SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  9
Oleh : Munaji
NIM : 06450750
Prodi : Pendas
Pascasarjana UPI Bandung
Uji Kruskal-Wallis digunakan untuk
menguji apakah k sampel independen
berasal dari populasi yang berbeda,
dengan kata lain uji ini dapat digunakan
untuk menguji hipotesis nol bahwa k
sampel independen berasal dari
populasi yang sama atau identik dalam
hal harga rata-ratanya. Oleh karena itu,
uji Kruskal-Wallis juga merupakan
perluasan dari uji U Mann-Whitney.
Uji Statistik Kurskal-Wallis
𝐻 = −3 𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 + 1
12
𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙(𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 + 1)
𝑅1
2
𝑛1
+
𝑅2
2
𝑛2
+
𝑅3
2
𝑛3
Contoh
Misalkan kita mempelajari tiga merk printer komputer
A, B, dan C, untuk kejelasan hasil cetakannya. Kita
menyampel 6 printer merek A, 6 printer merk B, dan 5
printer merk C. Skor-skor kejelasan cetakan ke-17
printer yang dijadikan sampel itu ditampilkan dalam
tabel di bawah ini.
SKOR
Printer A Printer B Printer C
22 26 23
24 36 30
21 27 29
17 37 26
26 33 31
25 32
Apakah terdapat perbedaan kejelasan hasil cetak antara 3 priter
tersebut?
Solusi
Hipotesis
H0 : Tidak Terdapat perbedaan kejelasan hasil cetak antara 3
printer
tersebut.
H1 : Terdapat perbedaan kejelasan hasil cetak antara 3
printer tersebut.
Secara formal ditulis
H0 : X = Y = Z
H1 : Tidak H0, X, Y, dan Z berturut-turut adalah distribusi skor
kejelasan
cetak printer A, B, dan C
Tes Statistik : Kruskal-Wallis Test
Tingkat Signifikansi : α=0,01
Distribusi Sampling :
H mendekati distribusi Chi-Square (X2) dengan derajat bebas (k-
1), sehingga wilayah kritis dapat ditentukan dengan menggunakan
Tabel J Chi-Square.
Perhitungan
Langkah 1 : Berilah ranking pada masing – masing nilai
observasi dengan urutan dari yang terkecil ranking 1 hingga n
PRINTER A PRINTER B PRINTER C
SKOR PERINGKAT SKOR PERINGKAT SKOR PERINGKAT
22 3 26 8 23 4
24 5 36 16 30 12
21 2 27 10 29 11
17 1 37 17 26 8
26 8 33 15 31 13
25 6 32 14
𝑅1 = 25 𝑅2 = 25 𝑅3 = 48
Langkah 2 : Tentukan harga R (jumlah ranking) untuk masing –
masing kelompok atau kategori.
𝑆𝑒𝑚𝑢𝑎
𝑅 = 25 + 80 + 48 = 153
Langkah 3 : Hitunglah uji statistik H Kruskal-Wallis
𝐻 = −3 𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 + 1
12
𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙(𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 + 1)
𝑅1
2
𝑛1
+
𝑅1
2
𝑛1
+
𝑅1
2
𝑛1
𝐻 = −3 17 + 1 +
12
17(17+1)
25 2
6
+
80 2
6
+
48 2
5
= −54 + 0,0392(1631,63)
= 9,96
Langkah 4 : Menententukan X2 kritis. Dengan taraf signifikansi α =
0,01 serta 𝑑𝑓 = 𝑘 − 1 = 3 − 1 = 2 (k = banyaknya grup), diperoleh
X2 kritis = 9,21
Kriteria :
Tolah H0 jika Hhitung ≥ X2
kritis dan dalam kondisi sebaliknya
terima H0
Keputusan :
Karena Hhitung ≥ X2
kritis atau 9,96 ≥ 9,21 maka tolak H0
Kesimpulan:
Terdapat perbedaan kejelasan hasil cetak antara 3 printer
tersebut pada taraf signifikansi 1%
PENYELESAIAN DENGAN SPSS
1. Buka lembar kerja baru caranya pilih file-new
2. Isikan data variabel sesuai dengan data yang diperlukan.
3. Pada penulisan variabel kelompok, maka nilai value diisikan
sesuai dengan pilihan yang ada yaitu Printer A, Printer B,
dan
Printer C seperti tampak pada layar berikut ini.
4. Isilah data pada Data View sesuai dengan data yang
diperoleh
5. pilih : Analyze Nonparametric Test k independent
samples
6. klik variabel Skor Hasil cetak, kemudian masukkan dalam
Test
Variable List

Contenu connexe

Tendances (20)

UJI PROPORSI DUA SAMPEL
UJI PROPORSI DUA SAMPELUJI PROPORSI DUA SAMPEL
UJI PROPORSI DUA SAMPEL
 
Statistik Non Parametrik
Statistik Non ParametrikStatistik Non Parametrik
Statistik Non Parametrik
 
Uji mann-whitney
Uji mann-whitneyUji mann-whitney
Uji mann-whitney
 
Uji kolmogorov & chi square
Uji kolmogorov & chi squareUji kolmogorov & chi square
Uji kolmogorov & chi square
 
Uji Kruskal Wallis
Uji Kruskal WallisUji Kruskal Wallis
Uji Kruskal Wallis
 
Uji perbedaan uji z
Uji perbedaan uji z Uji perbedaan uji z
Uji perbedaan uji z
 
Uji beda mean
Uji beda meanUji beda mean
Uji beda mean
 
Rumus Manual Uji homogenitas
Rumus Manual Uji homogenitasRumus Manual Uji homogenitas
Rumus Manual Uji homogenitas
 
11.statistik parametrik dan non parametrik
11.statistik parametrik dan non parametrik11.statistik parametrik dan non parametrik
11.statistik parametrik dan non parametrik
 
proses poisson
proses poissonproses poisson
proses poisson
 
Materi p13 nonpar_satu sampel
Materi p13 nonpar_satu sampelMateri p13 nonpar_satu sampel
Materi p13 nonpar_satu sampel
 
Bab 7 anova
Bab 7 anovaBab 7 anova
Bab 7 anova
 
Metode maximum likelihood
Metode maximum likelihoodMetode maximum likelihood
Metode maximum likelihood
 
Power point statistik anava
Power point statistik anavaPower point statistik anava
Power point statistik anava
 
10. hipotesis
10. hipotesis10. hipotesis
10. hipotesis
 
Rancangan Faktorial 2k
Rancangan Faktorial 2kRancangan Faktorial 2k
Rancangan Faktorial 2k
 
Wilcoxon Matced Pairs Signed Ranks Test
Wilcoxon Matced Pairs Signed Ranks TestWilcoxon Matced Pairs Signed Ranks Test
Wilcoxon Matced Pairs Signed Ranks Test
 
Pembahasan anova 1 arah
Pembahasan anova 1 arahPembahasan anova 1 arah
Pembahasan anova 1 arah
 
uji mann whitney dan uji fisher
uji mann whitney dan uji fisheruji mann whitney dan uji fisher
uji mann whitney dan uji fisher
 
Uji Normalitas dan Homogenitas
Uji Normalitas dan HomogenitasUji Normalitas dan Homogenitas
Uji Normalitas dan Homogenitas
 

Similaire à Uji kruskal wallis

APG Pertemuan 6 : Mean Vectors From Two Populations
APG Pertemuan 6 : Mean Vectors From Two PopulationsAPG Pertemuan 6 : Mean Vectors From Two Populations
APG Pertemuan 6 : Mean Vectors From Two PopulationsRani Nooraeni
 
APG Pertemuan 7 : Manova and Repeated Measures
APG Pertemuan 7 : Manova and Repeated MeasuresAPG Pertemuan 7 : Manova and Repeated Measures
APG Pertemuan 7 : Manova and Repeated MeasuresRani Nooraeni
 
Uji Friedman dan Kruskalwallis.pptx
Uji Friedman dan Kruskalwallis.pptxUji Friedman dan Kruskalwallis.pptx
Uji Friedman dan Kruskalwallis.pptxStatistikInferensial
 
Analisis korelasi linier sederhana
Analisis korelasi linier sederhanaAnalisis korelasi linier sederhana
Analisis korelasi linier sederhanaPutra Samada
 
Apkom syamsir
Apkom syamsirApkom syamsir
Apkom syamsirparbui
 
3 regresi and-korelasi_berganda.ppt
3 regresi and-korelasi_berganda.ppt3 regresi and-korelasi_berganda.ppt
3 regresi and-korelasi_berganda.pptaliff_aimann
 
jbptunikompp-gdl-triraharjo-23425-6-6.distr-t.ppt
jbptunikompp-gdl-triraharjo-23425-6-6.distr-t.pptjbptunikompp-gdl-triraharjo-23425-6-6.distr-t.ppt
jbptunikompp-gdl-triraharjo-23425-6-6.distr-t.pptLaddyLisya1
 

Similaire à Uji kruskal wallis (8)

Lampiran 6 regresi korelasi
Lampiran 6  regresi korelasiLampiran 6  regresi korelasi
Lampiran 6 regresi korelasi
 
APG Pertemuan 6 : Mean Vectors From Two Populations
APG Pertemuan 6 : Mean Vectors From Two PopulationsAPG Pertemuan 6 : Mean Vectors From Two Populations
APG Pertemuan 6 : Mean Vectors From Two Populations
 
APG Pertemuan 7 : Manova and Repeated Measures
APG Pertemuan 7 : Manova and Repeated MeasuresAPG Pertemuan 7 : Manova and Repeated Measures
APG Pertemuan 7 : Manova and Repeated Measures
 
Uji Friedman dan Kruskalwallis.pptx
Uji Friedman dan Kruskalwallis.pptxUji Friedman dan Kruskalwallis.pptx
Uji Friedman dan Kruskalwallis.pptx
 
Analisis korelasi linier sederhana
Analisis korelasi linier sederhanaAnalisis korelasi linier sederhana
Analisis korelasi linier sederhana
 
Apkom syamsir
Apkom syamsirApkom syamsir
Apkom syamsir
 
3 regresi and-korelasi_berganda.ppt
3 regresi and-korelasi_berganda.ppt3 regresi and-korelasi_berganda.ppt
3 regresi and-korelasi_berganda.ppt
 
jbptunikompp-gdl-triraharjo-23425-6-6.distr-t.ppt
jbptunikompp-gdl-triraharjo-23425-6-6.distr-t.pptjbptunikompp-gdl-triraharjo-23425-6-6.distr-t.ppt
jbptunikompp-gdl-triraharjo-23425-6-6.distr-t.ppt
 

Dernier

Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )
Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )
Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )masqiqu340
 
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptxPEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptxZullaiqahNurhali2
 
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.pptsarassasha
 
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorundang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorritch4
 
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerjaContoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerjaIniiiHeru
 
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdfAlur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdfPemdes Wonoyoso
 
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptxmateri konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptxZullaiqahNurhali2
 
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda 2024.pptx
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda  2024.pptxBimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda  2024.pptx
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda 2024.pptxjannenapitupulu18
 
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjanacontoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjanaNhasrul
 
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdfTaufikTito
 
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptx
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptxPPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptx
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptxrisyadmaulana1
 
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase F
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase FDigital Onboarding (Bisnis Digital) Fase F
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase FSMKTarunaJaya
 
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.pptKeracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.pptDIGGIVIO2
 
Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSS
Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSSMenganalisis T Test dengan menggunakan SPSS
Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSStakasli
 
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...buktifisikskp23
 
PPT PROFESI KEPENDIDIKAN kelompok 7.pptx
PPT PROFESI KEPENDIDIKAN kelompok 7.pptxPPT PROFESI KEPENDIDIKAN kelompok 7.pptx
PPT PROFESI KEPENDIDIKAN kelompok 7.pptxAprianiMy
 
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdshKISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdshDosenBernard
 
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIFPPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIFFPMJ604FIKRIRIANDRA
 
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdfKELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdfInnesKana26
 

Dernier (20)

Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )
Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )
Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )
 
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptxPEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
 
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
 
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorundang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
 
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerjaContoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
 
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdfAlur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
 
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptxmateri konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
 
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda 2024.pptx
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda  2024.pptxBimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda  2024.pptx
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda 2024.pptx
 
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjanacontoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
 
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
15_Contoh_Surat_Lamaran_Kerja_Lengkap_de.pdf
 
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptx
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptxPPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptx
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptx
 
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase F
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase FDigital Onboarding (Bisnis Digital) Fase F
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase F
 
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.pptKeracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
 
Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSS
Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSSMenganalisis T Test dengan menggunakan SPSS
Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSS
 
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
 
PPT PROFESI KEPENDIDIKAN kelompok 7.pptx
PPT PROFESI KEPENDIDIKAN kelompok 7.pptxPPT PROFESI KEPENDIDIKAN kelompok 7.pptx
PPT PROFESI KEPENDIDIKAN kelompok 7.pptx
 
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdshKISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
 
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec AsliJual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
 
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIFPPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
 
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdfKELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
 

Uji kruskal wallis

  • 1. Oleh : Munaji NIM : 06450750 Prodi : Pendas Pascasarjana UPI Bandung
  • 2. Uji Kruskal-Wallis digunakan untuk menguji apakah k sampel independen berasal dari populasi yang berbeda, dengan kata lain uji ini dapat digunakan untuk menguji hipotesis nol bahwa k sampel independen berasal dari populasi yang sama atau identik dalam hal harga rata-ratanya. Oleh karena itu, uji Kruskal-Wallis juga merupakan perluasan dari uji U Mann-Whitney.
  • 3. Uji Statistik Kurskal-Wallis 𝐻 = −3 𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 + 1 12 𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙(𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 + 1) 𝑅1 2 𝑛1 + 𝑅2 2 𝑛2 + 𝑅3 2 𝑛3
  • 4. Contoh Misalkan kita mempelajari tiga merk printer komputer A, B, dan C, untuk kejelasan hasil cetakannya. Kita menyampel 6 printer merek A, 6 printer merk B, dan 5 printer merk C. Skor-skor kejelasan cetakan ke-17 printer yang dijadikan sampel itu ditampilkan dalam tabel di bawah ini. SKOR Printer A Printer B Printer C 22 26 23 24 36 30 21 27 29 17 37 26 26 33 31 25 32
  • 5. Apakah terdapat perbedaan kejelasan hasil cetak antara 3 priter tersebut? Solusi Hipotesis H0 : Tidak Terdapat perbedaan kejelasan hasil cetak antara 3 printer tersebut. H1 : Terdapat perbedaan kejelasan hasil cetak antara 3 printer tersebut. Secara formal ditulis H0 : X = Y = Z H1 : Tidak H0, X, Y, dan Z berturut-turut adalah distribusi skor kejelasan cetak printer A, B, dan C Tes Statistik : Kruskal-Wallis Test Tingkat Signifikansi : α=0,01 Distribusi Sampling : H mendekati distribusi Chi-Square (X2) dengan derajat bebas (k- 1), sehingga wilayah kritis dapat ditentukan dengan menggunakan Tabel J Chi-Square.
  • 6. Perhitungan Langkah 1 : Berilah ranking pada masing – masing nilai observasi dengan urutan dari yang terkecil ranking 1 hingga n PRINTER A PRINTER B PRINTER C SKOR PERINGKAT SKOR PERINGKAT SKOR PERINGKAT 22 3 26 8 23 4 24 5 36 16 30 12 21 2 27 10 29 11 17 1 37 17 26 8 26 8 33 15 31 13 25 6 32 14 𝑅1 = 25 𝑅2 = 25 𝑅3 = 48
  • 7. Langkah 2 : Tentukan harga R (jumlah ranking) untuk masing – masing kelompok atau kategori. 𝑆𝑒𝑚𝑢𝑎 𝑅 = 25 + 80 + 48 = 153 Langkah 3 : Hitunglah uji statistik H Kruskal-Wallis 𝐻 = −3 𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 + 1 12 𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙(𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 + 1) 𝑅1 2 𝑛1 + 𝑅1 2 𝑛1 + 𝑅1 2 𝑛1 𝐻 = −3 17 + 1 + 12 17(17+1) 25 2 6 + 80 2 6 + 48 2 5 = −54 + 0,0392(1631,63) = 9,96 Langkah 4 : Menententukan X2 kritis. Dengan taraf signifikansi α = 0,01 serta 𝑑𝑓 = 𝑘 − 1 = 3 − 1 = 2 (k = banyaknya grup), diperoleh X2 kritis = 9,21
  • 8. Kriteria : Tolah H0 jika Hhitung ≥ X2 kritis dan dalam kondisi sebaliknya terima H0 Keputusan : Karena Hhitung ≥ X2 kritis atau 9,96 ≥ 9,21 maka tolak H0 Kesimpulan: Terdapat perbedaan kejelasan hasil cetak antara 3 printer tersebut pada taraf signifikansi 1%
  • 9. PENYELESAIAN DENGAN SPSS 1. Buka lembar kerja baru caranya pilih file-new 2. Isikan data variabel sesuai dengan data yang diperlukan. 3. Pada penulisan variabel kelompok, maka nilai value diisikan sesuai dengan pilihan yang ada yaitu Printer A, Printer B, dan Printer C seperti tampak pada layar berikut ini. 4. Isilah data pada Data View sesuai dengan data yang diperoleh 5. pilih : Analyze Nonparametric Test k independent samples 6. klik variabel Skor Hasil cetak, kemudian masukkan dalam Test Variable List