Makalah ini membahas tentang daur ulang limbah plastik, termasuk mendefinisikan apa itu daur ulang, cara memanfaatkan limbah plastik, dan dampak negatif limbah plastik. Makalah ini juga memberikan saran untuk peduli terhadap limbah plastik yang semakin bertambah serta memanfaatkan limbah plastik secara kreatif menjadi barang bernilai tinggi.
2. Inezya Talitha Prapita
Siti fatimah Maulana
Muhammad Fadly
Deni Oktavio
Saepul Aripin
Muhammad Jorgie Pratama
Hasbi Maskur Wardana
3. Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang
telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya kepada
kami sehingga kami berhasil menyelesaikan Karya Ilmiah
yang berjudul “DAUR ULANG LIMBAH PLASTIK”
Makalah ini berisikan tentang informasi mengenai
Daur Ulang Limbah Plastik dan cara memanfaatkannya.
Kami menyadari bahwa Karya Ilmiah ini masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua
pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan
demi kesempurnaan Karya Ilmiah ini. Akhir kata, kami
sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang
telah berperan serta dalam penyusunan Karya
ilmiah ini dari awal sampai akhir.
4. Daftar Isi
KATA PENGANTAR
Bab I
Pendahuluan
A. Latar belakang
B. Perumusan masalah
C. Tujuan Penelitian
Bab II
Pembahasan
Apa itu Daur Ulang?
Cara memanfaatkan Daur
Ulang
Dampak Negatif Limbah Plastik
Bab III
Penutup
Kesimpulan
Saran
Daftar pustaka
8. Latar Belakang
Banyaknya limbah plastik di berbagai
daerah khususnya di Jakarta sangat
banyak dan mudah dijumpai. Hal itu
menjadi kekhawatiran kerena berbagai
penelitian telah membuktikan bahwa
limbah plastik sangat susah terurai,
sekalipun terurai itu membutuhkan waktu
yang lama sekali. Selain itu limbah plastik
merusak ekosistem tanah Oleh karena itu
kita harus lebih kreatif dalam mengolah
limbah plastik itu.
9. Di jaman sekarang ini, sudah banyak
barang-barang yang bernilai tinggi yang
terbuat dari sampah plastik. Contohnya
seperti: tas, dompet dan barang
lainnya. Selain berguna untuk
mengurangi dampak dari sampah
plastik itu, barang yang terjual dapat
menunjang dalam urusan ekonomi
pembuatnya.
10. Identifikasi Masalah
1) Banyaknya Masyarakat yang
tidak mengetahui bahaya limbah
plastik.
2) Banyaknya masyarakat yang
belum tahu bahaya limbah plastik
3) Kurang kreatifnya masyarakat
dalam menyikapi limbah plastik.
11. Tujuan Penelitian
1) Agar teman-teman tahu cara
memanfaatkan limbah plastik
2) Agar teman-teman tahu dampak
negatif pada limbah plastik
3) Agar teman-teman dapat menjaga
lingkungan dengan baik
12. Apa Itu Daur Ulang?
Daur ulang adalah proses untuk
mengubah satu bagian produk yang
sudah tidak terpakai namun masih
beguna ke dalam produk baru. Hal
ini digunakan untuk menghemat
konsumsi sumber daya energi dan
ruang yang digunakan di tempat
pembuangan sampah.
13. Cara Memanfaatkan Limbah Plastik
Pemanfaatan limbah plastik merupakan upaya
menekan pembuangan plastik seminimal mungkin dan
dalam batas tertentu menghemat sumber daya dan
mengurangi ketergantungan bahan baku impor.
Pemanfaatan limbah plastik dapat dilakukan dengan
pemakaian kembali (reuse) maupun daur ulang
(recycle). Di Indonesia, pemanfaatan limbah plastik
dalam skala rumah tangga umumnya adalah dengan
pemakaian kembali dengan keperluan yang berbeda,
misalnya tempat cat yang terbuat dari plastik digunakan
untuk pot atau ember. Sisi jelek pemakaian kembali,
terutama dalam bentuk kemasan adalah sering
digunakan untuk pemalsuan produk seperti yang
seringkali terjadi di kota-kota besar
14. Pemanfaatan limbah plastik dengan cara daur
ulang umumnya dilakukan oleh industri. Secara
umum terdapat empat persyaratan agar suatu
limbah plastik dapat diproses oleh suatu industri,
antara lain limbah harus dalam bentuk tertentu
sesuai kebutuhan (biji, pellet, serbuk, pecahan),
limbah harus homogen, tidak terkontaminasi,
serta diupayakan tidak teroksidasi. Untuk
mengatasi masalah tersebut, sebelum digunakan
limbah plastik diproses melalui tahapan
sederhana, yaitu pemisahan, pemotongan,
pencucian, dan penghilangan zat-zat seperti besi
dan sebagainya
15. Tujuan pemanfaatan ulang dan
daur ulang limbah
Daur ulang dan pemanfaatan ulang mempunyai beberapa
tujuan, antara lain sebagai berikut:
Mengurangi jumlah limbah untuk mengurangi
pencemaran,
Mengurangi penggunaan bahan baku yang baru,
Mengurangi penggunaan energy atau sumber daya
alam,
Mengurangi polusi,
Mengurangi kerusakan lahan,
Dan menguangi emisi gas rumah kaca jika
dibandingkan dengan proses pembuatan barang baru.
Mendapatkan penghasilan karena dapat dijual kembali
16. Langkah daur ulang limbah
Mengumpulkan; yakni mencari barang-barang yang telah di
buang seperti kertas, botol air mineral, dus susu, kaleng dan
lain-lainya.
Memilah; yakni mengelompokkan sampah yang telah
dikumpulkan berdasarkan jenisnya, seperti kaca, kertas,
dan plastik.
Menggunakan Kembali; Setelah dipilah, carilah barang
yang masih bisa digunakan kembali secara langsung.
Bersihkan terlebih dahulu sebelum digunakan.
Mengirim; Kirim sampah yang telah dipilah ke tempat daur
ulang sampah, atau menunggu pengumpul barang bekas
keliling yang akan dengan senang hati membeli barang
tersebut.
Lakukan Daur Ulang Sendiri; Jika mempunyai waktu dan
ketrampilan kenapa tidak melakukan proses daur ulang
sendiri. Dengan kreatifitas berbagai sampah yang telah
terkumpul dan dipilah dapat disulap menjadi barang-barang
baru yang bermanfaat.
17. Berbagai macam Limbah Plastik
yang bisa di Daur Ulang
Limbah plastik dapat di daur ulang dengan jalan dilarutkan
dan diproses lagi menjadi bahan pembungkus atau pengepak
untuk berbagai keperluan, misalnya tas, botol minyak
pelumas,botol minuman dan botol sampo. Plastik dapat didaur
ulang sama halnya seperti mendaur ulang logam. Hanya saja,
terdapat berbagai jenis plastik di dunia ini. Saat ini di berbagai
produk plastik terdapat kode mengenai jenis plastik yang
membentuk material tersebut sehingga mempermudah untuk
mendaur ulang. Suatu kode di kemasan yang berbentuk segitiga
3R dengan kode angka di tengah-tengahnya adalah contohnya.
Suatu angka tertentu menunjukkan jenis plastik tertentu, dan
kadang-kadang diikuti dengan singkatan, misalnya LDPE
untuk Low Density Poly Etilene, PS untuk Polistirena, dan lain-lain,
sehingga mempermudah proses daur ulang
18. Dampak negatif Limbah Plastik
bagi Lingkungan
Tercemarnya tanah, air tanah dan makhluk bawah
tanah.
Racun-racun dari partikel plastik yang masuk ke dalam
tanah akan membunuh hewan-hewan pengurai di dalam
tanah seperti cacing.
Kantong plastik akan mengganggu jalur air yang
teresap ke dalam tanah.
Menurunkan kesuburan tanah karena plastik juga
menghalangi sirkulasi udara di dalam tanah dan ruang
gerak makhluk bawah tanah yang mampu meyuburkan
tanah.
19. Kantong plastik yang sukar diurai, mempunyai
umur panjang, dan ringan akan mudah
diterbangkan angin hingga ke laut sekalipun.
Hewan-hewan dapat terjerat dalam tumpukan
plastik.
Hewan-hewan laut seperti lumba-lumba, penyu
laut, dan anjing laut menganggap kantong-
kantong plastik tersebut makanan dan akhirnya
mati karena tidak dapat mencernanya.
Ketika hewan mati, kantong plastik yang berada di
dalam tubuhnya tetap tidak akan hancur menjadi
bangkai dan dapat meracuni hewan lainnya.
Pembuangan sampah plastik sembarangan di
sungai-sungai akan mengakibatkan pendangkalan
sungai dan penyumbatan aliran sungai yang
menyebabkan banjir.
20. Kesimpulan
1)Sampah plastik sangat memprihatinkan
2)dampak yang ditimbulkan sampah plastik
bersifat negatif bila dibiarkan.
3)Dengan tangan-tangan kreatif, sampah
plastik bisa menjadi barang bernilai tinggi
4)karena keunikannya, barang-barang
tersebut laris di pasaran dan dapat
menunjang kehidupan ekonomi
5)berkurangnya pencemaran pada tanah