-run-test-satu-sampel19759534 statistik-run-test-satu-sampel
19759534 statistik-run-test-satu-sampelRidwan Samsoni
 

Tendances (20)

Uji Run ( Keacakan )
Uji Run ( Keacakan )Uji Run ( Keacakan )
Uji Run ( Keacakan )
 
proses poisson
proses poissonproses poisson
proses poisson
 
Distribusi sampling
Distribusi samplingDistribusi sampling
Distribusi sampling
 
Rantai Markov 1
Rantai Markov 1Rantai Markov 1
Rantai Markov 1
 
5. rantai-markov-diskrit
5. rantai-markov-diskrit5. rantai-markov-diskrit
5. rantai-markov-diskrit
 
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
 
Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)
Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)
Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)
 
Persoalan interpolasi Polinom
Persoalan interpolasi PolinomPersoalan interpolasi Polinom
Persoalan interpolasi Polinom
 
Konsep dasar probabilitas.ppt
Konsep dasar probabilitas.pptKonsep dasar probabilitas.ppt
Konsep dasar probabilitas.ppt
 
Peubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinuPeubah acak diskrit dan kontinu
Peubah acak diskrit dan kontinu
 
VARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANG
VARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANGVARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANG
VARIABEL RANDOM & DISTRIBUSI PELUANG
 
Distribusi Seragam, Bernoulli, dan Binomial
Distribusi Seragam, Bernoulli, dan BinomialDistribusi Seragam, Bernoulli, dan Binomial
Distribusi Seragam, Bernoulli, dan Binomial
 
Model dan Simulasi
Model dan SimulasiModel dan Simulasi
Model dan Simulasi
 
PENELITIAN OPERASIONAL - PROGRAMA LINIER - METODE PRIMAL DUAL
PENELITIAN OPERASIONAL - PROGRAMA LINIER - METODE PRIMAL DUALPENELITIAN OPERASIONAL - PROGRAMA LINIER - METODE PRIMAL DUAL
PENELITIAN OPERASIONAL - PROGRAMA LINIER - METODE PRIMAL DUAL
 
Distribusi Sampling
Distribusi SamplingDistribusi Sampling
Distribusi Sampling
 
5. distribusi normal
5. distribusi normal5. distribusi normal
5. distribusi normal
 
Transformasi Peubah Acak Teknik CDF
Transformasi Peubah Acak Teknik CDFTransformasi Peubah Acak Teknik CDF
Transformasi Peubah Acak Teknik CDF
 
19759534 statistik-run-test-satu-sampel
19759534 statistik-run-test-satu-sampel19759534 statistik-run-test-satu-sampel
19759534 statistik-run-test-satu-sampel
 
P2_Pengantar Statistika Inferensial
P2_Pengantar Statistika InferensialP2_Pengantar Statistika Inferensial
P2_Pengantar Statistika Inferensial
 
Ukuran Keruncingan
Ukuran KeruncinganUkuran Keruncingan
Ukuran Keruncingan
 

Dernier

TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxIKLASSENJAYA
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxSitiRukmanah5
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaAnggrianiTulle
 
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptxFisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptxPutriAriatna
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxresidentcardio13usk
 
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)ratnawijayanti31
 
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumkekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumfebrie2
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxSDN1Wayhalom
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 

Dernier (12)

TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
 
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptxFisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
 
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
 
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumkekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 

Metode ADISON untuk membangkitkan bilangan acak

  • 2. Metode ini ditemukan oleh John von Neumann dan Metropolis pada tahun 1940
  • 3.  Metode ini digunakan untuk membangkitkan bilangan random sepanjang n digit.  Untuk membangkitkan bilangan berikutnya, bilangan yang sekarang dikuadratkan, kemudian dari hasil kuadrat tersebut diambil n digit yang terletak di tengah.  Kelemahan cara ini adalah jika mencapai bilangan 0, bilangan-bilangan berikutnya akan terus 0.
  • 4. langkah dalam membangkitkan bilangan acak menggunakan metode ini antara lain: 1. Pilih bilangan bulat positif sebagai seed (Z0) yang berupa bilangan bulat positif yang terdiri dari beberapa digit. 2. Kuadratkan bilangan tersebut sehingga membentuk digit sejumlah dua kali jumlah digit Z0, jika tidak, tambahkan digit 0 di depan bilangan tersebut. 3. Ambil sejumlah digit yang sesuai dengan jumlah digit Z0 yang berada di tengah untuk menjadi Z1. 4. Tambahkan digit desimal di depan Z1. 5. Lakukan sampai langkah ke-n.
  • 5. ALGORITMA : 1. Diberikan 6 digit integer yang positif (Z0) 2. Kuadratkan Z0 untuk memperoleh 12 digit integer (Ui), i=0,1,2,… 3. Ambillah 6 digit Ui dari tengah sebagai 6 digits integer positif selanjutnya (Zj), j=1,2,3,… 4. Bagi Zj sehingga diperoleh bilangan kurang dari 1 dan berdistribusi Uniform (0,1). 5. Ulangi langkah 2 dengan input dari Zj
  • 6.
  • 7. Dimulai dengan Z0 = 1113 (hasil bilangan random = Ui)