Dokumen tersebut membahas hubungan antara bencana dan pembangunan. Pembangunan dapat memperburuk atau mengurangi kerentanan terhadap bencana, sementara bencana dapat menghambat atau mendorong pembangunan. Oleh karena itu, pembangunan harus dirancang untuk meningkatkan ketahanan terhadap bencana.
2. Bencana: Definisi
suatu gangguan serius terhadap
keberfungsian suatu masyarakat
sehingga menyebabkan kerugian yang
meluas pada kehidupan manusia dari segi
materi, ekonomi atau lingkungan dan
yang melampaui kemampuan masyarakat
ybs untuk mengatasi dengan
menggunakan sumberdaya mereka
sendiri (ISDR, 2004)
3. Dampak bencana:
Penelitian Dekade 80an
Bencana meteorologikal berdampak
geografis yang meluas
Bencana geologis, kalau terjadi pada
kawasan padat, cenderung membunuh
lebih banyak orang
Kerugian ekonomik dari gempabumi
cenderung lebih besar ketimbang banjir,
tetapi banjir merusak lebih banya faktor
produksi dan asset ekonomik lainnya
6. Perbedaan kerentanan
Komunitas industri baru, urbanisasi
yang tinggi, dengan pemusatan populasi.
Komunitas pertanian di perdesaan,
selalu menyesuaikan dengan keadaan,
berdayatahan tinggi, tersebar, kurang
lebih mandiri
Komunitas terasing dan terpencil–
perekonomian tunggal (satu jenis
tanaman dan atau satu jenis ekonomi)
Komunitas tertekan dan bermasalah–
keadaan konflik dan berbagai masalah
internal lainnya
7. Kesimpulan lain yang didapati pada
bencana alam
Kemampuan tanggap darurat pada negara
berkembang tersedot habis apabila bencana
menimbukan korban yang meluas
Perumahan dan sarana pelayanan dasar
mengalami biasanya mengalami kerusakan
besar-besaran yang meluas
Terjadi gangguan meluas dan terhentinya
pelayanan-pelayanan dasar
Biasanya terjadi kehilangan
matapencaharian dan pendapatan pada
lapisan bawah bersama dengan peningkatan
penangguran
Terjadi kekurangna pangan dan bahan dasar
pertanian dan industri
8. Jadi ada hubungan langsung
antara program pembangunan
dan dampak bencana
10. Pembangunan
Adalah proses-proses komprehensif dari ekonomi,
sosial, prolitikal ….
– yang bertujuan untuk secara terus menerus
memperbaiki kesejahteraan masyarakan dan
semua orang-perorangan
– berdasarkan partisipasi mereka secara aktif,
berkebebasan, dan berarti dalam proses
pembangunan
– dan melibatkan penyebaran yang berkeadilan dari
hasil-hasil yang didapatkan dari proses-proses
tersebut
(UN Gen. Assembly, The Right to Development,
1986)
11. Kerentanan
Titik kelemahan suatu masyarakat
– Fisikal
- Ekological
– Ekonomikal
– Sosial
– Political
kondisi-kondisi yang ditentukan oleh faktor-faktor
atau proses-proses fisik, sosial ekonomik dan
lingkungan hidup yang meningkatkan kerawanan
suatu masyarakat terhadap dampak ancaman
bencana
16. Bencana Menghambat Pembangunan
Menghilangkan sumberdaya
Memaksa penggunaan sumberdaya
pembangunan untuk tanggap
bencana
Merusak iklim penanaman modal
pembangunan
Menimbulkan akibat besar-besaran
pada sektor non-formal
19. Bencana Menimbulkan Kesempatan
Pembangunan
Dampak bencana menimbulkan
iklim sosial politik yang lebih
memungkinkan perubahan cepat
Menunjukkan tingkat kemiskinan
dan ketidakadilan yang
menyebabkan dampak bencana
Memusatkan perhatian dan bantuan
internasional kepada kawasan yang
terkena bencana
22. Pembangunan meningkatkan
Kerentanan
Meningkatkan kepadatan penduduk
rentan
Menumbuhkan kawasan-kawasan
berbahaya
(industri/kimia/pencemaran)
Perusakan lingkungan
Kegagalan teknologi dan kecelakaan
Kerusakan keseimbangan sistem-
sistem sosial dan lingkungan
25. Pembangunan Mengurangi
Kerentanan
Penguatan sistem dasar perkotaan
Teknik-teknik rekayasa yang lebih
baik dan berketahanan
Pengembangan kelembagaan dan
penguatan pemerintahan di daerah
Program-program penguatan
pertanian, kehutanan, pengelolaan
pesisir, kawasan tertinggal, dsb
berartijuga penguatan ketahanan
26. Kesimpulan
Kerentanan dan ketahanan terhadap
bencana adalah ekspresi dari program-
program pembangunan
Oleh karenanya program pembangunan
harus mempertimbangkan dampaknya
terhadap ketahanan dan kerentanan
Penguranan risiko dan upaya pemulihan
dari dampak becana harus diletakkan
dalam konteks pembangunan yang
meningkatkan ketahanan