Dokumen tersebut membahas model bisnis stasiun televisi gratis (FTA) dan berbayar (Pay TV) di Indonesia. FTA mendapatkan pendanaan dari iklan dan subsidi pemerintah, sedangkan Pay TV beroperasi berdasarkan langganan berbayar melalui satelit atau kabel. Dokumen ini juga membandingkan proses produksi, distribusi, dan penayangan di kedua model bisnis tersebut.