SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  10
Télécharger pour lire hors ligne
PRAKTIKUM 2
TEOREMA BOOLEAN DAN DEMORGAN
KELOMPOK 3
Ana Ristiana
33318003
Tanggal Praktikum : 13 Maret 2019
PROGRAM STUDI D3-TEKNIK TELEKOMUNIKASI
POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
2019
2.1 Pendahuluan
A. Tujuan :
1. Mahasiswa dapat mengenal dan menggunakan teori Boolean dan DeMorgan pada
rangkaian logika
2. Mahasiswa dapat mengukur dan membuktikan teori Boolean dan DeMorgan
melalui percobaan pada rangkaian logika
B. Dasar Teori
TEORI PERSAMAAN BOOLEAN
Aljabar Boolean merupakan system matematika yang didasarkan pada logika. Terdapat
aturan dasar yang digunakan untuk memanipulasi ekspresi Boolean yang berbeda.
TEORI DE MORGAN
Pernyataan: “jika dan hanya jika semua masukan adalah benar (1), maka keluarannya
adalah benar (1)”. Secara logika adalah ekivalen dengan pernyataan “ jika salah satu saja dari
masukannya tidak benar (0), maka keluarannya tidak benar (0)”.
Aljabar Boolean sebagai aljabar logika mempunyai banyak aturan atau teori. Salah satu yang
sangat berguna adalah teori De Morgan. Dengan teori ini, memungkinkan kita dapat
mengubah secara bolak-balik dengan mudah dari bentuk pernyataan Boolean.
Teori tersebut juga dapat digunakan untuk menghilangkan tanda strip (tanda komplemen)
diatas beberapa variable.
Dua teori De Morgan yang dalam notasi Boolean ditulis sebagai berikut:
HUKUM-HUKUM ALJABAR BOOLEAN
Untuk menyederhanakan suatu persamaan atau suatu rangkaian, maka dapat digunakan
hukum-hukum aljabar Boolean dibawah ini:
 Hukum asosiatif
(A + B) + C = A + (B + C)
(AB) C = A (BC)
 Hukum komutatif
A + B = B + A
AB = BA
 Hukum distributive
A (B + C) = AB + AC
2.2 ALAT DAN BAHAN
a. Power Supply +5 Volt : 1 unit
b. Protoboard : 1 buah
c. Multimeter Analog & Digital
d. Kabel Penghubung (Jumper)
e. IC TTL 74LS00 : 1 buah
f. IC TTL 74LS08 : 1 buah
g. IC TTL 74LS04 : 1 buah
h. IC TTL 74LS32 : 1 buah
i. IC TTL 74LS02 : 1 buah
2.3 Langkah Percobaan
1. Persiapkan peralatan praktek seperti pada daftar peralatan dan bahan
2. Atur tegangan power supply pada nilai +5 volt dan ukurlah tegangan keluar power
supply menggunakan voltmeter
3. Lakukan percobaan dengan persamaan logika X = (̅+B)(A+B) seperti rangkaian
pada gambar 2
Gambar 2 percobaan pengukuran rangkaian Boolean
4. Berikan kaki masukan pada gerbang logika untuk logik 1 sebesar +5 volt dan 0
volt untuk logik 0 seperti tabel berikut:
Tabel 1. Hasil pengukuran pada rangkaian Boolean
A B ̅ A+B ( ̅+B)(A+B) B
0 0
0 1
1 0
1 1
5. Ukur keluaran dititik-titik pengukuran 1, 2, 3 menggunakan voltmeter dan catat
hasil pengukuran kedalam tabel 1. Buktikan dengan teorema aljabar
Booleanbahwa persamaan logika X = (̅+B)(A+B) = B; apakah hasilnya sama
dengan tabel percobaan pada tabel 1?
6. Buatlah rangkaian pengujian untuk persamaan dibawah ini dan lakukan
pengukuran pada keluarannya menggunakan voltmeter.
1) ̅̅̅̅̅̅̅
2) ̅.̅
3) ̅̅̅̅̅
4) ̅+̅
7. Buatlah rangkaian pengujian untuk persamaan dibawah ini dan lakukan
pengukuran pada keluarannya menggunakan voltmeter.
8. Catatlah hasil pengukuran pada langkah f.1, f.2, f.3 dan f.4 kedalam tabel 2.
Tabel 2. Pengukuran rangkaian persamaan DeMorgan
A B ̅̅̅̅̅̅̅ ̅.̅ ̅̅̅̅̅ ̅+̅
0 0
0 1
1 0
1 1
9. Dari hasil pengujian dan ukuran pada langkah 8; apakah hasil dari :
1) ̅̅̅̅̅̅̅ ̅.̅
2) ̅̅̅̅̅ = ̅+̅
10. Carilah persamaan dari setiap keluaran tabel berikut, dan sederhanakan dengan
teori Aljabar Boleean. Selanjutnya buat rangkaian dan ujilah rangkaian tersebut
sehingga menghasilkan keluaran yang sama dengan tabel berikut.
Tabel kebenaran uji Aljabar Boolean:
Masukan keluaran
A B C X
0 0 0 0
0 0 1 0
0 1 0 0
0 1 1 0
1 0 0 1
1 0 1 1
1 1 0 1
1 1 1 1
2.4 Hasil Percobaan
Tabel 1. Hasil pengukuran pada rangkaian Boolean
A B ̅ [1] A+B[2] (̅+B)(A+B)[3] B
0 0 3.6 0.16 0.14 0
0 1 3.1 4.35 4.1 1
1 0 1.9 4.15 0.18 0
1 1 3.1 4.1 4.1 1
[1] [2]
[3]
Tabel 2. Pengukuran rangkaian persamaan DeMorgan
A B ̅̅̅̅̅̅̅[1] ̅.̅[2] ̅̅̅̅̅[3] ̅+̅[4]
0 0 3.2 3.6 3.2 4.4
0 1 2.8 0 0 4.6
1 0 2.7 0 0 4.5
1 1 1.2 0 0 0
[1] [2]
[3] [4]
2.5 Pembahasan
Hasil percobaan yang dilakukan sesuai dengan tabel kebenaran :
Tabel I :
1. ̅
 Saat masukannya 0 dan 0 maka keluarannya 1
 Saat masukannya 0 dan 1 maka keluarannya 1
 Saat masukannya 1 dan 0 maka keluarannya 0
 Saat masukannya 1 dan 1 maka keluarannya 1
2. A+B
 Saat masukannya 0 dan 0 maka keluarannya 0
 Saat masukannya 0 dan 1 maka keluarannya 1
 Saat masukannya 1 dan 0 maka keluarannya 1
 Saat masukannya 1 dan 1 maka keluarannya 1
3. (̅+B)(A+B)
 Saat masukannya 0 dan 0 maka keluarannya 0
 Saat masukannya 0 dan 1 maka keluarannya 1
 Saat masukannya 1 dan 0 maka keluarannya 1
 Saat masukannya 1 dan 1 maka keluarannya 1
Tabel II :
1. ̅̅̅̅̅̅̅
 Saat masukannya 0 dan 0 maka keluarannya 1
 Saat masukannya 0 dan 1 maka keluarannya 0
 Saat masukannya 1 dan 0 maka keluarannya 0
 Saat masukannya 1 dan 1 maka keluarannya 0
2. ̅̅̅̅̅
 Saat masukannya 0 dan 0 maka keluarannya 1
 Saat masukannya 0 dan 1 maka keluarannya 1
 Saat masukannya 1 dan 0 maka keluarannya 1
 Saat masukannya 1 dan 1 maka keluarannya 0
2.6 Kesimpulan
Aljabar Boolean adalah suatu teknik matematika yang dipakai untuk
menyelesaikan masalah-masalah logika. dengan menggunakan aljabar Boolean,
kita dapat memperoleh rangkaian yang lebih sederhana untuk fungsi yang sama.
Sehingga dapat menghemat pemakaian IC. Terdapat tiga operasi dasar dari aljabar
boolean, yaitu operasi Inverter, AND,dan OR. Jika yang dilihat adalah output 1
pada tabel kebenaran, maka persamaan mempunyai bentuk Sum Of Product
(SOP). Jika yang dilihat adalah output 0 pada tabel kebenaran, maka persamaan
mempunyai bentuk Product Of Sum (POS).
Dengan menggunakan Aljabar Boolean,kita dapat mengetahui suatu
rangkaian tersebut dapat menghasilkan output dalam keadaan hidup atau mati.
Terdapat beberapa hukum dalam penggunaan Aljabar Boolean.
a. Hukum Komutatif
- A + B = B + A
- A . B = B . A
b. Hukum Asosiatif
- (A + B) + C = A + (B + C)
- (A . B) . C = A . (B . C)
c. Hukum Distributif
- A . (B + C) = A . B + A . C
- A + (B . C) = (A + B) . ( A + C )
d. Hukum Identitas
- A + A = A
- A . A = A
e. Hukum Negasi
- (A) = A
- A = A
f. Hukum Redundan
- A + A . B = A
- A . (A + B) = A
g. Indentitas
- 0 + A = A
- 1 . A = A
- 1 + A = 1
- 0 . A = 0
- A + A . B = A + B
i. Teorema De Morgan
- ̅̅̅̅̅̅̅ = ̅.̅
- ̅̅̅̅̅ = ̅+̅

Contenu connexe

Tendances

sharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasarsharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasar
Rinanda S
 
Edo A.G - Rangkaian Aritmatika
Edo A.G - Rangkaian AritmatikaEdo A.G - Rangkaian Aritmatika
Edo A.G - Rangkaian Aritmatika
Edo A.G
 
RL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIK
RL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIKRL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIK
RL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIK
Muhammad Dany
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasiTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasi
Beny Nugraha
 
pembagi tegangan dan arus
pembagi tegangan dan aruspembagi tegangan dan arus
pembagi tegangan dan arus
vioai
 
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docxLaporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
Daniel Sitompul
 

Tendances (20)

Gerbang Universal NAND dan NOR
Gerbang Universal NAND dan NORGerbang Universal NAND dan NOR
Gerbang Universal NAND dan NOR
 
sharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasarsharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasar
 
Edo A.G - Rangkaian Aritmatika
Edo A.G - Rangkaian AritmatikaEdo A.G - Rangkaian Aritmatika
Edo A.G - Rangkaian Aritmatika
 
Laporan praktikum Gerbang Logika
Laporan praktikum Gerbang LogikaLaporan praktikum Gerbang Logika
Laporan praktikum Gerbang Logika
 
RL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIK
RL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIKRL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIK
RL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIK
 
Bab 8 kode konverter (pertemuan 11, 12)
Bab 8 kode konverter (pertemuan 11, 12)Bab 8 kode konverter (pertemuan 11, 12)
Bab 8 kode konverter (pertemuan 11, 12)
 
Menampilkan Karakter pada Lcd dengan Mikrokontroler ATMEGA16
Menampilkan Karakter pada  Lcd dengan Mikrokontroler ATMEGA16Menampilkan Karakter pada  Lcd dengan Mikrokontroler ATMEGA16
Menampilkan Karakter pada Lcd dengan Mikrokontroler ATMEGA16
 
Comparator laporan
Comparator laporanComparator laporan
Comparator laporan
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasiTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasi
 
Laporan praktikum karakteristik dioda
Laporan praktikum karakteristik diodaLaporan praktikum karakteristik dioda
Laporan praktikum karakteristik dioda
 
pembagi tegangan dan arus
pembagi tegangan dan aruspembagi tegangan dan arus
pembagi tegangan dan arus
 
Pengenalan multisim
Pengenalan multisimPengenalan multisim
Pengenalan multisim
 
Rangkaian Adder
Rangkaian AdderRangkaian Adder
Rangkaian Adder
 
4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika
 
Gerbang logika ayu purwati (14302241028)
Gerbang logika   ayu purwati (14302241028)Gerbang logika   ayu purwati (14302241028)
Gerbang logika ayu purwati (14302241028)
 
Pertemuan 3a Rangkaian Aritmatik-Half n Full Adder
Pertemuan 3a   Rangkaian Aritmatik-Half n Full AdderPertemuan 3a   Rangkaian Aritmatik-Half n Full Adder
Pertemuan 3a Rangkaian Aritmatik-Half n Full Adder
 
Laporan praktikum multivibrator
Laporan praktikum multivibratorLaporan praktikum multivibrator
Laporan praktikum multivibrator
 
Tugas elektronika membaca dioda
Tugas elektronika membaca diodaTugas elektronika membaca dioda
Tugas elektronika membaca dioda
 
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docxLaporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
 
Ayu purwati laporan 4
Ayu purwati laporan 4Ayu purwati laporan 4
Ayu purwati laporan 4
 

Similaire à Praktikum2-teorema boolean dan demorgan

gerbang-logika-dan-aljabar-boole.pptx.pdf
gerbang-logika-dan-aljabar-boole.pptx.pdfgerbang-logika-dan-aljabar-boole.pptx.pdf
gerbang-logika-dan-aljabar-boole.pptx.pdf
AmeliaGusviani
 
Aljabar boolean [Autosaved].pptx
Aljabar boolean [Autosaved].pptxAljabar boolean [Autosaved].pptx
Aljabar boolean [Autosaved].pptx
ibnurasyid10
 
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
BAIDILAH Baidilah
 
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
BAIDILAH Baidilah
 
Aljabar Boolean - penyederhanaan persamaan dan tabelnya.pptx
Aljabar Boolean - penyederhanaan persamaan dan tabelnya.pptxAljabar Boolean - penyederhanaan persamaan dan tabelnya.pptx
Aljabar Boolean - penyederhanaan persamaan dan tabelnya.pptx
AdiJaya41
 

Similaire à Praktikum2-teorema boolean dan demorgan (20)

aljabar boolean
aljabar booleanaljabar boolean
aljabar boolean
 
gerbang-logika-dan-aljabar-boole.ppt
gerbang-logika-dan-aljabar-boole.pptgerbang-logika-dan-aljabar-boole.ppt
gerbang-logika-dan-aljabar-boole.ppt
 
gerbang-logika-dan-aljabar-boole.ppt
gerbang-logika-dan-aljabar-boole.pptgerbang-logika-dan-aljabar-boole.ppt
gerbang-logika-dan-aljabar-boole.ppt
 
Makalah sistem-digital-1
Makalah sistem-digital-1Makalah sistem-digital-1
Makalah sistem-digital-1
 
Makalah Sistem Digital
Makalah Sistem DigitalMakalah Sistem Digital
Makalah Sistem Digital
 
Course 3-gerbang-logika-dan-aljabar-boole
Course 3-gerbang-logika-dan-aljabar-booleCourse 3-gerbang-logika-dan-aljabar-boole
Course 3-gerbang-logika-dan-aljabar-boole
 
gerbang-logika-dan-aljabar-boole.pptx.pdf
gerbang-logika-dan-aljabar-boole.pptx.pdfgerbang-logika-dan-aljabar-boole.pptx.pdf
gerbang-logika-dan-aljabar-boole.pptx.pdf
 
Tg sbernat
Tg sbernatTg sbernat
Tg sbernat
 
albertgiban silimo biasanya
albertgiban silimo biasanyaalbertgiban silimo biasanya
albertgiban silimo biasanya
 
Modul 2 aljabar boole dan hukum de morgan ok
Modul 2   aljabar boole dan hukum de morgan okModul 2   aljabar boole dan hukum de morgan ok
Modul 2 aljabar boole dan hukum de morgan ok
 
Pertemuan 6 & 7 ars. gerbang logika
Pertemuan 6 & 7 ars. gerbang logikaPertemuan 6 & 7 ars. gerbang logika
Pertemuan 6 & 7 ars. gerbang logika
 
Aljabar boolean [Autosaved].pptx
Aljabar boolean [Autosaved].pptxAljabar boolean [Autosaved].pptx
Aljabar boolean [Autosaved].pptx
 
Aljabar boolean
Aljabar booleanAljabar boolean
Aljabar boolean
 
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
 
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
 
Pertemuan 3 organisasi_komputer_logika_digital
Pertemuan 3 organisasi_komputer_logika_digitalPertemuan 3 organisasi_komputer_logika_digital
Pertemuan 3 organisasi_komputer_logika_digital
 
Aljabar Boolean - Matematika Diskrit
Aljabar Boolean - Matematika DiskritAljabar Boolean - Matematika Diskrit
Aljabar Boolean - Matematika Diskrit
 
Aljabar Boolean - penyederhanaan persamaan dan tabelnya.pptx
Aljabar Boolean - penyederhanaan persamaan dan tabelnya.pptxAljabar Boolean - penyederhanaan persamaan dan tabelnya.pptx
Aljabar Boolean - penyederhanaan persamaan dan tabelnya.pptx
 
Logika
LogikaLogika
Logika
 
Laporan ikb acara 8
Laporan ikb acara 8Laporan ikb acara 8
Laporan ikb acara 8
 

Dernier

Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
RIMA685626
 

Dernier (20)

Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 

Praktikum2-teorema boolean dan demorgan

  • 1. PRAKTIKUM 2 TEOREMA BOOLEAN DAN DEMORGAN KELOMPOK 3 Ana Ristiana 33318003 Tanggal Praktikum : 13 Maret 2019 PROGRAM STUDI D3-TEKNIK TELEKOMUNIKASI POLITEKNIK NEGERI SEMARANG 2019
  • 2. 2.1 Pendahuluan A. Tujuan : 1. Mahasiswa dapat mengenal dan menggunakan teori Boolean dan DeMorgan pada rangkaian logika 2. Mahasiswa dapat mengukur dan membuktikan teori Boolean dan DeMorgan melalui percobaan pada rangkaian logika B. Dasar Teori TEORI PERSAMAAN BOOLEAN Aljabar Boolean merupakan system matematika yang didasarkan pada logika. Terdapat aturan dasar yang digunakan untuk memanipulasi ekspresi Boolean yang berbeda. TEORI DE MORGAN Pernyataan: “jika dan hanya jika semua masukan adalah benar (1), maka keluarannya adalah benar (1)”. Secara logika adalah ekivalen dengan pernyataan “ jika salah satu saja dari masukannya tidak benar (0), maka keluarannya tidak benar (0)”. Aljabar Boolean sebagai aljabar logika mempunyai banyak aturan atau teori. Salah satu yang sangat berguna adalah teori De Morgan. Dengan teori ini, memungkinkan kita dapat mengubah secara bolak-balik dengan mudah dari bentuk pernyataan Boolean. Teori tersebut juga dapat digunakan untuk menghilangkan tanda strip (tanda komplemen) diatas beberapa variable. Dua teori De Morgan yang dalam notasi Boolean ditulis sebagai berikut:
  • 3. HUKUM-HUKUM ALJABAR BOOLEAN Untuk menyederhanakan suatu persamaan atau suatu rangkaian, maka dapat digunakan hukum-hukum aljabar Boolean dibawah ini:  Hukum asosiatif (A + B) + C = A + (B + C) (AB) C = A (BC)  Hukum komutatif A + B = B + A AB = BA  Hukum distributive A (B + C) = AB + AC 2.2 ALAT DAN BAHAN a. Power Supply +5 Volt : 1 unit b. Protoboard : 1 buah c. Multimeter Analog & Digital d. Kabel Penghubung (Jumper) e. IC TTL 74LS00 : 1 buah f. IC TTL 74LS08 : 1 buah g. IC TTL 74LS04 : 1 buah h. IC TTL 74LS32 : 1 buah i. IC TTL 74LS02 : 1 buah 2.3 Langkah Percobaan 1. Persiapkan peralatan praktek seperti pada daftar peralatan dan bahan 2. Atur tegangan power supply pada nilai +5 volt dan ukurlah tegangan keluar power supply menggunakan voltmeter 3. Lakukan percobaan dengan persamaan logika X = (̅+B)(A+B) seperti rangkaian pada gambar 2
  • 4. Gambar 2 percobaan pengukuran rangkaian Boolean 4. Berikan kaki masukan pada gerbang logika untuk logik 1 sebesar +5 volt dan 0 volt untuk logik 0 seperti tabel berikut: Tabel 1. Hasil pengukuran pada rangkaian Boolean A B ̅ A+B ( ̅+B)(A+B) B 0 0 0 1 1 0 1 1 5. Ukur keluaran dititik-titik pengukuran 1, 2, 3 menggunakan voltmeter dan catat hasil pengukuran kedalam tabel 1. Buktikan dengan teorema aljabar Booleanbahwa persamaan logika X = (̅+B)(A+B) = B; apakah hasilnya sama dengan tabel percobaan pada tabel 1? 6. Buatlah rangkaian pengujian untuk persamaan dibawah ini dan lakukan pengukuran pada keluarannya menggunakan voltmeter. 1) ̅̅̅̅̅̅̅ 2) ̅.̅ 3) ̅̅̅̅̅ 4) ̅+̅ 7. Buatlah rangkaian pengujian untuk persamaan dibawah ini dan lakukan pengukuran pada keluarannya menggunakan voltmeter.
  • 5. 8. Catatlah hasil pengukuran pada langkah f.1, f.2, f.3 dan f.4 kedalam tabel 2. Tabel 2. Pengukuran rangkaian persamaan DeMorgan A B ̅̅̅̅̅̅̅ ̅.̅ ̅̅̅̅̅ ̅+̅ 0 0 0 1 1 0 1 1 9. Dari hasil pengujian dan ukuran pada langkah 8; apakah hasil dari : 1) ̅̅̅̅̅̅̅ ̅.̅ 2) ̅̅̅̅̅ = ̅+̅ 10. Carilah persamaan dari setiap keluaran tabel berikut, dan sederhanakan dengan teori Aljabar Boleean. Selanjutnya buat rangkaian dan ujilah rangkaian tersebut sehingga menghasilkan keluaran yang sama dengan tabel berikut. Tabel kebenaran uji Aljabar Boolean: Masukan keluaran A B C X 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1
  • 6. 2.4 Hasil Percobaan Tabel 1. Hasil pengukuran pada rangkaian Boolean A B ̅ [1] A+B[2] (̅+B)(A+B)[3] B 0 0 3.6 0.16 0.14 0 0 1 3.1 4.35 4.1 1 1 0 1.9 4.15 0.18 0 1 1 3.1 4.1 4.1 1 [1] [2] [3]
  • 7. Tabel 2. Pengukuran rangkaian persamaan DeMorgan A B ̅̅̅̅̅̅̅[1] ̅.̅[2] ̅̅̅̅̅[3] ̅+̅[4] 0 0 3.2 3.6 3.2 4.4 0 1 2.8 0 0 4.6 1 0 2.7 0 0 4.5 1 1 1.2 0 0 0 [1] [2] [3] [4]
  • 8. 2.5 Pembahasan Hasil percobaan yang dilakukan sesuai dengan tabel kebenaran : Tabel I : 1. ̅  Saat masukannya 0 dan 0 maka keluarannya 1  Saat masukannya 0 dan 1 maka keluarannya 1  Saat masukannya 1 dan 0 maka keluarannya 0  Saat masukannya 1 dan 1 maka keluarannya 1 2. A+B  Saat masukannya 0 dan 0 maka keluarannya 0  Saat masukannya 0 dan 1 maka keluarannya 1  Saat masukannya 1 dan 0 maka keluarannya 1  Saat masukannya 1 dan 1 maka keluarannya 1 3. (̅+B)(A+B)  Saat masukannya 0 dan 0 maka keluarannya 0  Saat masukannya 0 dan 1 maka keluarannya 1  Saat masukannya 1 dan 0 maka keluarannya 1  Saat masukannya 1 dan 1 maka keluarannya 1 Tabel II : 1. ̅̅̅̅̅̅̅  Saat masukannya 0 dan 0 maka keluarannya 1  Saat masukannya 0 dan 1 maka keluarannya 0  Saat masukannya 1 dan 0 maka keluarannya 0  Saat masukannya 1 dan 1 maka keluarannya 0 2. ̅̅̅̅̅  Saat masukannya 0 dan 0 maka keluarannya 1  Saat masukannya 0 dan 1 maka keluarannya 1  Saat masukannya 1 dan 0 maka keluarannya 1  Saat masukannya 1 dan 1 maka keluarannya 0
  • 9. 2.6 Kesimpulan Aljabar Boolean adalah suatu teknik matematika yang dipakai untuk menyelesaikan masalah-masalah logika. dengan menggunakan aljabar Boolean, kita dapat memperoleh rangkaian yang lebih sederhana untuk fungsi yang sama. Sehingga dapat menghemat pemakaian IC. Terdapat tiga operasi dasar dari aljabar boolean, yaitu operasi Inverter, AND,dan OR. Jika yang dilihat adalah output 1 pada tabel kebenaran, maka persamaan mempunyai bentuk Sum Of Product (SOP). Jika yang dilihat adalah output 0 pada tabel kebenaran, maka persamaan mempunyai bentuk Product Of Sum (POS). Dengan menggunakan Aljabar Boolean,kita dapat mengetahui suatu rangkaian tersebut dapat menghasilkan output dalam keadaan hidup atau mati. Terdapat beberapa hukum dalam penggunaan Aljabar Boolean. a. Hukum Komutatif - A + B = B + A - A . B = B . A b. Hukum Asosiatif - (A + B) + C = A + (B + C) - (A . B) . C = A . (B . C) c. Hukum Distributif - A . (B + C) = A . B + A . C - A + (B . C) = (A + B) . ( A + C ) d. Hukum Identitas - A + A = A - A . A = A e. Hukum Negasi - (A) = A - A = A f. Hukum Redundan - A + A . B = A - A . (A + B) = A
  • 10. g. Indentitas - 0 + A = A - 1 . A = A - 1 + A = 1 - 0 . A = 0 - A + A . B = A + B i. Teorema De Morgan - ̅̅̅̅̅̅̅ = ̅.̅ - ̅̅̅̅̅ = ̅+̅