SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  26
BAHAN PELATIHAN NASIONAL OTOMOTIF
KENDARAAN RINGAN
ELECTRICAL
APLIKASI SIRKUIT DAN
PERALATAN
PERLINDUNGAN
SISTEM
OTO.KR05.002.01
MODUL 7 DARI 8
BUKU
PENILAIAN
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Daftar Isi Halaman
Bagian - 1 2
Pendahuluan 2
Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan 2
Disain Modul 2
Isi Modul 3
Pelaksanaan Modul 3
Hasil Pelatihan 5
Pengenalan 5
Prasyarat 5
Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC) 5
Bagian - 2 7
Kegiatan 1
Langkah 1 - Pelajaran 7
Langkah 2 - Respon dan Praktek 7
Langkah 3 - Penilaian 8
Kegiatan 2
Langkah 1 - Pelajaran 10
Langkah 2 - Respon dan Praktek 10
Langkah 3 - Penilaian 18
Kegiatan 3
Langkah 1 - Pelajaran 19
Langkah 2 - Respon dan Praktek 19
Langkah 3 - Penilaian 21
Kegiatan 4
Langkah 1 - Pelajaran 22
Langkah 2 - Respon dan Praktek 22
Langkah 3 - Penilaian 24
Langkah Akhir; Penilaian 25
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 2/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Bagian - 1
Pendahuluan
Modul ini terdiri dari tiga buku petunjuk yaitu Buku Informasi, Buku Kerja dan Buku
Penilaian. Ketiga buku tersebut saling berhubungan dan menjadi referensi Modul
Pelatihan. Berikut ini adalah Buku Penilaian
Modul Pelatihan ini menggunakan Pelatihan Berbasis Kompetensi sebagai
pendekatan untuk mendapatkan keterampilan yang sesuai di tempat kerja.
Pelatihan Berbasis Kompetensi memfokuskan pada ketrampilan seseorang yang
harus dimiliki di tempat kerja. Fokusnya adalah pada pencapaian keterampilan dan
bukan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengikuti pelatihan.
Modul Pelatihan ini berdasarkan pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia
(SKKNI). Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI)adalah pernyataan
pengetahuan, sikap dan keterampilan yang diakui secara nasional yang diperlukan
untuk penanganan perbaikan disektor otomotif.
Modul Pelatihan ini terutama digunakan sebagai Kriteria Penilaian terhadap Standar
Kompetensi Kerja Nasional (SKKNI) OTO.KR05.002.01
Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan
Pada modul Pelatihan ini, seseorang yang menyampaikan materi pelatihan lebih
dikenal sebagai Pelatih. Di sekolah-sekolah, institusi-institusi dan pusat-pusat
pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan guru, instruktur, pembimbing
atau sebutan lainnya.
Berkaitan dengan keterangan di atas, seseorang yang berusaha mencapai
kemampuan disebut sebagai Peserta Pelatihan. Pada sekolah-sekolah, institusi-
institusi dan pusat-pusat pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan
siswa, murid, pelajar, peserta, atau sebutan lainnya.
Pelatihan adalah proses pengajaran yang berlangsung di sekolah, institusi ataupun
Balai Latihan Kerja.
Disain Modul
Modul ini didisain untuk dapat digunakan pada Pelatihan Klasikal dan Pelatihan
Individual/mandiri :
• Pelatihan Klasikal adalah pelatihan yang disampaikan oleh seorang pelatih.
• Pelatihan Individual/mandiri adalah pelatihan yang dilaksanakan oleh peserta
dengan menambahkan unsur-unsur/sumber-sumber yang diperlukan dengan
bantuan dari pelatih.
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 3/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Isi Modul.
Buku Informasi
Buku Informasi ini adalah sumber untuk pelatihan maupun peserta pelatihan dan
berisi :
• informasi yang dibutuhkan oleh peserta pelatihan sebelum melaksanakan praktek
kerja.
Buku Kerja
Buku Kerja ini harus digunakan oleh peserta pelatiahan untuk mencatat setiap
pertanyaan dan kegiatan praktek baik dalam Pelatihan Klasikal maupun Pelatihan
Individual/mandiri.
Buku ini diberikan kepada peserta pelatihan dan berisi:
• kegiatan-kegiatan akan membantu peserta pelatihan untuk mempelajari dan
memahami informasi
• kegiatan pemeriksaan yang digunakan untuk memonitor pencapaian
kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan.
• kegiatan penilaian untuk menilai pengetahuan peserta pelatihan
• kegiatan penilaian untuk menilai kemampuan peserta pelatihan dalam
melaksanakan praktek kerja.
Buku Penilaian
Buku Penilaian ini digunakan oleh pelatih untuk menilai jawaban dan tanggapan
peserta pelatihan pada Buku Kerja dan berisi :
• kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai pernyataan
kemampuan
• metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian
kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan
• sumber-sumber yang dapat digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencapai
kemampuan/ketrampilan
• semua jawaban/tanggapan pada setiap pertanyaan yang diisikan pada Buku
Kerja
• petunjuk bagi pelatih untuk menilai setiap kegiatan praktek
• catatan pencapaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan.
Pelaksanaan modul
Pada Pelatihan Klasikal, pelatih akan :
• menyediakan Buku Informasi yang dapat digunakan peserta pelatihan sebagai
sumber pelatihan
• menyediakan salinan Buku Kerja kepada setiap peserta pelatihan
• menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama dalam penyelenggaraan
pelatihan
• memastikan setiap peserta pelatihan memberikan jawaban/tanggapan dan
menuliskan hasil tugas prakteknya pada Buku Kerja
• menggunakan Buku Penilaian untuk menilai jawaban/tanggapan dan hasil-hasil
peserta pelatihan pada Buku Kerja.
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 4/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Pada Pelatihan Individual/mandiri, peserta pelatihan akan :
• menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama pelatihan
• menyelesaikan setiap kegiatan yang terdapat pada Buku Kerja
• memberikan jawaban/tanggapan pada Buku Kerja
• mengisikan hasil tugas praktek pada Buku Kerja
• memiliki tanggapan-tanggapan dan hasil penilaian oleh Pelatih.
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 5/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Hasil Pelatihan
Menjelaskan berbagai karakteristik dan aplikasi dari sirkuit dan sistem perlindungan
peralatan.
• Menyatakan tujuan dari peralatan perlindungan sirkuit.
• Mengindentifikasi konstruksi, karakteristik dan aplikasi dari peralatan
perlindungan sirkuit yang meliputi sekering, macam-macam pengubung
sekering, menghubungkan kembali sirkuit pemutus secara manual dan otomotif
dan peralatan pembatas arus listrik eelktronik.
• Memilih pealatan yang tepat untuk melindungi sirkuit.
• Memeriksa keutuhan dari peralatan perlindungan sirkuit pada suatu kendaraan
dengan menggunakan petunjuk-petunjuk pabrik pembuatnya.
Pengenalan
Perlindungan sirkuit adalah hal yang penting dari sistem jaringan kendaraan.
Kegiatan-kegiatan ini akan membantu anda untuk mengindentifikasi peralatan
perlindungan dan memiliki peralatan yang cocok untuk suatu sirkuit yang diberikan.
Prasyarat
Sebelum memulai modul ini, peserta latihan seharusnya telah menguasai modul
berikut ini :
• OTO.KR01.016.01 - Mengikuti Prosedur Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC)
Peserta pelatihan boleh mengajukan keterampilannya atau kompetensi-kompetensi
yang diakui melalui proses Penerapan Hasil Belajar (RPL : Recognition of Prior
Learning). Pelatih harus membuat rencana pengujian pengetahuan dan keterampilan
peserta pelatihan. Pembuktian kompetensi dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip
dan praktek-praktek dari Penerapan Hasil Belajar (RPL). Jika dinilai peserta
pelatihan dapat melakukan keterampilan sesuai dengan standar yang diberikan di
dalam Lembar Pemeriksaan Hasil Belajar.
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 6/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Referensi
Buku Informasi OTO.KR05.002.01 modul 7
Electrical and electronic trades, Principlas and Application, Rodney C.L
Vehicle, Holden VP & VQ or other suitable vehicle and appropriate service
manual
Edwards & Douglas F. Myer, Mcgraw-Hill, 1995
Basic Training Manual 17-13, Motor Vehicles, Vehicle Body Electrical
Systems, Departemen of Employment and Industrial Relations, Canberra, 1984
Holden Commodore, Calais, Statesman VP & VQ Series II Service Manual, Vol.7,
Section 12N or similar.
Hubungan dengan Kompetensi Kunci
Kegiatan 1
Hal penting bagi peserta pelatihan untuk mendapatkan suatu pengetahuan dan
pemahaman yang mendalam tentang tujuan dan pemilihan dari jaringan peralatan
perlindungan sirkuit.
Pemilihan dan pemasangan alat perlindungan yang tidak tepat akan mengakibatkan
kerusakan pada suatu sirkuit dan komponennya.
Untuk melengkapi Kegiatan 1 peserta latihan harus :
• mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasi informasi
• mengkomunikasikan ide-ide dan informasi guna mendukung bukti kompetensi.
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 7/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Bagian - 2
KEGIATAN 1
Suatu alat perlindungan sirkuit, melindungi suatu sirkuit terhadap kelebihan arus
listrik yang dapat merusak atau menghancurkan suatu sirkuit dan komponen-
komponennya.
Langkah 1 - PELAJARAN
Sumber Referensi
Buku Informasi OTO.KR05.002.01 modul 7
Text book – Electrical and Electronic Trades, Principles and Applications
Chapter 4
Prosedur
1. Dapatkan sumber-sumber
2. Baca halaman-halaman yang relevan
3. Jawab pertanyaan-pertanyaan
4. Mintalah Instruktur untuk mengecek pekerjaan anda
5. Revisi jawaban-jawaban yang salah
Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK
Respon Peserta
Pertanyaan 1
Nyatakan tujuan dari peralatan perlindungan sirkuit.
Jawaban
Untuk melindungi sirkuit terhadap kelebihan arus listrik.
Pertanyaan 2
Definisikan istilah kelebihan arus.
Jawaban
Setiap nilai dari suatu arus lebih besar dari arus dasar maksimum pada suatu
jaringan sirkuit.
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 8/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Pertanyaan 3
Definisikan istilah arus dasar.
Jawaban
Adalah suatu nilai aman maksimum dari arus yang kontunue yang mampu
dialirkan oleh suatu kabel/kawat.
Hal tersebut merupakan standar dari pabrik pembuatnya.
Pertanyaan 4
Berilah tanda  pada jawaban yang benar.
Aliran arus menghasilkan panas. Kelebihan arus akan menghasilkan jumlah panas
berlebihan yang dapat merusakkan bahan isolasi dari jaringan dan komponen-
komponennya.
Benar
Salah
Pertanyaan 5
Atas efek yang mana dari aliran arus, sekering-sekering, penghubung-penghubung
sekering, sirkuit pemutus tergantung pada pengopeasian ini.
Jawaban
Efek panas dari arus.
Panas yang dihasilkan merupakan perbandingan pada kuadrat arus ( I2
)
Pertanyaan 6
Berapa nilai tekanan dari sekering yang ideal.
Jawaban
Tidak ada tahanan ( 0 ohms )
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 9/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Langkah 3 – PENILAIAN
Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 1
Memeriksa semua pertanyaan yang telah dijawab dengan benar
Ya
Sudahkah jawaban yang benar telah ditulis untuk pertanyaan 1 sampai 6 ?
Hubungan dengan Kompetensi Kunci
Kegiatan 2
Dengan kegiatan ini memungkinkan peserta pelatihan mengenal tipe-tipe dari
peralatan perlindungan sirkuit yang digunakan pada sistem-sistem kelistrikan otomotif.
Untuk melengkapi kegiatan 2, peserta pelatihan harus :
mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasi informasi
mengkomunikasikan ide-ide dan informasi guna mendukung bukti kompetensi
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 10/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
KEGIATAN 2
Dengan bantuan dari buku teks relevan dan pedoman servis, diindentifikasi
konstruksi, ciri-ciri dan aplikasi dari peralatan perlindungan sirkuit, seperti : sekering,
penghubung sekering, penghubungan kembali sirkuit pemutus secara manual dan
otomatis.
Langkah 1 - PELAJARAN
Sumber Referensi
Buku Informasi OTO.KR05.002.01 modul 7
Text book – Electrical and Electronic Trades, Principles and Applications, Chapter 4
Holden VP & VQ Series II, Service Manual, Vol.7, section 12N – Fuses and wiring
harnesses or similar
Holden VR Series Service Manual Vol.8, Section 12P – Power Windows
A selection of circuit protection devices
A suitable vehicle with appropriate service manual
Fuse rating evaluation experiment kit
Circuit breaker rating evaluation experiment kit
Prosedur
1. Dapatkan sumber-sumber
2. Baca halaman-halaman yang relevan
3. Jawab pertanyaan-pertanyaan
4. Mintalah Instruktur untuk mengecek pekerjaan anda
5. Revisi jawaban-jawaban yang salah
Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK
Respon Peserta
Pertanyaan 1
Nama dari tipe-tipe sekering yang digunakan sebagai alat perlindungan pada sirkuit
otomotif.
Jawaban
(a) Peluru gelas  paling banyak/umum
(b) Bilah atau iris  paling banyak/umum
(c) Peluru HRS
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 11/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Pertanyaan 2
Sekering adalah alat pemutus yang akan membuka sirkuit sendiri jika arus dasar
pada sirkuit berlebih.
Diskripsikan dua metode yang dapat mengindentifikasikan nilai dari suatu sekering.
Jawaban
(a) Nilai arus yang ditempatkan pada sekering
contoh : tipe peluru gelas, pada logam dan tipe bilah pada elemen yang
diatas.
(b) Kode warna
contoh : tipe peluru gelas, tanda warna disekitar kaca, tipe bilah, warna
“badan plastik sekering”.
Pertanyaan 3
Mengacu pada VP and VQ service manual, Vol. 7 - Fuses and Wiring Harness or
similar.
Lengkapi tabel dibawah ini untuk memberikan nilai arus dan kode warna dari
sekering yang ditunjukkan.
Jawaban
Nilai Arus Kode Warna
3A Ungu
5A Hitam
10A Merah
15A Biru
20A Kuning
25A Putih
30A Hijau
Pertanyaan 4
Gambar (a) dan (b) menunjukkan dua tipe dari sekering mobil. Beri nama/tandai tiap
tipe dan tunjukkan dengan tanda panah (  ) bagian sekering (a) dan (b)
Peserta pelatihan diharapkan melengkapi peralatan yang diperlukan dan melakukan
percobaan sebenarnya dari buku informasi dan melengkapi dengan percobaan ada
bagian jawaban.
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 12/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Percobaan
Evaluasi nilai sekering
Sumber-sumber
DC yang berubah-ubah
Papan percobaan
Tempat sekering
Bola lampu 2 x 12V, 21 W
Seekring 1A (3AG)
Multimeter digital
Langkah-langkah :
1. Gunakan multimeter sebagai ohm meter, pilih daerah yang paling rendah, ukur
tahanan dari sekering 1A dan catat pada buku kerja.
2. Hubugkan komponen-komponen dan peralatan pada papan percobaan seperti
pada diagram sirkuit dibawah ini. Pasangkan sekring 1A pada tempat sekering.
3. Mintalah Instruktur untuk memeriksa rangkaian.
4. Atur tegangan pada tegangan output minimum, hidupkan tegangan ( ON ), dan
tutup sirkuit dengan switch S1.
5. Atur tegangan untuk memberikan arus sirkuit 1A, dan ukur penurunan tegangan
pada sekering yang ditunjukkan oleh voltmeter. Baca tabel pada halaman
berikutnya.
Arus Sekering Tegangan Sekering Turun
A V
1.0
1.2
1.4
1.6
1.8
2.0
2.2
2.4
2.6
2.8
3.0
3.2
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 13/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
6. Naikkan perlahan-lahan arus pada sirkuit ke 1.2 A, lalu catat penurunan
tegangan pada sekering.
7. Terus tingkatkan arus sirkuit dengan hati-hati seperti nilai arus pada tabel 1, catat
penurunan tegangan pada sekering, sampai sekering putus.
Catatan :
Sekering mungkin putus pada arus lebih kecil dari 3,2 A.
8. Catat nilai dari arus dan tegangan setelah sekering putus pada buku kerja.
9. Matikan tegangan ( OFF ) pada switch S1, dan putuskan sirkuit tegangan.
10. Gunakan multimeter digital sebagai ohmmeter, ukur tahanan dari bagan
sekering.
Tahanan sekering sesudah pengoperasian ………………………………..
11. Letakkan peralatan dan susun seperti petunjuk Instruktur.
Respon Percobaan
Pertanyaan 1
Berapa nilai tahanan pada sekering 1 A bila diukur dengan ohmmeter.
Jawaban
Tahanan seharusnya nol.
Pertanyaan 2
Bila arus sirkuit 1 A, berapa penurunan tegangan pada sekering.
Jawaban
Penurunan seharusnya nol.
Pertanyaan 3
Berapa nilai arus dan tegangan setelah sekering putus.
Jawaban
Arus 1,4 A
Tegangan
Pertanyaan 4
Bandingkan arus gabungan dari sekering dengan nilai dasarnya.
Jawaban
Nilai 1 A, gabungan pada 1,4 A, maka 0,4 A melebihi spesifikasi.
Pertanyaan 5
Berapakah nilai tahanan yang dapat memutuskan sekering 1 A.
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 14/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Jawaban
Tak terhingga, tak terukur.
Pertanyaan 6
Selain dari naiknya arus sirkuit, apa penyebab lain dari perubahan penurunan
tegangan dan putusnya sekering ?
Jawaban
Arus menghasilkan panas, dengan naiknya temperatur sirkuit harus tetap tahan.
Dengan naiknya nilai tahanan melalui tempat sekering lalu tegangan menurun
sekering tetap bertambah.
Pertanyaan 7
Ohmmeter dapat juga digunakan untuk kelancaran pengetesan suatu sekering.
Jelaskan suatu metode tes kelistrikan dari suatu sekering dalam sirkuit untuk
menentukan kondisi sekering.
Jawaban
Gunakan voltmeter untuk mengecek jika hidup/positif hidup untuk
sekering/tempatnya.
Cek bagian sesudah sekering, jika hidup/positif hidup untuk bagian sesudah
sekering.
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 15/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Respon Peserta Latihan
Pertanyaan 1
Nama dua tipe dari penghubung sekering yang digunakan dalam sirkuit
pengkabelan/jaringan kabel kendaraan.
Jawaban
1. Pengkabelan bayangan (wiring loom)/multi-strand, menyerupai kabel otomotif
2. Tipe plug-in, menyerupai tipe sekering bilah besar (terkadang dihubungkan
dengan sekering Jumbo).
Pertanyaan 2
Pada kendaraan yang ditunjukkan, gunakan pedoman servis yang tepat pada
penempatan tipe kabel (wire type) penghubung-penghubung sekering yang
ditetapkan.
Kendaraan ………………………………………………………………………………..
Instruktur ………..…………………………………………………………………………
Pertanyaan 3
Gunakan pedoman servis pada penempatan data untuk penghubung sekering yang
ditetapkan.
Nama dari penghubung ..sekering ……………………………………………………..
Warna ………..………….…………………………………………………………………
Ukuran dari konduktor ……………………………………………………………………
Nilai arus kontinue ..………………………………………………………………………
Pertanyaan 4 – Tugas Praktek
Pada kendaraan yang ditunjukkan, gunakan pedoman servis pada penempatan
“steker-dalam” / ”plug-in” penghubung sekering yang ditetapkan.
Kendaraan ………………………………………………………………………………..
Instruktur ………..…………………………………………………………………………
Pertanyaan 5
Gunakan pedoman servis pada penempatan data dari type “steker-dalam” / ”plug-in”
penghubung sekering yang ditetapkan.
Nama dari penghubung ..sekering ……………………………………………………..
Warna ………..………….…………………………………………………………………
Ukuran dari konduktor ……………………………………………………………………
Nilai arus kontinue ..………………………………………………………………………
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 16/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Pertanyaan 6
Gambar (a) dan (b) menunjukkan dua metde dari penghubungan/penyambungan
suatu sirkuit pemutus pada suatu rangkaian. Sirkuit pemutus (a) dapat juga
ditempatkan pada posisi yang cocok dimana saja dan mempunyai mata penghentian.
Nyatakan dimana sirkuit pemutus (b) dapat ditempatkan pada suatu kendaraan.
Gambar (a) dan (b)
…………………..………….…………………………………………………………………
…………………..………….…………………………………………………………………
Penempatan tempat sekering/kotak sekering
Pertanyaan 7
Pada kendaraan yang ditunjukkan, gunakan pedoman servis penempatan sirkuit
pemutus untuk sirkuit yang diberikan.
Kendaraan ………………………………………………………………………………..
Sirkuit …..……..…………………………………………………………………………
Instruktur ………..………………………………………………………………………..
Contoh : Holden VR Series Service Manual Vol. 8, Section 12P – Power Windows
Peserta Pelatihan diharapkan melengkapi peralatan yang diperlukan dan melakukan
percobaan sebenarnya dari buku informasi dan melengkapi dengan percobaan
pada bagian jawaban.
Percobaan
Evaluasi Nilai Sirkuit Pemutus
Sumber-sumber
Accu 12V
Carbon pile rheostat (kapasitas 50A)
Ammeter (kapasitas 50A)
Sirkuit pemutus tipe otomotif 30A (atau sejenisnya) (Tipe Panas)
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 17/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Langkah-langkah :
1. Hubungkan sirkuit seperti yang ditunjukkan gambar.
2. Mintalah Instruktur untuk mengecek rangkaian.
3. Atur rheostat dengan melihat ammeter untuk arus dasar dari sirkuit pemutus
(e.g.30A). Sirkuit pemutus akan bekerja sampai membuka dalam waktu 3 detik –
30 menit.
Hasil ………………………………………………………………………………………..
4. Atur rheostat untuk mengurangi aliran arus terus menerus pada sirkuit pemutus
sampai 75% dari nilai dasar e.g. untuk 30A berkurang menjadi 23A pada sirkuit
pemutus.
5. Sirkuit pemutus akan menutup.
Hasil ………………………………………………………………………………………..
6. Matikan sumber tegangan DC
7. Letakkan peralatan dan susun seperti petunjuk Instruktur.
Respon Percobaan
Pertanyaan 1
Nyatakan penyebab dari membukanya sirkuit pemutus, pada waktu sesudah nilai
dasar arus tercapai.
Jawaban
Perpindahan hubungan terjadi pada bilah logam. Bilah logam belum menegang.
Sebelum menentukan nilai arus pada jumlah yang spesifik dari panas yang
dihasilkan. Akibatnya pada waktu bilah logam menjadi panas seluruhnya dan
memberikan reaksi terbukanya hubungan.
Pertanyaan 2
Nyatakan akibat dari sirkuit pemutus menutup pada sisa arus 75% dari nilai dasar.
Jawaban
Arus tidak mengahsilkan panas yang diperlukan untuk bilah metal.
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 18/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Langkah 3 – PENILAIAN
Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 2
Indentifikasi standar yang diperlukan untuk mencapai tingkat penampilan yang
diperlukan.
Ya
Apakah jawaban yang benar telah ditulis untuk semua pertanyaan ?
Hubungan dengan Kompetensi Kunci
Kegiatan 3
Peserta latihan akan memperoleh pengalaman dalam menyeleksi beberapa alat
perlindungan yang sesuai dari sirkuit yang diberikan. Mengapa pada beberapa
sirkuit, pemutusan lebih disukai pada sekering atau penghubung sekering.
Untuk melengkapi kegiatan 3, peserta pelatihan harus :
mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasi informasi
mengkomunikasikan ide-ide dan informasi guna mendukung bukti kompetensi
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 19/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
KEGIATAN 3
Peserta pelatihan akan dapat menggunakan tambahan pengetahuan dari kegiatan 1
dan 2 untuk mendukung penyelesaian alat perlindungan yang benar dari sirkuit yang
diberikan. Pedoman servis kendaraan mengindentifikasi jaringan sirkuit yang
mempunyai peralatan perlindungan dan tipe dari alat perlindungan dari sirkuit yang
ada.
Langkah 1 - PELAJARAN
Sumber Referensi
Berbagai petunjuk servis dari pabrik kendaraan.
Berbagai publikasi dari diagram jaringan otomotif
Contoh : Automotive wiring diagrams, Gregory’s 1993
Sirkuit pengabelan Rellum
Prosedur
1. Dapatkan sumber-sumber
2. Baca halaman-halaman yang relevan
3. Jawab pertanyaan-pertanyaan
4. Mintalah Instruktur untuk mengecek pekerjaan anda
5. Revisi jawaban-jawaban yang salah
Instruktur memisahkan sirkuit-sirkuit yang berbeda yang memiliki peralatan
perlindungan sirkuit.
Contoh : sirkuit pengisian, sirkuit penerangan - lampu depan, lampu parkir dan
belakang, power windows.
Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK
Respon Peserta
Pertanyaan 1
Tuliskan diagram pengkabelan sirkuit yang ditunjukkan Instruktur – dianjurkan 3
sirkuit.
Tuliskan dalam tabel dibawah ini, nama pembuat kendaraan/tipe dari sirkuit, tipe dari
alat perlindungan dan indentifikasinya.
Contoh untuk memberikan gambaran/dukungan.
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 20/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Pembuat Kendaraan Sirkuit Alat Perlindungan
Commodore VR seluruh sirkuit power
windows
penghubung sekering (FJ)
Commodore VR perlindungan power
window, switch cir, window
motor
sirkuit pemutus (F5)
Lengkapi tabel ini :
Pembuat Kendaraan Sirkuit Alat Perlindungan
Pertanyaan 2
Nyatakan tujuan dari penggunaan sirkuit pemutus pada suatu sirkuit power window
daripada menggunalkan sekering.
Jawaban
Sekering akan putus.pecah ketika nilai arus berlebih. Sekering harus diganti
sebelum sirkuit dioperasikan.
Jika nilai arus pada sirkuit pemutus berlebih, sirkuit dioperasikan berkali-kali,
tidak dapat berfungsi, sirkuit pemutus didinginkan dari kelebihan panas secara
perlahan-lahan.
Pertanyaan 3
Gambarkan suatu sirkuit power windows pada pedoman servis. Anggap tidak ada
kesalahan-kesalahan kelistrikan pada sirkuit. Tuliskan tiga kondisi fisik/mekanik yang
dapat menjadi penyebab muatan arus melebihi batas dari yang seharusnya.
Jawaban
Switch power window terus dalam posisi “ON” atau mode turun
Motor pengatur window siezed
Gangguan dari saluran windows
Pertanyaan 4
Berikan dua sebab dari penempatan sirkuit pemutus pada sirkuit power window atau
lampu besar daripada menggunakan sekering atau penghubung sekering.
Jawaban
Pentingnya sirkuit, contoh : sungguhpun suatu arus kondisinya berlebih dari yang
seharusnya, ia tidak segera diperlukan untuk mengosongkan kegiatan dari sirkuit
untuk waktu yang lama.
Keamanan, contoh : memberikan kesempatan operator untuk take veasive
action.
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 21/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Langkah 3 – PENILAIAN
Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 1
Periksa bahwa jawaban-jawaban yang benar telah ditulis untuk semua
pertanyaan
Ya
Apakah jawaban-jawaban yang benar telah ditulis untuk semua pertanyaan ?
Hubungan dengan Kompetensi Kunci
Kegiatan 4
Peserta latihan harus dapat menentukan jika perlindungan alat sirkuit berfungsi
elektris. Sirkuit tersebut rusak atau melindungi alat.
Peserta latihan mungkin memerlukan untuk mengikuti prosedur-prosedur pada
pedoman servis untuk memeriksa keutuhan dari alat perlindungan sirkuit.
Untuk melengkapi Kegiatan 4 Peserta Latihan harus :
mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasi informasi
mengkomunikasikan ide-ide dan informasi guna mendukung bukti kompetensi
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 22/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
KEGIATAN 4
Penambahan pengetahuan dari kegiatan 1, 2 dan 3 dapat mendukung peserta
pelatihan untuk menemukan suatu metode pemeriksaan atas perlindungan sirkuit.
Dalam beberapa hal pedoman servis dari pabrik kendaraan akan memberikan
rekomendasi prosedur pemeriksaan.
Langkah 1 - PELAJARAN
Sumber Referensi
Buku Informasi OTO.KR05.002.01 modul 7
Beberapa pedoman servis dari pabrik kendaraan
Prosedur
1. Dapatkan sumber-sumber
2. Baca halaman-halaman yang relevan
3. Jawab pertanyaan-pertanyaan
4. Mintalah Instruktur untuk memeriksa pekerjaan anda
5. Revisi jawaban-jawaban yang salah
Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK
Respon Peserta
Peserta lathan akan dapat menyatakan dari pedoman-pedoman servis kendaraan
dan buku-buku teks otomotif tidak memberikan suatu pedoman menyeluruh yang
diperlukan untuk pemeriksaan peralatan perlindungan sirkuit.
Pertanyaan 1
Baca pedoman servis kendaraan yang ditentukan.
Tunjukkan informasi dari ketentuan yang menyeluruh tentang sekering, penghubung
sekering, sirkuit pemutus. Tuliskan data dibawah dan tunjukkan dimana informasi
tersebut diperoleh.
Catatan :
Jika informasi tidak didapatkan – tulis tidak didapatkan.
Tunjukkan paling sedikit dua pedoman servis dari pabrik yang berbeda.
Jawaban
(a) Pedoman servis kendaraan
Sekering bagian …………….……… halaman …………………..
Penghubung sekering bagian …………….……… halaman …………………..
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 23/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Sirkuit Pemutus bagian …………….……… halaman ………………….
(b) Pedoman servis kendaraan
Sekering bagian …………….……… halaman …………………..
Penghubung sekering bagian …………….……… halaman …………………..
Sirkuit Pemutus bagian …………….……… halaman ………………….
Pertanyaan 2
Sebutkan perlengkapan yang digunakan untuk memeriksa sekering yang telah
dikeluarkan dari sirkuit.
Jawaban
Multimeter pada skala tahanan atau skala urutan dan periksa sekering sampai
selesai.
Pertanyaan 3
Lengkapi gambar untuk menunjukkan bagaimana pemeriksaan sekering dalam
sirkuit dan berikan kesimpulan untuk :
(a) sekering tidak putus – arus berhubungan
(b) sekering putus
Jawaban
(a) sekering tidak putus V1 = 12V V2 = 12V
(b) sekering putus V1 = 12V V2 = 0V
Pertanyaan 4
Lengkapi gambar untuk menunjukkan bagaimana pemeriksaan sirkuit pemutus
dalam sirkuit dan berikan kesimpulan bahwa sirkuit pemutus berfungsi.
Jawaban
V1 = 12V
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 24/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
V2 = 12V (menunjukkan sirkuit pemutus menutup hubungan)
Pertanyaan 5
Sebutkan metode pengujian atau pemeriksaan dari sirkuit pemutus untuk arus dasar.
Gambar dapat digunakan.
Lepaskan sirkuit pemutus dari kendaraan dan uji seperti berikut :
Jawaban
Atur rheostat dengan melihat Ammeter untuk arus dasar dari sirkuit pemutus
(e.g.30A) Sirkuit pemutus akan bekerja sampai membuka dalam waktu 3 detik –
3 menit.
Atur rheostat untuk mengurangi aliran arus terus menerus pada sirkuit pemutus
sampai 75% dari nilai dasar e.e. untuk 30A berkurang menjadi 23A pada sirkuit
pemutus. Sirkuit pemutus akan menutup kembali.
Pertanyaan 6
Peserta latihan memerlukan pengujian alat perlindungan sirkuit, pada kendaraan dan
sirkuit yang ditunjukkan. Suatu pedoman servis memuat indentifikasi sirkuit dan alat
perlindungannya. Ikuti prosedur pengujian jika salah satu ditunjukkan.
Instruktur ………………………………………………………………………………….
Langkah 3 – PENILAIAN
Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 1
Periksa bahwa jawaban-jawaban yang benar telah ditulis untuk semua
pertanyaan.
Ya
Apakah jawaban-jawaban yang benar telah ditulis untuk semua pertanyaan ?
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 25/25
Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Langkah Akhir; PENILAIAN
Lembar Pemeriksaan Hasil Pelatihan
Standar kemampuan yang diharapkan untuk dicapai peserta.
Ya
Apakah kegiatan 1 sampai 4 telah lengkap dan ditandatangani ?
Sudahkah petatar mengumpulkan, menganalisisd dan mengorganisir
menurut prosedur yang dimantapkan dan kriteria yang ditentukan ?
Sudahkah petatar mengkomunikasikan ide-ide dan informasi dengan
memeriksa ketepatan dan keefektifan standar yang diinginkan ?
Apakah peserta mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasi
informasi untuk memeriksa keefektifan dan efisiensi dari beberapa metode
an proses yang digunakan ?
Apakah peserta mengkomunikasikan ide-ide dan informasi secara efektif
dan membicarakannya hasil yang didapat ?
Semua hal-hal tersebut harus mendapat tanggapan YA.
Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01
Buku Penilaian 26/25

Contenu connexe

Tendances

40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)
40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)
40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)Eko Supriyadi
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)Eko Supriyadi
 
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)Eko Supriyadi
 
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)Eko Supriyadi
 
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)Eko Supriyadi
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)Eko Supriyadi
 
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)Eko Supriyadi
 
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)Eko Supriyadi
 
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)Eko Supriyadi
 
40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)Eko Supriyadi
 
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)Eko Supriyadi
 
50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)Eko Supriyadi
 
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)Eko Supriyadi
 
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)Eko Supriyadi
 
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)Eko Supriyadi
 
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)Eko Supriyadi
 
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)Eko Supriyadi
 
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)Eko Supriyadi
 
40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)Eko Supriyadi
 

Tendances (20)

40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)
40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)
40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-14-i (2)
 
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
 
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-3-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-5-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
 
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-6-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-5-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 001-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
 

En vedette

50 002-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)Eko Supriyadi
 
40 012-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)
40 012-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)40 012-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)
40 012-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)Eko Supriyadi
 
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)Eko Supriyadi
 
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)Eko Supriyadi
 
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)Eko Supriyadi
 
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)Eko Supriyadi
 
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (6)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (6)Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (6)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (6)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-6-k (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-6-k (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-6-k (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-6-k (2)Eko Supriyadi
 
40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)Eko Supriyadi
 

En vedette (10)

50 002-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-5-i (3)
 
40 012-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)
40 012-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)40 012-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)
40 012-1-pelatihan cbt otomotif chasis (3)
 
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-2-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
05 001-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
05 001-3-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (6)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (6)Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (6)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (6)
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-6-k (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-6-k (2)Pelatihan cbt otomotif 10 001-6-k (2)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-6-k (2)
 
40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
40 014-1-pelatihan cbt otomotif chasis (1)
 

Similaire à 50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (2)

50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)Eko Supriyadi
 
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)Eko Supriyadi
 
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)Eko Supriyadi
 
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)Eko Supriyadi
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)Eko Supriyadi
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)Eko Supriyadi
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)Eko Supriyadi
 
20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)
20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)
20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)Eko Supriyadi
 
20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)
20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)
20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)Eko Supriyadi
 
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)Eko Supriyadi
 
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)Eko Supriyadi
 
20 010-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 010-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)20 010-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 010-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)Eko Supriyadi
 
20 017-7-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 017-7-pelatihan cbt otomotif engine (1)20 017-7-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 017-7-pelatihan cbt otomotif engine (1)Eko Supriyadi
 
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)Eko Supriyadi
 

Similaire à 50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (2) (14)

50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
40 009-1-pelatihan cbt otomotif chasis (2)
 
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
 
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-8-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
50 011-4-pelatihan cbt otomotif electrical (2)
 
20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)
20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)
20 011-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)
 
20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)
20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)
20 012-1-pelatihan cbt otomotif engine (3)
 
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 011-1-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
20 010-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 010-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)20 010-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
20 010-1-pelatihan cbt otomotif engine (2)
 
20 017-7-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 017-7-pelatihan cbt otomotif engine (1)20 017-7-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 017-7-pelatihan cbt otomotif engine (1)
 
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
50 002-1-pelatihan cbt otomotif electrical (3)
 

Plus de Eko Supriyadi

Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabKamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabEko Supriyadi
 
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017 Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017 Eko Supriyadi
 
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomKata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomEko Supriyadi
 
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019   salinanPermendikbud nomor 16 tahun 2019   salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinanEko Supriyadi
 
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka KreditnyaBuku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka KreditnyaEko Supriyadi
 
1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didikEko Supriyadi
 
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaJabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaEko Supriyadi
 
Ppt penyusunan soal hots
Ppt  penyusunan soal  hotsPpt  penyusunan soal  hots
Ppt penyusunan soal hotsEko Supriyadi
 
Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2Eko Supriyadi
 
Pendekatan saintifik
Pendekatan saintifikPendekatan saintifik
Pendekatan saintifikEko Supriyadi
 
Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016Eko Supriyadi
 
Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013Eko Supriyadi
 
Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017Eko Supriyadi
 
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sdLk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sdEko Supriyadi
 

Plus de Eko Supriyadi (20)

Metode pembelajaran
Metode pembelajaranMetode pembelajaran
Metode pembelajaran
 
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabKamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
 
Hots templates 2019
Hots templates  2019Hots templates  2019
Hots templates 2019
 
Buku penilaian hots
Buku penilaian hotsBuku penilaian hots
Buku penilaian hots
 
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017 Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
 
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomKata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
 
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019   salinanPermendikbud nomor 16 tahun 2019   salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
 
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka KreditnyaBuku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
 
1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik
 
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaJabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
 
Teori x y
Teori   x yTeori   x y
Teori x y
 
Ppt penyusunan soal hots
Ppt  penyusunan soal  hotsPpt  penyusunan soal  hots
Ppt penyusunan soal hots
 
Personality plus
Personality plusPersonality plus
Personality plus
 
Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2
 
Pendekatan saintifik
Pendekatan saintifikPendekatan saintifik
Pendekatan saintifik
 
Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016
 
Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013
 
Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017
 
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sdLk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
 
Literacy mh
Literacy mhLiteracy mh
Literacy mh
 

50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (2)

  • 1. BAHAN PELATIHAN NASIONAL OTOMOTIF KENDARAAN RINGAN ELECTRICAL APLIKASI SIRKUIT DAN PERALATAN PERLINDUNGAN SISTEM OTO.KR05.002.01 MODUL 7 DARI 8 BUKU PENILAIAN
  • 2. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Daftar Isi Halaman Bagian - 1 2 Pendahuluan 2 Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan 2 Disain Modul 2 Isi Modul 3 Pelaksanaan Modul 3 Hasil Pelatihan 5 Pengenalan 5 Prasyarat 5 Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC) 5 Bagian - 2 7 Kegiatan 1 Langkah 1 - Pelajaran 7 Langkah 2 - Respon dan Praktek 7 Langkah 3 - Penilaian 8 Kegiatan 2 Langkah 1 - Pelajaran 10 Langkah 2 - Respon dan Praktek 10 Langkah 3 - Penilaian 18 Kegiatan 3 Langkah 1 - Pelajaran 19 Langkah 2 - Respon dan Praktek 19 Langkah 3 - Penilaian 21 Kegiatan 4 Langkah 1 - Pelajaran 22 Langkah 2 - Respon dan Praktek 22 Langkah 3 - Penilaian 24 Langkah Akhir; Penilaian 25 Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 2/25
  • 3. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Bagian - 1 Pendahuluan Modul ini terdiri dari tiga buku petunjuk yaitu Buku Informasi, Buku Kerja dan Buku Penilaian. Ketiga buku tersebut saling berhubungan dan menjadi referensi Modul Pelatihan. Berikut ini adalah Buku Penilaian Modul Pelatihan ini menggunakan Pelatihan Berbasis Kompetensi sebagai pendekatan untuk mendapatkan keterampilan yang sesuai di tempat kerja. Pelatihan Berbasis Kompetensi memfokuskan pada ketrampilan seseorang yang harus dimiliki di tempat kerja. Fokusnya adalah pada pencapaian keterampilan dan bukan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengikuti pelatihan. Modul Pelatihan ini berdasarkan pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI)adalah pernyataan pengetahuan, sikap dan keterampilan yang diakui secara nasional yang diperlukan untuk penanganan perbaikan disektor otomotif. Modul Pelatihan ini terutama digunakan sebagai Kriteria Penilaian terhadap Standar Kompetensi Kerja Nasional (SKKNI) OTO.KR05.002.01 Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan Pada modul Pelatihan ini, seseorang yang menyampaikan materi pelatihan lebih dikenal sebagai Pelatih. Di sekolah-sekolah, institusi-institusi dan pusat-pusat pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan guru, instruktur, pembimbing atau sebutan lainnya. Berkaitan dengan keterangan di atas, seseorang yang berusaha mencapai kemampuan disebut sebagai Peserta Pelatihan. Pada sekolah-sekolah, institusi- institusi dan pusat-pusat pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan siswa, murid, pelajar, peserta, atau sebutan lainnya. Pelatihan adalah proses pengajaran yang berlangsung di sekolah, institusi ataupun Balai Latihan Kerja. Disain Modul Modul ini didisain untuk dapat digunakan pada Pelatihan Klasikal dan Pelatihan Individual/mandiri : • Pelatihan Klasikal adalah pelatihan yang disampaikan oleh seorang pelatih. • Pelatihan Individual/mandiri adalah pelatihan yang dilaksanakan oleh peserta dengan menambahkan unsur-unsur/sumber-sumber yang diperlukan dengan bantuan dari pelatih. Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 3/25
  • 4. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Isi Modul. Buku Informasi Buku Informasi ini adalah sumber untuk pelatihan maupun peserta pelatihan dan berisi : • informasi yang dibutuhkan oleh peserta pelatihan sebelum melaksanakan praktek kerja. Buku Kerja Buku Kerja ini harus digunakan oleh peserta pelatiahan untuk mencatat setiap pertanyaan dan kegiatan praktek baik dalam Pelatihan Klasikal maupun Pelatihan Individual/mandiri. Buku ini diberikan kepada peserta pelatihan dan berisi: • kegiatan-kegiatan akan membantu peserta pelatihan untuk mempelajari dan memahami informasi • kegiatan pemeriksaan yang digunakan untuk memonitor pencapaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan. • kegiatan penilaian untuk menilai pengetahuan peserta pelatihan • kegiatan penilaian untuk menilai kemampuan peserta pelatihan dalam melaksanakan praktek kerja. Buku Penilaian Buku Penilaian ini digunakan oleh pelatih untuk menilai jawaban dan tanggapan peserta pelatihan pada Buku Kerja dan berisi : • kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai pernyataan kemampuan • metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan • sumber-sumber yang dapat digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencapai kemampuan/ketrampilan • semua jawaban/tanggapan pada setiap pertanyaan yang diisikan pada Buku Kerja • petunjuk bagi pelatih untuk menilai setiap kegiatan praktek • catatan pencapaian kemampuan/ketrampilan peserta pelatihan. Pelaksanaan modul Pada Pelatihan Klasikal, pelatih akan : • menyediakan Buku Informasi yang dapat digunakan peserta pelatihan sebagai sumber pelatihan • menyediakan salinan Buku Kerja kepada setiap peserta pelatihan • menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama dalam penyelenggaraan pelatihan • memastikan setiap peserta pelatihan memberikan jawaban/tanggapan dan menuliskan hasil tugas prakteknya pada Buku Kerja • menggunakan Buku Penilaian untuk menilai jawaban/tanggapan dan hasil-hasil peserta pelatihan pada Buku Kerja. Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 4/25
  • 5. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Pada Pelatihan Individual/mandiri, peserta pelatihan akan : • menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama pelatihan • menyelesaikan setiap kegiatan yang terdapat pada Buku Kerja • memberikan jawaban/tanggapan pada Buku Kerja • mengisikan hasil tugas praktek pada Buku Kerja • memiliki tanggapan-tanggapan dan hasil penilaian oleh Pelatih. Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 5/25
  • 6. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Hasil Pelatihan Menjelaskan berbagai karakteristik dan aplikasi dari sirkuit dan sistem perlindungan peralatan. • Menyatakan tujuan dari peralatan perlindungan sirkuit. • Mengindentifikasi konstruksi, karakteristik dan aplikasi dari peralatan perlindungan sirkuit yang meliputi sekering, macam-macam pengubung sekering, menghubungkan kembali sirkuit pemutus secara manual dan otomotif dan peralatan pembatas arus listrik eelktronik. • Memilih pealatan yang tepat untuk melindungi sirkuit. • Memeriksa keutuhan dari peralatan perlindungan sirkuit pada suatu kendaraan dengan menggunakan petunjuk-petunjuk pabrik pembuatnya. Pengenalan Perlindungan sirkuit adalah hal yang penting dari sistem jaringan kendaraan. Kegiatan-kegiatan ini akan membantu anda untuk mengindentifikasi peralatan perlindungan dan memiliki peralatan yang cocok untuk suatu sirkuit yang diberikan. Prasyarat Sebelum memulai modul ini, peserta latihan seharusnya telah menguasai modul berikut ini : • OTO.KR01.016.01 - Mengikuti Prosedur Kesehatan dan Keselamatan Kerja Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC) Peserta pelatihan boleh mengajukan keterampilannya atau kompetensi-kompetensi yang diakui melalui proses Penerapan Hasil Belajar (RPL : Recognition of Prior Learning). Pelatih harus membuat rencana pengujian pengetahuan dan keterampilan peserta pelatihan. Pembuktian kompetensi dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip dan praktek-praktek dari Penerapan Hasil Belajar (RPL). Jika dinilai peserta pelatihan dapat melakukan keterampilan sesuai dengan standar yang diberikan di dalam Lembar Pemeriksaan Hasil Belajar. Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 6/25
  • 7. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Referensi Buku Informasi OTO.KR05.002.01 modul 7 Electrical and electronic trades, Principlas and Application, Rodney C.L Vehicle, Holden VP & VQ or other suitable vehicle and appropriate service manual Edwards & Douglas F. Myer, Mcgraw-Hill, 1995 Basic Training Manual 17-13, Motor Vehicles, Vehicle Body Electrical Systems, Departemen of Employment and Industrial Relations, Canberra, 1984 Holden Commodore, Calais, Statesman VP & VQ Series II Service Manual, Vol.7, Section 12N or similar. Hubungan dengan Kompetensi Kunci Kegiatan 1 Hal penting bagi peserta pelatihan untuk mendapatkan suatu pengetahuan dan pemahaman yang mendalam tentang tujuan dan pemilihan dari jaringan peralatan perlindungan sirkuit. Pemilihan dan pemasangan alat perlindungan yang tidak tepat akan mengakibatkan kerusakan pada suatu sirkuit dan komponennya. Untuk melengkapi Kegiatan 1 peserta latihan harus : • mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasi informasi • mengkomunikasikan ide-ide dan informasi guna mendukung bukti kompetensi. Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 7/25
  • 8. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Bagian - 2 KEGIATAN 1 Suatu alat perlindungan sirkuit, melindungi suatu sirkuit terhadap kelebihan arus listrik yang dapat merusak atau menghancurkan suatu sirkuit dan komponen- komponennya. Langkah 1 - PELAJARAN Sumber Referensi Buku Informasi OTO.KR05.002.01 modul 7 Text book – Electrical and Electronic Trades, Principles and Applications Chapter 4 Prosedur 1. Dapatkan sumber-sumber 2. Baca halaman-halaman yang relevan 3. Jawab pertanyaan-pertanyaan 4. Mintalah Instruktur untuk mengecek pekerjaan anda 5. Revisi jawaban-jawaban yang salah Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK Respon Peserta Pertanyaan 1 Nyatakan tujuan dari peralatan perlindungan sirkuit. Jawaban Untuk melindungi sirkuit terhadap kelebihan arus listrik. Pertanyaan 2 Definisikan istilah kelebihan arus. Jawaban Setiap nilai dari suatu arus lebih besar dari arus dasar maksimum pada suatu jaringan sirkuit. Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 8/25
  • 9. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Pertanyaan 3 Definisikan istilah arus dasar. Jawaban Adalah suatu nilai aman maksimum dari arus yang kontunue yang mampu dialirkan oleh suatu kabel/kawat. Hal tersebut merupakan standar dari pabrik pembuatnya. Pertanyaan 4 Berilah tanda  pada jawaban yang benar. Aliran arus menghasilkan panas. Kelebihan arus akan menghasilkan jumlah panas berlebihan yang dapat merusakkan bahan isolasi dari jaringan dan komponen- komponennya. Benar Salah Pertanyaan 5 Atas efek yang mana dari aliran arus, sekering-sekering, penghubung-penghubung sekering, sirkuit pemutus tergantung pada pengopeasian ini. Jawaban Efek panas dari arus. Panas yang dihasilkan merupakan perbandingan pada kuadrat arus ( I2 ) Pertanyaan 6 Berapa nilai tekanan dari sekering yang ideal. Jawaban Tidak ada tahanan ( 0 ohms ) Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 9/25
  • 10. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Langkah 3 – PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 1 Memeriksa semua pertanyaan yang telah dijawab dengan benar Ya Sudahkah jawaban yang benar telah ditulis untuk pertanyaan 1 sampai 6 ? Hubungan dengan Kompetensi Kunci Kegiatan 2 Dengan kegiatan ini memungkinkan peserta pelatihan mengenal tipe-tipe dari peralatan perlindungan sirkuit yang digunakan pada sistem-sistem kelistrikan otomotif. Untuk melengkapi kegiatan 2, peserta pelatihan harus : mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasi informasi mengkomunikasikan ide-ide dan informasi guna mendukung bukti kompetensi Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 10/25
  • 11. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical KEGIATAN 2 Dengan bantuan dari buku teks relevan dan pedoman servis, diindentifikasi konstruksi, ciri-ciri dan aplikasi dari peralatan perlindungan sirkuit, seperti : sekering, penghubung sekering, penghubungan kembali sirkuit pemutus secara manual dan otomatis. Langkah 1 - PELAJARAN Sumber Referensi Buku Informasi OTO.KR05.002.01 modul 7 Text book – Electrical and Electronic Trades, Principles and Applications, Chapter 4 Holden VP & VQ Series II, Service Manual, Vol.7, section 12N – Fuses and wiring harnesses or similar Holden VR Series Service Manual Vol.8, Section 12P – Power Windows A selection of circuit protection devices A suitable vehicle with appropriate service manual Fuse rating evaluation experiment kit Circuit breaker rating evaluation experiment kit Prosedur 1. Dapatkan sumber-sumber 2. Baca halaman-halaman yang relevan 3. Jawab pertanyaan-pertanyaan 4. Mintalah Instruktur untuk mengecek pekerjaan anda 5. Revisi jawaban-jawaban yang salah Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK Respon Peserta Pertanyaan 1 Nama dari tipe-tipe sekering yang digunakan sebagai alat perlindungan pada sirkuit otomotif. Jawaban (a) Peluru gelas  paling banyak/umum (b) Bilah atau iris  paling banyak/umum (c) Peluru HRS Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 11/25
  • 12. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Pertanyaan 2 Sekering adalah alat pemutus yang akan membuka sirkuit sendiri jika arus dasar pada sirkuit berlebih. Diskripsikan dua metode yang dapat mengindentifikasikan nilai dari suatu sekering. Jawaban (a) Nilai arus yang ditempatkan pada sekering contoh : tipe peluru gelas, pada logam dan tipe bilah pada elemen yang diatas. (b) Kode warna contoh : tipe peluru gelas, tanda warna disekitar kaca, tipe bilah, warna “badan plastik sekering”. Pertanyaan 3 Mengacu pada VP and VQ service manual, Vol. 7 - Fuses and Wiring Harness or similar. Lengkapi tabel dibawah ini untuk memberikan nilai arus dan kode warna dari sekering yang ditunjukkan. Jawaban Nilai Arus Kode Warna 3A Ungu 5A Hitam 10A Merah 15A Biru 20A Kuning 25A Putih 30A Hijau Pertanyaan 4 Gambar (a) dan (b) menunjukkan dua tipe dari sekering mobil. Beri nama/tandai tiap tipe dan tunjukkan dengan tanda panah (  ) bagian sekering (a) dan (b) Peserta pelatihan diharapkan melengkapi peralatan yang diperlukan dan melakukan percobaan sebenarnya dari buku informasi dan melengkapi dengan percobaan ada bagian jawaban. Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 12/25
  • 13. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Percobaan Evaluasi nilai sekering Sumber-sumber DC yang berubah-ubah Papan percobaan Tempat sekering Bola lampu 2 x 12V, 21 W Seekring 1A (3AG) Multimeter digital Langkah-langkah : 1. Gunakan multimeter sebagai ohm meter, pilih daerah yang paling rendah, ukur tahanan dari sekering 1A dan catat pada buku kerja. 2. Hubugkan komponen-komponen dan peralatan pada papan percobaan seperti pada diagram sirkuit dibawah ini. Pasangkan sekring 1A pada tempat sekering. 3. Mintalah Instruktur untuk memeriksa rangkaian. 4. Atur tegangan pada tegangan output minimum, hidupkan tegangan ( ON ), dan tutup sirkuit dengan switch S1. 5. Atur tegangan untuk memberikan arus sirkuit 1A, dan ukur penurunan tegangan pada sekering yang ditunjukkan oleh voltmeter. Baca tabel pada halaman berikutnya. Arus Sekering Tegangan Sekering Turun A V 1.0 1.2 1.4 1.6 1.8 2.0 2.2 2.4 2.6 2.8 3.0 3.2 Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 13/25
  • 14. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical 6. Naikkan perlahan-lahan arus pada sirkuit ke 1.2 A, lalu catat penurunan tegangan pada sekering. 7. Terus tingkatkan arus sirkuit dengan hati-hati seperti nilai arus pada tabel 1, catat penurunan tegangan pada sekering, sampai sekering putus. Catatan : Sekering mungkin putus pada arus lebih kecil dari 3,2 A. 8. Catat nilai dari arus dan tegangan setelah sekering putus pada buku kerja. 9. Matikan tegangan ( OFF ) pada switch S1, dan putuskan sirkuit tegangan. 10. Gunakan multimeter digital sebagai ohmmeter, ukur tahanan dari bagan sekering. Tahanan sekering sesudah pengoperasian ……………………………….. 11. Letakkan peralatan dan susun seperti petunjuk Instruktur. Respon Percobaan Pertanyaan 1 Berapa nilai tahanan pada sekering 1 A bila diukur dengan ohmmeter. Jawaban Tahanan seharusnya nol. Pertanyaan 2 Bila arus sirkuit 1 A, berapa penurunan tegangan pada sekering. Jawaban Penurunan seharusnya nol. Pertanyaan 3 Berapa nilai arus dan tegangan setelah sekering putus. Jawaban Arus 1,4 A Tegangan Pertanyaan 4 Bandingkan arus gabungan dari sekering dengan nilai dasarnya. Jawaban Nilai 1 A, gabungan pada 1,4 A, maka 0,4 A melebihi spesifikasi. Pertanyaan 5 Berapakah nilai tahanan yang dapat memutuskan sekering 1 A. Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 14/25
  • 15. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Jawaban Tak terhingga, tak terukur. Pertanyaan 6 Selain dari naiknya arus sirkuit, apa penyebab lain dari perubahan penurunan tegangan dan putusnya sekering ? Jawaban Arus menghasilkan panas, dengan naiknya temperatur sirkuit harus tetap tahan. Dengan naiknya nilai tahanan melalui tempat sekering lalu tegangan menurun sekering tetap bertambah. Pertanyaan 7 Ohmmeter dapat juga digunakan untuk kelancaran pengetesan suatu sekering. Jelaskan suatu metode tes kelistrikan dari suatu sekering dalam sirkuit untuk menentukan kondisi sekering. Jawaban Gunakan voltmeter untuk mengecek jika hidup/positif hidup untuk sekering/tempatnya. Cek bagian sesudah sekering, jika hidup/positif hidup untuk bagian sesudah sekering. Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 15/25
  • 16. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Respon Peserta Latihan Pertanyaan 1 Nama dua tipe dari penghubung sekering yang digunakan dalam sirkuit pengkabelan/jaringan kabel kendaraan. Jawaban 1. Pengkabelan bayangan (wiring loom)/multi-strand, menyerupai kabel otomotif 2. Tipe plug-in, menyerupai tipe sekering bilah besar (terkadang dihubungkan dengan sekering Jumbo). Pertanyaan 2 Pada kendaraan yang ditunjukkan, gunakan pedoman servis yang tepat pada penempatan tipe kabel (wire type) penghubung-penghubung sekering yang ditetapkan. Kendaraan ……………………………………………………………………………….. Instruktur ………..………………………………………………………………………… Pertanyaan 3 Gunakan pedoman servis pada penempatan data untuk penghubung sekering yang ditetapkan. Nama dari penghubung ..sekering …………………………………………………….. Warna ………..………….………………………………………………………………… Ukuran dari konduktor …………………………………………………………………… Nilai arus kontinue ..……………………………………………………………………… Pertanyaan 4 – Tugas Praktek Pada kendaraan yang ditunjukkan, gunakan pedoman servis pada penempatan “steker-dalam” / ”plug-in” penghubung sekering yang ditetapkan. Kendaraan ……………………………………………………………………………….. Instruktur ………..………………………………………………………………………… Pertanyaan 5 Gunakan pedoman servis pada penempatan data dari type “steker-dalam” / ”plug-in” penghubung sekering yang ditetapkan. Nama dari penghubung ..sekering …………………………………………………….. Warna ………..………….………………………………………………………………… Ukuran dari konduktor …………………………………………………………………… Nilai arus kontinue ..……………………………………………………………………… Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 16/25
  • 17. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Pertanyaan 6 Gambar (a) dan (b) menunjukkan dua metde dari penghubungan/penyambungan suatu sirkuit pemutus pada suatu rangkaian. Sirkuit pemutus (a) dapat juga ditempatkan pada posisi yang cocok dimana saja dan mempunyai mata penghentian. Nyatakan dimana sirkuit pemutus (b) dapat ditempatkan pada suatu kendaraan. Gambar (a) dan (b) …………………..………….………………………………………………………………… …………………..………….………………………………………………………………… Penempatan tempat sekering/kotak sekering Pertanyaan 7 Pada kendaraan yang ditunjukkan, gunakan pedoman servis penempatan sirkuit pemutus untuk sirkuit yang diberikan. Kendaraan ……………………………………………………………………………….. Sirkuit …..……..………………………………………………………………………… Instruktur ………..……………………………………………………………………….. Contoh : Holden VR Series Service Manual Vol. 8, Section 12P – Power Windows Peserta Pelatihan diharapkan melengkapi peralatan yang diperlukan dan melakukan percobaan sebenarnya dari buku informasi dan melengkapi dengan percobaan pada bagian jawaban. Percobaan Evaluasi Nilai Sirkuit Pemutus Sumber-sumber Accu 12V Carbon pile rheostat (kapasitas 50A) Ammeter (kapasitas 50A) Sirkuit pemutus tipe otomotif 30A (atau sejenisnya) (Tipe Panas) Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 17/25
  • 18. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Langkah-langkah : 1. Hubungkan sirkuit seperti yang ditunjukkan gambar. 2. Mintalah Instruktur untuk mengecek rangkaian. 3. Atur rheostat dengan melihat ammeter untuk arus dasar dari sirkuit pemutus (e.g.30A). Sirkuit pemutus akan bekerja sampai membuka dalam waktu 3 detik – 30 menit. Hasil ……………………………………………………………………………………….. 4. Atur rheostat untuk mengurangi aliran arus terus menerus pada sirkuit pemutus sampai 75% dari nilai dasar e.g. untuk 30A berkurang menjadi 23A pada sirkuit pemutus. 5. Sirkuit pemutus akan menutup. Hasil ……………………………………………………………………………………….. 6. Matikan sumber tegangan DC 7. Letakkan peralatan dan susun seperti petunjuk Instruktur. Respon Percobaan Pertanyaan 1 Nyatakan penyebab dari membukanya sirkuit pemutus, pada waktu sesudah nilai dasar arus tercapai. Jawaban Perpindahan hubungan terjadi pada bilah logam. Bilah logam belum menegang. Sebelum menentukan nilai arus pada jumlah yang spesifik dari panas yang dihasilkan. Akibatnya pada waktu bilah logam menjadi panas seluruhnya dan memberikan reaksi terbukanya hubungan. Pertanyaan 2 Nyatakan akibat dari sirkuit pemutus menutup pada sisa arus 75% dari nilai dasar. Jawaban Arus tidak mengahsilkan panas yang diperlukan untuk bilah metal. Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 18/25
  • 19. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Langkah 3 – PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 2 Indentifikasi standar yang diperlukan untuk mencapai tingkat penampilan yang diperlukan. Ya Apakah jawaban yang benar telah ditulis untuk semua pertanyaan ? Hubungan dengan Kompetensi Kunci Kegiatan 3 Peserta latihan akan memperoleh pengalaman dalam menyeleksi beberapa alat perlindungan yang sesuai dari sirkuit yang diberikan. Mengapa pada beberapa sirkuit, pemutusan lebih disukai pada sekering atau penghubung sekering. Untuk melengkapi kegiatan 3, peserta pelatihan harus : mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasi informasi mengkomunikasikan ide-ide dan informasi guna mendukung bukti kompetensi Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 19/25
  • 20. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical KEGIATAN 3 Peserta pelatihan akan dapat menggunakan tambahan pengetahuan dari kegiatan 1 dan 2 untuk mendukung penyelesaian alat perlindungan yang benar dari sirkuit yang diberikan. Pedoman servis kendaraan mengindentifikasi jaringan sirkuit yang mempunyai peralatan perlindungan dan tipe dari alat perlindungan dari sirkuit yang ada. Langkah 1 - PELAJARAN Sumber Referensi Berbagai petunjuk servis dari pabrik kendaraan. Berbagai publikasi dari diagram jaringan otomotif Contoh : Automotive wiring diagrams, Gregory’s 1993 Sirkuit pengabelan Rellum Prosedur 1. Dapatkan sumber-sumber 2. Baca halaman-halaman yang relevan 3. Jawab pertanyaan-pertanyaan 4. Mintalah Instruktur untuk mengecek pekerjaan anda 5. Revisi jawaban-jawaban yang salah Instruktur memisahkan sirkuit-sirkuit yang berbeda yang memiliki peralatan perlindungan sirkuit. Contoh : sirkuit pengisian, sirkuit penerangan - lampu depan, lampu parkir dan belakang, power windows. Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK Respon Peserta Pertanyaan 1 Tuliskan diagram pengkabelan sirkuit yang ditunjukkan Instruktur – dianjurkan 3 sirkuit. Tuliskan dalam tabel dibawah ini, nama pembuat kendaraan/tipe dari sirkuit, tipe dari alat perlindungan dan indentifikasinya. Contoh untuk memberikan gambaran/dukungan. Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 20/25
  • 21. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Pembuat Kendaraan Sirkuit Alat Perlindungan Commodore VR seluruh sirkuit power windows penghubung sekering (FJ) Commodore VR perlindungan power window, switch cir, window motor sirkuit pemutus (F5) Lengkapi tabel ini : Pembuat Kendaraan Sirkuit Alat Perlindungan Pertanyaan 2 Nyatakan tujuan dari penggunaan sirkuit pemutus pada suatu sirkuit power window daripada menggunalkan sekering. Jawaban Sekering akan putus.pecah ketika nilai arus berlebih. Sekering harus diganti sebelum sirkuit dioperasikan. Jika nilai arus pada sirkuit pemutus berlebih, sirkuit dioperasikan berkali-kali, tidak dapat berfungsi, sirkuit pemutus didinginkan dari kelebihan panas secara perlahan-lahan. Pertanyaan 3 Gambarkan suatu sirkuit power windows pada pedoman servis. Anggap tidak ada kesalahan-kesalahan kelistrikan pada sirkuit. Tuliskan tiga kondisi fisik/mekanik yang dapat menjadi penyebab muatan arus melebihi batas dari yang seharusnya. Jawaban Switch power window terus dalam posisi “ON” atau mode turun Motor pengatur window siezed Gangguan dari saluran windows Pertanyaan 4 Berikan dua sebab dari penempatan sirkuit pemutus pada sirkuit power window atau lampu besar daripada menggunakan sekering atau penghubung sekering. Jawaban Pentingnya sirkuit, contoh : sungguhpun suatu arus kondisinya berlebih dari yang seharusnya, ia tidak segera diperlukan untuk mengosongkan kegiatan dari sirkuit untuk waktu yang lama. Keamanan, contoh : memberikan kesempatan operator untuk take veasive action. Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 21/25
  • 22. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Langkah 3 – PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 1 Periksa bahwa jawaban-jawaban yang benar telah ditulis untuk semua pertanyaan Ya Apakah jawaban-jawaban yang benar telah ditulis untuk semua pertanyaan ? Hubungan dengan Kompetensi Kunci Kegiatan 4 Peserta latihan harus dapat menentukan jika perlindungan alat sirkuit berfungsi elektris. Sirkuit tersebut rusak atau melindungi alat. Peserta latihan mungkin memerlukan untuk mengikuti prosedur-prosedur pada pedoman servis untuk memeriksa keutuhan dari alat perlindungan sirkuit. Untuk melengkapi Kegiatan 4 Peserta Latihan harus : mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasi informasi mengkomunikasikan ide-ide dan informasi guna mendukung bukti kompetensi Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 22/25
  • 23. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical KEGIATAN 4 Penambahan pengetahuan dari kegiatan 1, 2 dan 3 dapat mendukung peserta pelatihan untuk menemukan suatu metode pemeriksaan atas perlindungan sirkuit. Dalam beberapa hal pedoman servis dari pabrik kendaraan akan memberikan rekomendasi prosedur pemeriksaan. Langkah 1 - PELAJARAN Sumber Referensi Buku Informasi OTO.KR05.002.01 modul 7 Beberapa pedoman servis dari pabrik kendaraan Prosedur 1. Dapatkan sumber-sumber 2. Baca halaman-halaman yang relevan 3. Jawab pertanyaan-pertanyaan 4. Mintalah Instruktur untuk memeriksa pekerjaan anda 5. Revisi jawaban-jawaban yang salah Langkah 2 – RESPON dan PRAKTEK Respon Peserta Peserta lathan akan dapat menyatakan dari pedoman-pedoman servis kendaraan dan buku-buku teks otomotif tidak memberikan suatu pedoman menyeluruh yang diperlukan untuk pemeriksaan peralatan perlindungan sirkuit. Pertanyaan 1 Baca pedoman servis kendaraan yang ditentukan. Tunjukkan informasi dari ketentuan yang menyeluruh tentang sekering, penghubung sekering, sirkuit pemutus. Tuliskan data dibawah dan tunjukkan dimana informasi tersebut diperoleh. Catatan : Jika informasi tidak didapatkan – tulis tidak didapatkan. Tunjukkan paling sedikit dua pedoman servis dari pabrik yang berbeda. Jawaban (a) Pedoman servis kendaraan Sekering bagian …………….……… halaman ………………….. Penghubung sekering bagian …………….……… halaman ………………….. Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 23/25
  • 24. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Sirkuit Pemutus bagian …………….……… halaman …………………. (b) Pedoman servis kendaraan Sekering bagian …………….……… halaman ………………….. Penghubung sekering bagian …………….……… halaman ………………….. Sirkuit Pemutus bagian …………….……… halaman …………………. Pertanyaan 2 Sebutkan perlengkapan yang digunakan untuk memeriksa sekering yang telah dikeluarkan dari sirkuit. Jawaban Multimeter pada skala tahanan atau skala urutan dan periksa sekering sampai selesai. Pertanyaan 3 Lengkapi gambar untuk menunjukkan bagaimana pemeriksaan sekering dalam sirkuit dan berikan kesimpulan untuk : (a) sekering tidak putus – arus berhubungan (b) sekering putus Jawaban (a) sekering tidak putus V1 = 12V V2 = 12V (b) sekering putus V1 = 12V V2 = 0V Pertanyaan 4 Lengkapi gambar untuk menunjukkan bagaimana pemeriksaan sirkuit pemutus dalam sirkuit dan berikan kesimpulan bahwa sirkuit pemutus berfungsi. Jawaban V1 = 12V Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 24/25
  • 25. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical V2 = 12V (menunjukkan sirkuit pemutus menutup hubungan) Pertanyaan 5 Sebutkan metode pengujian atau pemeriksaan dari sirkuit pemutus untuk arus dasar. Gambar dapat digunakan. Lepaskan sirkuit pemutus dari kendaraan dan uji seperti berikut : Jawaban Atur rheostat dengan melihat Ammeter untuk arus dasar dari sirkuit pemutus (e.g.30A) Sirkuit pemutus akan bekerja sampai membuka dalam waktu 3 detik – 3 menit. Atur rheostat untuk mengurangi aliran arus terus menerus pada sirkuit pemutus sampai 75% dari nilai dasar e.e. untuk 30A berkurang menjadi 23A pada sirkuit pemutus. Sirkuit pemutus akan menutup kembali. Pertanyaan 6 Peserta latihan memerlukan pengujian alat perlindungan sirkuit, pada kendaraan dan sirkuit yang ditunjukkan. Suatu pedoman servis memuat indentifikasi sirkuit dan alat perlindungannya. Ikuti prosedur pengujian jika salah satu ditunjukkan. Instruktur …………………………………………………………………………………. Langkah 3 – PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Peserta untuk Kegiatan 1 Periksa bahwa jawaban-jawaban yang benar telah ditulis untuk semua pertanyaan. Ya Apakah jawaban-jawaban yang benar telah ditulis untuk semua pertanyaan ? Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 25/25
  • 26. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical Langkah Akhir; PENILAIAN Lembar Pemeriksaan Hasil Pelatihan Standar kemampuan yang diharapkan untuk dicapai peserta. Ya Apakah kegiatan 1 sampai 4 telah lengkap dan ditandatangani ? Sudahkah petatar mengumpulkan, menganalisisd dan mengorganisir menurut prosedur yang dimantapkan dan kriteria yang ditentukan ? Sudahkah petatar mengkomunikasikan ide-ide dan informasi dengan memeriksa ketepatan dan keefektifan standar yang diinginkan ? Apakah peserta mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasi informasi untuk memeriksa keefektifan dan efisiensi dari beberapa metode an proses yang digunakan ? Apakah peserta mengkomunikasikan ide-ide dan informasi secara efektif dan membicarakannya hasil yang didapat ? Semua hal-hal tersebut harus mendapat tanggapan YA. Aplikasi Sirkuit dan Peralatan Perlindungan Sistem OTO.KR05.002.01 Buku Penilaian 26/25