Presentasi ini membahas tentang pemetaan menggunakan drone. Topik utama yang disinggung adalah regulasi drone, pemanfaatan teknologi drone modern untuk berbagai bidang seperti kehutanan, pertanian dan kebencanaan, serta tahapan teknis pemetaan menggunakan drone mulai dari perencanaan, akuisisi data, pengolahan data hingga analisis hasil pemetaan.

1. Oleh: Zulfikar Mardiyadi
Disampaikan pada: “Training Pemetaan Menggunakan Drone Angkatan 29”
23 – 29 Januari 2023
PEMETAAN
MENGGUNAKAN DRONE
Support By:

2. Zulfikar Mardiyadi, S.Hut., M.Si
081284596222
z.mardiyadi@gmail.com
Zulfikar Mardiyadi
@Zulfikarmardiyadi
Founder Of
PAPUA MAPPING CENTER
INDONESIA MAPPING COMMUNITY
2005
2017
2018
2018
2020
2020
2021
Experience
Senior Konsultan One Map
Policy WRI
Dosen Fakultas Kehutanan
Universitas Papua
Kepala Divisi Pelatihan dan
Layanan Unit Pelaksana
Teknis/Pusat Pengembangan
Infrastruktur Informasi
Geospasial UNIPA
Kepala Unit Pelaksana
Teknis/Pusat Pengembangan
Infrastruktur Informasi
Geospasial
UNIPA
Founder Of Indonesia
Mapping Community & Papua
Mapping Center
Guru Utama IMC
Ketua Regional APDI Papua
Universitas Papua, Fakultas Kehutanan
Pendidikan Sarjana (S1)
Education
Institut Pertanian Bogor (IPB)
Pendidikan Magister (S2)

3. 01
03
02
04
PENDAHULUAN
REGULASI DRONE
PEMANFAATAN TEKNOLOGI DRONE KEKINIAN
PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE
05
06
TAHAPAN TEKNIS PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE
OUTLINE
07
TRIK PEMETAAN RIBUAN HEKTAR
TANTANGAN DAN KENDALA
08 PENUTUP

4. 1. PENDAHULUAN

5. BIDANG KEHUTANAN
BIDANG PERTANIAN
BIDANG
GEOSPASIAL
BIDANG
PERTAMBANGAN
BIDANG SOSIAL
BIDANG
EKONOMI
BIDANG LAINNYA
BIAYA MAHAL MONOPOLI RENDAH PARTISIPASI
PERBEDAAN PEMAHAMAN, KONSEP DAN KEPENTINGAN

6. AKURASI
GEOMETRIS VS KEBUTUHAN
INFORMASI
AKURASI
GEOMETRIS
BIAYA
VS

7. PEMETAAN
MENGGUNAKAN
DRONE...???
Kenapa
dibutuhkan...???
Bagaimana
melakukannya..?

8. CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics & images
by Freepik and illustrations by Stories
PERBANDINGAN RESOLUSI SPASIAL ANTAR CITRA SATELIT
Resolusi spasial FU < 10 cm

9. CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics & images
by Freepik and illustrations by Stories
PERBANDINGAN VISUAL/HASIL TANGKAPAN
CITRA SATELIT DAN DRONE
SATELIT DRONE
VS
50 cm/pixel 4,6 cm/pixel

10. KONDISI DATA INFORMASI PEMETAAN DI INDONESIA SAAT INI
NO Peta RBI
Jumlah
Total
NLP
Ketersediaan
(Maret 2019)
Keterangan
1
1:5.000 377824 5359 1.418% Hutan
1:5.000 187153 4570 2.442% Non-hutan
2 1:10.000 91547 1074 1.173%
3 1:25.000 13035 5606 43.007%
4 1:50.000 3901 3380 86.644%
5 1:100.000 1259 26 2.065% Non-standard
6 1:250.000 309 309 100% Generalisasi
7 1:500.000 103 103 100%
8 1:1000.000 37 37 100%
Kebutuhan data Peta skala besar
dan detail
Ketersediaan Peta RBI
Standar Ketelitian Peta RBI

11. 2. PEMANFAATAN
TEKNOLOGI DRONE KEKINIAN

12. VISUAL HASIL FOTO UDARA MENGGUNAKAN DRONE
Orthomosaic Hasil Pengolahan Data Foto Drone
Resolusi 5,56 cm/pix

13. PENGELOLAAN PBB DI KABUPATEN MAMBERAMO RAYA,
PROVINSI PAPUA
BASIS DATA UPDATE :
BASIS DATA TERUPDATE DAN TERINTEGRASI DENGAN DATA ADMINISTRASI :

14. CONTOH HASIL PEMETAAN LOKASI DAN GAMBAR BANGUNAN

15. BIDANG PERKEBUNAN
SATELIT DRONE
VS
Satelit Resolusi Tinggi, Skala 1 : 1000
50 cm/pixel
Foto Udara Skala 1 : 1000
Resolusi 7 Cm / Pixel

16. BIDANG PERTAMBANGAN

17. PENEGAKAN HUKUM LINGKUNGAN

18. PEMETAAN DEMPLOT PERTANIAN SKALA DETAIL

19. BIDANG KEHUTANAN

20. PEMETAAN TUTUPAN LAHAN PULAU MANSINAM
70 Lembar Peta A3
Skala 1:1000
Tingkat Ketelitian Peta
Skala 1:1000 kelas 3

21. PEMETAAN KAMPUNG/DESA

22. PETA FOTO UDARA SEBARAN OBJEK WISATA
FAKULTAS KEHUTANAN
UNIPA TAHUN 2022
MBKM
PEMETAAN
POTENSI DAN
PERMASALAH
DI TINGKAT
DESA

23. PETA FOTO UDARA SEBARAN RUMAH TANGGA NELAYAN
FAKULTAS KEHUTANAN
UNIPA TAHUN 2022
MBKM
PEMETAAN
POTENSI DAN
PERMASALAH
DI TINGKAT
DESA

24. PETA FOTO UDARA SEBARAN TOILET UMUM
FAKULTAS KEHUTANAN
UNIPA TAHUN 2022
MBKM
PEMETAAN
POTENSI DAN
PERMASALAH
DI TINGKAT
DESA

25. PETA FOTO UDARA SEBARAN KARBON PEKARANGAN
FAKULTAS KEHUTANAN
UNIPA TAHUN 2022
MBKM
PEMETAAN
POTENSI DAN
PERMASALAH
DI TINGKAT
DESA

26. PETA FOTO UDARA
SEBARAN TAMATAN SEKOLAH DI
KAMPUNG ARYAWENMOHO PETA FOTO UDARA SEBARAN PENDIDIKAN BUTA AKSARA DI
KAMPUNG TOBOU

27. PETA FOTO UDARA RUMAH TIDAK LAYAK DI PULAU MANSINAM
SUMBER DAYA MANUSIA
POTENSI
Usia
Keterampilan
Pendidikan
Bakat
Pekerjaan

28. PETA FOTO UDARA SARANA DAN PRASARANA KAMPUNG
Kondisi Fasilitas
Baik Sedang Buruk
Potensi Sumber Daya Manusia
Pekerjaan
Pendidikan Usia
Wisata Kebun
Hutan
Potensi Sumber Daya Alam
Kesehatan Desa
Sehat Sakit
Jumlah Sarana & Prasarana Desa
Tersedia Belum Tersedia
Data Sektoral Lain Sesuai
Kebutuhan
Luas Areal Terbangun Pada Wilayah
Desa
28

29. PETA FOTO UDARA SARANA DAN PRASARANA KAMPUNG
KEPENTINGAN
PEMERINTAH PUSAT
KEPENTINGAN
PEMERINTAH PROVINSI
KEPENTINGAN
PEMERINTAH
KABUPATEN
INVESTOR
MITRA
PEMBANGUNAN
Pihak Terkait

30. PETA FOTO UDARA SARANA DAN PRASARANA KAMPUNG
Pantai Budaya
Hutan
KEPARIWISATAAN
SARANA & PRASARANA

31. PETA KEBENCANAAN DI DISTRIK WAIBU, KABUPATEN JAYAPURA
Luas Areal Terdampak
TOPIK
Jumlah Bangunan
Terdampak

32. PEMETAAN DAMPAK BENCANA BANJIR DI DISTRIK WAIBU,
KABUPATEN JAYAPURA

33. PEMETAAN SUMBER DAN TITIK BANJIR
DI KABUPATEN KEEROM

34. PEMETAAN DAMPAK BENCANA BANJIR DI KABUPATEN KEEROM

35. PEMETAAN DAMPAK BENCANA BANJIR DI KABUPATEN KEEROM

36. KOLABORASI INFORMASI DATA SPASIAL
KEGIATAN WILAYAH
TUJUAN
BERGUNA BAGI
UTAMA
INISIATIF KOLEK DATA LAIN
/ TAMBAHAN
Pemetaan
Kebencanaan
Kabupaten Jayapura Kebencanaan 1. Jumlah Penduduk Terdampak Kementerian Pendayagunaan
Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi
2. Kondisi rumah Kementerian PUPR
Kementerian Sosial
3. Lokasi Rawan Bencana Badan SAR Nasional
BPBD, BNPB
4. Kesehatan Warga Kementerian Kesehatan
5. Bantuan Sosial

37. PETA FOTO UDARA SEBARAN TPS DI DISTRIK MANOKWARI
TIMUR
Jumlah Jarak
Tempat Pengumpulan
Sampah
SARANA & PRASARANA
Meter
Meter
Meter

38. KOLABORASI INFORMASI DATA SPASIAL
KEGIATAN WILAYAH
TUJUAN
BERGUNA BAGI
UTAMA
INISIATIF KOLEK DATA LAIN
/ TAMBAHAN
Pemetaan Sebaran
TPS
Kabupaten Manokwari Serabaran TPS 1. Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan
2. Jumlah Penduduk Kementerian Pendayagunaan
Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi
3. Kondisi rumah Kementerian PUPR
Kementerian Sosial
4. Bantuan Sosial

39. 3. REGULASI DRONE

40. PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PM 37 TAHUN 2020
TENTANG PENGOPERASIAN PESAWAT UDARA TANPA AWAK DI RUANG UDARA YANG
DILAYANI INDONESIA
c) Uncontrolled Airspace adalah jenis ruang udara yang
diberikan pelayanan lalu lintas penerbangan berupa
pelayanan informasi penerbangan (flight information service),
pelayanan kesiagaan (alerting service) dan pelayanan saran
lalu lintas penerbangan (air traffic advisory service)
Pasal 1 Lampiran
2.1.1.2 Uncontrolled Airspace, dengan ketentuan:
a) Pengoperasian pada ketinggian mulai
dari permukaan tanah sampai dengan
ketinggian 400 feet (120 m) tanpa
persetujuan Direktur Jendral.
b) Pengoperasian pada ketinggian di atas
400 feet (120 m) harus memiliki
persetujuan Direktur Jendral.

41. PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR P.16/MENLHK/SETJEN/KKL.1/2018 TENTANG PENGOPERASIAN PESAWAT UDARA
TANPA AWAK LINGKUP KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
Penggunaan Drone dalam Bidang Kehutanan Mengacu Kepada
(4) Pengguna PUTA harus memiliki kemampuan dalam membuat rencana penerbangan, melakukan pemeriksaan
pra penerbangan, menerbangkan, pemeriksaan pasca penerbangan, membuat evaluasi dan pelaporan
penerbangan serta memahami prosedur penerbangan dalam keadaan darurat (emergency).
(5) Pengoperasian PUTA dilakukan dengan ketentuan:
a. tidak melebihi ketinggian lebih dari 500 (lima ratus) feet atau 150 (seratus lima puluh) meter di atas
permukaan darat dengan kecepatan maksimum 100 (seratus) mph atau 87 (delapan puluh tujuh) knots;
b. diterbangkan pada siang hari dan terlihat oleh Pilot dan/atau Pengamat Visual;
c. tidak beroperasi di atas kendaraan atau pesawat terbang yang bergerak kecuali dari perahu di atas air;
dan
d. telah memiliki jadwal yang tetap.
Pasal 3

42. PEMBUATAN PETA KERJA
DENGAN MENGGUNAKAN
PESAWAT NIRAWAK/ DRONE
NO. 02/JUKNIS-300/2017
Pengukuran Titik Kontrol,
Titik Cek, Tanda Batas
Dan Premark
Pengolahan Data
Persiapan
Akuisisi Data
(Pemotretan Udara Nirawak)
02
01
04
03
PELAKSANAAN PEMOTRETANUDARA DIGITALDENGAN
PESAWATNIRAWAK (DRONE)

43. Standar Hasil Keluaran
Spesifikasi Peralatan

44. 4. PEMETAANMENGGUNAKANDRONE

45. PILOT TERLATIH
WAHANA
HARDWARE
SOFTWARE
PEMETAAN

46. WAHANA
TYPE FIX WINGS TYPE CHOPTER

47. Rp. >30 JUTA
PROFESIONAL
Rp. 15 – 30 JUTA
SEMI
PROFESIONAL
Rp. 5 – 15 JUTA
BEGINNER
WAHANA

48. CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics & images
by Freepik and illustrations by Stories
Drone
DJI Mavic 2 Pro
Global Positioning System
(GPS)
Laptop
Ipad Pro 2019
Kabel Data
USB Tipe C
Alat Tulis Handphone
ALAT DAN APLIKASI YANG DIGUNAKAN

49. HADWARE
SOFTWARE

50. BEGINNER
KOMPUTER / LAPTOP PROCESOR
CORE I3 – CORE I5 ATAU SETINGKAT,
RAM 4 GB – 8 GB
PROFESIONAL
KOMPUTER / LAPTOP PROCESOR
CORE I5 – CORE I7 ATAU
SETINGKAT, RAM ≥ 32 GB
SEMI PROFESIONAL
KOMPUTER / LAPTOP PROCESOR
CORE I5 – CORE I7 ATAU
SETINGKAT, RAM 8 GB – 16 GB
HARDWARE

51. 01
02
03
Memahami SOP Menerbangkan Drone
Memahami Aturan – Aturan Penerbangan
Yang Tersedia
Memahami Standar Perpetaan Dan Output
Peta Yang Diinginkan
PILOT TERLATIH

52. 5. TAHAPAN TEKNIS PEMETAAN
MENGGUNAKAN DRONE

53. Studi Litelatur
Dan Area
Penentuan Titik
GCP dan ICP
Survei
Lokasi/Menentuka
n Titik Terbang
Pembuatan Rencana
Terbang
Akuisisi Data Foto
Udara
Pengukuran GPS
(Mobile Topographer)
Foto Udara
DEM
ORTHOMOSAIC
Pengolahan
Data
Uji Planimetrik
Uji Akurasi
Peta Foto Udara,
Tutupan Lahan, Kelas
Lereng dan lain-lain
ANALISIS DATA
Koordinat
GCP dan ICP
TAHAPAN TEKNIS PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE

54. Analisis Data
Data Foto
Udara
Pengolahan Foto
Udara
Digital Elevation
Model (DEM)
Orthomosaic
Filtering DSM to
DTM
Cropping Citra
Klasifikasi dan
Analisis Tutupan
Lahan
Ground Check
Klasifikasi dan
Analisis Slope
Peta Foto Udara,
Tutupan Lahan, Kelas
Lereng dan lain-lain
TAHAPAN TEKNIS PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE

55. KONSEP OVERLAP
Suatu objek foto akan maksimal jika
berada pada minimal 9 foto yang berbeda.
Front Overlap
Pertampalan Kemuka
Side Overlap
Pertampalan Kesamping

56. No Ketinggian (Meter)
Overlap (%)
Minimal
1 <100 85
2 100-150 80
3 150-200 75
4 200-250 70
5 250-300 65
6 300 Up 60
TABEL OVERLAP PEMETAAN
MENGGUNAKAN DRONE DJI
Catatan: Jika pada areal yang dipetakan daerah dengan banyak objek
pohon dan berlerang berat, maka nilai overlap ditambah 5%, jika areal
yang dipetakan merupakan perairan dangkal nilai overlap ditambah 10%.

57. MEMAHAMI JENIS DAN
SPESIFIKASI TEKNIS DRONE
/ UAV YANG DIGUNAKAN
Spek Jarak
TAHAPAN TEKNIS PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE

58. Melakukan Pengamatan Pada Lokasi Yang
Akan Dipetakan
TAHAPAN TEKNIS PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE

59. Memahami Output Berdasarkan Request
TAHAPAN TEKNIS PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE

60. Preflight
Mission
Propeler Baterai Suku Cadang
FPV
Penyiapan Drone
TAHAPAN TEKNIS PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE

61. Misi Dibuat Disarankan
Berbentuk Kotak
Arah Utara Selatan Atau
Timur Barat
Luas Aoi Yang Dipetakan
Disesuaikan Kebutuhan
Lama Waktu Terbang
Disesuaikan
Kebutuhan
Ketinggian terbang
Maksimal 120 meter
Overlap 85 %
Pembuatan Mission Flight
1
2
3
4
5
6
TAHAPAN TEKNIS PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE

62. Proses Akuisisi Data
TAHAPAN TEKNIS PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE

63. Download Dan Pengecekan Data Foto Udara
Memori Card
Drone
TAHAPAN TEKNIS PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE

64. Pengolahan Data
Agisoft Metashape atau Pix4D Mapper
TAHAPAN TEKNIS PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE

65. Output dan Penyajian Peta
ArcGis
TAHAPAN TEKNIS PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE

66. 6. TRIK PEMETAAN
RIBUAN HEKTAR

67. UNTUK DRONE DJI PHANTOM 4 PRO DAN MAVIC 2 PRO

68. CONTOH MISI DAN SETTINGAN
350 Meter
(8,2 cm/pixel)
1000x1000 Meter
14 Menit 26 Detik
Start
End
Home
Point

69. 350 Meter
(8,2 cm/pixel)
813x805 Meter
11 Menit 27 Detik
Start
End
Home
Point
CONTOH MISI DAN SETTINGAN

70. CONTOH MISI DAN SETTINGAN

71. UNTUK DRONE DJI PHANTOM 4 DAN MAVIC PRO

72. CONTOH MISI DAN SETTINGAN
350 Meter
(11,5 cm/pixel)
812x810 Meter
13 Menit 13 Detik
Start
End
Home
Point

73. 350 Meter
(11,5 cm/pixel)
606x610 Meter 9
Menit 58 Detik
Start
End
Home
Point
CONTOH MISI DAN SETTINGAN

74. CONTOH MISI DAN SETTINGAN

75. UNTUK DRONE DJI PHANTOM 3 PRO

76. CONTOH MISI DAN SETTINGAN
350 Meter
(15,31 cm/pixel)
502x505 Meter
8 Menit 5 Detik
Start
End
Home
Point

77. CONTOH MISI DAN SETTINGAN
350 Meter
(15,31 cm/pixel)
299 x 308 Meter
5 Menit 51 Detik
Start
End
Home
Point

78. CONTOH MISI DAN SETTINGAN

79. 7. TANTANGAN DAN KENDALA

80. KETERSEDIAAN
SDM
Status SDM
IG Nasional
82%
4%
1%
2%
2%
6%
3%
Jawa
Kalimantan
Maluku
Nusa
Tenggara
Papua
Tahun
Proyeksi
Kebutuhan
SDM IG
Tersedia
Gap
SDM IG
Pemenuhan
SDM IG
Rencana
Pemenuhan
2015 31.500 8.584 22.917 22.917
2016 32.414 11.084 23.830 2.500 21.330
2017 33.353 13.584 22.270 2.500 19.770
2018 34.321 16.084 20.737 2.500 18.237
2019 35.316 18.584 19.233 2.500 16.733
2020 36.340 21.084 17.757 2.500 15.257
2021 37.394 23.584 16.311 2.500 13.811
2022 38.479 26.084 14.895 2.500 12.395
2023 39.594 28.584 13.511 2.500 11.011
2024 40.743 31.084 12.159 2.500 9.659
Hasil Survei BIG tahun 2015. Kebutuhan SDM untuk surveyor
kadaster berlisensi, dan pemetaan desa belum diperhitungkan
Berapa Banyak Dosen yang
memahami dan memiliki pengalaman
pemetaan menggunakan drone ?

81. KETERSEDIAAN & DISTRIBUSI PERALATAN
DRONE
Type Fix wings
Type Chopter
SOFTWARE HARDWARE
Komputer / Laptop Procesor Core I3 –
Core I5 Atau Setingkat,
Ram 4 Gb – 8 Gb
Komputer / Labtop Procesor Core I5 –
Core I7 Atau Setingkat,
Ram 8 Gb – 16 Gb
Komputer / Labtop Procesor Core I5 –
Core I7 Atau Setingkat,
Ram ≥ 32 Gb
“Pengambilan Data”
Pix 4D Capture
Drone Harmony
3D Survey Pilot
DroneDeploy
DJI GS Pro
DJI Pilot
Litchi
“Pengolahan Data”
Agisoft Metashape
Pix4Dmapper
PCI Geomatica
Arcgis
FastStone Resizer
Riot

82. KENDALA TEKNIS PELETAKAN GCP PADA AREAL BERHUTAN
Kendala
1. Sulit mementukan lokasi GCP yang ideal
2. Estimasi waktu pengambilan titik lebih
lama

83. MINIMNYA PEMANFAATAN DATA LINTAS SEKTOR
PEMERINTAH PROVINSI
PEMERINTAH KABUPATEN
MITRA PEMBANGUNAN
INVESTOR
KEMENTERIAN / LEMBAGA
BERBAGAI PIHAK YANG TERKAIT

84. 8. PENUTUP

85. FUNGSI TEKNOLOGI
MEMPERMUDAH
PEKERJAAN
MENINGKATKAN
NILAI TAMBAH
BIAYA
MURAH

86. KEBUTUHAN PEMETAAN DESA DI INDONESIA
Berdasarkan Peraturan Kementrian Dalam
Negeri No. 137 Tahun 2017 Tentang Kode
Dan Data Wilayah Administrasi
Pemerintahan
BIG
IMC
TOTAL DESA DI INDONESIA : KEBUTUHAN DATA YANG TERSEDIA : KEBUTUHAN DATA YANG BELUM
TERSEDIA :
74.957 Desa
738 Desa
+350 Desa
±1.088 Desa
Pihak Lainnya
…… Desa
Total Desa Yang Sudah
Dipetakan :
Total Desa Yang Belum
Dipetakan :
±73.869 Desa
Kebutuhan SDM
Yang Belum
Terpenuhi

87. MAHASISWI FAHUTAN UNIPA MEMETAKAN LEBIH 28.0000 Ha DALAM 8 HARI

89. FAHUTAN 90