2. Usaha kecil menengah
Pembahasan ini masih ada kaitannya dengan materi
sebelumnya tentang industrialisasi dan perkembangan
sektor industri
UKM merupakan salah satu agenda pemerintah dalam
memajukan perekonomian Indonesia dan mendapat
perhatian lebih dari petingi-petinggi negara dengan tujuan
sama untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat
UKM menjadi agenda prioritas pemerintah dalam
mengembangkan sektor industri setelah agro migas dan
juga peningkatan bisnis berbasis SDM dan ekspor
3. Pengertian
Usaha Kecil dan Menengah disingkat UKM adalah sebuah istilah
yang mengacu ke jenis usah kecil yang memiliki kekayaan bersih paling
banyak 200000000 tidak termasuk tanah dan bangunan dan tempat
usaha
Menurut keputusan presiden RI no 99 tahun 1998 pengertian usaha
kecil adalah : “kegiatan ekonomi rakayat yang berskala kecil dengan
bidang usaha yang secara mayoritas merupakan kegiatan usaha kecil
dan perlu dilindungi untuk mencegah dari persaingan usaha yang tidak
sehat”
Di Indonesia, UKM adalah tulang punggung perekonomian Indonesia,
UKM di Indonesia sangat penting karena menyumbang 60 % dari PDB
dan menampung 97% tenaga kerja tetapi akses ke lembaga keuangan
sangat terbatas baru 25% atau 13 juta pelaku UKM yang mendapat
akses ke lembaga keuangan
Jumlah UKM hingga 2011 mencapai sekitar 52 juta
4. Kriteria usaha kecil
Kriteria usaha kecil menurut UU No 9 tahun 1995 adalah :
1) Memiliki kekayaan bersih paling banyak dua ratus juta
rupiah tidak termasuk tanah dan bangunan tempat
usaha
2) Memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak satu
miliar rupiah
3) Milik warga negara Indonesia
4) Berdiri sendiri, bukan merupakan anak perusahaan
yang dimiliki
5) Berbentuk usaha orang perorangan, badan usaha yang
tidak berbadan hukum termasuk koperasi
5. Jenis usaha kecil menengah
1) Usaha manufaktur ( manufacturing business), yaitu
usaha yang mengubah input dasar menjadi produk yang
bisa dijual kepada konsumen
2) Usaha dagang ( merchandising business), usaha yang
menjual produk jadi kepada konsumen
3) Usaha jasa (service business), usaha yang menhasilkan
jasa, bukan menghasilkan produk untuk konsumen
6. Contoh- contoh usaha kecil menengah
1) Usaha pertanian, peternakan, perkebunan, kehutanan
skala menengah
2) Usaha perdagangan ( grosir) termasuk ekspor dan
impor
3) Usaha jasa EMKL ( Ekspedisi Muatan Kapal Laut),
garment dan jasa transportasi taxi dan bus antar
provinsi
4) Usaha industri makanan dan minuman, elektronok dan
logam
5) Usaha pertambangan batu gunung untuk konstruksi
dan marmer buatan
7. Jenis usaha kecil menengah yang cukup
menjanjikan
1. Bisnis UKM dibidang kuliner, karena makanan adalah kebutuhan
pokok manusia yang tidak bisa lepas dari kehidupan kita, bisnis ini
punya banyak kategori mulai dari cemilan, minuman hingga
makanan pokok
2. Bisnis UKM dibidang fashion, memiliki banyak kategori yang bisa
dimanfaatkan, sangat potensial dan akan selalu dicari banyak
orang karena pakaian dalah kebutuhan sekunder manusia
3. Bisnis dibidang pendidikan, karena modal penting bagi
perkembangan tiap generasi sebuah bangsa , maka ini bisa menjadi
peluang usaha yang bisa dimanfaatkan oleh mereka yang memiliki
keterampilan dibidang tertentu
4. Bisnis bidang otomotif, tidak harus besar yang penting hasilnya
menguntungkan karena perkembangan dunia otomotif di
Indonesia mengalami pertumbuhan yang sangat pesat
8. Faktor yang mempengarahui perkembangan
UKM
Persaingan yang semakin ketat
Sulitnya UKM memasarkan hasil produk mereka
Kemampuan memproduksi kualitas barang, harga, desain, dan
faktor lingkungan yang memberikan faktor kondusif agar Ukm
mamapu bersaing secara ketat
Kemampuan memilih jenis usaha
Harga
Modal usaha
Total penjualan
9. UKM dan Koperasi
Koperasi merupakan organisasi penopang UKM yang
berpengaruh besar terhadap perkembangan usaha kecil
menengah
Koperasi adalah organisasi bisnis yang dimiliki dan di
operasikan oleh orang-orang demi kepentingan bersama
Koperasi melandaskan kegiatan berdasarkan prinsip gerakan
ekonomi rakyat yang berdasarkan asa kekeluargaan
Koperasi dan usaha kecil menengah berada di bawah naungan
Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah dalam
pemerintah Indonesia yang membidangi urusan koperasi dan
usaha kecil dan menengah
10. Faktor eksternal yang mempengaruhi
Kran impor yang harus dibatasi
Harga bahan baku
Ongkos transportasi
Jumlah pembeli
Ongkos produksi
teknologi
11. Dasar hukum usaha kecil menengah
dan koperasi
• UU No 17 Tahun 2012 tentang perkoperasian
• Keppers Nomor 56 Tahun 2002 tentang Restrukturisasi
Kredit Usaha Kecil Menengah
• Permenneg BUMN per-05/MBU/2007 tentang Program
Kemotraan Badan Usaha Milik Negara dengan Usaha
Kecil dan Program Bina Lingkungan
• Permmenneg BUMN per-05/MBU/2007 tentang
program kemitraan Badan Usaha Milik Negara
• UU Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil,
dan Menengah
12. Perbedaan Usaha Kecil Mikro dan Menengah
Usaha mikro Usaha menengah
• Memiliki kekayaan bersih
paling banyak lima puluh juta
rupiah tidak termasuk tanah
dan bangunan
• Memiliki hasil penjualan
tahunan paling banyak tiga
ratus juta rupiah
• memiliki kekayaan bersih
paling banyak lima ratus juta
rupiah tidak termasuk tanah
dan bangunan
• Memiliki hasil penjualan
tahunan paling banyak dua
milyar lima ratus juta rupiah