SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  39
Télécharger pour lire hors ligne
KOMPONEN ELEKTRONIKA DASAR
Ivan Adesmansyah Mulkan - Instruktur BLK Kota Palembang
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah selesai mengikuti pelatihan ini, peserta dapat :
- Menjelaskan pengertian rangkaian elektronika dengan BENAR
- Menjelaskan komponen elektronika dengan BENAR
- Menjelaskan fungsi komponen elektronika dengan BENAR
Komponen Elektronika Dasar
RANGKAIAN ELEKTRONIKA
KOMBINASI dari susunan beberapa buah komponen elektronik yang masing-masing komponen itu memiliki
fungsi kelistrikan yang khas.
Komponen Elektronika Dasar
KOMPONEN ELEKTRONIKA
Komponen Elektronika adalah elemen terkecil dalam suatu
rangkaian elektronika.
Terbagi menjadi dua :
1. Komponen Aktif yaitu komponen yang memerlukan
arus eksternal untuk dapat beroperasi, serta hanya
dapat berfungsi apabila mendapatkan sumber arus
listrik dari luar (eksternal). Contohnya Dioda, Transistor
dan IC (Intragrated Circuit).
2. Komponen Pasif yaitu komponen yang tidak
memerlukan sumber arus listrik eksternal untuk
pengoperasiannya. Contohnya Resistor, Kapasitor dan
Induktor.
Komponen Elektronika Dasar
RESISTOR
Komponen Elektronika pasif yang digunakan untuk membatasi jumlah arus yang mengalir dalam satu rangkaian.
Komponen Elektronika Dasar
RESISTOR
• Semakin besar nilai resistansi sebuah resistor yang dipasang, semakin
kecil arus yang mengalir.
• Tidak memiliki kutub sehingga dapat dipasang bolak balik pada rangkaian
elektronika.
• Pada umumnya, terbuat dari bahan campuran Carbon. Namun tidak
sedikit juga resistor yang terbuat dari kawat nikrom, sebuah kawat yang
memiliki resistansi yang cukup tinggi dan tahan pada arus kuat. Contoh
penggunaan nikrom yaitu pada elemen pemanas setrika yang
menggunakan seutas kawat spiral yang biasa disebut dengan kawat
nikrom.
• Satuan Resistansi / Tahanan (R) adalah Ohm (simbol: Ω)
Komponen Elektronika Dasar
US Symbol
International Symbol
RESISTOR
(RESISTOR VARIABLE)
RHEOSTAT
(RESISTOR VARIABLE)
POTENSIOMETER
THERMISTOR
LIGHT DEPENDENT
RESISTOR (LDR)
SIMBOL RESISTOR
Komponen Elektronika Dasar
MENGUKUR NILAI TAHANAN
Komponen Elektronika Dasar
HUKUM OHM
Komponen Elektronika Dasar
George Simon Ohm (1787 – 1854)
HUKUM OHM
Komponen Elektronika DasarSumber : https://teknikelektronika.com/pengertian-rumus-bunyi-hukum-ohm/
RANGKAIAN RESISTOR
Komponen Elektronika DasarSumber : https://kusumandarutp.blogspot.com/2014/12/rangkaian-resistor.html
Untuk menambah nilai suatu resistansi pada suatu rangkaian elektronika atau membuat nilai suatu
hambatan resistor yang tidak terdapat di pasaran dapat dilakukan dengan merangkai beberapa resistor
sehingga dapat menghasilkan nilai hambatan (resistansi) sesuai dengan yang diinginkan. Rangkaian resistor
dibagi dalam 3 jenis yaitu :
a. Rangkaian Seri
b. Rangkaian Paralel
c. Rangkaian Campuran
RANGKAIAN RESISTOR
Komponen Elektronika Dasar
RANGKAIAN SERI
Itot = I1 = I2 = I3 = ………. = In
Rtot = R1 + R2 + R3 + ………. + Rn
Vtot = V1 + V2 + V3 + ………. + Vn
Rangkaian Pembagi Tegangan
RANGKAIAN RESISTOR
Komponen Elektronika Dasar
RANGKAIAN PARALEL
Itot = I1 + I2 + I3 + ………. + In
1
Rtot
=
1
R1
+
1
R2
+
1
R3
+ ……… +
1
Rn
Vtot = V1 = V2 = V3 = ………. = Vn
RANGKAIAN RESISTOR
Komponen Elektronika Dasar
RANGKAIAN CAMPURAN
R2 + R3 = 8Ω + 4Ω = 12Ω
1
Rcomb
=
1
12
+
1
12
Rcomb = 12/2 = 6Ω
R1 + Rcomb = 6Ω + 6Ω = 12Ω
Itot =
12
12
= 1 A
Sumber : https://www.electronics-tutorials.ws/resistor/res_5.html
INDUKTOR
Induktor atau disebut juga dengan Coil (Kumparan) adalah Komponen Elektronika Pasif yang berguna untuk
Mengatur Frekuensi, memfilter dan juga sebagai alat kopel (Penyambung). Induktor atau Coil banyak ditemukan pada
Peralatan atau Rangkaian Elektronika yang berkaitan dengan Frekuensi seperti Tuner untuk pesawat Radio.
Komponen Elektronika Dasar
H
INDUKTOR
• Induktor dapat menimbulkan medan magnet jika dialiri oleh arus listrik.
• Fungsi induktor diantaranya adalah dapat menyimpan arus listrik dalam
medan magnet, menapis (Filter) Frekuensi tertentu, menahan arus bolak-
balik (AC), meneruskan arus searah (DC) dan pembangkit getaran serta
melipatgandakan tegangan.
• Induktor pada umumnya diaplikasikan pada Trafo, Motor Listrik,
Solenoid, Relay, Speaker, Microphone, dll
• Nilai Induktansi yang dihasilkan bergantung pada 4 faktor yaitu :
banyaknya lilitan, diameter induktor, bahan inti yang digunakan dan
ukuran panjang kumparan.
• Inti konduktor dapat berupa ferrit, besi atau udara.
• Sering disebut juga dengan Coil (Koil), Choke ataupun Reaktor.
• Satuan Induktansi (L) adalah Henry (simbol: H)
Komponen Elektronika Dasar
US Symbol
International Symbol
INDUKTOR INTI
FERRIT
INDUKTOR INTI BESI
INDUKTOR INTI
UDARA
INDUKTOR VARIABEL
SIMBOL INDUKTOR
Komponen Elektronika Dasar
RANGKAIAN INDUKTOR
Komponen Elektronika Dasar
Ltot = L1 + L2 + L3 + ………. + Ln
Vtot = V1 + V2 + V3 + ………. + Vn
Itot = I1 = I2 = I3 = ………. = Ln
RANGKAIAN SERI
RANGKAIAN INDUKTOR
Komponen Elektronika Dasar
1
Ltot
=
1
L1
+
1
L2
+
1
L3
+ ……… +
1
Ln
Vtot = V1 = V2 = V3 = ………. = Vn
Itot = L1 + L2 + L3 + ………. + Ln
RANGKAIAN PARALEL
KAPASITOR
Kapasitor atau disebut juga Kondensator atau Elco adalah Komponen Elektronika Pasif yang mempunyai kemampuan
menyimpan elektron-elektron selama waktu yang tertentu atau komponen elektronika yang digunakan untuk
menyimpan muatan listrik yang terdiri dari dua konduktor dan di pisahkan oleh bahan penyekat (bahan dielektrik).
Komponen Elektronika Dasar
F
KAPASITOR
• Kapasitor terdiri dari dua pelat konduktor (dielektrik) yang dipasang
berdekatan satu sama lain tapi tidak sampai bersentuhan.
• Kapasitor dapat menyimpan tenaga listrik dan dapat menyalurkannya
kembali.
• Nilai Kapasitansi bergantung pada ukuran pelat konduktor dan
bentuknya, jenis bahan yang digunakan sebagai pemisah/dielektrik.
• Fungsi Kapasitor dalam Rangkaian Elektronika yaitu : Sebagai
Penyimpan arus atau tegangan listrik, sebagai Konduktor yang dapat
melewatkan arus AC (Alternating Current), Sebagai Isolator yang
menghambat arus DC (Direct Current), Sebagai Filter dalam Rangkaian
Power Supply (Catu Daya), Sebagai Kopling, Sebagai Pembangkit
Frekuensi dalam Rangkaian Osilator, Sebagai Penggeser Fasa, Sebagai
Pemilih Gelombang Frekuensi (Kapasitor Variabel yang digabungkan
dengan Spul Antena dan Osilator)
• Satuan Kapasitansi (C) adalah Farad (simbol: F)
Komponen Elektronika Dasar
US Symbol
International Symbol
JENIS-JENIS KAPASITOR
Komponen Elektronika Dasar
KERAMIK POLYESTER
KERTAS
MIKA
ELEKTROLIT
TANTALUM
POLYCARBONATE
POLYPROPYLENE
KAPASITOR NILAI TETAP (FIXED CAPACITOR)
Kapasitor yang nilai kapasitasnya tidak mengalami perubahan atau berubah-ubah.
Jenis – Jenis Bahan Pembuat Kapasitor
JENIS-JENIS KAPASITOR
Komponen Elektronika Dasar
KAPASITOR VARIABEL (VARIABLE CAPACITOR)
Kapasitor yang nilai kapasitasnya dapat diubah-ubah.
VARCO TRIMMER
SIMBOL KAPASITOR
Komponen Elektronika Dasar
US Symbol
International Symbol
RANGKAIAN KAPASITOR
Komponen Elektronika Dasar
RANGKAIAN SERI RANGKAIAN PARALEL
DIODA
Dioda atau diode adalah komponen elektronika aktif yang berfungsi untuk mengalirkan arus listrik pada satu arah
saja, selain itu juga mampu menghambat arus listrik dari arah berlawanan.
Komponen Elektronika Dasar
DIODA
• Prinsip kerjanya mengalirkan arus dari sisi Positif (Anoda) menuju ke sisi
Negatif (Katoda) tetapi tidak dapat mengalirkan arus ke arah sebaliknya.
• Terbuat dari bahan semikonduktor (bahan dengan konduktivitas listrik
yang berada di antara insulator (isolator) dan konduktor).
• Bahan semikonduktor yang digunakan umumnya berupa silikon atau
germanium. Adapun semikonduktor jenis P diciptakan dengan
menambahkan material yang memiliki elektron valensi kurang dari 4
(Contoh: Boron) dan semikonduktor jenis N diciptakan dengan
menambahkan material yang memiliki elektro valensi lebih dari 4
(Contoh: Fosfor).
• Digunakan sebagai penyearah arus.
Komponen Elektronika Dasar
P N
PRINSIP KERJA DIODA
Komponen Elektronika DasarSumber : https://teknikelektronika.com/fungsi-dioda-cara-mengukur-dioda/
JENIS-JENIS DIODA
DIODA BIASA
Dioda yang berfungsi sebagai penyearah
arus.
DIODA ZENER
Dioda yang dirancang khusus untuk
dapat beroperasi di rangkaian Reverse
Bias (Bias Balik).
LIGHT EMITTING DIODE (LED)
LED dapat memancarkan cahaya ketika
diberikan tegangan maju. Warna cahaya
tergantung pada jenis bahan
semikonduktor yang digunakannya.
Komponen Elektronika Dasar
JENIS-JENIS DIODA
FOTO DIODA
Dioda Foto memiliki Lensa dan Filter
Optik yang terpasang dipermukaannya
sebagai pendeteksi cahaya.
DIODA LASER
Dioda Laser menghasilkan radiasi
koheren yang dapat dilihat oleh mata
ataupun dalam bentuk spektrum infra
merah (Infrared/IR) ketika dialiri arus
listrik.
DIODA SCR (THYRISTOR)
Dioda yang berfungsi sebagai
pengendali. Perbedaan transistor dan
thyristor adalah Transistor memiliki tiga
lapisan semikonduktor, sedangkan
thyristor memiliki empat lapisan
semikonduktor.
Komponen Elektronika Dasar
JENIS-JENIS DIODA
DIODA BRIDGE
Berfungsi sebagai penyearah arus bolak-balik (AC)
menjadi arus searah (DC). Merupakan susunan dari 4
buah dioda yang dirangkai dalam konfigurasi
jembatan (bridge), dikemas menjadi satu perangkat
komponen yang berkaki empat. Dua kaki terminal
sebagai Input untuk tegangan AC sedangkan dua kaki
lagi adalah terminal Output yaitu Terminal Positif (+)
dan Terminal Negatif (-).
Sumber : https://teknikelektronika.com/pengertian-dioda-bridge-dioda-jembatan-prinsip-kerja-bridge-diode/ Komponen Elektronika Dasar
TRANSISTOR
Transistor adalah komponen semikonduktor yang memiliki berbagai macam fungsi seperti sebagai penguat,
pengendali, penyearah, osilator, modulator dan lain sebagainya.
Komponen Elektronika Dasar
TRANSISTOR
• Transistor adalah komponen semikonduktor yang memiliki berbagai
macam fungsi seperti sebagai penguat, pengendali, penyearah, osilator,
modulator dan lain sebagainya.
• Hampir semua perangkat elektronik menggunakan Transistor untuk
berbagai kebutuhan dalam rangkaiannya. (Televisi, Komputer, Ponsel,
Audio Amplifier, Audio Player, Video Player, konsol Game, Power Supply
dan lain-lainnya.)
• Secara umum, Transistor dapat digolongkan menjadi dua yaitu Transistor
Bipolar dan Transistor Efek Medan (Field Effect Transistor).
• Perbedaan yang paling utama adalah terletak pada bias Input (atau
Output) yang digunakannya. Transistor Bipolar memerlukan arus
(current) untuk mengendalikan terminal lainnya, sedangkan Field Effect
Transistor (FET) hanya menggunakan tegangan saja (tidak memerlukan
arus).
Komponen Elektronika Dasar
TRANSISTOR BIPOLAR
Komponen Elektronika Dasar
• Bipolar berasal dari kata “bi” yang artinya adalah “dua” dan
kata “polar” yang artinya adalah “kutub”. Transistor Bipolar
disebut juga dengan singkatan BJT (Bipolar Junction
Transistor).
• Transistor Bipolar terdiri dari dua jenis yaitu Transistor NPN
dan Transistor PNP.
• Transistor NPN menggunakan arus listrik kecil dan tegangan
positif pada terminal Basis untuk mengendalikan aliran arus
dan tegangan yang lebih besar dari Kolektor ke Emitor.
• Transistor PNP menggunakan arus listrik kecil dan tegangan
negatif pada terminal Basis untuk mengendalikan aliran arus
dan tegangan yang lebih besar dari Emitor ke Kolektor.
Sumber : http://myelectronicnote.blogspot.com/2016/08/transistor.html/
FET (FIELD EFFECT TRANSISTOR)
Komponen Elektronika Dasar
• Dikatakan Field Effect atau Efek Medan karena pengoperasian
Transistor jenis ini tergantung pada Tegangan (Medan Listrik)
yang terdapat pada Input Gerbangnya.
• FET merupakan Komponen Elektronika yang tergolong dalam
keluarga Transistor yang memilki Tiga Terminal Kaki yaitu -
Gate (G) - Drain (D) dan Source (S).
• Perbedaan yang paling utama antara Transistor Bipolar (NPN
& PNP) dengan Field Effect Transistor (FET) adalah terletak
pada pengendalinya (Bipolar menggunakan Arus sedangkan
FET menggunakan Tegangan). Arus Output (IC) pada
Transistor Bipolar dikendalikan oleh arus Input (IB) sedangkan
Arus Output (ID) pada FET dikendalikan oleh Tegangan Input
(VG) FET.
Sumber : http://myelectronicnote.blogspot.com/2016/08/transistor.html/
Komponen Elektronika Dasar
IC (INTEGRATED CIRCUIT)
IC adalah Komponen Elektronika Aktif yang terdiri dari gabungan ratusan, ribuan bahkan jutaan Transistor, Dioda,
Resistor dan Kapasitor yang diintegrasikan menjadi suatu Rangkaian Elektronika dalam sebuah kemasan kecil.
IC (INTEGRATED CIRCUIT)
• Selain ukuran dan berat IC yang kecil dan ringan, IC juga memberikan
keuntungan lain yaitu bila dibandingkan dengan rangkaian konvensional
yang banyak menggunakan komponen, IC dengan rangkaian kecil hanya
mengkonsumsi sedikit sumber tenaga dan tidak menimbulkan panas
berlebih sehingga tidak membutuhkan pendinginan (cooling system).
• Dalam bahasa Indonesia, Integrated Circuit atau IC ini sering
diterjemahkan menjadi Sirkuit Terpadu.
Komponen Elektronika DasarSumber : https://teknikelektronika.com/pengertian-ic-integrated-circuit-aplikasi-fungsi-ic//
• Bahan utama yang membentuk sebuah Integrated
Circuit (IC) adalah Bahan Semikonduktor. Silicon
merupakan bahan semikonduktor yang paling sering
digunakan dalam Teknologi Fabrikasi Integrated Circuit
(IC).
TRANSFORMATOR (TRAFO)
• Transformator atau sering disingkat dengan Trafo adalah suatu alat
listrik yang dapat mengubah besar tegangan AC, seperti menurunkan
Tegangan AC dari 220 VAC ke 12 VAC ataupun menaikkan Tegangan dari
110VAC ke 220 VAC.
• bekerja berdasarkan prinsip Induksi Elektromagnet dan hanya dapat
bekerja pada tegangan yang berarus bolak balik (AC).
• Transformator (Trafo) memegang peranan yang sangat penting dalam
pendistribusian tenaga listrik. Transformator menaikkan tegangan listrik
yang berasal dari pembangkit listrik PLN hingga ratusan kilo Volt untuk
di distribusikan, dan kemudian Transformator lainnya menurunkan
tegangan listrik tersebut ke tegangan yang diperlukan oleh setiap
rumah tangga maupun perkantoran yang pada umumnya menggunakan
Tegangan AC 380/220 Volt.
Komponen Elektronika DasarSumber : https://teknikelektronika.com/pengertian-ic-integrated-circuit-aplikasi-fungsi-ic//
Komponen elektronika dasar

Contenu connexe

Tendances

Ii Rangkaian Listrik Fasor
Ii Rangkaian Listrik FasorIi Rangkaian Listrik Fasor
Ii Rangkaian Listrik Fasor
Fauzi Nugroho
 
Materi Elektrinika : Osilator
Materi Elektrinika : OsilatorMateri Elektrinika : Osilator
Materi Elektrinika : Osilator
Yudi Hartawan
 
Konduktor dan dielektrik
Konduktor dan dielektrikKonduktor dan dielektrik
Konduktor dan dielektrik
Winda Cynthia
 

Tendances (20)

RESISTANSI SERI, PARALEL, DAN GABUNGAN
RESISTANSI SERI, PARALEL, DAN GABUNGANRESISTANSI SERI, PARALEL, DAN GABUNGAN
RESISTANSI SERI, PARALEL, DAN GABUNGAN
 
Transistor
TransistorTransistor
Transistor
 
4 rangkaian ac paralel
4 rangkaian ac paralel4 rangkaian ac paralel
4 rangkaian ac paralel
 
Bank Soal Materi Pelajaran Dioda
Bank Soal Materi Pelajaran DiodaBank Soal Materi Pelajaran Dioda
Bank Soal Materi Pelajaran Dioda
 
Ii Rangkaian Listrik Fasor
Ii Rangkaian Listrik FasorIi Rangkaian Listrik Fasor
Ii Rangkaian Listrik Fasor
 
multimeter
multimetermultimeter
multimeter
 
Komponen pasif 2 induktor dan trafo
Komponen pasif 2  induktor dan trafoKomponen pasif 2  induktor dan trafo
Komponen pasif 2 induktor dan trafo
 
Materi Elektrinika : Osilator
Materi Elektrinika : OsilatorMateri Elektrinika : Osilator
Materi Elektrinika : Osilator
 
Konduktor dan dielektrik
Konduktor dan dielektrikKonduktor dan dielektrik
Konduktor dan dielektrik
 
Arus dan tegangan AC ( Rangkaian RLC )
Arus dan tegangan AC ( Rangkaian RLC )Arus dan tegangan AC ( Rangkaian RLC )
Arus dan tegangan AC ( Rangkaian RLC )
 
Ppt transistor
Ppt transistorPpt transistor
Ppt transistor
 
Induktor
InduktorInduktor
Induktor
 
Symbol of Electronic and Electric Component
Symbol of Electronic and Electric ComponentSymbol of Electronic and Electric Component
Symbol of Electronic and Electric Component
 
7. instrumen volt meter dan ammeter
7. instrumen volt meter dan ammeter7. instrumen volt meter dan ammeter
7. instrumen volt meter dan ammeter
 
Rangkaian Integral & Diferensial RC
Rangkaian Integral & Diferensial RCRangkaian Integral & Diferensial RC
Rangkaian Integral & Diferensial RC
 
Resonansi listrik (rlc)
Resonansi listrik (rlc)Resonansi listrik (rlc)
Resonansi listrik (rlc)
 
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
 
Makalah Motor DC
Makalah Motor DCMakalah Motor DC
Makalah Motor DC
 
Simbol Komponen Elektronika
Simbol Komponen ElektronikaSimbol Komponen Elektronika
Simbol Komponen Elektronika
 
12 rangkaian rlc pararel
12 rangkaian rlc  pararel12 rangkaian rlc  pararel
12 rangkaian rlc pararel
 

Similaire à Komponen elektronika dasar

Komponen elektronika
Komponen elektronikaKomponen elektronika
Komponen elektronika
herman_lita
 
Topik 2 - ppt - Komponen Elektro aktif dan pasif.pptx
Topik 2 - ppt - Komponen Elektro aktif dan pasif.pptxTopik 2 - ppt - Komponen Elektro aktif dan pasif.pptx
Topik 2 - ppt - Komponen Elektro aktif dan pasif.pptx
FawaziWigata1
 
jenis-jenis-komponen-elektronika.ppt
jenis-jenis-komponen-elektronika.pptjenis-jenis-komponen-elektronika.ppt
jenis-jenis-komponen-elektronika.ppt
AbdulRohman153725
 

Similaire à Komponen elektronika dasar (20)

Mengenal komponen elektronika dan fungsinya
Mengenal komponen elektronika dan fungsinyaMengenal komponen elektronika dan fungsinya
Mengenal komponen elektronika dan fungsinya
 
Dasar dasar teknik elektronika
Dasar dasar teknik elektronikaDasar dasar teknik elektronika
Dasar dasar teknik elektronika
 
Komponen elektronika
Komponen elektronikaKomponen elektronika
Komponen elektronika
 
Tugas prakarya
Tugas prakaryaTugas prakarya
Tugas prakarya
 
Basic electronic
Basic electronicBasic electronic
Basic electronic
 
adfas
adfasadfas
adfas
 
Elektronika dasar
Elektronika dasarElektronika dasar
Elektronika dasar
 
Pengenalan komponen elektronika
Pengenalan komponen elektronikaPengenalan komponen elektronika
Pengenalan komponen elektronika
 
PPT_Komponen Elektronika Dasar
PPT_Komponen Elektronika DasarPPT_Komponen Elektronika Dasar
PPT_Komponen Elektronika Dasar
 
Topik 2 - ppt - Komponen Elektro aktif dan pasif.pptx
Topik 2 - ppt - Komponen Elektro aktif dan pasif.pptxTopik 2 - ppt - Komponen Elektro aktif dan pasif.pptx
Topik 2 - ppt - Komponen Elektro aktif dan pasif.pptx
 
Komponen aktif 1 dioda dan transistor
Komponen aktif 1  dioda dan transistorKomponen aktif 1  dioda dan transistor
Komponen aktif 1 dioda dan transistor
 
ppt imam.pptx
ppt imam.pptxppt imam.pptx
ppt imam.pptx
 
Komponen Elektronika dasar.pptx
Komponen Elektronika dasar.pptxKomponen Elektronika dasar.pptx
Komponen Elektronika dasar.pptx
 
jenis-jenis-komponen-elektronika.ppt
jenis-jenis-komponen-elektronika.pptjenis-jenis-komponen-elektronika.ppt
jenis-jenis-komponen-elektronika.ppt
 
jenis-jenis-komponen-elektronika.ppt
jenis-jenis-komponen-elektronika.pptjenis-jenis-komponen-elektronika.ppt
jenis-jenis-komponen-elektronika.ppt
 
Pertemuan_1_.pptasdsafasfadasdasdasdasdasd
Pertemuan_1_.pptasdsafasfadasdasdasdasdasdPertemuan_1_.pptasdsafasfadasdasdasdasdasd
Pertemuan_1_.pptasdsafasfadasdasdasdasdasd
 
Dasar dasar-elektronika
Dasar dasar-elektronikaDasar dasar-elektronika
Dasar dasar-elektronika
 
ppt kelompok 4.pptx
ppt kelompok 4.pptxppt kelompok 4.pptx
ppt kelompok 4.pptx
 
Paper Komponen aktif dan komponen pasif
Paper Komponen aktif dan komponen pasifPaper Komponen aktif dan komponen pasif
Paper Komponen aktif dan komponen pasif
 
Bab 2 komponen elektronika
Bab 2   komponen elektronikaBab 2   komponen elektronika
Bab 2 komponen elektronika
 

Plus de IvanAdesmansyah (6)

Wortel, telur atau kopi
Wortel, telur atau kopiWortel, telur atau kopi
Wortel, telur atau kopi
 
Brazing
BrazingBrazing
Brazing
 
Buku Manual Ac Mobil
Buku Manual Ac MobilBuku Manual Ac Mobil
Buku Manual Ac Mobil
 
Teknik menyambung kabel
Teknik menyambung kabelTeknik menyambung kabel
Teknik menyambung kabel
 
Menggunakan multimeter analog
Menggunakan multimeter analogMenggunakan multimeter analog
Menggunakan multimeter analog
 
Jenis jenis kabel
Jenis jenis kabelJenis jenis kabel
Jenis jenis kabel
 

Dernier

PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 

Dernier (20)

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxPelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 

Komponen elektronika dasar

  • 1. KOMPONEN ELEKTRONIKA DASAR Ivan Adesmansyah Mulkan - Instruktur BLK Kota Palembang
  • 2. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah selesai mengikuti pelatihan ini, peserta dapat : - Menjelaskan pengertian rangkaian elektronika dengan BENAR - Menjelaskan komponen elektronika dengan BENAR - Menjelaskan fungsi komponen elektronika dengan BENAR Komponen Elektronika Dasar
  • 3. RANGKAIAN ELEKTRONIKA KOMBINASI dari susunan beberapa buah komponen elektronik yang masing-masing komponen itu memiliki fungsi kelistrikan yang khas. Komponen Elektronika Dasar
  • 4. KOMPONEN ELEKTRONIKA Komponen Elektronika adalah elemen terkecil dalam suatu rangkaian elektronika. Terbagi menjadi dua : 1. Komponen Aktif yaitu komponen yang memerlukan arus eksternal untuk dapat beroperasi, serta hanya dapat berfungsi apabila mendapatkan sumber arus listrik dari luar (eksternal). Contohnya Dioda, Transistor dan IC (Intragrated Circuit). 2. Komponen Pasif yaitu komponen yang tidak memerlukan sumber arus listrik eksternal untuk pengoperasiannya. Contohnya Resistor, Kapasitor dan Induktor. Komponen Elektronika Dasar
  • 5. RESISTOR Komponen Elektronika pasif yang digunakan untuk membatasi jumlah arus yang mengalir dalam satu rangkaian. Komponen Elektronika Dasar
  • 6. RESISTOR • Semakin besar nilai resistansi sebuah resistor yang dipasang, semakin kecil arus yang mengalir. • Tidak memiliki kutub sehingga dapat dipasang bolak balik pada rangkaian elektronika. • Pada umumnya, terbuat dari bahan campuran Carbon. Namun tidak sedikit juga resistor yang terbuat dari kawat nikrom, sebuah kawat yang memiliki resistansi yang cukup tinggi dan tahan pada arus kuat. Contoh penggunaan nikrom yaitu pada elemen pemanas setrika yang menggunakan seutas kawat spiral yang biasa disebut dengan kawat nikrom. • Satuan Resistansi / Tahanan (R) adalah Ohm (simbol: Ω) Komponen Elektronika Dasar US Symbol International Symbol
  • 7. RESISTOR (RESISTOR VARIABLE) RHEOSTAT (RESISTOR VARIABLE) POTENSIOMETER THERMISTOR LIGHT DEPENDENT RESISTOR (LDR) SIMBOL RESISTOR Komponen Elektronika Dasar
  • 9. HUKUM OHM Komponen Elektronika Dasar George Simon Ohm (1787 – 1854)
  • 10. HUKUM OHM Komponen Elektronika DasarSumber : https://teknikelektronika.com/pengertian-rumus-bunyi-hukum-ohm/
  • 11. RANGKAIAN RESISTOR Komponen Elektronika DasarSumber : https://kusumandarutp.blogspot.com/2014/12/rangkaian-resistor.html Untuk menambah nilai suatu resistansi pada suatu rangkaian elektronika atau membuat nilai suatu hambatan resistor yang tidak terdapat di pasaran dapat dilakukan dengan merangkai beberapa resistor sehingga dapat menghasilkan nilai hambatan (resistansi) sesuai dengan yang diinginkan. Rangkaian resistor dibagi dalam 3 jenis yaitu : a. Rangkaian Seri b. Rangkaian Paralel c. Rangkaian Campuran
  • 12. RANGKAIAN RESISTOR Komponen Elektronika Dasar RANGKAIAN SERI Itot = I1 = I2 = I3 = ………. = In Rtot = R1 + R2 + R3 + ………. + Rn Vtot = V1 + V2 + V3 + ………. + Vn Rangkaian Pembagi Tegangan
  • 13. RANGKAIAN RESISTOR Komponen Elektronika Dasar RANGKAIAN PARALEL Itot = I1 + I2 + I3 + ………. + In 1 Rtot = 1 R1 + 1 R2 + 1 R3 + ……… + 1 Rn Vtot = V1 = V2 = V3 = ………. = Vn
  • 14. RANGKAIAN RESISTOR Komponen Elektronika Dasar RANGKAIAN CAMPURAN R2 + R3 = 8Ω + 4Ω = 12Ω 1 Rcomb = 1 12 + 1 12 Rcomb = 12/2 = 6Ω R1 + Rcomb = 6Ω + 6Ω = 12Ω Itot = 12 12 = 1 A Sumber : https://www.electronics-tutorials.ws/resistor/res_5.html
  • 15. INDUKTOR Induktor atau disebut juga dengan Coil (Kumparan) adalah Komponen Elektronika Pasif yang berguna untuk Mengatur Frekuensi, memfilter dan juga sebagai alat kopel (Penyambung). Induktor atau Coil banyak ditemukan pada Peralatan atau Rangkaian Elektronika yang berkaitan dengan Frekuensi seperti Tuner untuk pesawat Radio. Komponen Elektronika Dasar
  • 16. H INDUKTOR • Induktor dapat menimbulkan medan magnet jika dialiri oleh arus listrik. • Fungsi induktor diantaranya adalah dapat menyimpan arus listrik dalam medan magnet, menapis (Filter) Frekuensi tertentu, menahan arus bolak- balik (AC), meneruskan arus searah (DC) dan pembangkit getaran serta melipatgandakan tegangan. • Induktor pada umumnya diaplikasikan pada Trafo, Motor Listrik, Solenoid, Relay, Speaker, Microphone, dll • Nilai Induktansi yang dihasilkan bergantung pada 4 faktor yaitu : banyaknya lilitan, diameter induktor, bahan inti yang digunakan dan ukuran panjang kumparan. • Inti konduktor dapat berupa ferrit, besi atau udara. • Sering disebut juga dengan Coil (Koil), Choke ataupun Reaktor. • Satuan Induktansi (L) adalah Henry (simbol: H) Komponen Elektronika Dasar US Symbol International Symbol
  • 17. INDUKTOR INTI FERRIT INDUKTOR INTI BESI INDUKTOR INTI UDARA INDUKTOR VARIABEL SIMBOL INDUKTOR Komponen Elektronika Dasar
  • 18. RANGKAIAN INDUKTOR Komponen Elektronika Dasar Ltot = L1 + L2 + L3 + ………. + Ln Vtot = V1 + V2 + V3 + ………. + Vn Itot = I1 = I2 = I3 = ………. = Ln RANGKAIAN SERI
  • 19. RANGKAIAN INDUKTOR Komponen Elektronika Dasar 1 Ltot = 1 L1 + 1 L2 + 1 L3 + ……… + 1 Ln Vtot = V1 = V2 = V3 = ………. = Vn Itot = L1 + L2 + L3 + ………. + Ln RANGKAIAN PARALEL
  • 20. KAPASITOR Kapasitor atau disebut juga Kondensator atau Elco adalah Komponen Elektronika Pasif yang mempunyai kemampuan menyimpan elektron-elektron selama waktu yang tertentu atau komponen elektronika yang digunakan untuk menyimpan muatan listrik yang terdiri dari dua konduktor dan di pisahkan oleh bahan penyekat (bahan dielektrik). Komponen Elektronika Dasar
  • 21. F KAPASITOR • Kapasitor terdiri dari dua pelat konduktor (dielektrik) yang dipasang berdekatan satu sama lain tapi tidak sampai bersentuhan. • Kapasitor dapat menyimpan tenaga listrik dan dapat menyalurkannya kembali. • Nilai Kapasitansi bergantung pada ukuran pelat konduktor dan bentuknya, jenis bahan yang digunakan sebagai pemisah/dielektrik. • Fungsi Kapasitor dalam Rangkaian Elektronika yaitu : Sebagai Penyimpan arus atau tegangan listrik, sebagai Konduktor yang dapat melewatkan arus AC (Alternating Current), Sebagai Isolator yang menghambat arus DC (Direct Current), Sebagai Filter dalam Rangkaian Power Supply (Catu Daya), Sebagai Kopling, Sebagai Pembangkit Frekuensi dalam Rangkaian Osilator, Sebagai Penggeser Fasa, Sebagai Pemilih Gelombang Frekuensi (Kapasitor Variabel yang digabungkan dengan Spul Antena dan Osilator) • Satuan Kapasitansi (C) adalah Farad (simbol: F) Komponen Elektronika Dasar US Symbol International Symbol
  • 22. JENIS-JENIS KAPASITOR Komponen Elektronika Dasar KERAMIK POLYESTER KERTAS MIKA ELEKTROLIT TANTALUM POLYCARBONATE POLYPROPYLENE KAPASITOR NILAI TETAP (FIXED CAPACITOR) Kapasitor yang nilai kapasitasnya tidak mengalami perubahan atau berubah-ubah. Jenis – Jenis Bahan Pembuat Kapasitor
  • 23. JENIS-JENIS KAPASITOR Komponen Elektronika Dasar KAPASITOR VARIABEL (VARIABLE CAPACITOR) Kapasitor yang nilai kapasitasnya dapat diubah-ubah. VARCO TRIMMER
  • 24. SIMBOL KAPASITOR Komponen Elektronika Dasar US Symbol International Symbol
  • 25. RANGKAIAN KAPASITOR Komponen Elektronika Dasar RANGKAIAN SERI RANGKAIAN PARALEL
  • 26. DIODA Dioda atau diode adalah komponen elektronika aktif yang berfungsi untuk mengalirkan arus listrik pada satu arah saja, selain itu juga mampu menghambat arus listrik dari arah berlawanan. Komponen Elektronika Dasar
  • 27. DIODA • Prinsip kerjanya mengalirkan arus dari sisi Positif (Anoda) menuju ke sisi Negatif (Katoda) tetapi tidak dapat mengalirkan arus ke arah sebaliknya. • Terbuat dari bahan semikonduktor (bahan dengan konduktivitas listrik yang berada di antara insulator (isolator) dan konduktor). • Bahan semikonduktor yang digunakan umumnya berupa silikon atau germanium. Adapun semikonduktor jenis P diciptakan dengan menambahkan material yang memiliki elektron valensi kurang dari 4 (Contoh: Boron) dan semikonduktor jenis N diciptakan dengan menambahkan material yang memiliki elektro valensi lebih dari 4 (Contoh: Fosfor). • Digunakan sebagai penyearah arus. Komponen Elektronika Dasar P N
  • 28. PRINSIP KERJA DIODA Komponen Elektronika DasarSumber : https://teknikelektronika.com/fungsi-dioda-cara-mengukur-dioda/
  • 29. JENIS-JENIS DIODA DIODA BIASA Dioda yang berfungsi sebagai penyearah arus. DIODA ZENER Dioda yang dirancang khusus untuk dapat beroperasi di rangkaian Reverse Bias (Bias Balik). LIGHT EMITTING DIODE (LED) LED dapat memancarkan cahaya ketika diberikan tegangan maju. Warna cahaya tergantung pada jenis bahan semikonduktor yang digunakannya. Komponen Elektronika Dasar
  • 30. JENIS-JENIS DIODA FOTO DIODA Dioda Foto memiliki Lensa dan Filter Optik yang terpasang dipermukaannya sebagai pendeteksi cahaya. DIODA LASER Dioda Laser menghasilkan radiasi koheren yang dapat dilihat oleh mata ataupun dalam bentuk spektrum infra merah (Infrared/IR) ketika dialiri arus listrik. DIODA SCR (THYRISTOR) Dioda yang berfungsi sebagai pengendali. Perbedaan transistor dan thyristor adalah Transistor memiliki tiga lapisan semikonduktor, sedangkan thyristor memiliki empat lapisan semikonduktor. Komponen Elektronika Dasar
  • 31. JENIS-JENIS DIODA DIODA BRIDGE Berfungsi sebagai penyearah arus bolak-balik (AC) menjadi arus searah (DC). Merupakan susunan dari 4 buah dioda yang dirangkai dalam konfigurasi jembatan (bridge), dikemas menjadi satu perangkat komponen yang berkaki empat. Dua kaki terminal sebagai Input untuk tegangan AC sedangkan dua kaki lagi adalah terminal Output yaitu Terminal Positif (+) dan Terminal Negatif (-). Sumber : https://teknikelektronika.com/pengertian-dioda-bridge-dioda-jembatan-prinsip-kerja-bridge-diode/ Komponen Elektronika Dasar
  • 32. TRANSISTOR Transistor adalah komponen semikonduktor yang memiliki berbagai macam fungsi seperti sebagai penguat, pengendali, penyearah, osilator, modulator dan lain sebagainya. Komponen Elektronika Dasar
  • 33. TRANSISTOR • Transistor adalah komponen semikonduktor yang memiliki berbagai macam fungsi seperti sebagai penguat, pengendali, penyearah, osilator, modulator dan lain sebagainya. • Hampir semua perangkat elektronik menggunakan Transistor untuk berbagai kebutuhan dalam rangkaiannya. (Televisi, Komputer, Ponsel, Audio Amplifier, Audio Player, Video Player, konsol Game, Power Supply dan lain-lainnya.) • Secara umum, Transistor dapat digolongkan menjadi dua yaitu Transistor Bipolar dan Transistor Efek Medan (Field Effect Transistor). • Perbedaan yang paling utama adalah terletak pada bias Input (atau Output) yang digunakannya. Transistor Bipolar memerlukan arus (current) untuk mengendalikan terminal lainnya, sedangkan Field Effect Transistor (FET) hanya menggunakan tegangan saja (tidak memerlukan arus). Komponen Elektronika Dasar
  • 34. TRANSISTOR BIPOLAR Komponen Elektronika Dasar • Bipolar berasal dari kata “bi” yang artinya adalah “dua” dan kata “polar” yang artinya adalah “kutub”. Transistor Bipolar disebut juga dengan singkatan BJT (Bipolar Junction Transistor). • Transistor Bipolar terdiri dari dua jenis yaitu Transistor NPN dan Transistor PNP. • Transistor NPN menggunakan arus listrik kecil dan tegangan positif pada terminal Basis untuk mengendalikan aliran arus dan tegangan yang lebih besar dari Kolektor ke Emitor. • Transistor PNP menggunakan arus listrik kecil dan tegangan negatif pada terminal Basis untuk mengendalikan aliran arus dan tegangan yang lebih besar dari Emitor ke Kolektor. Sumber : http://myelectronicnote.blogspot.com/2016/08/transistor.html/
  • 35. FET (FIELD EFFECT TRANSISTOR) Komponen Elektronika Dasar • Dikatakan Field Effect atau Efek Medan karena pengoperasian Transistor jenis ini tergantung pada Tegangan (Medan Listrik) yang terdapat pada Input Gerbangnya. • FET merupakan Komponen Elektronika yang tergolong dalam keluarga Transistor yang memilki Tiga Terminal Kaki yaitu - Gate (G) - Drain (D) dan Source (S). • Perbedaan yang paling utama antara Transistor Bipolar (NPN & PNP) dengan Field Effect Transistor (FET) adalah terletak pada pengendalinya (Bipolar menggunakan Arus sedangkan FET menggunakan Tegangan). Arus Output (IC) pada Transistor Bipolar dikendalikan oleh arus Input (IB) sedangkan Arus Output (ID) pada FET dikendalikan oleh Tegangan Input (VG) FET. Sumber : http://myelectronicnote.blogspot.com/2016/08/transistor.html/
  • 36. Komponen Elektronika Dasar IC (INTEGRATED CIRCUIT) IC adalah Komponen Elektronika Aktif yang terdiri dari gabungan ratusan, ribuan bahkan jutaan Transistor, Dioda, Resistor dan Kapasitor yang diintegrasikan menjadi suatu Rangkaian Elektronika dalam sebuah kemasan kecil.
  • 37. IC (INTEGRATED CIRCUIT) • Selain ukuran dan berat IC yang kecil dan ringan, IC juga memberikan keuntungan lain yaitu bila dibandingkan dengan rangkaian konvensional yang banyak menggunakan komponen, IC dengan rangkaian kecil hanya mengkonsumsi sedikit sumber tenaga dan tidak menimbulkan panas berlebih sehingga tidak membutuhkan pendinginan (cooling system). • Dalam bahasa Indonesia, Integrated Circuit atau IC ini sering diterjemahkan menjadi Sirkuit Terpadu. Komponen Elektronika DasarSumber : https://teknikelektronika.com/pengertian-ic-integrated-circuit-aplikasi-fungsi-ic// • Bahan utama yang membentuk sebuah Integrated Circuit (IC) adalah Bahan Semikonduktor. Silicon merupakan bahan semikonduktor yang paling sering digunakan dalam Teknologi Fabrikasi Integrated Circuit (IC).
  • 38. TRANSFORMATOR (TRAFO) • Transformator atau sering disingkat dengan Trafo adalah suatu alat listrik yang dapat mengubah besar tegangan AC, seperti menurunkan Tegangan AC dari 220 VAC ke 12 VAC ataupun menaikkan Tegangan dari 110VAC ke 220 VAC. • bekerja berdasarkan prinsip Induksi Elektromagnet dan hanya dapat bekerja pada tegangan yang berarus bolak balik (AC). • Transformator (Trafo) memegang peranan yang sangat penting dalam pendistribusian tenaga listrik. Transformator menaikkan tegangan listrik yang berasal dari pembangkit listrik PLN hingga ratusan kilo Volt untuk di distribusikan, dan kemudian Transformator lainnya menurunkan tegangan listrik tersebut ke tegangan yang diperlukan oleh setiap rumah tangga maupun perkantoran yang pada umumnya menggunakan Tegangan AC 380/220 Volt. Komponen Elektronika DasarSumber : https://teknikelektronika.com/pengertian-ic-integrated-circuit-aplikasi-fungsi-ic//