SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  42
Analisa Investasi
& Kelayakannya
a. Menilai kelayakan investasi dari aspek
keuangan dengan beberapa metode
b. Prinsip dalam menilai kelayakan sebuah
investasi
c. Analisa Qualitatif : NPV, IRR dan Payback
Period
d. Analisa Quantatif dalam menilai kelayakan
investasi
e. Penilaian investasi paska realisasi investasi
Pokok Bahasan
1. Indentifikasi:
• Pada tahap ini sponsor proyek melihat adanya
kesempatan investasi yg
menguntungkan.Pengamatan dilakukan thdp
lingkungan utk memperkirakan kesempatan
dan ancaman bagi proyek.
2. Perumusan:
• tahap ini menterjemahkan kesempatan
investasi ke dalam suatu rencana proyek yg
konkret, dengan faktor-faktor penting dan
dijelaskan secara garis besar.
Identifikasi Kesempatan Usaha
Identifikasi Kesempatan …
3. Penilaian :
• Tahap untuk melakukan analisa aspek pasar,
teknik, keuangan, dan perekonomian.
4. Pemilihan :
• Tahap untuk melakukan pemilihan dengan
mempertimbangkan segala keterbatasan dan
tujuan yg akan dicapai.
5. Implementasi:
• Tahap untuk penyelesaian proyek tsb dengan
tetap berpegang pada anggaran.
Cara Identifikasi Kesempatan
a. Mempelajari impor: menunjukkan masih
ada celah pasar yg belum dapat dipenuhi
dari dalam negeri.
b. Meneliti bahan baku lokal : jumlah yg
melimpah, harga yg murah, dan kualitas yg
bagus. Semua menunjukkan kemungkinan
untuk dieksploitasi.
c. Mempelajari ketrampilan tenaga kerja dan
ketersediaannya.
Cara …
d. Melakukan studi industri. Dapat menemukan
berbagai industri yg sedang berkembang.
e. Menerapkan kemajuan teknologi. Penguasaan
teknologi merupakan salah satu sumber
‘competitive advantage’.
f. Mempelajari hubungan antar industri.
Perkembangan suatu industri menciptakan
kesempatan bagi industri lainnya.
g. Menilai rencana pembangunan oleh Pemerintah
h. Melakukan pengamatan di tempat/negara lain. Hal
ini memungkinkan menrapkannya di
tempat/negara sendiri.
• Bagi Perusahaan Swasta :
 Pemilik perusahaan adalah investor yg tujuan
berinvestasi adalah mencari keuntungan
untuk memaksimalkan kemakmurannya.
 Memaksimalkan nilai perusahaan melalui
nilai saham.
• Bagi Pemerintah/Negara :
 Memaksimalkan kemakmuran masyarakat.
 Kriteria yg digunakan adal “social cost and
benefit”.
Tujuan Keputusan Investasi
 Pasar Konsumen dan Produsen, serta
Pemasaran
 Teknik dan teknologi, serta Produksi
 Keuangan
 Manajemen
 Yuridis (Hukum/Legal)
 Politik, Ekonomi dan Sosial
 Sumber Daya Manusia & Sumber Daya Alam
 Lingkungan Industri & Lingkungan Hidup
 Risiko Bisnis
Aspek-Aspek
Alat-Alat dan Kerangka Analisis
Berbagai publikasi yg diterbitkan oleh lembaga
Pemerintah maupun Swasta :
• Biro Pusat Statistik
• BKPM (D)
• Bank Indonesia & OJK
• Asosiasi Industri
• Lembaga-lembaga Penelitian
Data dan Sumber Data
1. Aspek Pasar dan Pemasaran, mempelajari dan
menganalisa:
• permintaan dan penawaran,
• harga,
• perkiraan penjualan,
• program pemasaran (marketing mix)
Aspek-Aspek …
2. Aspek Teknis dan Produksi, menyangkut pertanyaan
penting tentang :
• studi pengujian pendahuluan;
• skala produksi;
• proses produksi;
• peralatan dan perlengkapan produksi;
• penanganan limbah;
• tata letak pabrik;
• lokasi produksi;
• skedul kerja, dan
• teknologi yg akan digunakan, dsb.
Aspek-Aspek …
Aspek-Aspek …
3. Aspek Keuangan, mempelajari berbagai faktor, a.l:
• kebutuhan dana untuk investasi dan modal kerja;
• sumber pendanaan;
• taksiran penghasilan;
• manfaat dan biaya;
• proyeksi keuangan, dsb.
Contoh:
Pay back Period Analysis
seberapa lama
Semakin pendek
semakin baik
Tidak
Layak
Layak
PBP Analysis ...
=2,25 tahun
Bearti:
PBP Analysis ...
• Break Even Point adalah Titik Pulang Pokok, yaitu
jumlah penerimaan penjualan = jumlah seluruh biaya
yang dikeluarkan
(Total revenue = Total Cost).
• Total Cost = Biaya tetap + Biaya variabel
(Fixed cost) (Variable cost).
Break Even Point (BEP)
BEP ....
Contoh :
• Biaya tetap =Rp.1.000.000,00
• Biaya variable =Rp.120.000,00/unit
• Perusahaan menginginkan harga jual tiap
unit = Rp.320.000,00
• Hitung berapa Titik Pulang Pokok (BEP)?
• Gambarkan Grafik BEP.
Hasil Perhitungan:
BEP ....
5 Unit
Gambar BEP
TC
Unit
Rupiah
BEP
Titik Pulang Pokok (BEP) terjadi
pada saat penjualan = 5 unit
pendapatan = Rp.1.600.000
FC
BEP ....
Latihan : Perhitungan BEP
SOAL :
1. Hitung berapa BEP
dalam unit dan BEP
dalam rupiah?
2. Gambarkan grafik BEP
nya.
• Nilai sekarang (Present Value) adalah berapa
nilai uang saat ini untuk nilai tertentu di masa
yang akan datang.
• Sebagai gambaran adalah jika anda ingin
memiliki uang sebesar 100 juta tiga tahun
mendatang dengan tingkat inflasi 7% per tahun,
maka berapa uang yang harus anda persiapkan
dari sekarang?.
• Dengan menggunakan perhitungan present
value, akan dapat ditentukan berapa uang yang
harus anda tabung untuk mendapatkan uang
sebesar Rp.100 juta lima tahun ke depan.
Present Value (PV)
Present Value
• Ibu Fitri menginginkan uangnya yang sejumlah
Rp 100.000.000 dalam 5 tahun ke depan.
Tingkat bunga yang sebesar 6% pertahun.
Lantas berapakah uang yang harus ditabung
oleh Ibu Fitri saat ini, agar mampu mencapai
nilai Rp 100.000.0000 pada waktu 5 tahun
yang akan datang atau berapakan nilai PV nya?
• Diketahui :
FV sebesar Rp 100.000.000
i (faktor diskon) sebesar 6% = 0,06
n (durasi investasi) selama = 5 tahun
• Jawaban :
Presen Value = Rp 100.000.000 / (1+0,06)^5
= Rp 100.000.000 / 1.3382255776
PV = Rp 74.725.817
• Artinya, bila Ibu Fitri ingin mempunyai uang
sebanyak Rp 100.000.000 dalam kurun 5 tahun
ke depan, maka ia harus menabung sebanyak
Rp 74.725.817 pada saat ini.
PV = FV / (1+i)^n
Net Present Value
• Nilai laba bersih usaha di waktu yang akan datang
Deskripsi Th 1 Th 2 Th 3 Rata-rata
Penjualan 50,000,000 62,500,000 78,125,000 63,541,667
Biaya investasi 60,000,000 0 0 20,000,000
Biaya Operasional 20,000,000 25,000,000 31,250,000 25,416,667
Total Biaya 80,000,000 25,000,000 31,250,000 45,416,667
Keuntungan Bersih (30,000,000) 37,500,000 46,875,000 18,125,000
% Laba rata-rata dari investasi 30.21%
NPV = Keuntungan bersih rata-rata x 100%
Biaya Investasi
Kesimpulan:
Dengan laba bersih rata rata sebesar 30,21% maka proyek ini layak
dilaksanakan.
Contoh:
• Net present value digunakan dalam suatu
proyeksi arus kas ataupun proyeksi untung rugi
di dalam suatu proyek, bisnis, ataupun investasi.
• Tujuan perhitungan net present value adalah
untuk mengetahui nilai aset ataupun kas
perusahaan yang ada pada saat ini, yang juga
disetarakan dengan nilai kas pada masa yang
akan datang.
• NPV juga bisa diartikan sebagai nilai perkiraan
keuntungan yang diperoleh dalam suatu usaha
di masa depan bila melakukan investasi uang
pada saat ini.
Net Present Value (NPV)
PV = FV / (1+i)^n NPV = P / (1+i)t
• Ct = Arus kas per tahun pada periode t.
• Co = Nilai investasi awal pada tahun ke 0 (rupiah)
• r = Suku bunga atau discount rate (%)
NPV =
C1 C2 C3 Ct C0
1 + r (1+r )2 (1+r )3 (1+r )t
NPV = C0
Ct
(1 + r )t
t
( ) -
+ + + ...+
Arus kas per tahun tetap
Contoh Net Present Value
( )
( )
Perhitungan
Arus kas per tahun tetap
Makna Hasil Hitung NPV
Menunjukkan proyek akan
Nilai NPV > 0
Nilai NPV = 0
Nilai NPV < 0
Jika Bearti Maka
Nilai NPV > 0
Nilai NPV = 0
Nilai NPV < 0
Contoh Net Present Value
• Rully mempunyai bisnis periklanan dan memerlukan
suatu mesin percetakan untuk mendukung kegiatan
bisnisnya. Harga mesin cetak tersebut adalah
Rp 20.000.000. Lantas, apakah pembelian mesin
tersebut akan memberikan keuntungan atau malah
kerugian?.
• Untuk bisa mengetahuinya secara jelas, maka kita
harus melakukan perbandingan uang Rp 20.000.000
tersebut bila diinput ke deposito. Kita asumsikan
bahwa bunga deposito pada saat itu adalah 5% per
tahun (dalam melakukan perhitungan NPV tingkatan
bunga tetap setiap tahun), dengan jangka waktu
selama 3 tahun, maka perhitungan NPV bisa kita
lakukan sebagai berikut: ..... >>
P = nilai perkiraan jumlah arus yang diperoleh setelah melakukan pembelian mesin printing.
i = tingkat suku bunga (%).
t = periode tahun (tahun ke).
• Diketahui bahwa:
Tahun pertama = 10.000.000/(1+0,05)^1 = 9.523.809
Tahun kedua = 8.000.000/(1+0,05)^2 = 7.256.236
Tahun ketiga = 6.000.000/(1+0,05)^3 = 5.183.026
• Proyeksi NPV adalah:
= Rp (9.523.809 + 7.256.236 + 5.183.026) – Rp 20.000.000
= Rp 21.963.071 – Rp 20.000.000
= Rp 1.963.071
NPV = P / (1+i)t
• Dengan nilai proyeksi NPV selama 3 tahun, maka akan
memberikan keuntungan sebanyak Rp 1.963.071. Bearti
pembelian mesin percetakan tersebut bisa dilakukan, karena
mampu menghasilkan NPV lebih besar dari nol (>0).
Arus kas per tahun tidak tetap
P = nilai perkiraan jumlah arus yang diperoleh setelah melakukan pembelian mesin printing.
i = tingkat suku bunga (i1=5%, i2=7%, i3=9%).
t = periode tahun (tahun ke).
Diketahui arus kas :
Tahun pertama = Rp.10.000.000
Tahun kedua = Rp. 8.000.000
Tahun ketiga = Rp. 6.000.000
• SOAL :
• Coba dihitung, Bagaimana Proyeksi NPV nya?.
NPV = P / (1+i)t
• Dengan nilai proyeksi NPV selama 3 tahun tersebut,
akankah memberikan keuntungan? sebesar Rp...?.
• Apakah pembelian mesin percetakan tersebut tetap
bisa dilakukan atau tidak?, Mengapa demikian?.
Dari case terdahulu : Arus kas per tahun tidak tetap dan
suku bunga juga berubah setiap tahunnya, sbb:
Latihan:
• Internal Rate of Return (IRR) adalah indikator
tingkat efisiensi dari sebuah investasi. IRR juga
dikenal sebagai metode untuk menghitung
tingkat bunga suatu investasi dan
menyamakannya dengan nilai investasi saat ini
berdasarkan penghitungan kas bersih di masa
mendatang.
• Singkatnya, apabila penghitungan internal rate
of return menunjukkan angka lebih besar
daripada modal yang dikeluarkan, maka dapat
dilakukan investasi (Begitu pula jika sebaliknya).
Internal Rate of Return (IRR)
• IRR = Internal Rate of Return
i1 = Tingkat Diskonto yang menghasilkan NPV+
i2 = Tingkat Diskonto yang menghasilkan NPV –
NPV 1 = Net Present Value positif
NPV 2 = Net Present Value Negatif
• Misalnya:
• Sebuah perusahaan memberikan usulan dalam untuk
melakukan investasi senilai Rp 140.000.000. Sementara
arus kas yang dihasilkan setiap tahun sebesar Rp
22.000.000 selama kurun waktu 6 tahun. Asumsi
untuk rate of return-nya sebesar 13%. Kemudian, ketika
menghitung diskonto dihasilkan NPV Rp 6.649.000
dengan diskonto sebesar 12%, serta NPV sebesar
Rp 659.000 dengan diskonto 10%.
IRR = i1 + (NPV1/(NPV2+NPV1) x (i2-i1))
Rumus :
IRR...
• Selisih diskonto 12% – 10% = 2% atau Rp
6.649.000 + Rp 659.000 = 7.308.000, maka
nilai IRR adalah:
IRR = 10% + (659.000 : 7.308.000) x 2%
IRR = 10,18%
• Karena asumsi rate of return-nya sekitar 13%,
berarti angka 10,18% termasuk lebih kecil. Maka
investasi tersebut sebaiknya ditolak.
IRR = i1 + (NPV1/(NPV2+NPV1) x (i2-i1))
Investasi Awal
► Biaya Pra Operasi (Studi kelayakan, litbang produk,
perizinan, uji coba proses)
► Biaya Aktiva tetap
1. Tanah dan Bangunan
2. Mesin-mesin produksi
3. Tool and equifment
4. Kendaraan mobilitas
5. Peralatan kantor, dll
Penentuan umur proyek:
1. Umur ekonomis aktiva utama.
2. Umur ekonomis aktiva yang nilainya tertinggi.
Aspek-Aspek …
4. Aspek Manajemen, mempelajari tentang
• manajemen dalam masa pembangunan,
maupun
• manajemen selama masa operasi.
Aspek-Aspek …
5. Aspek Hukum, mempelajari tentang :
• bentuk badan hukum;
• jaminan-jaminan yg dapat disediakan jika
menggunakan sumber dana dari luar (pinjaman)
6. Aspek Ekonomi dan Sosial, meliputi:
• penelitian tentang pengaruh proyek terhadap
peningkatan pendapatan negara;
• devisa;
• penyerapan tenaga kerja;
• pemerataan kesempatan kerja;
• pengaruhnya terhadap industri lain di dalam negeri;
• aspek sosial : fasilitas umum; infra struktur;
pembukaan/pemekaran wilayah baru; dsb.
7. Aspek SDM, meliputi:
• Perencanaan SDM
• Analisis Pekerjaan
• Rekrutmen, Seleksi, dan Orientasi
• Produktivitas
• Pelatihan dan Pengembangan
• Prestasi kerja
• Keahlian yang disyaratkan
• Pola gaji/ upah (kompensasi)
• Perencanaan karier
• Keselamatan dan Kesehatan kerja
• Pemberhentian
Aspek-Aspek …
`
www.slideshare.net/kenkanaidi
(Narasumber)
www.ken-spektakuler.blogspot.com
Pemateri Training
e-mail: kanaidi63@gmail.com
Fax. 022-4267749 HP. 0812 2353 284
YouTube : Kanaidi Ken WA.0877 5871 1905
Facebook : Kanaidi Ken & Kanaidi Ken Part II
Istagram: kanaidi63 LinkedIn: Kanaidi ken

Contenu connexe

Similaire à Analisa Investasi & Kelayakannya _ Training "FINANCE For NON FINANCE".

Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usahaBab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
benawa4
 
Analisis Kelayakan
Analisis KelayakanAnalisis Kelayakan
Analisis Kelayakan
suparmono
 
Konsep nilai waktu uang pembaharuan
Konsep nilai waktu uang pembaharuanKonsep nilai waktu uang pembaharuan
Konsep nilai waktu uang pembaharuan
Ilmu-bermanfaat23
 

Similaire à Analisa Investasi & Kelayakannya _ Training "FINANCE For NON FINANCE". (20)

Analisis Bisnis.pptx
Analisis Bisnis.pptxAnalisis Bisnis.pptx
Analisis Bisnis.pptx
 
Soal manaj keu
Soal manaj keuSoal manaj keu
Soal manaj keu
 
Benefit & Cost Ratio_ Cost Benefit Analysis (CBA) Training
Benefit & Cost Ratio_ Cost Benefit Analysis (CBA) TrainingBenefit & Cost Ratio_ Cost Benefit Analysis (CBA) Training
Benefit & Cost Ratio_ Cost Benefit Analysis (CBA) Training
 
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptxKebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
 
Portofolio investasi-bab-11-penilaian-saham
Portofolio investasi-bab-11-penilaian-sahamPortofolio investasi-bab-11-penilaian-saham
Portofolio investasi-bab-11-penilaian-saham
 
Konsep nilai waktu uang pembaharuan
Konsep nilai waktu uang pembaharuanKonsep nilai waktu uang pembaharuan
Konsep nilai waktu uang pembaharuan
 
Evaluasi investasi
Evaluasi investasiEvaluasi investasi
Evaluasi investasi
 
ASPEK KEUANGAN.pptx
ASPEK KEUANGAN.pptxASPEK KEUANGAN.pptx
ASPEK KEUANGAN.pptx
 
Teori investasi
Teori investasiTeori investasi
Teori investasi
 
Ekonomi Rekayasa 2016
Ekonomi Rekayasa 2016Ekonomi Rekayasa 2016
Ekonomi Rekayasa 2016
 
Capital budgeting
Capital budgetingCapital budgeting
Capital budgeting
 
CAPITAL BUDGETING-AIBK-SESI 4
CAPITAL BUDGETING-AIBK-SESI 4CAPITAL BUDGETING-AIBK-SESI 4
CAPITAL BUDGETING-AIBK-SESI 4
 
Chapter 2-manajemen-keuangan
Chapter 2-manajemen-keuanganChapter 2-manajemen-keuangan
Chapter 2-manajemen-keuangan
 
BaB 11 - MANAJEMEN KEUANGAN dalam kewirausahaan.pptx
BaB 11 - MANAJEMEN KEUANGAN dalam kewirausahaan.pptxBaB 11 - MANAJEMEN KEUANGAN dalam kewirausahaan.pptx
BaB 11 - MANAJEMEN KEUANGAN dalam kewirausahaan.pptx
 
MPPL Chapter 10
MPPL Chapter 10MPPL Chapter 10
MPPL Chapter 10
 
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usahaBab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
 
Analisis_Investasi.pptx
Analisis_Investasi.pptxAnalisis_Investasi.pptx
Analisis_Investasi.pptx
 
Analisis Kelayakan
Analisis KelayakanAnalisis Kelayakan
Analisis Kelayakan
 
Konsep nilai waktu uang pembaharuan
Konsep nilai waktu uang pembaharuanKonsep nilai waktu uang pembaharuan
Konsep nilai waktu uang pembaharuan
 
Aspek Keuangan (Rasio-rasio Keuangan)
Aspek Keuangan (Rasio-rasio Keuangan)Aspek Keuangan (Rasio-rasio Keuangan)
Aspek Keuangan (Rasio-rasio Keuangan)
 

Plus de Kanaidi ken

Plus de Kanaidi ken (20)

RENCANA + Link2 MATERI BimTek "(Ketentuan TERBARU) PTK 007 Thn 2023 (PENGADAA...
RENCANA + Link2 MATERI BimTek "(Ketentuan TERBARU) PTK 007 Thn 2023 (PENGADAA...RENCANA + Link2 MATERI BimTek "(Ketentuan TERBARU) PTK 007 Thn 2023 (PENGADAA...
RENCANA + Link2 MATERI BimTek "(Ketentuan TERBARU) PTK 007 Thn 2023 (PENGADAA...
 
RENCANA (di Jkt, 16-17 Mei 2024) + Link2 MATERI Training_Effective INVENTORY...
RENCANA (di Jkt, 16-17 Mei 2024) + Link2  MATERI Training_Effective INVENTORY...RENCANA (di Jkt, 16-17 Mei 2024) + Link2  MATERI Training_Effective INVENTORY...
RENCANA (di Jkt, 16-17 Mei 2024) + Link2 MATERI Training_Effective INVENTORY...
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
 
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...
RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
 
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
 
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
 
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
 
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
 

Dernier

1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
furqanridha
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
furqanridha
 

Dernier (20)

Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasTeks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 

Analisa Investasi & Kelayakannya _ Training "FINANCE For NON FINANCE".

  • 2. a. Menilai kelayakan investasi dari aspek keuangan dengan beberapa metode b. Prinsip dalam menilai kelayakan sebuah investasi c. Analisa Qualitatif : NPV, IRR dan Payback Period d. Analisa Quantatif dalam menilai kelayakan investasi e. Penilaian investasi paska realisasi investasi Pokok Bahasan
  • 3. 1. Indentifikasi: • Pada tahap ini sponsor proyek melihat adanya kesempatan investasi yg menguntungkan.Pengamatan dilakukan thdp lingkungan utk memperkirakan kesempatan dan ancaman bagi proyek. 2. Perumusan: • tahap ini menterjemahkan kesempatan investasi ke dalam suatu rencana proyek yg konkret, dengan faktor-faktor penting dan dijelaskan secara garis besar. Identifikasi Kesempatan Usaha
  • 4. Identifikasi Kesempatan … 3. Penilaian : • Tahap untuk melakukan analisa aspek pasar, teknik, keuangan, dan perekonomian. 4. Pemilihan : • Tahap untuk melakukan pemilihan dengan mempertimbangkan segala keterbatasan dan tujuan yg akan dicapai. 5. Implementasi: • Tahap untuk penyelesaian proyek tsb dengan tetap berpegang pada anggaran.
  • 5. Cara Identifikasi Kesempatan a. Mempelajari impor: menunjukkan masih ada celah pasar yg belum dapat dipenuhi dari dalam negeri. b. Meneliti bahan baku lokal : jumlah yg melimpah, harga yg murah, dan kualitas yg bagus. Semua menunjukkan kemungkinan untuk dieksploitasi. c. Mempelajari ketrampilan tenaga kerja dan ketersediaannya.
  • 6. Cara … d. Melakukan studi industri. Dapat menemukan berbagai industri yg sedang berkembang. e. Menerapkan kemajuan teknologi. Penguasaan teknologi merupakan salah satu sumber ‘competitive advantage’. f. Mempelajari hubungan antar industri. Perkembangan suatu industri menciptakan kesempatan bagi industri lainnya. g. Menilai rencana pembangunan oleh Pemerintah h. Melakukan pengamatan di tempat/negara lain. Hal ini memungkinkan menrapkannya di tempat/negara sendiri.
  • 7. • Bagi Perusahaan Swasta :  Pemilik perusahaan adalah investor yg tujuan berinvestasi adalah mencari keuntungan untuk memaksimalkan kemakmurannya.  Memaksimalkan nilai perusahaan melalui nilai saham. • Bagi Pemerintah/Negara :  Memaksimalkan kemakmuran masyarakat.  Kriteria yg digunakan adal “social cost and benefit”. Tujuan Keputusan Investasi
  • 8.  Pasar Konsumen dan Produsen, serta Pemasaran  Teknik dan teknologi, serta Produksi  Keuangan  Manajemen  Yuridis (Hukum/Legal)  Politik, Ekonomi dan Sosial  Sumber Daya Manusia & Sumber Daya Alam  Lingkungan Industri & Lingkungan Hidup  Risiko Bisnis Aspek-Aspek
  • 10. Berbagai publikasi yg diterbitkan oleh lembaga Pemerintah maupun Swasta : • Biro Pusat Statistik • BKPM (D) • Bank Indonesia & OJK • Asosiasi Industri • Lembaga-lembaga Penelitian Data dan Sumber Data
  • 11. 1. Aspek Pasar dan Pemasaran, mempelajari dan menganalisa: • permintaan dan penawaran, • harga, • perkiraan penjualan, • program pemasaran (marketing mix) Aspek-Aspek …
  • 12. 2. Aspek Teknis dan Produksi, menyangkut pertanyaan penting tentang : • studi pengujian pendahuluan; • skala produksi; • proses produksi; • peralatan dan perlengkapan produksi; • penanganan limbah; • tata letak pabrik; • lokasi produksi; • skedul kerja, dan • teknologi yg akan digunakan, dsb. Aspek-Aspek …
  • 13. Aspek-Aspek … 3. Aspek Keuangan, mempelajari berbagai faktor, a.l: • kebutuhan dana untuk investasi dan modal kerja; • sumber pendanaan; • taksiran penghasilan; • manfaat dan biaya; • proyeksi keuangan, dsb.
  • 15. Pay back Period Analysis seberapa lama Semakin pendek semakin baik Tidak Layak Layak
  • 17.
  • 19. • Break Even Point adalah Titik Pulang Pokok, yaitu jumlah penerimaan penjualan = jumlah seluruh biaya yang dikeluarkan (Total revenue = Total Cost). • Total Cost = Biaya tetap + Biaya variabel (Fixed cost) (Variable cost). Break Even Point (BEP)
  • 20. BEP .... Contoh : • Biaya tetap =Rp.1.000.000,00 • Biaya variable =Rp.120.000,00/unit • Perusahaan menginginkan harga jual tiap unit = Rp.320.000,00 • Hitung berapa Titik Pulang Pokok (BEP)? • Gambarkan Grafik BEP.
  • 22. Gambar BEP TC Unit Rupiah BEP Titik Pulang Pokok (BEP) terjadi pada saat penjualan = 5 unit pendapatan = Rp.1.600.000 FC BEP ....
  • 23. Latihan : Perhitungan BEP SOAL : 1. Hitung berapa BEP dalam unit dan BEP dalam rupiah? 2. Gambarkan grafik BEP nya.
  • 24. • Nilai sekarang (Present Value) adalah berapa nilai uang saat ini untuk nilai tertentu di masa yang akan datang. • Sebagai gambaran adalah jika anda ingin memiliki uang sebesar 100 juta tiga tahun mendatang dengan tingkat inflasi 7% per tahun, maka berapa uang yang harus anda persiapkan dari sekarang?. • Dengan menggunakan perhitungan present value, akan dapat ditentukan berapa uang yang harus anda tabung untuk mendapatkan uang sebesar Rp.100 juta lima tahun ke depan. Present Value (PV)
  • 25. Present Value • Ibu Fitri menginginkan uangnya yang sejumlah Rp 100.000.000 dalam 5 tahun ke depan. Tingkat bunga yang sebesar 6% pertahun. Lantas berapakah uang yang harus ditabung oleh Ibu Fitri saat ini, agar mampu mencapai nilai Rp 100.000.0000 pada waktu 5 tahun yang akan datang atau berapakan nilai PV nya? • Diketahui : FV sebesar Rp 100.000.000 i (faktor diskon) sebesar 6% = 0,06 n (durasi investasi) selama = 5 tahun
  • 26. • Jawaban : Presen Value = Rp 100.000.000 / (1+0,06)^5 = Rp 100.000.000 / 1.3382255776 PV = Rp 74.725.817 • Artinya, bila Ibu Fitri ingin mempunyai uang sebanyak Rp 100.000.000 dalam kurun 5 tahun ke depan, maka ia harus menabung sebanyak Rp 74.725.817 pada saat ini. PV = FV / (1+i)^n
  • 27. Net Present Value • Nilai laba bersih usaha di waktu yang akan datang Deskripsi Th 1 Th 2 Th 3 Rata-rata Penjualan 50,000,000 62,500,000 78,125,000 63,541,667 Biaya investasi 60,000,000 0 0 20,000,000 Biaya Operasional 20,000,000 25,000,000 31,250,000 25,416,667 Total Biaya 80,000,000 25,000,000 31,250,000 45,416,667 Keuntungan Bersih (30,000,000) 37,500,000 46,875,000 18,125,000 % Laba rata-rata dari investasi 30.21% NPV = Keuntungan bersih rata-rata x 100% Biaya Investasi Kesimpulan: Dengan laba bersih rata rata sebesar 30,21% maka proyek ini layak dilaksanakan. Contoh:
  • 28. • Net present value digunakan dalam suatu proyeksi arus kas ataupun proyeksi untung rugi di dalam suatu proyek, bisnis, ataupun investasi. • Tujuan perhitungan net present value adalah untuk mengetahui nilai aset ataupun kas perusahaan yang ada pada saat ini, yang juga disetarakan dengan nilai kas pada masa yang akan datang. • NPV juga bisa diartikan sebagai nilai perkiraan keuntungan yang diperoleh dalam suatu usaha di masa depan bila melakukan investasi uang pada saat ini. Net Present Value (NPV) PV = FV / (1+i)^n NPV = P / (1+i)t
  • 29. • Ct = Arus kas per tahun pada periode t. • Co = Nilai investasi awal pada tahun ke 0 (rupiah) • r = Suku bunga atau discount rate (%) NPV = C1 C2 C3 Ct C0 1 + r (1+r )2 (1+r )3 (1+r )t NPV = C0 Ct (1 + r )t t ( ) - + + + ...+ Arus kas per tahun tetap
  • 30. Contoh Net Present Value ( ) ( ) Perhitungan Arus kas per tahun tetap
  • 31. Makna Hasil Hitung NPV Menunjukkan proyek akan Nilai NPV > 0 Nilai NPV = 0 Nilai NPV < 0 Jika Bearti Maka Nilai NPV > 0 Nilai NPV = 0 Nilai NPV < 0
  • 32. Contoh Net Present Value • Rully mempunyai bisnis periklanan dan memerlukan suatu mesin percetakan untuk mendukung kegiatan bisnisnya. Harga mesin cetak tersebut adalah Rp 20.000.000. Lantas, apakah pembelian mesin tersebut akan memberikan keuntungan atau malah kerugian?. • Untuk bisa mengetahuinya secara jelas, maka kita harus melakukan perbandingan uang Rp 20.000.000 tersebut bila diinput ke deposito. Kita asumsikan bahwa bunga deposito pada saat itu adalah 5% per tahun (dalam melakukan perhitungan NPV tingkatan bunga tetap setiap tahun), dengan jangka waktu selama 3 tahun, maka perhitungan NPV bisa kita lakukan sebagai berikut: ..... >>
  • 33. P = nilai perkiraan jumlah arus yang diperoleh setelah melakukan pembelian mesin printing. i = tingkat suku bunga (%). t = periode tahun (tahun ke). • Diketahui bahwa: Tahun pertama = 10.000.000/(1+0,05)^1 = 9.523.809 Tahun kedua = 8.000.000/(1+0,05)^2 = 7.256.236 Tahun ketiga = 6.000.000/(1+0,05)^3 = 5.183.026 • Proyeksi NPV adalah: = Rp (9.523.809 + 7.256.236 + 5.183.026) – Rp 20.000.000 = Rp 21.963.071 – Rp 20.000.000 = Rp 1.963.071 NPV = P / (1+i)t • Dengan nilai proyeksi NPV selama 3 tahun, maka akan memberikan keuntungan sebanyak Rp 1.963.071. Bearti pembelian mesin percetakan tersebut bisa dilakukan, karena mampu menghasilkan NPV lebih besar dari nol (>0). Arus kas per tahun tidak tetap
  • 34. P = nilai perkiraan jumlah arus yang diperoleh setelah melakukan pembelian mesin printing. i = tingkat suku bunga (i1=5%, i2=7%, i3=9%). t = periode tahun (tahun ke). Diketahui arus kas : Tahun pertama = Rp.10.000.000 Tahun kedua = Rp. 8.000.000 Tahun ketiga = Rp. 6.000.000 • SOAL : • Coba dihitung, Bagaimana Proyeksi NPV nya?. NPV = P / (1+i)t • Dengan nilai proyeksi NPV selama 3 tahun tersebut, akankah memberikan keuntungan? sebesar Rp...?. • Apakah pembelian mesin percetakan tersebut tetap bisa dilakukan atau tidak?, Mengapa demikian?. Dari case terdahulu : Arus kas per tahun tidak tetap dan suku bunga juga berubah setiap tahunnya, sbb: Latihan:
  • 35. • Internal Rate of Return (IRR) adalah indikator tingkat efisiensi dari sebuah investasi. IRR juga dikenal sebagai metode untuk menghitung tingkat bunga suatu investasi dan menyamakannya dengan nilai investasi saat ini berdasarkan penghitungan kas bersih di masa mendatang. • Singkatnya, apabila penghitungan internal rate of return menunjukkan angka lebih besar daripada modal yang dikeluarkan, maka dapat dilakukan investasi (Begitu pula jika sebaliknya). Internal Rate of Return (IRR)
  • 36. • IRR = Internal Rate of Return i1 = Tingkat Diskonto yang menghasilkan NPV+ i2 = Tingkat Diskonto yang menghasilkan NPV – NPV 1 = Net Present Value positif NPV 2 = Net Present Value Negatif • Misalnya: • Sebuah perusahaan memberikan usulan dalam untuk melakukan investasi senilai Rp 140.000.000. Sementara arus kas yang dihasilkan setiap tahun sebesar Rp 22.000.000 selama kurun waktu 6 tahun. Asumsi untuk rate of return-nya sebesar 13%. Kemudian, ketika menghitung diskonto dihasilkan NPV Rp 6.649.000 dengan diskonto sebesar 12%, serta NPV sebesar Rp 659.000 dengan diskonto 10%. IRR = i1 + (NPV1/(NPV2+NPV1) x (i2-i1)) Rumus :
  • 37. IRR... • Selisih diskonto 12% – 10% = 2% atau Rp 6.649.000 + Rp 659.000 = 7.308.000, maka nilai IRR adalah: IRR = 10% + (659.000 : 7.308.000) x 2% IRR = 10,18% • Karena asumsi rate of return-nya sekitar 13%, berarti angka 10,18% termasuk lebih kecil. Maka investasi tersebut sebaiknya ditolak. IRR = i1 + (NPV1/(NPV2+NPV1) x (i2-i1))
  • 38. Investasi Awal ► Biaya Pra Operasi (Studi kelayakan, litbang produk, perizinan, uji coba proses) ► Biaya Aktiva tetap 1. Tanah dan Bangunan 2. Mesin-mesin produksi 3. Tool and equifment 4. Kendaraan mobilitas 5. Peralatan kantor, dll Penentuan umur proyek: 1. Umur ekonomis aktiva utama. 2. Umur ekonomis aktiva yang nilainya tertinggi.
  • 39. Aspek-Aspek … 4. Aspek Manajemen, mempelajari tentang • manajemen dalam masa pembangunan, maupun • manajemen selama masa operasi.
  • 40. Aspek-Aspek … 5. Aspek Hukum, mempelajari tentang : • bentuk badan hukum; • jaminan-jaminan yg dapat disediakan jika menggunakan sumber dana dari luar (pinjaman) 6. Aspek Ekonomi dan Sosial, meliputi: • penelitian tentang pengaruh proyek terhadap peningkatan pendapatan negara; • devisa; • penyerapan tenaga kerja; • pemerataan kesempatan kerja; • pengaruhnya terhadap industri lain di dalam negeri; • aspek sosial : fasilitas umum; infra struktur; pembukaan/pemekaran wilayah baru; dsb.
  • 41. 7. Aspek SDM, meliputi: • Perencanaan SDM • Analisis Pekerjaan • Rekrutmen, Seleksi, dan Orientasi • Produktivitas • Pelatihan dan Pengembangan • Prestasi kerja • Keahlian yang disyaratkan • Pola gaji/ upah (kompensasi) • Perencanaan karier • Keselamatan dan Kesehatan kerja • Pemberhentian Aspek-Aspek …
  • 42. ` www.slideshare.net/kenkanaidi (Narasumber) www.ken-spektakuler.blogspot.com Pemateri Training e-mail: kanaidi63@gmail.com Fax. 022-4267749 HP. 0812 2353 284 YouTube : Kanaidi Ken WA.0877 5871 1905 Facebook : Kanaidi Ken & Kanaidi Ken Part II Istagram: kanaidi63 LinkedIn: Kanaidi ken