2. 2
PENGUMUMAN
Nomor 821/015-PanselSekda/2015
TENTANG
HASIL TES KESEHATAN, TES ASSESSMENT DAN REKAM JEJAK
SELEKSI PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI MADYA/
SEKRETARIS DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
Berdasarkan Keputusan Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya/Sekretaris Daerah Provinsi
Jawa Barat Nomor 821/014-PanselSekda/2015 tanggal 6 Juli 2015 tentang Penetapan Hasil Tes Kesehatan,
Tes Assessment dan Rekam Jejak Seleksi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya/Sekretaris Daerah
Provinsi Jawa Barat, dengan ini mengumumkan:
Peserta yang namanya tercantum dalam Pengumuman ini dapat mengikuti Seleksi Lanjutan berupa seleksi
wawancara yang akan dilaksanakan pada :
Hari/tanggal : Kamis, 9 Juli 2015
Waktu : 10.00 WIB s/d selesai
Tempat : Ruang Rapat Malabar Gedung Sate Bandung
1. AHMAD HADADI, H. Dr. Ir. M.Si, NIP. 19611231 198703 1 042
2. ANANG SUDARNA, Dr. Ir. M.Sc., Ph.D, NIP. 19580503 198503 1 002,
3. DADANG SOLIHIN, Dr. SE., MA., NIP. 19611106 1988111001,
4. DENY JUANDA PURADIMAJA, Prof. Dr. Ir. DEA., NIP. 19570712 198403 1 001,
5. DICKY SAROMI, H. Dr. Ir. M.Sc., NIP. 196500505 199202 1 001,
6. FERRY SOFWAN ARIF, Dr. Ir. M.Si., NIP. 19621121 198909 1 001,
7. HERRI HUDAYA, H. Dr. M.Si., NIP. 19600430 198511 1 001,
8. IWA KARNIWA, H. SE., Ak., MM., CA., NIP. 19630217 198503 1 009,
Keputusan Panitia Seleksi bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat. Setiap perkembangan informasi
seleksi ini disampaikan melalui website Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Barat melalui
bkd.jabarprov.go.id dan seleksiterbuka.jabarprov.go.id. Kelalaian tidak mengikuti perkembangan informasi
menjadi tanggung jawab peserta. Peserta yang terlambat hadir tidak diperkenankan mengikuti kegiatan seleksi.
dadang-solihin.blogspot.com
5. Materi
• Pendahuluan
• Peran Strategis Sekda
• Perubahan apa yang Diperoleh Setelah
Transformasi Peran Strategis Sekda
Berhasil Dilaksanakan?
• Langkah Strategis Apa untuk
Mewujudkan Postur Strategis Tersebut?
• Apa yang Akan Terjadi Apabila
Transformasi Peran Sekda Jabar
Gagal?
• Penutup
5dadang-solihin.blogspot.com
6. Pendahuluan
• Begitu cepatnya perubahan yang terjadi
di internal Jawa Barat maupun secara
eksternal di tingkat nasional, regional
Asean, maupun di tingkat global.
• Sekda sebagai unsur staf pendukung
yang paling strategis di jajaran Pemda
Provinsi Jawa Barat saat ini dituntut
untuk melakukan transformasi peran,
sehingga dapat mewujudkan Jabar maju
dan sejahtera dalam kerangka
pembangunan nasional.
• Harus memperhatikan RPJMD 2013-
2018 dan RPJMN 2015-2019.
6dadang-solihin.blogspot.com
7. Peran Strategis Sekda
• Sekda berperan dari mulai front sampai back office.
• Dari mulai penyiapan bahan-bahan Gubernur untuk bertemu dengan
Presiden, para Menteri, DPR/D, para investor, sampai pemberian dukungan
administrasi kepada seluruh unsur organisasi.
• Melakukan reformasi internal sehingga organisasi menjadi efektif dan
efisien, serta anggaran bisa dialokasikan untuk hal-hal yang produktif.
• Posisi Sekda:
– Membantu Gubernur untuk mengurangi beban pikiran Gubernur,
– Koordinasi perumusan kebijakan Pemda untuk mengurangi Silo Effect,
– Penyelenggaraan dan pelayanan administrasi pemerintahan kepada
seluruh perangkat Pemda supaya terjadi sinergi dalam mencapai tujuan
organisasi,
– Pengelolaan sumber daya aparatur, keuangan, prasarana dan sarana
Pemda secara efektif dan efisien.
• Tantangan yang dihadapi adalah bagaimana melakukan transformasi
peran strategis Sekda dalam mewujudkan Jabar maju dan sejahtera,
sesuai Visi-Misi Gubernur, dalam kerangka pembangunan nasional.
.7dadang-solihin.blogspot.com
9. 9
Postur Aparatur yang profesional dan
berdaya saing, yang selalu siap untuk
membantu dan mendukung pasangan
Gubernur dengan loyalitas yang tinggi
untuk menjawab tantangan jaman yang
berubah dengan sangat cepat.
Postur Birokrasi yang handal dan
terpercaya, yang akan memberikan
pelayanan prima kepada masyarakat di
satu sisi, dan di sisi lain pada saat yang
bersamaan, akan meringankan beban
kerja pasangan Gubernur dengan
pelayanan yang aman dan nyaman,
bukan malah menjerumuskan.
dadang-solihin.blogspot.com
10. 10
Postur kelembagaan yang tepat dan akurat,
tidak terlalu besar yang menyebabkan
pemborosan dan inefisiensi, serta tidak terlalu
kecil yang menyebabkan terhambatnya
aktivitas pemerintahan.
Postur regulasi yang lengkap untuk menjamin
pasangan Gubernur dan seluruh aparatur Pemda Jabar
dapat melaksanakan tugas dengan jelas dan aman,
tidak mudah untuk terperosok ke dalam perkara
pelanggaran hukum.
Postur pendanaan yang transparan dan akuntabel,
yang berasal dari berbagai sumber seperti APBD,
APBN, CSR, dll untuk menjamin terwujudnya cita-
cita kita bersama, yaitu Jawa Barat yang Maju dan
Sejahtera untuk Semua.
dadang-solihin.blogspot.com
11. 11
Yang pada gilirannya akan berpengaruh dalam
Mewujudkan Jabar Maju dan Sejahtera dalam
Kerangka Pembangunan Nasional
dadang-solihin.blogspot.com
13. Balanced
Score Cards
Logic Model
Analisis
Beban Kerja
Environmental
Scanning SWOT
Tugas dan
Fungsi
Struktur
Organisasi
Strategy Map
Sasaran
Strategis
Program Kegiatan
Strategi
??
Tujuan
Organisasi
Tatalaksana
Peraturan
Per-UU-an
SDM
Aparatur
Pengawasan
Akuntabilitas
Pelayanan
Publik
Mindset &
Cultural Set
Aparatur
Role
Indikator
Kinerja Utama
Program/
Kegiatan
Outcome/
Output
Indikator
Baseline
2012
Target Kinerja
2013-2018
Mental Model Nilai Norma
Tujuan
Indikator
Kinerja Utama
Arah Kebijakan
RPJMD 2013-2018
Arah Kebijakan
RPJMN 2015-2019
13dadang-solihin.blogspot.com
14. 1. LANGKAH PERTAMA: Analisa 8 area perubahan RB:
1) Organisasi Sekda Jabar yang tepat fungsi dan tepat ukuran;
2) Tatalaksana, yaitu sistem, proses dan prosedur kerja yang jelas,
efektif, efisien, terukur dan sesuai prinsip-prinsip good governance;
3) Peraturan Perundang-undangan berupa regulasi yang lebih tertib,
tidak tumpang tindih dan kondusif;
4) SDM Aparatur Pemprov Jabar yang berintegritas, netral, kompeten,
capable, profesional, berkinerja tinggi dan sejahtera;
5) Pengawasan untuk meningkatkan penyelenggaraan pemerintahan
yang bebas KKN;
6) Akuntabilitas berupa meningkatnya kapasitas dan kapabilitas kinerja
birokrasi;
7) Pelayanan publik berupa pelayanan prima sesuai kebutuhan dan
harapan masyarakat; dan
8) Mindset dan Cultural Set Aparatur berupa birokrasi dengan
integritas dan kinerja yang tinggi.
14dadang-solihin.blogspot.com
15. 2. LANGKAH KEDUA: Merumuskan program dan kegiatan strategis
Setda Jabar sesuai arah kebijakan yang tercantum dalam
15
• RPJMD 2013-2018
sebagai dokumen
perencanaan
pasangan
Gubernur Aher-DM
• Diselaraskan
dengan RPJMN
2015-2019
pasangan Presiden
Jokowi-JK.
dadang-solihin.blogspot.com
16. 16
Threats
(Ancaman)
Weaknesses
(Kelemahan)
Strengths
(Kekuatan)
Strategi ST
Gunakan kekuatan
untuk menghindari
atau mengatasi
ancaman
Strategi WT
Minimalkan kelemahan
dan hindari ancaman
Strategi WO
Atasi kelemahan
dengan memanfaatkan
peluang
Strategi SO
Gunakan kekuatan
untuk memanfaatkan
peluang
Opportunities
(Peluang)
INTERNAL
EKSTERNAL
3. LANGKAH KETIGA: Melakukan environmental scanning dengan
analisa SWOT, yaitu suatu proses merinci keadaan lingkungan internal
dan eksternal guna mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi
keberhasilan organisasi ke dalam kategori Strengths, Weaknesses,
Opportunities, Threats, sebagai dasar untuk menentukan tujuan dan
sasaran, serta strategi mencapainya
dadang-solihin.blogspot.com
17. 4. LANGKAH KEEMPAT: Menyusun Mental Model
Setda Jabar
17
Inovatif dan Kompeten
Peran Strategis Sekda dalam
Mewujudkan Jabar Maju dan Sejahtera
dalam Kerangka Pembangunan Nasional
dadang-solihin.blogspot.com
19. •Tidak ada
perubahan
strategi/
kebijakan
Pemda
•Stabilitas politik
•Kerangka kerja
institusi yang
sesuai
•Stabilitas
peraturan
•Cukup
menguntungkan
untuk menarik
minat investor
swasta
Asumsi
Meningkatkannya kinerja Pemerintahan, profesionalisme
aparatur, dan perluasan partisipasi publik
Impact
Outcomes
Outputs
Activities
Inputs Alokasi APBD Rp
• Melaksanakan pendidikan dan latihan peningkatan kualitas
SDM Aparatur Pemda Jabar
• Meningkatnya kualitas birokrasi yang professional dan
akuntabel.
• Terwujudnya pemerintahan yang modern
• Terwujudnya aparatur yang kompeten
• Pendidikan
• Pelatihan
Kurangnya pembinaan, pengembangan dan
peningkatan kapasitas aparatur
Problems /
Needs
19
6. LANGKAH KEENAM: Penyusunan Logic Model Setda Jabar
dadang-solihin.blogspot.com
20. 7. LANGKAH KETUJUH: Melakukan Analisis Beban Kerja
untuk mendapatkan informasi mengenai tingkat efektivitas dan
efisiensi kerja Setda Jabar secara sistematis
• Memperjelas dan
mempertegas
penyusunan format
kelembagaan yang akan
dibentuk secara lebih
proporsional maupun
tata hubungan sistem
yang ingin dibangun
• Tercapai kesesuaian
antara kewenangan dan
tujuan organisasi
dengan besaran
organisasinya.
• Memperoleh gambaran
mengenai kondisi riil
SDM Aparatur baik
kuantitatif maupun
kualitatif dan
kompetensinya pada
unit kerja sebagai bahan
perumusan formasi dan
rasio kebutuhan
pegawai untuk
keperluan penataan
kelembagaan;
• Mengidentifikasi
efisiensi dan
efektifitas beban
kerja yang
menggambarkan
prinsip rasional,
efektif, efisien,
realistis dan
operasional secara
nyata;
2 1 3
20dadang-solihin.blogspot.com
21. 8. LANGKAH KEDELAPAN: Menyusun IKU
Setda Jabar 2015-2019
• IKU Setda Jabar disusun dengan indikator yang tepat (specific),
terukur (measurable), dapat dicapai (achievable), sesuai dengan
kondisi yang ada (relevant), dan dapat dilaksanakan dalam waktu
yang tersedia (timely).
• IKU yang SMART secara otomatis akan menghasilkan Renstra dan
LAKIP yang sinergis, harmonis dan komprehensif.
• Dengan nilai LAKIP yang tinggi hasilnya secara langsung adalah
Remunerasi Pemprov Jabar akan memperoleh nilai yang optimal.
• Aparatur Pemprov Jabar akan memiliki semangat dan motivasi kerja
yang tinggi dan tidak akan tergoda untuk melakukan hal-hal yang
melanggar hukum.
21dadang-solihin.blogspot.com
22. INDIKATOR KINERJA UTAMA
Setda Jabar
No.
Program/
Kegiatan
Sasaran Indikator
Target Kinerja Sasaran Program
dan Kegiatan
Unit Kerja
Eselon II
Pelaksana2014 2015 2106 2017 2018
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. PROGRAM
TEKNIS
Program A
• Kegiatan 1
• Kegiatan 2
• Kegiatan 3
2. PROGRAM
GENERIK
Program B
• Kegiatan 1
• Kegiatan 2
• Kegiatan 3
22dadang-solihin.blogspot.com
23. Program
Program Teknis/Fungsi Utama ATR
• Program-program yang menghasilkan pelayanan kepada kelompok
sasaran/ masyarakat (pelayanan eksternal).
• Program teknis harus mencerminkan tugas dan fungsi Pemprov Jabar
• Harus dapat dievaluasi pencapaian kinerjanya berdasarkan periode
waktu tertentu (jangka menengah)
Program Generik/Fungsi Pendukung
• Program-program yang bersifat pelayanan internal.
• Program generik ditujukan untuk menunjang pelaksanaan program
teknis
23dadang-solihin.blogspot.com
25. Kompeten
III
“Kondisi Setda Jabar yang Inovatif
tapi Tidak Kompeten akan
menyebabkan banyak pemborosan
dan inefisiensi dalam melaksanakan
program-program
pembangunannya.”
I
“Kondisi Setda Jabar yang Inovatif
dan Kompeten karena telah
berhasil melaksanakan transformasi
peran strategisnya akan sangat
mendukung mewujudkan Jabar
yang maju dan sejahtera dalam
kerangka pembangunan nasional.”
IV
“Kondisi Setda Jabar yang Tidak
Inovatif dan Tidak Kompeten akan
menyebabkan Jabar akan digilas
oleh daerah lain. Jabar tidak akan
maju dan tidak akan sejahtera.”
II
“Kondisi Setda Jabar yang Tidak
Inovatif tapi Kompeten akan
menyebabkan Jabar akan tertinggal
dari daerah lain di berbagai bidang
pembangunan”
Inovatif
Scenario Planning Setda Jabar
Tidak Inovatif
TidakKompeten
25dadang-solihin.blogspot.com
26. Penutup
• Transformasi peran strategis Sekda Jabar apabila dilaksanakan
secara konsisten dengan mempergunakan metode strategic change
management secara SMART akan dapat mewujudkan Jawa Barat
maju, dan sejahtera dalam kerangka pembangunan nasional.
• Hal yang terpenting dalam transformasi peran ini adalah
ditemukannya dua variabel penting sebagai driving forces, yaitu
inovasi dan kompetensi.
– Dalam kaitan inovasi, sebagaimana telah banyak disampaikan
oleh para ahli, pilihannya adalah inovasi atau mati.
– Sedangkan berkaitan dengan kompetensi, maka ada satu hadits
nabi yang mengatakan bahwa “serahkanlah suatu pekerjaan
kepada ahlinya, apabila tidak, maka tunggulah kehancurannya”
26dadang-solihin.blogspot.com