Dokumen tersebut membahas tentang sistem basis data terdistribusi, termasuk konsep server side dan client side dalam pemrograman web, protokol HTTP, PHP sebagai bahasa pemrograman server side, komponen DBMS, dan hal-hal yang berkaitan dengan desain basis data.
3. SERVER SIDE DAN CLIENT SIDE
Pemrograman basis data internet erat kaitannya
dengan pemrograman web dan client server. Pemrograman
internet kini telah berkembang sehingga sebuah situs kini
tidaklah berupa halaman statis saja melainkan dapat
berupa halaman dinamis.
4. Berdasarkan tempat pengoperasian perintah
program dalam suatu web maka pemrograman web dapat
dibagi menjadi 2 macam yaitu sisi client dan sisi server.
5. Pada pemrograman sisi server, perintah- perintah
program dioperasikan di server dan dikirimkan ke browser
sudah dalam bentuk HTML, sedangkan pada sisi client,
proses dilakukan pada web browser setempat.
Sisi client umumnya digunakan untuk hal- hal yang
membutuhkan interaksi dengan pengguna, tetapi data yang
ditampilkan adalah seragam.
6. PEMROGRAMAN HTTP
HTTP adalah protokol yang menyediakan layanan
untuk komunikasi antara komputer melalui web browser.
Fungsi HTTP adalah menentukan bagaimana data
ditransfer, bukan apa tipe data atau bagaimana data
diproses.
7. SERVER SIDE SCRIPTING PHP:HYPERTEXT
PROCESSOR
Pemrograman sisi server merupakan script yang
berjalan pada komputer server, sebagai contoh ASP, PHP,
JSP dll. Pemrograman sisi server ini memberikan
kemampuan untuk mengakses resource yang berada pada
server seperti basis data.
8. PHP merupakan salah satu pemrograman sisi server
yang terkenal mudah dalam penggunaanya. Dibandingkan
dengan bahasa pemrograman yang lain, PHP jauh lebih
cepat dan tangguh.
9. PHP merupakan produk opensource dan dapat
dijalankan pada berbagai macam sistem operasi seperti
keluarga windows, UNIX, bahkan Macintos serta cocok
dengan berbagai macam web server yang ada seperti
Internet information server (IIS), Personal web server
(PWS), Apache, dsb.
PHP juga mendukung berbagai macam basis data
secara langsung seperti MYSQL, SQL server, PostgreSQL,
Open database Connectivity (ODBC).
10. BASIS DATA
Basis data adalah sekumpulan data yang terstruktur
sehingga mampu membrikan akses yang efisien pada
elemen data berdasar pengetahuan parsial atas elemen
tersebut dn diimpan secara terus- menerus serta bebas
dari aplikasi yang mengakses elemen data tersebut.
11. BASIS DATA TERDISTRIBUSI
Sistem basis data terdistribusi adalah sekumpulan
basis data yang saling terhubung secara logika dan
didistribusikan pada jaringan komputer (Hurson, 2005).
Sistem basis data terdistribusi meliputi sistem
manajemen basis data terdistribusi, basis data
terdistribusi, dan koneksi antar jaringan. DBMS adalah
sistem perangkat lunak yang memelihara basis data
terdistribusi.
13. DESAIN BASIS DATA
Desain basis data tidak berhubungan dengan
penggunaan komputer, akan tetapi lebih berhubungan
dengan perencanaan dan perancangan. Desain informasi
harus dikembangkan selama mendesain basis data.
Informasi ini diimplementasikan dalam relasi basis data.
14. HAL YANG BERKAITAN DENGAN DESAIN BASIS
DATA
a) Entity
b) Berkas
c) File to file relationship
d) File to field relationship
e) Field
f) Relationship validation
g) Field type
h) Tipe berkas
i) Field finction
j) Nilai yang boleh
k) Business rulesreferential integrity