Dokumen ini merupakan kerangka acuan kerja untuk perancangan sistem e-Sapawarga di Kota Surabaya. Sistem ini bertujuan untuk memfasilitasi penyaluran aspirasi dan keluhan masyarakat kepada pemerintah secara online untuk mempermudah dan mempercepat prosesnya. Dokumen ini menjelaskan latar belakang, tujuan, metodologi, jangka waktu, tenaga ahli yang dibutuhkan, dan hasil yang diharapkan dari perancangan
PRTOTO SITUS TERPERCAYA DENGAN TINGKAT KEMENANGAN TINGGI
Kerangka Acuan Kerja : E-Sapawarga
1. KERANGKA ACUAN KERJA
MPPL-E
Perancangan Sistem E-Sapawarga
Ditulis oleh:
Hendra Ramadani (05111740000055)
Hafidz Firman Asqalany (05111740000195)
Dosen:
Fajar Baskoro ,S.Kom., MT.
DEPARTEMEN INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2019
2. A. Latar Belakang
Penerapan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah menjadi tren global dalam
administrasi publik. Tawaran interaktif dan inisiatif dari sektor swasta serta tuntutan warga
negara yang menempatkan pemerintah di seluruh penjuru dunia di bawah tekanan untuk
merubah dan berinovasi agar birokrasi mereka berhubungan dengan warga negara.
Perkembangan e-commerce telah mendorong masyarakat untuk menuntut layanan yang lebih
baik. Awalnya, e-government mengaggap bahwa penggunaan internet hanya sebatas untuk
menyampaikan informasi pemerintah dan pelayanan kepada warga negara. Namun, saat ini,
penggunaan TIK dan terutama internet dipandang sebagaialat untuk mencapai pemerintahan
yang lebih baik. Ini mengungkapkan evolusi dari ekspektasi e-government dalam program
reformasi sektor publik. TIK dapat membantu pemerintah untuk memulihkan kepercayaan
pada lembaga publik dengan meningkatkan transparansi, efisiensi biaya, efektivitas, dan
partisipasi politik. Oleh karena itu, meningkatkan informasi pemerintah kepada masyarakat
dapat membantu persepsi publik yang bias dan mempengaruhi ekspektasi kepercayaan
dengan mempersempit kesenjangan informasi antara masyarakat dan pemerintah.
B. Maksud dan Tujuan
Maksud dari Perancangan aplikasi ini adalah untu mempermudah penyaluran aspirasi
dan keluhan-keluhan masyarakat Surabaya
Tujuan dari perancangan aplikasi ini adalah sebagai berikut:
a. Bagi Masyarakat Surabaya
1. Mempermudah menyalurkan suara/aspirasikepada pemerintah daerah
2. Efesiensi dan kecepatan secara langsung dapat dirasakan masyarakat tanpa
melewati proses birokrasi yang dirasa memakan waktu yang cukup lama
b. Bagi Pemerintah Surabaya
1. Pemerintah Surabaya dapat dengan cepat mendapat informasi aspirasi masyarakat
Surabaya
2. Pemerintah terasa lebih dekat dengan masyarakat karena pelayanan public dapat
lebih cepat dan efisien
3. Pemerintah dapat lebih cepat dan sigap menanggapi suara-suara darimasyarakat
Surabaya
C. Sasaran
Sasaran utama yang ingin dicapai yaitu tersedianya aplikasi yang dapat menjadi
jembatan penghubung antara masyarakat dan pemerintah kota Surabaya. Sehingga diharapkan
fasilitas umum yang rusak dapat segera dilaporkan dan masyarakat akan cepat mendapatkan
pelayanan.
D. Nama Organisasi dan Pengguna Jasa
Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Surabaya (DINKOMINFO)
E. Sumber Pendanaan
Pembiayaan dari APBD Surabaya tahun 2018, Pembuatan Aplikasi Pengaduan
Fasilitas Rusak Kota Surabaya sebesar Rp. 212.000.000 (dua ratus dua belas juta rupiah)
F. Lingkup, Lokasi, Fasilitas, dan Alih Pengetahuan
1. Ruang lingkup Aplikasi Pengaduan Fasilitas Rusak Kota Surabaya meliputi :
a) Tahapan pelaksanaan
Perencanaan
3. Kegiatan perencanaan meliputi menganalisis kebutuhan fungsional
dan nonfungsional aplikasi serta membuat jadwal pelaksanaan yang
memuat tahapan pekerjaan yang akan dilakukan
Perancangan
Dengan memahami sistem sebelumnya dan kriteria-kriteria sistem
yang akan dibangun, tim penyedia jasa dapat membuat rancangan
sistem informasi terlebih dahulu. Selanjutnya dengan memperhatikan
hasil rekomendasi dari pengguna aplikasi, tim penyediaan jasa juga
harus memperhatikan :
1) Kebutuhan organisasi/instansi
2) Kebutuhan operator
3) Kebutuhan pemakai
4) Kebutuhan teknis
Pelaksanaan Pekerjaan
Pelaksanaan pekerjaan meliputi pembuatan aplikasi sesuai dengan
hasil kebutuhan yang diperlukan oleh user dan jadwal yang telah
direncanakan.
Implementasi
Implementasi sistem dapat dilakukan apabila sistem yang
dikembangkan telah sesuai dengan rencana kebutuhan user dan bebas
dari bug (error). Implementasi selanjutnya diikuti dengan training
aplikasi kepada user sehingga user dapat memanfaatkan aplikasi
dengan efektif dan efisien.
Evaluasi
Pada tahap ini, dilakukan uji coba aplikasi (sistem) yang telah selesai
disusun. Proses uji coba ini diperlukan untuk memastikan bahwa
sistem tersebut sudah benar, sesuai karakteristik yang ditetapkan dan
tidak ada kesalahan-kesalahan yang terkandung didalamnya.
Maintenance dan Garansi
Aplikasi yang dikembangkan harus mempunyai garansi selama 1
tahun, sehingga kalau terjadi masalah atau ditemukan keadaan yang
tidak sesuai dengan rencana kebutuhan yang telah disusun dapat
segera ditangani.
b) Spesifikasi dan Teknis
Database
Sebagai penyimpanan data pegawai dapat menggunakan aplikasi
database open source yang cepat,ringan dan mampu menampung
data dalam jumlah besar.
Sistem
1) Aplikasi berbasis android dan IOS
2) Menggunakan bahasa pemograman minimal PHP 5.3.
3) Menggunakan CSS framework yang mengadopsi responsive
design.
4) Memiliki fungsi export data ke Microsoft Excel, Microsoft
Word dan PDF.
Keamanan
1) Autentifikasi user
Setiap user memiliki password tersendiri sehingga hanya
user-user tertentu yang dapat mengakses data sesuaidengan
4. kebutuhan user. Oleh karena itu diperlukan tools untuk
management user.
2) Previllege User
Demi keamanan dan pembagian wewenang untuk setiap user,
maka diperlukan adanya previllege user untuk mengatur hak
akses dan kewenangan masing-masing user.
3) Backup/Restore
Karena pentingnya nilai data yang digunakan oleh aplikasi,
maka aplikasi harus dapat menyediakan fasilitas untuk
melakukan backup / restore database,sehingga apabila
terjadi kesalahan/kejadian buruk admin dapat melakukan
backup / restore data dengan mudah.
4) User Log
Karena aplikasi bersifat multiuser, untuk kontrol dan
pengawasan perlu adanya user log untuk memantau kegiatan
masing-masing user dalam penggunaan aplikasi
c) Menu / fasilitas yang tersedia
Menu beranda
Menu notifikasi
- Aspirasi belum tersampaikan
- Aspirasi SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah)
Menu aspirasi
- Detail Aspirasi
Menu setting
Menu Tambahan Apsirasi
2. Lokasi Kegiatan
Lokasi pembuatan aplikasi dilaksanakan di kantor Dinas Komunikasi dan Informatika
Kota Surabaya (DINKOMINFO)
3. Data dan Fasilitas
Pengguna Jasa
- Ikut andil dalam melakukan pengaduan yang tepat dan cepat pada
pemerintah
- Ikut dilibatkan dalam menciptakan kota Surabaya Go To Cyber City
dan Smart City
Penyedia Jasa
- Dokumentasi
- Laporan Mingguan
Alih Pengetahuan
Alih pengetahuan akan dilakukan training, peluncuran guidebook, sosialisasi,
konsultasi setelah perangkat lunak aplikasi selesaidibuat
G. Metodologi
Metodologi - metodologi yang akan digunakan dalam pengembangan Aplikasi
Pengaduan Fasilitas Rusak Kota Surabaya ini adalah metodologi waterfall yang mampu
menghandle proyek berskala besar, dan yang paling handal sesuaidengan standarisasi dalam
System Development Life Cycle (SDLC).Diharapkan dengan menggunakan metodologi
waterfall maka proses pengembangan Aplikasi Pengaduan Fasilitas Rusak Kota Surabaya
dapat terlaksana dengan baik dan terpusat sehingga mudah dikontrol(dijalankan dengan
5. melibatkan peran serta user secara aktif maupun pasif) sehingga meminimalisir kesalahan
konsep dan kegagalan implementasi. Selain itu metodologi ini menghasilkan kualitas sistem
yang baik karena pelaksanaannya secara bertahap dan terorganisir karena setiap fasenya harus
terselesaikan dengan lengkap sebelum melangkah ke fase berikutnya.
H. Jangka Waktu Pelaksanaan
Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan selama 70 hari kalender yang dilaksanakan pada Tahun
Anggaran 2017.
I. Kualifikasi
1. Berkomitmen terhadap pekerjaan
2. Bersedia tidak menyebarluaskan data Pemerintah Kota Surabaya
3. Menggunakan metode yang baik dan benar
4. Berpengalaman
J. Tenaga Ahli
1. Team Leader (1 orang). Lulusan S2 Manajemen, dengan pengalaman minimal 5
tahun.
2. Web Engineer (2 orang). Lulusan S1 Informatika, dengan pengalaman minimal 3
tahun.
3. Mobile Engineer (2 orang). Lulusan S1 Informatika, dengan pengalaman minimal 3
tahun.
4. Desain Interface (1 orang). Minimal lulusan S1 Informatika, dengan pengalaman
minimal 3 tahun
5. Administrasi (2 orang). Minimal lulusan S1 semua jurusan, dengan pengalaman
minimal 3 tahun.
K. Keluaran
1. Buku Manual Panduan/User Guide
2. CD Berisi Manual Aplikasi dan Source Code Aplikasi
3. Print out Laporan Pendahuluan, dan Laporan Akhir
4. Aplikasi android yang dapat di download di Playstore
L. Pelaporan
1. Laporan Pendahuluan
a. Rencana Kerja
b. JadwalKegiatan
c. EstimasiWaktu Selesai
d.
2. Laporan Akhir
a. Laporan Mingguan
b. Keluaran Proyek