SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  14
PEGADAIAN SYARI’AH
• PENGERTIAN
 – Perjanjian menahan sesuatu barang sebagai
   tanggungan utang
 – Akad/perjanjian utang piutang dengan
   menjadikan harta sebagai kepercayaan/penguat
   utang dan yang memberi pinjaman berhak
   menjual barang yang digadaikan itu pada saat ia
   menuntut haknya
PERSAMAAN vs PERBEDAAN
• Ada persamaan dan perbedaan antara gadai dengan rahn
• Persamaan
  –   Hak gadai berlaku atas pinjaman uang
  –   Adanya agunan sebagai jaminan utang
  –   Tidak boleh mengambil manfaat barang yang digadaikan
  –   Biaya barang yang digadaikan ditanggung oleh pemberi gadai
  –   Apabila batas waktu pinjaman uang telah habis, barang yang
      digadaikan boleh dijual atau dilelang
• Perbedaan
  – Rahn dalam hukum Islam dilakukan atas dasar tolong
    menolong tanpa mencari untung
  – Rahn berlaku untuk barang bergerak maupun tidak bergerak
  – Rahn tidak ada bunga
  – Rahn dapat dilakukan tanpa lembaga
DASAR HUKUM
• DASAR HUKUM
 – QS. Al-Baqarah 283:
    • … Jika kamu dalam perjalanan (dan bermuamalah tidak secara tunai)
      sedang kamu tidak memperoleh seorang penulis, maka hendaklah ada
      barang tanggungan yang dipegang (oleh yang berpiutang). Akan tetapi
      jika sebagian kamu mempercayai sebagian yang lain, maka hendaklah
      yang dipercaya itu menunaikan amanatnya (utang) dan hendaklah ia
      bertaqwa kepada Allah Tuhannya
 – HR. Bukhari
    • Rasulullah pernah menggadaikan baju besinya kepada orang Yahudi
      untuk ditukar dengan gandum. Lalu orang Yahudi berkata: Sungguh
      Muhammad ingin membawa lari hartaku. Rasulullah kemudian
      menjawab: bohong! Sesungguhnya aku orang yang jujur di atas bumi
      ini dan di langit. Jika kamu berikan amanat kepadaku pasti aku
      tunaikan. Pergilah kalian dengan baju besiku
 – Jumhur Ulama’
    • Para ulama tidak pernah mempertentangkan kebolehan gadai/rahn
RUKUN DAN SYARAT SAH
• Rukun Gadai
  –   Orang yang menggadaikan (Rahin)
  –   Barang yang digadaikan (Marhun)
  –   Orang yang menerima gadai (Murtahin)
  –   Harga
  –   Sifat akad gadai
• Syarat
  –   Berakal
  –   Baligh
  –   Wujud marhun
  –   Marhun yang dipegang oleh murtahin
RUKUN DAN SYARAT SAH
• Perlakukan Bunga dan Riba dalam perjanjian Gadai
  – Gadai pada dasarnya adalah perjanjian utang piutang,
    dimungkinkan terjadinya riba yang dilarang oleh syara’.
    Oleh karena itu, dalam gadai syari’ah diperlakukan beban
    sewa
• Berakhirnya Hak Gadai
  – Rahin telah melunasi semua kewajiban kepada murtahin
  – Rukun dan syarat gadai tidak terpenuhi
  – Baik rahin maupun murtahin atau salah satunya ingkar dari
    ketentuan syara’ dan akad yang disepekati
KETENTUAN ISLAM DALAM
             GADAI
• Kedudukan barang gadai
   – Selama ada di tangan pemegang gadai, kedudukan barang
     gadai hanya merupakan suatu amanat yang dipercayakan
     kepadanya oleh pihak penggadai
   – Sebagai pemegang amanat, murtahin berkewajiban
     memelihara keselamatan barang gadai yang diterimanya,
     sesuai dengan keadaan barang
• Pemanfaatan barang gadai
   – Pada dasarnya barang gadai tidak boleh diambil
     manfaatnya, baik oleh pemiliknya maupun oleh penerima
     gadai. Namun bila mendapatkan ijin boleh dimanfaatkan
• Risiko atas kerusakan barang gadai
   – Penanggung risiko barang gadai tergantung pada sumber
     terjadinya risiko.
KETENTUAN ISLAM DALAM
             GADAI
• Pemeliharaan barang gadai
   – Biaya pemeliharaan menjadi tanggungan penggadai
• Kategori barang gadai
   – Benda bernilai menurut syara’
   – Benda berwujud pada waktu perjanjian terjadi
   – Benda diserahkan sektika kepada murtahin
• Akad gadai
   – Berapa barang
   – Penetapan kepemilikan penggadaian atas barang yang
     digadaikan tidak terhalang
   – Barang yang digadaikan bisa dijual manakala sudah tiba
     masa pelunasan utang gadai
KETENTUAN ISLAM DALAM
             GADAI
• Pelunasan utang gadai
   – Apabila sampai pada waktu yang telah ditentukan, rahin
     belum juga membayar kembali hutangnya, maka rahin
     dapat diminta oleh marhun untuk menjual barang
     gadaiannya dan kemudian digunakan untuk melunasi
     utangnya.
• Prosedur pelelangan barang gadai
   – Murtahin harus lebih dahulu mencari tahu keadaan rahin
   – Dapat memperpanjang tenggang waktu pembayaran
   – Kalau murtahin benar-benar butuh uang dan rahin belum
     melunasi hutangnya, maka murtahin boleh memindahkan
     barang gadai kepada murtahin lain dengan seijin rahin
   – Apabila ketentuan di atas tidak terpenuhi, maka murtahin
     boleh menjual barang gadai dan kelebihan uangnya
Biaya Administrasi
Golongan MB    Plafon MB (Marhun Bih)     Biaya Administrasi / SBR[1]

    A              20.000 – 150.000                 1.000

    B             151.000 – 500.000                 3.000

    C            501.000 – 1.000.000                5.000

    D           1.005.000 – 5.000.000               15.000

    E           5.010.000 – 10.000.000              15.000

    F          10.050.000 – 20.000.000              25.000

    G          20.100.000 – 50.000.000              25.000

    H          50.100.000 – 200.000.000             25.000
Tarif Ijarah
    No.                 Jenis Marhun[1]                            Perhitungan tarif[2]
   1         Emas                                          Taksiran/Rp 10.000 x Rp 90 x
                                                           Jangka waktu / 10
   2         Elektronik,     alat    rumah     tangga      Taksiran/Rp 10.000 x Rp 95 x
             lainnya                                       Jangka waktu / 10
   3         Kendaraan       bermotor     (mobil    &      Taksiran/Rp 10.000 x Rp100 x
             motor)                                        Jangka waktu / 10

[1] Pada prakteknya, jenis marhun yang lebih banyak diterima oleh Pegadaian syariah sebagai
murtahin, adalah emas dan atau berlian. Ada beberapa faktor yang mendasarinya: Fatwa dari DSN
MUI baru mengatur menganai marhun berupa emas dan berlian, dan jenis tersebut memiliki nilai
yang relatif stabil dari masa ke masa. Selain itu pegadaian syariah yang tergolong baru masih belum
memiliki gudang penyimpanan barang gadai yang memadai.

[2] Tarif ijarah dikenakan sebesar Rp 90,- per 10 hari masa penyimpanan untuk setiap kelipatan
taksiran perhiasan emas sebesar Rp 10.000,-. Perbedaan nilai multiplier untuk marhun yang berbeda
disebakan karena tingkat resikonya yang juga beragam.
Contoh Perhitungan Gadai Syari’ah
Diketahui:
Nilai taksiran perhiasan emas = Rp 1.000.000,-
Masa pinjaman = 30 hari
Maka:
Jumlah maksimum pinjaman /marhun bih yang dapat diterima:
90 % x Nilai taksiran marhun
 = 90 % x Rp 1.000.000,-
 = Rp 900.000,-

Biaya administrasi yang wajib dibayarkan satu kali, saat akad
disepakati (lihat tabel 1): Rp 5.000,-
Contoh Perhitungan Gadai Syari’ah
Tarif ijarah (lihat tabel 2):
      Taksiran / Rp 10.000 x Rp 90 x Jangka waktu / 10

= Rp 1.000.000 / Rp 10.000 x Rp 90 x 30 / 10
= Rp 27.000,-
Jadi uang yang harus dibayarkan oleh rahin untuk melunasi
pinjamannya setelah 30 hari (jatuh tempo), adalah Rp 927.000,-
(Pinjaman awal ditambah biaya ijarah).[1]
Gadai Konvensional
• Pegadaian Konvensional, bunga yang
  dikenakan atas pinjaman sebesar 900000
  dengan bunga sebesar 1,625% per 15 hari.
• Jadi jumlah yang harus dibayarkan = Rp
  900.000,00 + (1,625% x 30/15 x Rp
  900.000,00) = Rp 929.250,00.
Contoh Perhitungan Gadai Syari’ah
                                                   Pegadaian Syariah                                              Pegadaian Konvensional

   Sumber dana                      Berasal dari sumber yang halal, sesuai                       BBerasal dari sumber yang belum terjamin
                                    syariah.[1]                                                  kehalalannya, mencakup: Modal sendiri: dari pemerintah
                                                                                                 (karena Pegadaian masih termasuk BUMN, milik
                                                                                                 pemerintah); Modal luar: obligasi, pinjaman jangka
                                                                                                 pendek lain, pinjaman dari Bank Konvensional



   Akad                              1. Rahn : gadai; 2. Ijarah: untuk penyewaan                 Perjanjian gadai, mengacu pada KUH Perdata ayat 1150
                                    tempat penyimpanan marhun.                                   dan 1160.


   Dasar       pengenaan            Berdasarkan taksiran marhun, bisa dilihat di                 Berdasarkan besarnya pinjaman yang diberikan. Bunga
   tarif                            tabel 2.                                                     = 12,8% per 4 bulan.


   Tarif Administrasi               Sesuai plafon Marhun Bih, bisa dilihat di                    Dikenakan sebesar 1% dari jumlah pinjaman yang
                                    tabel 1.                                                     diberikan.

   Kelebihan           hasil        Bila lebih dari 1 tahun, uang kelebihan hasil                Bila lebih dari 1 tahun, uang kelebihan hasil penjualan
   penjualan[2]                     penjualan marhun belum diambil oleh rahin,                   marhun belum diambil oleh rahin, maka Pegadaian
                                    maka       Pegadaian       Syariah      akan                 Konvensional akan memasukkan uang tersebut ke kas
                                    menyalurkannya ke BAZIS.                                     perusahaan (PERUM Pegadaian).


   Penyelesaian                     Dilakukan melalui Badan Arbitrase Syariah                    Dilakukan melalui pengadilan.
   perseteruan                      yang berada di bawah MUI.

[1] Untuk Perum Pegadaian Divisi Usaha Syariah, sumber pendanaannya berasal dari Bank Muamalat Indonesia, sementara pegadaian (Rahn) yang menjadi produk Bank
Syariah, sudah jelas bahwa sumbernya pun halal).
[2] Bila ternyata rahin/penerima pinjaman tidak dapat melunasi kewajibannya, maka pihak pegadaian dapat menjual barang yang menjadi jaminannya. Bila ada kelebihan,
pegadaian cenderung bersifat pasif, dalam artian tidak mengantar sendiri jumlah kelebihan tersebut kepada rahin/penerima pinjaman. Namun demikian, pihak pegadaian
tetap memiliki etika untuk memberitahukan kepada rahin/penerima pinjaman bahwa hasil penjualan barang jaminannya masih diatas kewajiban yang harus ia lunasi, hal ini
biasa dilakukan melalui korespondensi maupun telepon.

Contenu connexe

Tendances

Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ahAkuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ahmadureh
 
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan MusyarakahSkema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah12345mimi
 
Perhitungan bagi hasil
Perhitungan bagi hasilPerhitungan bagi hasil
Perhitungan bagi hasilsinupid
 
Tugas Perbankan Syariah Bab 1-7
Tugas Perbankan Syariah Bab 1-7Tugas Perbankan Syariah Bab 1-7
Tugas Perbankan Syariah Bab 1-7afriyani_dwi
 
PERLAKUAN AKUNTANSI DALAM PEMBIAYAAN MURABAHAH DI BANK MUAMALAT
PERLAKUAN AKUNTANSI DALAM PEMBIAYAAN MURABAHAH DI BANK MUAMALATPERLAKUAN AKUNTANSI DALAM PEMBIAYAAN MURABAHAH DI BANK MUAMALAT
PERLAKUAN AKUNTANSI DALAM PEMBIAYAAN MURABAHAH DI BANK MUAMALATUofa_Unsada
 
sistem dan perhitungan bagi hasil
sistem dan perhitungan bagi hasilsistem dan perhitungan bagi hasil
sistem dan perhitungan bagi hasilnelifaizah
 
AKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptx
AKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptxAKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptx
AKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptxsumiyati84
 
Perhitungan Bagi Hasil Dalam Bank Syari'ah
Perhitungan Bagi Hasil Dalam Bank Syari'ahPerhitungan Bagi Hasil Dalam Bank Syari'ah
Perhitungan Bagi Hasil Dalam Bank Syari'ahmadureh
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangRyan Gamof
 
Akuntansi Ijarah pada Bank Syariah
Akuntansi Ijarah pada Bank SyariahAkuntansi Ijarah pada Bank Syariah
Akuntansi Ijarah pada Bank SyariahPhuji Maisaroh
 
Tugas perbankan syariah UAS
Tugas perbankan syariah UASTugas perbankan syariah UAS
Tugas perbankan syariah UASDevia13
 
Psak 106 musyarkah
Psak 106 musyarkahPsak 106 musyarkah
Psak 106 musyarkahcitra Joni
 
Akad musyarakah akuntansi keuangan syariah
Akad musyarakah akuntansi keuangan syariahAkad musyarakah akuntansi keuangan syariah
Akad musyarakah akuntansi keuangan syariahEdwin Irwanto
 
Psak 104 istshina
Psak 104 istshinaPsak 104 istshina
Psak 104 istshinacitra Joni
 
Akuntansi Ijarah Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Ijarah Dalam Bank Syari'ahAkuntansi Ijarah Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Ijarah Dalam Bank Syari'ahmadureh
 
Prosedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kasProsedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kasahmad rasyidin
 
Pengantar akuntansi syariah
Pengantar akuntansi syariahPengantar akuntansi syariah
Pengantar akuntansi syariahcitra Joni
 
Penetapan margin dan nisbah bagi hasil
Penetapan margin dan nisbah bagi hasilPenetapan margin dan nisbah bagi hasil
Penetapan margin dan nisbah bagi hasilPT Lion Air
 
AKUNTANSI SUKUK.pptx
AKUNTANSI SUKUK.pptxAKUNTANSI SUKUK.pptx
AKUNTANSI SUKUK.pptxsumiyati84
 

Tendances (20)

Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ahAkuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Salam Dalam Bank Syari'ah
 
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan MusyarakahSkema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
 
Perhitungan bagi hasil
Perhitungan bagi hasilPerhitungan bagi hasil
Perhitungan bagi hasil
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
 
Tugas Perbankan Syariah Bab 1-7
Tugas Perbankan Syariah Bab 1-7Tugas Perbankan Syariah Bab 1-7
Tugas Perbankan Syariah Bab 1-7
 
PERLAKUAN AKUNTANSI DALAM PEMBIAYAAN MURABAHAH DI BANK MUAMALAT
PERLAKUAN AKUNTANSI DALAM PEMBIAYAAN MURABAHAH DI BANK MUAMALATPERLAKUAN AKUNTANSI DALAM PEMBIAYAAN MURABAHAH DI BANK MUAMALAT
PERLAKUAN AKUNTANSI DALAM PEMBIAYAAN MURABAHAH DI BANK MUAMALAT
 
sistem dan perhitungan bagi hasil
sistem dan perhitungan bagi hasilsistem dan perhitungan bagi hasil
sistem dan perhitungan bagi hasil
 
AKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptx
AKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptxAKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptx
AKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptx
 
Perhitungan Bagi Hasil Dalam Bank Syari'ah
Perhitungan Bagi Hasil Dalam Bank Syari'ahPerhitungan Bagi Hasil Dalam Bank Syari'ah
Perhitungan Bagi Hasil Dalam Bank Syari'ah
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
 
Akuntansi Ijarah pada Bank Syariah
Akuntansi Ijarah pada Bank SyariahAkuntansi Ijarah pada Bank Syariah
Akuntansi Ijarah pada Bank Syariah
 
Tugas perbankan syariah UAS
Tugas perbankan syariah UASTugas perbankan syariah UAS
Tugas perbankan syariah UAS
 
Psak 106 musyarkah
Psak 106 musyarkahPsak 106 musyarkah
Psak 106 musyarkah
 
Akad musyarakah akuntansi keuangan syariah
Akad musyarakah akuntansi keuangan syariahAkad musyarakah akuntansi keuangan syariah
Akad musyarakah akuntansi keuangan syariah
 
Psak 104 istshina
Psak 104 istshinaPsak 104 istshina
Psak 104 istshina
 
Akuntansi Ijarah Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Ijarah Dalam Bank Syari'ahAkuntansi Ijarah Dalam Bank Syari'ah
Akuntansi Ijarah Dalam Bank Syari'ah
 
Prosedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kasProsedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kas
 
Pengantar akuntansi syariah
Pengantar akuntansi syariahPengantar akuntansi syariah
Pengantar akuntansi syariah
 
Penetapan margin dan nisbah bagi hasil
Penetapan margin dan nisbah bagi hasilPenetapan margin dan nisbah bagi hasil
Penetapan margin dan nisbah bagi hasil
 
AKUNTANSI SUKUK.pptx
AKUNTANSI SUKUK.pptxAKUNTANSI SUKUK.pptx
AKUNTANSI SUKUK.pptx
 

En vedette (20)

Pegadaian syariah ppt
Pegadaian syariah pptPegadaian syariah ppt
Pegadaian syariah ppt
 
Rahn (Gadai Syariah)
Rahn (Gadai Syariah)Rahn (Gadai Syariah)
Rahn (Gadai Syariah)
 
Pegadaian Presentasi Bagus
Pegadaian Presentasi BagusPegadaian Presentasi Bagus
Pegadaian Presentasi Bagus
 
Pegadaian Syariah
Pegadaian SyariahPegadaian Syariah
Pegadaian Syariah
 
Presentasi Pegadaian (Manfaat, Tujuan, Perbandingan dll)
Presentasi Pegadaian (Manfaat, Tujuan, Perbandingan dll)Presentasi Pegadaian (Manfaat, Tujuan, Perbandingan dll)
Presentasi Pegadaian (Manfaat, Tujuan, Perbandingan dll)
 
Ar rahn (gadai)
Ar rahn (gadai)Ar rahn (gadai)
Ar rahn (gadai)
 
Gadaian Islam (Ar Rahn)
Gadaian Islam (Ar Rahn)Gadaian Islam (Ar Rahn)
Gadaian Islam (Ar Rahn)
 
Presentation pegadaian
Presentation pegadaian Presentation pegadaian
Presentation pegadaian
 
AL-RAHN
AL-RAHNAL-RAHN
AL-RAHN
 
Analisis pegadaian syari'ah
Analisis pegadaian syari'ahAnalisis pegadaian syari'ah
Analisis pegadaian syari'ah
 
Pegadaian
PegadaianPegadaian
Pegadaian
 
Pegadaian
PegadaianPegadaian
Pegadaian
 
ar rahnu
ar rahnuar rahnu
ar rahnu
 
Presentasi pegadaian 1
Presentasi pegadaian 1Presentasi pegadaian 1
Presentasi pegadaian 1
 
Bab 13 pegadaian (BLK)
Bab 13 pegadaian (BLK)Bab 13 pegadaian (BLK)
Bab 13 pegadaian (BLK)
 
Topic 6 ar-rahnu
Topic 6   ar-rahnuTopic 6   ar-rahnu
Topic 6 ar-rahnu
 
Pegadaian
PegadaianPegadaian
Pegadaian
 
Perbankan Syariah
Perbankan SyariahPerbankan Syariah
Perbankan Syariah
 
ekonomi tentang Pengadaian
ekonomi tentang Pengadaianekonomi tentang Pengadaian
ekonomi tentang Pengadaian
 
Pegadaian
PegadaianPegadaian
Pegadaian
 

Similaire à Pegadaian syari’ah

M O D U L P E R B A N K A N S Y A R I A H
M O D U L  P E R B A N K A N  S Y A R I A HM O D U L  P E R B A N K A N  S Y A R I A H
M O D U L P E R B A N K A N S Y A R I A Hنور الرفاعي
 
-Teori Akad-.ppt
-Teori Akad-.ppt-Teori Akad-.ppt
-Teori Akad-.pptPettiPitri
 
Sesi 7 - Akuntansi Salam.ppt
Sesi 7 - Akuntansi Salam.pptSesi 7 - Akuntansi Salam.ppt
Sesi 7 - Akuntansi Salam.pptpadlah1984
 
Sesi 7 - Akuntansi Salam.pdf
Sesi 7 - Akuntansi Salam.pdfSesi 7 - Akuntansi Salam.pdf
Sesi 7 - Akuntansi Salam.pdfpadlah1984
 
Akad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptx
Akad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptxAkad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptx
Akad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptxssuser3a20c7
 
Psak 103 salam
Psak 103 salamPsak 103 salam
Psak 103 salamcitra Joni
 
PRESENTASI PEGADAIAN
PRESENTASI PEGADAIANPRESENTASI PEGADAIAN
PRESENTASI PEGADAIANheckaathaya
 
Sistem operasional _bank_syariah
Sistem operasional _bank_syariahSistem operasional _bank_syariah
Sistem operasional _bank_syariahidbloginfo
 
16 April - Hukum Kontrak dalam Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
16 April - Hukum Kontrak dalam  Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...16 April - Hukum Kontrak dalam  Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
16 April - Hukum Kontrak dalam Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...RullyMarlanEliezerSi
 
Lkbb & bank syariah ita rahmatika 120007
Lkbb & bank syariah ita rahmatika 120007Lkbb & bank syariah ita rahmatika 120007
Lkbb & bank syariah ita rahmatika 120007Ita Rahmatika
 
Transaksi Dan Akad Dalam Lembaga Keuangan Syariah. IAIN SALATIGA
Transaksi Dan Akad Dalam Lembaga Keuangan Syariah. IAIN SALATIGATransaksi Dan Akad Dalam Lembaga Keuangan Syariah. IAIN SALATIGA
Transaksi Dan Akad Dalam Lembaga Keuangan Syariah. IAIN SALATIGAFerisa Dewi
 
Pegadaian syari'ah
Pegadaian syari'ahPegadaian syari'ah
Pegadaian syari'ahISID
 
Resume Perbankan Syariah.pptx
Resume Perbankan Syariah.pptxResume Perbankan Syariah.pptx
Resume Perbankan Syariah.pptxMayaAyuLestari1
 
PRESENTASI BANK SYARIAH
PRESENTASI BANK SYARIAHPRESENTASI BANK SYARIAH
PRESENTASI BANK SYARIAHheckaathaya
 
Macam macam akad syari’ah dan simulasinya
Macam macam akad syari’ah dan simulasinyaMacam macam akad syari’ah dan simulasinya
Macam macam akad syari’ah dan simulasinyasulaiman musa
 

Similaire à Pegadaian syari’ah (20)

M O D U L P E R B A N K A N S Y A R I A H
M O D U L  P E R B A N K A N  S Y A R I A HM O D U L  P E R B A N K A N  S Y A R I A H
M O D U L P E R B A N K A N S Y A R I A H
 
-Teori Akad-.ppt
-Teori Akad-.ppt-Teori Akad-.ppt
-Teori Akad-.ppt
 
Sesi 7 - Akuntansi Salam.ppt
Sesi 7 - Akuntansi Salam.pptSesi 7 - Akuntansi Salam.ppt
Sesi 7 - Akuntansi Salam.ppt
 
Sesi 7 - Akuntansi Salam.pdf
Sesi 7 - Akuntansi Salam.pdfSesi 7 - Akuntansi Salam.pdf
Sesi 7 - Akuntansi Salam.pdf
 
Kalkulasi Perhitungan Produk Bank Syariah
Kalkulasi Perhitungan Produk Bank SyariahKalkulasi Perhitungan Produk Bank Syariah
Kalkulasi Perhitungan Produk Bank Syariah
 
Akad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptx
Akad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptxAkad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptx
Akad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptx
 
Produk Produk Perbankan Syariah
Produk Produk Perbankan SyariahProduk Produk Perbankan Syariah
Produk Produk Perbankan Syariah
 
PEGADAIAN.pptx
PEGADAIAN.pptxPEGADAIAN.pptx
PEGADAIAN.pptx
 
Pegadaian2
Pegadaian2Pegadaian2
Pegadaian2
 
PROFIT LOST SHARING
PROFIT LOST SHARING PROFIT LOST SHARING
PROFIT LOST SHARING
 
Psak 103 salam
Psak 103 salamPsak 103 salam
Psak 103 salam
 
PRESENTASI PEGADAIAN
PRESENTASI PEGADAIANPRESENTASI PEGADAIAN
PRESENTASI PEGADAIAN
 
Sistem operasional _bank_syariah
Sistem operasional _bank_syariahSistem operasional _bank_syariah
Sistem operasional _bank_syariah
 
16 April - Hukum Kontrak dalam Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
16 April - Hukum Kontrak dalam  Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...16 April - Hukum Kontrak dalam  Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
16 April - Hukum Kontrak dalam Bisnis Syariah Bapak Abdul Rasyid, S.H.I., MC...
 
Lkbb & bank syariah ita rahmatika 120007
Lkbb & bank syariah ita rahmatika 120007Lkbb & bank syariah ita rahmatika 120007
Lkbb & bank syariah ita rahmatika 120007
 
Transaksi Dan Akad Dalam Lembaga Keuangan Syariah. IAIN SALATIGA
Transaksi Dan Akad Dalam Lembaga Keuangan Syariah. IAIN SALATIGATransaksi Dan Akad Dalam Lembaga Keuangan Syariah. IAIN SALATIGA
Transaksi Dan Akad Dalam Lembaga Keuangan Syariah. IAIN SALATIGA
 
Pegadaian syari'ah
Pegadaian syari'ahPegadaian syari'ah
Pegadaian syari'ah
 
Resume Perbankan Syariah.pptx
Resume Perbankan Syariah.pptxResume Perbankan Syariah.pptx
Resume Perbankan Syariah.pptx
 
PRESENTASI BANK SYARIAH
PRESENTASI BANK SYARIAHPRESENTASI BANK SYARIAH
PRESENTASI BANK SYARIAH
 
Macam macam akad syari’ah dan simulasinya
Macam macam akad syari’ah dan simulasinyaMacam macam akad syari’ah dan simulasinya
Macam macam akad syari’ah dan simulasinya
 

Plus de Gus Alwy Muhammad

Plus de Gus Alwy Muhammad (9)

Harta kena zakat, perspektif fiqih kontemporer
Harta kena zakat, perspektif fiqih kontemporerHarta kena zakat, perspektif fiqih kontemporer
Harta kena zakat, perspektif fiqih kontemporer
 
Simpul simpul fiqih ekonomi
Simpul simpul fiqih ekonomiSimpul simpul fiqih ekonomi
Simpul simpul fiqih ekonomi
 
Harta Kena Zakat, Perspektif Fiqh Kontemporer
Harta Kena Zakat, Perspektif Fiqh KontemporerHarta Kena Zakat, Perspektif Fiqh Kontemporer
Harta Kena Zakat, Perspektif Fiqh Kontemporer
 
Hukum ekonomi stain ta
Hukum ekonomi stain taHukum ekonomi stain ta
Hukum ekonomi stain ta
 
Pasar modal syari’ah
Pasar modal syari’ahPasar modal syari’ah
Pasar modal syari’ah
 
Teori produksi ppt
Teori produksi pptTeori produksi ppt
Teori produksi ppt
 
Lelang
LelangLelang
Lelang
 
Pengembangan harta menurut islam
Pengembangan harta menurut islamPengembangan harta menurut islam
Pengembangan harta menurut islam
 
Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam
Sejarah Pemikiran Ekonomi IslamSejarah Pemikiran Ekonomi Islam
Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam
 

Pegadaian syari’ah

  • 1. PEGADAIAN SYARI’AH • PENGERTIAN – Perjanjian menahan sesuatu barang sebagai tanggungan utang – Akad/perjanjian utang piutang dengan menjadikan harta sebagai kepercayaan/penguat utang dan yang memberi pinjaman berhak menjual barang yang digadaikan itu pada saat ia menuntut haknya
  • 2. PERSAMAAN vs PERBEDAAN • Ada persamaan dan perbedaan antara gadai dengan rahn • Persamaan – Hak gadai berlaku atas pinjaman uang – Adanya agunan sebagai jaminan utang – Tidak boleh mengambil manfaat barang yang digadaikan – Biaya barang yang digadaikan ditanggung oleh pemberi gadai – Apabila batas waktu pinjaman uang telah habis, barang yang digadaikan boleh dijual atau dilelang • Perbedaan – Rahn dalam hukum Islam dilakukan atas dasar tolong menolong tanpa mencari untung – Rahn berlaku untuk barang bergerak maupun tidak bergerak – Rahn tidak ada bunga – Rahn dapat dilakukan tanpa lembaga
  • 3. DASAR HUKUM • DASAR HUKUM – QS. Al-Baqarah 283: • … Jika kamu dalam perjalanan (dan bermuamalah tidak secara tunai) sedang kamu tidak memperoleh seorang penulis, maka hendaklah ada barang tanggungan yang dipegang (oleh yang berpiutang). Akan tetapi jika sebagian kamu mempercayai sebagian yang lain, maka hendaklah yang dipercaya itu menunaikan amanatnya (utang) dan hendaklah ia bertaqwa kepada Allah Tuhannya – HR. Bukhari • Rasulullah pernah menggadaikan baju besinya kepada orang Yahudi untuk ditukar dengan gandum. Lalu orang Yahudi berkata: Sungguh Muhammad ingin membawa lari hartaku. Rasulullah kemudian menjawab: bohong! Sesungguhnya aku orang yang jujur di atas bumi ini dan di langit. Jika kamu berikan amanat kepadaku pasti aku tunaikan. Pergilah kalian dengan baju besiku – Jumhur Ulama’ • Para ulama tidak pernah mempertentangkan kebolehan gadai/rahn
  • 4. RUKUN DAN SYARAT SAH • Rukun Gadai – Orang yang menggadaikan (Rahin) – Barang yang digadaikan (Marhun) – Orang yang menerima gadai (Murtahin) – Harga – Sifat akad gadai • Syarat – Berakal – Baligh – Wujud marhun – Marhun yang dipegang oleh murtahin
  • 5. RUKUN DAN SYARAT SAH • Perlakukan Bunga dan Riba dalam perjanjian Gadai – Gadai pada dasarnya adalah perjanjian utang piutang, dimungkinkan terjadinya riba yang dilarang oleh syara’. Oleh karena itu, dalam gadai syari’ah diperlakukan beban sewa • Berakhirnya Hak Gadai – Rahin telah melunasi semua kewajiban kepada murtahin – Rukun dan syarat gadai tidak terpenuhi – Baik rahin maupun murtahin atau salah satunya ingkar dari ketentuan syara’ dan akad yang disepekati
  • 6. KETENTUAN ISLAM DALAM GADAI • Kedudukan barang gadai – Selama ada di tangan pemegang gadai, kedudukan barang gadai hanya merupakan suatu amanat yang dipercayakan kepadanya oleh pihak penggadai – Sebagai pemegang amanat, murtahin berkewajiban memelihara keselamatan barang gadai yang diterimanya, sesuai dengan keadaan barang • Pemanfaatan barang gadai – Pada dasarnya barang gadai tidak boleh diambil manfaatnya, baik oleh pemiliknya maupun oleh penerima gadai. Namun bila mendapatkan ijin boleh dimanfaatkan • Risiko atas kerusakan barang gadai – Penanggung risiko barang gadai tergantung pada sumber terjadinya risiko.
  • 7. KETENTUAN ISLAM DALAM GADAI • Pemeliharaan barang gadai – Biaya pemeliharaan menjadi tanggungan penggadai • Kategori barang gadai – Benda bernilai menurut syara’ – Benda berwujud pada waktu perjanjian terjadi – Benda diserahkan sektika kepada murtahin • Akad gadai – Berapa barang – Penetapan kepemilikan penggadaian atas barang yang digadaikan tidak terhalang – Barang yang digadaikan bisa dijual manakala sudah tiba masa pelunasan utang gadai
  • 8. KETENTUAN ISLAM DALAM GADAI • Pelunasan utang gadai – Apabila sampai pada waktu yang telah ditentukan, rahin belum juga membayar kembali hutangnya, maka rahin dapat diminta oleh marhun untuk menjual barang gadaiannya dan kemudian digunakan untuk melunasi utangnya. • Prosedur pelelangan barang gadai – Murtahin harus lebih dahulu mencari tahu keadaan rahin – Dapat memperpanjang tenggang waktu pembayaran – Kalau murtahin benar-benar butuh uang dan rahin belum melunasi hutangnya, maka murtahin boleh memindahkan barang gadai kepada murtahin lain dengan seijin rahin – Apabila ketentuan di atas tidak terpenuhi, maka murtahin boleh menjual barang gadai dan kelebihan uangnya
  • 9. Biaya Administrasi Golongan MB Plafon MB (Marhun Bih) Biaya Administrasi / SBR[1] A 20.000 – 150.000 1.000 B 151.000 – 500.000 3.000 C 501.000 – 1.000.000 5.000 D 1.005.000 – 5.000.000 15.000 E 5.010.000 – 10.000.000 15.000 F 10.050.000 – 20.000.000 25.000 G 20.100.000 – 50.000.000 25.000 H 50.100.000 – 200.000.000 25.000
  • 10. Tarif Ijarah No. Jenis Marhun[1] Perhitungan tarif[2] 1 Emas Taksiran/Rp 10.000 x Rp 90 x Jangka waktu / 10 2 Elektronik, alat rumah tangga Taksiran/Rp 10.000 x Rp 95 x lainnya Jangka waktu / 10 3 Kendaraan bermotor (mobil & Taksiran/Rp 10.000 x Rp100 x motor) Jangka waktu / 10 [1] Pada prakteknya, jenis marhun yang lebih banyak diterima oleh Pegadaian syariah sebagai murtahin, adalah emas dan atau berlian. Ada beberapa faktor yang mendasarinya: Fatwa dari DSN MUI baru mengatur menganai marhun berupa emas dan berlian, dan jenis tersebut memiliki nilai yang relatif stabil dari masa ke masa. Selain itu pegadaian syariah yang tergolong baru masih belum memiliki gudang penyimpanan barang gadai yang memadai. [2] Tarif ijarah dikenakan sebesar Rp 90,- per 10 hari masa penyimpanan untuk setiap kelipatan taksiran perhiasan emas sebesar Rp 10.000,-. Perbedaan nilai multiplier untuk marhun yang berbeda disebakan karena tingkat resikonya yang juga beragam.
  • 11. Contoh Perhitungan Gadai Syari’ah Diketahui: Nilai taksiran perhiasan emas = Rp 1.000.000,- Masa pinjaman = 30 hari Maka: Jumlah maksimum pinjaman /marhun bih yang dapat diterima: 90 % x Nilai taksiran marhun = 90 % x Rp 1.000.000,- = Rp 900.000,- Biaya administrasi yang wajib dibayarkan satu kali, saat akad disepakati (lihat tabel 1): Rp 5.000,-
  • 12. Contoh Perhitungan Gadai Syari’ah Tarif ijarah (lihat tabel 2): Taksiran / Rp 10.000 x Rp 90 x Jangka waktu / 10 = Rp 1.000.000 / Rp 10.000 x Rp 90 x 30 / 10 = Rp 27.000,- Jadi uang yang harus dibayarkan oleh rahin untuk melunasi pinjamannya setelah 30 hari (jatuh tempo), adalah Rp 927.000,- (Pinjaman awal ditambah biaya ijarah).[1]
  • 13. Gadai Konvensional • Pegadaian Konvensional, bunga yang dikenakan atas pinjaman sebesar 900000 dengan bunga sebesar 1,625% per 15 hari. • Jadi jumlah yang harus dibayarkan = Rp 900.000,00 + (1,625% x 30/15 x Rp 900.000,00) = Rp 929.250,00.
  • 14. Contoh Perhitungan Gadai Syari’ah Pegadaian Syariah Pegadaian Konvensional Sumber dana Berasal dari sumber yang halal, sesuai BBerasal dari sumber yang belum terjamin syariah.[1] kehalalannya, mencakup: Modal sendiri: dari pemerintah (karena Pegadaian masih termasuk BUMN, milik pemerintah); Modal luar: obligasi, pinjaman jangka pendek lain, pinjaman dari Bank Konvensional Akad 1. Rahn : gadai; 2. Ijarah: untuk penyewaan Perjanjian gadai, mengacu pada KUH Perdata ayat 1150 tempat penyimpanan marhun. dan 1160. Dasar pengenaan Berdasarkan taksiran marhun, bisa dilihat di Berdasarkan besarnya pinjaman yang diberikan. Bunga tarif tabel 2. = 12,8% per 4 bulan. Tarif Administrasi Sesuai plafon Marhun Bih, bisa dilihat di Dikenakan sebesar 1% dari jumlah pinjaman yang tabel 1. diberikan. Kelebihan hasil Bila lebih dari 1 tahun, uang kelebihan hasil Bila lebih dari 1 tahun, uang kelebihan hasil penjualan penjualan[2] penjualan marhun belum diambil oleh rahin, marhun belum diambil oleh rahin, maka Pegadaian maka Pegadaian Syariah akan Konvensional akan memasukkan uang tersebut ke kas menyalurkannya ke BAZIS. perusahaan (PERUM Pegadaian). Penyelesaian Dilakukan melalui Badan Arbitrase Syariah Dilakukan melalui pengadilan. perseteruan yang berada di bawah MUI. [1] Untuk Perum Pegadaian Divisi Usaha Syariah, sumber pendanaannya berasal dari Bank Muamalat Indonesia, sementara pegadaian (Rahn) yang menjadi produk Bank Syariah, sudah jelas bahwa sumbernya pun halal). [2] Bila ternyata rahin/penerima pinjaman tidak dapat melunasi kewajibannya, maka pihak pegadaian dapat menjual barang yang menjadi jaminannya. Bila ada kelebihan, pegadaian cenderung bersifat pasif, dalam artian tidak mengantar sendiri jumlah kelebihan tersebut kepada rahin/penerima pinjaman. Namun demikian, pihak pegadaian tetap memiliki etika untuk memberitahukan kepada rahin/penerima pinjaman bahwa hasil penjualan barang jaminannya masih diatas kewajiban yang harus ia lunasi, hal ini biasa dilakukan melalui korespondensi maupun telepon.