Artikel ini membahas tentang jilbab bagi wanita muslimah, apakah itu merupakan pilihan atau kewajiban. Ayat Al-Quran dan hadis menjelaskan bahwa mengenakan jilbab bagi wanita adalah kewajiban. Namun demikian, masih banyak wanita muslim yang belum memakai jilbab dengan berbagai alasan. Beberapa wanita yang diwawancarai mengatakan bahwa mereka memakai jilbab karena kewajiban
1. MFM - Edisi 04 / Thn I / NOVEMBER 2010
MFM-Edisi04/ThnI/NOVEMBER2010MoslemFreeMagazine
MFM - Edisi 04 / Thn I / NOVEMBER 2010
ArzetiBilbina Huzaimi
Tergantung Pribadinya
Teladan
Tangan Dipotong
Karena Memberi
Sedekah
Hasnul Suhaemi
(Presdir XL):
Menuai Sukses Dari
Ketekunan
Marshanda
semakin
percaya diri
Fahira Fahmi Idris
cantik
Awalnya Iseng-iseng
Life
Style
New Fashion Kid
Simple & Fresh
JILBAB
Pilihan
Kewajiban
JILBAB
Pilihan
Sebuah
wajiban
atau
2.
3. MFM - Edisi 03/Thn I /20 Sept - Okt 2010 3
Salam Moslem Free Magazine
Assalamu’alaikum wr. wb
Selamat Hari Raya Idul Adha 1431 H
Puji syukur kepada Allah swt tak henti-hentinya kami ucapkan karena support
dan perhatian serta kepedulian yang begitu besar yang telah diberikan kepada
kami berkenaan dengan Edisi ini untuk tetap hadir di Sahabat Moslem.
Izinkan kami dalam edisi ke 4 ini untuk menghaturkan terima kasih atas kiriman
email, sms, maupun silaturahmi ke kantor kami serta saran dan kritik yang menjadi
acuan kami sebagai semangat dan tetap menghadirkan yang terbaik dalam setiap
edisinya.
Pembahasan edisi ke 4 ini adalah tentang wanita mandiri, ulet dan gigih.
Menurut hasil survei bahwa pemimpin perusahaan di seluruh dunia percaya bahwa
keuletan sangat mampu untuk mengatasi tantangan dan bisa mengubahnya
menjadi suatu peluang adalah sebuah kunci untuk mempertahankan pekerjaan
mereka. Salah satu hadist menjelaskan bahwa Sebuah Dunia adalah perhiasan.
Dan sebaik-baiknya perhiasan dunia adalah wanita salehah (HR. Muslim).
Bagaimana pribadi wanita salehah yang sebenarnya ? Yaitu yang menjalani
perintahNya dan menjauhi laranganNya seperti salah satu kewajiban wanita
salehah adalah hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh
mereka. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal dan oleh
karenanya mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang. Ayo sahabat muslimah tunggu apa lagi...bergegaslah menjalankan
perintahNya...
Rubrik yang kami hadirkan lebih menarik seperti perjalanan wartawan kami,
Yaya Suryadarma ke Jambi, mengupas tentang masjid Agung Al-Falah yang
terkenal dengan sebutan “Masjid Seribu Tiang” yang menjadi kebanggaan
masyarakat Bumi Sepucuk Jambi Sembilan Lurah. Bangunan yang berdiri di atas
Pusat Kerajaan Melayu. Uniknya, tiang tempat ibadah kaum muslimin ini mencapai
256 buah.
Rubrik terbaru Fashion Kidz kami hadirkan, koleksi dari Rabbani dan Rubrik –
rubrik lainnya yang tak kalah menariknya sebagai sumber inspirasi dan manfaat
bagi kita semua.
Ok..sahabat moslem...have a nice day ! Tetap semangat .........
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Pemimpin Umum
SOLEH SOFYAN
Pemimpin Perusahaan
DEASY JUNAINI
Pemimpin Redaksi
RICA SUSANTI
Wakil Pemred
YAYA SURYADARMA
Redaktur Foto
ADANG SUMARNA
Editor
OKKE NURTAMA
Redaksi
ICHA, GALANG, ATA.
Artistik
DIAN ADHADRIANI
TEKNOLOGI & INFORMASI
FENDI FELANI
G.M. Marketing
ARIEF KURNIAWAN
Sponsorship & Promosi
HANAFI .F,
GUNAWAN SOEKARNO,
INDRA S HERDIANTO,
ANTO SUGIARTO
Distribusi
KUSNADI, MUHAMMAD NUR, REXY
Staff Keuangan
ASEP ZAKARIA
Penerbit
PT ASBI UTAMA
Percetakan
ASBI COMMUNICATION
(021) 83791509
Alamat Redaksi/Tata Usaha/
Sponsorship & Promosi
Jl. Tebet Barat VII C No. 03,
Tebet - Jakarta Selatan 12810
Telp. +62-21 -83702189, 8338875
Fax . +62-21 -8302821
moslem.freemagazine@gmail.com
www.moslem-freemagazine.com
Rekening Bank
BCA SYARIAH Cab. Jatinegara
No. Rekening 0010016433
a/n PT ASBI UTAMA
Salam Moslem Free Magazine
RICA SUSANTI
4. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 20104
Daftarisi
03 Salam Redaksi
06 Surat Pembaca
08 Focus Utama
Jilbab bagi Wanita:
Pilihan atau Kewajiban?
10 Focus Cover
Arzeti Bilbina Huzaimi:
Tergantung Pribadinya
12 Celeb Talk
Marshanda:
Pakai Jilbab Menjadi Lebih PD
(Percaya Diri)
14 Konsultasi Kecantikan
Perawatan Wajah Pada
Musim Dingin
16 Inspirasi
Tekad Ibrahim untuk
Shalat di Masjid
18 Kuliner
19 Corner Halal
20 Kisah Teladan
Dipotong Tangan
karena Memberi Sedekah
22 News Flash
Refleksi Hati Tentang Qurban
24 Profile
Hasnul Suhaimi
(President Director
PT XL Axiata, Tbk):
Menuai Sukses dari Ketekunan
28 Peradaban Islam
Hilangnya Pahala
Si Tukang Gosip
30 Konsultasi Kesehatan
Mengenal Penyakit Ginjal
32 Ekspresi
Muhammad Yani (Solo Nasyid):
Berawal dari Tsunami Aceh
34 Kesehatan
Tekanan Darah Tinggi
(Hipertensi)
23
08
10
32
19
20
24
34
18
5. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 5
36 Success Story
Fahira Fahmi Idris:
Awalnya Iseng-Iseng
38 Konsultasi Fashion
Tampil Menarik Sesuai
Bentuk Tubuh
40 LifeStyle
Simple White
45 Konsultasi Agama
Bagaimana Berbusana
Muslimah Yang Benar ?
46 CSR
Lewat Bakau PT Daikin
Indonesia Bisa Kurangi
Gas Rumah Kaca
48 EVENT
50 Kreasi Krudung
51 MakeOver
52 Tips
Cara Berjilbab
dan Merawatnya
53 Kolom
Kekuatan Motivasi
54 Travelling
Masjid di Pusat
Hiburan Malam
56 Percikan Hati
Enam Contoh dari
Nabi Ibrahim a.s.
59 Doa-Doa
Faktor Penyebab
Tidak Terkabulnya Doa Kita
60 Pick Up Point
62 Galery
Toshiba Portege R700
Ultra Portable
COVER
Arzeti Bilbina Huzaimi
FOTO :
KING FOTO STUDIO
- Jl. K.H. Hasyim Ashari
No.36 (Roxi) (021-
6305363
- Jl. Arteri Pondok Indah
No. 11 A (021-7255161)
36
40
46
50
54
Koreksi
Koreksi pada rubrik PROFILE Moslem Magazine
edisi ke 3 Bpk. Febrian Agung Budi Prastyo . Naskah
sebenarnya adalah :
“Meskipun bergelimang harta di usia muda,
Pengusaha Muda sukses dengan rendah hati
& ikhlas memberikan training & seminar
entrepreneur dengan gratis di berbagai daerah
di Indonesia. Hampir semua kota pernah di
datangi u/ membagi ilmu nya.”
6. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 20106
Surat
Pembaca
Kritik/usulan/komentar/saran
Anda dapat dilayangkan ke :
redaksi@moslem-freemagazine.com
atau ke alamat redaksi
Jl. Tebet Barat VII C No. 03, Tebet,
Jakarta Selatan atau fax
ke 021-8302821.
Bagi Anda ingin memanfaatkan ruang promosi di
Moslem Free Magazine bisa menghubungi :
• ASBI Communication
021-83791509, 021-32412364,
081213160099, 085694292498
atau email ke asbiutama@gmail.com
• Rica Susanti
021-83702189, 021-83388757,
08161870057, 021-93574546
atau email ke rica_icha@yahoo.com
Menyumbang Artikel
Assalamu ‘alaikum wr. wb.
Saya seorang penulis, mungkinkah saya memberi
kontribusi artikel-artikel untuk majalah Moslem Free
Magazine. Kalau memungkinkan juga, saya akan menulis
artikel berkala dengan tajuk “Membangun Peradaban Al-
Qur`an” dengan penekanan pada studi teks Al-Qur`an dan
Sunnah. Perlu saya sampaikan juga, dalam penulisan artikel
ini saya tidak meminta imbalan materi. Terima kasih atas
perhatiannya.
Wassalamu ‘alaikum wr. wb.
Muhammad Misbah
Depok, Jawa Barat
Wa ‘alaikumus-salam wr. wb.
Dengan segala kerendahan hati, kami
mengucapkan terima kasih atas atensinya. Dengan
senang hati kami akan menerima tulisan yang mampu
memperkaya isi Moslem Free Magazine (MFM). Untuk
itu, Anda dapat mengirimkan tulisan tersebut melalui
email moslem.freemagazine@gmail.com. Terima
kasih.
Tips Kerudung Panjang
Assalamu ‘alaikum wr. wb.
Perkenalkan nama saya Fuji. Dalam keseharian, saya
mengenakan jilbab panjang. Semasa saya kuliah, model
kerudung saya ya simpel. Tapi menginjak ke dunia kerja,
saya ingin lebih berpenampilan modis, tapi tetap syar’i
tentunya. So, saya mau minta bantuannya, tolong kasih
tips berkerudung panjang yang syar’i dan cocok untuk
digunakan pergi ke kantor dan ke pesta. Maklum, sekarang
setelah lulus kuliah banyak undangan. Jazakumullah.
Wassalamu ‘alaikum wr. wb.
Fuji Lasmini
Bogor, Jawa Barat
Wa ‘alaikumus-salam wr. wb.
Subhanallah, Saudara kami Fuji di Bogor. Insya
Allah, tips yang Anda inginkan itu akan terlaksana.
Teruslah baca Moslem Free Magazine (MFM), dan ikuti
rubrik per rubriknya terutama di rubrik Konsultasi
Fashion. Harap bersabar, ya. Terima kasih.
MFM
moslem-freemagazine.com@MFM_moslem_mag
FOLLOW US ATJOIN US AT WE WERE AT
moslem free magazine
7.
8. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 20108
Focus
Utama
Kaum hawa bila ingin dilihat kecantikannya bukanlah dari sisi busana yang
seksi, rambut terurai, makeup yang mencolok. Wanita berjilbab tentu bisa
menjawabnya. Apalagi sekelas selebriti, pastilah rezekinya tidak akan tersumbat.
Begitu juga soal jodoh.
Jilbab bagi Wanita:
Pilihan atau Kewajiban?
Kerudung wanita, atau dikenal dengan sebutan
jilbab, boleh dibilang pada era 80-an terkesan masih
“tabu” bagi kaum hawa. Bahkan masih tergolong minim
peminatnya. Padahal Allah swt. berfirman, “Wahai
Nabi! Katakanlah (suruhlah) kepada istri-istrimu,
anak-anak perempuanmu, istri-istri orang mukmin
(setiap perempuan yang beriman), ‘Hendaklah mereka
mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.
Yang demikian itu agar mereka lebih mudah dikenali,
sehingga mereka tidak diganggu. Dan ingatlah Allah
Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (al-
Ahzab [33]: 59).
Perintah Allah swt. di atas adalah jelas dan tegas
yang wajib hukumnya bagi kaum wanita, sebagaimana
dinyatakan Allah pada pembukaan surah an-Nuur,
yaitu: “(Ini adalah) satu surah yang Kami turunkan dan
Kami wajibkan (menjalankan hukum-hukum yang ada
di dalam)nya, dan Kami turunkan di dalamnya ayat-
ayat yang jelas, agar kamu selalu mengingatnya.” (an-
Nuur [24]: 1).
Dari ayat di atas, secara jelas wanita yang tidak
memakai kerudung (jilbab) telah melakukan dosa yang
besar karena ingkar kepada hukum syariat Islam yang
diwajibkan oleh Allah swt.
Begitu juga Nabi Muhammad saw. menegaskan
dalam haditsnya, “Wahai Asma! Sesungguhnya,
seorang perempuan apabila sudah cukup umur tidak
boleh dilihat seluruh anggota tubuhnya, kecuali ini dan
ini (sambil beliau menunjuk wajah dan kedua telapak
tangannya).”
Sekarang kalau kita berkeliling Indonesia, Malaysia,
Singapura, dan Brunei, tampak sedikit sekali kaum
wanita Islam yang memakai kerudung kepala.
Umumnya hanya anak-anak gadis pesantren yang
mengenakannya. Jumlah kaum wanita yang memakai
kerudung kepala bisa dihitung dengan jari. Ini tidak
ada artinya dari jumlah penduduk Islam yang lebih
kurang 180 juta.
Terlepas dari itu semua, banyak ragam yang
dilontarkan oleh kaum hawa ketika Moslem Free
Magazine (MFM) menanyakan tentang alasan wanita
berjilbab dan bagaimana tanggapan mereka. Seperti
halnya yang dialami Astari Haki (21), mahasiswi IPB
semester 7, Fakultas Ekonomi Manajemen. Mojang
Bogor ini baru mulai berjilbab sejak kelas 1 SMA.
Motivasinya berkerudung tersebut untuk memenuhi
panggilan dan kewajiban sebagai muslimah.
Awalnya, karena lingkungan keluarga, dan teman-
teman di sekolah mayoritas mengenakan jilbab. “Jadi
nggak risih, tuh. Malah masih bisa ikut aktivitas seperti
taekwondo, OSIS, paduan suara sekolah. Apalagi saat
ini jilbab sudah menjadi trend atau fashion, dan model
jilbab sekarang ini kan sudah mengikuti perkembangan
zaman. Selain itu, soal perilaku atau sikap dapat
menjadi lebih positif,” ujarnya di studio Moslem Free
Magazine (MFM) belum lama ini.
Lain lagi pengalaman Agiandita Lukmanika, personal
Nasyid Saqina. Ia memiliki keinginan untuk berjilbab
sudah sejak duduk di SMA kelas 2, setelah pulang
umrah bersama orangtuanya. Namun niat baiknya itu
baru terlaksana saat ia duduk di semester IV Universitas
YAI, Fakultas Psikologi (2005).
9. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 9
“Saat itu pergolakan di hati
masih belum yakin dengan
perilaku dan pergaulan
saya dengan teman-teman.
Daripada nanti copot-pakai,
lebih baik mundur aja dulu.
Tunggu sampai keyakinan
saya full,” urainya.
Soal hambatan
menggunakan jilbab, Tata—
panggilan akrabnya—
mengatakan bahwa
pergaulannya ke teman-teman menjadi terbatas. “Dulu
pergaulan saya suka nongkrong di mall. Setelah pakai
(busana muslimah), alhamdulillah banyak hikmahnya,
seperti bertemu jodoh, job modelling makin banyak
order, dan tambah berkah. Pokoknya, jangan takut
pakai jilbab. Malah kalau jalan ke mana-mana jadi
lebih aman, walaupun banyak digoda sama laki-laki,”
tukasnya.
“Ketika kuliah, aku menjadi
inspirasi teman-teman untuk
pakai jilbab. Alhamdulillah
ada lima orang teman ikut
pakai jilbab, sampai sekarang
lho,” tambahnya lagi.
Begitu pula apa yang
dirasakan Marshanda, artis
sinetron bertajuk Aqso dan
Madina. Keinginannya untuk
mengenakan jilbab membuat
dirinya lebih tenang dan
bangga. Kini Marshanda pun lebih selektif untuk
memerankan tokoh di sebuah film.
“Aku mau terima peran yang hanya pakai jilbab.
Karena aku percaya rezeki itu nggak ke mana. Allah
pasti akan memberikan rezeki ke aku,” tegas artis yang
memiliki nama lengkap Andriani Marshanda dan akrab
dipanggil dengan sebutan Chacha.
Apa yang dialami Chacha juga dirasakan pemain
sinetron dan iklan lain, yakni Elma Theana yang
lahir di Jakarta 3 Oktober 1974. Baginya, ini suatu
anugerah dari Sang Mahakuasa. Niat yang kuat telah
memotivasinya untuk mengubah penampilan menjadi
lebih Islami. Walaupun pada awalnya ia akui sangat
berat menjalaninya.
Hidup adalah sebuah pilihan. Demikianlah mungkin
yang kini tengah dijalani oleh Elma Theana Di tengah
kariernya yang mulai menanjak
di dunia hiburan, ia malah
memutuskan untuk berjilbab.
“Kalau awalnya sih emang
ngerasanya begitu, ya. Namun
semakin ke sininya, semakin
biasa aja. Karena rezeki itu
semuanya kan dari Allah.
Jadi, ya nggak masalah lagi,”
tuturnya bijak.
Namun lain halnya Asha
Shara yang kini masih berkutat dengan wacana ingin
berjilbab. Artis berdarah Arab-Aceh ini selalu berdoa
agar suatu saat, cepat atau lambat, ia akan berjilbab.
Ini dibuktikannya belum lama ini yang terlihat
berpenampilan tertutup ketika ia menghadiri acara
Sahur Bersama dengan salah satu partai politik yang
juga sekaligus merayakan ulang tahun Puan Maharani,
di depan Museum Fatahillah Kota, Jakarta Barat, pada
Ramadhan kemarin.
Benar juga perkataan Sri
Budi Larasati atau biasa disapa
Meniek yang berujar bahwa
wanita berjilbab itu seharusnya
didasarkan oleh panggilan
hati. Ibu yang aktif dan
sekaligus Ketua Departemen
Seni dan Budaya Kowani
ini menambahkan bahwa
sebenarnya wanita kalau
memakai kerudung atau jilbab
terlihat aura kecantikannya.
Dan baginya, tidak ada masalah dan risih kalau
aktivitasnya terganggu saat menggunakan kerudung.
“Lagian ini kan juga ibadah,” tukas wanita energik ini
kepada Moslem Free Magazine (MFM).
Arzeti Bilbina pun
mengatakan bahwa jilbab
itu merupakan pondasi bagi
wanita muslimah. Terasa
sekali kalau kita (wanita,
red.) mengenakan jilbab
menjadi percaya diri, dan
dari sisi penampilan saat ini
wanita berjilbab tidak kalah
cantiknya. YSD
10. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201010
Di
panggung catwalk, Arzeti Bilbina
Huzaimi adalah sosok yang sukses. Zee,
begitu panggilan perempuan cantik
tersebut, belasan tahun berkecimpung di dunia
modelling. Ia mendapat tawaran memperagakan
baju hasil rancangan di berbagai kota di Indonesia
hingga mancanegara. Lepas menjadi seorang
peragawati kelas atas Indonesia, kini Zee
berkecimpung dalam bisnis waralaba, sekolah
model, fashion hingga manajemen artis.
Ketika pengambilan foto di studio King Foto di
kawasan Roxy, Jakarta, bersama anak dan suaminya
belum lama ini kepada Moslem Free Magazine
(MFM), ia mengatakan bahwa soal wanita berjilbab,
itu hak dari tiap kaum hawa. Itu dipulangkan lagi
kepada masing-masing pribadinya.
Diakuinya juga, mengenakan jilbab bagi dirinya
belum konsisten, karena masih ada tuntutan script
jobnya. Seperti saat acara Buka Puasa Bersama di
sebuah hotel sekaligus talkshow Ramadhan kemarin,
Arzeti mengenakan busana muslim. “Saya masih
menyesuaikan kondisi acaranya, Mas,” ungkapnya.
Focus
Cover
Padahal suaminya sudah menganjurkan dirinya
untuk mengenakan busana muslim atau jilbab secara
total.
Kendati hidup di dunia yang sarat godaan serta
gaya hidup tidak sehat, Zee selalu berupaya untuk
menjaga diri agar tidak terjebak arus. Alkohol, rokok,
dunia malam yang lekat dengan para peragawati tidak
dia lakoni. Sebab, menurutnya secara pribadi ia sangat
menghargai kesehatan.
Jelang Hari Raya kemarin merupakan hari wajib
mudik bagi keluarga Arzeti dan suaminya, Didit. Tiap
tahun, model tinggi langsing ini selalu bersilahturahmi
dengan keluarga di kampung halaman. Tahun ini,
Arzeti pulang ke kampung halaman suaminya di
Yogyakarta.
Enam tahun perkawinannya dengan Aditya Setiawan
atau Didit, seorang pengusaha itu, Arzeti telah
dikaruniai tiga orang anak, dua laki-laki dan satu
perempuan, yaitu Bagas Wicaksono Rahadi Setyawan
(lahir 9 Maret 2005), Dimas Aryo Baskoro Rahadi
Setyawan (lahir 12 Maret 2006), dan Gendis Rahadi
Setyawan (lahir 2 Januari 2007).
Kehidupan keluarga Zee-Didit termasuk keluarga
artis yang jauh dari gosip. “Kita saling memberi
kepercayaan. Malah Mas Didit suka menemani aku
kerja,” tukasnya.
Artis yang lahir pada 4 September 1974 dan pemilik
tinggi badan 170 cm ini mengawali karier sebagai
model di usia belia, 14 tahun. Ia pernah ambil bagian
dalam sebuah film yang diilhami oleh bom Bali
berjudul Angels Cry. Di film tersebut Zee memerankan
karakter antagonis, bibi Wayan yang menampung
anak korban bom Bali bernama Bulan. YSD
Arzeti Bilbina Huzaimi:
Tergantung
Pribadinya
11.
12. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201012 MFM - Edisi 03/Thn I /20 Sept - 20 Okt 201012
Pengguna
internet di
Indonesia pernah
dikejutkan oleh
sebuah video yang
menampilkan
curhat artis muda
Marshanda di
jaringan YouTube
awal Agustus 2009
silam. Video yang berdurasi hingga 4 menit itu menampilkan
Marshanda yang tampak pucat dan sesekali menangis.
Isi video itu sendiri cukup sensasional. Marshanda curhat
tentang kelakuan teman SD-nya dulu yang dinilai suka berkhianat.
Sesekali terlihat Marshanda bernyanyi sekaligus berjoget di video
itu. Belum jelas benar apa maksud dirinya membuat video yang
mengupas sisi kelam masa lalunya itu.
Namun dengan kemahakuasaan Sang Khalik, Marshanda
kini kembali ke kehidupannya yang normal. Bahkan saat ini,
artis kelahiran Jakarta, 10 Agustus 1989 ini sudah mengenakan
kerudung wanita atau jilbab.
Soal wanita menggunakan jilbab yang awalnya memang
belum mengenakan sama sekali itu merupakan sebuah hidayah
dari Allah swt. Apalagi artis yang memiliki nama lengkap Andriani
Marshanda dan akrab dipanggil dengan sebutan Chacha adalah
seorang selebritis.
Keinginan untuk mengenakan jilbab membuat Marshanda
lebih tenang dan bangga. Kini Marshanda pun lebih selektif untuk
memerankan tokoh di sebuah film.
Marshanda:
PakaiJilbabMenjadi
LebihPD(PercayaDiri)
“Aku mau terima peran yang hanya pakai jilbab. Karena aku
percaya rezeki itu enggak ke mana. Allah pasti akan memberikan
rezeki ke aku,”ujar pemain sinetron Aqso dan Madina itu ketika
ditemui di Hotel Sofyan, Jakarta Pusat, saat bulan Ramadhan
kemarin.
Kekasih Ben Kasyafani ini mengaku beruntung mendapat
dukungan untuk mengubah penampilannya.“Kalau teman-teman
malah sangat support aku untuk pakai jilbab. Temanku malah
bilang,‘Aku ngiler deh, Cha, lihat kamu pakai jilbab. Kapan ya aku
bisa pakai jilbab.’,”ucap Marshanda menirukan seorang temannya.
Marshanda juga merasa bersyukur karena dari awal
mengenakan jilbab tidak pernah mendapatkan cobaan yang berat.
“Aku pakai jilbab dari pertama sampai sekarang alhamdulillah
enggak ada kendala. Alhamdulillah aku dimudahkan. Aku juga
enggak merasa panas, kok. Biasa aja,”imbuhnya.
Mengenakan jilbab tampaknya juga mengubah beberapa
kebiasaan Marshanda, di antaranya caranya berpacaran. Namun
Chacha mengaku kini merasa lebih nyaman.
Sejak mengenakan jilbab, Chacha sudah tidak lagi berpegangan
tangan dengan kekasihnya, Ben Kasyafani. Tapi dia merasa lebih
tenang dan aman dengan mengenakan jilbab.
“Ya iyalah pastinya (batasan dalam pacaran) kalau pegangan
aja udah enggak pernah. Tapi alhamdulillah aku lebih tenang dan
aman. Karena banyak orang pacaran enggak sentuhan. Kita tetap
ngobrol-ngobrol. Banyak keluarga Ben yang kayak gitu,”ungkap
Marshanda lagi.
Untuk urusan batasan berpacaran, Chacha menolak bicara lebih
jauh, namun dia berharap Ben bisa jadi imam untuk dirinya.
YSD
ElmaTheana:
JilbabSebuahPilihan
“Xon-Ce-nya mana?” Itulah perkataan Elma
ketika pertama kali memerankan model iklan tersebut di pintu
tol beberapa tahun lalu. Sejak kemunculan iklan itu, nama Elma
Theana terus berkibar di blantika selebritis Indonesia.
Banyak tawaran main sinetron, film, model iklan, bahkan
menjadi narasumber pun berdatangan. Begitu pula berita gosip
yang dialamatkan pada dirinya bermunculan di layar kaca maupun
media cetak.
Artis yang memiliki nama Elma TheanaYuliantina ini lahir di
Jakarta 3 Oktober 1974. Debutnya diawali sebagai seorang aktris
dan bintang iklan. Menyusul
kemudian di panggung layar
lebar. Kariernya dimulai dari tahun
1990, lalu ia turut mengambil
peran di beberapa sinetron
televisi, seperti Ridho, Cahaya
Surga, Maha Kasih 2, Senandung
Masa Puber, Pernikahan Dini, dan
lain sebagainya.
Kini Elma Theana termasuk
satu dari sekian banyak selebritis
yang memutuskan untuk
mengenakan jilbab. Baginya,
ini suatu anugerah dari Sang
Mahakuasa. Niat yang kuat telah
MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201012
13. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 13
memotivasinya untuk mengubah penampilan menjadi lebih Islami.
Walaupun pada awalnya ia akui sangat berat menjalaninya.
“Alhamdulillah, awalnya sih emang berat banget, yah. Dulu
waktu pertama kali pakai jilbab, banyak sekali cobaan yang aku
alami. Memang kayaknya kita harus disentil dulu supaya inget
kepada Allah,”ujarnya saat ditemui di Red and White Loungean,
Kemang, Jakarta Selatan, pada Ramadhan kemarin.
“Awalnya, pokoknya berasa beban banget. Apalagi kan kita
hidup di dunia entertain,”lanjutnya lagi.
Selain itu, yang namanya mengubah penampilan, apalagi
mengenakan busana muslim yang bisa dikatakan sedikit ribet,
apakah hal itu tak mengurangi aktivitasnya? Sebab pastinya
dengan busana tertutup, gerakannya tentu lebih terbatasi,
sehingga berimbas pada kesibukannya.
“Masih seperti biasa, syuting, tapi nggak stripping. Sudah tidak
P
emeran film layar lebar Hantu Jeruk Purut, Asha Shara
berharap suatu saat nanti bisa berbusana muslim.“Aku
enggak mau janji akan pakai jilbab setelah puasa nanti.
Kalaupun nanti aku pakai jilbab, itu harus diniatkan dulu. Pelan-
pelan aja, mulai dari sedikit tertutup. Kali aja aku dapat hidayah
nanti,”ujarnya belum lama ini.
Jika Asha Shara dulu sering mengenakan busana seksi, kini ia
mulai menguranginya. Asha Shara berdoa agar suatu saat, cepat
atau lambat ia akan berjilbab.
Gadis berdarah Arab-Aceh ini terlihat berpenampilan tertutup
ketika menghadiri acara Sahur Bersama dengan salah satu partai
politik yang juga sekaligus merayakan ulang tahun Puan Maharani,
di depan Museum Fatahillah Kota, Jakarta Barat, pada Ramadhan
kemarin.
Tidak seperti biasanya, Asha Shara dalam kesempatan itu
mengenakan pakaian muslim berwarna coklat.“Sekarang harus
lebih sopan. Di luar bulan Ramadhan juga aku pengen mengubah
diri aku yang berawal dari penampilan. Kalaupun nanti aku harus
pakai jilbab, itu enggak boleh sampai dilepas lagi. Jadi, sekarang
step by step dengan berbaju yang lebih sopan,”tutur seleb kelahiran
27 Oktober 1987 itu.
Karier Asha Shara semula hanya dikenal sebagai bintang
pendatang baru yang mengawali debutnya sebagai pemeran
pembantu lewat FTV Mawar Merah dan Mawar Putih arahan
sutradara Jajang C. Noer. Peran itu pun diperolehnya dengan
“kebetulan”, saat berniat mengantarkan salah seorang temannya
mengikuti audisi di sebuah rumah produksi. Dirinya justru diminta
untuk ambil bagian dalam sinetron tersebut.
Selanjutnya, tawaran main sejumlah sinetron berdatangan,
seperti Cintaku Di Rumah Susun bersama Anjasmara dan Ramzi,
terlalu sibuk saat ini. Kadang ngisi acara sahur saja,”pungkas Elma.
Hidup adalah sebuah pilihan. Demikianlah mungkin yang kini
tengah dijalani oleh Elma Theana. Di tengah kariernya yang mulai
menanjak di dunia hiburan, ia malah memutuskan untuk berjilbab.
“Kalau awalnya sih emang ngerasanya begitu ya. Namun
semakin ke sininya semakin biasa aja. Karena rezeki itu semuanya
kan dari Allah. Jadi, ya enggak masalah lagi,”tuturnya bijak.
Namun demikian, Elma menerimanya dengan ikhlas sebagai
konsekuensi dari keputusannya. Ia menganggap hal itu adalah
ujian dari Allah.Yang pasti, suatu saat nanti ia yakin hal ini akan
berbuah manis.
“Pokoknya berasa banget sebagai ujian, dan banyak banget
ujiannya. Seperti saat berjilbab itu banyak banget tawaran sinetron.
Seolah Allah ingin menguji,‘Bener nggak kamu mau berjilbab
secara sungguh-sungguh?’,”tegasnya. YSD
AshaShara:
Tidak Mau Janji
Teman Ajaib, Permana Permata, Cinta SMU, ABG, Gue OK Situ OK, dan
Pengantin untuk Anakku. Tak ketinggalan pula peran komedinya
dalam sitkom Extravaganza ABG.
Aktingnya semakin populer saat memperoleh peran utama
dalam sejumlah film berbau mistis, seperti Rumah Pondok Indah
(2006), Terowongan Casablanca (2007), dan Hantu Jeruk Purut
(2007). YSD
14. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201014 MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 14
Konsultasi
Kecantikan
Oleh :
RISTRA SKIN EXPERT
Bagi pembaca yang ingin mengaju-
kan pertanyaan, bisa melalui email
Konsultasi Kecantikan: kecantikan.
mfm@gmail.com
Bagi satu surat terbaik, mendap-
atkan hadiah menarik
dari Wardah.
Cara merias diri
Assalamu‘alaikum. wr. wb.
Saya seorang ibu rumah tangga dengan satu orang anak.
Dari dulu saya ingin sekali tampil cantik dan anggun dengan
tata rias yang baik dan menarik, tapi saya bingung karena
banyak sekali yang harus dipakai di wajah, dan saya itu tidak
terbiasa merias wajah. Mohon bantuan untuk tips merias
wajah yang simpel supaya tetap terlihat cantik dan tidak
terlalu tebal makeup-nya.Terima kasih.
Wassalamu‘alaikum. wr. wb.
Humaira - Jakarta
Wa ‘alaikumus-salam wr. wb.
Ibu Humaira, untuk mendapatkan kulit cantik dan sehat tentunya
harus melakukan perawatan kulit dengan baik sebelum diberi tata rias
(makeup). Berikut langkah-langkahnya.
Pertama, gunakanlah susu pembersih sehari 2 kali, pada sore dan
malam hari. Angkatlah dengan washlap basah. Pembersihan ini
dimaksud untuk membersihkan kotoran yang menempel di permukaan
wajah dan mengangkat sisa makeup karena daya emulsinya yang sangat
kuat. Setelah itu, lanjutkanlah dengan penggunaan sabun pembersih
wajah pada saat mandi. Angkatlah dengan washlap basah. Kemudian
segarkan kulit dengan penyegar yang sesuai dengan jenis kulit pula.
Kedua, gunakanlah pelembab yang juga sesuai dengan jenis kulit.
Kemudian lanjutkanlah dengan penggunaan suncare untuk melindungi
kulit dari pengaruh buruk sinar UV dan mencegah penuaan dini.
Meskipun tidak terlalu banyak beraktivitas ke luar rumah, tapi suncare
wajib digunakan.
Ketiga, untuk memberikan kesan makeup yang simpel, cukup gunakan
bedak padat (dual compact powder) yang mengandung foundation.
Untuk hasil lebih sempurna, basahkanlah spon bedak dengan sedikit air
sebelum mengusapkan bedak pada wajah Anda, dan oleskan lipcare.
Keempat, untuk lebih simpel dan cepat, langsung gunakan bedak
padat (Ristra dual compact) yang sudah mengandung foundation, cukup
dengan membasahi spon lalu akan tampak hasil riasan yang ringan dan
sederhana. Bila perlu tambahkan lipstick yang kaya akan antioksidan
untuk melembabkan bibir Anda sehingga tidak terlihat pucat.
Selamat mencoba.
Musim Dingin
Assalamu‘alaikum. wr. wb.
Bagaimana perawatan sehari-hari yang harus kita lakukan
pada saat musim dingin? Apakah perlu menggunakan
suncare dan bedak setelah pakai pelembab, atau hanya cukup
dengan pelembab saja? Sebab kulit saya agak berminyak, dan
sekarang cenderung agak kering.Terima kasih.
Wassalamu‘alaikum. wr. wb
Deva – Bandung
Wa ‘alaikumus-salam wr. wb.
Mbak Deva, sebelumnya saya ucapkan terima kasih karena telah
berkenan untuk berkonsultasi dengan kami. Suhu yang dingin memang
akan membuat kulit menjadi mudah kering. Hal ini dikarenakan suhu
dingin akan membuat sirkulasi darah ke kulit menurun, sehingga suplai
cairan, oksigen, dan nutrisi ke kulit juga berkurang. Hal ini menyebabkan
sekresi minyak dan produksi keringat menurun drastis, termasuk kadar air
di kulit juga menurun. Dengan demikian, kita harus mempertahankan
kelembaban kulit dengan kosmetika yang tepat. Langkah berikut mudah-
mudahan bisa membantu mengatasi masalah Anda.
Pertama, gunakanlah Ristra moisturizing cream yang berisi formula
aman untuk mencegah penguapan kulit. Krim ini digunakan untuk kulit
normal yang berada di suhu dingin (misalnya, ruang ber-AC, puncak, dan
sebagainya).
Kedua, Ristra antiaging cream yang merupakan produk berteknologi
tinggi yang berguna untuk mencegah penguapan air di kulit dan juga
mengandung lipoprotein berbentuk liposome yang mampu menambah
kadar air di dalam kulit.
Anda dapat memilih salah satu di antara kedua produk di atas,
di mana Beauty Consultant atau dokter Ristra dapat membantu
memberikan saran produk mana yang paling sesuai. Untuk bedak, dapat
diaplikasikan seperti biasa setelah digunakan suncare dan foundation.
Yang penting untuk diketahui bahwa kulit yang cantik adalah
kulit yang sehat. Untuk itu, Ristra telah membuat Panduan 4 Langkah
Perawatan Kulit Ristra yang meliputi cleansing (pembersihan),
moisturizing (pelembaban), protecting (perlindungan), dan peeling
(penghalusan kulit). Kami dari Ristra telah menyediakan semua produk
yang aman dan berkualitas untuk keempat langkah tersebut. Namun,
tentu kulit orang berbeda-beda jenisnya, sehingga produk yang
digunakan haruslah sesuai. Untuk itu, kami menyarankan Anda untuk
dapat berkunjung ke pusat pelayanan Ristra terdekat. Di sana dokter
kosmetologi yang kompeten akan melayani Anda, sehingga Anda
dapat mengetahui jenis kulit Anda dan dapat menetapkan produk dan
perawatan kulit yang paling sesuai. Demikian jawaban kami, semoga
bermanfaat.
Cara merias diri
15.
16. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201016
Inspirasi
TekadIbrahimuntuk
Shalat di Masjid
MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201016
17. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 17
Seorang cacat fisik yang berkeinginan sekali untuk menjalankan
ibadah shalat di sebuah masjid rupanya menjadi angan-angan belaka.
Namun kalau Allah swt. berkehendak maka kun fayakun, semua
menjadi kenyataan. Allahu a’lam....
P
rinsipnya bagi umat yang
diberikan kesehatan fisik dan
mental sudah semestinya
bersyukur atas apa yang diberikan
oleh Allah swt. Namun demikian,
masih banyak umat yang beruntung
itu mengabaikan, bahkan tidak pernah
bersyukur kepada Sang Khalik.
Bagaimana pula dengan umat
yang diberikan serba kekurangan atau
diberi cacat fisik dan mental oleh Sang
Ilahi ini? Insya Allah, kisah ini akan
menjadi insipirasi bagi Anda agar lebih
dekat lagi kepada Allah swt.
Jika Allah memberi kita hidayah,
ini dapat mengubah hidup, cara
berpikir, dan tujuan utama dalam
hidup seseorang—termasuk kita.
Seperti kisah nyata seorang pemuda
Bahrain bernama Ibrahim Nasser.
Nasibnya memang tak begitu mujur.
Ia mengalami kelumpuhan total sejak
lahir dan hanya dapat menggerakkan
kepala dan jarinya. Bahkan untuk
bernapas pun dilakukan dengan alat
bantu!
Ibrahim sangat ingin bertemu
dengan Syekh Nabeel al-Awdi,
seorang ulama dan dai terkemuka di
negeri itu. Karena itu, ayah Ibrahim
pun menghubungi Syekh tersebut
lewat telepon untuk mengatur
kunjungan agar dapat menemui
Ibrahim.
Kemudian Syekh Nabeel pun tiba
di bandara memenuhi undangan
orangtua Ibrahim. Ibrahim sangat
senang melihat kedatangan Syekh
Nabeel. Ketika Syekh sampai di
rumah Ibrahim, ia pun membuka
pintu kamarnya. Ekpresi wajah
Ibrahim tampak bahagia dengan
senyum merekah, karena ia tidak
dapat berbicara. Inilah sikap Ibrahim
ketika bertemu Syekh Nabeel yang
harus menggunakan alat pernapasan
di lehernya. Sebab ia tidak mampu
bernapas secara normal seperti kita.
Setelah itu, Syekh memberikan
sebuah kecupan kasih sayang di
kening Ibrahim. Syekh Nabeel dan
Ibrahim mulai berbicara tentang
dakwah di internet dan perjuangannya
yang diperlukan. Mereka juga
saling bertukar cerita. Di sela-
sela percakapan yang akrab itu,
Syekh Nabeel melontarkan sebuah
pertanyaan. Sebuah pertanyaan yang
membuat Ibrahim menangis dan air
mata bergulir di kelopak mata dan
pipinya.
Ibrahim tak dapat menahan
tangisnya saat menyadari kondisi
dirinya dan beberapa kenangan masa
lalunya yang menyakitkan. Tahukah
Anda pertanyaan apa yang membuat
Ibrahim menangis?
Syekh Nabeel bertanya, “Wahai
Ibrahim, jika Allah telah memberi
kesehatan kepadamu, apa yang akan
kamu lakukan?”
Ibrahim pun menangis tersedu-
sedu. Ini membuat Syekh, ayahnya,
pamannya, dan semua orang di
ruangan itu menangis. Bahkan pria
yang tengah memegang kamera ikut
menangis juga.
Ibrahim hanya menjawab, “Demi
Allah saya akan melaksanakan shalat
di masjid dengan sukacita. Saya akan
menggunakan nikmat kesehatan
saya dalam segala hal yang akan
menyenangkan Allah swt.”
Subhanallah.... Dari kisah nyata
di atas, sungguh mulia hati Ibrahim,
dan sungguh kuat keinginan dirinya.
Allah swt. tidak pernah menutup
pandangan maupun pendengaran-
Nya pada manusia-manusia mulia
seperti Ibrahim. Justru kita dengan
kelincahan dan kesehatan yang kita
miliki, namun tidak melaksanakan
(mendirikan) ibadah shalat di masjid.
Malah kita duduk berjam-jam di depan
komputer atau televisi, dan terkadang
menggunakan kesehatan yang Allah
berikan untuk jalan ke mall atau ke
mana saja sampai melupakan shalat.
Ya Allah, ampuni hamba-Mu ini. Ya
Allah, begitu banyak nikmat yang Kau
limpahkan pada kami, tapi kami lalai.
Ya Allah, kami lupa akan bersyukur
atas nikmat-nikmat-Mu yang tiada
terbilang jumlahnya....
Semoga melalui kisah nyata
ini, hati, akal, dan pikiran kita bisa
tergugah. Selanjutnya, kita dapat
senantiasa bersyukur atas segala
nikmat yang Allah anugerahkan
pada kita, dan beribadah semaksimal
mungkin hanya karena Allah semata.
(Ysd, sumber: Nadia Saleh Alatas)
Ibrahimtakdapat
menahantangisnya
saatmenyadari
kondisidirinyadan
beberapakenangan
masalalunyayang
menyakitkan.
TahukahAnda
pertanyaanapayang
membuatIbrahim
menangis?
SyekhNabeel
bertanya,“Wahai
Ibrahim,jikaAllah
telahmemberi
kesehatan
kepadamu,apayang
akankamulakukan?”
18. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201018
KulinerRestoIkanBakarBaruna:
Selera Lokal dengan
Seafood Basket
Di tengah serbuan
restoran merek asing,
sajian lokal tetap
memiliki daya tarik
tersendiri. Restoran Ikan
Bakar Baruna Sunset
menyajikan nuansa
tradisional yang tetap
ramai dikunjungi
penikmat kudapan.
Meskipun letaknya di
tengah Jakarta, namun
suasana dan nuansa
yang dibentuk seperti di
pulau Dewata.
K
onsep tentang Bali sengaja
dihadirkan melalui medium
sebuah restoran. Atmosfer
Bali sangat terasa ketika kaki kita mulai
menjejak pintu utama Restoran Ikan Bakar
Baruna Sunset yang terletak di Jalan Kebon
Sirih Timur Dalam No. 37-39, Menteng,
Jakarta Pusat ini yang berdiri sejak 2009.
Bagi Anda penikmat kuliner Bali, kini
tidak perlu pergi jauh ke Pulau Dewata
hanya untuk menikmati gurihnya bebek
betutu atau sop ikan kakap. Hanya perlu
melangkahkan kaki Anda menuju Resto
Baruna.
Semua yang ada di dalam dan sekitar
resto ini kental beraroma Bali. Mulai
dari desain interior, eksterior, dan aneka
masakan bercirikan Bali. Meminjam
ungkapan anak muda zaman sekarang,
resto ini Bali Abis.
Resto Baruna menyajikan masakan khas
Bali seperti nasi campur Bali, ayam bakar,
gulai ikan, ikan bakar Bali, tuna salad, dan
menu andalan berupa seafood basket.
Menu favorit itu berisi enam jenis masakan
mulai dari cumi-cumi, ikan kerapu, sate
ikan tuna, udang bakar bumbu Bali, gule
ikan, dan sambal makta komplet.
Menu yang disajikan umumnya tersedia
dalam bentuk paket, seperti paket cumi-
cumi, paket udang, paket keluarga, dan
paket seafood basket. Selain itu, ada pula
variasi sambal yang siap memanjakan lidah
pengunjung.Yang paling digemari adalah
sambal matah yaitu sambal berbahan dasar
bawang merah plus cabai rawit merah.
Untuk menjaga kekhasan makanan Bali,
beberapa bumbu yang digunakan masih
didatangkan dari Pulau Dewata langsung.
Pasalnya, rempah- rempah yang tersedia
di Jakarta kurang sesuai dengan rasa asli
masakan yang tersaji di Resto Baruna.
Sehingga dikhawatirkan akan mengurangi
mutu masakan.
Dari sisi harga, Resto Baruna relatif
terjangkau. Mulai dari Rp 5 ribu sampai Rp
60 ribu untuk menu nonpaket. Sedangkan
untuk menu paket harganya berkisar antara
Rp 95 ribu hingga Rp 250 ribu.
Salah satu keunikan di Resto Baruna,
yaitu sebuah tempat yang menyerupai
gazebo dan memiliki nama wantilang. Di
Bali, wantilang biasanya digunakan sebagai
tempat rapat. Di seberang wantilang
terdapat panggung kecil berukir yang
dihiasi ornamen leak dengan corak merah
dan kuning.
Resto Baruna beroperasi dari pukul
10.00 sampai 22.00 WIB. Sedangkan saat
weekend, Restoran ini buka sampai pukul
23.00 WIB. Dengan luas area 6.500 m2
, resto
ini cukup luas sebagai tempat wedding,
reuni, seminar, bahkan untuk ulang tahun
sekalipun yang mampu menampung
pengunjung sampai dengan kapasitas 300
orang. Foto: AS Text : YSD
19. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 19
Corner
Halal
S
ebelum beranjak lebih jauh, ada baiknya kita
mengenal lebih dekat apakah BTP itu. Dalam
Keputusan Kepala Badan POM RI Tahun 2004
dijelaskan bahwa BTP adalah bahan yang ditambahkan
ke dalam pangan untuk mempengaruhi sifat atau bentuk
pangan, baik yang mempunyai atau tidak mempunyai nilai
gizi.
Sedangkan dalam Wikipedia, BTP adalah bahan
yang ditambahkan dengan sengaja ke dalam makanan
dalam jumlah kecil, dengan tujuan untuk memperbaiki
penampakan, citarasa, tekstur, flavor, dan memperpanjang
daya simpan. Selain itu, dapat meningkatkan nilai gizi
seperti protein, mineral, dan vitamin. Penggunaan BTP ini
telah digunakan sejak zaman dahulu.
Terdapat berbagai jenis BTP yang biasa digunakan.
Menurut asalnya, BTP dibagi menjadi dua, yaitu BTP alami
dan buatan atau sintetis. Sedangkan menurut fungsinya, BTP
terdiri dari berbagai macam jenis. Dalam tabel dipaparkan
berbagai jenis BTP yang diizinkan penggunaannya oleh
Badan POM serta fungsinya.
Di antara Manfaat dan Mudharatnya
Di zaman modern ini, penggunaan BTP sudah sangat
penting kedudukannya. Di tengah gaya hidup serba instan,
teknologi yang kian maju, dan ledakan penduduk yang
makin bertambah dibandingkan dengan ketersediaan
pangan mau tak mau menimbulkan ketergantungan kita
pada BTP. Memang akan sangat terasa ketika kita harus
mengkonsumsi makanan yang sudah tengik atau apak
karena tidak diawetkan. Namun manfaat ini pun terkadang
digunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab
untuk memanipulasi barang jelek menjadi bagus, misalnya
dengan pewarna.
Penggunaan BTP ini pun harus diiringi dengan tanggung
jawab yang disertainya. Akan sangat berbahaya bila
pengguna tidak paham dengan sifat dan karakteristik BTP
yang digunakan, pemakaian dosis berlebih atau keliru, tidak
Simpang
Siur Soal
BTP
tepat jenis ataupun konsentrasinya, dan lain-lain.
Karena itu, Badan POM (BPOM) pun berperan. Tugas
BPOM-lah yang menetapkan berbagai jenis BTP yang bisa
digunakan dan ambang batas yang sebaiknya ditambahkan
dalam suatu produk olahan, termasuk mencantumkannya
dalam kemasan produk tersebut. Dengan tercantumnya BTP
ini, konsumen pun dapat menentukan untuk dirinya dengan
“zat” apa mereka berurusan.
No. Jenis BTP Fungsi Contoh* Sumber
1. Pewarna BTP yang dapat memperbaiki atau
memberi makanan.
E 120
(Carmine,Chocineal)
Serangga
2. Pemanis buatan
(sweetener)
BTP yang dapat menyebabkan
rasa manis pada makanan, yang
tidak atau hampir tidak mempunyai
nilai gizi.
E 966 (Lactitol) Gula susu
(lactose)
3. Pengawet BTP yang dapat mencegah
atau menghambat fermentasi,
pengasaman atau penguraian lain
pada makanan yang disebabkan
oleh pertumbuhan mikroba.
E 1105 (Lysozym) Telur
4. Antioksidan BTP yang dapat mencegah atau
menghambat proses oksidasi
lemak, sehingga mencegah
terjadinya ketengikan.
E 306,307,308
(Tocopherols-vit. E)
Dari minyak nabati
atau ikan
5. Antikempal (anti
caking)
BTP yang dapat mencegah
mengempalnya (menggumpalnya)
makanan yang berupa seruk
seperti tepung atau bubuk.
E 542 (Edible bone
phosphate)
Tulang
6. Penyedap rasa dan
aroma, penguat rasa
(flavor enhancer)
BTP yang dapat memberikan,
menambah, atau mempertegas
rasa dan juga aroma.
E 636, E 637 (Maltol
dan Isomaltol)
Gula yang
dipanaskan/lactose
(gula dari susu) yg
dipanaskan
7.
Pengatur
keasaman—
pengasam, penetral,
dan pendapar—
(acidity regulator)
BTP yang dapat mengasamkan,
menetralkan, dan mempertahankan
derajat keasaman makanan.
E 263 (Calcium
acetate)
Sintetik kimia
8. Pemutih dan
pematang tepung
(improving agent)
BTP yang dapat mencegah proses
pemutihan atau pematang tepung,
sehingga dapat memperbaiki mutu
pemanggangan.
E 517 (Ammonium
sulphate)
Sintetik kimia
9. Pengemulsi,
pemantap,
dan pengental
(emulsifier)
BTP yang dapat membantu
terbentuknya dan memantapkan
sistem dispersi yang homogeny
pada makanan.
E 322 (Lecithine)
E 441 (Gelatin)
Kedelai/telur
Tulang/kulit
mamalia/ikan
10. Pengeras (firming
agent)
BTP yang dapat memperkeras
atau mencegah melunaknya
makanan.
E 227 (Calcium
hydrogen sulphite)
Sintetik kimia
11. Sekuestran
(sequestrant)
BTP yang dapat mengikat ion
logam yang ada dalam makanan,
sehingga memantapkan warna,
aroma, dan tekstur.
E 385 (Calcium
disodium
ethylene diamine
tetraacetate)
Sintetik kimia
12. Lain-lain BTP yang tidak termasuk dalam
salah satu kelompok di atas dan
telah disetujui pengunaannya oleh
kepala BPOM.
E 1510 (Ethanol) Sintetik kimia
*kehalalan contoh yang dijabarkan diatas harus diselidiki lebih lanjut.
(Sumber: LPPOM MUI)
Jenis-jenis BTP yang diizinkan oleh Badan POM
20. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201020
Kisah
Teladan
Dipotong
Tangankarena
MemberiSedekah
Dikisahkan di zaman Bani Israil saat kekurangan
makanan, seorang fakir menghampiri rumah seorang
kaya dengan berkata, “Bersedekahlah Anda kepadaku
dengan sepotong roti secara ikhlas karena Allah swt.”
MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201020
21. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 21
Meskipun suaminya
berulang kali
menyuruh hal
yang demikian,
namun gadis itu
tetap saja makan
dengan tangan
kirinya. Tiba-tiba
terdengar suara
dari sebelah pintu,
“Keluarkanlah
tangan kananmu itu,
wahai hamba Allah!
Sesungguhnya,
kamu telah
mendermakan
sepotong roti dengan
ikhlas karena-Ku.
Karena itu, tidak
ada halangan bagi-
Ku memberikan
kembali tangan
kananmu itu.”
Meskipun suaminya
berulang kali
menyuruh hal
yang demikian,
namun gadis itu
tetap saja makan
dengan tangan
kirinya. Tiba-tiba
terdengar suara
dari sebelah pintu,
“Keluarkanlah
tangan kananmu itu,
wahai hamba Allah!
Sesungguhnya,
kamu telah
mendermakan
sepotong roti dengan
ikhlas karena-Ku.
Karena itu, tidak
ada halangan bagi-
Ku memberikan
kembali tangan
kananmu itu.”
S
etelah si fakir itu berkata
demikian maka keluarlah
anak gadis orang kaya.
Lalu ia memberi roti yang masih
hangat kepada orang fakir itu.
Begitu tahu anak gadisnya baru
saja menyerahkan roti itu, segera
sang ayah yang bakhil itu keluar
rumah, dan langsung memotong
tangan anak gadisnya hingga
putus!
Sejak peristiwa itu, Allah swt.
pun mengubah kehidupan orang
kaya itu dengan menarik kembali
harta kekayaannya, sehingga
berangsur-angsur ia berubah
menjadi seorang yang fakir.
Akhirnya, ia meninggal dunia
dalam keadaan yang paling hina.
Selanjutnya, anak gadis itu
menjadi pengemis dan meminta-
minta dari satu rumah ke rumah
lainnya. Suatu hari anak gadis itu
menghampiri rumah seorang kaya
sambil meminta sedekah. Seorang
ibu pun keluar dari rumah tersebut.
Ibu itu sangat kagum dengan
kecantikannya dan mengajak anak
gadis itu masuk ke rumahnya.
Ibu itu sangat tertarik dengan
gadis tersebut dan ia berkeinginan
untuk menikahkannya dengan
anak laki-lakinya. Singkat
cerita, acara pernikahan pun
dilaksanakan. Usai acara tersebut,
si ibu itu memberikan gaun
dan perhiasan sebagai pakaian
pengganti gadis itu yang telah
menjadi menantunya.
Suatu malam, saat hidangan
makan malam sudah tersedia,
suami dari gadis itu hendak
makan bersamanya. Ternyata
suaminya itu belum mengetahui
bila istrinya memiliki tangan yang
buntung. Ibu dari suaminya itu pun
memang sengaja merahasiakan
tentang cacat tangan gadis
tersebut. Saat suaminya menyuruh
istrinya makan, ia selalu menyuap
makanan dengan tangan kirinya.
Ketika suaminya melihat keadaan
istrinya seperti itu, ia pun berkata,
“Wahai istriku, orang fakir itu tidak
tahu dalam tata cara berperilaku
sehari-hari. Karena itu, makanlah
dengan tangan kanan dan bukan
dengan tangan kiri!”
Meskipun suaminya berulang
kali menyuruh hal yang demikian,
namun gadis itu tetap saja makan
dengan tangan kirinya. Tiba-
tiba terdengar suara dari sebelah
pintu, “Keluarkanlah tangan
kananmu itu, wahai hamba
Allah! Sesungguhnya, kamu telah
mendermakan sepotong roti
dengan ikhlas karena-Ku. Karena
itu, tidak ada halangan bagi-
Ku memberikan kembali tangan
kananmu itu.”
Usai gadis itu mendengar
suara tersebut, ia pun mencoba
mengeluarkan tangan kanannya.
Ia terperanjat karena mendapati
tangan kanannya dalam keadaan
semula! Sambil diiringi rasa syukur
kepada Allah swt., gadis itu pun
segera makan bersama suaminya
dengan menggunakan tangan
kanannya.
Ada satu ibrah (pelajaran)
yang bisa diambil dari kisah
tersebut. Hendaklah kita
senantiasa menghormati tamu
kita, walaupun ia seorang fakir
miskin. Apabila seseorang telah
datang ke rumah kita maka
sesungguhnya ia adalah tamu kita.
Rasulullah saw. telah bersabda,
“Barangsiapa menghormati
tamu maka sesungguhnya ia
telah menghormatiku, dan
barangsiapa menghormatiku maka
sesungguhnya ia telah memuliakan
Allah swt. Dan barangsiapa telah
menjadi kemarahan tamu, ia
telah menjadi kemarahanku.
Dan barangsiapa menjadikan
kemarahanku, sesungguhnya ia
telah menjadikan murka Allah
swt.”
Maksud sabda Rasulullah saw.
di atas bahwa sesungguhnya tamu
yang datang ke rumah seorang
mukmin maka ia masuk dengan
seribu keberkahan dan seribu
rahmat. Wallahu a’lam.
(YSD, dari berbagai sumber)
MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 21
22. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201022
News
Flash
U
ntuk sahabat muslim yang telah Allah berikan
kemapanan dan kelebihan rezeki namun
masih ragu bahkan belum memilki rencana
untuk berkurban tahun ini ada baiknya
merenungi kisah yang coba kami sajikan dibawah ini.
Sebuah cerita hikmah dari sahabat:
Kuhentikan Mobil tepat di ujung kandang tempat berjualan
hewan Qurban. Saat pintu Mobil kubuka, bau tak sedap
memenuhi rongga hidungku, dengan spontan aku
menutupnya dengan saputangan. Suasana di tempat itu
sangat ramai, dari para penjual yang hanya bersarung
hingga ibu-ibu berkerudung Majelis Taklim, tidak terkecuali
anak-anak yang ikut menemani orang tuanya melihat
hewan yang akan di-Qurban-kan pada Idul Adha nanti,
sebuah
pembelajaran yang cukup baik bagi anak-anak sejak dini
tentang pengorbanan Nabi Ibrahim a.s dan Nabi Ismail a.s.
Aku masuk dalam kerumunan orang-orang yang sedang
bertransaksi memilih hewan yang akan di sembelih saat
Qurban nanti. Mataku tertuju pada seekor kambing coklat
bertanduk panjang, ukuran badannya besar melebihi
kambing-kambing di sekitarnya.
“ Berapa harga kambing yang itu Pak ?” ujarku
menunjuk kambing coklat tersebut.
“ Yang coklat itu yang terbesar Pak. Kambing Mega Super
dua juta rupiah tidak kurang” kata si pedagang berpromosi
matanya berkeliling sambil tetap melayani calon pembeli
lainnya.
“ Tidak bisa turun Pak?” kataku mencoba bernegosiasi.
“ Tidak kurang tidak lebih, sekarang harga-harga serba
mahal” ucap pedagang bertahan.
“ Satu juta lima ratus ribu ya?” aku melakukan penawaran
pertama
“ Maaf Pak, masih jauh.” ujarnya cuek.
Aku menimbang-nimbang, apakah akan terus
melakukan penawaran terendah berharap si pedagang
berubah pendirian dengan menurunkan harganya.
“ Oke Pak bagaimana kalau satu juta tujuh ratus lima
puluh ribu?” kataku
“ Masih belum nutup pak “ ujarnya tetap acuh.
“ Yang sedang mahal kan harga minyak Pak. Kenapa
RefleksiHati
TentangQurban
Idul Adha atau yang biasa kita
kenal lebih akrab dengan sebutan
Hari Raya Qurban tinggal beberapa
saat lagi ada dihadapan kita.
Setiap dari kita yang mampu
untuk menyembelih hewan qurban
tentunya telah mempersiapkan
budget tersendiri untuk membeli
hewan qurban, seperti tahun-
tahun sebelumnya, tentu akan ada
pergolakan hati antara kubu nafsu
yang dipengaruhi oleh setan yang
menghasut dan tentunya juga hati
kita yang mempertahankan nurani
suci ilahiah.
23. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 23
kambing ikut naik?” ujarku berdalih mencoba melakukan
penawaran termurah.
“ Yaaah bapak, meskipun kambing gak minum minyak. Tapi
dia gak bisa datang ke sini sendiri.Tetap saja harus di angkut
mobil pak, Dan mobil bahan bakarnya bukan rumput” kata
pedagang meledek.
Dalam hati aku berkata, alot juga pedagang satu
ini. Tidak menawarkan harga selain yang sudah di
kemukakannya di awal tadi. Pandangan aku alihkan
ke kambing lainnya yang lebih kecil dan warna coklat.
Lumayan bila ada perbedaan harga lima ratus ribu.
Kebetulan dari tempat penjual kambing ini, aku berencana
ke toko ban mobil. Mengganti ban belakang yang sudah
mulai terlihat halus tusirannya. Kelebihan tersebut bisa
untuk menambah budget ban yang harganya yang juga
selangit.
“ Kalau yang belang hitam putih itu berapa bang?”
kataku kemudian
“ Nah yang itu Super biasa. Satu juta tujuh ratus lima
puluh ribu rupiah” katanya. Belum sempat aku menawar,
di sebelahku berdiri seorang kakek menanyakan harga
kambing coklat Mega Super tadi. Meskipun pakaian “korpri”
yang ia kenakan lusuh, tetapi wajahnya masih terlihat segar.
“ Gagah banget kambing itu. Berapa harganya mas?”
katanya kagum
“ Dua juta tidak kurang tidak lebih kek.” kata pedagang
setengah malas menjawab setelah melihat penampilan si
kakek.
“ Weleh larang men regane (mahal benar harganya) ?” kata
si kakek dalam bahasa Purwokertoan. “Bisa ditawarkan ya
mas ?” lanjutnya mencoba negosiasi.
“ Cari kambing yang lain aja kek” ketus pedagang
terlihat semakin malas meladeni.
“ Ora usah (tidak) mas. Aku arep sing apik dan gagah
Qurban tahun iki (Aku mau yang terbaik dan gagah untuk
Qurban tahun ini). Duit-e (uangnya) cukup kanggo (untuk)
mbayar koq mas.” katanya tetap bersemangat seraya
mengeluarkan bungkusan dari saku celananya. Bungkusan
dari kain perca yang juga sudah lusuh itu di bukanya, enam
belas lembar uang seratus ribuan Dan sembilan lembar
uang lima puluh ribuan dikeluarkan dari kantongnya.” Iki
(ini) dua juta rupiah mas. Weduse (kambingnya) dianter ke
rumah ya mas?” lanjutnya mantap tetapi tetap bersahaja.
Si pedagang kambing kaget, tidak terkecuali aku yang
memperhatikannya sejak tadi. Dengan wajah masih ragu
tidak percaya si pedagang menerima uang yang disodorkan
kakek, kemudian dihitungnya perlahan lembar demi lembar
uang itu.
“ Kek, ini Ada lebih lima puluh ribu rupiah,” kata
pedagang mengeluarkan selembar lima puluh ribuan
“ Ora Ono ongkos kirime tho...?” (Enggak Ada
ongkos kirimnya ya?) ujar kakek seakan tahu uang yang
diberikannya berlebih.
“ Dua juta sudah termasuk ongkos kirim” tukas pedagang
yang cukup jujur memberikan lima puluh ribu ke kakek “
mau di antar ke mana mbah?” (tiba-tiba panggilan kakek
berubah menjadi mbah)
“Alhamdulillah, lewih (lebih) lima puluh ribu iso di tabung
neh (bisa ditabung lagi),” kata si kakek sambil menerimanya.
“Tulung anterke ning deso cedak kono yo (tolong antar ke
desa dekat itu ya), sak sampene ning mburine (sesampainya
di belakang) Masjid Baiturrohman, takon ae umahe (tanya
saja rumahnya) mbah Sutrimo pensiunan pegawe Pemda
Pasir Mukti, InsyaAllah bocah-bocah podo ngerti (InsyaAllah
anak-anak sudah tahu).”
Setelah selesai bertransaksi dan membayar apa yang
telah di sepakatinya, si kakek berjalan ke arah sebuah
sepeda tua yang di sandarkan pada sebatang pohon pisang,
tidak jauh dari X-trail milikku. Perlahan di angkat dari
sandaran, kemudian dengan sigap di kayuhnya tetapdengan
semangat.
Entah perasaan apa lagi yang dapat kurasakan saat
itu, semuanya berbalik ke arah berlawanan dalam
pandanganku. Kakek tua pensiunan pegawai Pemda yang
hanya berkendara sepeda engkol, sanggup membeli hewan
Qurban yang terbaik untuk dirinya.Aku tidak tahu persis
berapa uang pensiunan PNS yang diterima setiap bulan
oleh si kakek. Yang aku tahu, di sekitar masjid Baiturrohman
tidak ada rumah yang berdiri dengan mewah, rata-rata
penduduk sekitar desa Pasir Mukti hanya petani dan para
pensiunan pegawai rendahan.
Yang pasti secara materi, sangatlah jauh di banding
penghasilanku sebagai Manajer perusahaan swasta yang
sanggup membeli rumah di kawasan cukup bergengsi,
yang sanggup membeli kendaraan roda empat yang harga
ban-nya saja cukup membeli seekor kambing Mega Super,
yang sanggup mempunyai hobby berkendara moge (motor
gede) dan memilikinya, dan yang sanggup membeli hewan
Qurban dua ekor sapi sekaligus
Tapi apa yang aku pikirkan? Aku hanya hendak membeli
hewan Qurban yang jauh di bawah kemampuanku
yang harganya tidak lebih dari service rutin mobil X-Trail,
kendaraanku di dunia fana. Sementara untuk kendaraanku
di akhirat kelak, aku berpikir seribu kali saat membelinya.
Ya Allah, Engkau yang Maha Membolak-balikan hati
manusia balikkan hati hambaMu yang tak pernah berSyukur
ini ke arah orang yang pandai menSyukuri nikmatMu.
Semoga cerita di atas menjadi sebuah perenungan untuk
kita yang telah begitu Allah berikan kelapangan nikmat
namu masih saja kikir dan perhitungn sama Rabb semesta
Alam yang menguasai semua pintu rizky... wallahualam
bissawab. (Agung Lesmana)
Selamat Hari Raya Idul Adha 1431 H
24. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201024
ProfileSederhana, ramah, rendah hati, dan
terbuka. Itulah sosok Hasnul Suhaimi,
sang pemimpin XL yang menerima
Moslem Free Magazine (MFM) di ruang
kerjanya belum lama ini. Ia menyapa dan
melemparkan senyuman akrab.
Hasnul Suhaimi (President Director PT XL Axiata, Tbk):
Menuai Sukses
dari Ketekunan
MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201024
25. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 25
H
ampir separuh
hidupnya ia abdikan di
dunia telekomunikasi
Indonesia. Hasnul mengaku tidak
ada sesuatu yang dikejar dalam
hidupnya. Bahkan saat disinggung
cita-citanya di kala kecil, ia hanya
senyum-senyum saja.
Karena itu, ketika disuruh
ayahnya kuliah di Bandung
dan harus hijrah dari kampung
halamannya, ia malah bingung.
Anehnya lagi, sang ayah juga tidak
tahu harus masuk jurusan apa.
“Yang penting harus jadi insinyur,”
kenang Hasnul.
Setelah lulus kuliah di ITB
pada tahun 1981, ia langsung
bekerja di perusahaan minyak
asing, tepatnya di Schlumberger
Indonesia sampai tahun 1982.
Kemudian pada 1983, ia masuk
menjadi karyawan di PT Indosat.
Soal kepindahan kerjanya
dari dunia perminyakan ke
caranya agar bola tidak masuk
ke pasir atau air. Seperti itu
tantangannya. Semakin lama,
dunia ini semakin menarik,”
lanjut pria yang pernah menjabat
sebagai Direktur Pengembangan
Program Indonesia Marketing
Association.
Pandangannya ketika ditanya
bisnis seluler, bapak dua orang
anak ini melihat dunia seluler
adalah dunia padat modal. Jadi,
awalnya melakukan coverage dulu,
jangkauan. Setiap orang yang
ingin terjun ke dunia bisnis ini
harus berani berinvestasi.
Seperti havlnya di XL, untuk
bersaing harga dengan pemain
lain, ia mengupayakan terlebih
dahulu soal teknologinya. “Kita
siapkan dulu kekuatan jaringan
agar saat harga kita turunkan
dan diserbu pelanggan, kita
tidak kerepotan dan di-complain
pelanggan. Makanya, investasinya
harus besar. Setelah itu, baru
telekomunikasi, karena ia merasa
dibuang ke daerah, tepatnya di
Cirebon ketika itu. Padahal dirinya
saat itu sedang asyik-asyiknya
bekerja di Jakarta dengan gaji
bisa mencapai 1.200 dolar AS per
bulan. Sementara saat dipindah,
gajinya mengecil menjadi 250
dolar AS. “Padahal saya tidak ada
sedikit pun niat untuk keluar,”
tukasnya.
Akhirnya, di tahun 1983 Hasnul
memutuskan pindah ke PT Indosat.
Ia mengawali kariernya sebagai
Staf Perencanaan. Setelah itu,
perjalanan kariernya semakin
meningkat. Jabatan puncak yang
diraihnya, yaitu menjadi Direktur
Utama PT Indosat pada tahun
2005 hingga 2006.
Semasa bekerja di Indosat, pria
kelahiran Bukittinggi, 23 April
1957 ini memiliki karier yang
boleh dibilang cukup cemerlang.
Hasnul sempat ditugaskan ke
Telkomsel selama dua tahun untuk
menjadi Direktur Niaga, lalu ke
IM3 menjabat Direktur Utama, dan
akhirnya kembali lagi ke Indosat.
“Bagi saya, setiap pekerjaan
ada tantangannya. Kalau saya
melihat, semakin banyak pemain
di telekomunikasi, semakin
menantang dan menarik,” ujar
lulusan MBA dari Universitas
Hawaii, Manoa, Amerika Serikat
ini.
Setelah sekian lama tergabung
di PT Indosat, Hasnul membuat
kejutan dengan kepindahannya
ke XL. Sekarang Hasnul berada
di “perahu” lain, namun masih
dalam “samudera” yang sama.
Ia mengakui kalau dirinya
menikmati berkecimpung di dunia
telekomunikasi, dengan segala
suka duka dan tantangan yang
dihadapinya. Ia pun melihat
tantangan yang berbeda di XL.
“Seperti golf saja. Untuk
memasukkan ke hole, bagaimana
promosi gede-gedean,” pungkas
lulusan Teknik Elektro ITB.
Jadi, yang pertama kali adalah
berinvestasi untuk coverage,
memasang banyak BTS, tower.
Masa itu bagi XL sudah terlampaui,
karena coverage XL sudah
seimbang dengan perusahaan
seluler big three.
Namun kemudian ada
konsumen yang tidak sanggup
bayar pulsa, yang berarti harga
harus turun. Begitu harga-harga
turun semua, yang terjadi adalah
kompetisi kualitas. Saat ini di
Indonesia masih dalam kompetisi
harga. Sebentar lagi harga-harga
akan turun maka kualitas yang
akan “bermain”. Akhirnya, kalau
coverage sudah imbang, harga-
harga sudah mulai sama, kualitas
sudah mulai sama maka pada
saatnya nanti, barangkali, nilai
tambahlah yang berperan.
Yang mampu bertahan adalah
MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 25
26. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201026
siapa yang sanggup memberikan nilai tambah
pada produknya. Bisa saja nilai tambah services,
inovasi, atau baru produk. Mungkin bisa dipadukan
antara voice, short message service (sms), dan value
services, seperti akses internet, televisi, atau konten
kreativitas yang menarik, bahkan menggunakan
video.
Dengan semakin banyak operator seluler di
Indonesia,Hasnulmemandangnyasebagaipeluang
sekaligus tantangan. Peluangnya, bertambahnya
jumlah operator menunjukkan bertambah pula
pasar pengguna alat komunikasi di Indonesia.
Pertumbuhan pasar pun menyimpan banyak
peluang baik bagi operator ataupun pengusaha
content provider.
Sementara, tantangannya adalah bagaimana
kemudian XL dapat memberikan pelayanan yang
terbaik bagi pelanggannya di tengah-tengah
kompetisi dunia telekomunikasi Indonesia. Untuk
menghadapi tantangan tersebut, Hasnul mencoba
memberikan gambaran menarik mengenai langkah
apa yang bisa dilakukan XL selanjutnya.
Misi Hasnul memang tidak hanya membawa
XL sukses di pasar komunikasi Indonesia saat ini,
tapi bagaimana mempersiapkan XL menghadapi
tantangan ke depan nanti. Ia menekankan agar
perusahaan XL bisa berkembang dan tumbuh lebih
cepat daripada pasar. Sisi fundamental yang kuat
dari perusahaan pun sedang disiapkan, terutama
untuk memperoleh sumber pendapatan baru bagi
XL.
Karena itu, wajar saja bila dalam kurun waktu
hampir empat tahun Hasnul Suhaimi mengabdi di
XL, kini PT XL Axiata, Tbk diperhitungkan di dunia
seluler. Secara institusional, XL masuk perusahaan
tiga besar seluler. Namun untuk laba perusahaan,
XL menjadi leader.
Pria pemilik prinsip “hidup mengalir seperti air”
itu di tahun 2009 lalu mendapat dua penghargaan
sekaligus dari Majalah Warta Ekonomi, yakni
sebagai CEO Idaman 2009 untuk industri
telekomunikasi, dan sebagai CEO Idaman 2009
untuk kategori lintas industri.
Penghargaan ini didasarkan dari hasil survei
yang melibatkan 2.186 responden terhadap
beberapa CEO yang dinilai mampu membawa
perusahaannya menjadi lebih maju, memiliki citra
yang baik, cerdas, memiliki strategi bisnis yang
tajam, dan piawai mengelola perusahaan, serta
tentunya memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat.
Text: YSD | Foto : AS
27. DBS MENGGANDENG XL,
PECAHKAN REKOR MURI
PT. Duta Future International (DBS) bersama-sama XL untuk memecahkan
rekor MURI “Pemrakarsa dan Penyelenggara Pengaktifan Kartu Perdana
GSM secara Serentak dengan Peserta terbanyak”
dianugerahkan kepada PT. Duta Future International
(DFI) pada acara Success Seminar DBS di Jakarta.
Hampir 4000 member DBS hadir pada acara
tersebut dan berhasil memecahkan Rekor
MURI. Pada kesempatan itu juga, Febrian
Agung Budi Prastyo (Presiden Direktur PT.
Duta Future International) dan Titus DOndi
(Vice President XL Business Solutions)
menandatanganiLetterOfAgreementsebagai
bentuk perjanjian kerjasama antara
Duta Business School dan PT. XL
Axiata tbk. Dengan kerjasama
ini nantinya diharapkan
seluruh member-member
DBS yang berjumlah
sekitar 5juta member,
akan memiliki fasilitas
komunikasi mudah dan
murah melalui XL
DBS
HAbbazzaitun
DBS Habbazzaitun diracik dari
Habbatushauda Virgin Oil. Habbats
kualitas no1. Kandungan 1softgel DBS Habbazz, setara
dgn 10kapsul serbuk Habbatushauda. Untuk menjaga
kesehatan, cukup 1 softgel pagi & malam. Untuk
membantu kesembuhan, 2 softgel pagi & malam.
“Gunakanlah Habbatussauda, sesungguhnya didalamnya
terdapat obat untuk segala penyakit, kecuali maut.” (HR.
Bukhori dan Muslim)
28. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201028
Peradaban
Islam
Abu Laits as-Samarqandi adalah seorang
ahli fiqih yang terkenal. Suatu ketika ia
pernah menuturkan tentang ayahnya yang
menceritakan bahwa di antara Nabi-nabi
yang bukan Rasul ada yang menerima
wahyu dalam bentuk mimpi dan ada yang
hanya mendengar suara.
Hilangnya Pahala
S
alah seorang Nabi yang
menerima wahyu melalui
mimpi itu, mendengar suara,
“Besok kamu dikehendaki keluar dari
rumah pada waktu pagi menghadap
ke barat. Kamu dikehendaki berbuat,
pertama, apa yang kamu lihat
(hadapi) maka makanlah. Kedua,
kamu sembunyikanlah. Ketiga, kamu
terimalah. Keempat, jangan kamu
putuskan harapan, dan kelima, larilah
kamu darinya.”
Keesokannya, Nabi itu pun keluar
dari rumahnya menuju ke barat dan
kebetulan yang pertama dihadapinya
ialah sebuah bukit besar berwarna
hitam. Nabi itu kebingungan sambil
berkata,“Aku diperintahkan memakan
perkara pertama yang aku hadapi.
Tapi sungguh aneh, ini sesuatu
yang mustahil yang tidak dapat aku
laksanakan.”
Kemudian Nabi itu terus berjalan
menuju ke bukit tersebut dengan
hasrat untuk memakannya. Ketika
ia menghampirinya, tiba-tiba bukit
itu mengecilkan dirinya sehingga
menjadi sebesar sebongkah roti. Nabi
itu pun mengambilnya, lalu disuapkan
ke mulutnya. Bila ditelan terasa
sungguh manis bagaikan madu. Ia pun
mengucapkan syukur alhamdulillah.
Kemudian Nabi itu meneruskan
perjalanannya. Tak lama kemudian ia
bertemu dengan sebuah mangkuk
emas. Ia teringat akan arahan
mimpinya supaya disembunyikan.
Lantas Nabi itu pun menggali sebuah
lubang dan ditanamlah mangkuk emas
itu, kemudian ditinggalkannya.
Tiba-tiba mangkuk emas itu
keluar seperti semula. Nabi itu pun
menanamnya lagi hingga tiga kali
berturut-turut. Maka berkatalah
Nabi itu,“Aku telah melaksanakan
perintah-Mu.”Lalu ia pun melanjutkan
perjalanannya, namun tanpa disadari
oleh Nabi itu, mangkuk emas itu keluar
lagi dari tempat yang ia tanam.
Ketika Nabi itu sedang berjalan,
tiba-tiba ia melihat seekor burung
elang sedang mengejar seekor
burung kecil. Kemudian terdengarlah
burung kecil itu berkata,“Wahai Nabi
Allah, tolonglah aku!”Mendengar
permohonan burung itu, hatinya
berempati. Lalu ia pun mengambil
burung itu dan memasukkannya ke
dalam bajunya. Melihat keadaan itu,
lantas burung elang itu pun datang
menghampiri Nabi itu sambil berkata,
“Wahai Nabi Allah, aku sangat lapar
dan aku mengejar burung itu sejak
pagi tadi. Oleh karena itu, janganlah
engkau patahkan harapanku dari
rezekiku.”
Nabi itu teringat tentang arahan
dalam mimpinya yang keempat,
yaitu tidak boleh memutuskan
harapan. Ia menjadi kebingungan
untuk menyelesaikan perkara itu.
Akhirnya, ia membuat keputusan
29. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 29
Si Tukang Gosip
orang lain.
Harus pula kita ingat bahwa
pergunjingan itu akan menghilangkan
pahala kita. Sebab ada sebuah hadits
mengatakan bahwa di akhirat nanti
ada seorang hamba Allah akan terkejut
menyaksikan pahala yang tidak pernah
dikerjakannya.
“Wahai Allah, sesungguhnya pahala
yang Engkau berikan ini tidak pernah
aku kerjakan di dunia dulu,”ujar hamba
Allah yang keheranan tersebut.
“Ini adalah pahala orang-orang yang
dulu mengghibah dirimu,”jelas Allah
swt.
Dengan demikian, kita harus
menyadari bahwa apa yang kita
ucapkan bila bernuansa ghibah
(menggunjing orang lain) atau yang
popular dengan istilah gosip maka
itu akan merugikan diri kita sendiri.
Karena itu, mari kita upayakan agar
diri kita tak tergolong orang-orang
yang suka menggunjing orang lain,
meskipun hal itu benar. (YSD, dari
berbagai sumber)
dapat mengawal serta menahannya
maka rasa marah itu pun akan
menjadi lebih manis daripada madu.
Kedua, semua amal kebaikan (budi),
walaupun disembunyikan maka ia
tetap akan tampak juga. Ketiga, jika
sudah menerima amanah seseorang
maka janganlah kamu berkhianat
kepadanya. Keempat; jika orang
meminta sesuatu kepadamu maka
usahakanlah untuk membantunya
meskipun kamu sendiri membutuhkan
hal itu. Kelima; bau yang busuk itu
ialah ghibah (menceritakan aib orang
lain) maka larilah dari orang-orang
yang sedang duduk berkumpul
membuat ghibah.”
Kelima hal utama dalam kisah ini
hendaknya kita sematkan dalam diri
kita. Sebab kelima perkara ini sentiasa
berlaku dalam kehidupan kita sehari-
hari. Perkara yang tidak dapat kita
elakkan setiap hari ialah mengghibah
orang lain. Karena sering tanpa sadar
saat berkumpul, kita terbawa pada
tema pembicaraan mengungkap aib
untuk mengambil pedangnya, lalu
memotong sedikit daging pahanya
dan diberikan kepada burung elang
itu. Setelah mendapat daging itu,
burung elang itu pun terbang, dan
burung kecil tadi dilepaskan dari
dalam bajunya. Selepas kejadian itu,
Nabi itu meneruskan perjalanannya.
Tidak lama kemudian ia bertemu
dengan satu bangkai yang amat busuk
baunya. Ia pun bergegas lari dari situ
karena tidak tahan mencium bau yang
menyengat. Setelah menemui kelima
peristiwa itu maka kembalilah Nabi itu
ke rumahnya. Pada malam itu, Nabi
pun berdoa. Dalam doanya ia berkata,
“Ya Allah, aku telah melaksanakan
perintah-Mu sebagaimana yang
diberi tahu di dalam mimpiku maka
jelaskanlah kepadaku arti semuanya
ini.”
Di dalam mimpi Nabi itu dikabari
oleh Allah swt.,“Pertama, yang kamu
makan itu ialah rasa marah. Pada
mulanya tampak besar seperti bukit,
tetapi pada akhirnya jika bersabar dan
30. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201030
Assalamu ‘alaikum wr. wb.
Dokter, saya seorang wanita yang berusia 40 tahun, single parent.
Aktivitas usaha saya cukup tinggi, bahkan untuk jumpa klien pun di
hari Sabtu-Minggu tetap saya jalankan. Sepertinya tiada hari yang
libur, karena ini semua tuntutan target dari usaha saya.
Untuk menjaga stamina, saya mengkonsumsi suplemen tiap hari
ditambah multivitamin. Padahal kalau boleh jujur, olahraga pun
tidak pernah saya lakukan karena aktivitas saya juga sudah cukup
melelahkan. Jadi, saat tidur malam saya gunakan untuk benar-benar
istirahat.
Yang saya mau tanyakan, berbahayakah ginjal saya kalau tiap
hari mengkonsumsi suplemen dan multivitamin itu, padahal
alhamdulillah sampai saat ini belum ada keluhan serius untuk tubuh
saya. Boleh dibilang masih so far so good. Jadi, saya minta saran dari
dokter sebaiknya bagaimana? Terima kasih.
Astrid Wulandari – BSD, Tangerang
GinjalGinjalWa’alaikumussalam wr wb
Aktivitas yang berlebihan akan menguras banyak
tenaga dan menimbulkan keletihan fisik yang juga
akan mempengaruhi mentalitas kerja kita. Suplemen
mengandung vitamin yang terdiri dari A, B, C, D, E, dan
juga berbagai macam mineral yang dapat digunakan
tubuh untuk menambah vitalitas tubuh kita. Kekurangan
vitamin dan mineral akan mempengaruhi kinerja sel untuk
mengolah berbagai hormon dan enzim dalam tubuh yang
dapat berpengaruh dalam pembentukan energi yang
berguna untuk melakukan aktivitas.
Vitamin ada yang dibuang melalui air seni dan ada juga
yang ditimbun dalam lemak. Yang dibuang air seni adalah B
dan C. Setelah digunakan, langsung dibuang sehingga tidak
ada penumpukan. Tapi vitamin A, D, dan E ditimbun dalam
lemak. Jadi, konsumsi yang berlebihan dari suplemen dapat
mengakibatkan hipervitaminosis dari ketiga vitamin tadi.
Vitamin A, C, dan E dapat digunakan sebagai anti-
oksidan yang akan merusak radikal bebas dalam sel.
Radikal bebas ini dapat merusak keseimbangan sel sehingga
perlu dimusnahkan.
Saran saya, selain konsumsi suplemen, Anda juga harus
olahraga dan banyak makan sayur dan buah-buahan
serta minum air putih yang banyak. Makanan alamiah dan
olahraga lebih baik daripada hanya meminum suplemen.
Mengenai suplemen dapat mempengaruhi ginjal Anda, hal
itu tidak relevan, tapi penumpukan vitamin dapat terjadi di
hati Anda.
Kebugaran tubuh diperlukan, apalagi Anda beraktivitas
sangat padat. Gunakanlah waktu Anda secara baik, dan
jagalah kesehatan Anda sebelum kesehatan itu pergi jauh
dari Anda.
Semoga bermanfaat.
Konsultasi
Kesehatan Oleh: dr. Faisal Ali Ahmad Kler
31. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 31
Kiprah
Wanita mandiri, ulet
sepertinya melekat
pada sosok perempuan
kelahiran Surabaya
ini. Hobbynya pun
menantang.
P
enampilannya sederhana dan
cara bicaranya tenang itu lah yang
dipancarkan wanita jebolan Sastra
Inggris, Universitas Borobudur, Jakarta tahun
1994. Perempuan yang memiliki hobby
offroad ini, pernah mengalami pengalaman
yang menarik ketika mobil Suzuki Jimny
4x4 keluaran tahun 1993 yang ia tumpangi
stagnant di tengah-tengah bukit dan kanan-
kirinya jurang dan harus bermalam pula di
kawasan offroad Banten.
Pengalamannya itu tidak lah menjadi
kendur untuk tetap menguji adrenalinnya.
Bahkan hobbynya itu tetap terus dilakoni
sampai sekarang. Siapa sangka perempuan
berdarah India ini juga memiliki talenta di
bidang marketing.
Menurutnya, ketika lulus dari Universitas
Borobudur tahun 1994 lalu, RubianaYasmin
Attar langsung bekerja di Hotel Ibis, Slipi,
Jakarta sebagai guest ralations officer,
dan tidak lama kemudian ia pindah di Ibis
Cikarang dekat rumahnya sebagai sales
marketing.
Dari Cikarang, di tahun 1998 pindah ke
hotel and cotagge berbintang di kawasan
Anyer, Banten, namun sehari-harinya Rubi
berkantor di Jakarta.“Hanya Sabtu-Minggu
saja Mas aku ke Anyer,”ungkapnya.
Cuma hitungan dua tahun, ibu satu
orang anak ini dibajak bosnya ke Allson
Residence sebagai Sales Manager. Namun
usianya di perhotelan, tepat di tahun 2004,
Rubi hengkang dan memilih mengajar
private dan company training bahasa Inggris,
serta mengajar di British Education (kursus
baas Inggris, red).
Setelah menjadi guru, Rubi masuk
kerja di Limbar Jaya di tahun 2005 sebagai
Public Relations. Limbar Jaya merupakan
perusahaan yang bergerak pada bidang
jasa, perdagangan, pengadaan barang,
akomodasi. Atau jenis pekerjaan yang ia
tangani adalah event organizer.
Selama bekerja di Limbar Jaya, prestasi
demi prestasi ia raih. Sebut saja klien
yang pernah ditangani acaranya seperti
kementerian perindustrian, kementerian
kehutanan, kementerian transmigrasi, kantor
Dirjen Pajak, dan PNPM Mandiri.
“Pekerjaan yang saya kerjakan mulai
dari proses tender, pengumpulan berkas,
penjelasan, dokumen tender sampai
pekerjaannya saya tangani,”kilah wanita karir
ini kepada MFM suatu ketika.
Wajar saja tepat di tahun 2008, bos
Limbar Jaya, Tony Sutomo mendirikan
sister company Limbar Patma Sarana,
perusahaan yang bergerak di bidang yang
sama, perempuan kelahiran Surabaya pada
6 Desember 1972 ini tidak menyangka
dipercaya untuk memegang perusahaan itu.
Sejak tahun 2008 ia merintis, sambil
menunggu legalisasi dari holdingnya, Rubi
terus tanpa menyerah untuk membina klien
lama dan mencari klien baru untuk menjadi
mitra di Limbar Patma Sarana.
Kegigihannya menjadi seorang marketing
teruji. Tepat Oktober 2010 kemarin, klien
demi klien berdatangan, bahkan tiga bulan
di akhir tahun 2010 ini pekerjaan nyata sudah
bergulir.
Semisal pada Oktober kemarin
mengerjakan dua kegiatan dari Kementrian
Kehutanan dan BMKG (Badan Metrologi
Klimatologi dan Geofisika) serta di bulan
November ini sudah menanti dua kegiatan
dari kliennya yang lain.
“Harapan saya di tahun 2011 harus lebih
baik daripada tahun 2010. Saya tinggal
maintenance klien yang sudah ada, dan ke
depan ingin mecoba klien di luar goverment
atau sektor private seperti kegiatan outbond
atau outing dari perusahaan perbankan atau
swasta,”urainya. •Ysd
Foto : AS
Foto : AS
32. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201032
EKSPRESI
Muhammad Yani
(SoloNasyid):
Berawaldari
Tsunami
Aceh
Kalau sudah hobi, apa pun pasti bisa
dilakukan. Ini dirasakan penyanyi solo nasyid
yang memiliki langgam melayu. Ia kini sibuk
menyiapkan album keduanya.
MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201032
33. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 33
S
oal syiar agama tentu dimiliki seorang ustadz, so-
al pelantun nasyid tentu dikuasai seorang penyanyi.
Bagi pria kelahiran Langsa, Aceh, 28 Oktober 1961
ini memiliki keahlian dua-duanya.
Anak kesebelas dari sebelas bersaudara ini sejak kecil su-
dah memiliki hobi menyanyi gaya Melayuan di kampung ha-
lamannya. Di lingkungannya terkadang ia sering didaulat
oleh rekan-rekannya untuk menyanyi. Ia pun juga terkenal
sebagai muazin (pembawa azan) di surau dekat rumahnya
kala itu.
Sekolah dasarnya ia tamatkan di kota Medan. Setelah leps
dari SDN Medan itu, Muhammad Yani merantau ke Pondok
Pesantren Modern Gontor, Ponorogo, Jawa Timur pada tahun
1974 sampai 1979.
Pendidikan agama ia geluti dengan khusyuk. Ia mondok
dan harus jauh dari orangtua maupun sanak saudaranya.
Tekad Muhammad Yani mendalami ilmu agama Islam agar
membawa dirinya terus berhijrah alias merantau. Dari Pono-
rogo, ia lantas masuk ke Jakarta dan sekolah di MAN II, Pon-
dok Pinang, Jakarta Selatan, dan lulus di lembaga pendidikan
tersebut tahun 1982.
Hobi menyanyinya selalu ia lantunkan di tiap kegiatan
syiarnya dengan nada kemelayuan. Begitu pula lantunan
azannya yang konon suara azannya sudah dibuatkan dalam
bentuk CD yang kini sedang dinanti-nantikan oleh beberapa
stasiun televisi.
Kini Muhammad Yani juga sibuk merilis album Nasyid ke-
duanya dengan tajuk Insan Durhaka yang nantinya berisikan
10 lagu. “Alhamdulillah saat ini sudah enam lagu saya ram-
pungkan. Insya Allah setelah Idul Adha album ini launching,”
jelasnya.
Album perdananya dengan label Senandung Dzikir dan
Doa pada tahun 2005 itu, menurutnya diinspirasikan dari
kejadian tsunami di Aceh. Ketika itu, bapak tiga orang anak
ini merenung betapa tak berdayanya umat manusia jika Allah
swt. berkehendak.
“Nah, untuk itu saya mengajak kepada umat muslim di
nusantara ini untuk berzikir dan berdoa kepada saudara-sau-
dara kita yang terkena musibah itu lewat senandung,” ujar-
nya.
Hebatnya, album perdananya itu sudah sampai ke Hon-
gkong lewat jamaah TKI (Tenaga Kerja Indonesia) ketika pada
tahun 2009 ke-
marin, Muham-
mad Yani men-
gikuti perjalanan
tausiyah bersama
rombongan dari
Dompet Dhuafa,
dan Sulis “Cinta
Rasul”.
Sejatinya, me-
nurut Muham-
mad Yani, da-
lam ber-tausiyah
sah saja bila di-
sisipkan dengan
lantunan lagu,
doa, atau dziki-
rullah agar di da-
lam tausiyah-nya
itu lebih meriah
dan menarik. “Ju-
stru itu, saya me-
lihat jamaah lebih fokus kalau kita ber-tausiyah menyisipkan
nyanyian ayat-ayat Allah dengan senandung yang merdu,”
jelas karyawan salah satu hotel berbintang lima ini.
Karier Muhammad Yani dalam solo nasyid ini, membawa
dirinya semakin mantap dalam mensyiarkan Islam. Selain itu,
prestasi yang diraihnya bukan nasyid saja, ia pernah juara
Lomba Azan dan Tilawah Al-Qur`an antarHotel se-Jakarta
pada tahun 2005, sebagai pemandu zikir di berbagai masjid,
pengisi tausiyah di radio ZFM, Pita FM, dan Door FM Depok,
tausyiah ke Hongkong, dan translater (penerjemah).
Baginya, kemampuannya itu merupakan anugerah Allah
swt. semata. Karena itu, kini ia juga melakukan regenerasi
melalui grup Mumtaaz Voice yang ia dirikan pada beberapa
bulan lalu. Muhammad Yani berharap bahwa group nasyid
itu bisa membawa manfaat bagi anak-anak muda masa ki-
ni. Menurutnya, hobby musik yang ia geluti sejak kecil itu bi-
sa ditularkan kepada penerusnya. Dalam menciptakan lagu
dan sekaligus membawakannya di grup ini akan membawa
manfaat besar.
Pengalaman yang paling menarik baginya, selain menja-
di solo nasyid, Muhammad Yani pernah memuslimkan dua
orang asing (bule, red.) dan sampai kini orang bule itu men-
jadi taat memeluk agama Islam.
Di dalam album keduanya itu, Muhammad Yani mengam-
bil insipirasi dari kehidupan sehari-harinya dan ia melihat
banyak sekali umat muslim melakukan tindakan yang tidak
semestinya.
Sejatinya, ustadz yang sempat bekerja sebagai supir taksi
Limousine pada era tahun 1987-1991 ini berharap di album
keduanya bisa booming. Lagu yang sudah siap di antaranya,
Insan Durhaka, Shalawat Nabi, Subhanallah (versi Melayu),
Kawin Cerai, Shalawat Badar (versi Melayu), dan Ya Rahman.
Text: Ysd Foto : AS
34. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201034
Kesehatan Oleh: dr. Faisal Ali Ahmad Kler
TEKANANDARAH
TINGGI
Hipertensi atau tekanan
darah tinggi adalah
keadaan dimana
tekanan yang
pengaliran darah
dalam pembuluh-
pembuluh darah
melewati dindiing-
dinding pembuluh
darah.Tergantung
dari Pompa Jantung
dan Elastisitas
(kelenturan) dari
pembuluh darah
itu sendiri. Bervariasi
tergantung dari umur dan
aktifitas yang dilakukan.
T
ekanan darah dibagi menjadi
tekanan darah systolic dan
diastolic. Systolic adalah
angka yang terdapat di atas yang
menunjukkan tekanan dalam
pembuluh darah yang disebabkan oleh
pompa jantung. Sementara, diastolic
adalah angka yang terdapat di bawah
yang menunjukkan tekanan dalam
pembuluh darah pada saat jantung
istirahat di antara denyutannya atau
tergantung dari tahanan perifer.
Pada penderita Hipertensi maka
tekanan systolic-nya itu lebih tinggi
dari 140 mmHg dan tekanan diastolic-
nya 90 mmHg atau lebih.
Pengukuran tersebut bisa dalam
keadaan duduk atau berbaring, dalam
kondisi relaks, tidak merokok atau
minum yang mengandung kafein
selama 30 menit sebelum pengukuran.
Juga dilakukan istirahat sejenak
kurang lebih 5 menit dan diukur dua
kali untuk perbandingan. Diukur pula
pada lengan sebelahnya bila terdapat
peningkatan tekanan darah pada
pengukuran sebelumnya.
Gejala Hipertensi bisa juga
ditunjukkan dengan nyeri kepala
ringan. Ini biasa disebut “Silent Killer”,
karena merusak tubuh bagian dalam
kita tanpa menunjukkan gejala apa
pun. Penyebab Hipertensi yang tidak
bisa diketahui disebut Hipertensi
Essential yang merupakan 90-95%
Hipertensi yang ada.
Bisa juga disebabkan oleh
pengobatan yang sering diminum,
seperti obat-obat herbal (jamu),
suplemen, atau obat-obatan hormonal.
Penyakit yang bisa menyebabkan
Hipertensi adalah pada kelainan
ginjal atau thyroid (kelenjar gondok di
leher). Dan pada orang yang sudah
tua biasanya terbentuk pengerasan
pembuluh darah yang mengakibatkan
aliran darah lebih deras dengan
tekanan yang tinggi.
Pemeriksaan dan pengontrolan
kesehatan yang baik dapat
mengurangi gangguan yang
disebabkan oleh Hipertensi ini.
Sebelumnya harus diketahui akibat
timbulnya Hipertensi ini maka
pemeriksan fisik dan laboratorium
darah, kolesterol, fungsi ginjal, dan
pemeriksaan air seni serta Rekam
Jantung (EKG) dan Rontgen Thorax
(Foto Ronsen Dada) diperlukan.
35. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 35
Mengapa Hipertensi Perlu
Diobati?
Banyak sekali organ tubuh kita yang
bisa rusak akibat Hipertensi ini. Kurang
lebih 44 ribu kematian dalam setahun
disebabkan oleh hipertensi itu sendiri
dan juga sebagai penyebab kematian
bila menyertai penyakit lain (komplikasi
penyakit). Penderita Hipertensi berisiko
3 kali terkena Penyakit Jantung, 7 kali
lebih tinggi terkena Stroke, dan 6 kali
terkena Payah Jantung.
Hipertensi dapat merusak
pembuluh-pembuluh darah dalam
setiap bagian tubuh, membuatnya
lebih tebal dan kaku, mempercepat
terbentuknya kolesterol dan lemak
lainnya dan melekat dalam pembuluh
darah karena dinding pembuluh
darah bagian dalam rusak sehingga
menganggu aliran darah, ibarat karat
dalam pipa.
Pembuluh darah • Menyebabkan
penebalan dan pengerasan pada
pembuluh darah biasa terjadi pada
usia tua, obesitas, kolesterol tinggi,
dan Tekanan Darah Tinggi. Ini disebut
sebagai atherosclerosis.
Otak • Merusak pembuluh darah
di otak dan bisa terjadi sumbatan atau
pecah pembuluh darah kecil akibat
tekanan yang tinggi.
Jantung • Mengurangi aliran darah
ke jantung itu sendiri dan membuat
kerja jantung bertambah sehingga
dapat mengakibatkan Serangan
Jantung atau Payah Jantung.
Ginjal • Merusak pembuluh darah
ginjal, sehingga dapat merusak ginjal
dan fungsi ginjal menurun akibat
terjadi penumpukan kotoran dalam
darah (karena tidak dapat dibuang
lewat air seni). Jika tetap dibiarkan dan
tidak diatasi maka dapat menyebabkan
Gagal Ginjal Kronis dan perlu
hemodialisis atau cuci darah.
Mata • Merusak pembuluh darah
mata dan mengarah kepada gangguan
penglihatan dan kebutaan.
Cara Penanggulangan Hipertensi
Olahraga, makan makanan
yang sehat, mengurangi makanan
mengandung garam, mengurangi
berat badan, berhenti minum alkohol
dan merokok, serta minum obat-
obatan penurun tekanan darah—
sesuai anjuran dokter—secara rutin.
Olahraga • Aktivitas ringan, sehari
kurang lebih 30 menit, yaitu jalan
santai, bersih-bersih rumah, bersih-
bersih taman, dan olahraga seperti
tenis, golf, memancing, berenang,
bersepeda, dan mengayuh perahu 1-
2 kali seminggu juga bisa membantu
mengatasi penyakit ini.
Makanan sehat • Lebih banyak
memakan buah-buahan, sayur-
sayuran, dan mengonsumsi makanan
rendah lemak. Yang termasuk dalam
makan sehat—untuk mengatasi
penyakit ini—adalah daging merah,
gula, kacang, ayam, ikan, dan
makanan yang dibuat dari tepung,
seperti roti dan lain-lain.
Mengurangi konsumsi garam •
Membantu menurunkan tekanan
darah tinggi. Mengonsumsi garam
jangan lebih dari satu seperempat
sendok teh garam dalam sehari. Jika
bisa dikurangi, itu lebih baik. Perlu
memilih makanan yang membantu
pengurangan penggunaan garam,
yaitu makanan yang dijual dengan
rendah garam, rendah garam kacang-
kacangan, dan jangan menambah
garam pada makanan di rumah,
seperti membubuhi garam pada sayur
sop yang terasa hambar atau kurang
garam. Perlu pula memilih susu yang
rendah lemak dan rendah garam.
Bila makanan tidak ada rasa karena
kurang garam maka pikirkanlah
bahwa kesehatan akan lebih baik bila
tekanan darah bisa dikendalikan.
Obat-obatan pengurang Tekanan
Darah Tinggi dapat diberikan dan
sangat membantu untuk tidak
terjadinya Stroke, Serangan Jantung,
Payah Jantung dan Penyakit Ginjal. Ini
diminum secara teratur sesuai program
yang diberikan. Meskipun tekanan
darah stabil, tetap saja pengobatan
dilanjutkan sehingga kontrol ke dokter
tetap diperlukan.
Makanan yang mengandung
potassium dan kalsium dapat
membantu mencegah dan mengobati
Tekanan Darah Tinggi, contohnya
adalah buah apricot, pisang, labu,
bayam, kacang kering, tomat, kacang
hijau, jus jeruk, ikan lele, yogurt, dan
kentang. Semua ini mengandung
potassium, dan yang mengandung
kalsium adalah susu, keju, yogurt,
kacang panjang, kacang almond.
Sedangkan kopi mengandung
kafein yang dapat meningkatkan
Tekanan Darah Tinggi, tapi
tidak menyebabkan Hipertensi
berkepanjangan. Jadi, berhenti
minum kopi itu lebih sehat dan dapat
mencegah terjadinya Tekanan Darah
Tinggi.
Ringkasnya, Hipertensi adalah
Silent Killer yang dapat membunuh
seseorang tanpa tanda-tanda atau
gejala sebelumnya. Perawatannya
dengan mengubah pola makan dan
olahraga, serta pengobatan yang rutin
dan pemeriksaan yang teratur tanpa
menghentikan pengobatan meskipun
sudah terkontrol. Tanpa pengobatan
maka banyak organ tubuh bisa
rusak, seperti pembuluh darah, otak,
jantung, ginjal, dan mata. Pengobatan
membantu untuk hidup lebih baik
dan lebih panjang. Hindarilah minum
kopi, alkohol, dan merokok, karena
semua itu memicu peningkatan
Tekanan Darah Tinggi dan perusakan
pembuluh darah, serta dapat memicu
penyumbatan pembuluh darah.
Hidup sehatlah dengan pola makan
yang sehat dan dengan olahraga yang
sesuai secara teratur. Mari hidup tanpa
Hipertensi agar kesehatan kita tetap
terjaga dan tidak ada kerusakan pada
organ tubuh.
Banyak sekalli organ
tubuh kita yang bisa
rusak akibat hipertensi
ini . Kurang lebih 44
ribu kematian dalam
setahun oleh hipertensi
itu sendiri dan juga
penyebab kematian
bila menyertai penyakit
lain
36. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201036
Nasib orang tidak ada yang tahu. Hanya Allah-lah yang memiliki jawabannya. Namun kita
sebagai umat manusia tetap terus berusaha. Seperti halnya yang dialami anak pejabat satu
ini, ia terus berkarya tanpa bantuan dari sang ayah. Ia ingin membuktikannya. Hasilnya?
S
ore itu di kawasan Jatipadang, Pasar Minggu,
Jakarta Selatan, di sebuah rumah besar berwarna
putih dan sorotan lampu jelang keremangan
malam tampak kontras. Terlihat hilir mudik orang-orang
sibuk menyiapkan sebuah perhelatan.
Ternyata sore menjelang malam itu ada sebuah acara
peresmian perkumpulan gerakan cinta damai yang
dikomandoi seorang pengusaha sukses. Ia wanita muslimah
yang sudah tidak asing lagi dari jenis usahanya, yakni usaha
parsel dan florist.
Menggunakan gaun muslim, santai, akrab dengan
senyum khasnya, Fahira Fahmi Idris menyambut Moslem
Free Magazine (MFM). Pemilik Nabila Parcel Bunga
International malam itu menceritakan kisahnya saat dirinya
mencemplungkan ke dunia usaha.
Ada suatu kebanggaan bagi anak Fahmi Idris, yang
notabene seorang pengusaha dan juga mantan menteri
ini, dalam mengungkapkan bisnisnya itu tidak ada campur
tangan ayahnya. Padahal kalau mau dibilang, siapa yang
tidak bisa kalau orangtuanya pengusaha, pejabat negara,
apalagi relasi sang ayahnya tidak diragukan, tentu si anak
itu akan gampang meniti kesuksesan.
Namun bagi Fahira, terjun di bisnis itu ia mulai sejak
duduk di bangku kuliah. Tepatnya pada tahun 1995
bersama 10 temannya. Fahira mengawali bisnisnya dengan
modal Rp 500.000,-. Boleh dibilang, itu bisnis iseng-iseng
anak kampus membuat usaha parsel di tiap Hari Raya.
“Awalnya ide itu muncul hanya untuk mengisi waktu luang
di hari libur, menjelang Hari Raya,” tutur perempuan yang
memiliki hobi menembak itu.
Kemudian, ia mengungkapkan, bisnisnya itu tidak ada
campur tangan ayahnya. Ia langsung terjun menawarkan
parselnya secara door to door. “Saya sisir gedung
perkantoran di kawasan Sudirman-Thamrin. Saya letakkan
brosur, foto parsel, dan daftar harganya. Kemudian saya
follow up by phone terus-menerus. Akhirnya, lumayan juga
ordernya,” kenang Fahira.
Jerih payah yang ia rengkuh itu, ternyata mendatangkan
hasil yang cukup lumayan. Sehingga Fahira membuka gerai
parsel di rumahnya di jalan Samali, Pasar Minggu, Jakarta
Selatan dengan jumlah tenaga kerja awalnya hanya 10
orang. Sejak ia membuka kantor di kawasan itu, barulah
kepak bisnisnya berkembang. Bahkan semua orang yang
ada di Jakarta saat itu baru tahu ada rumah parsel, dan
gerainya dikategorikan supermarketnya parsel!
Dengan begitu, kanan-kiri di daerah itu menjamur alias
ikut-ikutan buka bisnis parsel di setiap Hari Raya Idul Fitri
dan Natal. Malah penduduk sekitar di dekat rumahnya bisa
ikut bekerja di bisnisnya, seperti ada yang terlibat di bagian
packing, distribusi, dan Fahira bisa mempekerjakan 300
F a h i r a F a h m i I d r i s
Success
Story
AWALNYAISENG-ISENG
37. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 37
Success
Story
orang menjelang hari-hari besar.
Sejatinya, usaha yang telah dirintis 16 tahun lalu itu
kini ia bisa nikmati, walaupun di tahun 2004 KPK (Komisi
Pemberantasan Korupsi, red.) pernah mengeluarkan
kebijakan melarang adanya pemberian parsel ke pejabat
negara. Hal itu Fahira rasakan sangat mengganggu. Karena
omsetnya bisa anjlok sampai 50%. “Saya saat itu shock.
Saya bingung mau dikemanakan parsel-parsel yang sudah
dipesan begitu banyak. Ini dibatalkan karena kebijakan KPK
itu,” kenang Fahira.
Tambahnya, rata-rata pesanan Nabila di tiap Hari Raya
bisa mencapai angka 30 ribu parsel, dan KPK mengeluarkan
kebijakan itu tepat di bulan Ramadhan. Jadi, tak bisa
dibayangkan bagaimana pesanan parsel yang sudah siap,
lalu dibatalkan. Sementara produksi atau belanja bahan-
bahan parcel dan packing sudah berlangsung. “Bagaimana
nggak senewen, Mas,” tukasnya sambil mengenang
kejadian itu.
Cerita pahitnya lagi, pernah ia tertipu dengan kasus
pembayaran menggunakan cek bodong. Padahal parsel
sudah dikirim ke alamat pemesan. Kemudian saat cek itu
mau dicairkan ke bank, ternyata isi rekeningnya kosong.
“Lalu saya telepon dan datangi lagi ke alamat tersebut, eh
tenyata sudah kosong. Padahal itu nggak berlama-lama
lho waktunya. Cukup lumayan besaran ordernya,” ungkap
Fahira.
Dari pengalaman pahitnya itu, Fahira tidak pantang
menyerah. Dengan kegigihannya, semuanya ia jadikan
pengalaman yang paling berharga. Untuk parsel-parsel
yang tidak jadi dipesan itu, ia berikan sebagai hadiah
bagi peserta dalam turnamen menembak. Yang kebetulan
salah satu hobinya adalah menembak dan pemilik klub
menembak juga dari warisan sang ayah.
Selanjutnya, berawal dari bisnis iseng-isengnya,
perempuan berdarah Sumatra Barat ini kini boleh dibilang
sudah menjadi seorang pengusaha sukses. Bisnis parselnya
dikembangkan terus, bahkan dikawinkan dengan bisnis
floristnya.
Tidak tanggung-tanggung, ia menimba ilmu sampai ke
negeri Pangeran Charles untuk usaha floristnya. Kini usaha
parsel dan floristnya berkembang. Hebatnya, pesanan
florist bisa ia layani sampai ke daerah luar Jakarta, bahkan
mancanegara.
“Kan zaman sekarang sudah serba canggih. Mau bisnis
apa pun pasti bisa. Jadi, orang daerah maupun kawan di
negara lain tinggal pesan melalui website. Kemudian saya
mengirimnya. Gampang, kan?” paparnya.
Soal omset, bisnis Fahira jangan ditanyakan lagi. Setiap
tahun bisa mencapai milyaran rupiah. Seperti tahun kemarin
omset bisnisnya mencapai Rp 5-7 milyar dengan profit
margin 5%-10%. “Yang terpenting, saya bisa membantu
orang-orang,” tutur jebolan S2 Hukum Bisnis Universitas
Padjajaran ini.
Kini putri politisi partai pohon beringin itu, sudah bisa
dibilang mengikuti jejak orangtuanya. Jabatan beberapa
Sejatinya, usaha yang telah dirintis 16 tahun lalu itu
kini ia bisa nikmati, walaupun di tahun 2004 KPK (Komisi
Pemberantasan Korupsi, red.) pernah mengeluarkan
kebijakan melarang adanya pemberian parsel ke pejabat
negara. Hal itu Fahira rasakan sangat mengganggu. Karena
omsetnya bisa anjlok sampai 50%. “Saya saat itu shock.
Saya bingung mau dikemanakan parsel-parsel yang sudah
dipesan begitu banyak. Ini dibatalkan karena kebijakan KPK
Tambahnya, rata-rata pesanan Nabila di tiap Hari Raya
bisa mencapai angka 30 ribu parsel, dan KPK mengeluarkan
kebijakan itu tepat di bulan Ramadhan. Jadi, tak bisa
dibayangkan bagaimana pesanan parsel yang sudah siap,
lalu dibatalkan. Sementara produksi atau belanja bahan-
bahan parcel dan packing sudah berlangsung. “Bagaimana
nggak senewen, Mas,” tukasnya sambil mengenang
Cerita pahitnya lagi, pernah ia tertipu dengan kasus
pembayaran menggunakan cek bodong. Padahal parsel
sudah dikirim ke alamat pemesan. Kemudian saat cek itu
mau dicairkan ke bank, ternyata isi rekeningnya kosong.
“Lalu saya telepon dan datangi lagi ke alamat tersebut, eh
tenyata sudah kosong. Padahal itu nggak berlama-lama
lho waktunya. Cukup lumayan besaran ordernya,” ungkap
Dari pengalaman pahitnya itu, Fahira tidak pantang
menyerah. Dengan kegigihannya, semuanya ia jadikan
pengalaman yang paling berharga. Untuk parsel-parsel
yang tidak jadi dipesan itu, ia berikan sebagai hadiah
bagi peserta dalam turnamen menembak. Yang kebetulan
salah satu hobinya adalah menembak dan pemilik klub
Selanjutnya, berawal dari bisnis iseng-isengnya,
perempuan berdarah Sumatra Barat ini kini boleh dibilang
sudah menjadi seorang pengusaha sukses. Bisnis parselnya
dikembangkan terus, bahkan dikawinkan dengan bisnis
Tidak tanggung-tanggung, ia menimba ilmu sampai ke
negeri Pangeran Charles untuk usaha floristnya. Kini usaha
parsel dan floristnya berkembang. Hebatnya, pesanan
florist bisa ia layani sampai ke daerah luar Jakarta, bahkan
“Kan zaman sekarang sudah serba canggih. Mau bisnis
apa pun pasti bisa. Jadi, orang daerah maupun kawan di
negara lain tinggal pesan melalui website. Kemudian saya
Soal omset, bisnis Fahira jangan ditanyakan lagi. Setiap
tahun bisa mencapai milyaran rupiah. Seperti tahun kemarin
omset bisnisnya mencapai Rp 5-7 milyar dengan profit
margin 5%-10%. “Yang terpenting, saya bisa membantu
orang-orang,” tutur jebolan S2 Hukum Bisnis Universitas
Kini putri politisi partai pohon beringin itu, sudah bisa
dibilang mengikuti jejak orangtuanya. Jabatan beberapa
organisasi disandangnya, seperti Ketua Harian Perbakin
Pengda DKI Jaya, Ketua Umum Aries Shooting Club, Ketua
Umum Saudagar Muda Minangkabau,
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha
Parsel Indonesia, dan Ketua
Gerakan Cinta Damai.
Fahira pun sudah
menyimpan rencana ekspansi
di bisnis kecantikan dengan
membuka salon one-
stop shopping. “Klien saya
kebanyakan ibu-ibu, dan saya
melihat banyak salon belum
bisa memenuhi kebutuhan
mereka,” ungkapnya.
Semoga!
Text : Ysd
Foto : As
38. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201038
KonsultasiFashion
Oleh :
Mumtaaz Boutique
Jl. Raya Penjernihan 1 No. 29
Penjompongan - Jakarta Pusat
Bagi Pembaca yang ingin
mengajukan pertanyaan seputar
fashion bisa melalui email
Konsultasi Fashion :
fashion.mfm@gmail.com atau
moslem.freemagazine@gmail.com
Gaya Three In One
Assalamu’alaikum wr. wb
Saya (24) punya baju kaos berleher tinggi sepanjang lutut yang ingin
saya padukan dengan selain celana panjang. Karena bosan dengan
paduan itu, saya ingin minta saran, bawahan seperti
apa yang cocok dengan baju kaos ini. Selain itu saya
bisa menambah dengan apa agar penampilan saya
kelihatan gaya. Atas bantuannya, saya ucapkan
terima kasih. Wassalamu’alaikum wr.wb
Lena - Salatiga
Wa’alaikumsalamWr.Wb.
Mba Lena yang baik, sayang sekali Anda tidak
menyertakan tinggi dan berat badan Anda.
Untuk model padu padan bisa dikombinasikan
dengan berbagai gaya sesuai kondisi agar tidak
membosankan.
Bawahan yang cocok selain selain celana panjang
bisa dipadupadankan dengan rok batik atau motif
yang berbentuk a-line atau model gombrang.
Untuk mempercantik penampilan bisa
ditambahkan ikat pinggang kecil, atau dengan
menggunakan rompi. Sehingga , terkesan lebih
elegan , lebih cantik dan menarik
apabila ditambah dengan sepatu berhak tinggi
model boot.
Oke Mba Lena kini Anda siap beraktivitas dan
tampil lebih menarik.
Selamat bertugas.
Busana Pesta Beri
Kesan Tinggi
Assalamu’alaikum. Wr. wb
Saya (34) punya bahan brokat putih
sepanjang 2 meter dan palas hijau metalik
2 meter, yang ingin saya jadikan busana
pesta di hari raya Idul Adha. Saya minta
tolong desain yang cocok untuk ukuran
tubuh saya setinggi 1,55 m dan berat 45 kg.
Kalau bisa desainnya memberi kesan tinggi.
Atas perhatiannya, saya ucapkan terima
kasih. Wassalamu’alaikum wr. wb
Lestari - Yogya
Wa’alaikumsalam Wr.Wb.
Mba Lestari yang cantik, untuk ukuran tubuh seperti Anda tidak terlalu
sulit untuk memilih jenis dan model pakaian.
Bahan brukat sangat cocok untuk busana pestya, dapat dibuat
sebagai atasan semi kebaya sehingga terlihat tampak modern.
Misalnya dipadukan dengan tile polos untuk bagian lengan dengan
warna yang sama dan ditempel brukat untuk bagian bawahnya. Bisa
juga Anda tambahkan manik- manik berwarna hijau metalik agar
sesuai dengan bawahannya.
Untuk kain berwarna hijau metalik Anda bisa buatkan rok model
ofnaisel sekelilingnya jahit memanjang ke bawah, ujungnya diberikan
rumbai sedikit kira-kira 5 cm dan model lurus.
Nah, sudah siapkan busana untuk Idul adha?
Tampil Menarik Sesuai Bentuk Tubuh
Assalamu’alaikum wr. wb
saya senang sekali bisa bergabung dengan Moslem Free Magazine,
apalagi bisa konsultasi...saya seorang karyawati, selalu ada problem
dalam memilih pakaian. Berat badan saya 65
kg dan tinggi
168 cm, setiap membeli pakaian selalu
kesulitan karena lengan atas saya
kebesaran, gimana ya cara mensiasatinya ?
mini - Bandung
Wa’alaikumsalam Wr. Wb.
Ibu Mini yang baik,
Alhamdulilah senangnya saya bisa
menjawab pertanyaan Anda.
Sebagai karyawan, tentu Anda
sangat sibuk. Dan busana
yang cocok untuk Anda adalah simple
dan elegant. Sebaiknya untuk ukuran tubuh
sepertiAnda disesuaikan dengan busana model
agak longgar tapi berbentuk badan. Karena
pakaian terlalu pas juga selain, tidak nyaman
akan membuat tangan dan tubuh Anda
tampak kekar.
Bila Anmda kesulitan membeli baju jadi, Anda
bisa menjahit pakaian dengan model busana
kerja yang simple, misalnya saja untuk busana
resmi dalaman turtle neck tanpa lengan
berwarna gelap dipadukan dengan celana
panjang dan semi jas dengan kerah rendah.
saya padukan dengan selain celana panjang. Karena bosan dengan
paduan itu, saya ingin minta saran, bawahan seperti
apa yang cocok dengan baju kaos ini. Selain itu saya
bisa menambah dengan apa agar penampilan saya
kelihatan gaya. Atas bantuannya, saya ucapkan
Mba Lena yang baik, sayang sekali Anda tidak
menyertakan tinggi dan berat badan Anda.
Untuk model padu padan bisa dikombinasikan
dengan berbagai gaya sesuai kondisi agar tidak
Bawahan yang cocok selain selain celana panjang
bisa dipadupadankan dengan rok batik atau motif
atau model gombrang.
ditambahkan ikat pinggang kecil, atau dengan
menggunakan rompi. Sehingga , terkesan lebih
elegan , lebih cantik dan menarik
apabila ditambah dengan sepatu berhak tinggi
model boot.
Oke Mba Lena kini Anda siap beraktivitas dan
Kesan Tinggi
Saya (34) punya bahan brokat putih
sepanjang 2 meter dan palas hijau metalik
2 meter, yang ingin saya jadikan busana
pesta di hari raya Idul Adha. Saya minta
tolong desain yang cocok untuk ukuran
tubuh saya setinggi 1,55 m dan berat 45 kg.
Kalau bisa desainnya memberi kesan tinggi.
Atas perhatiannya, saya ucapkan terima
kasih. Wassalamu’alaikum wr. wb
168 cm, setiap membeli pakaian selalu
kebesaran, gimana ya cara mensiasatinya ?
simple
Sebaiknya untuk ukuran tubuh
sepertiAnda disesuaikan dengan busana model
agak longgar tapi berbentuk badan. Karena
pakaian terlalu pas juga selain, tidak nyaman
akan membuat tangan dan tubuh Anda
Bila Anmda kesulitan membeli baju jadi, Anda
bisa menjahit pakaian dengan model busana
misalnya saja untuk busana
tanpa lengan
Hedia PurnamaJl. Patuha N0. 14, Bandung
40. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201040
Life
Style
SIMPLE
MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201040
WHITE
Life
Style
SARIMBIT KELUARGA,
Koko dan gamis dengan aplikasi sulam
tangan bernuansa putih, padu padan
yang serasi, simple but elegan untuk
bersilaturahmi di hari Raya Idul Adha
41. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 41
E
MFM - Edisi 03/Thn I /20 Sept - 20 Okt 2010 41
BLOSSOM,
Inspirasi gaya busana koko eksklusif tangan pendek dengan lis aplikasi sulam tangan bagian
dada yang dipadu padankan dengan celana jeans dan blus reguler kombinasi warna, dipercantik
aplikasi sulam tangan di bagian bawah membuat penampilan semakin terlihat fresh dan santai
MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 41
42. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201042
PLUM ABU-ABU
Kombinasi dua warna, padu padan ini bisa menjadi referensi
dalam berbusana agar tampil chic dan stylish
Dokumen Foto : AZKA Collections
Teks : IchaMFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201042
43. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 43MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 2010 43
Untuk
menemani
waktu bermain,
busana dengan
nuansa colour
full membuat
busana si
kecil tampak
lebih unik dan
melengkapi
keceriaan buah
hati Anda
44. MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201044 MFM - Edisi 04/Thn I /NOVEMBER 201044
Dibalut dengan koko trendi bermotif polos dan
garis-garis, tampak semakin gagah dan ceria
menjalankan aktivitasnya.
Saat si kecil beranjak remaja, kesan girly dalam
berbusana terkadang sangat dibutuhkan. Busana
two pieces dengan bawahan berbentuk rok
yang dipadu padankan dengan kerudung bergo
berwarna senada hijau muda menyempurnakan
kesan feminim
Model : Amel, Dhiava, Osha, Zaki, Nayla &
Maryam
Teks/Koordinator : Icha
Foto : Adang Sumarna
Make up : Ndaru Indrawati
(Salon Bunda - 0812. 18281769)
Busana : Rabbani, Jl. Pemuda No. 1 A
Rawamangun – JakartaTimur