Tulang terdiri dari beberapa jenis yaitu tulang rawan, kartilago, dan tulang sejati. Kartilago terbagi menjadi kartilago hialin, fibrosa, dan elastis. Tulang sejati terdiri dari tulang kompak dan tulang spons. Terdapat berbagai bentuk tulang seperti tulang pipa, pipih, pendek, dan tidak beraturan. Tulang mengandung zat seperti kalsium, air, dan mineral.

1. JARINGAN TULANG Nabila Arifannisa SMA Negeri 1 Tanjungpinang

2. JARINGAN TULANG TULANG RAWAN TULANG SEJATI KARTILAGO HIALIN KARTILAGO FIBROSA KARTILAGO ELASTIC TULANG KOMPAK TULANG SPONS JENIS TULANG BENTUK TULANG TULANG PIPA TULANG PIPIH TULANG PENDEK TULANG SESAMOID TULANG TIDAk BERATURAN KANDUNGAN TULANG

3. TULANG RAWAN Tulang rawan atau Kartilago tidaklah sekuat struktur tulang, tetapi mereka dikenal bersifat lentur dan disebut dengan kondrin. Cartilage is not as strong as bone structure, but they are known to be flexible and called kondrin.

4. KARTILAGO HIALIN Kartilago Hialin, merupakan tipe Kartilago yang bersifat keras dan sedikit fleksibel. Hyaline cartilage, is a type of cartilage that are hard and slightly flexible.

5. KARTILAGO FIBROSA Kartilago Fibrosa, merupakan tipe Kartilago yang bersifat lebih kuat dibandingkanKartilago Hialin. Fibrous cartilage, a type of cartilage that is more powerful than Kartilago hyaline.

6. KARTILAGO ELASTIC Kartilago Elestic, merupakan tipe Kartilago yang lebih fleksibel dibandingkan Kartilago Hialin. Elestic cartilage, a type of cartilage that is more flexible than hyaline cartilage.

7. TULANG SEJATI Jaringan tulang sejati ini tersusun oleh sel-sel tulang yang disebut osteosit . Osteosit di bentuk oleh osteoblas . True bone tissue is composed of bone cells called osteosit. Osteosit in shape by osteoblasts.

8. TULANG KOMPAK Tulang kompak merupakan tipe tulang dengan matriks yang tersusun rapat dan padat, misalnya pada tulang panjang. Compact bone is bone type with tightly arranged matrix and solid, for example in the long bones.

9. TULANG SPONS Tulang spons merupakan tipe tulang dengan matriks yang tersusun longgar atau berongga - rongga seperti struktur sarang lebah . Susunan matriks demikian disebut trabekula . Spongy bone is a type of bone matrix composed with loose or cafity like a honeycomb structure. The composition of this matrix is called trabeculae.

10. TULANG PIPA Tulang pipa atau tulang panjang merupakan tulang yang berbentuk seperti pipa dengan kedua ujung membulat berbentuk bonggol. Bone pipes or long bones is a bone shaped like a pipe with both ends rounded tubercular.

11. TULANG PIPIH Tulang pipih merupakan tulang yang berbentuk seperti lempengan. Tulang pipih mempunyai dua lapisan tulang kompak, yaitu lamina eksterna dan interna ossis karnii. Lamellar bone is a bone shaped like a plate. Lamellar bone has two layers of compact bone, namely the external and internal lamina ossis karnii.

12. TULANG PENDEK Tulang pendek merupakan tulang yang strukturnya berukuran pendek dan berbentuk bulat atau kubus. Short bone is the bone structure and short-sized, round or cube.

13. TULANG SESAMOID Tulang sesamoid merupakan tulang kecil berbentuk biji. Tulang sesamoid terdapat di dalam tendon yang menghubungkan tulang-tulang ke otot. Contoh tulang sesamoid adalah tulang palela. Sesamoid bone is a small bone-shaped seeds. Sesamoid bone found in the tendon that connects bones to muscles. Examples of sesamoid bones are the bones palela.

14. TULANG TIDAK BERATURAN Tulang tidak beraturan merupakan tulang-tulang dengan bentuk tidak menetu. Contoh tulang ini adalah tulang vertebra, tulang rahang, tulang wajah, dan tulang panggul. Irregular bones are bones with no menetu form. Examples of this bone is the vertebra bones, jaw bones, facial bones, and pelvis

15. Tulang mengandung senyawa kalsium klorida (CaCl2), dan barium sulfat (BaSO4), air (25%), zat organik berupa serabut (30%), dan zat mineral dan sedikit garam magnesium (45%). Berat tulang sebagian besar tersusun atas garam mineral, yaitu 85% kalsium fosfat, 10% kalsium karbonat, 4% magnesium klorida, dan 1% kalsium fluorida. Bones contain calcium chloride compound (CaCl2), and barium sulfate (BaSO4), water (25%), organic matter in the form of fibers (30%), and minerals and a little salt magnesium (45%). Heavy bone is mostly composed of mineral salts, ie calcium phosphate 85%, 10% calcium carbonate, 4% magnesium chloride, and 1% calcium fluoride. KANDUNGAN TULANG