SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  6
Télécharger pour lire hors ligne
Tulisan
dialog
การเขียน เเบบสนทนา
Dialog Adalah
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dialog adalah suatu percakapan
yang ada dalam sebuah sandiwara, cerita, dan sebagainya.
KBBI juga mengartikan dialog sebagai karya tulis yang disajikan dalam bentuk
percakapan antara dua tokoh atau lebih.
Dikutip dari sebuah dokumen berjudul Manfaat dan Syarat Dialog oleh Sayyid
Abdurrahman Archel, dialog berasal dari bahasa Yunani, "dia" berarti antara dan
"legein" yang berarti berbicara.
Maka, secara harfiah dialog dapat diartikan sebagai berbicara, bercakap-cakap,
bertukar pikiran dan gagasan secara bersama-sama.
Apakah Dialog
1. Melibatkan dua tokoh atau lebih, baik secara langsung maupun tidak langsung dalam
percakapan tersebut
2. Ada tanya jawab diantara tokoh-tokoh yang terlibat dalam dialog
3. Dialog bisa dilakukan secara langsung ataupun tidak langsung
4. Membahas suatu topik
5. Berbicara menggunakan bahasa yang sama dan mudah dimengerti
6. Saling mendengarkan
Ciri ciri
1. Menetapkan Tema
Syarat tema yang baik
adalah membahas
persoalan yang terjadi
dalam kehidupan sehari-
hari
2. Menentukan Tokoh yang
Terlibat dalam Dialog
Menentukan penokohan berupa
penentuan watak dan nama
tokoh. Penentuan nama tokoh
harus sesuai dengan tema cerita,
watak, dan latar belakang
karakternya.
3. Menentukan Latar (Setting)
Latar merupakan bagian dari cerita
yang menjelaskan waktu dan tempat
kejadian ketika tokoh mengalami
peristiwa. Latar terbagi menjadi dua,
yaitu latar sosial (berupa waktu,
suasana, dan bahasa) dan latar fisik
berupa benda-benda sekitar tokoh
(rumah, pakaian, dan lain-lain)
4. Merangkai Jalan Cerita (Alur)
Terdiri dari lima tahap, yaitu
pengenalan, permasalahan, klimaks,
peleraian, dan penyelesaian. Agar
cerita lebih hidup, penulis bisa
memodifikasi dengan mengubah
urutan (tahapan) alur tersebut.
5. Menentukan Permasalahan
(Konflik)
Berupa gambaran pertentangan atau
pertikaian dua pihak yang
berlawanan. Konflik bisa terjadi
antara satu tokoh dan tokoh lainnya,
tokoh dan lingkungan (masyarakat),
serta tokoh dengan dirinya sendiri.
6. Menggunakan Kata yang Sesuai
Menggunakan kata-kata sehari-hari
atau kata yang biasa diucapkan oleh
kebanyakan orang, bisa dipahami oleh
pembaca, dan memilih kalimat yang
singkat tetapi mengandung kesan
tertentu bagi pembaca.
Langkah Menulis
Dialog
1. Mulailah dengan paragraf baru setiap kali pembicaraannya berganti, meskipun si pembicara hanya mengucapkan
sepatah kata. Kecuali, dialog yang dipotong sedikit lalu dilanjutkan kembali
2. Huruf pertama menempel tanda (tanda spasi) dengan kutip buka dan tanda baca atau huruf terakhir menempel
dengan kutip tutup. Contoh: "Berapa hari kamu di Jakarta?"
3. Huruf kapital di awal dialog, kalimat dialog sekalipun diawal petik dianggap sebagai awal kalimat sehingga perlu
ditulis dengan huruf kapital. Contoh: "Saya mau berhenti dari tempat kerja ini!"
4. Jika kalimat dijeda, maka kalimat pada petik berikutnya dianggap lanjutan sehingga ditulis dengan huruf kecil.
Contoh: "Tapi keselamatanmu juga urusanku," sanggahku sambil menangis, "jangan tinggalkan aku."
5. Titik, koma, tanda tanya, tanda seru, pada akhir kalimat terletak di dalam petik, bukan di luar petik. Contoh:
"Sini! Lihat tuh, dengan mata kepalamu!"
6. Koma digunakan jika menggunakan narasi setelah tanda petik. Contoh: "Tapi engkau harus belajar mando,
duduk menangkup serata lantai," demikian Resmi berkata dengan tertawa.
7. Apabila diawali narasi sebelum dialog, maka perlu diawali tanda koma yang menempel pada kalimat narasi.
Contoh: Nyai Raden Teja Ningrum menentang Ratna sejurus, lalu berkata dengan tajam, "Menurut adat lembaga
Sunda, tidak patut menyebut nama itu di depan muka ibunya, anak saya lazim dikenal orang dengan nama Agan!"
8. Titik digunakan jika dialog berhenti tanpa keterangan narasi. Contoh: "Pak, tolong jawab pertanyaan Jaksa."
Aturan Menulis
Dialog
Terimakasih
642446014
642446014
Baroah yusoh
Baroah yusoh

Contenu connexe

Similaire à Tulisan-dialog.pdf

Tanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptx
Tanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptxTanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptx
Tanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptx
ujangkusnandar1405
 

Similaire à Tulisan-dialog.pdf (20)

SK-KD bhs Indonesia SDLB – E(Tuna Laras)
SK-KD bhs Indonesia SDLB – E(Tuna Laras)SK-KD bhs Indonesia SDLB – E(Tuna Laras)
SK-KD bhs Indonesia SDLB – E(Tuna Laras)
 
PPT Karya tulis ilmiah kelompok 12345678
PPT Karya tulis ilmiah kelompok 12345678PPT Karya tulis ilmiah kelompok 12345678
PPT Karya tulis ilmiah kelompok 12345678
 
SK-KD Bahasa Indonesia SMP-MTs
SK-KD Bahasa Indonesia SMP-MTsSK-KD Bahasa Indonesia SMP-MTs
SK-KD Bahasa Indonesia SMP-MTs
 
sk-kd bhs. indonesia sma-ma
sk-kd bhs. indonesia sma-mask-kd bhs. indonesia sma-ma
sk-kd bhs. indonesia sma-ma
 
Tanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptx
Tanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptxTanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptx
Tanda Baca dalam Presentasi: Kunci untuk Komunikasi yang Jela.pptx
 
Teknik Penulisan Karya Ilmiah.pptx
Teknik Penulisan Karya Ilmiah.pptxTeknik Penulisan Karya Ilmiah.pptx
Teknik Penulisan Karya Ilmiah.pptx
 
Bahasa indonesia makalaah
Bahasa indonesia makalaahBahasa indonesia makalaah
Bahasa indonesia makalaah
 
Cara menggunakan tanda petik.docx
Cara menggunakan tanda petik.docxCara menggunakan tanda petik.docx
Cara menggunakan tanda petik.docx
 
Tata Tulis Karya Ilmiah
Tata Tulis Karya IlmiahTata Tulis Karya Ilmiah
Tata Tulis Karya Ilmiah
 
Tapak hipermedia
Tapak  hipermediaTapak  hipermedia
Tapak hipermedia
 
PPT KD 4.9 KELAS XI.pptx
PPT KD 4.9 KELAS XI.pptxPPT KD 4.9 KELAS XI.pptx
PPT KD 4.9 KELAS XI.pptx
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesia
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesia
 
Kata baku dan tidak baku
Kata baku dan tidak bakuKata baku dan tidak baku
Kata baku dan tidak baku
 
Tanda baca
Tanda bacaTanda baca
Tanda baca
 
Pertemuan 6
Pertemuan 6Pertemuan 6
Pertemuan 6
 
Cerpen
CerpenCerpen
Cerpen
 
Makalah bahasa indonesia ugi
Makalah bahasa indonesia ugiMakalah bahasa indonesia ugi
Makalah bahasa indonesia ugi
 
Kata, kalimat, dan paragraf bahasa indonesia
Kata, kalimat, dan paragraf bahasa indonesiaKata, kalimat, dan paragraf bahasa indonesia
Kata, kalimat, dan paragraf bahasa indonesia
 
EYD
EYDEYD
EYD
 

Dernier

Lokakarya Kepemimpinan Sekolah 1_Mei 2024.pptx
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah 1_Mei 2024.pptxLokakarya Kepemimpinan Sekolah 1_Mei 2024.pptx
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah 1_Mei 2024.pptx
Hermawati Dwi Susari
 
489600378-KARTU-SOAL matematika oke.docx
489600378-KARTU-SOAL matematika oke.docx489600378-KARTU-SOAL matematika oke.docx
489600378-KARTU-SOAL matematika oke.docx
FaqihMakhfuddin1
 
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdfLaporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
SriHandayaniLubisSpd
 
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaanSoal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
ressyefrina15
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Aku Sayang Bumi
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Aku Sayang BumiProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Aku Sayang Bumi
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Aku Sayang Bumi
JsitBanjarnegara
 
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
indahningsih541
 

Dernier (20)

Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdf
Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdfAksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdf
Aksi Nyata Pendidikan inklusi-Kompres.pdf
 
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah 1_Mei 2024.pptx
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah 1_Mei 2024.pptxLokakarya Kepemimpinan Sekolah 1_Mei 2024.pptx
Lokakarya Kepemimpinan Sekolah 1_Mei 2024.pptx
 
Master 2_Modul 4_Percakapan Coaching.pdf
Master 2_Modul 4_Percakapan Coaching.pdfMaster 2_Modul 4_Percakapan Coaching.pdf
Master 2_Modul 4_Percakapan Coaching.pdf
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
 
489600378-KARTU-SOAL matematika oke.docx
489600378-KARTU-SOAL matematika oke.docx489600378-KARTU-SOAL matematika oke.docx
489600378-KARTU-SOAL matematika oke.docx
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Laporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdf
Laporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdfLaporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdf
Laporan_Rekan_Sejawat Sri Lubis, S.Pd (1).pdf
 
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdfLaporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
Laporan Guru Piket Bukti Dukung PMM - www.kherysuryawan.id (1) (1).pdf
 
Tugas PGP Keyakinan Kelas Modul 1.4 SMKN
Tugas PGP Keyakinan Kelas Modul 1.4 SMKNTugas PGP Keyakinan Kelas Modul 1.4 SMKN
Tugas PGP Keyakinan Kelas Modul 1.4 SMKN
 
form Tindak Lanjut Observasi Penilaian Kinerja PMM
form Tindak Lanjut Observasi Penilaian Kinerja PMMform Tindak Lanjut Observasi Penilaian Kinerja PMM
form Tindak Lanjut Observasi Penilaian Kinerja PMM
 
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaanSoal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
Soal BAB 6 IPAS KELAS 4.doc tentang kebudayaan
 
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdfLaporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
 
AKSI NYATA fASILITATOR pEMBELAJARAN (.pptx
AKSI NYATA fASILITATOR pEMBELAJARAN (.pptxAKSI NYATA fASILITATOR pEMBELAJARAN (.pptx
AKSI NYATA fASILITATOR pEMBELAJARAN (.pptx
 
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdfModul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
Modul Ajar Sosiologi - Lembaga Sosial - Fase E.pdf
 
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docx
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docxLAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docx
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docx
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Aku Sayang Bumi
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Aku Sayang BumiProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Aku Sayang Bumi
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Aku Sayang Bumi
 
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
1.4.a.4.3. Keyakinan Kelas tuga mandiri calon guru penggerak.pdf
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Tulisan-dialog.pdf

  • 2. Dialog Adalah Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dialog adalah suatu percakapan yang ada dalam sebuah sandiwara, cerita, dan sebagainya. KBBI juga mengartikan dialog sebagai karya tulis yang disajikan dalam bentuk percakapan antara dua tokoh atau lebih. Dikutip dari sebuah dokumen berjudul Manfaat dan Syarat Dialog oleh Sayyid Abdurrahman Archel, dialog berasal dari bahasa Yunani, "dia" berarti antara dan "legein" yang berarti berbicara. Maka, secara harfiah dialog dapat diartikan sebagai berbicara, bercakap-cakap, bertukar pikiran dan gagasan secara bersama-sama. Apakah Dialog
  • 3. 1. Melibatkan dua tokoh atau lebih, baik secara langsung maupun tidak langsung dalam percakapan tersebut 2. Ada tanya jawab diantara tokoh-tokoh yang terlibat dalam dialog 3. Dialog bisa dilakukan secara langsung ataupun tidak langsung 4. Membahas suatu topik 5. Berbicara menggunakan bahasa yang sama dan mudah dimengerti 6. Saling mendengarkan Ciri ciri
  • 4. 1. Menetapkan Tema Syarat tema yang baik adalah membahas persoalan yang terjadi dalam kehidupan sehari- hari 2. Menentukan Tokoh yang Terlibat dalam Dialog Menentukan penokohan berupa penentuan watak dan nama tokoh. Penentuan nama tokoh harus sesuai dengan tema cerita, watak, dan latar belakang karakternya. 3. Menentukan Latar (Setting) Latar merupakan bagian dari cerita yang menjelaskan waktu dan tempat kejadian ketika tokoh mengalami peristiwa. Latar terbagi menjadi dua, yaitu latar sosial (berupa waktu, suasana, dan bahasa) dan latar fisik berupa benda-benda sekitar tokoh (rumah, pakaian, dan lain-lain) 4. Merangkai Jalan Cerita (Alur) Terdiri dari lima tahap, yaitu pengenalan, permasalahan, klimaks, peleraian, dan penyelesaian. Agar cerita lebih hidup, penulis bisa memodifikasi dengan mengubah urutan (tahapan) alur tersebut. 5. Menentukan Permasalahan (Konflik) Berupa gambaran pertentangan atau pertikaian dua pihak yang berlawanan. Konflik bisa terjadi antara satu tokoh dan tokoh lainnya, tokoh dan lingkungan (masyarakat), serta tokoh dengan dirinya sendiri. 6. Menggunakan Kata yang Sesuai Menggunakan kata-kata sehari-hari atau kata yang biasa diucapkan oleh kebanyakan orang, bisa dipahami oleh pembaca, dan memilih kalimat yang singkat tetapi mengandung kesan tertentu bagi pembaca. Langkah Menulis Dialog
  • 5. 1. Mulailah dengan paragraf baru setiap kali pembicaraannya berganti, meskipun si pembicara hanya mengucapkan sepatah kata. Kecuali, dialog yang dipotong sedikit lalu dilanjutkan kembali 2. Huruf pertama menempel tanda (tanda spasi) dengan kutip buka dan tanda baca atau huruf terakhir menempel dengan kutip tutup. Contoh: "Berapa hari kamu di Jakarta?" 3. Huruf kapital di awal dialog, kalimat dialog sekalipun diawal petik dianggap sebagai awal kalimat sehingga perlu ditulis dengan huruf kapital. Contoh: "Saya mau berhenti dari tempat kerja ini!" 4. Jika kalimat dijeda, maka kalimat pada petik berikutnya dianggap lanjutan sehingga ditulis dengan huruf kecil. Contoh: "Tapi keselamatanmu juga urusanku," sanggahku sambil menangis, "jangan tinggalkan aku." 5. Titik, koma, tanda tanya, tanda seru, pada akhir kalimat terletak di dalam petik, bukan di luar petik. Contoh: "Sini! Lihat tuh, dengan mata kepalamu!" 6. Koma digunakan jika menggunakan narasi setelah tanda petik. Contoh: "Tapi engkau harus belajar mando, duduk menangkup serata lantai," demikian Resmi berkata dengan tertawa. 7. Apabila diawali narasi sebelum dialog, maka perlu diawali tanda koma yang menempel pada kalimat narasi. Contoh: Nyai Raden Teja Ningrum menentang Ratna sejurus, lalu berkata dengan tajam, "Menurut adat lembaga Sunda, tidak patut menyebut nama itu di depan muka ibunya, anak saya lazim dikenal orang dengan nama Agan!" 8. Titik digunakan jika dialog berhenti tanpa keterangan narasi. Contoh: "Pak, tolong jawab pertanyaan Jaksa." Aturan Menulis Dialog