Jamaah haji berhak atas pelayanan seperti akomodasi, transportasi, konsumsi, dan perawatan kesehatan di Indonesia dan Arab Saudi. Mereka juga dijamin asuransi selama melaksanakan ibadah haji. Sebagai kewajiban, jamaah haji harus taat pada aturan ibadah serta memakai seragam batik untuk menumbuhkan semangat persatuan.
MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM PPI CILOTO oke.pp...............................
Hak-Kewajiban Jemaah Haji
1. HAK DAN KEWAJIBAN
JAMAAH HAJI
Drs. H. NUR HASAN, MHI
Kasi Urais
Kantor Kementerian Agama
Kota Surabaya
2. HAK-HAK JAMAAH
Di Tanah Air
• Bimbingan ibadah dan manasik haji.
• Pengelompokan dalam kelompok terbang (kloter)
yang disusun dengan memperhatikan hubungan
kekerabatan, wilayah tempat tinggal dan lainnya.
3. Akomodasi selama maksimal 24 jam di asrama haji
embarkasi menjelang keberangkatan ke Arab Saudi,
termasuk konsumsi; Paspor Haji yang telah divisa;
Gelang Identitas Jemaah Haji; Living Cost; bimbingan
ibadah dan manasik haji.
4. Transportasi Indonesia-Arab Saudi pergi pulang;
3. 5. Pelayanan kesehatan dan untuk perawatan
jemaah haji sakit pelayanannya mengacu
kepada Surat Keputusan Menteri Kesehatan
RI Nomor : 1061/Menkes/SK/ XI/2008
tanggal 11 Nopember 2008 tentang
Penetapan Rumah Sakit Rujukan
Haji,beserta Petunjuk Pelaksanaan
Pengobatan Rawat Jalan dan Rawat Inap
pada Embarkasi / Debarkasi rumah sakit
rujukan haji.
4. Di Arab Saudi
Jeddah
1. Konsumsi pada saat kedatangan di bandara KAIA
Jeddah;
2. Transportasi ke Madinah atau Makkah;
3. Pemondokan dan konsumsi selama maksimal 24 jam
menjelang pemulangan ke tanah air.
5. Madinah
1. Pemondokan dan konsumsi selama 8½ hari;
2. Konsumsi pada saat kedatangan di terminal
Hijrah dan di Km 9 dalam perjalanan ke
Makkah/Jeddah;
3. Transportasi ke Makkah/Jeddah menjelang
pemulangan ke tanah air.
6. Makkah
1. Pemondokan;
2. Transportasi ke Masjidil Haram bagi jamaah yang
menempati pemondokan jauh.
3. Transportasi ke Madinah/Jeddah menjelang
pemulangan ke tanah air.
4. Arafah dan Mina
5. Tenda dan konsumsi;
6. Transportasi Makkah-Arafah-Muzdalifah-Mina-
Makkah.
7. Pelayanan Kesehatan
8. Dilakukan oleh petugas kesehatan kloter, Sektor dan
balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Daerah Kerja.
7. 9. Jemaah haji sakit yang sampai berakhirnya
operasional haji di Arab Saudi masih dirawat di
Rumah Sakit Arab Saudi (Jeddah, Makkah dan
Madinah) menjadi tanggungan pemerintah Arab
Saudi dan pemulangannya ke Indonesia setelah
dinyatakan sembuh ditanggung oleh maskapai
penerbangan yang memberangkatan sampai
Embarkasi
8. JAMINAN ASURANSI
JAMINAN ASURANSI
Jamaah haji yang telah melunasi BPIH
tahun berjalan diberikan pertanggungan
asuransi yang besaran preminya
merupakan satuan komponen BPIH yang
ditetapkan oleh Presiden.
9. KEWAJIBAN JAMAAH
1. Mematuhi tata tertib dan aturan-aturan
tentang penyelenggaraan ibadah haji.
Menjaga nama baik bangsa dan negara
selama berada di Arab Saudi.
10. 2.Memakai pakaian Identitas Nasional
Pakaian identitas jamaah haji Indonesia adalah
“Baju Batik” berdasarkan Surat Dirjen
Penyelenggara Haji dan Umroh Nomor : Dt.
VII.II/2/Hj.00/480/2011 Tanggal 15 Maret 2011
tentang Seragam Batik Jamaah Haji Indonesia.
Pemberlakuan ketentuan pakaian seragam ini
dimaksudkan untuk menumbuhkan
kebersamaan, solidaritas dan kebanggaan
nasional, serta kemudahan dalam memberikan
pelayanan.