Publicité
Publicité

Contenu connexe

Publicité

Pendidikan dalam islam .pptx

  1. PENDIDIKAN DALAM PERSPEKTIF ISLAM
  2. DISUSUN OLEH : Nurvathya Sharah Annisya 185040063 Nur Izza Arifah 185040065 Gita Maulida Agustina 185040071 Rosi Meiliani Widyawati 185040096 Almadela Alifa Putri 185040099 Sri Safitri 185040118
  3. DEFINISI PENDIDIKAN  Pendidikan adalah suatu proses pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekumpulan manusia yang diwariskan dari satu genereasi ke generasi selanjutnya melalui pengajaran, pelatihan, dan penelitian.
  4. DEFINISI PENDIDIKAN MENURUT ISLAM  Al-Tarbiyah Kata al-Tarbiyah dalam bahasa Arab, Rabba, yarbu, tarbiyah: memiliki makna “tumbuh” “berkembang”, tumbuh (nasya’a) dan menjadi besar atau dewasa (tara’ra’a). Artinya, pendidikan (tarbiyah) merupakan usaha untuk menumbuhkan dan mendewasakan peserta didik, baik secara fisik, psikis, sosial, maupun spiritual.
  5.  Al-Ta’lim Al-Ta'lim merupakan kata benda buatan (mashdar) yang berasal dari akar kata 'allama. Istilah tarbiyah diterjemahkan dengan pendidikan, sedangkan ta'lim diterjemahkan dengan pengajaran. Dalam Alquran dinyatakan, bahwa Allah mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya.
  6.  Al-Ta’dib Istilah ta’dib berasal dari akar kata addaba, yuaddibu, ta’diiban yang mempunyai arti antara lain: membuatkan makanan, melatih akhlak yang baik, sopan santun, dan tata cara pelaksanaan sesuatu yang baik. Ta'dib yang seakar dengan adab memiliki arti pendidikan, peradaban atau kebudayaan. Artinya orang yang berpendidikan adalah orang yang berperadaban, sebaliknya, peradaban yang berkualitas dapat diraih melalui pendidikan.
  7. RUANG LINGKUP PENDIDIKAN ISLAM  Pendidikan Keimanan  Pendidikan Akhlak  Pendidikan Intelektual  Pendidikan Fisik  Pendidikan Psikis
  8. TUJUAN PENDIDIKAN SECARA UMUM  Berdasarkan UU No. 2 Tahun 1985 yang berbunyi bahwa tujuan pendidikan yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia yang seutuhnya yaitu yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan bangsa.
  9. TUJUAN PENDIDIKAN MENURUT ISLAM  Tujuan pendidikan dalam perspektif teori pendidikan Islam diarahkan untuk membentuk pribadi-pribadi muslim yang sempurna, yang paham hakikat eksistensinya di dunia ini serta tidak melupakan dunia akhirat.  Menciptakan seorang Muslim yang benar.  Mengembalikan manusia kepada fitrah kemanusiaannya (Prof Naquib al Attas).
  10.  Menurut Abdul Wahab Abdus Salam Thawilah Kata “tujuan” dalam bahasa arab lebih identik dengan kata ‫األهداف‬yang berarti sesuatu yang terangkat naik, baik itu gunung, bangunan dan lain-lain. Secara istilah, tujuan dalam pendidikan memiliki makna sebuah usaha yang dilakukan dalam proses pendidikan menuju pembentukan dan perkembangan yang lebih baik, baik jasmaniah, aqliyah, ilmu pengetahuan atau perilaku peserta didik. Tujuan tersebut itu baru tampak pada peserta didik setelah proses pembelajaran dilaksanakan.
  11.  Menurut Zuhairini Tujuan pendidikan islam adalah membimbing dan membentuk manusia menjadi hamba Allah yang saleh, teguh imannya, taat beribadah, dan berakhlak terpuji.  Menurut Hasan Al-Banna Tujuan pendidikan, menurut Hasan al-Banna yang paling pokok adalah mengantar anak didik agar mampu memimpin dunia, dan membimbing manusia lainnya kepada ajaran islam secara komprehensif (kaffah), serta memperoleh kebahagiaan di atas jalan Islam.
  12.  Menurut Syed Sajjad Husain dan Syed Ali Ashraf. Tujuan pendidikan islam terbagi menjadi 4 bagian, antara lain: 1) Mengenalkan manusia akan peranannya di antara semua makhluk dan tanggung jawab pribadinya dalam kehidupan. 2) Mengenalkan manusia akan interaksi sosial dan tanggung jawabnya dalam tata hidup bermasyarakat. 3) Mengenalkan manusia akan alam ini dan mengajak mereka untuk mengetahui hikmah diciptakannya serta memberikan kemungkinan kepada mereka untuk mengambil manfaat dari alam tersebut. 4) Mengenalkan manusia akan pencipta alam ini dan memerintahkan beribadah kepada- Nya.
  13. POLA PENDIDIKAN ISLAM DALAM SURAT LUQMAN AYAT 12-19  Pendidik Sebagai orang tua sekaligus pendidik bagi anaknya, sebagaimana yang tercantum dalam surat Luqman ayat 12-19 bahwasannya Luqman dalam mendidik anak, melakukan tugas sebagai berikut: a. Menanamkan keimanan dalam jiwa anak b. Mendidik anak agar taat menjalankan agama c. Mendidik anak agar berbudi pekerti yang mulia
  14.  Materi Pendidikan Islam a. Keimanan (Aqidah) b. Ibadah (Syari’ah) c. Akhlak
  15.  Metode Pendidikan Islam Dalam surat Luqman ayat 12-19 metode yang digunakan dalam pendidikan Islam adalah metode mauidhah. Mauidhah berarti nasihat, kata tersebut sejalan dengan makna kata “wa’adha”, “ya’idhu”, wa’dhan”, “wa’idhatan”, dan “wa mau’idhatan” yang berarti memberi nasihat.
  16. Al-Qur’an menggunakan kalimat-kalimat yang menyentuh hati untuk mengarahkan manusia kepada ide yang dikehendakinya. Inilah kemudian yang dikenal dengan nasihat dan ayat-ayat al-Qur’an kerap kali dengan nasihat. Allah menjelaskan: ”...Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu.” (Q.S. An-Nisa: 58).
  17. Dalam menguraikan metode nasihat ini, guru perlu mempertimbangkan empat (4) hal, yaitu: a. Faktor badaniah guru b. Faktor historisitas murid c. Faktor dunia murid d. Faktor komunikasi
  18. Agar supaya nasihat menjadi efektif, maka pemberi nasihat harus memperhatikan syarat- syaratnya. 1) Si pemberi nasihat harus terlebih dahulu mengamalkan apa yang dinasihatkannya. 2) Berikan nasihat secara khusus. 3) Sampaikan nasihat secara singkat karena jika terlalu bertele-tele akan membosankan. 4) Nasihat itu harus jelas dan disesuaikan dengan kebutuhan psikologis pendengarnya. 5) Berikan nasihat secara bertahap. 6) Berikan nasihat dengan penuh perhatian dan rasa cinta.
  19. PRINSIP-PRINSIP MENURUT PANDANGAN ISLAM 1) Selalu mengacu kepada Al-Qur’an dan Al-Hadist. 2) Selalu mengarah kepada dunia dan akhirat. 3) Bersifat teoritis dan praktis. 4) Sesuai dengan potensi yang dimiliki manusia. 5) Berorientasi pada hablum minallah wa hamblum minannas. 6) Ikhlas. 7) Pendidikan seumur hidup. 8) Efektivitas Pendidikan.
  20. ANY QUESTION?
Publicité