SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  24
PENDIDIKAN SEBAGA ILMU
PENGETAHUAN
Oleh:
Dede Fatinova
Eris Risnawati
Yasir Mubarok
Syarat
Pengetahuan
Disebut
Ilmu
ontologi epistimologi aksiologi
Syarat Pengetahuan Disebut Ilmu
Objek apa yang
ditelaah ilmu?
Hoogveld menjelaskan bahwa
pedagogik adalah ilmu yang
mempelajari masalah membimbing
anak kearah tujuan tertentu agar ia
kelak mampu mandiri
menyelesaikan tugas hidupnya.
Dengan demikian Pedagogik
adalah ilmu pendidikan anak.
1.
ONTOLOGI
1.
ONTOLOGI
Objek Ilmu Pendidikan
• Peserta didik
material
• Situasi pendidikan
formal
SITUASI
PENDIDIKAN
Situasi pendidikan merupakan situasi
yang istimewa atau khusus, karena
situasinya merupakan suatu
perubahan dari situasi pergaulan ke
situasi pendidikan, di mana orang
dewasa berubah menjadi pendidik
dan anak menjadi anak didik.
Situasi pendidikan merupakan
situasi pergaulan yang diciptakan
dengan sengaja karena ada suatu
tujuan pendidikan yang ingin
dicapai.
SITUASI
PERGAULAN
Situasi
Pergaulan
Pergaulan
biasa
Pergaulan
pendidikan
KOMPONEN
SITUASI
PENDIDIKAN
Komponen
situasi
pendidikan
pendidik
Anak didik
Tindakan
pendidikan
Alat
pendidikan
kewibawaan
KOMPONEN
SITUASI
PENDIDIKAN
PENDIDIK
Orang yang membimbing anak
agar si anak tersebut bisa
menuju ke arah kedewasaan
dalam pelaksanaannya dalam
keluarga maupun di luar
lembaga keluarga.
(Sadulloh, Uyos (2010: 128))
KOMPONEN
SITUASI
PENDIDIKAN
ANAK DIDIK
Seseorang yang sedang
berkembang, memiliki potensi
tertentu, dan dengan bantuan
pendidik ia mengembangkan
potensi tersebut.
(Sadulloh, Uyos (2010: 135))
KOMPONEN
SITUASI
PENDIDIKAN
ALAT PENDIDIKAN
Satu tindakan yang dilakukan
dengan sengaja oleh pendidik
terhadap anak didik dengan
maksud untuk mencapai tujuan
yang diharapkan oleh pendidik
yang menggunakan alat
pendidikan tersebut.
(Sadulloh, Uyos (2010: 113))
JENIS-JENIS
ALAT
PENDIDIKAN
larangan
pengawasan
perintah
pembiasaan
JENIS-JENIS ALAT
PENDIDIKAN
hukuman
(Sadulloh, Uyos (2010: 120))
KEWIBAWAAN
KEWIBAWAAN
Kewibawaan merupakan syarat
mutlak dalam pendidikan,
artinya jika tidak ada
kewibawaan maka pendidikan
tidak mungkin terjadi.
(Sadulloh, Uyos (2010: 164))
2.
EPISTEMOLOGI
Bahasa
Yunani
Episteme Logos
Pengetahuan sistematik mengenai
pengetahuan
teori pengetahuan yang benar (teori of
knowledges)
KAJIAN EPISTEMOLOGI TENTANG METODE ILMIAH
D.W Hamlyin
Epistemologi sebagai cabang filsafat yang
berurusan dengan hakikat dan lingkup pengetahuan, dasar dan pengandaian –
pengandaian serta secara umum hal itu dapat diandalkannya sebagai penegasan
bahwa orang memiliki pengetahuan
tumpuan batas
hakikat
saran pengetahuan
unsur macam
P. Hardono Hadi: cabang
filsafat yang mempelajari dan mencoba menentukan kodrat dan skope
pengetahuan, pengandaianpengandaian dan dasarnya,
serta pertanggungjawaban
atas pernyataan mengenai pengetahuan yang dimiliki.
J. F. Feriere
pengetahuan, sumber pengetahuan asal mula
pengetahuan, batas – batas, sifat sifat dan
kesahihan pengetahuan
Pengetahuan ---- hakekat pengetahuan
Landasan Epistemologi dari ilmu berkaitan dengan
segenap proses untuk memperoleh pengetahuan
ilmiah yakni : Bagaimana prosedurnya, apakah yang
harus diperhatikan agar diperoleh kebenaran,
cara/teknik/ sarana apa yang membantu untuk
mendapatkannya?
Ilmu merupakan pengetahuan yang diperoleh melalui
proses tertentu yang disebut metode keilmu-an.
Seperti IPTEK itu sendiri, metode keilmuan itu juga
meng-alami perkembangan sebagai akumulasi
pendapat manusia yang kini dikenal sebagai Model
Induktif-Hipotetiko-Deduktif
SEGI EPISTEMOLOGI
Bagaimana proses untuk mendapat pengetahuan
yang benar ?
Observasi dan eksperimen.
ISOMERISTIK – penggabungan berbagai disiplin
menjadi kebulatan tersendiri
SISTEMATIK – berurutan, terencana & terarah
SINERGISTIK – berdaya lipat/nilai tambah
SISTEMIK – menyeluruh/komprehensif
INOVATIF – pembaharuan apa yang ada
INTEGRATIF – terjalin dalam suatu sistem & tidak
terpisahkan
Untuk mengembangkan ilmu secara
produktif dan bertanggung jawab serta
memberikan suatu gambarangambaran
umum mengenai kebenaran yang
diajarkan dalam proses pendidikan
Teori atau ilmu pengetahuan tentang
metode dan dasardasar pengetahuan,
khususnya yang berhubungan dengan
batasbatas pengetahuan dan validitas
atau sah berlakunya pengetahuan itu
3.
Aksiologi
Aksiologi merupakan cabang filsafat yang
membahas teori-teori nilai dan berusaha
menggambarkan apa yang dinamakan dengan
kebaikan dan perilaku yang baik. Bagian dari
aksiologi adalah etika dan estetika. Etika menunjuk
pada kajian filsafati tentang nilai-nilai moral dan
perilaku manusia. Estetika berkaitan dengan kajian
nilai-nilai keindahan dan seni.
3.
Aksiologi
Para pendidik selalu memperhatikan
masalahmasalah yang berkaitan dengan
pembentukan nilai-nilai dalam diri para subjek
didik dan mendorong ke arah perilaku yang
bernilai (Gutek, 1988: 3).
Secara umum, setiap orang dipengaruhi oleh nilai-
nilai yang membentuk perilakunya sepanjang
hidup. Anak-anak secara terus-menerus diberitahu
bahwa mereka harus melakukan atau tidak boleh
melakukan hal-hal tertentu, seperti ”cuci tanganmu
sebelum makan”, ”kamu tidak boleh memecahkan
kaca jendela”, ”kamu harus mencintai negerimu”
yang kesemuanya itu merupakan pernyataan nilai.
3.
Aksiologi
Menurut Armstrong pendidikan harus dilandasi
oleh nilai-nilai kehidupan yang bersifat holistik
sehingga pendidikan yang ingin diwujudkan adalah
pendidikan yang bersifat holistik pula.
*Holistik adala suatu filsafat pendidikan yang berasal dari pemikiran bahwa pada
dasarnya seseorang individu dapat menemukan identitas, tujuan, dan makna hidup
melalui hubungan masyarrakat, nilai-nilai spiritual dan lingkungan alam.
3.
Aksiologi
• Dalam konteks Indonesia, Undang-Undang Nomor 20
Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
mengamanatkan tujuan pendidikan yang meliputi banyak
aspek, baik individual maupun sosial, jasmaniah dan
rohaniah. Tujuan pendidikan dilandasi oleh nilai-nilai
filosofis yang bersifat holistik, yaitu nilai-nilai Pancasila. Di
dalam pasal 3 UU Sisdiknas disebutkan bahwa tujuan
pendidikan adalah berkembangnya potensi peserta didik
agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara
yang demokratidan bertanggung jawab. Jadi, ada nilai-
nilai kehidupan yang berdimensihorizontal dan vertikal
yang terkandung di dalam tujuan pendidikan tersebut.
LANDASAN
FILOSOFIS
FILSAFAT : mencari atau mencintai kebenaran dan
kebijaksanaan atau kearifan
mencari kebenaran yang hakiki
What is real ? What is true ? What is good ?
Menyelidiki jenis dan
hakekat yang ada
What is ultimate
absolute ?
Mengacu kepada
mengetahui realitas
dibalik yang tampak
ONTOLOGI
Menyangkut masalah
pengetahuan
What can we
know ?
Termasuk di dalamnya
penelitian ttg. semantika,
logika, dan matematika
EPISTEMOLOGI
Menyangkut masalah nilai
Baik / buruk (value)
What is our
Moral questions ?
Menyelidiki pengertian,
Jenis, tingkat, sumber dan
hakekat nilai
AKSIOLOGI
Terimakasih

Contenu connexe

Similaire à PPT_Pedagogik_Kajian_Ontologis_Epistimol.ppt

Pendidikan sebagai ilmu
Pendidikan sebagai ilmuPendidikan sebagai ilmu
Pendidikan sebagai ilmu
Astika Rahayu
 
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
Universitas Jember
 
Pengantar pendidikan
Pengantar pendidikanPengantar pendidikan
Pengantar pendidikan
anitaairhi
 
Filsafat pendidikan idealisme dan filsafat pendidikan realisme
Filsafat pendidikan idealisme dan filsafat pendidikan realismeFilsafat pendidikan idealisme dan filsafat pendidikan realisme
Filsafat pendidikan idealisme dan filsafat pendidikan realisme
Dewi Atin Surya
 
Pengertian dan hukum dasar pendidikan
Pengertian dan hukum dasar pendidikanPengertian dan hukum dasar pendidikan
Pengertian dan hukum dasar pendidikan
Adhi Panjie Gumilang
 

Similaire à PPT_Pedagogik_Kajian_Ontologis_Epistimol.ppt (20)

Power point filsafat tp
Power point filsafat tpPower point filsafat tp
Power point filsafat tp
 
Materi3 daspend
Materi3 daspendMateri3 daspend
Materi3 daspend
 
makalah hakikat pendidikan
makalah hakikat pendidikanmakalah hakikat pendidikan
makalah hakikat pendidikan
 
Pendidikan sebagai ilmu
Pendidikan sebagai ilmuPendidikan sebagai ilmu
Pendidikan sebagai ilmu
 
Pendidikan sebagai ilmu pengetahuan
Pendidikan sebagai ilmu pengetahuanPendidikan sebagai ilmu pengetahuan
Pendidikan sebagai ilmu pengetahuan
 
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
 
Pengantar pendidikan
Pengantar pendidikanPengantar pendidikan
Pengantar pendidikan
 
Landasan Filosofis (1).pptx
Landasan Filosofis (1).pptxLandasan Filosofis (1).pptx
Landasan Filosofis (1).pptx
 
landasan pendidikan.pptx
landasan pendidikan.pptxlandasan pendidikan.pptx
landasan pendidikan.pptx
 
Filsafat pendidikan idealisme dan filsafat pendidikan realisme
Filsafat pendidikan idealisme dan filsafat pendidikan realismeFilsafat pendidikan idealisme dan filsafat pendidikan realisme
Filsafat pendidikan idealisme dan filsafat pendidikan realisme
 
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban ManusiaHakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
Hakikat Pendidikan dan Perkembangan Peradaban Manusia
 
Pengertian dan hukum dasar pendidikan
Pengertian dan hukum dasar pendidikanPengertian dan hukum dasar pendidikan
Pengertian dan hukum dasar pendidikan
 
PENGERTIAN PEND-WPS Office.pdf
PENGERTIAN PEND-WPS Office.pdfPENGERTIAN PEND-WPS Office.pdf
PENGERTIAN PEND-WPS Office.pdf
 
Filsafat Pendidikan
Filsafat PendidikanFilsafat Pendidikan
Filsafat Pendidikan
 
Landasan garapan tep
Landasan garapan tepLandasan garapan tep
Landasan garapan tep
 
Landasan Kependidikan
Landasan KependidikanLandasan Kependidikan
Landasan Kependidikan
 
Learning 2
Learning 2Learning 2
Learning 2
 
Kuliah 1
Kuliah 1Kuliah 1
Kuliah 1
 
09. chapter ii
09. chapter ii09. chapter ii
09. chapter ii
 
Teori
TeoriTeori
Teori
 

Dernier

Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 

Dernier (20)

Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 

PPT_Pedagogik_Kajian_Ontologis_Epistimol.ppt

  • 1. PENDIDIKAN SEBAGA ILMU PENGETAHUAN Oleh: Dede Fatinova Eris Risnawati Yasir Mubarok
  • 2. Syarat Pengetahuan Disebut Ilmu ontologi epistimologi aksiologi Syarat Pengetahuan Disebut Ilmu Objek apa yang ditelaah ilmu?
  • 3. Hoogveld menjelaskan bahwa pedagogik adalah ilmu yang mempelajari masalah membimbing anak kearah tujuan tertentu agar ia kelak mampu mandiri menyelesaikan tugas hidupnya. Dengan demikian Pedagogik adalah ilmu pendidikan anak. 1. ONTOLOGI
  • 4. 1. ONTOLOGI Objek Ilmu Pendidikan • Peserta didik material • Situasi pendidikan formal
  • 5. SITUASI PENDIDIKAN Situasi pendidikan merupakan situasi yang istimewa atau khusus, karena situasinya merupakan suatu perubahan dari situasi pergaulan ke situasi pendidikan, di mana orang dewasa berubah menjadi pendidik dan anak menjadi anak didik. Situasi pendidikan merupakan situasi pergaulan yang diciptakan dengan sengaja karena ada suatu tujuan pendidikan yang ingin dicapai.
  • 8. KOMPONEN SITUASI PENDIDIKAN PENDIDIK Orang yang membimbing anak agar si anak tersebut bisa menuju ke arah kedewasaan dalam pelaksanaannya dalam keluarga maupun di luar lembaga keluarga. (Sadulloh, Uyos (2010: 128))
  • 9. KOMPONEN SITUASI PENDIDIKAN ANAK DIDIK Seseorang yang sedang berkembang, memiliki potensi tertentu, dan dengan bantuan pendidik ia mengembangkan potensi tersebut. (Sadulloh, Uyos (2010: 135))
  • 10. KOMPONEN SITUASI PENDIDIKAN ALAT PENDIDIKAN Satu tindakan yang dilakukan dengan sengaja oleh pendidik terhadap anak didik dengan maksud untuk mencapai tujuan yang diharapkan oleh pendidik yang menggunakan alat pendidikan tersebut. (Sadulloh, Uyos (2010: 113))
  • 12. KEWIBAWAAN KEWIBAWAAN Kewibawaan merupakan syarat mutlak dalam pendidikan, artinya jika tidak ada kewibawaan maka pendidikan tidak mungkin terjadi. (Sadulloh, Uyos (2010: 164))
  • 13. 2. EPISTEMOLOGI Bahasa Yunani Episteme Logos Pengetahuan sistematik mengenai pengetahuan teori pengetahuan yang benar (teori of knowledges) KAJIAN EPISTEMOLOGI TENTANG METODE ILMIAH
  • 14. D.W Hamlyin Epistemologi sebagai cabang filsafat yang berurusan dengan hakikat dan lingkup pengetahuan, dasar dan pengandaian – pengandaian serta secara umum hal itu dapat diandalkannya sebagai penegasan bahwa orang memiliki pengetahuan tumpuan batas hakikat saran pengetahuan unsur macam P. Hardono Hadi: cabang filsafat yang mempelajari dan mencoba menentukan kodrat dan skope pengetahuan, pengandaianpengandaian dan dasarnya, serta pertanggungjawaban atas pernyataan mengenai pengetahuan yang dimiliki.
  • 15. J. F. Feriere pengetahuan, sumber pengetahuan asal mula pengetahuan, batas – batas, sifat sifat dan kesahihan pengetahuan Pengetahuan ---- hakekat pengetahuan
  • 16. Landasan Epistemologi dari ilmu berkaitan dengan segenap proses untuk memperoleh pengetahuan ilmiah yakni : Bagaimana prosedurnya, apakah yang harus diperhatikan agar diperoleh kebenaran, cara/teknik/ sarana apa yang membantu untuk mendapatkannya? Ilmu merupakan pengetahuan yang diperoleh melalui proses tertentu yang disebut metode keilmu-an. Seperti IPTEK itu sendiri, metode keilmuan itu juga meng-alami perkembangan sebagai akumulasi pendapat manusia yang kini dikenal sebagai Model Induktif-Hipotetiko-Deduktif
  • 17. SEGI EPISTEMOLOGI Bagaimana proses untuk mendapat pengetahuan yang benar ? Observasi dan eksperimen. ISOMERISTIK – penggabungan berbagai disiplin menjadi kebulatan tersendiri SISTEMATIK – berurutan, terencana & terarah SINERGISTIK – berdaya lipat/nilai tambah SISTEMIK – menyeluruh/komprehensif INOVATIF – pembaharuan apa yang ada INTEGRATIF – terjalin dalam suatu sistem & tidak terpisahkan
  • 18. Untuk mengembangkan ilmu secara produktif dan bertanggung jawab serta memberikan suatu gambarangambaran umum mengenai kebenaran yang diajarkan dalam proses pendidikan Teori atau ilmu pengetahuan tentang metode dan dasardasar pengetahuan, khususnya yang berhubungan dengan batasbatas pengetahuan dan validitas atau sah berlakunya pengetahuan itu
  • 19. 3. Aksiologi Aksiologi merupakan cabang filsafat yang membahas teori-teori nilai dan berusaha menggambarkan apa yang dinamakan dengan kebaikan dan perilaku yang baik. Bagian dari aksiologi adalah etika dan estetika. Etika menunjuk pada kajian filsafati tentang nilai-nilai moral dan perilaku manusia. Estetika berkaitan dengan kajian nilai-nilai keindahan dan seni.
  • 20. 3. Aksiologi Para pendidik selalu memperhatikan masalahmasalah yang berkaitan dengan pembentukan nilai-nilai dalam diri para subjek didik dan mendorong ke arah perilaku yang bernilai (Gutek, 1988: 3). Secara umum, setiap orang dipengaruhi oleh nilai- nilai yang membentuk perilakunya sepanjang hidup. Anak-anak secara terus-menerus diberitahu bahwa mereka harus melakukan atau tidak boleh melakukan hal-hal tertentu, seperti ”cuci tanganmu sebelum makan”, ”kamu tidak boleh memecahkan kaca jendela”, ”kamu harus mencintai negerimu” yang kesemuanya itu merupakan pernyataan nilai.
  • 21. 3. Aksiologi Menurut Armstrong pendidikan harus dilandasi oleh nilai-nilai kehidupan yang bersifat holistik sehingga pendidikan yang ingin diwujudkan adalah pendidikan yang bersifat holistik pula. *Holistik adala suatu filsafat pendidikan yang berasal dari pemikiran bahwa pada dasarnya seseorang individu dapat menemukan identitas, tujuan, dan makna hidup melalui hubungan masyarrakat, nilai-nilai spiritual dan lingkungan alam.
  • 22. 3. Aksiologi • Dalam konteks Indonesia, Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional mengamanatkan tujuan pendidikan yang meliputi banyak aspek, baik individual maupun sosial, jasmaniah dan rohaniah. Tujuan pendidikan dilandasi oleh nilai-nilai filosofis yang bersifat holistik, yaitu nilai-nilai Pancasila. Di dalam pasal 3 UU Sisdiknas disebutkan bahwa tujuan pendidikan adalah berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratidan bertanggung jawab. Jadi, ada nilai- nilai kehidupan yang berdimensihorizontal dan vertikal yang terkandung di dalam tujuan pendidikan tersebut.
  • 23. LANDASAN FILOSOFIS FILSAFAT : mencari atau mencintai kebenaran dan kebijaksanaan atau kearifan mencari kebenaran yang hakiki What is real ? What is true ? What is good ? Menyelidiki jenis dan hakekat yang ada What is ultimate absolute ? Mengacu kepada mengetahui realitas dibalik yang tampak ONTOLOGI Menyangkut masalah pengetahuan What can we know ? Termasuk di dalamnya penelitian ttg. semantika, logika, dan matematika EPISTEMOLOGI Menyangkut masalah nilai Baik / buruk (value) What is our Moral questions ? Menyelidiki pengertian, Jenis, tingkat, sumber dan hakekat nilai AKSIOLOGI