Teori warna menurut para ahli dibahas dalam dokumen tersebut. Newton menyimpulkan bahwa spektrum cahaya matahari terdiri dari warna-warna pelangi. Brewster membagi warna menjadi primer, sekunder, dan tersier. Munsell membagi warna pokok menjadi merah, kuning, hijau, biru dan jingga. Prang membagi dimensi warna menjadi hue, value, dan intensity. Dokumen ini juga membahas hubungan dan kriteria pemilihan warna
2. Teori Warna Menurut Para Ahli
Teori Sir Isaac Newton Teori David
Brewster
Teori Albert
Munsell
3. Teori Sir Isaac
Newton
Newton melakukan percobaan dan
menyimpulkan, apabila dilakukan
pemecahan warna spektrum dari sinar
matahari, akan ditemukan warna-
warna yang beraneka ragam yang
terdiri dari merah, jingga, kuning,
hijau, biru, dan ungu. Warna-warna
tersebut dapat kita lihat pada pelangi.
4. Color Theory
(Brewster 1831)
Color Theori Atau Teori Warna ini
membahas Teori Brewster yang
pertama kali dikemukakan pada
tahun 1831 menyederhanakan
warna yang ada di alam menjadi 4
kelompok warna, yaitu warna
primer, sekunder, tersier, dan
warna netral.
5. Pembagian Warna Menurut
Brewster
• Warna primer, Merupakan warna dasar yang
tidak merupakan campuran dari warna-warna
lain. Warna yang termasuk dalam golongan
warna primer adalah merah, biru, dan kuning.
6. •Warna sekunder, Merupakan hasil
pencampuran warna-warna primer dengan
proporsi 1:1. Misalnya warna jingga
merupakan hasil campuran warna merah
dengan kuning, hijau adalah campuran biru
dan kuning, dan ungu adalah campuran
merah dan biru.
7. • Warna
tersier, Merupak
an campuran
salah satu warna
primer dengan
salah satu warna
sekunder.
Misalnya warna
jingga
kekuningan
didapat dari
pencampuran
warna kuning
dan jingga.
8. Teori Albert Munsell
Pada tahun 1858, Munsell menyelidiki
warna dengan standar warna untuk aspek
fisik dan psikis. Berbeda dengan Newton dan
Brewster, Munsell mengatakan warna pokok
terdiri dari merah, kuning, hijau, biru dan
jingga. Sementara warna sekunder terdiri
dari warna jingga, hijau muda, hijau tua,
biru tua dan nila.
9. Karakteristik Warna
• Warna hangat : merah, kuning, coklat, jingga. Dalam
lingkaran warna terletak warna-warna yang berada dari
merah ke kuning.
• Warna sejuk : dalam lingkaran warna terletak dari hijau
ke ungu melalui biru.
• Warna tegas :warna biru, merah, kuning, putih, hitam.
• Warna tua atau gelap : warna-warna tua yang
mendekati warna hitam (coklat tua, biru tua, dan
sebagainya)
• Warna muda atau terang : warna-warna yang mendekati
warna putih.
10. Dimensi Warna
Louis Prang pada 1876 membagi
warna menjadi tiga dimensi, yang
kemudian disebut The Prang
System
Hue, adalah istilah yang
digunakan untuk menunjukkan
nama dari suatu warna, seperti
merah, biru, hijau dsb.
Value, adalah dimensi kedua atau
mengenai terang gelapnya warna.
Contohnya adalah tingkatan warna
dari putih hingga hitam.
Intensity, seringkali disebut dengan chroma,
adalah dimensi yang berhubungan dengan
cerah atau suramnya warna.
11. Hubungan antar Warna
•Kontras komplementer
Adalah dua warna yang saling
berseberangan (memiliki sudut 180°) di
lingkaran warna. Dua warna dengan
posisi kontras komplementer
menghasilkan hubungan kontras paling
kuat. Misalnya jingga dengan biru.
•Kontras split komplemen
Adalah dua warna yang
saling agak berseberangan (memiliki
sudut mendekati 180°). Misalnya
Jingga memiliki hubungan split
komplemen dengan hijau kebiruan.
Kontras triad komplementer Adalah
tiga warna di lingkaran warna yang
membentuk segitiga sama kaki
dengan sudut 60°.
•Kontras tetrad komplementer
Disebut juga dengan
double komplementer. Adalah
empat warna yang membentuk
bangun segi empat (dengan
sudut 90°).
12. Kriteria pemilihan warna
• Tampilkan warna dengan latar belakang (background) gelap
• Pilih warna yang cerah untuk foreground (putih,hijau dll)
• Hindari penggunaan warna coklat dan hijau untuk background
• Kecerahan dan kombinasi warna pada foreground dan background
kontras
• Gunakan warna sesuai kebutuhan,disain dibuat dalam b/w dan
ditambahkan warna lain sesuai kebutuhan
• Gunakan warna untuk menarik perhatian user, komunikasi terarah,
identifikasi status, menjalin hubungan antar elemen
• Hindari penggunaan warna pada pekerjaan yang sifatnya non-
task, untuk layar yang kebanyakan terdiri dari teks, warna dapat
membantu ketika user harus mencari /membedakan bagian2
tertentu
13. Contoh gambar :
Poater disampin sudah
merupakan poster yang
baik dari segi warna,
karena poster itu
memadukan berbagai
warna yang sangat
padu, sehingga setiap
orang yang melihat
poster tersebut tertarik
untuk membacanya
14. Poster tersebut menurut
saya kurang baik dari
segi pemilihan warna,
karena terlalu banyak
warna yang ada di
dalamnya sehingga
kurang enak dilihat.
Seharunya jika ingin
menggunakan banyak
warna, harus memilih
warna yang tidak
terlalu jauh dengan
warna bacground agar
enak untuk dilihat
15. Pamflet disampin ini
sangat baik dalam
pemilihan warna,
karena warna yang
digunakan sangat
sejuk dilihat oleh
mata dan apa yang
disampaikan oleh
penulis mengenai
gambar itu sudah
dapat disampaikan
dan menarik
pembaca untuk
membaca