Keterampilan interpersonal memiliki peran penting dalam mencapai kesuksesan baik pribadi maupun organisasi. Beberapa pendekatan telah diterapkan dalam mempelajari interaksi antarpribadi, termasuk pendekatan perilaku yang memfokuskan pada perilaku yang dapat diamati secara langsung. Ketrampilan interpersonal meliputi kemampuan mendengarkan, memberikan umpan balik, dan membujuk orang lain untuk mencapai hasil yang diinginkan
2. Learning objective
Untuk memahami sifat keterampilan interpersonal dari
perspektif sejarah dan untuk mengembangkan apresiasi
kritis terhadap pendekatan berbeda yang dimiliki telah
diterapkan pada studi interaksi sosial.
3. The effect of behaviour on goal achievement
Salah satu temuan dalam penelitian awal kegiatan kerja, yang lebih baru-
baru ini diungkap oleh Oshagbemi (1988), adalah bahwa kita secara
konsisten meremehkan jumlah waktu yang kita gunakan dalam interaksi
tatap muka.
4. Ada juga indikasi bahwa kita di bawah - memperkirakan
secara serius dampak perilaku kita terhadap cara orang lain
berperilaku, dan oleh karena itu pada pencapaian tujuan
pribadi dan organisasi.
5. The importance of interpersonal skills
Salah satu definisi yang paling luas digunakan tentang manajemen
adalah mendapatkan sesuatu dilakukan melalui orang. Mangham
(1986) berpendapat bahwa keberhasilan seseorang sebagai manajer
bergantung pada kemampuan untuk memimpin diri sendiri dalam
kompleksitas organisasi.
6. —Mangnam
“yang paling sukses di antara kita tampaknya menjalani
kehidupan sosial dengan tingkat keterampilan yang
lebih tinggi daripada kita semua mengelola”
7. Interpersonal skills as goal-directed
behaviours
'keterampilan antarpribadi' adalah salah satu dari sejumlah
istilah serupa yang kadang-kadang digunakan secara
bergantian. Istilah-istilah lainnya seperti itu mencakup
keterampilan interaktif, keterampilan orang, keterampilan
tatap muka, keterampilan sosial dan kemampuan sosial.
8. Argyle (1984) mendefinisikan orang-orang yang kompeten sosial sebagai
orang-orang yang memiliki keterampilan yang diperlukan untuk
menghasilkan efek yang diinginkan pada orang lain dalam situasi sosial.
Dampak yang diinginkan ini dapat mencakup membujuk seseorang untuk
bekerja lebih keras, melakukan pembelian, membuat konsesi dalam
negosiasi, terkesan oleh keahlian atau dukungan seseorang dalam krisis.
9. Approaches to the study of interpersonal interaction
hubungan dengan bos, bawahan, rekan sebaya, pelanggan dan
pemasok menerima perhatian yang cukup besar sedangkan dalam
literatur pendidikan, fokus adalah pada hubungan guru-murid dan
dalam literatur kerja sosial, pernikahan, keluarga dan hubungan
serupa cenderung menjadi fokus perhatian..
Studi keterampilan interpersonal dan hubungan
interpersonal adalah multidisci dan, pada satu tingkat,
setiap disiplin cenderung memusatkan perhatian pada
konteks yang berbeda dan jenis hubungan yang
berbeda. Dalam kepikaman manajemen,
10. Berscheid (1994) mengamati bahwa hal ini telah mengarah ke
situasi di mana matriks hubungan interper- sonal pengetahuan
terpenggal di sepanjang jenis hubungan. Bahkan dalam konteks
tipe hubungan tertentu, penelitian keterampilan antar pribadi telah
dipengaruhi oleh serangkaian pendekatan konseptual.!
11. Behavioural approaches
Satu pendekatan untuk penelitian interaksi antarpribadi
membatasi perhatian pada perilaku yang dapat diamati, tetapi
ada perbedaan bahkan dalam pendekatan yang luas ini.
12. Ketrampilan interpersonal mempunyai peranan yang
sangat penting guna mencari kesuksesan. Terkait
dengan hal ini, ketrampilan skill dapat dibagi menjadi
beberapa jenis.
Peranan Penting Interpersonal Skill
13. Pertama yaitu ketrampilan mendengar. Komponen terpenting dari komunikasi adalah mendengar.
Maksudnya adalah tidak hanya mendengar secara harfiah dengan alat pendengaran atau telinga
saja, melainkan mampu mencerna serta menterjemahkan maksud dari pemberi pesan atau orang
yang mengajaknya berbicara.
Kedua adalah umpan balik atau providing feedback. Umpan balik merupakan
suatu interpersonal skill dalam bentuk ketrampilan seseorang untuk memahami segala
dampak atas perilaku terhadap diri sendiri dan orang lain. Misalnya ketika berbicara
sesuatu akan membuat sakit hati atau sebaliknya bikin orang lain menjadi senang.
ketiga merupakan ketrampilan membujuk atau persuading. Dalam hal ini
seseorang harus dapat memberikan pengertian atau bujukan pada orang
lain. Sehingga orang tersebut bersedia mengikuti kehendak maupun
keinginan dari orang yang mengajaknya secara sukarela.
14. Manfaat Keterampilan Interpersonal
Dengan memiliki ketrampilan interpersonal yang baik, seseorang akan
mendapatkan banyak sekali manfaat atau keuntungan. Salah satunya
adalah mampu menciptakan serta menjaga keharmonisan hubungan dalam
pergaulan.
Selain itu interpersonal skill juga bisa dijadikan sebagai media untuk
mendapatkan kesuksesan. Seseorang yang memiliki ketrampilan
interpersonal yang baik pasti bisa memperoleh posisi atau jabatan lebih
tinggi dibanding yang tidak memilikinya. Ketika menjalankan bisnis sendiri,
relasi makin mudah diperoleh.