SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  40
PEMBUKUAN USAHA
KECIL
LandasanLandasan HHukumukum
• Berdasarkan kitab Undang-Undang Hukum
Dagang (KUHD) pasal 6 dinyatakan ; bahwa
tiap-tiap orang yang menjalankan perusahaan
diwajibkan membuat catatan-catatan menurut
kebutuhan perusahaannya, yaitu tentang
kekayaan dan tentang segala hal yang
berhubungan dengan perusahaannya dengan
cara demikian; sehingga dari catatan-catatan itu
dapat diketahui hak dan kewajibannya.
PermasalahanPermasalahan
• Yang menjadi persoalan saat ini , sebahagian
besar pengusaha kecil tidak memahami tata
cara pembukuan, sehingga dia tidak dapat
mengetahui dengan pasti berapa keuntungan
atau kerugian dari usahanya, mereka hanya
bisa menaksir dengan kira-kira. Pada umumnya
mereka hanya mencatat tentang utang piutang
saja, bahkan hal inipun banyak juga yang tidak
melakukan pencatatan utang piutangnya
TataTata cara pembukuancara pembukuan ttransaksi bagi pengusaha –ransaksi bagi pengusaha –
pengusaha kecilpengusaha kecil..
• Transaksi Keuangan
Pencatatan transaksi dilakukan pada
berbagai buku, sesuai dengan jenis
transaksinya, misalnya :Buku Kas, Buku
Persediaan, Buku Piutang,Buku Utang,
Buku Inventaris dan lain-lain
1.Buku Kas1.Buku Kas
Transaksi yang menyangkut masalah
penerimaan dan pengeluaran uang harus dicatat
ke dalam buku Kas. Bentuk buku Kas yang
sederhana berbentuk skontro yang terdiri dari
dua sisi , yaitu sisi kiri disebut Debet yang
mencatat setiap terjadi pemasukan uang,
sedangkan sisi kanan disebut sisi Kredit yang
mencatat setiap terjadi pengeluaran uang.
Contoh :Contoh :
• Tgl. 1 Januari 2002: Sisa uang Kas Rp. 2.500.000,-
• Tgl. 2 Januari 2002: Menerima pelunasan piutang dari H.
Sarwan Rp.500.000,-
• Tgl. 2 Januari 2002:Melunasi utang kepada Toko
“Mungil” sebesar Rp. 350.000,-
• Tgl. 3 Januari 2002:Diterima penjualan mesin tik yg.
Sudah tua Rp. 50.000,-
• Tgl. 3 Januari 2002:Dibayar sewa gedung Rp.1.000.000,-
• Tgl.4 Januari 2002:Diterima hasil penjualan tunai barang
dagangan Rp. 3.000.000,-
• Tgl.5 Januari 2002:Disetor uang ke BRI sebagai tabungan
Rp.250.000,-
• Tgl.6 Januari 2002:Dibeli barang dagangan sebesar Rp.
300.000,-
Analisa transaksiAnalisa transaksi
Tgl. 1 Januari = 1. Uang kas yang tersedia ( keadaan awal )
Rp.2.500.000,-
Tgl. 2 Januari = 1. Uang kas bertambah sebesar Rp. 500.000,-,
sedangkan pitang berkurang Rp. 500 .000,-
2. Uang kas berkurang Rp.350.000,- sedangkan
utangpun berkurang Rp. 350.000,-
Tgl.3 Januari = 1. Uang Kas bertambah Rp. 50.000,- sedangkan
barang inventaris berkurang Rp.50.000,-
2. Uang kas berkurang Rp. 1.000.000,- , sedangkan
biaya sewa bertambah Rp.1.000.000,-
Tgl. 4 Januari = Uang kas bertambah sebesar Rp.3.000.000,- dan
pendapatan bertambah Rp. 3.000.000,-, sedangkan
barang dagangan berkurang.
Tgl. 5 Januari = Uang kas berkurang Rp.250.000,- sedangkan
simpanan di BRI bertambah Rp. 250.000,-
Tgl. 6 Januari = Uang Kas berkurang Rp.300.000,- sedangkan barang
persediaan bertambah Rp. 300.000,-
Buku KasBuku Kas
Tanggal Uraian Jumlah Tanggal Uraian Jumlah
Jan 1 Saldo 2.500.000 Jan 2 Melunasi utang 350.000
2 Pelunasan Piutang 500.000 3 Sewa gedung 1.000.000
3 Penjualan Invent 50.000 5 Setor tabungan 250.000
4 Penjualan Barang 3.000.000 6 Pembelian Brang 300.000
Saldo 4.150.000
6.050.000 6.050.000
Debet Kredit
Buku Pembantu Persediaan Barang Dagangan.Buku Pembantu Persediaan Barang Dagangan.
Buku ini untuk mencatat penerimaan dan
pengeluaran barang dagangan. Buku ini
berhubungan dengan buku kas bila terjadi
pembelian maupun penjualan tunai, dan
buku ini akan berhubungan dengan buku
Piutang bila terjadi penjualan kredit, dan
berhubungan dengan buku Utang bila
terjadi pembelian barang secara kredit.
Buku Besar PiutangBuku Besar Piutang
Buku ini untuk mencatat semua tagihan
perusahaan . Bentuk buku ini skontro . Sisi
debet untuk mencatat semua transaksi yang
menyebabkan bertambahnya piutang , sisi kredit
untuk mencatat setiap kali terjadi pengurangan
piutang. Buku besar piutang dilengkapi dengan
buku pembantu piutang. Buku pembantu piutang
adalah buku yang memuat catatan piutang
masing-masing pelanggan. Pada ahir periode
seluruh saldo buku pembantu piutang
dimasukan ke buku besar piutang.
Buku InventarisBuku Inventaris
Buku ini mencatat barang-barang
inventaris yang dimiliki perusahaan
baik berupa barang bergerak ataupun
yang tidak bergerak.
Buku Besar UtangBuku Besar Utang
Buku utang adalah untuk mencatat semua
transaksi yang mengakibatkan terjadi utang .
Bentuk buku Besar utang adalah skontro . Sisi
Debet untuk mencatat transaksi yang
menyebabkan utang berkurang, sedangkan sisi
kredit untuk mencatat semua transaksi yang
menyebabkan terjadinya penambahan utang.
Buku besar utang dilengkapi dengan buku
pembantu utang. Buku pembantu utang adalah
buku yang memuat catatan utang masing-
masing rekanan. Pada ahir periode seluruh
saldo buku pembantu utang dimasukan ke buku
besar utang.
LATIHAN / TUGASLATIHAN / TUGAS
1. Kerjakanlah transaksi-transaksi berikut ini pada buku Kas, Buku Piutang,
Buku Utang berdasarkan keterangan berikut:
Pak Ali memiliki sebuah Kios “Berkah” yang menjual Alat Tulis Kantor
mempunya data pembukuan pada bulan Januari 2002 sebagai berikut:
Tanggal Uraian
1 Januari ‘02  Saldo Kas Rp.1. 300.000,-
 Saldo Utang Rp. 200.000,-
 Saldo Piutang Rp. 500.000,-
2 Januari’02  Diterima uang penjualan tunai barang dagangan Rp.
275.000,-
 Penjualan Kredit sebesar Rp. 150.000,-
3 Januari ‘02  Dibayar pembelian tunai 10 rim kertas HVS 70 Gr Rp.
225.000,-
 Dibayar cicilan utang Rp. 75.000,-
5 Januari ‘02  Dibeli secara kredit ATK senilai Rp. 125.000,-
 Diterima penjualan tunai ATK senilai Rp. 300.000,-
7 Januari ‘02  Diterima pembayaran piutang Rp. 200.000,-
9 Januari ‘02  Dibayar rekening listrik Rp. 35.000,-
10 Januari ‘02  Diterima penjualan tunai ATK Rp. 73.000,-
NERACANERACA
Tujuan Kegiatan Belajar
Setelah mempelajari kegiatan belajar 2
ini, para peserta diklat harus
dapat :
1. Menetapkan kompenen – komponen
unsur neraca
2. Menyusun Neraca
HakekatHakekat NNeracaeraca
Neraca adalah suatu daftar yang
memperlihatkan jumlah Harta, Utang dan
Modal. Daftar neraca terbagi atas dua sisi
yaitu sisi debet(Aktiva) dan sisi kredit
(Pasiva). Pada sisi debet berisi Harta
( aktiva) ,sedangkan pada sisi kredit berisi
Utang dan Modal
AktivaAktiva
• Aktiva lancar: adalah aktiva yang diharapkan
dapat dicairkan dalam bentuk uang tunai
dalam waktu yang singkat, misalnya berupa
uang kas,bank, deposito jangka
pendek,piutang dagang, persediaan barang
dagangan, persediaan perlengkapan,persekot.
• Aktiva tidak lancar: adalah aktiva atau
kekayaan perusahaan yang tidak bisa dengan
cepat dijadikan uang tunai, misalnya investasi
jangka panjang dan aktiva tetap ( barang tak
bergerak)
PassivaPassiva
1. Kewajiban (Liabilities) adalah merupakan kewajiban-
kewajiban yang harus dibayar oleh perusahaan kepada
pihak lain dalam waktu tertentu. Kewijiban terdiri
dari :
– Kewajiban jangka pendek :yaitu berupa utang yang
waktu pelunasannya kurang dari satu tahun,
misalnya utang dagang, utang biaya.
– Kewjiban jangka panjang adalah berupa utang yang
harus dilunasi dalam waktu lebih dari satu tahun,
misalnya utang obligasi, utang hipotik.
2. Modal yaitu kekayaan bersih yang dimiliki oleh
perusahaan pada periode yang bersangkutan. Modal
berupa selisih antara aktiva dikurangi utang
Hakekat Modal dan HartaHakekat Modal dan Harta
atau
MODAL = HARTA - UTANG
HARTA = MODAL + UTANG
Contoh ilustrasiContoh ilustrasi
Pak Sastro pada tgl. 1 Agustus 2002 akan membuka
usaha jualan Baso keliling . Untuk itu ia melakukan
kegiatan persiapan sebagai berikut:
• Mengambil tabungannya sebesar Rp.350.000,- dari BRI
untuk modal usaha
• Membuat gerobak dorong senilai Rp. 300.000,-
• Meminjam tambahan modal dari temannya sebesar Rp.
100.000,-
• Membeli Peralatan2 seperti kompor, tempat rebusan
baso,mangkok baso, sendok dan garpu, tempat bumbu
dll senilai Rp.75.000,-
• Membeli bahan-bahan mie baso senilai Rp.50.000
• Sisa uangnya disimpan sebagai uang kas
Neraca Pak SatroNeraca Pak Satro
1 Agustus 20021 Agustus 2002
1.1. Kas 25.000 2.1. Utang 100.000
1.2. Barang Dagangan 50.000 3.1. Modal 350.000
1.3. Peralatan 75.000
1.4. Gerobak Baso 300.000
Jumlah 450.000 450.000
Aktiva Pasiva
KesimpulanKesimpulan
Berdasarkan data dari neraca tersebut di
atas dapat diketahui bahwa walaupun
jumlah harta perusahaan Pak Sastro
mencapai Rp. 450.000 , tetapi modal Pak
Sastro sendiri adalah Rp. 350.000,-
karena ia punya utang sebesar Rp.
100.000,-.
Selama perusahaan itu berjalan terus menerus ,
tentu akan terjadi berbagai macam perubahan baik
menyangkut harta maupun utang dan pada ahir
periode harus dibuat lagi neraca akhir periode
kemudian buat perbandingan antara modal pada neraca
awal periode dan modal pada neraca akhir periode , apakah
ada perbedaan . Bila modal akhir lebih besar dari modal
awal terdapat kecenderungan perusahaan mendapat
laba, tetapi bila sebaliknya maka kemungkinan
perusahaan menderita rugi, dengan tidak lupa
memperhitungkan “ prive “
Prive adalah berupa penggunaan dana perusahaan
untuk kepentingan pribadi, atau penggunaan dana
pribadi untuk perusahaan .
Latihan / TugasLatihan / Tugas
Pak Tatang Sasmita memiliki usaha Percetakan “ Sentosa” , pada tanggal
31 Desember 2001 memperlihatkan data berupa perkiraan – perkiraan
sebagai berikut:
Kas Rp. 7.500.000,-
Gedung Rp. 47.250.000,-
Mobil Rp. 25.000.000,-
Komputer Rp. 3.500.000,-
Mesin percetakan Rp. 15.000.000,-
Perlengkapan Rp. 1.800.000,-
Piutang Rp. 5.000.000,-
Utang Dagang Rp. 3.000.000,-
Modal Rp. ?
Diminta : Susunlah neraca bentuk skontro
LAPORAN RUGI LABALAPORAN RUGI LABA
Tujuan Kegiatan Belajar 3
• Setelah mempelajari kegiatan belajar 3 ini ,
peserta diklat harus dapat:
• menyusun laporan Rugi Laba secara Single
Step
• Menusun laporan Rugi Laba secara Multiple
Step
Hakekat laporan rugi labaHakekat laporan rugi laba
• Laporan Rugi Laba merupakan suatu laporan yang
memperlihatkan rugi ataupun laba suatu perusahaan
pada periode tahun berjalan . dalam laporan rugi laba
ini disajikan semua pendapatan atau penjualan-
penjualan yang terjadi pada tahun bersangkutan dan
semua beban yang terjadi pada tahun berjalan.
• Pendapatan adalah semua perubahan atas aktiva
dan pasiva baik berupa penambahan maupun
pengurangan atau penurunan yang disebabkan oleh
penjualan barang/jasa maupun akivitas lain
perusahaan.
• Beban adalah pengorbanan langsung dan tidak
langsung yang secara ekonomis telah dimanfaatkan
dalam usaha untuk memperoleh pendapatan atau akan
menghasilkan manfaat ekonomi pada masa
berikutnya.
Bentuk laporan Rugi LabaBentuk laporan Rugi Laba
• Single step
• Multipel step
Bentuk Single StepBentuk Single Step
Bentuk single step (tunggal ) banyak
digunakan oleh usaha jasa yang hanya
memperlihatkan jumlah pendapatan dan
semua beban yang terjadi selama satu tahun,
karena dalam hal ini perusahaan sulit
menghitung harga pokok dari jasa yang
dijualnya. Bila terjadi penjualan aktiva tetap,
maka perkiraan ini ditempatkan setelah terlihat
rugi/laba atas usaha pokok.
Contoh single stepContoh single step
Nama PerusahaanNama Perusahaan
Laporan Rugi LabaLaporan Rugi Laba
tgl ………………..tgl ………………..
PENDAPATAN
Pendapatan Sernice
Pendapatan Bunga
Pendapatan Jasa
Pendapatan Sewa
Rp…………………….
Rp…………………….
Rp…………………….
Rp…………………….
Jumlah pendapat Rp……………………
Beban Operasi
Beban Gaji
Beban Telepon
Beban Listrik / Air
Beban lain-lain
Rp…………………….
Rp…………………….
Rp…………………….
Rp…………………….
Jumlah Beban operasi Rp……………………. -
Laba dari Usaha Rp…………………….
Penjualan Aktiva tetap Rp…………………… +
Rugi/Laba sebelum Pajak Rp……………………….
Pajak Rp………………………. -
Rugi/Laba setelah pajak Rp………………………...
Bentuk Multiple StepBentuk Multiple Step
Laporan Rugi Laba bentuk multiple step
(terklarifikasi) pada umumnya dipakai
pada perusahaan dagang, dan jika
prusahaan memperoleh suatu
pendapatan maka pendapatan tersebut
akan jelas terlihat pada perkiraan rugi
atau laba dari usaha pokok.
Contoh Multiple stepContoh Multiple step
Nama PerusahaanNama Perusahaan
Laporan Rugi / LabaLaporan Rugi / Laba
Tgl………………….Tgl………………….
Penjualan
Retur penjualan
Potongan Penjualan
Rp…………
Rp………+
Rp…………
Pengurangan Penjualan Rp……….. -
Penjualan bersih RP…………
HPP
Persediaan awal
Pembelian
Beban angkut pembelian
Rp………..
Rp………+
Rp……….
Jumlah pembelian Rp…………
Retur pembelian
Potongan pembelian
Rp……….
RP……….+
Pengurangan pembelian Rp…………-
Pembelian bersih Rp………+
Tersedia untuk dijual Rp…………
Persediaan Akhir Rp……… -
HPP RP……… -
Rugi / laba kotor Rp…………..
LanjutanLanjutan
Rugi / Laba Kotor Rp……….
Beban Operasi
1. Beban Penjualan
2. Beban Umum / Adm
3. Beban lain-lain
Rp………..
Rp……….
Rp……….+
Jumlah Beban operasi Rp………-
Rugi / Laba Usaha Rp………..
Pendapatan lain-lain
Pendapatan bunga
Pendapatan sewa
Pendapatan jasa
Rp……….
Rp……….
Rp……….
Jumlah pendapatan lain2 Rp………+
Rugi / laba sebelum pajak Rp…………
Pajak Rp………. -
Laba bersih Rp………..
Latihan / TugasLatihan / Tugas
Pak Yusuf sebagai pemilik Kios “ Sinar Terang” yang menjual Alat-alat
listrik , pada tgl.31 Desember 2001 memberikan keterangan sebagai
berikut:
Penjualan Rp. 30.000.000,-
Pembelian Rp. 12.000.000,-
Persediaan awal Rp. 15.000.000,-
Persediaan Akhir Rp. 7.000.000,-
Retur penjualan Rp. 300.000,-
Potongan penjualan Rp. 30.000,-
Retur pembelian Rp. 120.000,-
Potongan pembelian Rp. 120.000,-
Biaya angkut pembelian Rp. 300.000,-
Beban listrik Rp. 700.000,-
Beban Gaji Rp. 3.000.000,-
Biaya telepon Rp. 800.000,-
Biaya penyusutan Gedung Rp. 500.000,-
Diminta:
Bedasarkan keterangan diatas diminta untuk menyusun laporan rugi laba
dalam bentuk multiple Step.
DAFTAR PERUBAHAN MODALDAFTAR PERUBAHAN MODAL
• Daftar perubahan modal adalah suatu laporan yang
menyatakan adanya kenaikan atau penurunan modal
suatu perusahaan dalam periode tahun yang
bersangkutan. Hal-hal yang disajikan dalam laporan
perubahan modal adalah kenaikan modal jika
perusahaan mendapat keuntungan, atau penurunan
modal jika perusahaan menderita kerugian.
• Daftar perubahan modal dibuat pada ahir periode tahun
berjalan , yang datanya diperoleh dari laporan rugi laba .
Setelah laporan rugi laba terbentuk kemudian
diperhitungkan besarnya Prive pribadi pemilik
perusahaan .
Jika perusahaan mendapat keuntungan, bentuk bagannyaJika perusahaan mendapat keuntungan, bentuk bagannya
sebagai berikutsebagai berikut ::
Modal Awal Rp…………..
Laba tahun ini Rp………….
Prive Rp…………. -
Kenaikan modal Rp………….. +
Modal akhir Rp…………..
Nama Perusahaan
Daftar Perubahan Modal
Tgl……………………
Jika perusahaan menderita kerugian bagannya sebegai berikut:Jika perusahaan menderita kerugian bagannya sebegai berikut:
Modal Awal Rp…………..
Rugi tahun ini Rp………….
Prive Rp………….+
Penurunan modal Rp………….. -
Modal akhir Rp…………..
Nama Perusahaan
Daftar Perubahan Modal
Tgl……………………
LAPORAN ARUS KAS (CASH FLOWS)LAPORAN ARUS KAS (CASH FLOWS)
• Laporan arus kas merupakan suatu informasi tentang arus
penerimaan dan arus pengeluaran kas atau yang setara dengan
kas.
• Tujuan laporan arus kas adalah memberi informasi historis
mengenai perubahan kas dan setara kas dari suatu perusahaan
dengan mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas operasi,
investasi maupun pendanaan ( financing ) selama periode
akuntansi.
• Informasi arus kas juga berguna untuk meneliti kecermatan dan
taksiran arus kas masa depan yang telah dibuat sebelumnya dan
dalam menentukan hubungan antara profitabilitas dan arus kas
bersih serta dampak perubahan harga.
Contoh :Contoh :
Penjahit “ Cakep Banget “ memiliki catatan pendapatan danPenjahit “ Cakep Banget “ memiliki catatan pendapatan dan
pengeluaran dari operasi usahanya dalam satu bulan sebagai berikut :pengeluaran dari operasi usahanya dalam satu bulan sebagai berikut :
Pendapatan Rp. 8.750.000
Beban Gaji Rp. 1.400.000
Beban Listrik Rp. 300.000
Beban telepon Rp. 220.000
Beban sewa kios Rp. 600.000
Beban pemakaian bahan dan perlengkapan Rp. 4.500.000
Beban Penyusutan mesin Rp. 150.000
Penjahit “Cakep Banget” :Penjahit “Cakep Banget” :
LAPORAN ARUS KASLAPORAN ARUS KAS
Kas yang diterima dari pendapatan Rp.8.750.000
Kas yang dibayarkan untuk bahan
dan perlengkapan
Rp. 4.500.000
Kas yang dibayarkan kepada
karyawan
Rp. 1.400.000
Kas yang dibayarkan untuk listrik,
Telpon
Rp. 520.000
Kas yang dibayarkan untuk biaya
sewa Kios
Rp. 600.000
Biaya penyusutan mesin Rp. 150.000
Jumlah pembayaran Kas Rp.7.170.000
Kas bersih yang dihasilkan dari
kegiatan operasi
Rp.1.580.000
EvaluasiEvaluasi
Pak Tatang Sasmita memiliki usaha Percetakan “ Sentosa” , pada tanggal 31
Desember 2001 Saldo buku besarnya memperlihatkan data berupa perkiraan
– perkiraan sebagai berikut:
Kas Rp. 7.500.000,-
Gedung Rp. 47.250.000,-
Mobil Rp. 25.000.000,-
Komputer Rp. 3.500.000,-
Mesin percetakan Rp. 15.000.000,-
Perlengkapan Rp. 1.800.000,-
Piutang Dagang Rp. 1.500.000,-
Utang Dagang Rp. 3.000.000,-
Modal Rp. ?
Selama bulan Desember 2001 perusahaan pak Tatang ini catatan
akuntansinya sebagai berikut :
Pendapatan percetakan Rp. 35.000.000,-
Biaya penyusutan Gedung 5 % dari Nilai Gedung Rp. ???????
Biaya penyusutan mobil 15 % dari nilai mobil Rp. ????????
Biaya penyusutan mesin 10 % dari nilai mesin Rp. ????????
Biaya penyusutan komputer 25 % dari nialai
komputer
Rp. ???????
Beban Gaji Rp. 3.000.000,-
Biaya listrik Rp. 1.000.000,-
Biaya telepon Rp. 1.800.000,-
Biaya air Rp. 712.500,-
Biaya pemakaian bahan Rp. 11.000.000,-
Diminta : 1. Neraca 31 Desember 2001 (Neraca awal)
2. Laporan Rugi/ laba 31 Desember 2201
1. Perubahan modal per 31 Desember 2001
2. Laporan arus kas
OPTIMASI PEMBUKUAN USAHA KECIL

Contenu connexe

Tendances

Ria febriyani ict ppt ok
Ria febriyani ict ppt okRia febriyani ict ppt ok
Ria febriyani ict ppt okfebyan3
 
5.akuntansi perusahaan dagang (bag2)
5.akuntansi perusahaan dagang (bag2)5.akuntansi perusahaan dagang (bag2)
5.akuntansi perusahaan dagang (bag2)Ayi Suwandi
 
Pengantar dasar akuntansi smester 1
Pengantar dasar akuntansi smester 1Pengantar dasar akuntansi smester 1
Pengantar dasar akuntansi smester 1Asep suryadi
 
Bab 4 & 5 piutang & persediaan
Bab 4 & 5 piutang & persediaanBab 4 & 5 piutang & persediaan
Bab 4 & 5 piutang & persediaanNyimas AyuFadillah
 
Tahap tahap proses pencatatan transaksi
Tahap tahap proses pencatatan transaksiTahap tahap proses pencatatan transaksi
Tahap tahap proses pencatatan transaksimysaifur
 
DANA KAS KECIL
DANA KAS KECILDANA KAS KECIL
DANA KAS KECILekawidya12
 
Modul Akuntansi Keuangan Kelas 11 semester 3 (ganjil)
Modul Akuntansi Keuangan Kelas 11 semester 3 (ganjil)Modul Akuntansi Keuangan Kelas 11 semester 3 (ganjil)
Modul Akuntansi Keuangan Kelas 11 semester 3 (ganjil)Dela Pandu Asworo
 
Power point silkus akuntansi hebat
Power point silkus akuntansi hebatPower point silkus akuntansi hebat
Power point silkus akuntansi hebattuti handayani
 
Akuntansi perusahaan jasa 1
Akuntansi perusahaan jasa 1Akuntansi perusahaan jasa 1
Akuntansi perusahaan jasa 1shaedzic19
 
Presentasi mengelola jurnal
Presentasi  mengelola jurnalPresentasi  mengelola jurnal
Presentasi mengelola jurnalachmadkhoir
 
Akuntansi Perbankan
Akuntansi PerbankanAkuntansi Perbankan
Akuntansi Perbankanirul61
 
Kas dan kas kecil, by: jaryanto
Kas dan kas kecil, by: jaryantoKas dan kas kecil, by: jaryanto
Kas dan kas kecil, by: jaryantodinioctoriauns
 
Analisa ap hutang pendek
Analisa ap hutang pendekAnalisa ap hutang pendek
Analisa ap hutang pendekSadeg Sadeh
 
Ch 1 - Pengantar Akuntansi dan Bisnis,, Pengantar Akuntansi, Edisi ke21 Warre...
Ch 1 - Pengantar Akuntansi dan Bisnis,, Pengantar Akuntansi, Edisi ke21 Warre...Ch 1 - Pengantar Akuntansi dan Bisnis,, Pengantar Akuntansi, Edisi ke21 Warre...
Ch 1 - Pengantar Akuntansi dan Bisnis,, Pengantar Akuntansi, Edisi ke21 Warre...Trisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
MAKALAH SEBELUM UTS
MAKALAH SEBELUM UTSMAKALAH SEBELUM UTS
MAKALAH SEBELUM UTSlindaauli29
 

Tendances (20)

Ria febriyani ict ppt ok
Ria febriyani ict ppt okRia febriyani ict ppt ok
Ria febriyani ict ppt ok
 
5.akuntansi perusahaan dagang (bag2)
5.akuntansi perusahaan dagang (bag2)5.akuntansi perusahaan dagang (bag2)
5.akuntansi perusahaan dagang (bag2)
 
Pengantar dasar akuntansi smester 1
Pengantar dasar akuntansi smester 1Pengantar dasar akuntansi smester 1
Pengantar dasar akuntansi smester 1
 
Bab 4 & 5 piutang & persediaan
Bab 4 & 5 piutang & persediaanBab 4 & 5 piutang & persediaan
Bab 4 & 5 piutang & persediaan
 
Tahap tahap proses pencatatan transaksi
Tahap tahap proses pencatatan transaksiTahap tahap proses pencatatan transaksi
Tahap tahap proses pencatatan transaksi
 
DANA KAS KECIL
DANA KAS KECILDANA KAS KECIL
DANA KAS KECIL
 
Modul Akuntansi Keuangan Kelas 11 semester 3 (ganjil)
Modul Akuntansi Keuangan Kelas 11 semester 3 (ganjil)Modul Akuntansi Keuangan Kelas 11 semester 3 (ganjil)
Modul Akuntansi Keuangan Kelas 11 semester 3 (ganjil)
 
Power point silkus akuntansi hebat
Power point silkus akuntansi hebatPower point silkus akuntansi hebat
Power point silkus akuntansi hebat
 
Cash on bank & petty cash
Cash on bank & petty cashCash on bank & petty cash
Cash on bank & petty cash
 
Akuntansi perusahaan jasa 1
Akuntansi perusahaan jasa 1Akuntansi perusahaan jasa 1
Akuntansi perusahaan jasa 1
 
Presentasi mengelola jurnal
Presentasi  mengelola jurnalPresentasi  mengelola jurnal
Presentasi mengelola jurnal
 
Modul dana Kas Kecil
Modul dana Kas Kecil Modul dana Kas Kecil
Modul dana Kas Kecil
 
Akuntansi Perbankan
Akuntansi PerbankanAkuntansi Perbankan
Akuntansi Perbankan
 
Kas dan kas kecil, by: jaryanto
Kas dan kas kecil, by: jaryantoKas dan kas kecil, by: jaryanto
Kas dan kas kecil, by: jaryanto
 
Pengantar akuntansi perbankan
Pengantar akuntansi perbankanPengantar akuntansi perbankan
Pengantar akuntansi perbankan
 
Kas
KasKas
Kas
 
Analisa ap hutang pendek
Analisa ap hutang pendekAnalisa ap hutang pendek
Analisa ap hutang pendek
 
Skip to content
Skip to contentSkip to content
Skip to content
 
Ch 1 - Pengantar Akuntansi dan Bisnis,, Pengantar Akuntansi, Edisi ke21 Warre...
Ch 1 - Pengantar Akuntansi dan Bisnis,, Pengantar Akuntansi, Edisi ke21 Warre...Ch 1 - Pengantar Akuntansi dan Bisnis,, Pengantar Akuntansi, Edisi ke21 Warre...
Ch 1 - Pengantar Akuntansi dan Bisnis,, Pengantar Akuntansi, Edisi ke21 Warre...
 
MAKALAH SEBELUM UTS
MAKALAH SEBELUM UTSMAKALAH SEBELUM UTS
MAKALAH SEBELUM UTS
 

En vedette

GBM--multicentric (1)
GBM--multicentric (1)GBM--multicentric (1)
GBM--multicentric (1)Amit Ghosh
 
Policy Accomplishments 2000-14
Policy Accomplishments 2000-14Policy Accomplishments 2000-14
Policy Accomplishments 2000-14Dennis S Murray Sr
 
Identitatealuipascal1
Identitatealuipascal1Identitatealuipascal1
Identitatealuipascal1colceralina
 
Blueraydisc 110913143007-phpapp01
Blueraydisc 110913143007-phpapp01Blueraydisc 110913143007-phpapp01
Blueraydisc 110913143007-phpapp01kuntapradeepreddy
 
Faith needs for detainees in police stations
Faith needs for detainees in police stationsFaith needs for detainees in police stations
Faith needs for detainees in police stationsabdulg99
 
Superheroes are real
Superheroes are realSuperheroes are real
Superheroes are realabdulg99
 
Mgi mapping capital_markets_update_2011
Mgi mapping capital_markets_update_2011Mgi mapping capital_markets_update_2011
Mgi mapping capital_markets_update_2011calemolech
 
Training for the Professional Football Association and Football Coaches
Training for the Professional Football Association and Football CoachesTraining for the Professional Football Association and Football Coaches
Training for the Professional Football Association and Football Coachesabdulg99
 

En vedette (20)

GBM--multicentric (1)
GBM--multicentric (1)GBM--multicentric (1)
GBM--multicentric (1)
 
Policy Accomplishments 2000-14
Policy Accomplishments 2000-14Policy Accomplishments 2000-14
Policy Accomplishments 2000-14
 
Identitatealuipascal1
Identitatealuipascal1Identitatealuipascal1
Identitatealuipascal1
 
Property Times eMagazine February 2015
Property Times eMagazine February 2015Property Times eMagazine February 2015
Property Times eMagazine February 2015
 
Blueraydisc 110913143007-phpapp01
Blueraydisc 110913143007-phpapp01Blueraydisc 110913143007-phpapp01
Blueraydisc 110913143007-phpapp01
 
Tree of Business
Tree of BusinessTree of Business
Tree of Business
 
Property Times April 2015
Property Times April 2015Property Times April 2015
Property Times April 2015
 
Property Times Media Kit 2015
Property Times Media Kit 2015Property Times Media Kit 2015
Property Times Media Kit 2015
 
Debate
DebateDebate
Debate
 
NeedsAssessment
NeedsAssessmentNeedsAssessment
NeedsAssessment
 
Bab8 brainware
Bab8 brainwareBab8 brainware
Bab8 brainware
 
Faith needs for detainees in police stations
Faith needs for detainees in police stationsFaith needs for detainees in police stations
Faith needs for detainees in police stations
 
Real Estate Awards 2015
Real Estate Awards 2015Real Estate Awards 2015
Real Estate Awards 2015
 
Superheroes are real
Superheroes are realSuperheroes are real
Superheroes are real
 
SHIV KUMAR NEW RESUME
SHIV KUMAR NEW RESUMESHIV KUMAR NEW RESUME
SHIV KUMAR NEW RESUME
 
Mgi mapping capital_markets_update_2011
Mgi mapping capital_markets_update_2011Mgi mapping capital_markets_update_2011
Mgi mapping capital_markets_update_2011
 
Training for the Professional Football Association and Football Coaches
Training for the Professional Football Association and Football CoachesTraining for the Professional Football Association and Football Coaches
Training for the Professional Football Association and Football Coaches
 
tej final doc
tej final doctej final doc
tej final doc
 
Property Times eMagazine march 2015
Property Times eMagazine march 2015Property Times eMagazine march 2015
Property Times eMagazine march 2015
 
Bab15 analisis sistem
Bab15 analisis sistemBab15 analisis sistem
Bab15 analisis sistem
 

Similaire à OPTIMASI PEMBUKUAN USAHA KECIL

Siklusakuntansi 110607022635-phpapp02
Siklusakuntansi 110607022635-phpapp02Siklusakuntansi 110607022635-phpapp02
Siklusakuntansi 110607022635-phpapp02Hz Tena
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansiSiklus akuntansi
Siklus akuntansigungagung
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansiSiklus akuntansi
Siklus akuntansigungagung
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansiSiklus akuntansi
Siklus akuntansigungagung
 
Pembukuan Ukm
Pembukuan UkmPembukuan Ukm
Pembukuan Ukmiraf50
 
KURSUS AKUNTANSI BANYUWANGI, BELAJAR CEPAT AKUNTANSI DENGAN MUDAH DAN MENYEN...
KURSUS AKUNTANSI BANYUWANGI, BELAJAR CEPAT AKUNTANSI  DENGAN MUDAH DAN MENYEN...KURSUS AKUNTANSI BANYUWANGI, BELAJAR CEPAT AKUNTANSI  DENGAN MUDAH DAN MENYEN...
KURSUS AKUNTANSI BANYUWANGI, BELAJAR CEPAT AKUNTANSI DENGAN MUDAH DAN MENYEN...Abu Kahfi Dhani
 
Bab 4 simpan kira
Bab 4 simpan kiraBab 4 simpan kira
Bab 4 simpan kiraAdres Roi
 
Tugas 1 analisa transaksi
Tugas 1 analisa transaksiTugas 1 analisa transaksi
Tugas 1 analisa transaksiDicky Alejandro
 
Basic Accounting, membahas materi dasar akuntansi
Basic Accounting, membahas materi dasar akuntansiBasic Accounting, membahas materi dasar akuntansi
Basic Accounting, membahas materi dasar akuntansiNengSarahSalsabila
 
MENJURNAL TRANSAKSI.pptx
MENJURNAL TRANSAKSI.pptxMENJURNAL TRANSAKSI.pptx
MENJURNAL TRANSAKSI.pptxfayruzkh
 
Ppt bab 9_akuntansi_kas_setara_kas_piuta
Ppt bab 9_akuntansi_kas_setara_kas_piutaPpt bab 9_akuntansi_kas_setara_kas_piuta
Ppt bab 9_akuntansi_kas_setara_kas_piutaIsmaWati65
 
Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi
Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi
Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi Kartika Dwi Rachmawati
 
Pertemuan 07 - ASP-Pertemuan-8-1.pptx
Pertemuan 07 - ASP-Pertemuan-8-1.pptxPertemuan 07 - ASP-Pertemuan-8-1.pptx
Pertemuan 07 - ASP-Pertemuan-8-1.pptxRikaMelyaEfriyana1
 
CORPORATE POLICIES MANUAL {{{{{{{}}}}}}}
CORPORATE POLICIES MANUAL {{{{{{{}}}}}}}CORPORATE POLICIES MANUAL {{{{{{{}}}}}}}
CORPORATE POLICIES MANUAL {{{{{{{}}}}}}}DonnieChrysnabudi
 

Similaire à OPTIMASI PEMBUKUAN USAHA KECIL (20)

Siklusakuntansi 110607022635-phpapp02
Siklusakuntansi 110607022635-phpapp02Siklusakuntansi 110607022635-phpapp02
Siklusakuntansi 110607022635-phpapp02
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansiSiklus akuntansi
Siklus akuntansi
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansiSiklus akuntansi
Siklus akuntansi
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansiSiklus akuntansi
Siklus akuntansi
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansi     Siklus akuntansi
Siklus akuntansi
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansiSiklus akuntansi
Siklus akuntansi
 
j u r n a l.pptx
j u r n a l.pptxj u r n a l.pptx
j u r n a l.pptx
 
Kas
KasKas
Kas
 
Pembukuan Ukm
Pembukuan UkmPembukuan Ukm
Pembukuan Ukm
 
KURSUS AKUNTANSI BANYUWANGI, BELAJAR CEPAT AKUNTANSI DENGAN MUDAH DAN MENYEN...
KURSUS AKUNTANSI BANYUWANGI, BELAJAR CEPAT AKUNTANSI  DENGAN MUDAH DAN MENYEN...KURSUS AKUNTANSI BANYUWANGI, BELAJAR CEPAT AKUNTANSI  DENGAN MUDAH DAN MENYEN...
KURSUS AKUNTANSI BANYUWANGI, BELAJAR CEPAT AKUNTANSI DENGAN MUDAH DAN MENYEN...
 
Bab 4 simpan kira
Bab 4 simpan kiraBab 4 simpan kira
Bab 4 simpan kira
 
Bab 4 simpan kira
Bab 4 simpan kiraBab 4 simpan kira
Bab 4 simpan kira
 
Pencatatan transaksi usaha
Pencatatan transaksi usahaPencatatan transaksi usaha
Pencatatan transaksi usaha
 
Tugas 1 analisa transaksi
Tugas 1 analisa transaksiTugas 1 analisa transaksi
Tugas 1 analisa transaksi
 
Basic Accounting, membahas materi dasar akuntansi
Basic Accounting, membahas materi dasar akuntansiBasic Accounting, membahas materi dasar akuntansi
Basic Accounting, membahas materi dasar akuntansi
 
MENJURNAL TRANSAKSI.pptx
MENJURNAL TRANSAKSI.pptxMENJURNAL TRANSAKSI.pptx
MENJURNAL TRANSAKSI.pptx
 
Ppt bab 9_akuntansi_kas_setara_kas_piuta
Ppt bab 9_akuntansi_kas_setara_kas_piutaPpt bab 9_akuntansi_kas_setara_kas_piuta
Ppt bab 9_akuntansi_kas_setara_kas_piuta
 
Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi
Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi
Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi
 
Pertemuan 07 - ASP-Pertemuan-8-1.pptx
Pertemuan 07 - ASP-Pertemuan-8-1.pptxPertemuan 07 - ASP-Pertemuan-8-1.pptx
Pertemuan 07 - ASP-Pertemuan-8-1.pptx
 
CORPORATE POLICIES MANUAL {{{{{{{}}}}}}}
CORPORATE POLICIES MANUAL {{{{{{{}}}}}}}CORPORATE POLICIES MANUAL {{{{{{{}}}}}}}
CORPORATE POLICIES MANUAL {{{{{{{}}}}}}}
 

Plus de Mila Masduki Masduki (11)

Akuntansi biaya - 1
Akuntansi biaya - 1Akuntansi biaya - 1
Akuntansi biaya - 1
 
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN-Badan Pengawasan Keuangan Pembangunan
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN-Badan Pengawasan Keuangan PembangunanSISTEM INFORMASI MANAJEMEN-Badan Pengawasan Keuangan Pembangunan
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN-Badan Pengawasan Keuangan Pembangunan
 
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN-BPKP
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN-BPKPSISTEM INFORMASI MANAJEMEN-BPKP
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN-BPKP
 
Bab12 spk
Bab12 spkBab12 spk
Bab12 spk
 
Bab16 siklus met&tekpsi
Bab16 siklus met&tekpsiBab16 siklus met&tekpsi
Bab16 siklus met&tekpsi
 
Bab17 mengelola sim
Bab17 mengelola simBab17 mengelola sim
Bab17 mengelola sim
 
Bab11 t jaringan_telekomu
Bab11 t jaringan_telekomuBab11 t jaringan_telekomu
Bab11 t jaringan_telekomu
 
Bab9 prosedur
Bab9 prosedurBab9 prosedur
Bab9 prosedur
 
Bab7 software
Bab7 softwareBab7 software
Bab7 software
 
Bab13 sis pakar
Bab13 sis pakarBab13 sis pakar
Bab13 sis pakar
 
Bab10 database
Bab10 databaseBab10 database
Bab10 database
 

Dernier

Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppttami83
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiGustiAdityaR
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptxObyMoris1
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganlangkahgontay88
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxFrida Adnantara
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxHakamNiazi
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxMunawwarahDjalil
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 

Dernier (20)

Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 

OPTIMASI PEMBUKUAN USAHA KECIL

  • 2. LandasanLandasan HHukumukum • Berdasarkan kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD) pasal 6 dinyatakan ; bahwa tiap-tiap orang yang menjalankan perusahaan diwajibkan membuat catatan-catatan menurut kebutuhan perusahaannya, yaitu tentang kekayaan dan tentang segala hal yang berhubungan dengan perusahaannya dengan cara demikian; sehingga dari catatan-catatan itu dapat diketahui hak dan kewajibannya.
  • 3. PermasalahanPermasalahan • Yang menjadi persoalan saat ini , sebahagian besar pengusaha kecil tidak memahami tata cara pembukuan, sehingga dia tidak dapat mengetahui dengan pasti berapa keuntungan atau kerugian dari usahanya, mereka hanya bisa menaksir dengan kira-kira. Pada umumnya mereka hanya mencatat tentang utang piutang saja, bahkan hal inipun banyak juga yang tidak melakukan pencatatan utang piutangnya
  • 4. TataTata cara pembukuancara pembukuan ttransaksi bagi pengusaha –ransaksi bagi pengusaha – pengusaha kecilpengusaha kecil.. • Transaksi Keuangan Pencatatan transaksi dilakukan pada berbagai buku, sesuai dengan jenis transaksinya, misalnya :Buku Kas, Buku Persediaan, Buku Piutang,Buku Utang, Buku Inventaris dan lain-lain
  • 5. 1.Buku Kas1.Buku Kas Transaksi yang menyangkut masalah penerimaan dan pengeluaran uang harus dicatat ke dalam buku Kas. Bentuk buku Kas yang sederhana berbentuk skontro yang terdiri dari dua sisi , yaitu sisi kiri disebut Debet yang mencatat setiap terjadi pemasukan uang, sedangkan sisi kanan disebut sisi Kredit yang mencatat setiap terjadi pengeluaran uang.
  • 6. Contoh :Contoh : • Tgl. 1 Januari 2002: Sisa uang Kas Rp. 2.500.000,- • Tgl. 2 Januari 2002: Menerima pelunasan piutang dari H. Sarwan Rp.500.000,- • Tgl. 2 Januari 2002:Melunasi utang kepada Toko “Mungil” sebesar Rp. 350.000,- • Tgl. 3 Januari 2002:Diterima penjualan mesin tik yg. Sudah tua Rp. 50.000,- • Tgl. 3 Januari 2002:Dibayar sewa gedung Rp.1.000.000,- • Tgl.4 Januari 2002:Diterima hasil penjualan tunai barang dagangan Rp. 3.000.000,- • Tgl.5 Januari 2002:Disetor uang ke BRI sebagai tabungan Rp.250.000,- • Tgl.6 Januari 2002:Dibeli barang dagangan sebesar Rp. 300.000,-
  • 7. Analisa transaksiAnalisa transaksi Tgl. 1 Januari = 1. Uang kas yang tersedia ( keadaan awal ) Rp.2.500.000,- Tgl. 2 Januari = 1. Uang kas bertambah sebesar Rp. 500.000,-, sedangkan pitang berkurang Rp. 500 .000,- 2. Uang kas berkurang Rp.350.000,- sedangkan utangpun berkurang Rp. 350.000,- Tgl.3 Januari = 1. Uang Kas bertambah Rp. 50.000,- sedangkan barang inventaris berkurang Rp.50.000,- 2. Uang kas berkurang Rp. 1.000.000,- , sedangkan biaya sewa bertambah Rp.1.000.000,- Tgl. 4 Januari = Uang kas bertambah sebesar Rp.3.000.000,- dan pendapatan bertambah Rp. 3.000.000,-, sedangkan barang dagangan berkurang. Tgl. 5 Januari = Uang kas berkurang Rp.250.000,- sedangkan simpanan di BRI bertambah Rp. 250.000,- Tgl. 6 Januari = Uang Kas berkurang Rp.300.000,- sedangkan barang persediaan bertambah Rp. 300.000,-
  • 8. Buku KasBuku Kas Tanggal Uraian Jumlah Tanggal Uraian Jumlah Jan 1 Saldo 2.500.000 Jan 2 Melunasi utang 350.000 2 Pelunasan Piutang 500.000 3 Sewa gedung 1.000.000 3 Penjualan Invent 50.000 5 Setor tabungan 250.000 4 Penjualan Barang 3.000.000 6 Pembelian Brang 300.000 Saldo 4.150.000 6.050.000 6.050.000 Debet Kredit
  • 9. Buku Pembantu Persediaan Barang Dagangan.Buku Pembantu Persediaan Barang Dagangan. Buku ini untuk mencatat penerimaan dan pengeluaran barang dagangan. Buku ini berhubungan dengan buku kas bila terjadi pembelian maupun penjualan tunai, dan buku ini akan berhubungan dengan buku Piutang bila terjadi penjualan kredit, dan berhubungan dengan buku Utang bila terjadi pembelian barang secara kredit.
  • 10. Buku Besar PiutangBuku Besar Piutang Buku ini untuk mencatat semua tagihan perusahaan . Bentuk buku ini skontro . Sisi debet untuk mencatat semua transaksi yang menyebabkan bertambahnya piutang , sisi kredit untuk mencatat setiap kali terjadi pengurangan piutang. Buku besar piutang dilengkapi dengan buku pembantu piutang. Buku pembantu piutang adalah buku yang memuat catatan piutang masing-masing pelanggan. Pada ahir periode seluruh saldo buku pembantu piutang dimasukan ke buku besar piutang.
  • 11. Buku InventarisBuku Inventaris Buku ini mencatat barang-barang inventaris yang dimiliki perusahaan baik berupa barang bergerak ataupun yang tidak bergerak.
  • 12. Buku Besar UtangBuku Besar Utang Buku utang adalah untuk mencatat semua transaksi yang mengakibatkan terjadi utang . Bentuk buku Besar utang adalah skontro . Sisi Debet untuk mencatat transaksi yang menyebabkan utang berkurang, sedangkan sisi kredit untuk mencatat semua transaksi yang menyebabkan terjadinya penambahan utang. Buku besar utang dilengkapi dengan buku pembantu utang. Buku pembantu utang adalah buku yang memuat catatan utang masing- masing rekanan. Pada ahir periode seluruh saldo buku pembantu utang dimasukan ke buku besar utang.
  • 13. LATIHAN / TUGASLATIHAN / TUGAS 1. Kerjakanlah transaksi-transaksi berikut ini pada buku Kas, Buku Piutang, Buku Utang berdasarkan keterangan berikut: Pak Ali memiliki sebuah Kios “Berkah” yang menjual Alat Tulis Kantor mempunya data pembukuan pada bulan Januari 2002 sebagai berikut: Tanggal Uraian 1 Januari ‘02  Saldo Kas Rp.1. 300.000,-  Saldo Utang Rp. 200.000,-  Saldo Piutang Rp. 500.000,- 2 Januari’02  Diterima uang penjualan tunai barang dagangan Rp. 275.000,-  Penjualan Kredit sebesar Rp. 150.000,- 3 Januari ‘02  Dibayar pembelian tunai 10 rim kertas HVS 70 Gr Rp. 225.000,-  Dibayar cicilan utang Rp. 75.000,- 5 Januari ‘02  Dibeli secara kredit ATK senilai Rp. 125.000,-  Diterima penjualan tunai ATK senilai Rp. 300.000,- 7 Januari ‘02  Diterima pembayaran piutang Rp. 200.000,- 9 Januari ‘02  Dibayar rekening listrik Rp. 35.000,- 10 Januari ‘02  Diterima penjualan tunai ATK Rp. 73.000,-
  • 14. NERACANERACA Tujuan Kegiatan Belajar Setelah mempelajari kegiatan belajar 2 ini, para peserta diklat harus dapat : 1. Menetapkan kompenen – komponen unsur neraca 2. Menyusun Neraca
  • 15. HakekatHakekat NNeracaeraca Neraca adalah suatu daftar yang memperlihatkan jumlah Harta, Utang dan Modal. Daftar neraca terbagi atas dua sisi yaitu sisi debet(Aktiva) dan sisi kredit (Pasiva). Pada sisi debet berisi Harta ( aktiva) ,sedangkan pada sisi kredit berisi Utang dan Modal
  • 16. AktivaAktiva • Aktiva lancar: adalah aktiva yang diharapkan dapat dicairkan dalam bentuk uang tunai dalam waktu yang singkat, misalnya berupa uang kas,bank, deposito jangka pendek,piutang dagang, persediaan barang dagangan, persediaan perlengkapan,persekot. • Aktiva tidak lancar: adalah aktiva atau kekayaan perusahaan yang tidak bisa dengan cepat dijadikan uang tunai, misalnya investasi jangka panjang dan aktiva tetap ( barang tak bergerak)
  • 17. PassivaPassiva 1. Kewajiban (Liabilities) adalah merupakan kewajiban- kewajiban yang harus dibayar oleh perusahaan kepada pihak lain dalam waktu tertentu. Kewijiban terdiri dari : – Kewajiban jangka pendek :yaitu berupa utang yang waktu pelunasannya kurang dari satu tahun, misalnya utang dagang, utang biaya. – Kewjiban jangka panjang adalah berupa utang yang harus dilunasi dalam waktu lebih dari satu tahun, misalnya utang obligasi, utang hipotik. 2. Modal yaitu kekayaan bersih yang dimiliki oleh perusahaan pada periode yang bersangkutan. Modal berupa selisih antara aktiva dikurangi utang
  • 18. Hakekat Modal dan HartaHakekat Modal dan Harta atau MODAL = HARTA - UTANG HARTA = MODAL + UTANG
  • 19. Contoh ilustrasiContoh ilustrasi Pak Sastro pada tgl. 1 Agustus 2002 akan membuka usaha jualan Baso keliling . Untuk itu ia melakukan kegiatan persiapan sebagai berikut: • Mengambil tabungannya sebesar Rp.350.000,- dari BRI untuk modal usaha • Membuat gerobak dorong senilai Rp. 300.000,- • Meminjam tambahan modal dari temannya sebesar Rp. 100.000,- • Membeli Peralatan2 seperti kompor, tempat rebusan baso,mangkok baso, sendok dan garpu, tempat bumbu dll senilai Rp.75.000,- • Membeli bahan-bahan mie baso senilai Rp.50.000 • Sisa uangnya disimpan sebagai uang kas
  • 20. Neraca Pak SatroNeraca Pak Satro 1 Agustus 20021 Agustus 2002 1.1. Kas 25.000 2.1. Utang 100.000 1.2. Barang Dagangan 50.000 3.1. Modal 350.000 1.3. Peralatan 75.000 1.4. Gerobak Baso 300.000 Jumlah 450.000 450.000 Aktiva Pasiva
  • 21. KesimpulanKesimpulan Berdasarkan data dari neraca tersebut di atas dapat diketahui bahwa walaupun jumlah harta perusahaan Pak Sastro mencapai Rp. 450.000 , tetapi modal Pak Sastro sendiri adalah Rp. 350.000,- karena ia punya utang sebesar Rp. 100.000,-.
  • 22. Selama perusahaan itu berjalan terus menerus , tentu akan terjadi berbagai macam perubahan baik menyangkut harta maupun utang dan pada ahir periode harus dibuat lagi neraca akhir periode kemudian buat perbandingan antara modal pada neraca awal periode dan modal pada neraca akhir periode , apakah ada perbedaan . Bila modal akhir lebih besar dari modal awal terdapat kecenderungan perusahaan mendapat laba, tetapi bila sebaliknya maka kemungkinan perusahaan menderita rugi, dengan tidak lupa memperhitungkan “ prive “ Prive adalah berupa penggunaan dana perusahaan untuk kepentingan pribadi, atau penggunaan dana pribadi untuk perusahaan .
  • 23. Latihan / TugasLatihan / Tugas Pak Tatang Sasmita memiliki usaha Percetakan “ Sentosa” , pada tanggal 31 Desember 2001 memperlihatkan data berupa perkiraan – perkiraan sebagai berikut: Kas Rp. 7.500.000,- Gedung Rp. 47.250.000,- Mobil Rp. 25.000.000,- Komputer Rp. 3.500.000,- Mesin percetakan Rp. 15.000.000,- Perlengkapan Rp. 1.800.000,- Piutang Rp. 5.000.000,- Utang Dagang Rp. 3.000.000,- Modal Rp. ? Diminta : Susunlah neraca bentuk skontro
  • 24. LAPORAN RUGI LABALAPORAN RUGI LABA Tujuan Kegiatan Belajar 3 • Setelah mempelajari kegiatan belajar 3 ini , peserta diklat harus dapat: • menyusun laporan Rugi Laba secara Single Step • Menusun laporan Rugi Laba secara Multiple Step
  • 25. Hakekat laporan rugi labaHakekat laporan rugi laba • Laporan Rugi Laba merupakan suatu laporan yang memperlihatkan rugi ataupun laba suatu perusahaan pada periode tahun berjalan . dalam laporan rugi laba ini disajikan semua pendapatan atau penjualan- penjualan yang terjadi pada tahun bersangkutan dan semua beban yang terjadi pada tahun berjalan. • Pendapatan adalah semua perubahan atas aktiva dan pasiva baik berupa penambahan maupun pengurangan atau penurunan yang disebabkan oleh penjualan barang/jasa maupun akivitas lain perusahaan. • Beban adalah pengorbanan langsung dan tidak langsung yang secara ekonomis telah dimanfaatkan dalam usaha untuk memperoleh pendapatan atau akan menghasilkan manfaat ekonomi pada masa berikutnya.
  • 26. Bentuk laporan Rugi LabaBentuk laporan Rugi Laba • Single step • Multipel step
  • 27. Bentuk Single StepBentuk Single Step Bentuk single step (tunggal ) banyak digunakan oleh usaha jasa yang hanya memperlihatkan jumlah pendapatan dan semua beban yang terjadi selama satu tahun, karena dalam hal ini perusahaan sulit menghitung harga pokok dari jasa yang dijualnya. Bila terjadi penjualan aktiva tetap, maka perkiraan ini ditempatkan setelah terlihat rugi/laba atas usaha pokok.
  • 28. Contoh single stepContoh single step Nama PerusahaanNama Perusahaan Laporan Rugi LabaLaporan Rugi Laba tgl ………………..tgl ……………….. PENDAPATAN Pendapatan Sernice Pendapatan Bunga Pendapatan Jasa Pendapatan Sewa Rp……………………. Rp……………………. Rp……………………. Rp……………………. Jumlah pendapat Rp…………………… Beban Operasi Beban Gaji Beban Telepon Beban Listrik / Air Beban lain-lain Rp……………………. Rp……………………. Rp……………………. Rp……………………. Jumlah Beban operasi Rp……………………. - Laba dari Usaha Rp……………………. Penjualan Aktiva tetap Rp…………………… + Rugi/Laba sebelum Pajak Rp………………………. Pajak Rp………………………. - Rugi/Laba setelah pajak Rp………………………...
  • 29. Bentuk Multiple StepBentuk Multiple Step Laporan Rugi Laba bentuk multiple step (terklarifikasi) pada umumnya dipakai pada perusahaan dagang, dan jika prusahaan memperoleh suatu pendapatan maka pendapatan tersebut akan jelas terlihat pada perkiraan rugi atau laba dari usaha pokok.
  • 30. Contoh Multiple stepContoh Multiple step Nama PerusahaanNama Perusahaan Laporan Rugi / LabaLaporan Rugi / Laba Tgl………………….Tgl…………………. Penjualan Retur penjualan Potongan Penjualan Rp………… Rp………+ Rp………… Pengurangan Penjualan Rp……….. - Penjualan bersih RP………… HPP Persediaan awal Pembelian Beban angkut pembelian Rp……….. Rp………+ Rp………. Jumlah pembelian Rp………… Retur pembelian Potongan pembelian Rp………. RP……….+ Pengurangan pembelian Rp…………- Pembelian bersih Rp………+ Tersedia untuk dijual Rp………… Persediaan Akhir Rp……… - HPP RP……… - Rugi / laba kotor Rp…………..
  • 31. LanjutanLanjutan Rugi / Laba Kotor Rp………. Beban Operasi 1. Beban Penjualan 2. Beban Umum / Adm 3. Beban lain-lain Rp……….. Rp………. Rp……….+ Jumlah Beban operasi Rp………- Rugi / Laba Usaha Rp……….. Pendapatan lain-lain Pendapatan bunga Pendapatan sewa Pendapatan jasa Rp………. Rp………. Rp………. Jumlah pendapatan lain2 Rp………+ Rugi / laba sebelum pajak Rp………… Pajak Rp………. - Laba bersih Rp………..
  • 32. Latihan / TugasLatihan / Tugas Pak Yusuf sebagai pemilik Kios “ Sinar Terang” yang menjual Alat-alat listrik , pada tgl.31 Desember 2001 memberikan keterangan sebagai berikut: Penjualan Rp. 30.000.000,- Pembelian Rp. 12.000.000,- Persediaan awal Rp. 15.000.000,- Persediaan Akhir Rp. 7.000.000,- Retur penjualan Rp. 300.000,- Potongan penjualan Rp. 30.000,- Retur pembelian Rp. 120.000,- Potongan pembelian Rp. 120.000,- Biaya angkut pembelian Rp. 300.000,- Beban listrik Rp. 700.000,- Beban Gaji Rp. 3.000.000,- Biaya telepon Rp. 800.000,- Biaya penyusutan Gedung Rp. 500.000,- Diminta: Bedasarkan keterangan diatas diminta untuk menyusun laporan rugi laba dalam bentuk multiple Step.
  • 33. DAFTAR PERUBAHAN MODALDAFTAR PERUBAHAN MODAL • Daftar perubahan modal adalah suatu laporan yang menyatakan adanya kenaikan atau penurunan modal suatu perusahaan dalam periode tahun yang bersangkutan. Hal-hal yang disajikan dalam laporan perubahan modal adalah kenaikan modal jika perusahaan mendapat keuntungan, atau penurunan modal jika perusahaan menderita kerugian. • Daftar perubahan modal dibuat pada ahir periode tahun berjalan , yang datanya diperoleh dari laporan rugi laba . Setelah laporan rugi laba terbentuk kemudian diperhitungkan besarnya Prive pribadi pemilik perusahaan .
  • 34. Jika perusahaan mendapat keuntungan, bentuk bagannyaJika perusahaan mendapat keuntungan, bentuk bagannya sebagai berikutsebagai berikut :: Modal Awal Rp………….. Laba tahun ini Rp…………. Prive Rp…………. - Kenaikan modal Rp………….. + Modal akhir Rp………….. Nama Perusahaan Daftar Perubahan Modal Tgl……………………
  • 35. Jika perusahaan menderita kerugian bagannya sebegai berikut:Jika perusahaan menderita kerugian bagannya sebegai berikut: Modal Awal Rp………….. Rugi tahun ini Rp…………. Prive Rp………….+ Penurunan modal Rp………….. - Modal akhir Rp………….. Nama Perusahaan Daftar Perubahan Modal Tgl……………………
  • 36. LAPORAN ARUS KAS (CASH FLOWS)LAPORAN ARUS KAS (CASH FLOWS) • Laporan arus kas merupakan suatu informasi tentang arus penerimaan dan arus pengeluaran kas atau yang setara dengan kas. • Tujuan laporan arus kas adalah memberi informasi historis mengenai perubahan kas dan setara kas dari suatu perusahaan dengan mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas operasi, investasi maupun pendanaan ( financing ) selama periode akuntansi. • Informasi arus kas juga berguna untuk meneliti kecermatan dan taksiran arus kas masa depan yang telah dibuat sebelumnya dan dalam menentukan hubungan antara profitabilitas dan arus kas bersih serta dampak perubahan harga.
  • 37. Contoh :Contoh : Penjahit “ Cakep Banget “ memiliki catatan pendapatan danPenjahit “ Cakep Banget “ memiliki catatan pendapatan dan pengeluaran dari operasi usahanya dalam satu bulan sebagai berikut :pengeluaran dari operasi usahanya dalam satu bulan sebagai berikut : Pendapatan Rp. 8.750.000 Beban Gaji Rp. 1.400.000 Beban Listrik Rp. 300.000 Beban telepon Rp. 220.000 Beban sewa kios Rp. 600.000 Beban pemakaian bahan dan perlengkapan Rp. 4.500.000 Beban Penyusutan mesin Rp. 150.000
  • 38. Penjahit “Cakep Banget” :Penjahit “Cakep Banget” : LAPORAN ARUS KASLAPORAN ARUS KAS Kas yang diterima dari pendapatan Rp.8.750.000 Kas yang dibayarkan untuk bahan dan perlengkapan Rp. 4.500.000 Kas yang dibayarkan kepada karyawan Rp. 1.400.000 Kas yang dibayarkan untuk listrik, Telpon Rp. 520.000 Kas yang dibayarkan untuk biaya sewa Kios Rp. 600.000 Biaya penyusutan mesin Rp. 150.000 Jumlah pembayaran Kas Rp.7.170.000 Kas bersih yang dihasilkan dari kegiatan operasi Rp.1.580.000
  • 39. EvaluasiEvaluasi Pak Tatang Sasmita memiliki usaha Percetakan “ Sentosa” , pada tanggal 31 Desember 2001 Saldo buku besarnya memperlihatkan data berupa perkiraan – perkiraan sebagai berikut: Kas Rp. 7.500.000,- Gedung Rp. 47.250.000,- Mobil Rp. 25.000.000,- Komputer Rp. 3.500.000,- Mesin percetakan Rp. 15.000.000,- Perlengkapan Rp. 1.800.000,- Piutang Dagang Rp. 1.500.000,- Utang Dagang Rp. 3.000.000,- Modal Rp. ? Selama bulan Desember 2001 perusahaan pak Tatang ini catatan akuntansinya sebagai berikut : Pendapatan percetakan Rp. 35.000.000,- Biaya penyusutan Gedung 5 % dari Nilai Gedung Rp. ??????? Biaya penyusutan mobil 15 % dari nilai mobil Rp. ???????? Biaya penyusutan mesin 10 % dari nilai mesin Rp. ???????? Biaya penyusutan komputer 25 % dari nialai komputer Rp. ??????? Beban Gaji Rp. 3.000.000,- Biaya listrik Rp. 1.000.000,- Biaya telepon Rp. 1.800.000,- Biaya air Rp. 712.500,- Biaya pemakaian bahan Rp. 11.000.000,- Diminta : 1. Neraca 31 Desember 2001 (Neraca awal) 2. Laporan Rugi/ laba 31 Desember 2201 1. Perubahan modal per 31 Desember 2001 2. Laporan arus kas