SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  35
Welcome to FaceSosiologi-Antropologi.com
www.Sosiologi-Antropologi.com Google
FaceSosiologi Antropolgi
FaceSosiologi Antropologi membantu anda mengenal Ilmu
kemasyarakatan dan manusia serta lingkungannya.
SearchSOSIOLOGI-ANTROPOLOGI
Welcome to FaceSosiologi-Antropologi.com
www.Sosiologi-Antropologi.com Google
FaceSosiologi Antropologi
FaceSosiologi Antropologi membantu anda
mengenal Ilmu kemasyarakatan dan
manusia serta lingkungannya.
Hasil Pencarian SOSIOLOGI-
ANTROPOLOGI, untuk
mengetahui informasi tersebut
klik foto.....
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Welcome to My
Presentasion
S Search
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Welcome to My
Presentasion
S
Kelompok 4
Kebudayaan Dan Masyarakat
Search
X
Kelompok 4 Google
Nama : Betty Karningrum
NIM : 06111404015
Nama : Dewi Setyawati
NIM : 06111404016
Nama : Delly Haryani
NIM : 06111404014
Nama : Fitriya
NIM : 06111404014
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Kebudayaan pada perkembangan di era globalisasi inin seolah
dikalahkan oleh kemajuan teknologi yang dapat menghadirkan berbagai
macam corak kesenian. Dan setidaknya itulah yang dirasakan masyarakat
dimasa sekarang ini. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa hal itu juga di
dukung pula ole arus globalisasi, yang seharusnya juga di imbangi dengan
perkembangan kesenian kebudayaan asli sehingga dapat berjalan seiring dan
ikut pula mewarnai masuknya kebudayaan – kebudayaan asing yang tumbuh
cukup subur dinegeri kita, sejalan dengan repelita di bidang kebudayaan.
Walaupun teknologi di era globalisasi merupakan factor dominan dalam kultur
kehidupan manusia masa kini juga merupakan ketergantungan yang
hebat, namun sebaliknya kita harus dapat mewarnai era globalisasi ini dengan
dikembangkannya kebudayaan negeri sendiri
Untuk melihat informasi lebih jelas klik di sini....
KEBUDAYAAN DAN MASYARAKAT
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Send your e-mail
Loading…
Ready to use…
Choose one of the main beranda above !
Collecting status…Please wait…
BERANDA
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Kebudayaan dan Masyarakat
Masalah dan Pembatasan Pengertian
Unsur – Unsur Kebudayaan
Fungsi Kebudayaan bagi Masyarakat
Beranda
Sifat Hakekat Kebudayaan
Kepribadian dan Kebudayaan
Gerak Kebudayaan
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Masalah dan Pembatasan pengertian
Kata “kebudayaan” berasal dari kata Sansekerta buddhayah yang
merupakan bentuk jamak dari kata “buddhi” yang berarti budi atau akal.
Dengan demikian kebudayaan dapat diartikan sebagai “hal-hal yang
bersangkutan dengan budi atau akal”. Adapun istilah culture yang merupakan
istilah bahasa asing yang sama artinya dengan kebudayaan, berasal dari kata
latin “colere” yang berarti mengolah atau mengerjakan, yaitu mengolah tanah
atau bertani. Dari asal kata tersebut yaitu “colere” kemudian “culture
“, diartikan sebagai segala daya dan kegiatan manusia untuk mengolah dan
merubah alam. Seorang antropolog yaitu E.B Tylor dalam tahun 1871 pernah
mencoba untuk memberikan definisi mengenai kebudayaan sebagai berikut
““Kebudayaan adalah kompleks yang mencakup pengetahuan
, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat-istiadat dan lain kemampuan-
kemampuan serta kebiasaan-kebiasaan yang didapatkan oleh manusia sebagai
anggota masyarakat.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi merumuskan kebudayaan
sebagai “semua hasil karya,rasa dan cipta masyarakat. Karya masyarakat
menghasilkan teknologi dan kebudayaan kebendaan atau kebudayaan
jasmaniah (material culture) yang diperlukan oleh manusia umtuk menguasai
alam sekitarnya, agar kekuatan serta hasilnya dapat diabdikan pada keperluan
masyarakat. Rasa yang meliputi jiwa manusia, mewujudkan segala kaedah-
kaedah dan nilai-nilai kemasyarakatan yang perlu untuk mengatur masalah-
masalah kemasyarakatan dalam arti yang luas.
Manusia sebenarnya mempunyai segi materil dan segi spritual di
dalam kehidupannya. Segi materiil mengandung karya,yaitu kemampuan
manusia untuk menghasilkan benda-benda maupun lain-lainnya yang
berwujud materi. Segi spiritual manusia mengandung cipta yang menghasilkan
ilmu pengetahuan, karsa yang menghasilkan kaedah
kepercayaan, kesusilaan, kesopanan dan hukum, serta rasa yang menghasilkan
keindahan.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Manusia berusaha mendapatkan ilmu pengetahuan melalui
logika, menyerasikan tingkah lakunya terhadapa kaedah-kaedah melalui
etika, dan mendapatkan keindahan melalui estetika. Hal itu semuanya
merupakan kebudayaan, yang juga dapat dipergunakan sebagai analisa.
Kebudayaan yang khusus ada pada suatu golongan alam
masyarakat, yang berbeda dari kebudayaan golongan-golongan alam
masyarakat lain maupun kebudayaan seluruh masyarakat seluruh
masyarakat, mengenai beberapa bagian yang tidak pokok, dinamakan
kebudayaan khusus (sub-culture). Misalnya di Indonesia, ada kebudayaan
Indonesia halmana antara lain dapat dibuktikan dengan adanya satu
bahasa, satu pandangan hidup dan lain sebagainya. Akan tetapi, bangsa
Indonesia terdiri dari berbagai suku-suku bangsa (disebut ethnic gropu) yang
mempunyai kebudayaan masing-masing yang mengenai bagian-bagian yang
tidak pokok berbeda satu dengan lainnya.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Sub-culture atau kebudayaan khusus timbul antara lain karena perbedaan
daerah, suku bangsa, agama, latar belakang pendidikan formil, profesi dan lain
sebagainya. Kadangkala di samping sub-culture tersebut timbul pula” counter-culture”
yang pada hakekatnya tidak serasi atau bahkan mungkin berlawanan dengan kebudayaan
(induk). Walaupun berlawanan,namun gejala tersebut tetap merupakan kebudayaan, oleh
karena mengandung ciri-ciri pokok dari kebudayaan. Contohnya adalah kenakalan
remaja, kejahatan dan seterusnya.Kebudayaan dapat dibagi ke dalam dua bentuk yaitu
kebudayaan
materi dan non materi.
Kebudayaan adalah sistem nilai dan norma, sementara masyarakat adalah
sekumpulan manusia yang secara relatif mendiri, yang hidup bersama-sama cukup
lama, yang mendiami suatu wilayah tertentu, memeliki kebuadayaan yang sama, dan
melakukan sebagain besar kegiatannya dalam kelompok tersebut. Masyarakat adalah
suatu organisasi manusia yang saling berhubungan satu sama lain. Kebudayaan adalah
suatu sistem nilai dan norma yang terorganisasi yang menjadi pegangan bagi masyarakat
tersebut.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Dari berbagai definisi tersebut, dapat diperoleh pengertian mengenai
kebudayaan adalah sesuatu yang akan mempengaruhi tingkat pengetahuan dan
meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia,
sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak.
Sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh
manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda
yang bersifat nyata, misalnya pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup,
organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain, yang kesemuanya ditujukan untuk
membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan bermasyarakat.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Unsur-unsur Kebudayaan
Para sarjana antropologi yang biasa menanggapi suatu kebudayaan
misalnya kebudayaan minang kabau, bali dan jepang sebagai suatu
keseluruhan yang terintergrasi, pada waktu analisa membagi keseluruhan itu
kedalam unsur-unsur besar yang disebut unsure-unsur kebudayaaan universal
atau cultural universals. Istilah universals menunjukkan bawhwa unsur – unsur
tadi bersifat universals, jadi unsure-unsur tadi ada dan bisa di dapatkan dalam
semua kebudayaan dari semua bangsa dimana pun didunia.
Kerangka mengenai ke 7 unsur kebudayaam universals biasanya juga
dipakai oleh ara penulis etnografinya sebagai contoh untuk menyusun daftar isi
buku enografi. Istilah universal itu menunjukan bahwa.Bahwa unur – unsur
tadi Unsur kebudayaan besar(cultural universal)
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Dikemukakan oleh C. Kluckhon ada 7,yaitu:
1.Sistemr eligius (homo religius):
Merupakan produk manusia sebagai homo religius.
Manusia yang memiliki kecerdasan pikiran dan perasaan luhur tanggap bahwa
diatas kekuatan dirinya terdapat kekuatan lain yang maha besar. Karena itu
manusia takut sehingga menyembahnya dan lahirlah kepercayaan yang
sekarang menjadi agama.
2. Sistem organisasi kemasyarakatan (homo socius): Merupakan prodak
manusia sebagai homo socius.Manusia sadar bahwa tubuhnya lemah namun
memiliki akal maka disusunlah organisasi kemasyarakatan dimana manusia
bekerja sama untuk meningkatkan kesejahteraan hidupnya.
3. Sistem pengetahuan (homo safiens): Merupakan prodak manusia sebagai
homo safiens.
Pengetahuan dapat diperoleh dari pemikiran sendiri maupun dari orang lain.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
4. Sistem mata pencaharian hidup dan system ekonomi (homo ekonomicus)
Merupakan produk manusia sebagai homo economicus, yaitu menjadikan
tingkat kehidupan manusia secara umum terus meningkat.
5. Sistem peralatan hidup dan tehnologi (homo faber): Merupakan produk
manusia sebagai homo faber.Bersumber dari pemikirannya yang cerdas dan
dibantu dengan tangannya manusia dapat membuat dan mempergunakan
alat, dengan alat-alat ciptaannya itulah manusia dapat lebih mampu mencukupi
kebutuhannya.
6.Sistem bahasa (homo longuens): Merupakan produk manusia sebagai homo
longuens.
7.Kesenian: Kesenian mengacu pada nilai keindahan (estetika) yang berasal
dari ekspresi hasrat manusia akan keindahan yang dinikmati dengan mata
ataupun telinga. Sebagai makhluk yang mempunyai cita rasa tinggi, manusia
menghasilkan berbagai corak kesenian mulai dari yang sederhana hingga
perwujudan kesenian yang kompleks.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Ketujuh unsur kebudayaan universal itu masing-masing tentu juga
mempunyai wujud fisik, walaupun tidak ada satu wujud fisik untuk
keseluruhan dari satu unsur kebudayaan universal. Itulah sebabnya
kebudayaan fisik tidak perlu diperinci menurut keempat tahap pemerincian
seperti yang dilakukan pada system budaya dan system social. Namun semua
unsur kebudayan fisik sudah tentu secara khusus terdiri dari benda –
benda kebudayaan. Unsur-unsur kebudayaan. Kebudayaan umat manusia
mempunyai unsur-unsur yang bersifat universal. Unsur-unsur kebudayaan
tersebut dianggap universal karena dapat ditemukan pada semua kebudayaan
bangsa-bangsa di dunia.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Fungsi Kebudayaan Bagi Masyarakat
Kebudayaan mempunyai fungsi yang sangat besar bagi manusia dan
masyarakat. Bermacam kekuatan yang harus dihadapi masyarakat dan
ang¬gota-anggotanya seperti kekuatan clam, maupun kekuatan-kekuatan
lainnya di dalam masyarakat itu sendiri yang tidak selalu baik baginya.
Kecuali itu, manusia dan masyarakat memerlukan pula kepuasan, baik di
bidang spiri¬tual maupun materiil. Kebutuhan-kebutuhan masyarakat tersebut
di atas, untuk sebagian besar dipenuhi olch kebudayaan yang bersumber pada
masyarakat itu sendiri. Dikatakan sebagian besar oleh karma kemampuan
manusia adalah terbatas, dan dengan demikian kemampuan kebudayaan yang
merupakan basil ciptaannya juga terbatas di dalam memenuhi segala
kebutuhan. Hasil karca masyarakat melahirkan teknologi atau kebudayaan
kebendaan yang mempunyai kegunaan utama di Main melindungi masyarakat
terhadap lingkungan dalamnya.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Teknologi pada hakikatnya meliputi paling sedikit tujuh unsur, yaitu:
1.alat-alatproduktif.
2.senjata.
3.wadah.
4.makanan danminuman.
5. pakaian dan perhiasan.
6. tempat berlindung dan perumahan.
7. alat-alat transport.
Dalam tindakan-tindakannya untuk melindungi diri terhadap
lingkungan alam, pada taraf permulaan, manusia bersikap menyerah dan
semata-mata bertindak di dalam batas-batas untuk melindungi dirinya. Taraf
tersebut masih banyak dijumpai pada masyarakat-masyarakat yang hingga kini
masih rendah taraf kebudayaannya. Misalnya suku bangsa Kubu yang tinggal
di pedalaman daerah Jambi, masih bersikap menyerah terhadap lingkungan
alamnya. Rata-rata mereka itu masih merupakan masyarakat yang belum
mempunyai tempat tinggal tetap, hal mana disebabkan karena persediaan
bahan pangan semata-mata tergantung dari lingkungan alam.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Taraf teknologi mereka belum mencapai tingkatan di mana kepada
manusia diberikan kemungkinan-kemungkinan untuk memanfaatkan dan
menguasai lingkungan alamnya.
Keadaannya berlainan dengan masyarakat yang sudah kompleks, di
mana taraf kebudayaannya lebih tinggi. Hasil karya manusia tersebut, yaitu
teknologi, memberikan kemungkinan-kemungkinan yang sangat luas untuk
memanfaatkan hasil-hasil alam dan apabila mungkin menguasai alam.
Perkembangan teknologi di negara-negara besar seperti Amerika
Serikat, Soviet Rusia, Perancis, Jerman dan sebagainya, merupakan beberapa
contoh dimana masyarakatnya tidak lagi pasif menghadapi tantangan alam
sekitar.
Kebudayaan mempunyai fungsi yang sangat besar bagi manusia dan
masyarakat. Masyarakat memiliki kebutuhan-kebutuhan yang harus dipenuhi
dalam menjalani kehidupannya. Kebutuhan-kebutuhan masyarakat tersebut
sebagian besar dipenuhi oleh kebudayaan yang bersumber pada masyarakat
itu sendiri, karena kemampuan manusia terbatas sehingga kemampuan
kebudayaan yang merupakan hasil ciptaannya juga terbatas di dalam
memenuhi segala kebutuhan.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Tujuh unsur kebudayaan yang dianggap sebagai cultural universals disini
adalah:
1.Peralatan dan perlengkapan hidup manusia (pakaian, perumahan, alat-alat
rumah tangga, senjata, alat-alat produksi, transport dan sebagainya).
2.Mata pencaharian hidup dan sistem-sistem ekonomi
(pertanian, peternakan, sistem produksi, sistem distribusi dan sebagainya).
3.Sistem kemasyarakatan (sistem kekerabatan, organisasi politik, sistem
hukum).
4.Bahasa (lisan maupun tertulis).
5.Kesenian (seni rupa, seni suara, seni gerak dan sebagainya)
6.Sistem pengetahuan.
7.Religi (sistem kepercayaan)
Kebudayaan juga dapat berfungsi sebagai suatu hubungan pedoman
antarmanusia atau kelompok, wadah untuk menyalurkan perasaan perasaan –
perasaan dan kemampuan – kemampuan lain bisa juga berfungsi sebagai
pembimbing kehidupan dan penghidupan manusia dan pembedaan manusia
dan binatang.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Sifat dan Hakekat Manusia
Kebudayaan sering kali dipahami dengan pengertian yang tidak tepat.
Beberapa ahli ilmu sosial telah berusaha merumuskan berbagai definisi tentang
kebudayaan dalam rangka memberikan pengertian yang benar tentang apa
yang dimaksud dengan kebudayaan tersebut.Akan tetapi ternyata definisi-
definisi tersebut tetap saja kurang memuaskan. Terdapat dua aliran pemikiran
yang berusaha memberikan kerangka bagi pemahaman tentang pengertian
kebudayaan ini, yaitu aliran ideasional dan aliran behaviorisme/materialisme.
Dari berbagai definisi yang telah dibuat tersebut, Koentjaraningrat berusaha
merangkum pengertian kebudayaan dalam tiga wujudnya, yaitu kebudayaan
sebagai wujud cultural system, social system, dan artifact.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Kebudayaan sendiri disusun atas beberapa komponen yaitu
komponen yang bersifat kognitif, normatif, dan material. Dalam memandang
kebudayaan, orang sering kali terjebak dalam sifat chauvinisme yaitu
membanggakan kebudayaannya sendiri dan menganggap rendah kebudayaan
lain. Seharusnya dalam memahami kebudayaan kita berpegangan pada sifat-
sifat kebudayaan yang variatif, relatif, universal, dan counterculture.
1.kebudayaan terwujud dan tersalurkan dari perilaku manusia
2. kebudayaan telah ada lebih dahulu mendahului lahirnya suatu generasi
tertentu, dan tidak akan mati dengan habisnya usia generasi yang bersangkutan
3.kebudayaan diperlukan oleh manusia dan diwujudkan dalam tingkah
lakunya.
4.Kebudayaan mencakup aturan-aturan yang berisikan kewajiban, tindakan-
tindakan yang diterima dan ditolak, tindakan-tindakan yang dilarang dan
tindakan-tindakan yang dizinkan.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Sifat hakikat diatas menjadi ciri setiap kebudayaan akan tetapi apabila
seseorang hendak memahami sifat hakikat yang essensiil dari
kebudayaan, kebudayaan bersifat setabil akan tetapi juga dinamis dan setiap
kebudayaan pasti akan mengalami perubahan atau perkembangan –
perkembangan, hanya kebudayaan mati saja yang bersifat statis. Akan tetapi
sering sekali suatu perubahan dalam kebudayaan tidak terasa oleh anggota-
anggota masyarakat, cobala perhatikan gambarkan diri kita dulu, tanpa kita
melihat gambaran kita dulu mungkin tidak akan disadari bahwa salah satu
unsure kecil dalam kebudayaan telah berubah. Contoh perlengkapan sekolah
seperti pena zaman dulu Sabak adalah papan sebagai bukunya dan grib sebagai
pensilnya
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Contoh sabak dan grip
Sekarang sudah memakai pena. Dengan demikian dalam mempelajari
kebudayaan selalu diperhatikan hubungan antara unsur- unsur yang tetap stabil
dengan unsur-unsur yang mengalami perubahan
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Kepribadian dan Kebudayaan
Pengaruh Budaya Terhadap Kepribadian Budaya merupakan salah
satu unsur dasar dalam kehidupan social. Budaya mempunyai peranan penting
dalam membentuk pola berpikir dan pola pergaulan dalam masyarakat, yang
berarti juga membentuk kepribadian dan pola piker masyarakat tertentu.
Budaya mencakup perbuatan atau aktivitas sehari-hari yang dilakukan oleh
suatu individu maupun masyarakat, pola berpikir mereka, kepercayaan, dan
ideology yang mereka anut.Tentu saja pada kenyataannya budaya antara satu
masyarakat dengan masyarakat lainnya berbeda, terlepas dari perbedaan
karakter masing-masing kelompok masyarakat ataupun kebiasaan mereka
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Masyarakat dan kebudayaan merupakan perwujudan atau abstraksi
perilaku manusia. Kepribadian mewujudkan perilaku manusia. Perilaku
manusia dapat dibedakan dengan kepribadiannya, karena kepribadian
merupakan latar belakang perilaku yang ada dalam diri seorang individu.
Kepribadian mencakup kebiasaan-kebiasaan, sikap, dan lain-lain sifat ynag
khas dimiliki seseorang yang berkembang apabila orang tadi berhubungan
dengan orang lain. Kepribadian sebenarnya merupakan organisasi faktor-faktor
biologis, psikologis, dan sosiologis yang mendasari perilaku individu. Faktor-
faktor tersebut mempengaruhi suatu individu baik secara langsung maupun
tidak langsung.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Dalam menelaah pengaruh kebudayaan terhadap
kepribadian, sebaiknya dibatasi pada bagian kebudayaan yang secara langsung
mempengaruhi kepribadian. Berikut tipe-tipe kebudayaan khusus yang nyata
mempengaruhi bentuk kepribadian yakni:
1. Kebudayaan-kebudayaan khusus atas dasar factor kedaerahan. Di sini
dijumpai kepribadian yang saling berbeda antara individu-individu yang
merupakan anggota suatu masyarakat tertentu, karena masing-masing tinggal
di daerah yang tidak sama dan dengan kebudayaan-kebudayaan khusus yang
tidak sama pula. Contoh adat-istiadat melamar mempelai di Minangkabau
berbeda dengan adat-istiadat melamar mempelai di Lampung.
2. Cara hidup di kota dan di desa yang berbeda (urban dan rural ways of life).
Contoh perbedaan antara anak yang dibesarkan di kota dengan seorang anak
yang dibesarkan di desa. Anak kota terlihat lebih berani untuk menonjolkan
diri di antara teman-temannya dan sikapnya lebih terbuka untuk menyesuaikan
diri dengan perubahan sosial dan kebudayaan tertentu. Sedangkan seorang
anak yang dibesarkan di desa lebih mempunyai sikap percaya diri sendiri dan
lebih banyak mempunyai sikap menilai (sense of value).
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
3. Kebudayaan khusus kelas sosial. Di dalam setiap masyarakat akan dijumpai
lapisan sosial karena setiap masyarakat mempunyai sikap menghargai yang
tertentu pula.
4. Kebudayaan khusus atas asar agama. Agama juga mempunyai pengaruh
besar di dalam membentuk kepribadian seorang individu. Bahkan adanya
berbagai madzhab di dalam satu agama pun melahirkan kepribadian yang
berbeda-beda pula di kalangan umatnya.
5. Kebudayaan berdasarkan profesi. Pekerjaan atau keahlian juga memberi
pengaruh besar pada kepribadian seseorang. Kepribadian seorang
dokter, misalnya, berbeda dengan kepribadian seorang pengacara, dan itu
semua berpengaruh pada suasana kekeluargaan dan cara-cara mereka bergaul.
Dimana budaya yang baik selalu mempengaruhi pribadi yang
baik, kemudian budaya buruk selalu mempengaruhi pribadi yang buruk juga.
Disamping itu kadang kala lingkungan menjadi hal utama yang dapat
mempengaruhi baik buruknya budaya seseorang.
t
S
l
i
d
e
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Kita ambil contoh di Papua memilki berbagai kebudayaan yang berbeda dengan daerah
lainnya, sehingga dengan sendiri kepriabadian mereka juga agak berbeda dan unik.Hal ini dapat
dikatakan melihat budaya Papua yang agak keras dan unik. Sehingga keperibadian yang
terbentukpun agak unik dan berbeda. Contoh budaya potong jari. Yang telah lama turun-temurun
diterapkan di Papua, bahkan menjadi budaya (kebiasaan) yang lumrah untuk dihilangkan
walaupun kelihatannya agar buruk dan tidaks sesuai baik norma agama maupun norma hokum.
Contoh pengaruh budaya terhadap keperibadiaan yang lainnya dapat kita petik dari kehidupan
masyarakat suku dayak di daerah pedalaman Kalimantan. Yang sebagaimana hidupnya sangat
memperihatinkan dan menggenaskan. Bagi mereka memakai anting sebanyak-banyaknya
ditelinga baik pria maupun wanita merupakan suatu hal yang biasa, padahal hal sangat mengelikan
dan menakutkan. Yang lebih parahnya lagi hal ini telah melanggar berbagai norma-norma yang
telah tertera. Tetapi mau bagaimana lagi, inikan budaya.
Baik masyarakat yang hidup di Papua maupun Kalimantan memilki budaya yang unik
dan berbeda. Keunikan kebudayaan mereka membuat cara hidup termasuk kepribadiaan mereka
sesuai dengan nilai-nilai kebudayaan yang mereka milki, pengaruh itu dapat kita lihat masyarakt
Papua selalu hidup dan berbbudaya dengan istilah mengorbankan apapun yang mereka milki
unutk seseoran gyang mereka milkiu dan sayangi sama halnya juga dengan orang Kalimantan.
t
S
l
i
d
e
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Gerak Kebudayaan
Tak ada kebudayaan yang statis, semua kebudayaan punya dinamika
atau gerak. Gerak kebudayaan atau dinamika kebudayaan adalah gerak
manusia yang hidup didalam masyarakat yang menjadi wadah kebudayaan.
Gerak manusia terjadi oleh sebab adanya hubungan dengan manusia lain.
Artinya, karena terjadinya hubungan antar kelompok manusia dalam
masyarakat.
Dinamika masyarakat dan kebudayaan itu tidak akan terlepas dengan
sebuah perubahan, karena apabila manusia saling berhubungan dan terjadi
gerak maka tentunya akan terjadi perubahan, baik perubahan masyarakat
maupun perubahan kebudayaan.
Kingsley Davis dalm Soekanto berpendapat bahwa perubahan social
merupakan bagian dari perubhan kebudayaan. Perubahan dalam kebudayaan :
ilmu pengetahuan, teknologi, filsafat, dsb, bahkan perubahan dalam bentuk
serta aturan organisasi social.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Contoh, dikemukakannya perubahan pada logat bahasa Aria setelah
berpisah dari induknya, akan tetpi perubahan itu tidak mempengaruhi
organisasi social masyarkat.Perubahan tersebut lebih dikarenakan perubahan
kebudayaan ketimbang perubahan social.Tidak mudah untuk menentukan letak
garis pemisah antara perubahan social dan perubahan kebudayaan. Karena
tidak ada masyarakat yang tidak memiliki kebudayaan, dan sebaliknya tidak
mungkin ada kebudayaan yang tidak terjelma dalam masyarakat.
Ada beberapa hal penting yang harus kita perhatikan mengenai masalah gerak
kebudayaan, antara lain yaitu :
1.Evolusi Masyarakat Dan Kebudayaan
Evolusi adalah perubahan-perubahan yang memerlukan waktu lama
dan rentetan perubahan kecil yang saling mengikuti dengan lambat. Perubahan
terjadi dengan sendirinya tanpa rencana dan kehendak tertentu. Perubahan
terjadi karena upaya masyarakat dalam menyesuaikan diri dengan
keperluan, keadaan dan kondisi baru yang timbul seiring pertumbuhan dalam
masyarakat itu sendiri.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Macam - macam evolusi :
• Unilinear theories of evolution.
Manusia dan masyarakat (termasuk kebudayaan) mengalami perkembangan
sesuai dengan tahapan-tahapan tertentu, bermula dari bentuk yang
sederhana hingga yang kompleks sampai pada tahap yang sempurna.
Variasi dari teori ini Cyclical Theorist yg berpendapat bahwa masarakat dan
kebudayaan mempunyai tahap perkembangan yang merupakan
lingkaran, dimana suatu tahap tertentu dapat dilalui berulang-ulang.
• Universal theorist of evolution.
Perkembangan masyarakat tidaklah perlu melalui tahapan tertentu yang tetap.
Kebudayaan manusia telah mengikuti garis evolusi tertentu, teori ini
dikemukakan oeh Herbert Spencer yang mengatakan masyarakat merupakan
hasil perkembangan dari kelompok homogen ke kelompok yang heterogen, bik
sifat maupun susunannya.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
• Multilined theories of evolution.
Penelitian terhadap perkembangan tertentu dalam evolusi masyarakat, misalnya mengadakan
penelitian perihal pengaruh perubahan system pencaharian dari system berburu ke
pertanian, terhadap system kekeluargaan dalam masyarakat yagn bersangkutan.
• Akulturasi
Akulturasi adalah suatu proses saling mempengaruhi antara kebudayaan yang saling
berinteraksi. Kebudayaan yang satu dipengaruhi oleh kebudayaan yang lain. Contohnya dapat
kita lihat pada cara bicara masyarakat Cirebon Jawa. Masyarakat Cirebon jawa berbahasa
sunda akan tetapi bahasa mereka terpengaruh oleh unsure bahasa jawa dan sebaliknya.
Akulturasi terjadi bila suatu kelompok manusia dengan kebudayaan tertentu dihadapakn pada
unsur-unsur suatu kebudayaan asing yang berbeda sedemikian rupa, sehingga unxur
kebudayaan asing tersebut lambat laun diterima dan diolah kedalam kebudayaan
sendiri, tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian kebudayaan itu sendiri.
• Asimilasi
Asimilasi merupakan proses social dalam taraf lanjut. Proses ini ditandai dengan adanya
usaha mengurangi perbedaan yang terdapat antar orang perorangan atau kelompok-kelompok
manusia dan juga meliputi usaha untuk mempertinggi kesatuan tindak, sikap dan proses-
proses mental dengan memperhatikan kepentingan-kepentingan dan tujuan bersama.
X
www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google
Do you want to exit now?
Yes No

Contenu connexe

Tendances

Filsafat Ilmu : Ontologi
Filsafat Ilmu : OntologiFilsafat Ilmu : Ontologi
Filsafat Ilmu : OntologiHosyatul Aliyah
 
PPT SOSIOLOGI Permasalahan sosial
PPT SOSIOLOGI Permasalahan sosial PPT SOSIOLOGI Permasalahan sosial
PPT SOSIOLOGI Permasalahan sosial Zulfira Farah Nubua
 
Manusia sebagai Makhluk Individu dan Makhluk Sosial ppt
Manusia sebagai Makhluk Individu dan Makhluk Sosial pptManusia sebagai Makhluk Individu dan Makhluk Sosial ppt
Manusia sebagai Makhluk Individu dan Makhluk Sosial pptJaya Purnama
 
Islam dan kebudayaan
Islam dan kebudayaanIslam dan kebudayaan
Islam dan kebudayaanzahfath06
 
Presentasi manusia dan peradaban
Presentasi manusia dan peradabanPresentasi manusia dan peradaban
Presentasi manusia dan peradabanDeni Wahyu
 
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBDHakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBDFox Broadcasting
 
Soal dan jawaban filsafat ilmu dari semua materi.docx alwi
Soal dan jawaban filsafat ilmu dari semua materi.docx alwiSoal dan jawaban filsafat ilmu dari semua materi.docx alwi
Soal dan jawaban filsafat ilmu dari semua materi.docx alwiAlwiAssegaf
 
Makalah manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial
Makalah manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosialMakalah manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial
Makalah manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosialDini Nur Hanifah
 
Ppt perubahan sosial
Ppt perubahan sosialPpt perubahan sosial
Ppt perubahan sosialAchmady1
 
Manusia Makhluk Multidimensi
Manusia Makhluk MultidimensiManusia Makhluk Multidimensi
Manusia Makhluk MultidimensiAndrew Yapvito
 
Manusia, Sains, Teknologi & Seni
Manusia, Sains, Teknologi & SeniManusia, Sains, Teknologi & Seni
Manusia, Sains, Teknologi & SeniUFDK
 
Pertanyaan dan jawaban presentasi p kn
Pertanyaan dan jawaban presentasi p knPertanyaan dan jawaban presentasi p kn
Pertanyaan dan jawaban presentasi p knnatal kristiono
 
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaJelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaSusanti Susanti
 
Hakikat manusia dan pengembangannya kelompok 1
Hakikat manusia dan pengembangannya kelompok 1Hakikat manusia dan pengembangannya kelompok 1
Hakikat manusia dan pengembangannya kelompok 1Ahmat Fanany
 

Tendances (20)

Ppt 1 dasar dasar antropologi
Ppt 1 dasar dasar antropologiPpt 1 dasar dasar antropologi
Ppt 1 dasar dasar antropologi
 
Filsafat Ilmu : Ontologi
Filsafat Ilmu : OntologiFilsafat Ilmu : Ontologi
Filsafat Ilmu : Ontologi
 
PPT SOSIOLOGI Permasalahan sosial
PPT SOSIOLOGI Permasalahan sosial PPT SOSIOLOGI Permasalahan sosial
PPT SOSIOLOGI Permasalahan sosial
 
Manusia sebagai Makhluk Individu dan Makhluk Sosial ppt
Manusia sebagai Makhluk Individu dan Makhluk Sosial pptManusia sebagai Makhluk Individu dan Makhluk Sosial ppt
Manusia sebagai Makhluk Individu dan Makhluk Sosial ppt
 
Soal dan Jawaban - ISBD
Soal dan Jawaban - ISBDSoal dan Jawaban - ISBD
Soal dan Jawaban - ISBD
 
Islam dan kebudayaan
Islam dan kebudayaanIslam dan kebudayaan
Islam dan kebudayaan
 
Presentasi manusia dan peradaban
Presentasi manusia dan peradabanPresentasi manusia dan peradaban
Presentasi manusia dan peradaban
 
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBDHakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
 
Tugas makalah wawasan nusantara
Tugas makalah wawasan nusantaraTugas makalah wawasan nusantara
Tugas makalah wawasan nusantara
 
Soal dan jawaban filsafat ilmu dari semua materi.docx alwi
Soal dan jawaban filsafat ilmu dari semua materi.docx alwiSoal dan jawaban filsafat ilmu dari semua materi.docx alwi
Soal dan jawaban filsafat ilmu dari semua materi.docx alwi
 
Makalah manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial
Makalah manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosialMakalah manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial
Makalah manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial
 
Ideologi
IdeologiIdeologi
Ideologi
 
Ppt perubahan sosial
Ppt perubahan sosialPpt perubahan sosial
Ppt perubahan sosial
 
Manusia Makhluk Multidimensi
Manusia Makhluk MultidimensiManusia Makhluk Multidimensi
Manusia Makhluk Multidimensi
 
Paradigma Sosiologi
Paradigma SosiologiParadigma Sosiologi
Paradigma Sosiologi
 
Masyarakat Madani ppt
Masyarakat Madani pptMasyarakat Madani ppt
Masyarakat Madani ppt
 
Manusia, Sains, Teknologi & Seni
Manusia, Sains, Teknologi & SeniManusia, Sains, Teknologi & Seni
Manusia, Sains, Teknologi & Seni
 
Pertanyaan dan jawaban presentasi p kn
Pertanyaan dan jawaban presentasi p knPertanyaan dan jawaban presentasi p kn
Pertanyaan dan jawaban presentasi p kn
 
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaJelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
 
Hakikat manusia dan pengembangannya kelompok 1
Hakikat manusia dan pengembangannya kelompok 1Hakikat manusia dan pengembangannya kelompok 1
Hakikat manusia dan pengembangannya kelompok 1
 

En vedette

Sosiologi dan Antropologi Pendidikan
Sosiologi dan Antropologi PendidikanSosiologi dan Antropologi Pendidikan
Sosiologi dan Antropologi PendidikanIjal Mustofa
 
Konsep sosio-antropologi pendidikan
Konsep sosio-antropologi pendidikan Konsep sosio-antropologi pendidikan
Konsep sosio-antropologi pendidikan Setadewa Okreina
 
Pengantar Antropologi
Pengantar AntropologiPengantar Antropologi
Pengantar AntropologiSURIYAMBO
 
Teori teori sosiologi pendidikan
Teori teori sosiologi pendidikanTeori teori sosiologi pendidikan
Teori teori sosiologi pendidikanAni Mahisarani
 
LANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptx
LANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptxLANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptx
LANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptxSandi53
 
Power point sap-sosiologi-32
Power point sap-sosiologi-32Power point sap-sosiologi-32
Power point sap-sosiologi-32dinnianggra
 
Powerpoint keberagamanbdypnyyuni
Powerpoint keberagamanbdypnyyuniPowerpoint keberagamanbdypnyyuni
Powerpoint keberagamanbdypnyyunindriehs
 
Ad art-bum des
Ad art-bum desAd art-bum des
Ad art-bum desdermolo
 
Confident And Connected Keynote Web Version
Confident And Connected Keynote   Web VersionConfident And Connected Keynote   Web Version
Confident And Connected Keynote Web VersionSuzie Vesper
 
Teori sosio antropologi
Teori sosio antropologiTeori sosio antropologi
Teori sosio antropologiAdy Setiawan
 
Realitas sosial (masyarakat)
Realitas sosial (masyarakat) Realitas sosial (masyarakat)
Realitas sosial (masyarakat) Hana Subagya
 
SAJIAN KELOMPOK 6 ANTROPOLOGI SISTEM MATA PENCAHARIAN MINANGKABAU
SAJIAN KELOMPOK 6  ANTROPOLOGI SISTEM MATA PENCAHARIAN MINANGKABAUSAJIAN KELOMPOK 6  ANTROPOLOGI SISTEM MATA PENCAHARIAN MINANGKABAU
SAJIAN KELOMPOK 6 ANTROPOLOGI SISTEM MATA PENCAHARIAN MINANGKABAUdesliana_korea
 
Manusia Sebagai Mahluk Sosial dan Budaya
Manusia Sebagai Mahluk Sosial dan BudayaManusia Sebagai Mahluk Sosial dan Budaya
Manusia Sebagai Mahluk Sosial dan BudayaSusanti Suhartati
 
Konsep belajar sepanjang hayat
Konsep belajar sepanjang hayatKonsep belajar sepanjang hayat
Konsep belajar sepanjang hayatanche_meys
 
PSIKOLOGI PENDIDIKAN & SOSIOLOGI PENDIDIKAN
PSIKOLOGI PENDIDIKAN & SOSIOLOGI PENDIDIKAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN & SOSIOLOGI PENDIDIKAN
PSIKOLOGI PENDIDIKAN & SOSIOLOGI PENDIDIKAN Septia Nur'aini
 
Konsep dasar sosiologi
Konsep dasar sosiologiKonsep dasar sosiologi
Konsep dasar sosiologiAdi Noegraha
 
Sistem Mata Pencaharian
Sistem Mata PencaharianSistem Mata Pencaharian
Sistem Mata PencaharianErna Mariana
 
Nasionalisme
NasionalismeNasionalisme
Nasionalisme27matheus
 

En vedette (20)

Sosiologi dan Antropologi Pendidikan
Sosiologi dan Antropologi PendidikanSosiologi dan Antropologi Pendidikan
Sosiologi dan Antropologi Pendidikan
 
Konsep sosio-antropologi pendidikan
Konsep sosio-antropologi pendidikan Konsep sosio-antropologi pendidikan
Konsep sosio-antropologi pendidikan
 
Pengantar Antropologi
Pengantar AntropologiPengantar Antropologi
Pengantar Antropologi
 
Teori teori sosiologi pendidikan
Teori teori sosiologi pendidikanTeori teori sosiologi pendidikan
Teori teori sosiologi pendidikan
 
Power point-sosiologi
Power point-sosiologiPower point-sosiologi
Power point-sosiologi
 
LANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptx
LANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptxLANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptx
LANDASAN SOSIOLOGIS DAN ANTROPOLOGIS PENDIDIKAN.pptx
 
Power point sap-sosiologi-32
Power point sap-sosiologi-32Power point sap-sosiologi-32
Power point sap-sosiologi-32
 
Powerpoint keberagamanbdypnyyuni
Powerpoint keberagamanbdypnyyuniPowerpoint keberagamanbdypnyyuni
Powerpoint keberagamanbdypnyyuni
 
Ad art-bum des
Ad art-bum desAd art-bum des
Ad art-bum des
 
Confident And Connected Keynote Web Version
Confident And Connected Keynote   Web VersionConfident And Connected Keynote   Web Version
Confident And Connected Keynote Web Version
 
Teori sosio antropologi
Teori sosio antropologiTeori sosio antropologi
Teori sosio antropologi
 
Realitas sosial (masyarakat)
Realitas sosial (masyarakat) Realitas sosial (masyarakat)
Realitas sosial (masyarakat)
 
Ppt sejarah
Ppt sejarahPpt sejarah
Ppt sejarah
 
SAJIAN KELOMPOK 6 ANTROPOLOGI SISTEM MATA PENCAHARIAN MINANGKABAU
SAJIAN KELOMPOK 6  ANTROPOLOGI SISTEM MATA PENCAHARIAN MINANGKABAUSAJIAN KELOMPOK 6  ANTROPOLOGI SISTEM MATA PENCAHARIAN MINANGKABAU
SAJIAN KELOMPOK 6 ANTROPOLOGI SISTEM MATA PENCAHARIAN MINANGKABAU
 
Manusia Sebagai Mahluk Sosial dan Budaya
Manusia Sebagai Mahluk Sosial dan BudayaManusia Sebagai Mahluk Sosial dan Budaya
Manusia Sebagai Mahluk Sosial dan Budaya
 
Konsep belajar sepanjang hayat
Konsep belajar sepanjang hayatKonsep belajar sepanjang hayat
Konsep belajar sepanjang hayat
 
PSIKOLOGI PENDIDIKAN & SOSIOLOGI PENDIDIKAN
PSIKOLOGI PENDIDIKAN & SOSIOLOGI PENDIDIKAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN & SOSIOLOGI PENDIDIKAN
PSIKOLOGI PENDIDIKAN & SOSIOLOGI PENDIDIKAN
 
Konsep dasar sosiologi
Konsep dasar sosiologiKonsep dasar sosiologi
Konsep dasar sosiologi
 
Sistem Mata Pencaharian
Sistem Mata PencaharianSistem Mata Pencaharian
Sistem Mata Pencaharian
 
Nasionalisme
NasionalismeNasionalisme
Nasionalisme
 

Similaire à Ppt sosiologi antropologi

Manusia dan kebudayaan
Manusia dan kebudayaanManusia dan kebudayaan
Manusia dan kebudayaanSasqiaNababan
 
Makalah wujud dan unsur kebudayaan
Makalah wujud dan unsur kebudayaanMakalah wujud dan unsur kebudayaan
Makalah wujud dan unsur kebudayaanade fikri
 
Makalah sosiontropologi kebudayaan
Makalah sosiontropologi kebudayaanMakalah sosiontropologi kebudayaan
Makalah sosiontropologi kebudayaanYadhi Muqsith
 
Hubungan manusia dan kebudayaan
Hubungan manusia dan kebudayaanHubungan manusia dan kebudayaan
Hubungan manusia dan kebudayaanifanefendi
 
Konsep pengertian geografi budaya
Konsep pengertian geografi budayaKonsep pengertian geografi budaya
Konsep pengertian geografi budayasyamsulharifinhadi
 
Kebudayaan dan kepribadian
Kebudayaan dan kepribadianKebudayaan dan kepribadian
Kebudayaan dan kepribadiandaddhy04
 
Kebudayaan dan Kepribadian
Kebudayaan dan KepribadianKebudayaan dan Kepribadian
Kebudayaan dan Kepribadiandaddhy04
 
Bab 1 kd. konsep budaya
Bab 1 kd. konsep budayaBab 1 kd. konsep budaya
Bab 1 kd. konsep budayaFatmalasari3
 
Materi 2 kebudayaan dan masy. monalisa
Materi 2 kebudayaan dan masy. monalisaMateri 2 kebudayaan dan masy. monalisa
Materi 2 kebudayaan dan masy. monalisamonalisaibrahim
 
Filsafat budaya Rancangan Perkulihan
Filsafat budaya Rancangan PerkulihanFilsafat budaya Rancangan Perkulihan
Filsafat budaya Rancangan PerkulihanPapua Makituma
 
Masyarakat dan kesadaran budaya
Masyarakat dan kesadaran budayaMasyarakat dan kesadaran budaya
Masyarakat dan kesadaran budayaUnnes
 
Kebudayaan (Pengsos)
Kebudayaan (Pengsos)Kebudayaan (Pengsos)
Kebudayaan (Pengsos)Adhi99
 

Similaire à Ppt sosiologi antropologi (20)

Bab 5 KEBUDAYAAN
Bab 5 KEBUDAYAANBab 5 KEBUDAYAAN
Bab 5 KEBUDAYAAN
 
Rainbow
RainbowRainbow
Rainbow
 
Materi 2 ibd
Materi 2 ibdMateri 2 ibd
Materi 2 ibd
 
Budaya
BudayaBudaya
Budaya
 
Hubungan antara ilmu dengan kebudayaan
Hubungan antara ilmu dengan kebudayaanHubungan antara ilmu dengan kebudayaan
Hubungan antara ilmu dengan kebudayaan
 
Manusia dan kebudayaan
Manusia dan kebudayaanManusia dan kebudayaan
Manusia dan kebudayaan
 
Makalah wujud dan unsur kebudayaan
Makalah wujud dan unsur kebudayaanMakalah wujud dan unsur kebudayaan
Makalah wujud dan unsur kebudayaan
 
Makalah sosiontropologi kebudayaan
Makalah sosiontropologi kebudayaanMakalah sosiontropologi kebudayaan
Makalah sosiontropologi kebudayaan
 
Hubungan manusia dan kebudayaan
Hubungan manusia dan kebudayaanHubungan manusia dan kebudayaan
Hubungan manusia dan kebudayaan
 
Konsep pengertian geografi budaya
Konsep pengertian geografi budayaKonsep pengertian geografi budaya
Konsep pengertian geografi budaya
 
Kebudayaan dan kepribadian
Kebudayaan dan kepribadianKebudayaan dan kepribadian
Kebudayaan dan kepribadian
 
Kebudayaan dan Kepribadian
Kebudayaan dan KepribadianKebudayaan dan Kepribadian
Kebudayaan dan Kepribadian
 
Bab 1 kd. konsep budaya
Bab 1 kd. konsep budayaBab 1 kd. konsep budaya
Bab 1 kd. konsep budaya
 
Membaca Rupa Wajah Kebudayaan
Membaca Rupa Wajah KebudayaanMembaca Rupa Wajah Kebudayaan
Membaca Rupa Wajah Kebudayaan
 
Materi 2 kebudayaan dan masy. monalisa
Materi 2 kebudayaan dan masy. monalisaMateri 2 kebudayaan dan masy. monalisa
Materi 2 kebudayaan dan masy. monalisa
 
Filsafat budaya Rancangan Perkulihan
Filsafat budaya Rancangan PerkulihanFilsafat budaya Rancangan Perkulihan
Filsafat budaya Rancangan Perkulihan
 
Makalah sosial budaya STIP WUNA
Makalah sosial budaya STIP WUNA Makalah sosial budaya STIP WUNA
Makalah sosial budaya STIP WUNA
 
Masyarakat dan kesadaran budaya
Masyarakat dan kesadaran budayaMasyarakat dan kesadaran budaya
Masyarakat dan kesadaran budaya
 
Kebudayaan (Pengsos)
Kebudayaan (Pengsos)Kebudayaan (Pengsos)
Kebudayaan (Pengsos)
 
Makalah sosial budaya
Makalah sosial budayaMakalah sosial budaya
Makalah sosial budaya
 

Plus de Dewi_Sejarah

PPT Perlawanan Rakyat Terhadap Penjajah
PPT Perlawanan Rakyat Terhadap PenjajahPPT Perlawanan Rakyat Terhadap Penjajah
PPT Perlawanan Rakyat Terhadap PenjajahDewi_Sejarah
 
PPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERAL
PPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERALPPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERAL
PPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERALDewi_Sejarah
 
PPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan Imperialisme
PPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan ImperialismePPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan Imperialisme
PPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan ImperialismeDewi_Sejarah
 
PPT Statistik Pendidikan
PPT Statistik PendidikanPPT Statistik Pendidikan
PPT Statistik PendidikanDewi_Sejarah
 
PPT SNI 6 Demokrasi Liberal
PPT SNI 6 Demokrasi LiberalPPT SNI 6 Demokrasi Liberal
PPT SNI 6 Demokrasi LiberalDewi_Sejarah
 
PPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA VI
PPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA VIPPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA VI
PPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA VIDewi_Sejarah
 
Ppt model pembelajaran tebak kata
Ppt model pembelajaran tebak kataPpt model pembelajaran tebak kata
Ppt model pembelajaran tebak kataDewi_Sejarah
 
Ppt Ilmu kealamiahan dasar 2
Ppt Ilmu kealamiahan dasar 2Ppt Ilmu kealamiahan dasar 2
Ppt Ilmu kealamiahan dasar 2Dewi_Sejarah
 
Ppt dasar2 geografi
Ppt dasar2 geografiPpt dasar2 geografi
Ppt dasar2 geografiDewi_Sejarah
 
Sejarah Jejak Perjuangan S.M. Kartosuwiryo
Sejarah Jejak Perjuangan S.M. KartosuwiryoSejarah Jejak Perjuangan S.M. Kartosuwiryo
Sejarah Jejak Perjuangan S.M. KartosuwiryoDewi_Sejarah
 
Makalah Sejarah Politik Peradaban Kuno
Makalah Sejarah Politik Peradaban KunoMakalah Sejarah Politik Peradaban Kuno
Makalah Sejarah Politik Peradaban KunoDewi_Sejarah
 
Ppt Evaluasi Pembelajaran Model CIPP
Ppt Evaluasi Pembelajaran Model CIPPPpt Evaluasi Pembelajaran Model CIPP
Ppt Evaluasi Pembelajaran Model CIPPDewi_Sejarah
 
Ppt sni v individu
Ppt sni v individuPpt sni v individu
Ppt sni v individuDewi_Sejarah
 
PPT Sejarah Politik Peradaban India dan Cina Kuno
PPT Sejarah Politik Peradaban India dan Cina KunoPPT Sejarah Politik Peradaban India dan Cina Kuno
PPT Sejarah Politik Peradaban India dan Cina KunoDewi_Sejarah
 
PPT ILMU KEALAMIAHAN DASAR
PPT ILMU KEALAMIAHAN DASARPPT ILMU KEALAMIAHAN DASAR
PPT ILMU KEALAMIAHAN DASARDewi_Sejarah
 
PPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA V
PPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA VPPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA V
PPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA VDewi_Sejarah
 
Storyboard dewi setyawati movie maker kehidupan zaman prasejarah
Storyboard dewi setyawati   movie maker kehidupan zaman prasejarahStoryboard dewi setyawati   movie maker kehidupan zaman prasejarah
Storyboard dewi setyawati movie maker kehidupan zaman prasejarahDewi_Sejarah
 
Ppt india kelompok 8 dewi,rika,yunia
Ppt india kelompok 8 dewi,rika,yuniaPpt india kelompok 8 dewi,rika,yunia
Ppt india kelompok 8 dewi,rika,yuniaDewi_Sejarah
 
Ppt india kelompok 6 deta,fitriya,betty
Ppt india kelompok 6 deta,fitriya,bettyPpt india kelompok 6 deta,fitriya,betty
Ppt india kelompok 6 deta,fitriya,bettyDewi_Sejarah
 

Plus de Dewi_Sejarah (20)

PPT Perlawanan Rakyat Terhadap Penjajah
PPT Perlawanan Rakyat Terhadap PenjajahPPT Perlawanan Rakyat Terhadap Penjajah
PPT Perlawanan Rakyat Terhadap Penjajah
 
PPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERAL
PPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERALPPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERAL
PPT KEBIJAKAN PEMERINTAH KOLONIAL DAN MASA GUBERNUR JENDERAL
 
PPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan Imperialisme
PPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan ImperialismePPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan Imperialisme
PPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan Imperialisme
 
PPT Statistik Pendidikan
PPT Statistik PendidikanPPT Statistik Pendidikan
PPT Statistik Pendidikan
 
PPT SNI 6 Demokrasi Liberal
PPT SNI 6 Demokrasi LiberalPPT SNI 6 Demokrasi Liberal
PPT SNI 6 Demokrasi Liberal
 
Ppt sni vi
Ppt sni viPpt sni vi
Ppt sni vi
 
PPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA VI
PPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA VIPPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA VI
PPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA VI
 
Ppt model pembelajaran tebak kata
Ppt model pembelajaran tebak kataPpt model pembelajaran tebak kata
Ppt model pembelajaran tebak kata
 
Ppt Ilmu kealamiahan dasar 2
Ppt Ilmu kealamiahan dasar 2Ppt Ilmu kealamiahan dasar 2
Ppt Ilmu kealamiahan dasar 2
 
Ppt dasar2 geografi
Ppt dasar2 geografiPpt dasar2 geografi
Ppt dasar2 geografi
 
Sejarah Jejak Perjuangan S.M. Kartosuwiryo
Sejarah Jejak Perjuangan S.M. KartosuwiryoSejarah Jejak Perjuangan S.M. Kartosuwiryo
Sejarah Jejak Perjuangan S.M. Kartosuwiryo
 
Makalah Sejarah Politik Peradaban Kuno
Makalah Sejarah Politik Peradaban KunoMakalah Sejarah Politik Peradaban Kuno
Makalah Sejarah Politik Peradaban Kuno
 
Ppt Evaluasi Pembelajaran Model CIPP
Ppt Evaluasi Pembelajaran Model CIPPPpt Evaluasi Pembelajaran Model CIPP
Ppt Evaluasi Pembelajaran Model CIPP
 
Ppt sni v individu
Ppt sni v individuPpt sni v individu
Ppt sni v individu
 
PPT Sejarah Politik Peradaban India dan Cina Kuno
PPT Sejarah Politik Peradaban India dan Cina KunoPPT Sejarah Politik Peradaban India dan Cina Kuno
PPT Sejarah Politik Peradaban India dan Cina Kuno
 
PPT ILMU KEALAMIAHAN DASAR
PPT ILMU KEALAMIAHAN DASARPPT ILMU KEALAMIAHAN DASAR
PPT ILMU KEALAMIAHAN DASAR
 
PPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA V
PPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA VPPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA V
PPT SEJARAH NASIONAL INDONESIA V
 
Storyboard dewi setyawati movie maker kehidupan zaman prasejarah
Storyboard dewi setyawati   movie maker kehidupan zaman prasejarahStoryboard dewi setyawati   movie maker kehidupan zaman prasejarah
Storyboard dewi setyawati movie maker kehidupan zaman prasejarah
 
Ppt india kelompok 8 dewi,rika,yunia
Ppt india kelompok 8 dewi,rika,yuniaPpt india kelompok 8 dewi,rika,yunia
Ppt india kelompok 8 dewi,rika,yunia
 
Ppt india kelompok 6 deta,fitriya,betty
Ppt india kelompok 6 deta,fitriya,bettyPpt india kelompok 6 deta,fitriya,betty
Ppt india kelompok 6 deta,fitriya,betty
 

Dernier

Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptAlfandoWibowo2
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10maulitaYuliaS
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfKartiniIndasari
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 

Dernier (20)

Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 

Ppt sosiologi antropologi

  • 1. Welcome to FaceSosiologi-Antropologi.com www.Sosiologi-Antropologi.com Google FaceSosiologi Antropolgi FaceSosiologi Antropologi membantu anda mengenal Ilmu kemasyarakatan dan manusia serta lingkungannya. SearchSOSIOLOGI-ANTROPOLOGI
  • 2. Welcome to FaceSosiologi-Antropologi.com www.Sosiologi-Antropologi.com Google FaceSosiologi Antropologi FaceSosiologi Antropologi membantu anda mengenal Ilmu kemasyarakatan dan manusia serta lingkungannya. Hasil Pencarian SOSIOLOGI- ANTROPOLOGI, untuk mengetahui informasi tersebut klik foto.....
  • 4. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Welcome to My Presentasion S Kelompok 4 Kebudayaan Dan Masyarakat Search
  • 5. X Kelompok 4 Google Nama : Betty Karningrum NIM : 06111404015 Nama : Dewi Setyawati NIM : 06111404016 Nama : Delly Haryani NIM : 06111404014 Nama : Fitriya NIM : 06111404014
  • 6. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Kebudayaan pada perkembangan di era globalisasi inin seolah dikalahkan oleh kemajuan teknologi yang dapat menghadirkan berbagai macam corak kesenian. Dan setidaknya itulah yang dirasakan masyarakat dimasa sekarang ini. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa hal itu juga di dukung pula ole arus globalisasi, yang seharusnya juga di imbangi dengan perkembangan kesenian kebudayaan asli sehingga dapat berjalan seiring dan ikut pula mewarnai masuknya kebudayaan – kebudayaan asing yang tumbuh cukup subur dinegeri kita, sejalan dengan repelita di bidang kebudayaan. Walaupun teknologi di era globalisasi merupakan factor dominan dalam kultur kehidupan manusia masa kini juga merupakan ketergantungan yang hebat, namun sebaliknya kita harus dapat mewarnai era globalisasi ini dengan dikembangkannya kebudayaan negeri sendiri Untuk melihat informasi lebih jelas klik di sini.... KEBUDAYAAN DAN MASYARAKAT
  • 7. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Send your e-mail Loading… Ready to use… Choose one of the main beranda above ! Collecting status…Please wait… BERANDA
  • 8. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Kebudayaan dan Masyarakat Masalah dan Pembatasan Pengertian Unsur – Unsur Kebudayaan Fungsi Kebudayaan bagi Masyarakat Beranda Sifat Hakekat Kebudayaan Kepribadian dan Kebudayaan Gerak Kebudayaan
  • 9. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Masalah dan Pembatasan pengertian Kata “kebudayaan” berasal dari kata Sansekerta buddhayah yang merupakan bentuk jamak dari kata “buddhi” yang berarti budi atau akal. Dengan demikian kebudayaan dapat diartikan sebagai “hal-hal yang bersangkutan dengan budi atau akal”. Adapun istilah culture yang merupakan istilah bahasa asing yang sama artinya dengan kebudayaan, berasal dari kata latin “colere” yang berarti mengolah atau mengerjakan, yaitu mengolah tanah atau bertani. Dari asal kata tersebut yaitu “colere” kemudian “culture “, diartikan sebagai segala daya dan kegiatan manusia untuk mengolah dan merubah alam. Seorang antropolog yaitu E.B Tylor dalam tahun 1871 pernah mencoba untuk memberikan definisi mengenai kebudayaan sebagai berikut ““Kebudayaan adalah kompleks yang mencakup pengetahuan , kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat-istiadat dan lain kemampuan- kemampuan serta kebiasaan-kebiasaan yang didapatkan oleh manusia sebagai anggota masyarakat.
  • 10. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi merumuskan kebudayaan sebagai “semua hasil karya,rasa dan cipta masyarakat. Karya masyarakat menghasilkan teknologi dan kebudayaan kebendaan atau kebudayaan jasmaniah (material culture) yang diperlukan oleh manusia umtuk menguasai alam sekitarnya, agar kekuatan serta hasilnya dapat diabdikan pada keperluan masyarakat. Rasa yang meliputi jiwa manusia, mewujudkan segala kaedah- kaedah dan nilai-nilai kemasyarakatan yang perlu untuk mengatur masalah- masalah kemasyarakatan dalam arti yang luas. Manusia sebenarnya mempunyai segi materil dan segi spritual di dalam kehidupannya. Segi materiil mengandung karya,yaitu kemampuan manusia untuk menghasilkan benda-benda maupun lain-lainnya yang berwujud materi. Segi spiritual manusia mengandung cipta yang menghasilkan ilmu pengetahuan, karsa yang menghasilkan kaedah kepercayaan, kesusilaan, kesopanan dan hukum, serta rasa yang menghasilkan keindahan.
  • 11. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Manusia berusaha mendapatkan ilmu pengetahuan melalui logika, menyerasikan tingkah lakunya terhadapa kaedah-kaedah melalui etika, dan mendapatkan keindahan melalui estetika. Hal itu semuanya merupakan kebudayaan, yang juga dapat dipergunakan sebagai analisa. Kebudayaan yang khusus ada pada suatu golongan alam masyarakat, yang berbeda dari kebudayaan golongan-golongan alam masyarakat lain maupun kebudayaan seluruh masyarakat seluruh masyarakat, mengenai beberapa bagian yang tidak pokok, dinamakan kebudayaan khusus (sub-culture). Misalnya di Indonesia, ada kebudayaan Indonesia halmana antara lain dapat dibuktikan dengan adanya satu bahasa, satu pandangan hidup dan lain sebagainya. Akan tetapi, bangsa Indonesia terdiri dari berbagai suku-suku bangsa (disebut ethnic gropu) yang mempunyai kebudayaan masing-masing yang mengenai bagian-bagian yang tidak pokok berbeda satu dengan lainnya.
  • 12. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Sub-culture atau kebudayaan khusus timbul antara lain karena perbedaan daerah, suku bangsa, agama, latar belakang pendidikan formil, profesi dan lain sebagainya. Kadangkala di samping sub-culture tersebut timbul pula” counter-culture” yang pada hakekatnya tidak serasi atau bahkan mungkin berlawanan dengan kebudayaan (induk). Walaupun berlawanan,namun gejala tersebut tetap merupakan kebudayaan, oleh karena mengandung ciri-ciri pokok dari kebudayaan. Contohnya adalah kenakalan remaja, kejahatan dan seterusnya.Kebudayaan dapat dibagi ke dalam dua bentuk yaitu kebudayaan materi dan non materi. Kebudayaan adalah sistem nilai dan norma, sementara masyarakat adalah sekumpulan manusia yang secara relatif mendiri, yang hidup bersama-sama cukup lama, yang mendiami suatu wilayah tertentu, memeliki kebuadayaan yang sama, dan melakukan sebagain besar kegiatannya dalam kelompok tersebut. Masyarakat adalah suatu organisasi manusia yang saling berhubungan satu sama lain. Kebudayaan adalah suatu sistem nilai dan norma yang terorganisasi yang menjadi pegangan bagi masyarakat tersebut.
  • 13. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Dari berbagai definisi tersebut, dapat diperoleh pengertian mengenai kebudayaan adalah sesuatu yang akan mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak. Sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda yang bersifat nyata, misalnya pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain, yang kesemuanya ditujukan untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan bermasyarakat.
  • 14. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Unsur-unsur Kebudayaan Para sarjana antropologi yang biasa menanggapi suatu kebudayaan misalnya kebudayaan minang kabau, bali dan jepang sebagai suatu keseluruhan yang terintergrasi, pada waktu analisa membagi keseluruhan itu kedalam unsur-unsur besar yang disebut unsure-unsur kebudayaaan universal atau cultural universals. Istilah universals menunjukkan bawhwa unsur – unsur tadi bersifat universals, jadi unsure-unsur tadi ada dan bisa di dapatkan dalam semua kebudayaan dari semua bangsa dimana pun didunia. Kerangka mengenai ke 7 unsur kebudayaam universals biasanya juga dipakai oleh ara penulis etnografinya sebagai contoh untuk menyusun daftar isi buku enografi. Istilah universal itu menunjukan bahwa.Bahwa unur – unsur tadi Unsur kebudayaan besar(cultural universal)
  • 15. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Dikemukakan oleh C. Kluckhon ada 7,yaitu: 1.Sistemr eligius (homo religius): Merupakan produk manusia sebagai homo religius. Manusia yang memiliki kecerdasan pikiran dan perasaan luhur tanggap bahwa diatas kekuatan dirinya terdapat kekuatan lain yang maha besar. Karena itu manusia takut sehingga menyembahnya dan lahirlah kepercayaan yang sekarang menjadi agama. 2. Sistem organisasi kemasyarakatan (homo socius): Merupakan prodak manusia sebagai homo socius.Manusia sadar bahwa tubuhnya lemah namun memiliki akal maka disusunlah organisasi kemasyarakatan dimana manusia bekerja sama untuk meningkatkan kesejahteraan hidupnya. 3. Sistem pengetahuan (homo safiens): Merupakan prodak manusia sebagai homo safiens. Pengetahuan dapat diperoleh dari pemikiran sendiri maupun dari orang lain.
  • 16. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google 4. Sistem mata pencaharian hidup dan system ekonomi (homo ekonomicus) Merupakan produk manusia sebagai homo economicus, yaitu menjadikan tingkat kehidupan manusia secara umum terus meningkat. 5. Sistem peralatan hidup dan tehnologi (homo faber): Merupakan produk manusia sebagai homo faber.Bersumber dari pemikirannya yang cerdas dan dibantu dengan tangannya manusia dapat membuat dan mempergunakan alat, dengan alat-alat ciptaannya itulah manusia dapat lebih mampu mencukupi kebutuhannya. 6.Sistem bahasa (homo longuens): Merupakan produk manusia sebagai homo longuens. 7.Kesenian: Kesenian mengacu pada nilai keindahan (estetika) yang berasal dari ekspresi hasrat manusia akan keindahan yang dinikmati dengan mata ataupun telinga. Sebagai makhluk yang mempunyai cita rasa tinggi, manusia menghasilkan berbagai corak kesenian mulai dari yang sederhana hingga perwujudan kesenian yang kompleks.
  • 17. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Ketujuh unsur kebudayaan universal itu masing-masing tentu juga mempunyai wujud fisik, walaupun tidak ada satu wujud fisik untuk keseluruhan dari satu unsur kebudayaan universal. Itulah sebabnya kebudayaan fisik tidak perlu diperinci menurut keempat tahap pemerincian seperti yang dilakukan pada system budaya dan system social. Namun semua unsur kebudayan fisik sudah tentu secara khusus terdiri dari benda – benda kebudayaan. Unsur-unsur kebudayaan. Kebudayaan umat manusia mempunyai unsur-unsur yang bersifat universal. Unsur-unsur kebudayaan tersebut dianggap universal karena dapat ditemukan pada semua kebudayaan bangsa-bangsa di dunia.
  • 18. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Fungsi Kebudayaan Bagi Masyarakat Kebudayaan mempunyai fungsi yang sangat besar bagi manusia dan masyarakat. Bermacam kekuatan yang harus dihadapi masyarakat dan ang¬gota-anggotanya seperti kekuatan clam, maupun kekuatan-kekuatan lainnya di dalam masyarakat itu sendiri yang tidak selalu baik baginya. Kecuali itu, manusia dan masyarakat memerlukan pula kepuasan, baik di bidang spiri¬tual maupun materiil. Kebutuhan-kebutuhan masyarakat tersebut di atas, untuk sebagian besar dipenuhi olch kebudayaan yang bersumber pada masyarakat itu sendiri. Dikatakan sebagian besar oleh karma kemampuan manusia adalah terbatas, dan dengan demikian kemampuan kebudayaan yang merupakan basil ciptaannya juga terbatas di dalam memenuhi segala kebutuhan. Hasil karca masyarakat melahirkan teknologi atau kebudayaan kebendaan yang mempunyai kegunaan utama di Main melindungi masyarakat terhadap lingkungan dalamnya.
  • 19. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Teknologi pada hakikatnya meliputi paling sedikit tujuh unsur, yaitu: 1.alat-alatproduktif. 2.senjata. 3.wadah. 4.makanan danminuman. 5. pakaian dan perhiasan. 6. tempat berlindung dan perumahan. 7. alat-alat transport. Dalam tindakan-tindakannya untuk melindungi diri terhadap lingkungan alam, pada taraf permulaan, manusia bersikap menyerah dan semata-mata bertindak di dalam batas-batas untuk melindungi dirinya. Taraf tersebut masih banyak dijumpai pada masyarakat-masyarakat yang hingga kini masih rendah taraf kebudayaannya. Misalnya suku bangsa Kubu yang tinggal di pedalaman daerah Jambi, masih bersikap menyerah terhadap lingkungan alamnya. Rata-rata mereka itu masih merupakan masyarakat yang belum mempunyai tempat tinggal tetap, hal mana disebabkan karena persediaan bahan pangan semata-mata tergantung dari lingkungan alam.
  • 20. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Taraf teknologi mereka belum mencapai tingkatan di mana kepada manusia diberikan kemungkinan-kemungkinan untuk memanfaatkan dan menguasai lingkungan alamnya. Keadaannya berlainan dengan masyarakat yang sudah kompleks, di mana taraf kebudayaannya lebih tinggi. Hasil karya manusia tersebut, yaitu teknologi, memberikan kemungkinan-kemungkinan yang sangat luas untuk memanfaatkan hasil-hasil alam dan apabila mungkin menguasai alam. Perkembangan teknologi di negara-negara besar seperti Amerika Serikat, Soviet Rusia, Perancis, Jerman dan sebagainya, merupakan beberapa contoh dimana masyarakatnya tidak lagi pasif menghadapi tantangan alam sekitar. Kebudayaan mempunyai fungsi yang sangat besar bagi manusia dan masyarakat. Masyarakat memiliki kebutuhan-kebutuhan yang harus dipenuhi dalam menjalani kehidupannya. Kebutuhan-kebutuhan masyarakat tersebut sebagian besar dipenuhi oleh kebudayaan yang bersumber pada masyarakat itu sendiri, karena kemampuan manusia terbatas sehingga kemampuan kebudayaan yang merupakan hasil ciptaannya juga terbatas di dalam memenuhi segala kebutuhan.
  • 21. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Tujuh unsur kebudayaan yang dianggap sebagai cultural universals disini adalah: 1.Peralatan dan perlengkapan hidup manusia (pakaian, perumahan, alat-alat rumah tangga, senjata, alat-alat produksi, transport dan sebagainya). 2.Mata pencaharian hidup dan sistem-sistem ekonomi (pertanian, peternakan, sistem produksi, sistem distribusi dan sebagainya). 3.Sistem kemasyarakatan (sistem kekerabatan, organisasi politik, sistem hukum). 4.Bahasa (lisan maupun tertulis). 5.Kesenian (seni rupa, seni suara, seni gerak dan sebagainya) 6.Sistem pengetahuan. 7.Religi (sistem kepercayaan) Kebudayaan juga dapat berfungsi sebagai suatu hubungan pedoman antarmanusia atau kelompok, wadah untuk menyalurkan perasaan perasaan – perasaan dan kemampuan – kemampuan lain bisa juga berfungsi sebagai pembimbing kehidupan dan penghidupan manusia dan pembedaan manusia dan binatang.
  • 22. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Sifat dan Hakekat Manusia Kebudayaan sering kali dipahami dengan pengertian yang tidak tepat. Beberapa ahli ilmu sosial telah berusaha merumuskan berbagai definisi tentang kebudayaan dalam rangka memberikan pengertian yang benar tentang apa yang dimaksud dengan kebudayaan tersebut.Akan tetapi ternyata definisi- definisi tersebut tetap saja kurang memuaskan. Terdapat dua aliran pemikiran yang berusaha memberikan kerangka bagi pemahaman tentang pengertian kebudayaan ini, yaitu aliran ideasional dan aliran behaviorisme/materialisme. Dari berbagai definisi yang telah dibuat tersebut, Koentjaraningrat berusaha merangkum pengertian kebudayaan dalam tiga wujudnya, yaitu kebudayaan sebagai wujud cultural system, social system, dan artifact.
  • 23. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Kebudayaan sendiri disusun atas beberapa komponen yaitu komponen yang bersifat kognitif, normatif, dan material. Dalam memandang kebudayaan, orang sering kali terjebak dalam sifat chauvinisme yaitu membanggakan kebudayaannya sendiri dan menganggap rendah kebudayaan lain. Seharusnya dalam memahami kebudayaan kita berpegangan pada sifat- sifat kebudayaan yang variatif, relatif, universal, dan counterculture. 1.kebudayaan terwujud dan tersalurkan dari perilaku manusia 2. kebudayaan telah ada lebih dahulu mendahului lahirnya suatu generasi tertentu, dan tidak akan mati dengan habisnya usia generasi yang bersangkutan 3.kebudayaan diperlukan oleh manusia dan diwujudkan dalam tingkah lakunya. 4.Kebudayaan mencakup aturan-aturan yang berisikan kewajiban, tindakan- tindakan yang diterima dan ditolak, tindakan-tindakan yang dilarang dan tindakan-tindakan yang dizinkan.
  • 24. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Sifat hakikat diatas menjadi ciri setiap kebudayaan akan tetapi apabila seseorang hendak memahami sifat hakikat yang essensiil dari kebudayaan, kebudayaan bersifat setabil akan tetapi juga dinamis dan setiap kebudayaan pasti akan mengalami perubahan atau perkembangan – perkembangan, hanya kebudayaan mati saja yang bersifat statis. Akan tetapi sering sekali suatu perubahan dalam kebudayaan tidak terasa oleh anggota- anggota masyarakat, cobala perhatikan gambarkan diri kita dulu, tanpa kita melihat gambaran kita dulu mungkin tidak akan disadari bahwa salah satu unsure kecil dalam kebudayaan telah berubah. Contoh perlengkapan sekolah seperti pena zaman dulu Sabak adalah papan sebagai bukunya dan grib sebagai pensilnya
  • 25. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Contoh sabak dan grip Sekarang sudah memakai pena. Dengan demikian dalam mempelajari kebudayaan selalu diperhatikan hubungan antara unsur- unsur yang tetap stabil dengan unsur-unsur yang mengalami perubahan
  • 26. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Kepribadian dan Kebudayaan Pengaruh Budaya Terhadap Kepribadian Budaya merupakan salah satu unsur dasar dalam kehidupan social. Budaya mempunyai peranan penting dalam membentuk pola berpikir dan pola pergaulan dalam masyarakat, yang berarti juga membentuk kepribadian dan pola piker masyarakat tertentu. Budaya mencakup perbuatan atau aktivitas sehari-hari yang dilakukan oleh suatu individu maupun masyarakat, pola berpikir mereka, kepercayaan, dan ideology yang mereka anut.Tentu saja pada kenyataannya budaya antara satu masyarakat dengan masyarakat lainnya berbeda, terlepas dari perbedaan karakter masing-masing kelompok masyarakat ataupun kebiasaan mereka
  • 27. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Masyarakat dan kebudayaan merupakan perwujudan atau abstraksi perilaku manusia. Kepribadian mewujudkan perilaku manusia. Perilaku manusia dapat dibedakan dengan kepribadiannya, karena kepribadian merupakan latar belakang perilaku yang ada dalam diri seorang individu. Kepribadian mencakup kebiasaan-kebiasaan, sikap, dan lain-lain sifat ynag khas dimiliki seseorang yang berkembang apabila orang tadi berhubungan dengan orang lain. Kepribadian sebenarnya merupakan organisasi faktor-faktor biologis, psikologis, dan sosiologis yang mendasari perilaku individu. Faktor- faktor tersebut mempengaruhi suatu individu baik secara langsung maupun tidak langsung.
  • 28. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Dalam menelaah pengaruh kebudayaan terhadap kepribadian, sebaiknya dibatasi pada bagian kebudayaan yang secara langsung mempengaruhi kepribadian. Berikut tipe-tipe kebudayaan khusus yang nyata mempengaruhi bentuk kepribadian yakni: 1. Kebudayaan-kebudayaan khusus atas dasar factor kedaerahan. Di sini dijumpai kepribadian yang saling berbeda antara individu-individu yang merupakan anggota suatu masyarakat tertentu, karena masing-masing tinggal di daerah yang tidak sama dan dengan kebudayaan-kebudayaan khusus yang tidak sama pula. Contoh adat-istiadat melamar mempelai di Minangkabau berbeda dengan adat-istiadat melamar mempelai di Lampung. 2. Cara hidup di kota dan di desa yang berbeda (urban dan rural ways of life). Contoh perbedaan antara anak yang dibesarkan di kota dengan seorang anak yang dibesarkan di desa. Anak kota terlihat lebih berani untuk menonjolkan diri di antara teman-temannya dan sikapnya lebih terbuka untuk menyesuaikan diri dengan perubahan sosial dan kebudayaan tertentu. Sedangkan seorang anak yang dibesarkan di desa lebih mempunyai sikap percaya diri sendiri dan lebih banyak mempunyai sikap menilai (sense of value).
  • 29. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google 3. Kebudayaan khusus kelas sosial. Di dalam setiap masyarakat akan dijumpai lapisan sosial karena setiap masyarakat mempunyai sikap menghargai yang tertentu pula. 4. Kebudayaan khusus atas asar agama. Agama juga mempunyai pengaruh besar di dalam membentuk kepribadian seorang individu. Bahkan adanya berbagai madzhab di dalam satu agama pun melahirkan kepribadian yang berbeda-beda pula di kalangan umatnya. 5. Kebudayaan berdasarkan profesi. Pekerjaan atau keahlian juga memberi pengaruh besar pada kepribadian seseorang. Kepribadian seorang dokter, misalnya, berbeda dengan kepribadian seorang pengacara, dan itu semua berpengaruh pada suasana kekeluargaan dan cara-cara mereka bergaul. Dimana budaya yang baik selalu mempengaruhi pribadi yang baik, kemudian budaya buruk selalu mempengaruhi pribadi yang buruk juga. Disamping itu kadang kala lingkungan menjadi hal utama yang dapat mempengaruhi baik buruknya budaya seseorang.
  • 30. t S l i d e www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Kita ambil contoh di Papua memilki berbagai kebudayaan yang berbeda dengan daerah lainnya, sehingga dengan sendiri kepriabadian mereka juga agak berbeda dan unik.Hal ini dapat dikatakan melihat budaya Papua yang agak keras dan unik. Sehingga keperibadian yang terbentukpun agak unik dan berbeda. Contoh budaya potong jari. Yang telah lama turun-temurun diterapkan di Papua, bahkan menjadi budaya (kebiasaan) yang lumrah untuk dihilangkan walaupun kelihatannya agar buruk dan tidaks sesuai baik norma agama maupun norma hokum. Contoh pengaruh budaya terhadap keperibadiaan yang lainnya dapat kita petik dari kehidupan masyarakat suku dayak di daerah pedalaman Kalimantan. Yang sebagaimana hidupnya sangat memperihatinkan dan menggenaskan. Bagi mereka memakai anting sebanyak-banyaknya ditelinga baik pria maupun wanita merupakan suatu hal yang biasa, padahal hal sangat mengelikan dan menakutkan. Yang lebih parahnya lagi hal ini telah melanggar berbagai norma-norma yang telah tertera. Tetapi mau bagaimana lagi, inikan budaya. Baik masyarakat yang hidup di Papua maupun Kalimantan memilki budaya yang unik dan berbeda. Keunikan kebudayaan mereka membuat cara hidup termasuk kepribadiaan mereka sesuai dengan nilai-nilai kebudayaan yang mereka milki, pengaruh itu dapat kita lihat masyarakt Papua selalu hidup dan berbbudaya dengan istilah mengorbankan apapun yang mereka milki unutk seseoran gyang mereka milkiu dan sayangi sama halnya juga dengan orang Kalimantan.
  • 31. t S l i d e www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Gerak Kebudayaan Tak ada kebudayaan yang statis, semua kebudayaan punya dinamika atau gerak. Gerak kebudayaan atau dinamika kebudayaan adalah gerak manusia yang hidup didalam masyarakat yang menjadi wadah kebudayaan. Gerak manusia terjadi oleh sebab adanya hubungan dengan manusia lain. Artinya, karena terjadinya hubungan antar kelompok manusia dalam masyarakat. Dinamika masyarakat dan kebudayaan itu tidak akan terlepas dengan sebuah perubahan, karena apabila manusia saling berhubungan dan terjadi gerak maka tentunya akan terjadi perubahan, baik perubahan masyarakat maupun perubahan kebudayaan. Kingsley Davis dalm Soekanto berpendapat bahwa perubahan social merupakan bagian dari perubhan kebudayaan. Perubahan dalam kebudayaan : ilmu pengetahuan, teknologi, filsafat, dsb, bahkan perubahan dalam bentuk serta aturan organisasi social.
  • 32. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Contoh, dikemukakannya perubahan pada logat bahasa Aria setelah berpisah dari induknya, akan tetpi perubahan itu tidak mempengaruhi organisasi social masyarkat.Perubahan tersebut lebih dikarenakan perubahan kebudayaan ketimbang perubahan social.Tidak mudah untuk menentukan letak garis pemisah antara perubahan social dan perubahan kebudayaan. Karena tidak ada masyarakat yang tidak memiliki kebudayaan, dan sebaliknya tidak mungkin ada kebudayaan yang tidak terjelma dalam masyarakat. Ada beberapa hal penting yang harus kita perhatikan mengenai masalah gerak kebudayaan, antara lain yaitu : 1.Evolusi Masyarakat Dan Kebudayaan Evolusi adalah perubahan-perubahan yang memerlukan waktu lama dan rentetan perubahan kecil yang saling mengikuti dengan lambat. Perubahan terjadi dengan sendirinya tanpa rencana dan kehendak tertentu. Perubahan terjadi karena upaya masyarakat dalam menyesuaikan diri dengan keperluan, keadaan dan kondisi baru yang timbul seiring pertumbuhan dalam masyarakat itu sendiri.
  • 33. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google Macam - macam evolusi : • Unilinear theories of evolution. Manusia dan masyarakat (termasuk kebudayaan) mengalami perkembangan sesuai dengan tahapan-tahapan tertentu, bermula dari bentuk yang sederhana hingga yang kompleks sampai pada tahap yang sempurna. Variasi dari teori ini Cyclical Theorist yg berpendapat bahwa masarakat dan kebudayaan mempunyai tahap perkembangan yang merupakan lingkaran, dimana suatu tahap tertentu dapat dilalui berulang-ulang. • Universal theorist of evolution. Perkembangan masyarakat tidaklah perlu melalui tahapan tertentu yang tetap. Kebudayaan manusia telah mengikuti garis evolusi tertentu, teori ini dikemukakan oeh Herbert Spencer yang mengatakan masyarakat merupakan hasil perkembangan dari kelompok homogen ke kelompok yang heterogen, bik sifat maupun susunannya.
  • 34. X www.kebudayaan-dan-masyarakat.com Google • Multilined theories of evolution. Penelitian terhadap perkembangan tertentu dalam evolusi masyarakat, misalnya mengadakan penelitian perihal pengaruh perubahan system pencaharian dari system berburu ke pertanian, terhadap system kekeluargaan dalam masyarakat yagn bersangkutan. • Akulturasi Akulturasi adalah suatu proses saling mempengaruhi antara kebudayaan yang saling berinteraksi. Kebudayaan yang satu dipengaruhi oleh kebudayaan yang lain. Contohnya dapat kita lihat pada cara bicara masyarakat Cirebon Jawa. Masyarakat Cirebon jawa berbahasa sunda akan tetapi bahasa mereka terpengaruh oleh unsure bahasa jawa dan sebaliknya. Akulturasi terjadi bila suatu kelompok manusia dengan kebudayaan tertentu dihadapakn pada unsur-unsur suatu kebudayaan asing yang berbeda sedemikian rupa, sehingga unxur kebudayaan asing tersebut lambat laun diterima dan diolah kedalam kebudayaan sendiri, tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian kebudayaan itu sendiri. • Asimilasi Asimilasi merupakan proses social dalam taraf lanjut. Proses ini ditandai dengan adanya usaha mengurangi perbedaan yang terdapat antar orang perorangan atau kelompok-kelompok manusia dan juga meliputi usaha untuk mempertinggi kesatuan tindak, sikap dan proses- proses mental dengan memperhatikan kepentingan-kepentingan dan tujuan bersama.