Dokumen tersebut membahas tentang preeklampsi pada ibu hamil dan diet yang dianjurkan. Preeklampsi adalah kondisi kehamilan dengan tekanan darah tinggi dan protein dalam urine, yang dapat menyebabkan berbagai gejala. Ada tiga jenis diet untuk preeklampsi yang berbeda kandungan zat gizinya sesuai dengan beratnya kondisi, yakni diet preeklampsi I untuk kasus berat, diet II untuk kasus sedang, dan
2. Pengertian Pre Eklampsi
Pre eklampsi atau sering juga disebut toksemia
adalah suatu kondisi yang bisa dialami oleh setiap
wanita hamil.
Pre eklampsi adalah suatu kondisi yang terjadi
pada masa kehamilan memasuki minggu ke-20.
Pre eklampsi (toksemia gravidarum) adalah
tekanan darah tinggi yang disertai dengan
proteinuria (protein dalam air kemih) atau edema
(penimbunan cairan), yang terjadi pada
kehamilan 20 minggu sampai akhir minggu
pertama setelah persalinan.
3. • Preeklampsi (penyakit dengan gejala peningkatan
tekanan darah disertai dengan dijumpainya protein
dalam urin dalam kadar berlebih, dan pembengkakan
tubuh akibat penimbunan cairan setelah kahamilan 20
minggu atau segera setelah persalinan),
• Pre eklampsi adalah suatu kelainan pada ibu hamil
dengan umur kehamilan lebih dari 20 minggu, ditandai
dengan gejala berat badan berlebih, hypertensi
(>90/140 mmHg), Proteinuria (>0,3 gr/cc), oedem pada
kaki, tangan, muka.
• Penyakit ini ditandai dengan meningkatnya tekanan
darah yang diikuti oleh peningkatan kadar protein di
dalam urine.
4. Tanda dan gejala
• Gejala:
1. Nyeri kepala
2. Penglihatan kabur
3. Mual, muntah, nyeri ulu hati, oedem
pada kaki, tangan, tungkai, kelopak mata.
4. Hypertensi.
5. Proteiuria.
5. Tujuan Diet Pre Eklampsi
a. Mengganti protein yang hilang karena
proteinuria.
b. Mencegah dan mengurangi retensi garam
dan air.
c. Menjaga agar penambahan berat badan
tidak melebihi normal
d. Memberi nutrisi secukupnya sesuai
kemampuan penderita.
e. Menjaga agar tumbuh kembang bayi
optimal.
6. Syarat Diet Pre Eklampsi
• Syarat Diit Ibu Hamil dengan Pre Eklamsi dan Eklamsi
• Dalam keadaan berat makanan diberikan secara berangsur,
sesuai keadaan penderita.
• Cukup kalori dan semua nutrisi, penambahan berat badan
diusahakan dibawah 3 kg/bulan atau dibawah 1 kg/minggu.
• Rendah garam, menurut berat atau ringannya retensi garam
dan air.
• Tinggi protein (1,5 – 2 gr/kg bb/hr)
• Cairan diberikan kurang lebih 2500 ml/hari
• Bentuk makanan disesuaikan dengan kemampuan penderita.
7. Lanjutan…
• Vitamin cukup; vitamin C dan B6 diberikan sedikit
lebih tinggi
• Mineral cukup terutama kalsium dan kalium
• Bentuk makanan disesuaikan dengan
kemampuan makan pasien
• Cairan diberikan 2500 ml sehari. Pada keadaan
oliguria, cairan dibatasi dan disesuaikan dengan
cara yang keluar melalui urin, muntah, keringat,
dan pernafasan.
8. Macam-macam diet dan indikasi pemberian
1). Diet preeklampsi I
Diet preeklampsi I diberikan pada pasien preeclampsia berat.
Diet preeklampsia I diberikan sebagai makanan perpindahan dari
preeklampsia I atau kepada pasien preeklampsia yang
penyakitnya tidak begitu berat. Makanan berbentuk saring atau
lunak dan diberikan sebagai diet rendah garam I. makanan ini
cukup energi dan zat gizi lainnya.
2). Diet preeklampsi II
Diet preeklampsi II diberikan sebagai makanan perpindahan dari
preeklampsia I atau kepada pasien preeklampsia yang
penyakitnya tidak begitu berat. Makanan berbentuk saring atau
lunak dan diberikan sebagai diet rendah garam I. Makanan ini
cukup energi dan zat gizi lainnya.
9. Lanjutan…………..
3). Diet preeklampsi III
Diet preeklampsi III diberikan sebagai makanan
perpindahan dari preeklampsia II atau kepada
pasien preeklampsi ringan. Makanan ini
mengandung protein tinggi dan garam rendah,
diberikan dalam bentuk lunak atau biasa.
Makanan ini cukup semua zat gizi. Jumlah energi
harus disesuaikan dengan kenaikan berat badan
yang boleh lebih dari 1 kg tiap bulan.
10. Menyusun Menu Diet Ibu Hamil
Dengan Pre Eklampsi
a. Diit Pre Eklampsi I
Untuk pre eklampsi berat.
Makanan hanya terdiri dari susu dan buah-
buahan.
Jumlah cairan paling banyak 1500 ml/hari,
kekurangannya diberikan secara parenteral.
Makanan ini kurang kalori dan nutrisi
lainnya, kecuali vitamin A dan C.
Diberikan dalam waktu 1-2 hari saja.
11. Makanan yang diberikan dalam sehari
Jenis Gram (gr) Takaran Rumah
Tangga
Buah / sari buah 1200 6 gelas
Tepung susu 60 12 sdm
Gula Pasir 80 8 sdm
12. Contoh menu
Waktu Jenis Takaran
Rumah Tangga
Pukul 06.00 Air teh 1 gelas
Pukul 08.00 Sari papaya
Susu
1 gelas
1 gelas
Pukul 10.00 Sari jeruk 1 gelas
Pukul 13.00 Sari tomat
Sari jeruk
1 gelas
1 gelas
Pukul 16.00 Susu
Teh
1 gelas
1 gelas
Pukul 18.00 Sari jeruk
Sari papaya
1 gelas
1 gelas
Pukul 20.00 Air teh
Susu
1 gelas
1 gelas
13. Lanjutan…
b. Diit Pre Eklampsi II
• Sebagai perpindahan dari diit PE I kepada
penderita dengan PE tidak terlalu berat.
• Makanan dalam bentuk lunak dan diberikan
sebagai diit rendah garam I.
• Masih rendah kalori.
14. Jenis Berat (gr) Ukuran
Rumah Tangga (URT)
Beras 150 3 gelas tim
Telur 50 1 butir
Protein nabati 100 2 potong
Protein Hewani 50 2 potong
Sayuran 200 2 gelas
Buah 400 4 potong
Minyak 15 1,5 sdm
Tepung Susu 20 4 sdm
Gula Pasir 30 3 sdm
Makanan yang diberikan dalam sehari:
15. Lanjutan…
c. Diit Pre Eklampsi III
• Sebagai perpindahan dari diit PE II atau
kepada penderita dengan pre eklamsi ringan.
• Makanan dalam bentuk biasa atau lunak dan
diberikan sebagai diit rendah garam II.
• Tinggi protein dan cukup nutrisi.
• Jumlah kalori harus disesuaikan dengan
kenaikan berat badan tidak boleh melebihi
dari 1 kg/bulan.
16. Makanan yang diberikan dalam sehari
Jenis Berat (gr) Ukuran
Rumah Tangga (URT)
Beras 200 4 gelas tim
Telur 100 2 butir
Protein nabati 100 2 potong
Protein Hewani 100 4 potong
Sayuran 200 2 gelas
Buah 400 4 potong
Minyak 25 2,5 sdm
Tepung Susu 40 8 sdm
Gula Pasir 30 3 sdm
17. Bahan makanan sehari
Diet Pre eklampsi
I
Diet Pre eklampsi
II
Diet Preeklampsi III
Energi (kkal) 1032 1604 2128
Protein (g) 20 56 80
Lemak (g) 19 44 63
Karbohidrat (g) 211 261 305
Kalsium (mg) 600 500 800
Besi (mg) 6,9 17,3 24,2
Vitamin A (RE) 750 2796 3035
Tiamin (mg) 0,5 0,8 1,0
Vitamin C (mg) 246 212 213
Natrium (mg) 228 248