SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  36
BINTANG & GALAKSIBINTANG & GALAKSI
• Pembangkitan Energi
• Klasifikasi Bintang: Kelas spektrum & luminositas
• Bintang Ganda
• Asal – Usul dan Tipe Galaksi
Kompetensi Dasar:
Memahami konsep bintang & galaksi
Judhistira Aria Utama, M.Si.
Lab. Bumi & Antariksa
Jur. Pendidikan Fisika FPMIPA UPI
2
Pembangkitan EnergiPembangkitan Energi
Bintang-bintang terbentuk dari keruntuhan
material di bawah pengaruh gravitasi.
 Berapa lama energi potensial gravitasi mam-
pu mensuplai energi yang membuat bintang
tetap bersinar (gravitational lifetime)?
Energi potensial gravitasi bola homogen
bermassa M dengan radius R dan kerapatan
ρ:
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
2
3 GM
U
5 R
 
= − ÷
 
3
Kala hidup = Energi yang disimpan : Laju energi
yang dipancarkan
g
2
g 2 4
ef
E
t
dE dt
3 GM
5 R
t
4 R T
=
 
 ÷
 =
π σ
Kala hidup yang diperoleh disebut sebagai
Kelvin time.
Bagaimana dengan usia temuan fosil/batuan?
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
4
Sumber energi alternatif  reaksi kimia.
Energi total = Energi dari total atom di
dalam bintang
 Apa unsur yang paling banyak di bintang–
bintang?
Dengan menganggap setiap atom menyum-
bang 1 eV energi, maka:
2 4
ef
E
Kala hidup
dE dt
partikel Energi tiap atom
4 R T
=
∑ ×
=
π σ
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
5
Solusi bagi sumber energi di bintang-bintang 
reaksi nuklir.
Ragam reaksi nuklir:
* Reaksi peluruhan  Pemancaran partikel (α, β,
dan γ)
* Reaksi fisi  Pembentukan unsur-unsur ringan
dari unsur berat
* Reaksi fusi  Pembentukan unsur berat dari
unsur-unsur ringan
Reaksi fusi:
 unsur-unsur ringan tersedia melimpah
 sulit dimulai
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
6
Untuk bintang-bintang yang masih berada di
deret utama (main sequence), sumber utama
energinya  konversi 1
H1 menjadi 4
He2.
Jenis reaksi fusi nuklir untuk bintang-bintang
seperti Matahari adalah reaksi proton – proton.
( )
( )
1 1 2
2 1 3
3 3 4 1 1
H H H e 2x
H H He 2x
He He He H H
+
+ → + + ν
+ → + γ
+ → + +
Reaksi netto mengubah 4 1
H1 menjadi 1 4
He2.
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
7
Defek massa:
( ) ( ) ( )4 massa proton 1 massa helium 0,007 massa proton− =
Hanya 0,7% dari massa masing-masing proton
yang dikonversi menjadi energi
Energi yang dibangkitkan:
2
E mc=
Kala hidup bintang:
nuklir
nuklir
E
t
dE dt
=
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
8
Latihan
Jika hanya 10% dari massa Matahari (1,99x1030
kg) yang berada di pusat
bintang yang memiliki temperatur tinggi bagi berlangsungnya reaksi
nuklir, taksirlah kala hidup Matahari yang diperoleh dari reaksi nuklir
tersebut!
Petunjuk:
dE/dt = Luminositas = 4πR2
σTef
4
,
Radius Matahari = 696.000 km
Temperatur efektif Matahari = 5800 K
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
9
Klasifikasi BintangKlasifikasi Bintang
Spektrum bintang berbeda antara satu dengan lainnya 
Bagaimana pembentukan spektrum bintang?
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
10
Hukum Kirchoff tentang PembentukanHukum Kirchoff tentang Pembentukan
Spektrum BintangSpektrum Bintang
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
11
Klasifikasi Spektrum BintangKlasifikasi Spektrum Bintang
A. J. Cannon
(1863 – 1941)
Oh, Be, A, Fine, Girl, Kiss, Me
Oh, Be, A, Fine, Guy, Kiss, Me
 Klasifikasi spektrum bintang yang sekarang
digunakan merupakan karya Miss Cannon
yang merupakan perbaikan dari klasifikasi
Miss Maury.
 Klasifikasi Miss Annie J. Cannon:
O B A F G K M
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
12
Subkelas
Klasifikasi spektrum bintang O, B, A, F, G, K, M masih
dapat dibagi lagi ke dalam sub-subkelas, yaitu:
O0, O1, O2, O3, ………, O9
B0, B1, B2, B3, . . . . . . . . ., B9
A0, A1, A2, A3, ...………, A9
F0, F1, F2, F3, ………….., F9
dst
M0, M1, M2, M3, ………..., M9
Spektrum bintang berbeda antara satu dengan lainnya
 Perbedaan komposisi kimia 
Perbedaan temperatur permukaan 
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
13
Klasifikasi Luminositas BintangKlasifikasi Luminositas Bintang
Bintang dalam kelas spektrum tertentu ternyata
dapat mempunyai luminositas yang berbeda.
Pada tahun 1913, Adam dan Kohlscutter di
Observatorium Mount Wilson menunjukkan
ketebalan beberapa garis spektrum dapat
digunakan untuk menentukan luminositas
bintang.
Berdasarkan hal ini, pada tahun 1943 Morgan
dan Keenan dari Observatorium Yerkes membagi
bintang dalam kelas luminositas yaitu:
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
14
Kelas IaKelas Ia Maharaksasa yang sangat terangMaharaksasa yang sangat terang
Kelas IbKelas Ib Maharaksasa yang kurang terangMaharaksasa yang kurang terang
Kelas IIKelas II Raksasa yang terangRaksasa yang terang
Kelas IIIKelas III RaksasaRaksasa
Kelas IVKelas IV SubraksasaSubraksasa
Kelas VKelas V Deret utamaDeret utama
Kelas luminositas bintang dari Morgan-Keenan (MK)
digambarkan dalam diagram Hertzprung-Russell (diagram
HR).
Kelas Luminositas Bintang (Kelas MK)Kelas Luminositas Bintang (Kelas MK)
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
Simulator Ragam SpektrumSimulator Ragam Spektrum
15Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
Simulator Diagram HRSimulator Diagram HR
16Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
Bagaimana Menghitung Luminositas?Bagaimana Menghitung Luminositas?
Judhistira Aria Utama | TA 2009 - 2010 17
18
G2 V : Bintang deret utama kelas spektrum G2
Klasifikasi spektrum bintang sekarang ini merupakan
penggabungan dari kelas spektrum dan kelas luminositas.
G2 Ia : Bintang maharaksasa yang sangat terang kelas
spektrum G2
B5 III : Bintang raksasa kelas spektrum B5
B5 IV : Bintang subraksasa kelas spektrum B5
Contoh:
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
19
O5 V
B0 V
B5 V
A1 V
A5 V
F0 V
F5 V
G0 V
G4 V
K0 V
K5 V
M0 V
M5 V
HαHβHγ
HδHε
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
20
Bintang GandaBintang Ganda
Bintang ganda (binary stars) adalah dua buah
bintang yang terikat satu sama lain di bawah
pengaruh interaksi gravitasi bersama.
 Apabila sistem bintang ini lebih dari dua,
maka disebut sebagai bintang majemuk
(multiple stars).
Bintang
primer
Bintang
sekunder
Periastron Apastron
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
21
Dalam gerak orbitnya, kedua komponen bintang
ganda bergerak mengitari pusat massa sistem
dalam lintasan yang berupa elips dengan titik
pusat massa berada di titik fokus elips orbit
tersebut.
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
22
i
Ωω
periastron
garis
node
utara
pengamat
bidang langit
atitik fokus
bidang orbit
Komponen orbitKomponen orbit
bintang gandabintang ganda
Garis node: garis potong
antara bidang orbit
dengan bidang langit
yang melewati titik fokus
elips.
ω = bujur periastron (sudut di bidang orbit dari garis node ke
periastron
Ω = kedudukan garis node (sudut di bidang langit dari utara ke garis
node)
a = setengah sumbu panjang
i = inklinasi bidang orbit terhadap bidang langit
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
23
Jenis bintang ganda:
* Bintang ganda visual
* Bintang ganda astrometri
* Bintang ganda spektroskopi
* Bintang ganda gerhana
T = saat bintang melewati periastron
e = eksentrisitas
P = periode orbit atau kalaedar
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
24
Bintang ganda
visual
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
Kedua komponen
bintang ganda dapat
teramati dengan
mudah dengan
bantuan teleskop.
Jarak pisah
antarkomponen relatif
besar  periode orbit
puluhan hingga
ratusan tahun.
25
Bintang ganda
gerhana
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
Terjadi
penggerhanaan
antarkomponen
secara periodik
yang diketahui
dari perubahan
kecerahan/terang
bintang secara
berkala.
26
Bintang ganda
astrometri
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
Salah satu komponen bintang
ganda tidak dapat diamati karena
jauh lebih redup daripada pa-
sangannya. Bagaimana mengeta-
hui kalau objek ini merupakan
sistem bintang ganda?
27
Penentuan Massa komponenPenentuan Massa komponen
Tinjau dua buah bintang yang membentuk
sistem bintang ganda dalam orbit lingkaran
dengan jarak masing-masing komponen ke pusat
massa adalah r1 dan r2. Jarak pusat ke pusat
kedua komponen adalah:
1 2
2
1
1
r r r
r
r 1
r
= +
 
= + ÷
 
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
28
Dari Teorema Pusat Massa dan Hukum
Kekekalan Momentum, didapat:
1 1 2 2
1 1 2 2
1 2 2
2 1 1
mr m r
m v m v
m r v
m r v
=
=
= =
Dari Hukum III Kepler:
( )3
1 2
2 2
G m mr
P 4
+
=
π
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
29
Selain dengan menggunakan Hukum III
Kepler, massa total sistem bintang ganda dapat
dihitung pula dengan formula berikut ini:
dengan v1 dan v2 masing-masing menyatakan kecepatan
radial komponen 1 dan 2 serta i sudut inklinasi antara
bidang orbit dengan bidang langit (bidang yang tegalu
lurus terhadap garis pandang pengamat).
( ) ( )
3 3
1 2 1 2
P
v v m m sin i
2 G
 
+ = + ÷π 
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
30
Latihan
1. Sebuah sistem bintang ganda diketahui memiliki
periode orbit 10 tahun dengan orbit yang edge-on.
Kecepatan radial kedua komponen masing-masing adalah
10 km/s dan 20 km/s. Tentukan massa masing-masing
komponen!
2. Sebuah pulsar sinar-X baru dengan periode 42 menit
telah ditemukan oleh ilmuwan dari MIT. Bintang netron
bergerak dalam orbit lingkaran terhadap pusat massa
bersama dengan kecepatan 11 km/s, sementara
pasangaannya yang tak terlihat memiliki kecepatan orbit
770 km/s. Carilah massa masing-masing bintang
tersebut!
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
31
Latihan
Kurva kecepatan sebuah bintang ganda spektroskopi bergaris
ganda dengan sudut inklinasi 900
ditunjukkan di bawah ini.
Tentukan periode orbit, kecepatan orbit bintang 1 dan 2,
nisbah massa (mass ratio) kedua bintang, dan massa kedua
bintang (dalam M)!
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
32
ASAL – USUL &TIPE GALAKSIASAL – USUL &TIPE GALAKSI
Galaksi adalah kumpulan bintang dan materi
antarbintang yang terisolasi di bawah pengaruh
gravitasi.
Di dalam galaksi
terdapat 107
- 1012
buah bintang. Di
Bima Sakti (Milky
Way) terdapat
tidak kurang dari
2x1011
buah
bintang.
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
33
gerak teratur objek-
objek piringan
bintang-bintang
muda
debu dan gas
debu dan gas
jatuh ke bidang
gerak tak beraturan objek-
objek halo
“Adakah
mekanisme yang
mengantarkan
galaksi untuk
sampai pada
bentuknya yang
sekarang?”
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
34
Klasifikasi GalaksiKlasifikasi Galaksi
 Galaksi diklasifikasikan menurut morfologinya.
 Klasifikasi yang tegas sulit dilakukan  citra yang berbeda-
beda.
 Klasifikasi yang biasa digunakan adalah skema klasifikasi “garpu
tala” Hubble-Sandage:
© Chaisson & McMillan
Astronomy Today
Rasio Bulge/disk
Keterbukaan lengan
Jumlah debu dan gas
Tipe awal Tipe akhir
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
35
Bima Sakti adalah galaksi spiral (tipe Sbc?).
Memiliki ketiga komponen
galaksi: piringan (disk), tonjolan
(bulge), dan struktur bola (halo)
yang melingkupi disk dan bulge.
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
36
Piringan Galaksi Halo Galaksi Bulge Galaksi
Relatif datar (highly flatte-
ned)
Relatif sferis dengan sedikit
saja pendataran
Berbentuk lonjong
Dihuni oleh bintang-
bintang muda dan tua
Dihuni oleh bintang-
bintang tua
Dihuni oleh bintang-
bintang muda dan tua
(lebih banyak bintang tua di
jarak yang lebih besar dari
pusat galaksi)
Mengandung gas dan debu
Tidak mengandung gas dan
debu
Mengandung gas dan debu,
terutama di daerah sebelah
dalam
Daerah pembentukan bin-
tang
Tidak terjadi proses pem-
bentukan bintang
Daerah sebelah dalam
menjadi tempat pemben-
tukan bintang
Gas dan bintang-bintang
bergerak dalam orbit me-
lingkar di bidang galaksi
Bintang-bintang di
dalamnya bergerak dalam
orbit yang acak
Bintang-bintang di dalam-
nya bergerak dalam orbit
yang acak
Terdapat lengan spiral
Terdapat gugus bola dan
arus pasang (tidal stream)
Terdapat cincin gas dan
debu di dekat pusat
Berwarna putih dengan
lengan spiral yang biru
Berwarna kemerahan Berwarna kuning-putih
Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013

Contenu connexe

Tendances

Materi Ilmu Pengetahuan Alam tentang Alam Semesta
Materi Ilmu Pengetahuan Alam tentang Alam SemestaMateri Ilmu Pengetahuan Alam tentang Alam Semesta
Materi Ilmu Pengetahuan Alam tentang Alam SemestaCalista Rosamond
 
Materi Ajar Fisika (Contoh)
Materi Ajar Fisika (Contoh)Materi Ajar Fisika (Contoh)
Materi Ajar Fisika (Contoh)Wahyu Pratama
 
85154197 solusi-osp-astronomi-2009
85154197 solusi-osp-astronomi-200985154197 solusi-osp-astronomi-2009
85154197 solusi-osp-astronomi-2009eli priyatna laidan
 
85154197 solusi-osp-astronomi-2009
85154197 solusi-osp-astronomi-200985154197 solusi-osp-astronomi-2009
85154197 solusi-osp-astronomi-2009eli priyatna laidan
 
Soal dan solusi osk astronomi 2013 by mariano
Soal dan solusi osk astronomi 2013 by marianoSoal dan solusi osk astronomi 2013 by mariano
Soal dan solusi osk astronomi 2013 by marianoAdhi Susanto
 
Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014
Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014
Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014Ridlo Wibowo
 
Geografi - Galaksi, Bintang, & Satuan Jarak Di Jagad Raya
Geografi - Galaksi, Bintang, & Satuan Jarak Di Jagad RayaGeografi - Galaksi, Bintang, & Satuan Jarak Di Jagad Raya
Geografi - Galaksi, Bintang, & Satuan Jarak Di Jagad RayaRamadhani Sardiman
 
56852975 pembahasan-soal-olimpiade-astronomi-tingkat-provinsi-2010
56852975 pembahasan-soal-olimpiade-astronomi-tingkat-provinsi-201056852975 pembahasan-soal-olimpiade-astronomi-tingkat-provinsi-2010
56852975 pembahasan-soal-olimpiade-astronomi-tingkat-provinsi-2010eli priyatna laidan
 
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langiteli priyatna laidan
 
Remidi IPA SMK Semester II
Remidi IPA SMK Semester IIRemidi IPA SMK Semester II
Remidi IPA SMK Semester IIEko Budi Santoso
 
Bintang dan dinamikanya
Bintang dan dinamikanyaBintang dan dinamikanya
Bintang dan dinamikanyaIntan Megawati
 
Teori terbentuknya jagat raya
Teori terbentuknya jagat rayaTeori terbentuknya jagat raya
Teori terbentuknya jagat rayaNalendra10
 

Tendances (20)

Materi Ilmu Pengetahuan Alam tentang Alam Semesta
Materi Ilmu Pengetahuan Alam tentang Alam SemestaMateri Ilmu Pengetahuan Alam tentang Alam Semesta
Materi Ilmu Pengetahuan Alam tentang Alam Semesta
 
Materi Ajar Fisika (Contoh)
Materi Ajar Fisika (Contoh)Materi Ajar Fisika (Contoh)
Materi Ajar Fisika (Contoh)
 
85154197 solusi-osp-astronomi-2009
85154197 solusi-osp-astronomi-200985154197 solusi-osp-astronomi-2009
85154197 solusi-osp-astronomi-2009
 
Anggota tata surya
Anggota tata suryaAnggota tata surya
Anggota tata surya
 
03 bab 2
03 bab 203 bab 2
03 bab 2
 
85154197 solusi-osp-astronomi-2009
85154197 solusi-osp-astronomi-200985154197 solusi-osp-astronomi-2009
85154197 solusi-osp-astronomi-2009
 
Makalah akhir gravitasi
Makalah akhir gravitasiMakalah akhir gravitasi
Makalah akhir gravitasi
 
Soal dan solusi osk astronomi 2013 by mariano
Soal dan solusi osk astronomi 2013 by marianoSoal dan solusi osk astronomi 2013 by mariano
Soal dan solusi osk astronomi 2013 by mariano
 
Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014
Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014
Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014
 
59511353 solusi-osn-astro-2010
59511353 solusi-osn-astro-201059511353 solusi-osn-astro-2010
59511353 solusi-osn-astro-2010
 
Mengenal tata surya
Mengenal tata suryaMengenal tata surya
Mengenal tata surya
 
Geografi - Galaksi, Bintang, & Satuan Jarak Di Jagad Raya
Geografi - Galaksi, Bintang, & Satuan Jarak Di Jagad RayaGeografi - Galaksi, Bintang, & Satuan Jarak Di Jagad Raya
Geografi - Galaksi, Bintang, & Satuan Jarak Di Jagad Raya
 
56852975 pembahasan-soal-olimpiade-astronomi-tingkat-provinsi-2010
56852975 pembahasan-soal-olimpiade-astronomi-tingkat-provinsi-201056852975 pembahasan-soal-olimpiade-astronomi-tingkat-provinsi-2010
56852975 pembahasan-soal-olimpiade-astronomi-tingkat-provinsi-2010
 
Materi astronomi
Materi astronomiMateri astronomi
Materi astronomi
 
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
56852806 solusi-soal-soal-osn-koordinat-bola-langit
 
Remidi IPA SMK Semester II
Remidi IPA SMK Semester IIRemidi IPA SMK Semester II
Remidi IPA SMK Semester II
 
Bintang dan matahari
Bintang dan matahariBintang dan matahari
Bintang dan matahari
 
Bintang dan dinamikanya
Bintang dan dinamikanyaBintang dan dinamikanya
Bintang dan dinamikanya
 
Teori terbentuknya jagat raya
Teori terbentuknya jagat rayaTeori terbentuknya jagat raya
Teori terbentuknya jagat raya
 
Oan dm
Oan dmOan dm
Oan dm
 

En vedette

Let us c++ yeshwant kanetkar
Let us c++ yeshwant kanetkarLet us c++ yeshwant kanetkar
Let us c++ yeshwant kanetkarYash Kapoor
 
U.S. Top Traffic Cities
U.S. Top Traffic Cities U.S. Top Traffic Cities
U.S. Top Traffic Cities INRIX
 
Newsletter_2
Newsletter_2Newsletter_2
Newsletter_2pnetwork
 
RiverWatch Weekly Newsletter 7-2016
RiverWatch Weekly Newsletter 7-2016RiverWatch Weekly Newsletter 7-2016
RiverWatch Weekly Newsletter 7-2016Shane Payne
 
New Tech for Your Boat
New Tech for Your BoatNew Tech for Your Boat
New Tech for Your BoatCal Staggers
 
презентация!\
презентация!\презентация!\
презентация!\ozimovska
 
Google 3rd party brand hotels
Google 3rd party brand hotelsGoogle 3rd party brand hotels
Google 3rd party brand hotelsEtienne Thomas
 
Bible Verses About Grace
Bible Verses About GraceBible Verses About Grace
Bible Verses About GraceCal Staggers
 
RxJava pour Android : présentation lors du GDG Android Montréal
RxJava pour Android : présentation lors du GDG Android MontréalRxJava pour Android : présentation lors du GDG Android Montréal
RxJava pour Android : présentation lors du GDG Android MontréalSidereo
 
Cocktail non-veg-choice-menu-standard
Cocktail non-veg-choice-menu-standardCocktail non-veg-choice-menu-standard
Cocktail non-veg-choice-menu-standarddiligentinfosystems
 
งานนำเสนอวิชา IS
งานนำเสนอวิชา ISงานนำเสนอวิชา IS
งานนำเสนอวิชา ISKanyapak Thongsuk
 
Privacy and Security
Privacy and SecurityPrivacy and Security
Privacy and SecurityVishal Chavan
 

En vedette (14)

Let us c++ yeshwant kanetkar
Let us c++ yeshwant kanetkarLet us c++ yeshwant kanetkar
Let us c++ yeshwant kanetkar
 
U.S. Top Traffic Cities
U.S. Top Traffic Cities U.S. Top Traffic Cities
U.S. Top Traffic Cities
 
Newsletter_2
Newsletter_2Newsletter_2
Newsletter_2
 
RiverWatch Weekly Newsletter 7-2016
RiverWatch Weekly Newsletter 7-2016RiverWatch Weekly Newsletter 7-2016
RiverWatch Weekly Newsletter 7-2016
 
New Tech for Your Boat
New Tech for Your BoatNew Tech for Your Boat
New Tech for Your Boat
 
презентация!\
презентация!\презентация!\
презентация!\
 
Google 3rd party brand hotels
Google 3rd party brand hotelsGoogle 3rd party brand hotels
Google 3rd party brand hotels
 
Bible Verses About Grace
Bible Verses About GraceBible Verses About Grace
Bible Verses About Grace
 
RxJava pour Android : présentation lors du GDG Android Montréal
RxJava pour Android : présentation lors du GDG Android MontréalRxJava pour Android : présentation lors du GDG Android Montréal
RxJava pour Android : présentation lors du GDG Android Montréal
 
Membaikpulih pc
Membaikpulih pcMembaikpulih pc
Membaikpulih pc
 
Kenali cpu
Kenali cpuKenali cpu
Kenali cpu
 
Cocktail non-veg-choice-menu-standard
Cocktail non-veg-choice-menu-standardCocktail non-veg-choice-menu-standard
Cocktail non-veg-choice-menu-standard
 
งานนำเสนอวิชา IS
งานนำเสนอวิชา ISงานนำเสนอวิชา IS
งานนำเสนอวิชา IS
 
Privacy and Security
Privacy and SecurityPrivacy and Security
Privacy and Security
 

Similaire à Presentasi materi 4 pfba

Bintang dan Evolusinya
Bintang dan EvolusinyaBintang dan Evolusinya
Bintang dan EvolusinyaFita Permata
 
131774875 kisi-kisi-olimpiade-astronomi-sma
131774875 kisi-kisi-olimpiade-astronomi-sma131774875 kisi-kisi-olimpiade-astronomi-sma
131774875 kisi-kisi-olimpiade-astronomi-smaDwi Candra
 
ppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNES
ppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNESppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNES
ppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNESNurul Shufa
 
Mekanika Benda Langit (TPOA 2013).ppt
Mekanika Benda Langit (TPOA 2013).pptMekanika Benda Langit (TPOA 2013).ppt
Mekanika Benda Langit (TPOA 2013).pptRoniSaputra36
 
Mg2 pitb ku1163 bumi alam-semesta
Mg2 pitb ku1163 bumi alam-semestaMg2 pitb ku1163 bumi alam-semesta
Mg2 pitb ku1163 bumi alam-semestaAdi Setiadi
 
Presentasi.pptx
Presentasi.pptxPresentasi.pptx
Presentasi.pptxRahmatWF
 
A3 Jagat Raya Abrar
A3 Jagat Raya AbrarA3 Jagat Raya Abrar
A3 Jagat Raya Abrarruy pudjo
 
Bumi dan alam semesta
Bumi dan alam semestaBumi dan alam semesta
Bumi dan alam semestaarissupriyadi
 
Sistem Magnitudo - Sulistyo Budhi.pptx
Sistem Magnitudo - Sulistyo Budhi.pptxSistem Magnitudo - Sulistyo Budhi.pptx
Sistem Magnitudo - Sulistyo Budhi.pptxsulistyo budhi
 
Presentasi evolusi bintang
Presentasi evolusi bintangPresentasi evolusi bintang
Presentasi evolusi bintangDhiah Febri
 
Bab iv Raksasa merah dan BIntang Katai Putih
Bab iv Raksasa merah dan BIntang Katai PutihBab iv Raksasa merah dan BIntang Katai Putih
Bab iv Raksasa merah dan BIntang Katai PutihTrisya Sukma
 
Kisi kisi-olimpiadeastronomi versi21jan
Kisi kisi-olimpiadeastronomi versi21janKisi kisi-olimpiadeastronomi versi21jan
Kisi kisi-olimpiadeastronomi versi21janDaryono Yono
 
Hukum gravitasi newton
Hukum gravitasi newtonHukum gravitasi newton
Hukum gravitasi newtonasepsopian23
 
Astronomi Olimpiade SMA SMK IPA SAINS BINTANG GANDA
Astronomi Olimpiade SMA SMK IPA SAINS BINTANG GANDAAstronomi Olimpiade SMA SMK IPA SAINS BINTANG GANDA
Astronomi Olimpiade SMA SMK IPA SAINS BINTANG GANDAnurulmtech
 

Similaire à Presentasi materi 4 pfba (20)

Bintang dan Evolusinya
Bintang dan EvolusinyaBintang dan Evolusinya
Bintang dan Evolusinya
 
131774875 kisi-kisi-olimpiade-astronomi-sma
131774875 kisi-kisi-olimpiade-astronomi-sma131774875 kisi-kisi-olimpiade-astronomi-sma
131774875 kisi-kisi-olimpiade-astronomi-sma
 
ppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNES
ppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNESppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNES
ppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNES
 
Mekanika Benda Langit (TPOA 2013).ppt
Mekanika Benda Langit (TPOA 2013).pptMekanika Benda Langit (TPOA 2013).ppt
Mekanika Benda Langit (TPOA 2013).ppt
 
Mg2 pitb ku1163 bumi alam-semesta
Mg2 pitb ku1163 bumi alam-semestaMg2 pitb ku1163 bumi alam-semesta
Mg2 pitb ku1163 bumi alam-semesta
 
Presentasi.pptx
Presentasi.pptxPresentasi.pptx
Presentasi.pptx
 
Bab 3. evolusi bintang awal
Bab 3. evolusi bintang awalBab 3. evolusi bintang awal
Bab 3. evolusi bintang awal
 
A3 Jagat Raya Abrar
A3 Jagat Raya AbrarA3 Jagat Raya Abrar
A3 Jagat Raya Abrar
 
Bumi dan alam semesta
Bumi dan alam semestaBumi dan alam semesta
Bumi dan alam semesta
 
Sistem Magnitudo - Sulistyo Budhi.pptx
Sistem Magnitudo - Sulistyo Budhi.pptxSistem Magnitudo - Sulistyo Budhi.pptx
Sistem Magnitudo - Sulistyo Budhi.pptx
 
Presentasi evolusi bintang
Presentasi evolusi bintangPresentasi evolusi bintang
Presentasi evolusi bintang
 
Bab iv Raksasa merah dan BIntang Katai Putih
Bab iv Raksasa merah dan BIntang Katai PutihBab iv Raksasa merah dan BIntang Katai Putih
Bab iv Raksasa merah dan BIntang Katai Putih
 
Soal osk astro 2012
Soal osk astro 2012Soal osk astro 2012
Soal osk astro 2012
 
Matahari Sebagai Bintang
Matahari Sebagai BintangMatahari Sebagai Bintang
Matahari Sebagai Bintang
 
Kisi kisi-olimpiadeastronomi
Kisi kisi-olimpiadeastronomiKisi kisi-olimpiadeastronomi
Kisi kisi-olimpiadeastronomi
 
Kisi kisi-olimpiadeastronomi versi21jan
Kisi kisi-olimpiadeastronomi versi21janKisi kisi-olimpiadeastronomi versi21jan
Kisi kisi-olimpiadeastronomi versi21jan
 
Hukum gravitasi newton
Hukum gravitasi newtonHukum gravitasi newton
Hukum gravitasi newton
 
Extrasolar planets b
Extrasolar planets bExtrasolar planets b
Extrasolar planets b
 
Extrasolar planets
Extrasolar planets Extrasolar planets
Extrasolar planets
 
Astronomi Olimpiade SMA SMK IPA SAINS BINTANG GANDA
Astronomi Olimpiade SMA SMK IPA SAINS BINTANG GANDAAstronomi Olimpiade SMA SMK IPA SAINS BINTANG GANDA
Astronomi Olimpiade SMA SMK IPA SAINS BINTANG GANDA
 

Plus de Annisa Wulandari

Plus de Annisa Wulandari (7)

Peserta osn-2014
Peserta osn-2014Peserta osn-2014
Peserta osn-2014
 
Daftar Peserta OSP Jateng 2014
Daftar Peserta OSP Jateng 2014Daftar Peserta OSP Jateng 2014
Daftar Peserta OSP Jateng 2014
 
Biologi pencernaan makanan
Biologi pencernaan makananBiologi pencernaan makanan
Biologi pencernaan makanan
 
Buku BSE Biologi
Buku BSE BiologiBuku BSE Biologi
Buku BSE Biologi
 
Funny story
Funny storyFunny story
Funny story
 
Benda langit (tata surya)
Benda langit (tata surya)Benda langit (tata surya)
Benda langit (tata surya)
 
Bola langit
Bola langitBola langit
Bola langit
 

Dernier

Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 

Dernier (20)

Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 

Presentasi materi 4 pfba

  • 1. BINTANG & GALAKSIBINTANG & GALAKSI • Pembangkitan Energi • Klasifikasi Bintang: Kelas spektrum & luminositas • Bintang Ganda • Asal – Usul dan Tipe Galaksi Kompetensi Dasar: Memahami konsep bintang & galaksi Judhistira Aria Utama, M.Si. Lab. Bumi & Antariksa Jur. Pendidikan Fisika FPMIPA UPI
  • 2. 2 Pembangkitan EnergiPembangkitan Energi Bintang-bintang terbentuk dari keruntuhan material di bawah pengaruh gravitasi.  Berapa lama energi potensial gravitasi mam- pu mensuplai energi yang membuat bintang tetap bersinar (gravitational lifetime)? Energi potensial gravitasi bola homogen bermassa M dengan radius R dan kerapatan ρ: Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013 2 3 GM U 5 R   = − ÷  
  • 3. 3 Kala hidup = Energi yang disimpan : Laju energi yang dipancarkan g 2 g 2 4 ef E t dE dt 3 GM 5 R t 4 R T =    ÷  = π σ Kala hidup yang diperoleh disebut sebagai Kelvin time. Bagaimana dengan usia temuan fosil/batuan? Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 4. 4 Sumber energi alternatif  reaksi kimia. Energi total = Energi dari total atom di dalam bintang  Apa unsur yang paling banyak di bintang– bintang? Dengan menganggap setiap atom menyum- bang 1 eV energi, maka: 2 4 ef E Kala hidup dE dt partikel Energi tiap atom 4 R T = ∑ × = π σ Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 5. 5 Solusi bagi sumber energi di bintang-bintang  reaksi nuklir. Ragam reaksi nuklir: * Reaksi peluruhan  Pemancaran partikel (α, β, dan γ) * Reaksi fisi  Pembentukan unsur-unsur ringan dari unsur berat * Reaksi fusi  Pembentukan unsur berat dari unsur-unsur ringan Reaksi fusi:  unsur-unsur ringan tersedia melimpah  sulit dimulai Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 6. 6 Untuk bintang-bintang yang masih berada di deret utama (main sequence), sumber utama energinya  konversi 1 H1 menjadi 4 He2. Jenis reaksi fusi nuklir untuk bintang-bintang seperti Matahari adalah reaksi proton – proton. ( ) ( ) 1 1 2 2 1 3 3 3 4 1 1 H H H e 2x H H He 2x He He He H H + + → + + ν + → + γ + → + + Reaksi netto mengubah 4 1 H1 menjadi 1 4 He2. Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 7. 7 Defek massa: ( ) ( ) ( )4 massa proton 1 massa helium 0,007 massa proton− = Hanya 0,7% dari massa masing-masing proton yang dikonversi menjadi energi Energi yang dibangkitkan: 2 E mc= Kala hidup bintang: nuklir nuklir E t dE dt = Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 8. 8 Latihan Jika hanya 10% dari massa Matahari (1,99x1030 kg) yang berada di pusat bintang yang memiliki temperatur tinggi bagi berlangsungnya reaksi nuklir, taksirlah kala hidup Matahari yang diperoleh dari reaksi nuklir tersebut! Petunjuk: dE/dt = Luminositas = 4πR2 σTef 4 , Radius Matahari = 696.000 km Temperatur efektif Matahari = 5800 K Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 9. 9 Klasifikasi BintangKlasifikasi Bintang Spektrum bintang berbeda antara satu dengan lainnya  Bagaimana pembentukan spektrum bintang? Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 10. 10 Hukum Kirchoff tentang PembentukanHukum Kirchoff tentang Pembentukan Spektrum BintangSpektrum Bintang Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 11. 11 Klasifikasi Spektrum BintangKlasifikasi Spektrum Bintang A. J. Cannon (1863 – 1941) Oh, Be, A, Fine, Girl, Kiss, Me Oh, Be, A, Fine, Guy, Kiss, Me  Klasifikasi spektrum bintang yang sekarang digunakan merupakan karya Miss Cannon yang merupakan perbaikan dari klasifikasi Miss Maury.  Klasifikasi Miss Annie J. Cannon: O B A F G K M Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 12. 12 Subkelas Klasifikasi spektrum bintang O, B, A, F, G, K, M masih dapat dibagi lagi ke dalam sub-subkelas, yaitu: O0, O1, O2, O3, ………, O9 B0, B1, B2, B3, . . . . . . . . ., B9 A0, A1, A2, A3, ...………, A9 F0, F1, F2, F3, ………….., F9 dst M0, M1, M2, M3, ………..., M9 Spektrum bintang berbeda antara satu dengan lainnya  Perbedaan komposisi kimia  Perbedaan temperatur permukaan  Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 13. 13 Klasifikasi Luminositas BintangKlasifikasi Luminositas Bintang Bintang dalam kelas spektrum tertentu ternyata dapat mempunyai luminositas yang berbeda. Pada tahun 1913, Adam dan Kohlscutter di Observatorium Mount Wilson menunjukkan ketebalan beberapa garis spektrum dapat digunakan untuk menentukan luminositas bintang. Berdasarkan hal ini, pada tahun 1943 Morgan dan Keenan dari Observatorium Yerkes membagi bintang dalam kelas luminositas yaitu: Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 14. 14 Kelas IaKelas Ia Maharaksasa yang sangat terangMaharaksasa yang sangat terang Kelas IbKelas Ib Maharaksasa yang kurang terangMaharaksasa yang kurang terang Kelas IIKelas II Raksasa yang terangRaksasa yang terang Kelas IIIKelas III RaksasaRaksasa Kelas IVKelas IV SubraksasaSubraksasa Kelas VKelas V Deret utamaDeret utama Kelas luminositas bintang dari Morgan-Keenan (MK) digambarkan dalam diagram Hertzprung-Russell (diagram HR). Kelas Luminositas Bintang (Kelas MK)Kelas Luminositas Bintang (Kelas MK) Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 15. Simulator Ragam SpektrumSimulator Ragam Spektrum 15Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 16. Simulator Diagram HRSimulator Diagram HR 16Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 17. Bagaimana Menghitung Luminositas?Bagaimana Menghitung Luminositas? Judhistira Aria Utama | TA 2009 - 2010 17
  • 18. 18 G2 V : Bintang deret utama kelas spektrum G2 Klasifikasi spektrum bintang sekarang ini merupakan penggabungan dari kelas spektrum dan kelas luminositas. G2 Ia : Bintang maharaksasa yang sangat terang kelas spektrum G2 B5 III : Bintang raksasa kelas spektrum B5 B5 IV : Bintang subraksasa kelas spektrum B5 Contoh: Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 19. 19 O5 V B0 V B5 V A1 V A5 V F0 V F5 V G0 V G4 V K0 V K5 V M0 V M5 V HαHβHγ HδHε Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 20. 20 Bintang GandaBintang Ganda Bintang ganda (binary stars) adalah dua buah bintang yang terikat satu sama lain di bawah pengaruh interaksi gravitasi bersama.  Apabila sistem bintang ini lebih dari dua, maka disebut sebagai bintang majemuk (multiple stars). Bintang primer Bintang sekunder Periastron Apastron Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 21. 21 Dalam gerak orbitnya, kedua komponen bintang ganda bergerak mengitari pusat massa sistem dalam lintasan yang berupa elips dengan titik pusat massa berada di titik fokus elips orbit tersebut. Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 22. 22 i Ωω periastron garis node utara pengamat bidang langit atitik fokus bidang orbit Komponen orbitKomponen orbit bintang gandabintang ganda Garis node: garis potong antara bidang orbit dengan bidang langit yang melewati titik fokus elips. ω = bujur periastron (sudut di bidang orbit dari garis node ke periastron Ω = kedudukan garis node (sudut di bidang langit dari utara ke garis node) a = setengah sumbu panjang i = inklinasi bidang orbit terhadap bidang langit Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 23. 23 Jenis bintang ganda: * Bintang ganda visual * Bintang ganda astrometri * Bintang ganda spektroskopi * Bintang ganda gerhana T = saat bintang melewati periastron e = eksentrisitas P = periode orbit atau kalaedar Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 24. 24 Bintang ganda visual Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013 Kedua komponen bintang ganda dapat teramati dengan mudah dengan bantuan teleskop. Jarak pisah antarkomponen relatif besar  periode orbit puluhan hingga ratusan tahun.
  • 25. 25 Bintang ganda gerhana Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013 Terjadi penggerhanaan antarkomponen secara periodik yang diketahui dari perubahan kecerahan/terang bintang secara berkala.
  • 26. 26 Bintang ganda astrometri Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013 Salah satu komponen bintang ganda tidak dapat diamati karena jauh lebih redup daripada pa- sangannya. Bagaimana mengeta- hui kalau objek ini merupakan sistem bintang ganda?
  • 27. 27 Penentuan Massa komponenPenentuan Massa komponen Tinjau dua buah bintang yang membentuk sistem bintang ganda dalam orbit lingkaran dengan jarak masing-masing komponen ke pusat massa adalah r1 dan r2. Jarak pusat ke pusat kedua komponen adalah: 1 2 2 1 1 r r r r r 1 r = +   = + ÷   Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 28. 28 Dari Teorema Pusat Massa dan Hukum Kekekalan Momentum, didapat: 1 1 2 2 1 1 2 2 1 2 2 2 1 1 mr m r m v m v m r v m r v = = = = Dari Hukum III Kepler: ( )3 1 2 2 2 G m mr P 4 + = π Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 29. 29 Selain dengan menggunakan Hukum III Kepler, massa total sistem bintang ganda dapat dihitung pula dengan formula berikut ini: dengan v1 dan v2 masing-masing menyatakan kecepatan radial komponen 1 dan 2 serta i sudut inklinasi antara bidang orbit dengan bidang langit (bidang yang tegalu lurus terhadap garis pandang pengamat). ( ) ( ) 3 3 1 2 1 2 P v v m m sin i 2 G   + = + ÷π  Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 30. 30 Latihan 1. Sebuah sistem bintang ganda diketahui memiliki periode orbit 10 tahun dengan orbit yang edge-on. Kecepatan radial kedua komponen masing-masing adalah 10 km/s dan 20 km/s. Tentukan massa masing-masing komponen! 2. Sebuah pulsar sinar-X baru dengan periode 42 menit telah ditemukan oleh ilmuwan dari MIT. Bintang netron bergerak dalam orbit lingkaran terhadap pusat massa bersama dengan kecepatan 11 km/s, sementara pasangaannya yang tak terlihat memiliki kecepatan orbit 770 km/s. Carilah massa masing-masing bintang tersebut! Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 31. 31 Latihan Kurva kecepatan sebuah bintang ganda spektroskopi bergaris ganda dengan sudut inklinasi 900 ditunjukkan di bawah ini. Tentukan periode orbit, kecepatan orbit bintang 1 dan 2, nisbah massa (mass ratio) kedua bintang, dan massa kedua bintang (dalam M)! Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 32. 32 ASAL – USUL &TIPE GALAKSIASAL – USUL &TIPE GALAKSI Galaksi adalah kumpulan bintang dan materi antarbintang yang terisolasi di bawah pengaruh gravitasi. Di dalam galaksi terdapat 107 - 1012 buah bintang. Di Bima Sakti (Milky Way) terdapat tidak kurang dari 2x1011 buah bintang. Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 33. 33 gerak teratur objek- objek piringan bintang-bintang muda debu dan gas debu dan gas jatuh ke bidang gerak tak beraturan objek- objek halo “Adakah mekanisme yang mengantarkan galaksi untuk sampai pada bentuknya yang sekarang?” Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 34. 34 Klasifikasi GalaksiKlasifikasi Galaksi  Galaksi diklasifikasikan menurut morfologinya.  Klasifikasi yang tegas sulit dilakukan  citra yang berbeda- beda.  Klasifikasi yang biasa digunakan adalah skema klasifikasi “garpu tala” Hubble-Sandage: © Chaisson & McMillan Astronomy Today Rasio Bulge/disk Keterbukaan lengan Jumlah debu dan gas Tipe awal Tipe akhir Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 35. 35 Bima Sakti adalah galaksi spiral (tipe Sbc?). Memiliki ketiga komponen galaksi: piringan (disk), tonjolan (bulge), dan struktur bola (halo) yang melingkupi disk dan bulge. Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013
  • 36. 36 Piringan Galaksi Halo Galaksi Bulge Galaksi Relatif datar (highly flatte- ned) Relatif sferis dengan sedikit saja pendataran Berbentuk lonjong Dihuni oleh bintang- bintang muda dan tua Dihuni oleh bintang- bintang tua Dihuni oleh bintang- bintang muda dan tua (lebih banyak bintang tua di jarak yang lebih besar dari pusat galaksi) Mengandung gas dan debu Tidak mengandung gas dan debu Mengandung gas dan debu, terutama di daerah sebelah dalam Daerah pembentukan bin- tang Tidak terjadi proses pem- bentukan bintang Daerah sebelah dalam menjadi tempat pemben- tukan bintang Gas dan bintang-bintang bergerak dalam orbit me- lingkar di bidang galaksi Bintang-bintang di dalamnya bergerak dalam orbit yang acak Bintang-bintang di dalam- nya bergerak dalam orbit yang acak Terdapat lengan spiral Terdapat gugus bola dan arus pasang (tidal stream) Terdapat cincin gas dan debu di dekat pusat Berwarna putih dengan lengan spiral yang biru Berwarna kemerahan Berwarna kuning-putih Judhistira Aria Utama | TA 2012 - 2013