Dokumen ini membahas tentang persahabatan dan cara memilih teman yang baik. Teman yang baik harus memiliki simpati, empati, kejujuran, dan saling pengertian. Teman baik juga sering memberi nasihat yang baik dan mampu bekerja sama. Teman harus menerima apa adanya tanpa mempermasalahkan status sosial. Kita harus memilih teman dengan pengaruh positif dan meninggalkan teman dengan pengaruh negatif seperti merokok atau narkoba
6. Sering Memberi Nasihat
Teman yang baik cenderung lebih sering memberi nasihat kepada
Anda. Teman yang baik akan memberi Anda nasihat yang baik pula.
Mampu Diajak Bekerja sama
Memiliki rekan-rekan yang mempunyai semangat serta minat yang
sama, serta dapat diajak untuk bekerjasama, adalah sebuah
keberuntungan.
Menerima Apa Adanya
Seorang teman yang baik akan menerima Anda apa adanya, bukan
ada apanya. Apapun kondisi Anda dan keluarga Anda, seorang teman
yang baik tidak akan mempermasalahkan status Anda.
Cara Pemilihan Teman
yang Baik
7.
8. Bagaimanapun keadaan
sahabat kita tetaplah
berpegang prinsip pada hati
nurani kita. Jika pengaruh
dari teman kita itu positif,
kita harus
mempertahankannya atau
kalau bisa justru
meningkatkannya. Karena
sulit sekali mendapat teman
yang baik dan mengarahkan
kita ke perilaku positif
Tetapi jika pengaruh teman
tersebut negatif dan cenderung
mengarahkan kita untuk
melakukan tindakan-tindakan
negatif, seperti: mabuk-mabukan,
merokok, narkoba, perkelahian,
dan sebagainya. Mulai hari ini,
kita harus mampu berkata tidak
dan kita bisa segera
meninggalkannya, sebelum kita
terjerumus lebih dalam dan tidak
bisa kembali lagi.
9. Ingatlah pepatah :
Jika kita berdekatan
dengan pedagang
minyak wangi, maka
kita akan berbau minyak
wangi tetapi jika kita
berdekatan dengan
pedagang ikan asin
maka kita akan berbau
ikan asin pula.
Yang artinya :
Jika kita bergaul
dengan orang baik,
maka senantiasa kita
akan menjadi baik.
Sebaliknya, jika kita
bergaul dengan orang
yang tidak baik maka
kita akan menjadi tidak
baik pula