SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  55
Télécharger pour lire hors ligne
CHATGPT DAN TANTANGAN BAGI
OTORITAS
KEAGAMAAN
Ismail Fahmi, Ph.D.
Director Media Kernels Indonesia (Drone Emprit)
Lecturer at the University of Islam Indonesia
Ismail.fahmi@gmail.com
NGABUBURIT AIDI
29 Maret 2023
2
1992 – 1997 S1, Teknik Elektro, ITB
2003 – 2004 S2, Information Science, Universitas Groningen, Belanda
2004 – 2009 S3, Information Science, Universitas Groningen, Belanda
2000 – 2003 Inisiator IndonesiaDLN (Digital Library Network pertama di Indonesia)
Mengembangkan Ganesha Digital Library (GDL)
Mendirikan Knowledge Management Research Group (KMRG) ITB
Membangun Digital Library ITB
2009 – Sekarang Engineer di Weborama, Perusahaan berbasis big data (Paris/Amsterdam)
2014 – Sekarang Founder PT. Media Kernels Indonesia, a Drone Emprit Company
2015 – Sekarang Konsultan Perpustakaan Nasional, Inisiator Indonesia OneSearch
2017 – Sekarang Dosen Tetap Magister Teknik Informatika Universitas Islam Indonesia
2021 – 2022 Anggota, Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah
2023 – Sekarang Majelis Pustaka, Informasi, dan Digital PP Muhammadiyah
Ismail Fahmi, Ph.D.
Ismail.fahmi@gmail.com
Lahir: Bojonegoro, 1974
Founder Media Kernels Indonesia
BEBERAPA PERTANYAAN KRITIS
• Bagaimana ChatGPT, sebagai AI yang dibuat oleh manusia, dapat memastikan akurasi dan
keabsahan informasi keagamaan yang diberikan, mengingat keagamaan adalah bidang
yang sangat sensitif dan membutuhkan pemahaman yang mendalam serta referensi yang
otentik?
• Apakah keberadaan ChatGPT dapat menyebabkan penurunan peran otoritas keagamaan
dalam menyampaikan informasi dan pengetahuan keagamaan kepada umat, mengingat
AI bisa lebih mudah diakses dan responnya lebih cepat dibandingkan dengan otoritas
keagamaan?
• Dalam konteks keagamaan yang memiliki berbagai mazhab dan pendapat, bagaimana
ChatGPT dapat memastikan bahwa informasi yang diberikan sesuai dengan mazhab atau
pandangan yang diinginkan oleh pengguna, mengingat AI tidak memiliki afiliasi
keagamaan atau pemikiran tertentu?
• Bagaimana ChatGPT dapat menangani perbedaan pendapat dan interpretasi dalam
keagamaan tanpa menyinggung perasaan pengguna atau menyebabkan konflik dan
perpecahan, mengingat AI tidak memiliki empati dan kebijaksanaan seperti manusia?
• Sejauh mana tanggung jawab dan peran otoritas keagamaan dalam mengawasi dan
mengontrol penggunaan ChatGPT dalam konteks keagamaan, mengingat AI mungkin
memiliki batasan dan kesalahan dalam memberikan informasi yang benar dan tepat?
3
TENTANG ARTIFICIAL INTELLLIGENCE
PENDEKATAN PENGEMBANGAN AI
• Machine Learning: teknik yang
memungkinkan mesin untuk belajar dari
data dan meningkatkan performa mereka
seiring dengan pengalaman.
• Deep Learning: metode machine learning
yang menggunakan jaringan neural yang
dalam untuk melakukan tugas-tugas
seperti pengenalan suara atau gambar.
• Natural Language Processing: teknologi
yang memungkinkan mesin untuk
memahami dan menghasilkan bahasa
manusia.
• Robotics: teknologi yang menggabungkan
kecerdasan buatan dengan robot untuk
melakukan tugas-tugas yang kompleks.
5
HARARI: POTENSI DAN RESIKO AI
Harari melihat
potensi besar AI
untuk meningkatkan
kemampuan
manusia, tetapi juga
memperingatkan
risiko pengangguran
massal dan
kesenjangan sosial
ekonomi karena
mengurangi peran
manusia di tempat
kerja.
6
ELON MUSK: AI MUSUH TERBESAR MANUSIA
Musk memandang AI sebagai
ancaman besar jika tidak diatur
dengan bijaksana. Kemampuan
AI untuk belajar dengan cepat
dapat menyebabkan konsekuensi
yang tidak diinginkan. Musk
menggambarkan AI sebagai
"penguasa dewa" atau bahkan
"musuh terbesar manusia".
7
ELON MUSK: PERLU BADAN PENGATUR GLOBAL
Musk mendukung pengaturan yang
bijaksana terhadap pengembangan AI
dan membatasi risiko potensial.
Ia menyerukan pembentukan badan
pengatur global untuk mengatur
pengembangan AI.
Musk juga menawarkan hadiah besar
untuk pengembang AI yang dapat
membangun sistem yang aman dan
bertanggung jawab.
8
HARARI: PERLU MENGATUR TEKNOLOGI AI
Harari percaya bahwa
manusia dapat
mengelola
pengembangan AI
dengan bijaksana,
asalkan ada kesadaran
dan upaya untuk
mengatur
penggunaan dan
pengembangan
teknologi ini.
9
CHATGPT
MENGAKSES CHATGPT
11
https://chat.openai.com/chat
SUMBER TEKS UNTUK MELATIH CHATGPT
• Buku: Model ChatGPT menggunakan teks dari berbagai buku, seperti
buku fiksi, non-fiksi, dan referensi akademik.
• Artikel Berita: Model ini juga menggunakan teks dari berbagai artikel
berita, baik yang bersifat aktual maupun lama.
• Situs Web: ChatGPT menggunakan teks dari berbagai situs web, seperti
blog, ensiklopedia, forum, dan situs web berita.
• Publikasi Ilmiah: Model ini juga menggunakan teks dari publikasi ilmiah,
seperti jurnal, makalah konferensi, dan tesis.
• Perbincangan Online: ChatGPT menggunakan teks dari percakapan online
di forum, media sosial, aplikasi pesan, dan platform lainnya.
12
CHATGPT MENCAPAI 1 JUTA PENGGUNA
KURANG DARI SEMINGGU
13
IT’S JUST ADDING ONE WORD AT A TIME
• The remarkable thing is that when
ChatGPT does something like write an
essay what it’s essentially doing is just
asking over and over again “given
the text so far, what should the next
word be?”—and each time adding a
word.
• More precisely, it’s adding a “token”,
which could be just a part of a word,
which is why it can sometimes “make
up new words”.
• https://writings.stephenwolfram.com/
2023/02/what-is-chatgpt-doing-and-
why-does-it-work/
14
KETERBATASAN CHATGPT
• ChatGPT merupakan model yang besar dan kompleks, sehingga
memerlukan sumber daya yang besar untuk dijalankan. Hal ini dapat
membuatnya sulit untuk digunakan dalam aplikasi real-time, seperti
chatbot, di mana dibutuhkan respons yang cepat.
• ChatGPT merupakan model generatif, yang berarti bahwa tidak selalu
mampu memberikan jawaban yang akurat untuk pertanyaan tertentu.
Dalam beberapa kasus, jawaban yang dihasilkan bisa tidak relevan atau
tidak masuk akal, sehingga sulit untuk digunakan dalam beberapa aplikasi.
• ChatGPT, seperti semua model pemrosesan bahasa alami, terbatas oleh
kualitas dan kuantitas data yang digunakan dalam pelatihannya. Jika
model ini tidak dilatih dengan dataset yang beragam dan representatif, ia
mungkin tidak mampu memberikan jawaban yang akurat untuk input yang
berada di luar data pelatihannya.
15
CONTOH PENGGUNAAN CHATGPT
16
https://platform.openai.com/examples/
CHATGPT DAN ILMU KEAGAMAAN
(CHATGPT-4)
PENGETAHUAN AGAMA CHATGPT
18
SURAT AL KAHFI
19
CHAT GPT 4
HADIST TENTANG BEKERJA
20
CHAT GPT 4
MENDETEKSI HADIST DHAIF?
21
CHAT GPT 4
CROSS CHECK DARI ARTIKEL ILMIAH
22
https://www.researchgate.net/publication/359346069_ORIENTASI_BEKERJA_MENURUT_PERSPEKTIF_ISLAM
FEEDBACK KE CHATGPT
23
CHAT GPT 4
CROSS CHECK LAGI
24
CHECK SUMBER CHATGPT
25
CHAT GPT 4
LESSON LEARNED
• ChatGPT bisa menjawab secara singkat maupun mendalam tergantung
dari pertanyaan kita.
• ChatGPT bisa memperlihatkan sebuah hadist statusnya lemah dan
menunjukkan referensinya. Namun referensi yang ditampilkan perlu
dicrosscheck, karena saat ini ChatGPT masih belum bagus dalam hal
referensi.
• ChatGPT perlu didampingi oleh tool lain seperti Google, untuk keperluan
validasi jawaban dan pencarian referensi.
• Insight dari Google bisa menjadi bahan untuk feedback dan pertanyaan
lebih dalam ke ChatGPT untuk konteks tanya jawab yang sedang
berlangsung.
26
KITAB KUNING & PERTANYAAN TENTANG
ISLAM
DAFTAR KITAB KUNING
28
CHAT GPT 4
TAFSIR IBNU KATSIR
29
CHAT GPT 4
SURAT YANG BIKIN NABI SAW BERUBAN
30
CHAT GPT 4
SURAT HUD AYAT 1-4
31
CHAT GPT 4
TEKS PEMBAHASAN
32
CHAT GPT 4
FREQUENTLY ASKED QUESTIONS ABOUT ISLAM
33
CHAT GPT 4
APA SAJA ADAB DAN TATA CARA DALAM
MEMBACA AL-QUR’AN?
34
REFINED QUESTION
CHAT GPT 4
CROSS CHECK
35
CHAT GPT 4
BANDINGKAN DENGAN GOOGLE & YOUTUBE
36
BAGAIMANA PANDANGAN ISLAM TENTANG
KONSEP JIHAD?
37
CHAT GPT 4
CROSS CHECK
38
CHAT GPT 4
PERLU UPAYA LEBIH MEMAHAMI DARI GOOGLE
DAN YOUTUBE
39
PERTANYAAN LANJUTAN TENTANG JIHAD
40
CHAT GPT 4
QUOTE DAN REFERENSI:
BANYAK YANG TIDAK BETUL
41
CHAT GPT 4
BANDINGKAN DENGAN GOOGLE DAN
YOUTUBE
42
QA MASALAH KHILAFIYAH
HUKUM MEMOTONG KUKU DAN RAMBUT BAGI
ORANG JUNUB DAN HAID
44
CHAT GPT: TIDAK ADA LARANGAN
45
CHAT GPT 4
PERTANYAAN LANJUTAN
46
DARI FACEBOOK
CHAT GPT 4
PERTANYAAN LANJUTAN
47
DARI FACEBOOK
CHAT GPT 4
CROSS CHECK: QURAISH SHIHAB
48
https://cariustadz.id/artikel/detail/benarkah-wanita-yang-
menstruasi-tidak-boleh-memotong-kuku
PERAN OTORITAS KEAGAMAAN
PERAN OTORITAS KEAGAMAAN DI ERA
CHATGPT
• Edukasi: Mengedukasi umat tentang potensi batasan dan kesalahan AI dalam menyampaikan
informasi keagamaan yang akurat dan relevan. Mereka harus menjelaskan bahwa meskipun AI
seperti ChatGPT memiliki pengetahuan luas, mereka mungkin tidak selalu memiliki pemahaman
yang mendalam tentang ajaran agama, dan mungkin tidak selalu mengikuti pandangan atau
interpretasi yang dianut oleh suatu komunitas keagamaan.
• Pengawasan: Melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap informasi keagamaan yang
disampaikan oleh AI seperti ChatGPT untuk memastikan bahwa informasi tersebut akurat,
relevan, dan sesuai dengan ajaran agama yang dianut oleh komunitas tersebut.
• Pelaporan: Membantu pengguna dalam melaporkan kesalahan atau informasi yang tidak akurat
yang diberikan oleh AI dalam konteks keagamaan, serta bekerja sama dengan pengembang AI
untuk memperbaiki kesalahan dan meningkatkan keakuratan informasi yang disampaikan.
• Keterlibatan: Berpartisipasi dalam pengembangan dan penyempurnaan AI seperti ChatGPT
dengan memberikan masukan dan saran yang berkaitan dengan konten keagamaan, sehingga
AI dapat lebih baik dalam memahami dan menyampaikan informasi yang benar dan tepat.
• Promosi: Mendorong penggunaan sumber informasi keagamaan yang otoritatif dan terpercaya,
seperti kitab-kitab, ulama, dan lembaga keagamaan yang diakui, sebagai alternatif atau
pelengkap dalam mencari informasi keagamaan selain menggunakan AI.
50
KERJASAMA OTORITAS KEAGAMAAN DENGAN
OPENAI
• Kolaborasi dalam pengembangan: Otoritas keagamaan bisa bekerja sama dengan tim
OpenAI untuk menyediakan masukan dan sumber referensi yang akurat dan relevan
tentang ajaran Islam, sehingga AI dapat dilatih dengan pengetahuan yang lebih baik
tentang ajaran dan praktik keagamaan.
• Konsultasi dan dukungan ahli: Muhammadiyah dan NU dapat menyediakan ahli dan
ulama yang bisa memberikan dukungan dan konsultasi kepada OpenAI dalam memahami
dan menyampaikan informasi keagamaan yang benar dan tepat.
• Validasi dan evaluasi: Otoritas keagamaan dapat membantu OpenAI dalam melakukan
validasi dan evaluasi terhadap informasi keagamaan yang disampaikan oleh AI, serta
memberikan umpan balik untuk perbaikan dan penyempurnaan sistem.
• Pelatihan dan penelitian: OpenAI dan otoritas keagamaan dapat bekerja sama dalam
melakukan pelatihan dan penelitian tentang cara terbaik untuk menyampaikan informasi
keagamaan melalui AI serta mengatasi tantangan dan masalah etika yang mungkin timbul
dalam penggunaan AI dalam konteks keagamaan.
• Penyuluhan dan edukasi: Otoritas keagamaan dan OpenAI dapat bekerja sama dalam
menyediakan materi edukasi dan penyuluhan yang membantu masyarakat memahami
cara terbaik untuk menggunakan AI dalam mencari informasi keagamaan dan memahami
batasan serta potensi kesalahan yang mungkin terjadi.
51
OTORITAS KEAGAMAAN MENYEDIAKAN AKSES
SUMBER KEISLAMAN
• Otoritas keagamaan dapat memberikan akses ke teks-teks keagamaan
klasik dan kontemporer, termasuk kitab-kitab tafsir, hadits, fiqh, dan karya-
karya ulama terkemuka.
• Hal ini akan membantu OpenAI untuk melatih AI dengan data yang lebih
akurat dan relevan tentang ajaran dan praktik keagamaan dalam Islam.
52
PENUTUP
KESIMPULAN
• ChatGPT mampu memberi jawaban yang to the point, berdasarkan informasi
dari sumber yang sudah dilatihkan kepadanya. Namun harus hati-hati karena
sifat “generative”-nya bisa menghasilkan jawaban “halusinatif”.
• Untuk informasi keislaman, sebagian sumber sudah diindex dan dijadikan
training data untuk ChatGPT. Ketika informasinya cukup lengkap, maka
ChatGPT bisa memberi jawaban yang lebih tepat.
• Tantangannya adalah ketika untuk topik-topik yang lebih spesifik, lebih dalam,
lebih detail, namun ChatGPT belum ditraining dengan sumber informasi yang
mendukung, maka jawabannya bisa bias dan salah.
• Tren penggunaan AI untuk berbagai task dan kebutuhan pengguna semakin
meningkat, dan tidak menutup kemungkinan kebutuhan untuk mencari
informasi keagamaan.
• Otoritas keagamaan perlu proaktif dalam mengantisipasi semakin banyaknya
umat yang menggunakan AI untuk mencari inforamasi keagamaan. Salah satu
bentuknya adalah kerjasama dengan OpenAI untuk meningkatkan akurasi dan
relevansi.
54
THANK YOU
55

Contenu connexe

Tendances

Makalah metode ijtihad dan macam macam ijtihad
Makalah  metode ijtihad dan macam macam ijtihadMakalah  metode ijtihad dan macam macam ijtihad
Makalah metode ijtihad dan macam macam ijtihadInternet Explorer
 
Participatory Action Research (PAR)
Participatory Action Research (PAR)Participatory Action Research (PAR)
Participatory Action Research (PAR)Islamic Studies
 
ChatGPT untuk Guru.pptx
ChatGPT untuk Guru.pptxChatGPT untuk Guru.pptx
ChatGPT untuk Guru.pptxFandiNurAziz1
 
filsafat umum zeno
filsafat umum zenofilsafat umum zeno
filsafat umum zenoLely Surya
 
Literasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan Digital
Literasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan DigitalLiterasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan Digital
Literasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan DigitalBukik Setiawan
 
Literasi Digital - Menjadi Netizen Cerdas
Literasi Digital - Menjadi Netizen CerdasLiterasi Digital - Menjadi Netizen Cerdas
Literasi Digital - Menjadi Netizen CerdasIndriyatno Banyumurti
 
Instrumen Review Tesis
Instrumen Review TesisInstrumen Review Tesis
Instrumen Review TesisT. Astari
 
Opini Publik Tentang Isu Pengendalian Tembakau di Media Sosial
Opini Publik Tentang Isu Pengendalian Tembakau di Media SosialOpini Publik Tentang Isu Pengendalian Tembakau di Media Sosial
Opini Publik Tentang Isu Pengendalian Tembakau di Media SosialIsmail Fahmi
 
PERGURUAN TINGGI DI ERA INDUSTRI 4.0
PERGURUAN TINGGI DI ERA INDUSTRI 4.0PERGURUAN TINGGI DI ERA INDUSTRI 4.0
PERGURUAN TINGGI DI ERA INDUSTRI 4.0Uwes Chaeruman
 
Inovasi Teknologi dan Peran Mahasiswa Era Digital
Inovasi Teknologi dan Peran Mahasiswa Era DigitalInovasi Teknologi dan Peran Mahasiswa Era Digital
Inovasi Teknologi dan Peran Mahasiswa Era DigitalUwes Chaeruman
 
Pengertian masalah penelitian
Pengertian masalah penelitianPengertian masalah penelitian
Pengertian masalah penelitianYocta Rahman
 
Seri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesia
Seri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesiaSeri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesia
Seri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesialiterasi digital
 
Presentasi Literasi Digital.ppt
Presentasi Literasi Digital.pptPresentasi Literasi Digital.ppt
Presentasi Literasi Digital.pptAcepRifkiiPadilah
 
Pentingnya transformasi digital #2 (2)
Pentingnya transformasi digital #2 (2)Pentingnya transformasi digital #2 (2)
Pentingnya transformasi digital #2 (2)Ilham Ramadani
 
Digital culture literasi digital bangun masyarakat digital berbudaya indone...
Digital culture   literasi digital bangun masyarakat digital berbudaya indone...Digital culture   literasi digital bangun masyarakat digital berbudaya indone...
Digital culture literasi digital bangun masyarakat digital berbudaya indone...Masrizal Umar
 
Perempuan dan Kesalihan Digital
Perempuan dan Kesalihan DigitalPerempuan dan Kesalihan Digital
Perempuan dan Kesalihan DigitalIsmail Fahmi
 
Strategi Dakwah Islam Era Milenial
Strategi Dakwah Islam Era MilenialStrategi Dakwah Islam Era Milenial
Strategi Dakwah Islam Era MilenialFahrudin Romadhona
 
Digital Culture for Digital Transformation
Digital Culture for Digital TransformationDigital Culture for Digital Transformation
Digital Culture for Digital TransformationSeta Wicaksana
 

Tendances (20)

Makalah metode ijtihad dan macam macam ijtihad
Makalah  metode ijtihad dan macam macam ijtihadMakalah  metode ijtihad dan macam macam ijtihad
Makalah metode ijtihad dan macam macam ijtihad
 
Participatory Action Research (PAR)
Participatory Action Research (PAR)Participatory Action Research (PAR)
Participatory Action Research (PAR)
 
ChatGPT untuk Guru.pptx
ChatGPT untuk Guru.pptxChatGPT untuk Guru.pptx
ChatGPT untuk Guru.pptx
 
filsafat umum zeno
filsafat umum zenofilsafat umum zeno
filsafat umum zeno
 
Literasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan Digital
Literasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan DigitalLiterasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan Digital
Literasi Digital: Membekali Anak Kita dengan Kemampuan Digital
 
Literasi Digital untuk Remaja
Literasi Digital untuk RemajaLiterasi Digital untuk Remaja
Literasi Digital untuk Remaja
 
Literasi Digital - Menjadi Netizen Cerdas
Literasi Digital - Menjadi Netizen CerdasLiterasi Digital - Menjadi Netizen Cerdas
Literasi Digital - Menjadi Netizen Cerdas
 
Instrumen Review Tesis
Instrumen Review TesisInstrumen Review Tesis
Instrumen Review Tesis
 
Opini Publik Tentang Isu Pengendalian Tembakau di Media Sosial
Opini Publik Tentang Isu Pengendalian Tembakau di Media SosialOpini Publik Tentang Isu Pengendalian Tembakau di Media Sosial
Opini Publik Tentang Isu Pengendalian Tembakau di Media Sosial
 
PERGURUAN TINGGI DI ERA INDUSTRI 4.0
PERGURUAN TINGGI DI ERA INDUSTRI 4.0PERGURUAN TINGGI DI ERA INDUSTRI 4.0
PERGURUAN TINGGI DI ERA INDUSTRI 4.0
 
Inovasi Teknologi dan Peran Mahasiswa Era Digital
Inovasi Teknologi dan Peran Mahasiswa Era DigitalInovasi Teknologi dan Peran Mahasiswa Era Digital
Inovasi Teknologi dan Peran Mahasiswa Era Digital
 
BUDAYA DIGITAL.ppt
BUDAYA DIGITAL.pptBUDAYA DIGITAL.ppt
BUDAYA DIGITAL.ppt
 
Pengertian masalah penelitian
Pengertian masalah penelitianPengertian masalah penelitian
Pengertian masalah penelitian
 
Seri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesia
Seri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesiaSeri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesia
Seri buku literasi digital- kerangka literasi digital indonesia
 
Presentasi Literasi Digital.ppt
Presentasi Literasi Digital.pptPresentasi Literasi Digital.ppt
Presentasi Literasi Digital.ppt
 
Pentingnya transformasi digital #2 (2)
Pentingnya transformasi digital #2 (2)Pentingnya transformasi digital #2 (2)
Pentingnya transformasi digital #2 (2)
 
Digital culture literasi digital bangun masyarakat digital berbudaya indone...
Digital culture   literasi digital bangun masyarakat digital berbudaya indone...Digital culture   literasi digital bangun masyarakat digital berbudaya indone...
Digital culture literasi digital bangun masyarakat digital berbudaya indone...
 
Perempuan dan Kesalihan Digital
Perempuan dan Kesalihan DigitalPerempuan dan Kesalihan Digital
Perempuan dan Kesalihan Digital
 
Strategi Dakwah Islam Era Milenial
Strategi Dakwah Islam Era MilenialStrategi Dakwah Islam Era Milenial
Strategi Dakwah Islam Era Milenial
 
Digital Culture for Digital Transformation
Digital Culture for Digital TransformationDigital Culture for Digital Transformation
Digital Culture for Digital Transformation
 

Similaire à CHATGPT DAN TANTANGAN BAGI OTORITAS KEAGAMAAN

Generative AI : Disrupsi dan Antisipasi di Perguruan Tinggi
Generative AI : Disrupsi dan Antisipasi di Perguruan TinggiGenerative AI : Disrupsi dan Antisipasi di Perguruan Tinggi
Generative AI : Disrupsi dan Antisipasi di Perguruan TinggiWidy Widyawan
 
Ebook I - membuat bot telegram dengan php
Ebook I  - membuat bot telegram dengan phpEbook I  - membuat bot telegram dengan php
Ebook I - membuat bot telegram dengan phpHasanudin H Syafaat
 
LITERASI DASAR 21 September 2022.pptx
LITERASI DASAR 21 September 2022.pptxLITERASI DASAR 21 September 2022.pptx
LITERASI DASAR 21 September 2022.pptxUtinViraArfilia
 
Bab i pendahuluan sistem informasi sekolah
Bab i pendahuluan   sistem informasi sekolahBab i pendahuluan   sistem informasi sekolah
Bab i pendahuluan sistem informasi sekolahMauludin Ahmad
 
Big Data untuk Layanan Publik
Big Data untuk Layanan PublikBig Data untuk Layanan Publik
Big Data untuk Layanan PublikIsmail Fahmi
 
5. Digital Ethics-Etika me-Review Konten dan Mengemukakan Pendapat.pptx
5. Digital Ethics-Etika me-Review Konten dan Mengemukakan Pendapat.pptx5. Digital Ethics-Etika me-Review Konten dan Mengemukakan Pendapat.pptx
5. Digital Ethics-Etika me-Review Konten dan Mengemukakan Pendapat.pptxMuhammad Fatikhun
 
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA ...
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN:  DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA ...TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN:  DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA ...
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA ...Gita Oktavianti
 
Etika Berinternet Moch Latif Faidah
Etika Berinternet Moch Latif FaidahEtika Berinternet Moch Latif Faidah
Etika Berinternet Moch Latif FaidahMoch. Latif Faidah
 
Materi Microsoft Sway dengan artifical intelligence.pptx
Materi Microsoft Sway dengan artifical intelligence.pptxMateri Microsoft Sway dengan artifical intelligence.pptx
Materi Microsoft Sway dengan artifical intelligence.pptxakbarazzein2019
 
Membuat Presentasi Multimedia Pembelajaran Bebasis AI.pptx
Membuat Presentasi Multimedia Pembelajaran Bebasis AI.pptxMembuat Presentasi Multimedia Pembelajaran Bebasis AI.pptx
Membuat Presentasi Multimedia Pembelajaran Bebasis AI.pptxakbarazzein2019
 
Media and Institutional Branding (for Academic)
Media and Institutional Branding (for Academic)Media and Institutional Branding (for Academic)
Media and Institutional Branding (for Academic)Ismail Fahmi
 
Materi 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi Digital
Materi 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi DigitalMateri 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi Digital
Materi 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi DigitalIndriyatno Banyumurti
 
Media Sosial Untuk Advokasi Publik
Media Sosial Untuk Advokasi Publik Media Sosial Untuk Advokasi Publik
Media Sosial Untuk Advokasi Publik Bung Toms
 

Similaire à CHATGPT DAN TANTANGAN BAGI OTORITAS KEAGAMAAN (20)

ChatGPT-Nizar.pdf
ChatGPT-Nizar.pdfChatGPT-Nizar.pdf
ChatGPT-Nizar.pdf
 
Budaya&EtikaDigitalV02.pdf
Budaya&EtikaDigitalV02.pdfBudaya&EtikaDigitalV02.pdf
Budaya&EtikaDigitalV02.pdf
 
Generative AI : Disrupsi dan Antisipasi di Perguruan Tinggi
Generative AI : Disrupsi dan Antisipasi di Perguruan TinggiGenerative AI : Disrupsi dan Antisipasi di Perguruan Tinggi
Generative AI : Disrupsi dan Antisipasi di Perguruan Tinggi
 
Ebook I - membuat bot telegram dengan php
Ebook I  - membuat bot telegram dengan phpEbook I  - membuat bot telegram dengan php
Ebook I - membuat bot telegram dengan php
 
LITERASI DASAR 21 September 2022.pptx
LITERASI DASAR 21 September 2022.pptxLITERASI DASAR 21 September 2022.pptx
LITERASI DASAR 21 September 2022.pptx
 
Bab i pendahuluan sistem informasi sekolah
Bab i pendahuluan   sistem informasi sekolahBab i pendahuluan   sistem informasi sekolah
Bab i pendahuluan sistem informasi sekolah
 
Big Data untuk Layanan Publik
Big Data untuk Layanan PublikBig Data untuk Layanan Publik
Big Data untuk Layanan Publik
 
5. Digital Ethics-Etika me-Review Konten dan Mengemukakan Pendapat.pptx
5. Digital Ethics-Etika me-Review Konten dan Mengemukakan Pendapat.pptx5. Digital Ethics-Etika me-Review Konten dan Mengemukakan Pendapat.pptx
5. Digital Ethics-Etika me-Review Konten dan Mengemukakan Pendapat.pptx
 
We have to go Online!
We have to go Online!We have to go Online!
We have to go Online!
 
Tugas sim blog dan database
Tugas sim   blog dan databaseTugas sim   blog dan database
Tugas sim blog dan database
 
Education 4.0
Education 4.0 Education 4.0
Education 4.0
 
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA ...
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN:  DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA ...TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN:  DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA ...
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN: DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA ...
 
Etika Berinternet Moch Latif Faidah
Etika Berinternet Moch Latif FaidahEtika Berinternet Moch Latif Faidah
Etika Berinternet Moch Latif Faidah
 
Makalah hacker
Makalah hacker Makalah hacker
Makalah hacker
 
Materi Microsoft Sway dengan artifical intelligence.pptx
Materi Microsoft Sway dengan artifical intelligence.pptxMateri Microsoft Sway dengan artifical intelligence.pptx
Materi Microsoft Sway dengan artifical intelligence.pptx
 
Membuat Presentasi Multimedia Pembelajaran Bebasis AI.pptx
Membuat Presentasi Multimedia Pembelajaran Bebasis AI.pptxMembuat Presentasi Multimedia Pembelajaran Bebasis AI.pptx
Membuat Presentasi Multimedia Pembelajaran Bebasis AI.pptx
 
Twitter
TwitterTwitter
Twitter
 
Media and Institutional Branding (for Academic)
Media and Institutional Branding (for Academic)Media and Institutional Branding (for Academic)
Media and Institutional Branding (for Academic)
 
Materi 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi Digital
Materi 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi DigitalMateri 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi Digital
Materi 1 (TOT Literasi Digital): Internet, Media Sosial, dan Literasi Digital
 
Media Sosial Untuk Advokasi Publik
Media Sosial Untuk Advokasi Publik Media Sosial Untuk Advokasi Publik
Media Sosial Untuk Advokasi Publik
 

Plus de Ismail Fahmi

HARNESSING AI FOR ENHANCED MEDIA ANALYSIS A CASE STUDY ON CHATGPT AT DRONE EM...
HARNESSING AI FOR ENHANCED MEDIA ANALYSIS A CASE STUDY ON CHATGPT AT DRONE EM...HARNESSING AI FOR ENHANCED MEDIA ANALYSIS A CASE STUDY ON CHATGPT AT DRONE EM...
HARNESSING AI FOR ENHANCED MEDIA ANALYSIS A CASE STUDY ON CHATGPT AT DRONE EM...Ismail Fahmi
 
RESPONSE NETIZEN ATAS SIDANG PUTUSAN PHPU MK 2024
RESPONSE NETIZEN ATAS SIDANG PUTUSAN PHPU MK 2024RESPONSE NETIZEN ATAS SIDANG PUTUSAN PHPU MK 2024
RESPONSE NETIZEN ATAS SIDANG PUTUSAN PHPU MK 2024Ismail Fahmi
 
Different Frontiers of Social Media War in Indonesia Elections 2024
Different Frontiers of Social Media War in Indonesia Elections 2024Different Frontiers of Social Media War in Indonesia Elections 2024
Different Frontiers of Social Media War in Indonesia Elections 2024Ismail Fahmi
 
ANALISIS ISU KECURANGAN PEMILU DI MEDIA SOSIAL & ONLINE
ANALISIS ISU KECURANGAN PEMILU DI MEDIA SOSIAL & ONLINEANALISIS ISU KECURANGAN PEMILU DI MEDIA SOSIAL & ONLINE
ANALISIS ISU KECURANGAN PEMILU DI MEDIA SOSIAL & ONLINEIsmail Fahmi
 
ANALISIS SIREKAP DI MEDIA SOSIAL TWITTER, TIKTOK, YOUTUBE 14-15 FEBRUARI 2024
ANALISIS SIREKAP DI MEDIA SOSIAL TWITTER, TIKTOK, YOUTUBE 14-15 FEBRUARI 2024ANALISIS SIREKAP DI MEDIA SOSIAL TWITTER, TIKTOK, YOUTUBE 14-15 FEBRUARI 2024
ANALISIS SIREKAP DI MEDIA SOSIAL TWITTER, TIKTOK, YOUTUBE 14-15 FEBRUARI 2024Ismail Fahmi
 
SUARA NETIZEN HARI PENCOBLOSAN PEMILU 2024
SUARA NETIZEN HARI PENCOBLOSAN PEMILU 2024SUARA NETIZEN HARI PENCOBLOSAN PEMILU 2024
SUARA NETIZEN HARI PENCOBLOSAN PEMILU 2024Ismail Fahmi
 
TIGA CAPRES DI DALAM PLATFORM SNACK VIDEO 5-12 FEBRUARI 2024
TIGA CAPRES DI DALAM PLATFORM SNACK VIDEO  5-12 FEBRUARI 2024TIGA CAPRES DI DALAM PLATFORM SNACK VIDEO  5-12 FEBRUARI 2024
TIGA CAPRES DI DALAM PLATFORM SNACK VIDEO 5-12 FEBRUARI 2024Ismail Fahmi
 
DIRTY VOTE TWITTER, NEWS, TIKTOK 10-12 Februari 2024
DIRTY VOTE TWITTER, NEWS, TIKTOK 10-12 Februari 2024DIRTY VOTE TWITTER, NEWS, TIKTOK 10-12 Februari 2024
DIRTY VOTE TWITTER, NEWS, TIKTOK 10-12 Februari 2024Ismail Fahmi
 
UPDATE JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024
UPDATE JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024UPDATE JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024
UPDATE JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024Ismail Fahmi
 
JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024
JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024
JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024Ismail Fahmi
 
PERBANDINGAN KETIGA PASLON PASCA DEBAT DI YOUTUBE 4 - 6 FEBRUARI 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON PASCA DEBAT DI YOUTUBE 4 - 6 FEBRUARI 2024PERBANDINGAN KETIGA PASLON PASCA DEBAT DI YOUTUBE 4 - 6 FEBRUARI 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON PASCA DEBAT DI YOUTUBE 4 - 6 FEBRUARI 2024Ismail Fahmi
 
TREN JUMLAH VIDEO PER JAM DI TIKTOK 1 – 5 FEBRUARI 2024
TREN JUMLAH VIDEO PER JAM DI TIKTOK 1 – 5 FEBRUARI 2024TREN JUMLAH VIDEO PER JAM DI TIKTOK 1 – 5 FEBRUARI 2024
TREN JUMLAH VIDEO PER JAM DI TIKTOK 1 – 5 FEBRUARI 2024Ismail Fahmi
 
ANALISIS DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 - 4 FEBRUARI 2024
ANALISIS DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 - 4 FEBRUARI 2024ANALISIS DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 - 4 FEBRUARI 2024
ANALISIS DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 - 4 FEBRUARI 2024Ismail Fahmi
 
ANALISIS PRA DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 NEWS - TWITTER 3 – 4 Februari 2024
ANALISIS PRA DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 NEWS  - TWITTER 3 – 4 Februari 2024ANALISIS PRA DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 NEWS  - TWITTER 3 – 4 Februari 2024
ANALISIS PRA DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 NEWS - TWITTER 3 – 4 Februari 2024Ismail Fahmi
 
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI YOUTUBE - 25 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI YOUTUBE - 25 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI YOUTUBE - 25 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI YOUTUBE - 25 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024Ismail Fahmi
 
ANALISIS KONTEN DAN INTERAKSI KETIGA PASLON DI TIKTOK 1-3 FEBRUARI 2024
ANALISIS KONTEN DAN INTERAKSI KETIGA PASLON DI TIKTOK 1-3 FEBRUARI 2024ANALISIS KONTEN DAN INTERAKSI KETIGA PASLON DI TIKTOK 1-3 FEBRUARI 2024
ANALISIS KONTEN DAN INTERAKSI KETIGA PASLON DI TIKTOK 1-3 FEBRUARI 2024Ismail Fahmi
 
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI TIKTOK - 21 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI TIKTOK - 21 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI TIKTOK - 21 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI TIKTOK - 21 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024Ismail Fahmi
 
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI INSTAGRAM DARI 21 JAN-3 FEB 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI INSTAGRAM DARI 21 JAN-3 FEB 2024PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI INSTAGRAM DARI 21 JAN-3 FEB 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI INSTAGRAM DARI 21 JAN-3 FEB 2024Ismail Fahmi
 
MUNDURNYA MAHFUD MD SEBAGAI MENKOPOLHUKAM
MUNDURNYA MAHFUD MD SEBAGAI MENKOPOLHUKAMMUNDURNYA MAHFUD MD SEBAGAI MENKOPOLHUKAM
MUNDURNYA MAHFUD MD SEBAGAI MENKOPOLHUKAMIsmail Fahmi
 
ANALISIS TRENDING TOPIC HARIAN INDONESIA DAN CAPRES 02
ANALISIS TRENDING TOPIC HARIAN INDONESIA DAN CAPRES 02ANALISIS TRENDING TOPIC HARIAN INDONESIA DAN CAPRES 02
ANALISIS TRENDING TOPIC HARIAN INDONESIA DAN CAPRES 02Ismail Fahmi
 

Plus de Ismail Fahmi (20)

HARNESSING AI FOR ENHANCED MEDIA ANALYSIS A CASE STUDY ON CHATGPT AT DRONE EM...
HARNESSING AI FOR ENHANCED MEDIA ANALYSIS A CASE STUDY ON CHATGPT AT DRONE EM...HARNESSING AI FOR ENHANCED MEDIA ANALYSIS A CASE STUDY ON CHATGPT AT DRONE EM...
HARNESSING AI FOR ENHANCED MEDIA ANALYSIS A CASE STUDY ON CHATGPT AT DRONE EM...
 
RESPONSE NETIZEN ATAS SIDANG PUTUSAN PHPU MK 2024
RESPONSE NETIZEN ATAS SIDANG PUTUSAN PHPU MK 2024RESPONSE NETIZEN ATAS SIDANG PUTUSAN PHPU MK 2024
RESPONSE NETIZEN ATAS SIDANG PUTUSAN PHPU MK 2024
 
Different Frontiers of Social Media War in Indonesia Elections 2024
Different Frontiers of Social Media War in Indonesia Elections 2024Different Frontiers of Social Media War in Indonesia Elections 2024
Different Frontiers of Social Media War in Indonesia Elections 2024
 
ANALISIS ISU KECURANGAN PEMILU DI MEDIA SOSIAL & ONLINE
ANALISIS ISU KECURANGAN PEMILU DI MEDIA SOSIAL & ONLINEANALISIS ISU KECURANGAN PEMILU DI MEDIA SOSIAL & ONLINE
ANALISIS ISU KECURANGAN PEMILU DI MEDIA SOSIAL & ONLINE
 
ANALISIS SIREKAP DI MEDIA SOSIAL TWITTER, TIKTOK, YOUTUBE 14-15 FEBRUARI 2024
ANALISIS SIREKAP DI MEDIA SOSIAL TWITTER, TIKTOK, YOUTUBE 14-15 FEBRUARI 2024ANALISIS SIREKAP DI MEDIA SOSIAL TWITTER, TIKTOK, YOUTUBE 14-15 FEBRUARI 2024
ANALISIS SIREKAP DI MEDIA SOSIAL TWITTER, TIKTOK, YOUTUBE 14-15 FEBRUARI 2024
 
SUARA NETIZEN HARI PENCOBLOSAN PEMILU 2024
SUARA NETIZEN HARI PENCOBLOSAN PEMILU 2024SUARA NETIZEN HARI PENCOBLOSAN PEMILU 2024
SUARA NETIZEN HARI PENCOBLOSAN PEMILU 2024
 
TIGA CAPRES DI DALAM PLATFORM SNACK VIDEO 5-12 FEBRUARI 2024
TIGA CAPRES DI DALAM PLATFORM SNACK VIDEO  5-12 FEBRUARI 2024TIGA CAPRES DI DALAM PLATFORM SNACK VIDEO  5-12 FEBRUARI 2024
TIGA CAPRES DI DALAM PLATFORM SNACK VIDEO 5-12 FEBRUARI 2024
 
DIRTY VOTE TWITTER, NEWS, TIKTOK 10-12 Februari 2024
DIRTY VOTE TWITTER, NEWS, TIKTOK 10-12 Februari 2024DIRTY VOTE TWITTER, NEWS, TIKTOK 10-12 Februari 2024
DIRTY VOTE TWITTER, NEWS, TIKTOK 10-12 Februari 2024
 
UPDATE JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024
UPDATE JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024UPDATE JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024
UPDATE JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024
 
JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024
JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024
JIS VS GBK DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024
 
PERBANDINGAN KETIGA PASLON PASCA DEBAT DI YOUTUBE 4 - 6 FEBRUARI 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON PASCA DEBAT DI YOUTUBE 4 - 6 FEBRUARI 2024PERBANDINGAN KETIGA PASLON PASCA DEBAT DI YOUTUBE 4 - 6 FEBRUARI 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON PASCA DEBAT DI YOUTUBE 4 - 6 FEBRUARI 2024
 
TREN JUMLAH VIDEO PER JAM DI TIKTOK 1 – 5 FEBRUARI 2024
TREN JUMLAH VIDEO PER JAM DI TIKTOK 1 – 5 FEBRUARI 2024TREN JUMLAH VIDEO PER JAM DI TIKTOK 1 – 5 FEBRUARI 2024
TREN JUMLAH VIDEO PER JAM DI TIKTOK 1 – 5 FEBRUARI 2024
 
ANALISIS DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 - 4 FEBRUARI 2024
ANALISIS DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 - 4 FEBRUARI 2024ANALISIS DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 - 4 FEBRUARI 2024
ANALISIS DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 - 4 FEBRUARI 2024
 
ANALISIS PRA DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 NEWS - TWITTER 3 – 4 Februari 2024
ANALISIS PRA DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 NEWS  - TWITTER 3 – 4 Februari 2024ANALISIS PRA DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 NEWS  - TWITTER 3 – 4 Februari 2024
ANALISIS PRA DEBAT KELIMA CAPRES PEMILU 2024 NEWS - TWITTER 3 – 4 Februari 2024
 
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI YOUTUBE - 25 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI YOUTUBE - 25 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI YOUTUBE - 25 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI YOUTUBE - 25 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024
 
ANALISIS KONTEN DAN INTERAKSI KETIGA PASLON DI TIKTOK 1-3 FEBRUARI 2024
ANALISIS KONTEN DAN INTERAKSI KETIGA PASLON DI TIKTOK 1-3 FEBRUARI 2024ANALISIS KONTEN DAN INTERAKSI KETIGA PASLON DI TIKTOK 1-3 FEBRUARI 2024
ANALISIS KONTEN DAN INTERAKSI KETIGA PASLON DI TIKTOK 1-3 FEBRUARI 2024
 
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI TIKTOK - 21 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI TIKTOK - 21 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI TIKTOK - 21 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI TIKTOK - 21 JANUARI - 3 FEBRUARI 2024
 
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI INSTAGRAM DARI 21 JAN-3 FEB 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI INSTAGRAM DARI 21 JAN-3 FEB 2024PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI INSTAGRAM DARI 21 JAN-3 FEB 2024
PERBANDINGAN KETIGA PASLON DI INSTAGRAM DARI 21 JAN-3 FEB 2024
 
MUNDURNYA MAHFUD MD SEBAGAI MENKOPOLHUKAM
MUNDURNYA MAHFUD MD SEBAGAI MENKOPOLHUKAMMUNDURNYA MAHFUD MD SEBAGAI MENKOPOLHUKAM
MUNDURNYA MAHFUD MD SEBAGAI MENKOPOLHUKAM
 
ANALISIS TRENDING TOPIC HARIAN INDONESIA DAN CAPRES 02
ANALISIS TRENDING TOPIC HARIAN INDONESIA DAN CAPRES 02ANALISIS TRENDING TOPIC HARIAN INDONESIA DAN CAPRES 02
ANALISIS TRENDING TOPIC HARIAN INDONESIA DAN CAPRES 02
 

CHATGPT DAN TANTANGAN BAGI OTORITAS KEAGAMAAN

  • 1. CHATGPT DAN TANTANGAN BAGI OTORITAS KEAGAMAAN Ismail Fahmi, Ph.D. Director Media Kernels Indonesia (Drone Emprit) Lecturer at the University of Islam Indonesia Ismail.fahmi@gmail.com NGABUBURIT AIDI 29 Maret 2023
  • 2. 2 1992 – 1997 S1, Teknik Elektro, ITB 2003 – 2004 S2, Information Science, Universitas Groningen, Belanda 2004 – 2009 S3, Information Science, Universitas Groningen, Belanda 2000 – 2003 Inisiator IndonesiaDLN (Digital Library Network pertama di Indonesia) Mengembangkan Ganesha Digital Library (GDL) Mendirikan Knowledge Management Research Group (KMRG) ITB Membangun Digital Library ITB 2009 – Sekarang Engineer di Weborama, Perusahaan berbasis big data (Paris/Amsterdam) 2014 – Sekarang Founder PT. Media Kernels Indonesia, a Drone Emprit Company 2015 – Sekarang Konsultan Perpustakaan Nasional, Inisiator Indonesia OneSearch 2017 – Sekarang Dosen Tetap Magister Teknik Informatika Universitas Islam Indonesia 2021 – 2022 Anggota, Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah 2023 – Sekarang Majelis Pustaka, Informasi, dan Digital PP Muhammadiyah Ismail Fahmi, Ph.D. Ismail.fahmi@gmail.com Lahir: Bojonegoro, 1974 Founder Media Kernels Indonesia
  • 3. BEBERAPA PERTANYAAN KRITIS • Bagaimana ChatGPT, sebagai AI yang dibuat oleh manusia, dapat memastikan akurasi dan keabsahan informasi keagamaan yang diberikan, mengingat keagamaan adalah bidang yang sangat sensitif dan membutuhkan pemahaman yang mendalam serta referensi yang otentik? • Apakah keberadaan ChatGPT dapat menyebabkan penurunan peran otoritas keagamaan dalam menyampaikan informasi dan pengetahuan keagamaan kepada umat, mengingat AI bisa lebih mudah diakses dan responnya lebih cepat dibandingkan dengan otoritas keagamaan? • Dalam konteks keagamaan yang memiliki berbagai mazhab dan pendapat, bagaimana ChatGPT dapat memastikan bahwa informasi yang diberikan sesuai dengan mazhab atau pandangan yang diinginkan oleh pengguna, mengingat AI tidak memiliki afiliasi keagamaan atau pemikiran tertentu? • Bagaimana ChatGPT dapat menangani perbedaan pendapat dan interpretasi dalam keagamaan tanpa menyinggung perasaan pengguna atau menyebabkan konflik dan perpecahan, mengingat AI tidak memiliki empati dan kebijaksanaan seperti manusia? • Sejauh mana tanggung jawab dan peran otoritas keagamaan dalam mengawasi dan mengontrol penggunaan ChatGPT dalam konteks keagamaan, mengingat AI mungkin memiliki batasan dan kesalahan dalam memberikan informasi yang benar dan tepat? 3
  • 5. PENDEKATAN PENGEMBANGAN AI • Machine Learning: teknik yang memungkinkan mesin untuk belajar dari data dan meningkatkan performa mereka seiring dengan pengalaman. • Deep Learning: metode machine learning yang menggunakan jaringan neural yang dalam untuk melakukan tugas-tugas seperti pengenalan suara atau gambar. • Natural Language Processing: teknologi yang memungkinkan mesin untuk memahami dan menghasilkan bahasa manusia. • Robotics: teknologi yang menggabungkan kecerdasan buatan dengan robot untuk melakukan tugas-tugas yang kompleks. 5
  • 6. HARARI: POTENSI DAN RESIKO AI Harari melihat potensi besar AI untuk meningkatkan kemampuan manusia, tetapi juga memperingatkan risiko pengangguran massal dan kesenjangan sosial ekonomi karena mengurangi peran manusia di tempat kerja. 6
  • 7. ELON MUSK: AI MUSUH TERBESAR MANUSIA Musk memandang AI sebagai ancaman besar jika tidak diatur dengan bijaksana. Kemampuan AI untuk belajar dengan cepat dapat menyebabkan konsekuensi yang tidak diinginkan. Musk menggambarkan AI sebagai "penguasa dewa" atau bahkan "musuh terbesar manusia". 7
  • 8. ELON MUSK: PERLU BADAN PENGATUR GLOBAL Musk mendukung pengaturan yang bijaksana terhadap pengembangan AI dan membatasi risiko potensial. Ia menyerukan pembentukan badan pengatur global untuk mengatur pengembangan AI. Musk juga menawarkan hadiah besar untuk pengembang AI yang dapat membangun sistem yang aman dan bertanggung jawab. 8
  • 9. HARARI: PERLU MENGATUR TEKNOLOGI AI Harari percaya bahwa manusia dapat mengelola pengembangan AI dengan bijaksana, asalkan ada kesadaran dan upaya untuk mengatur penggunaan dan pengembangan teknologi ini. 9
  • 12. SUMBER TEKS UNTUK MELATIH CHATGPT • Buku: Model ChatGPT menggunakan teks dari berbagai buku, seperti buku fiksi, non-fiksi, dan referensi akademik. • Artikel Berita: Model ini juga menggunakan teks dari berbagai artikel berita, baik yang bersifat aktual maupun lama. • Situs Web: ChatGPT menggunakan teks dari berbagai situs web, seperti blog, ensiklopedia, forum, dan situs web berita. • Publikasi Ilmiah: Model ini juga menggunakan teks dari publikasi ilmiah, seperti jurnal, makalah konferensi, dan tesis. • Perbincangan Online: ChatGPT menggunakan teks dari percakapan online di forum, media sosial, aplikasi pesan, dan platform lainnya. 12
  • 13. CHATGPT MENCAPAI 1 JUTA PENGGUNA KURANG DARI SEMINGGU 13
  • 14. IT’S JUST ADDING ONE WORD AT A TIME • The remarkable thing is that when ChatGPT does something like write an essay what it’s essentially doing is just asking over and over again “given the text so far, what should the next word be?”—and each time adding a word. • More precisely, it’s adding a “token”, which could be just a part of a word, which is why it can sometimes “make up new words”. • https://writings.stephenwolfram.com/ 2023/02/what-is-chatgpt-doing-and- why-does-it-work/ 14
  • 15. KETERBATASAN CHATGPT • ChatGPT merupakan model yang besar dan kompleks, sehingga memerlukan sumber daya yang besar untuk dijalankan. Hal ini dapat membuatnya sulit untuk digunakan dalam aplikasi real-time, seperti chatbot, di mana dibutuhkan respons yang cepat. • ChatGPT merupakan model generatif, yang berarti bahwa tidak selalu mampu memberikan jawaban yang akurat untuk pertanyaan tertentu. Dalam beberapa kasus, jawaban yang dihasilkan bisa tidak relevan atau tidak masuk akal, sehingga sulit untuk digunakan dalam beberapa aplikasi. • ChatGPT, seperti semua model pemrosesan bahasa alami, terbatas oleh kualitas dan kuantitas data yang digunakan dalam pelatihannya. Jika model ini tidak dilatih dengan dataset yang beragam dan representatif, ia mungkin tidak mampu memberikan jawaban yang akurat untuk input yang berada di luar data pelatihannya. 15
  • 17. CHATGPT DAN ILMU KEAGAMAAN (CHATGPT-4)
  • 22. CROSS CHECK DARI ARTIKEL ILMIAH 22 https://www.researchgate.net/publication/359346069_ORIENTASI_BEKERJA_MENURUT_PERSPEKTIF_ISLAM
  • 26. LESSON LEARNED • ChatGPT bisa menjawab secara singkat maupun mendalam tergantung dari pertanyaan kita. • ChatGPT bisa memperlihatkan sebuah hadist statusnya lemah dan menunjukkan referensinya. Namun referensi yang ditampilkan perlu dicrosscheck, karena saat ini ChatGPT masih belum bagus dalam hal referensi. • ChatGPT perlu didampingi oleh tool lain seperti Google, untuk keperluan validasi jawaban dan pencarian referensi. • Insight dari Google bisa menjadi bahan untuk feedback dan pertanyaan lebih dalam ke ChatGPT untuk konteks tanya jawab yang sedang berlangsung. 26
  • 27. KITAB KUNING & PERTANYAAN TENTANG ISLAM
  • 30. SURAT YANG BIKIN NABI SAW BERUBAN 30 CHAT GPT 4
  • 31. SURAT HUD AYAT 1-4 31 CHAT GPT 4
  • 33. FREQUENTLY ASKED QUESTIONS ABOUT ISLAM 33 CHAT GPT 4
  • 34. APA SAJA ADAB DAN TATA CARA DALAM MEMBACA AL-QUR’AN? 34 REFINED QUESTION CHAT GPT 4
  • 36. BANDINGKAN DENGAN GOOGLE & YOUTUBE 36
  • 37. BAGAIMANA PANDANGAN ISLAM TENTANG KONSEP JIHAD? 37 CHAT GPT 4
  • 39. PERLU UPAYA LEBIH MEMAHAMI DARI GOOGLE DAN YOUTUBE 39
  • 40. PERTANYAAN LANJUTAN TENTANG JIHAD 40 CHAT GPT 4
  • 41. QUOTE DAN REFERENSI: BANYAK YANG TIDAK BETUL 41 CHAT GPT 4
  • 42. BANDINGKAN DENGAN GOOGLE DAN YOUTUBE 42
  • 44. HUKUM MEMOTONG KUKU DAN RAMBUT BAGI ORANG JUNUB DAN HAID 44
  • 45. CHAT GPT: TIDAK ADA LARANGAN 45 CHAT GPT 4
  • 48. CROSS CHECK: QURAISH SHIHAB 48 https://cariustadz.id/artikel/detail/benarkah-wanita-yang- menstruasi-tidak-boleh-memotong-kuku
  • 50. PERAN OTORITAS KEAGAMAAN DI ERA CHATGPT • Edukasi: Mengedukasi umat tentang potensi batasan dan kesalahan AI dalam menyampaikan informasi keagamaan yang akurat dan relevan. Mereka harus menjelaskan bahwa meskipun AI seperti ChatGPT memiliki pengetahuan luas, mereka mungkin tidak selalu memiliki pemahaman yang mendalam tentang ajaran agama, dan mungkin tidak selalu mengikuti pandangan atau interpretasi yang dianut oleh suatu komunitas keagamaan. • Pengawasan: Melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap informasi keagamaan yang disampaikan oleh AI seperti ChatGPT untuk memastikan bahwa informasi tersebut akurat, relevan, dan sesuai dengan ajaran agama yang dianut oleh komunitas tersebut. • Pelaporan: Membantu pengguna dalam melaporkan kesalahan atau informasi yang tidak akurat yang diberikan oleh AI dalam konteks keagamaan, serta bekerja sama dengan pengembang AI untuk memperbaiki kesalahan dan meningkatkan keakuratan informasi yang disampaikan. • Keterlibatan: Berpartisipasi dalam pengembangan dan penyempurnaan AI seperti ChatGPT dengan memberikan masukan dan saran yang berkaitan dengan konten keagamaan, sehingga AI dapat lebih baik dalam memahami dan menyampaikan informasi yang benar dan tepat. • Promosi: Mendorong penggunaan sumber informasi keagamaan yang otoritatif dan terpercaya, seperti kitab-kitab, ulama, dan lembaga keagamaan yang diakui, sebagai alternatif atau pelengkap dalam mencari informasi keagamaan selain menggunakan AI. 50
  • 51. KERJASAMA OTORITAS KEAGAMAAN DENGAN OPENAI • Kolaborasi dalam pengembangan: Otoritas keagamaan bisa bekerja sama dengan tim OpenAI untuk menyediakan masukan dan sumber referensi yang akurat dan relevan tentang ajaran Islam, sehingga AI dapat dilatih dengan pengetahuan yang lebih baik tentang ajaran dan praktik keagamaan. • Konsultasi dan dukungan ahli: Muhammadiyah dan NU dapat menyediakan ahli dan ulama yang bisa memberikan dukungan dan konsultasi kepada OpenAI dalam memahami dan menyampaikan informasi keagamaan yang benar dan tepat. • Validasi dan evaluasi: Otoritas keagamaan dapat membantu OpenAI dalam melakukan validasi dan evaluasi terhadap informasi keagamaan yang disampaikan oleh AI, serta memberikan umpan balik untuk perbaikan dan penyempurnaan sistem. • Pelatihan dan penelitian: OpenAI dan otoritas keagamaan dapat bekerja sama dalam melakukan pelatihan dan penelitian tentang cara terbaik untuk menyampaikan informasi keagamaan melalui AI serta mengatasi tantangan dan masalah etika yang mungkin timbul dalam penggunaan AI dalam konteks keagamaan. • Penyuluhan dan edukasi: Otoritas keagamaan dan OpenAI dapat bekerja sama dalam menyediakan materi edukasi dan penyuluhan yang membantu masyarakat memahami cara terbaik untuk menggunakan AI dalam mencari informasi keagamaan dan memahami batasan serta potensi kesalahan yang mungkin terjadi. 51
  • 52. OTORITAS KEAGAMAAN MENYEDIAKAN AKSES SUMBER KEISLAMAN • Otoritas keagamaan dapat memberikan akses ke teks-teks keagamaan klasik dan kontemporer, termasuk kitab-kitab tafsir, hadits, fiqh, dan karya- karya ulama terkemuka. • Hal ini akan membantu OpenAI untuk melatih AI dengan data yang lebih akurat dan relevan tentang ajaran dan praktik keagamaan dalam Islam. 52
  • 54. KESIMPULAN • ChatGPT mampu memberi jawaban yang to the point, berdasarkan informasi dari sumber yang sudah dilatihkan kepadanya. Namun harus hati-hati karena sifat “generative”-nya bisa menghasilkan jawaban “halusinatif”. • Untuk informasi keislaman, sebagian sumber sudah diindex dan dijadikan training data untuk ChatGPT. Ketika informasinya cukup lengkap, maka ChatGPT bisa memberi jawaban yang lebih tepat. • Tantangannya adalah ketika untuk topik-topik yang lebih spesifik, lebih dalam, lebih detail, namun ChatGPT belum ditraining dengan sumber informasi yang mendukung, maka jawabannya bisa bias dan salah. • Tren penggunaan AI untuk berbagai task dan kebutuhan pengguna semakin meningkat, dan tidak menutup kemungkinan kebutuhan untuk mencari informasi keagamaan. • Otoritas keagamaan perlu proaktif dalam mengantisipasi semakin banyaknya umat yang menggunakan AI untuk mencari inforamasi keagamaan. Salah satu bentuknya adalah kerjasama dengan OpenAI untuk meningkatkan akurasi dan relevansi. 54