Dokumen tersebut membahas tentang kewalian dalam tasawuf Nusantara dan menjelaskan bahwa kewalian memiliki dasar yang kuat dalam Al-Quran dan hadis. Dokumen tersebut juga membahas pengertian wali sebagai orang yang memiliki kekuatan gaib maupun sebagai penguasa wilayah tertentu dalam tasawuf di Nusantara.
ANALISIS TRENDING TOPIC HARIAN INDONESIA DAN CAPRES 02
Data Science: Memahami Perilaku Sosial Masyarakat Melalui Medsos
1. Data Science:
Memahami Perilaku Sosial
Masyarakat Melalui Medsos
Ismail Fahmi, PhD.
Drone Emprit
PT Media Kernels Indonesia
Ismail.fahmi@gmail.com
Seminar Dwimingguan
Pusat Penelitian Informatika - LIPI, Bandung
21 Maret 2017
2. 2
1992 – 1997 S1, Teknik Elektro, ITB
2003 – 2004 S2, Computational Linguistics, Universitas Groningen, Belanda
2004 – 2009 S3, Computational Linguistics, Universitas Groningen, Belanda
2000 – 2003 Inisiator IndonesiaDLN (Digital Library Network pertama di Indonesia)
Mengembangkan Ganesha Digital Library (GDL)
Mendirikan Knowledge Management Research Group (KMRG) ITB
Membangun Digital Library ITB
2009 – Sekarang Engineer di Weborama, Perusahaan berbasis big data (Paris/Amsterdam)
2012 – Sekarang Co-Founder Awesometrics, Media Monitoring & Analytics Company
2014 – Sekarang Founder PT. Media Kernels Indonesia, a Natural Language Processing Company
2015 – Sekarang Konsultan Perpustakaan Nasional, Inisiator Indonesia OneSearch
Ismail Fahmi, PhD.
Direktur PT Media Kernels Indonesia
Inisiator Indonesia OneSearch
Ismail.fahmi@gmail.com
081289083894
3. Agenda
• Tentang Drone Emprit (Media Kernels)
• Virality dan SNA
• Twitterology
• Case Study #1
• Case Study #2
• Case Study #3
• Riset: Penyebaran Fake News dan Solusi
• Kesimpulan
3
9. Twitter: Kanal Deteksi Isu
• Kondisi saat ini:
• Hanya Twitter yang masih menyediakan fasilitas ‘search’ ke seluruh
status/twit yang dimilikinya.
• Facebook dan Instagram hanya menyediakan akses terhadap Public
Page saja.
• WhatsApp tidak dapat ditangkap percakapan di dalamnya.
• Namun, melihat pola virality dan resonansi antar platform media
sosial, kita bisa menggunakan Twitter sebagai ‘proxy’ untuk
mengetahui apa yang terjadi di sosial media.
9
10. SNA: Social Network Analysis
• SNA adalah pemetaan terhadap
relasi antar orang, organisasi,
topik, lokasi, dan entitas
informasi lainnya.
• Node atau titik di dalam
jaringan menggambarkan
orang, organisasi, lokasi, atau
entitas informasi.
• Garis sambungan antar titik
menggambarkan relasi antar
titik.
10
16. Post-truth
16
Di era post-truth, orang tidak
mencari kebenaran, tetapi
mencari affirmasi, konfirmasi,
dan dukungan terhadap
keyakinan yang dimilikinya.
17. Case Study #1:
Isu 10 Juta Tenaga Kerja
Cina Illegal
Hoax vs Propaganda
17
29. 29
1 2
3
4
5
1
2
Arrahmahnews.com
*Gara-gara Dukung Ahok,
Jenazah Nenek 78 Tahun
Dilarang Dishalatkan di
Mushala*
3
4
5
Resonansi Isu dari Media Online ke Media Sosial
10 – 11 Maret (dari jam ke jam)
Kumparan.com
Kesaksian Warga Setiabudi Tentang
Jenazah Nenek Hindun yang
Disalatkan
Tabloidbintang.com
Jenazah Nenek 78 Tahun Ini
Dilarang Dishalatkan di Mushala
Karena Semasa Hidup Mendukung
Ahok
30. 30
1
2
3 4
1 Portal-islam.id
BANTAH HOAX AHOKER,
Kesaksian Warga Tentang Jenazah
Nenek Hindun: Dishalatkan,
Pemandi Mayat Malah dari PKS
2
3
Kumparan.com
Keluarga: Jenazah Nenek
Hindun Tetap Disalatkan
dan Diurus
4 Jawapos.com
Polisi: Tidak Benar Warga Tolak
Salatkan Jenazah Nenek
Hindun karena Dukung Ahok
Tirto.id
Sengkarut Pilkada DKI Pada
Jenazah Nenek Hindun
Resonansi Isu dari Media Online ke Media Sosial
12 – 13 Maret (dari jam ke jam)
33. 33
Media menjadi
sumber utama proses
cross-checking di
forum Anti Hoax.
Ini menandakan,
peran media masih
sangat penting:
• Menjadi produser
hoax
• Menjadi hoax
buster
39. Google + Facebook = CrossCheck
39
CrossCheck:
• Bring together
expertise from
media and
technology
industries
• To debunk hoaxes,
rumors and false
claims
• To report misleading
or confusing stories
accurately.
40. CrossCheck
40
Masyarakat lapor dan
bertanya tentang
kemungkinan hoax dari:
• Link berita dari
sebuah situs
• Konten dari media
sosial
Wartawan dari
berbagai media, lokal
dan nasional yang
bergabung,
melakukan cross
check dengan
berbagi:
• Informasi
• Sumber daya
• Pengalaman
Masyarakat mencari dan membaca
laporan hasil crosscheck
Portal
CrossCheck
Wartawan
menggunakan
laporan hasil
crosscheck sebagai
sumber berita di
situs masing-
masing.
43. Road Map IOS
43
Tahap 1 (2015): OneSearch Portal
OneSearch Portal (Bibliografi)
•Software Indonesia
OneSearch
•Harvesting data bibliografi
•Protokol standard OAI-PMH
•Repository: Katalog buku,
Jurnal Online, Repositori
digital
Tahap 2 (2016-2017): Text Analysis
Text Analysis (Full Teks)
• Crawling fullteks (PDF) TA, tesis,
disertasi, laporan penelitin, dan
artikel jurnal dari Intitusi di
Indonesia.
• Text analysis menggunakan
teknologi NLP (Natural Language
Processing)
• Information Extraction &
Knowledge Mapping berbasis
NLP
• Research Mapping antar Institusi
Tahap 3 (2018-2020):
Layanan Anti Plagiarism
No Plagiarism (Services)
• Sistem dan Layanan
NoPlagiarism untuk karya
berbahasa Indonesia.
• Sumber: Wikipedia (Bahasa
Indonesia), Online News, TA,
Tesis, Disertasi, artikel jurnal,
laporan penelitian (open
access)
• Layanan online plagiarism
checking untuk mahasiswa dan
peneliti di Indonesia
48. Teknologi NLP
• Segmentation
• Part-Of-Speech (POS) Tagging
• Automatic Term Recognition (ATR)
• Named Entity Recognition (NER)
• Term Relationship Extraction
• Syntax Analysis (S-P-O)
48
49. Unstructured Text
49
KANZ PHILOSOPHIA, Volume 3, Number 2, December 2013 201
KEWALIAN DALAM TASAWUF NUSANTARA
Artikel ini mendiskusikan dokrin Kewalian (al-walāyah) yang mempunyai basis yang kuat
dalam al-Qur’an dan hadis dan isu ini secara sistematis dibahas melalui ajaran Ibn ‘Arabi
yang kompleks.
Sementara dalam kajian tasawuf di Nusantara, sebutan wali ini sudah mulai dikenal
bersamaan dengan masuknya Islam ke negeri ini yang mengacu kepada dua pengertian,
wali sebagai orang yang memiliki kesaktian-kesaktian (occulties) sebagai implikasi dari
kekeramatan dan wali sebagai penguasa wilayah tertentu. Terlepas dari pengertian dan
cakupannya, ajaran kewalian yang sesungguhnya tidak lepas dari ajaran tentang kenabian
dan kerasulan yang menyiratkan pesan bahwa dunia manusia bukan hanya dunia material
yang identik dengan kenikmatan hedonis, tetapi di balik dunia fi sik terdapat dunia metafi
sik yang belum banyak diketahui manusia dan dari sanalah dunia fisik ini dikendalikan.
Kata-kata Kunci : wali, karamah, Nur Muhammad, kewalian, kenabian, penutup para wali
Fakultas Ushuluddin, UIN Syarif Hidayatullah. E-mail : yunasrilali@ymail.com
50. Segmentation
50
=====page1=====
-----------par----------
KANZ PHILOSOPHIA, Volume 3, Number 2, December 2013 201
-----------par----------
KEWALIAN DALAM TASAWUF NUSANTARA
-----------par----------
Artikel ini mendiskusikan dokrin Kewalian (al-walāyah) yang mempunyai basis yang kuat dalam al-
Qur’an dan hadis dan isu ini secara sistematis dibahas melalui ajaran Ibn ‘Arabi yang kompleks.
-----------par----------
Sementara dalam kajian tasawuf di Nusantara, sebutan wali ini sudah mulai dikenal bersamaan
dengan masuknya Islam ke negeri ini yang mengacu kepada dua pengertian, wali sebagai orang
yang memiliki kesaktian-kesaktian (occulties) sebagai implikasi dari kekeramatan dan wali sebagai
penguasa wilayah tertentu.
Terlepas dari pengertian dan cakupannya, ajaran kewalian yang sesungguhnya tidak lepas dari
ajaran tentang kenabian dan kerasulan yang menyiratkan pesan bahwa dunia manusia bukan hanya
dunia material yang identik dengan kenikmatan hedonis, tetapi di balik dunia fi sik terdapat dunia
metafi sik yang belum banyak diketahui manusia dan dari sanalah dunia fi sik ini dikendalikan.
-----------par----------
Kata-kata Kunci : wali, karamah, Nur Muhammad, kewalian, kenabian, penutup para wali 1 Fakultas
Ushuluddin, UIN Syarif Hidayatullah. E-mail : yunasrilali@ymail.com
59. Kesimpulan
• Saat ini hanya Twitter yang bisa diambil datanya untuk mendapat
gambaran umum perilaku netizen di media sosial.
• Tren virality dan resonansi memungkinkan kita menggunakan Twitter
sebagai proxy untuk membaca pola perilaku netizen di media sosial.
• SNA pada data Twitter dapat menggambarkan pola: agreement
(retweet) dan discussion (mention).
• Beberapa contoh perilaku netizen terkait isu tertentu dapat
digambarkan oleh hasil analisis Drone Emprit.
• Resonansi isu dari media online ke media sosial (dan sebaliknya) dapat
dilihat dari data Drone Emprit.
• Penyebaran Fake News dapat ditahan dengan adanya hoax buster dan
situs fact check.
59