Pembimbing yang mengubah hidup menyadari bahwa kuncinya bukanlah apa yang ia lakukan bagi Tuhan, tetapi bagaimana membiarkan Tuhan bekerja melalui dirinya untuk mengubah hati orang lain dalam berbagai aspek pertumbuhan.
5. 1. Law of the Teacher
2. Law of Education
3. Law of Activity
4. Law of Communication
5. Law of the Heart
6. Law of Encouragement
7. Law of Readiness
6. Hukum-hukum ini adalah
mengenai prinsip-prinsip
mengajar yang efektif, untuk
membuat perubahan
yang permanen
(lasting life-change)
dalam hidup orang lain.
9. Ezra telah bertekad untuk meneliti Taurat
TUHAN dan melakukannya serta mengajar
ketetapan dan peraturan di antara orang Israel.
bertekad (TB):
• membetulkan hatinya (TL)
• mencurahkan segala
perhatiannya (BIS)
• prepared his heart (KJV)
• set his heart (NRSV)
10.
11. Howard Hendricks (Teaching to Change Lives):
“Mengajar yang berdampak bukanlah dari kepala
ke kepala, tetapi dari hati ke hati.”
Bagi orang Ibrani, hati mencakup seluruh pribadi
manusia: pikiran, perasaan, dan kehendak
seseorang. Socrates: Ethos, Pathos, Logos.
Michael Frost & Allan Hirsch (Re-Jesus):
Kemuridan dalam epistemologi Ibrani
meliputi Orthodoxy (right-thinking),
Orthopahty (right-feeling), dan
Orthopraxy (right-action).
12. Pembimbing yang mengubah hidup
orang yang dibimbing menularkan
hidupnya dari hati ke hati.
13. Pembimbing yang mengubah hidup
orang yang dibimbing menularkan
hidupnya dari hati ke hati.
14. Setiap akan membimbing, tanyakanlah:
Pikiran (Logos): “Apa yang aku ketahui –
dan apa yang aku ingin orang yang
kubimbing ketahui?”
Perasaan (Patos): “Apa yang aku rasakan –
dan apa yang aku ingin mereka rasakan?”
Kehendak (Etos): “Apa yang aku lakukan –
dan apa yang aku ingin mereka lakukan?”
15. Tetapi kami berlaku ramah di
antara kamu, sama seperti seorang
ibu mengasuh dan merawati
anaknya. Demikianlah kami,
dalam kasih sayang yang besar
akan kamu, bukan saja rela
membagi Injil Allah dengan
kamu, tetapi juga hidup kami
sendiri dengan kamu, karena
kamu telah kami kasihi.
1 TESALONIKA 2:7-8
16. Kamu adalah saksi, demikian juga Allah,
betapa saleh, adil dan tak bercacatnya
kami berlaku di antara kamu, yang percaya.
Kamu tahu, betapa kami, seperti bapa
terhadap anak-anaknya, telah menasihati
kamu dan menguatkan hatimu seorang
demi seorang, dan meminta dengan sangat,
supaya kamu hidup sesuai dengan kehendak
Allah, yang memanggil kamu ke dalam
Kerajaan dan kemuliaan-Nya.
1 TESALONIKA 2:10-12
17. “Proses mengajar adalah
proses seluruh pribadi
seseorang yang diubahkan
oleh anugerah
supranatural Allah, yang
memancar ke luar untuk
mengubah pribadi-pribadi
lain dengan anugerah
yang sama. Sungguh hak
yang istimewa.”
18.
19. PEMBIMBING yang mengubah hidup
orang yang dibimbing menularkan
hidupnya dari hati ke hati.
20. Pembimbing yang mengubah hidup adalah
seseorang yang terus belajar dan berubah.
Senang diajar
(Teachable)
Sedia berubah
(Available)
Setia bertekun
(Faithful)
21. Hukum Pengajar = ATM
Pengajar yang efektif
mengajar dari limpahan
hidupnya yang penuh.
Seseorang tidak dapat
mengimpartasikan apa
yang tidak ia miliki.
22. Sebelum saya berbicara dalam
retret, suami saya kerap bertanya:
“Apa yang kau harapkan terjadi
dalam hidup orang-orang ini?”
Roger menunjukkan pada saya
bahwa, di luar tema acara itu,
jawaban saya selalu sama:
“Aku ingin mereka bertemu
dengan Tuhan dalam waktu teduh
bersama-Nya.”
Jean Fleming
Feeding Your Soul
23. Ini adalah hasrat saya
karena ketika melihat
kembali masa lalu saya,
tak ada hal yang lebih
membawa perubahan
daripada waktu saya
bersama Tuhan.
24. Pembimbing yang mengubah hidup adalah
seseorang yang terus belajar dan berubah.
Hal yang sangat penting
bukan sekadar
mentransferkan isi
pengajaran, melainkan
juga mentransferkan
hati yang setia belajar
dan berubah!
25. Sebagai pembimbing, periksa diri:
Senang diajar (Teachable): “Apakah saya lapar
dan haus untuk terus belajar dan
bertumbuh?”
Sedia berubah (Available): “Apakah saya rendah
hati (humble) dan lemah lembut (meek)
terhadap Firman Tuhan?”
Setia bertekun (Faithful): “Apakah saya bertekun
untuk terus semakin mengenal, mengasihi,
mencerminkan, dan memuliakan Tuhan?”
26.
27. Pembimbing yang mengubah hidup
ORANG YANG DIBIMBING menularkan
hidupnya dari hati ke hati.
28. Pembimbing yang mengubah hidup
menyadari bahwa kuncinya bukanlah apa
yang ia lakukan bagi Tuhan, tetapi bagaimana
membiarkan Tuhan bekerja melalui dirinya.
29. Dialah yang kami beritakan, apabila tiap-tiap
orang kami nasihati dan tiap-tiap orang kami ajari
dalam segala hikmat, untuk memimpin tiap-tiap
orang kepada kesempurnaan dalam Kristus
[mature in Christ - ESV].
30. Itulah yang kuusahakan dan kupergumulkan
dengan segenap tenaga sesuai dengan kuasa-Nya
yang bekerja dengan kuat di dalam aku.
31. Transformasi menuju keserupaan dengan Kristus
melibatkan 4 unsur dasar:
1. mengalami pembaharuan pola pikir dan cara
pandang,
2. melakukan penerapan dan kebiasaan baru,
3. dalam perenungan dan percakapan dengan orang
lain yang sedang berada di perjalanan yang sama,
4. semuanya di bawah pimpinan Roh Kudus.
35. Terus bertumbuh dan menolong orang lain
bertumbuh dalam:
… mengenal Tuhan dan firman-Nya
(FORMASI PENGAJARAN)
… membangun hubungan pribadi dan keakraban
dengan Tuhan (FORMASI SPIRITUAL)
… mencerminkan pikiran dan pribadi Kristus
(FORMASI KARAKTER)
… melayani tubuh Kristus dan dunia
(FORMASI PELAYANAN)
36. Setiap akan membimbing, tanyakanlah:
Pertumbuhan apa yang saya harapkan terjadi
dalam hal ...
Formasi Pengajaran: “pengenalan mereka akan
Tuhan”
Formasi Spiritual: “hubungan mereka dengan
Tuhan”
Formasi Karakter: “keserupaan karakter mereka
dengan Tuhan”
Formasi Pelayanan: “pelayanan mereka kepada
Tuhan ...”
37. Jika disimpulkan, ketujuh
hukum ini pada dasarnya
merupakan panggilan agar
kita memiliki hasrat yang
kuat terhadap hal yang
Anda hayati dan untuk
mentransferkannya
kepada orang lain.
38.
39. Pembimbing yang mengubah hidup
menyadari bahwa kuncinya bukanlah apa
yang ia lakukan bagi Tuhan, tetapi bagaimana
membiarkan Tuhan bekerja melalui dirinya.
40. Pikirkanlah perubahan hati dalam bidang-
bidang pertumbuhan yang diharapkan terjadi.
Tujuan ini akan menjadi motivasi, fokus, pokok
doa, dan evaluasi.
Doakan karya Tuhan dalam memberikan
pertumbuhan kepada setiap anggota.