3. Fish Finder adalah alat elektronik yang
terdapat di kapal yang digunakan untuk
mengukur kedalaman air laut. Prinsip kerja
“Fish Finder” sama dengan “Echo Sounder”
yaitu mengukur kedalaman laut berdasarkan
pulsa getaran suara.
6. Transmiter
Kompoen pembangkit pulsa listrik pada frekuensi tertentu. Pulsa gerbang dibuat dalam
komponen pembentuk pulsa dimana Panjang dan lama pulsa ditentukan.
Trnsducer
Alat untuk megubah energi listrik menjadi energi suara kemudian suara tersebut dipancarkan ke
dalam laut, juga sebaliknya merubah energi suara menjadi energi listrik pada saat pantulan
berupa gema diterima.
Receiver
Alat untuk menuatkan sinyal listrik yang masih lemah dari “transducer” saatgema terjadi
sebelum dialirkan dalam “recorder”. Pnguatan ini dilakukan pada “receiver” dan jumlah
penguatan dapat dibedakan oleh sensifitas (kepekaan) atay volume control.
Recorder
Recorder berfungsi sebagai alat pencatat yang ditulis kedalam kertas serta menampilkannya pada
layar display CRT ("Cathoda Ray Tube") berupa sinar osilasi (untuk layar warna) ataupun berupa
tampilan sorotan lampu neon (untuk "echo sounder" tanpa rekaman), selain itu juga dapat
berfungsi sebagai sinyal untuk menguatkan pulsa transmisi dan penahanan awal penerimaan
"echo" pada saat yang sama.
8. Transmitter mengeluarkan impuls listrik (electric impulse).
Transducer mengubah impuls listrik tersebut kedalam bentuk gelombang suara.
Ketika gelombang suara tersebut menabrak sebuah objek.maka gelombang suara
tersebut akan dipantulkan kembali.
Pantulan gelombang suara tersebut kemudian diterima lagi oleh Receiver dan
signalnya dikuatkan (amplified).
Gelombang suara yang telah di-amplified melalui Receiver tersebut kembali
dikirimkan ke Transducer untuk diubah lagi kedalam bentuk impuls listrik.
Terakhir, setelah diubah dalam bentuk impuls listrik, informasi tersebut akan
diterjemahkan dalam bentuk string data yang kemudian hasilnya akan ditampilkan
pada Display.
10. Fishfinder digunakan untuk mendeteksi besarnya gerombolan
ikan pada lokasi yang ditunjukkan pada peta zona potensi ikan.
Dengan peralatan canggih berupa fish finder dan perlengkapan Global
Positioning System (GPS) dapat memudahkan nelayan mengetahui
posisi ikan. Alat tersebut dimungkinkan dapat mengurangi beban
nelayan akibat kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM).
12. 1. Untuk mengoperasikan fish finder, perlu mengetahui fungsi dari berbagi
tombol yang tersedia pada display unit.
2. Power On-Off, berfungsi untuk menghidupkan dan mematikan fish
finder.
3. Gain, berfungsi untuk mengatur kepekaan gambar pada recorder
4. White Line, tombol ini berfungsi untuk memperjelas garis dasar peraian
serta untuk membedakan antara garis dasar perairan dengan benda-benda
yang berada didekat dasar perairan seperti ikan atau udang.
5. Depth Range, untuk mengatur range kedalaman yang akan dideteksi.
6. Phase Range, tombol untuk memilih tingkatan jarak atau lapisan
kedalaman, dimana setiap lapisan kedalaman disesuaikan dengan jumlah
kelompok jarak kedalaman.
7. Paper speed, untuk mengatur kecepatan kertas perekam. Biasanya ada
pilihan lambat, sedang dan cepat.