Sistem terdistribusi merujuk kepada sistem operasi client server yang mendukung penggunaan berbagai jenis sistem operasi seperti Windows, Mac OS, Unix, Linux dan Netware. Pemilihan sistem operasi yang tepat sangat penting untuk mendukung pengembangan aplikasi client server.
3. PENGERTIAN SISTEM OPERASI
Sistem operasi adalah perangkat lunak yang
berfungsi sebagai jembatan antara aplikasi dan
perangkat keras di mana aplikasi tersebut dioperasikan.
Ketika sebuah aplikasi membuthkan akses ke perangkat
keras, misalnya saat melakukan penyimpanan data ke
disket, maka proses tersebut akan dilakukan oleh
aplikasi melalui perantara sistem operasi.
4. Saat ini banyak sekali jenis sistem operasi yang
beredar dipasaran. Oleh karena itu, pemilihan sistem
operasi yang akan digunakan menjadi tidak mudah. Apalagi
jika berkenaan dengan sistem operasi yang akan menjadi
dasar bagi aplikasi client server yang akan dibangun.
Kesalahan pemilihan sistem operasi dapat berakibat fatal
bagi pengoprasian aplikasi tersebut
5. Sekilas jika dilihat dipasaran, mungkin sistem operasi
Windows saaat ini dianggap sebagai sistem operasi yang
paling banyak digunakan sehingga tidak ada pilihan lain
dalam mengembangkan palikasi selain menggunakan
sistem operasi gersebut.
Namun, dalam dinia client server, tidak ada sistem
operasi yang dominan . banyak sekali jenis sistem operasi
yang tergabung ke dalam jaringan, terutama pada
jaringan internet.
Hal ini masih ditambah dengan teknologi internet yang
sifatnya terbuka dan teknologi java yang dapat
beroperasi di berbagai jenis platform sehingga tidak ada
monopoli dalam teknologi yang digunakan. Beberapa
contoh sistem operasi client server yang digunakan saat
ini antara lain Windows, Mac OS, Unix, Linux, dan
Netware.
6. SISTEM OPERASI WINDOWS
Sistem Operasi Windows dikembangkan oleh
Microsoft. Titik awal sistem operasi ini dimulai pada tahun
1985 dengan diperkenalkannya Windows 1.0. Kala itu,
sistem operasi ini kurang diminati. Demikian juga Windows
2.0 yang merupakan pengembangan dari versi sebelumnya.
Baru setelah Windows 3.0 dikembangkan, sistem operasi
ini diterima dengan luas di pasar. Pada versi ini Microsoft
juga mengeluarkan Windows Software Development Kit
(SDK) yang membantu programer untuk membuat
perangkat lunak dalam platform Windows dengan lebih
mudah.
7. Baru kemudian pada tahun 1993, seiring dengan
perkembangan aplikasi client server, Windows memiliki
fasilitas untuk mendukung perangkat jaringan dengan
diperkenalkannya Windows for Workgroup 3.11 dan
Windows NT 3.1
Dalam perkembangan selanjutnya, Windows for
Workgroup 3.11 dikembangkan menjadi Windows 95
dengan mengubah tampilan menjadi lebih mudah
digunakan dan fasilitas plug and play yang memudahkan
dalam menambah atau mengurangi perangkat keras.
8. Tiga tahun kemudian pada tahun 1998, kembali
diperkenalkan Windows 98 yang merupakan
pengembangan dari Windows 95 dengan penambahan
dukungan terhadap USB dan drive DVD. Setahun
kemudian Windows 98 SE diperkenalkan sebagai update
dari Windows 98. Kemudian pada tahun 2000,
diperkenalkan Windows Millenium Edition (ME), Windows
ME adalah versi terakhir yang merupakan pengembangan
dari Windows 95, pengembangan Windows selanjutnya
akan menggunakan kode dari Windows NT.
9. Tahun 2001 kembali diperkenalkan Windows XP yang
dikembangkan dari kode Windows 2000, XP merupakan
singkatan dari experience. Produk ini ditujukan untuk
pemakaian desktop.
Sistem operasi yang paling banyak digunakan di pasar
perangkat lunak saat ini masih dikuasai oleh Windows
kemudian disusun Mac OS dan Linux. Sistem operasi
seperti DOS atau Windows 3.1 sudah tidak layak lagi
dijadikan landasan bagi aplikasi client server karena
kapasitasnya yang terbatas. Untuk mendukung
pengembangan aplikasi client server, industri sistem
operasi bergerak ke sistem operasi 32 bit.
10. Sistem operasi Windows sendiri sudah bergerak
ke sistem operasi 32 bit dengan menghentikan
pengembangan Windows 95/98 yang merupakan sistem
operasi 16 bit dan mengembangkan Windows 2000 untuk
server dan Windows XP untuk client yang keduanya
merupakan sistem operasi 32 bit.
11. SISTEM OPERASI MAC OS
Komputer Macintosh pertama kali diperkenalkan pada
tahun 1984 oleh perusahaan yang bernama Apple, sistem
operasi yang digunakan untuk menjalakan komputer
tersebut diberi nama Mac System Software yang
merupakan sistem operasi single user.
Seiring perkembangan komputer Macintosh, sistem
operasi tersebut juga ikut dikembangkan. Beberapa
tahun kemudian, muncul beberapa versi penerusnya yang
disebut System 2, kemudian System 3 dan System 4.
Sampai versi itu, sistem operasi tersebut tidak dapat
menjalankan lebih dari satu program sekaligus (single
taksing).
12. Versi berikutnya yaitu System 5 sudah mendukung untuk
menjalankan lebih dari satu program sekaligus (multi
tasking). Pada System 6, sistem operasi tersebut mulai
dikembangkan menjadi system operasi 32 bit, tetapi pada
saat itu masih belum murni 32 bit.
Pada tahun 1991, diperkenalkan System 7 yang memiliki
perubahan sangat drastis daripada versi sebelumnya. Pada
versi ini, sistem operasi tersebut sudah secara internal
mendukung jaringan. Pada tahun 1994, sistem operasi ini
berubah namanya secara resmi menjadi Mac OS.
13. Pada Mac OS 8, secara umum tidak ada perubahan yang
besar. Sebuah perubahan yang ada pada versi ini hanya
perubahan pada antarmuka grafisnya yang saat ini
mendukung skin untuk mengubah-ubah bentuk
tampilannya.
Versi berikutnya yang muncul adalah Mac OS 9. Pada
versi ini tidak banyak pengembangan dilakukan dari versi
sebelumnya. Versi ini digunakan untuk mempersiapkan
pengguna untuk menggunakan versi berikutnya yaitu versi
Mac OS X. Pada versi Mac OS 9 terdapat Carbon yang
merupakan Application Programming Interface (API)
terbaru yang nantinya akan digunakan dalam OS X.
14. Kemudian, sistem operasi Mac OS juga beralih ke
teknologi 32 bit dengan mengeluarkan Mac OS X. Sistem
operasi ini pertama kali diperkenalkan pada bulan Maret
2001 dengan versi 10.0, kemudian pada bulan September
2001 diperkenalkan versi 10.1, selanjutnya pada bulan
Agustus 2002 keluar versi 10.2 (Jaguar), kemudian pada
bulan bulan Oktober 2003 keluar versi 10.3 (Panther).
Versi terakhir adalah versi 10.4 (Tiger) yang diperkenalkan
pada April 2005. Adapun pada sistem operasi untuk server
dibuat versi Mac OS X untuk server dengan versi yang
sama dengan versi clientnya, versi server akan keluar tidak
lama kemudian.
15. Saat pertama kali server Mac OS X dipasang, semua
layanan yang dimilikinya dalam keadaan mati dan semua
port komunikasi dalam keadaan tertutup. Akibatnya, ketika
pungguna perlu membuka port-port tertentu, hanya port
itu saja yang akan terbuka sehingga tingkat keamanannya
menjadi lebih baik. Mac OS X juga telah menyediakan
fasilitas keamanan seperti firewall, Kerberos, SSH, VPN
dan lain sebagainya.
16. SISTEM OPERASI UNIX
UNIX termasuk salah satu sistem operasi server
yang memiliki sejarah panjang. UNIX memiliki
skalabilitas yang tinggi sehingga dapat digunakan mulai
dari komputer mainframe sampai ke komputer destkop.
Sistem operasi ini banyak digunakan di universitas-
universitas sehingga sering dijadikan landasan bagi
penciptaan aplikasi-aplikasi baru.
17. UNIX dimulai pada tahun 1960-an di mana
Massachusetts Institute of Technology, AT&T Bell Labs
dan General Electric bekerja sama untuk membuat sistem
operasi yang bernama Multiplexed Information and
Computing Service (Multics), yang didesain untuk berjalan
pada sebuah komputer mainframe yang bernama GE-645.
Tujuan proyek ini adalah membuat sebuah sistem operasi
yang interaktif dan memiliki keamanan yang baik. Proyek
ini akhirnya membuahkan hasil, namun sistem operasi yang
dihasilkan masih jauh dari memuaskan.
18. Pada tahun 1994, Novell kemudian menjual lisensi
UNIX tersebut secara terpisah, lisensi nama UNIX dijual
ke X/Open yang akhirnya bergabung dengan Open
Software Foundation (OSF) membentuk Open Group yang
saat ini mengeluarkan spesifikasi sistem UNIX pada tahun
1998 yang disebut UNIX98. Adapun lisensi pengembangan
UNIX yang berbasis System V dijual oleh Novell ke Santa
Cruz Operation (SCO).
19. Pada tahun 2000, semua aset UNIX tersebut dijual oleh
SCO kepada Caldera System yang kemudian berubah
nama menjadi SCO Group. Perusahaan ini kemudian
mengembangkan UNIX berdasar kode dari UNIX
System V Release 4 dan kode versi mereka sendiri, yaitu
UNIX System Release 5.
Perkembangan UNIX yang paling besar berada pada
bidang Internet, standar yang digunakan pada sistem
operasi ini telah dijadikan standar untuk internet seperti
FTP, TCP/IP, DNS dan lain-lain. Di dalam teknologi,
UNIX selangkah lebih maju daripada kompetitornya.
20. Kelemahan lainnya dari sistem operasi ini adalah
perbedaan standar yang digunakan. Banyak sekali variasi
dari sistem operasi UNIX yang beredar di pasaran
sehingga fungsi yang digunakan menjadi bermacam-macam.
Hal ini kadang mengakibatkan aplikasi yang berjalan pada
suatu versi UNIX tertentu belum tentu dapat berjalan
pada sistem operasi UNIX jenis yang lain.
21. SISTEM OPERASI LINUX
Sejarah linux dimulai ketika seorang mahasiswa Ilmu
Komputer di Universitas Helsinki yang bernama Linus
Torvalds ingin mengembangkan sistem operasi MINIX
pada tahun 1991.
Sistem operasi MINIX merupakan salah satu turunan
UNIX. Pada saat itu, sistem operasi MINIX diedarkan
kepada mahasiswa di universitasnya sebagai prototip
sebuah sistem operasi.
Dalam perkembangannya, kode program yang diberi
nama Linux ini disebarkan melalui internet sehingga
dapat dipelajari oleh orang lain. Ini yang menyebabkan
Linux berkembang dengan pesat karena dibuat oleh
ribuan programer dan hacker yang tersebar diseluruh
dunia.
22. Linux pertama kali dikembangkan untuk berjalan pada
komputer bberbasis Intel 386/486, tetapi kemudian
dikembangkan juga untuk mesin-mesin yang lain hingga
saat ini Linux dapat berjalan pada mesin DEC, Alpha,
SUN Sparcs, M68000, MIPS serta PowerPC.
Saat ini linux didistribusikan dibawah General Public
License (GNU) yaitu sistem lisensi dimana pemilik
program tetap memegang hak ciptanya, tetapi orang
lain dapat menyebarkan, memodifikasikan, bahkan
menjual kembali program tersebut dengan syarat kode
program tersebut dengan syarat kode program yang
asli harus tetap disertakan. Hal ini juga sering disebut
sistem open source.
23. Sebenarnya yang disebut Linux adalah sebuah
kernel, yang merupakan bagian yang paling penting dari
suatu sistem operasi, yang menangani I/O, pengaturan
memori dan interaksi antara perangkat keras dengan
aplikasi. Kernel Linux ini meupakan kernel standar yang
digunakan oleh distribusi-distribusi yang ada sekarang ini.
24. *Open Source merupakan salah satu sistem
pendistribusian perangkat lunak dimana perangkat lunak
didistribusikan bersama dengan kode programnya. Linux
mengalami kemajuan pesat karena didistribusikan dengan
sistem ini sehingga banyak orang ikut
mengembangkannya.
25. SISTEM OPERASI NETWARE
Pada masa awal perkembangan komputer desktop,
disadari kebutuhan untuk menggabungkan beberapa
komputer dalam sebuah LAN untuk berbagi dokumen,
aplikasi maupun printer.
26. Salah satu vendor yang menyadari hal ini adalah
Novell. Sistem operasi yang pertama kali diciptakan oleh
Novell adalah S-Net. Saat ini S-Net memiliki standar
sendiri dan hanya dapat dijalankan pada LAN dengan
topologi star dengan pusat berupa sebuah komputer
dengan prosesor Motorola 68000 yang menjalankan sistem
operasi S-Net. Namun karena keterbatasannya, solusi
tersebut tidak dapat dikembangkan lagi.
27. Pada versi 5.0 yang diperkenalkan pada bulan
Oktober 1998, Netware memiliki fasilitas antara lain
mendukung multiprosesor, mendukung multitasking secara
penuh dan mendukung virtual memory. Pada versi ini,
Netware juga mendukung IP secara penuh sehingga lebih
dapat diterima pada dunia internet. Netware 5.0 juga
mendukung Java sehingga dapat digunakan untuk
mengembangkan aplikasi client server berbasis Java.