SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  31
KEMISKINAN DAN KESEHATAN Hari Kusnanto
ARTI KEMISKINAN ,[object Object],[object Object],[object Object]
The Poor and the Health services ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Status Kesehatan antara Orang Kaya dan Miskin, 1990
BERAPA YANG MISKIN? ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
 
KESENJANGAN ,[object Object],[object Object],1997 1960
Ketimpangan Kesehatan Antar Negara
Semakin kecil pengeluaran per kapita  semakin tinggi risiko air minum tercemar (SUSENAS 2001) Pengeluaran Per Kapita (Rupiah) Sumber air tak terlindung
Pengeluaran Per Kapita (Rupiah) Sumber penerangan dengan listrik Semakin kecil pengeluaran per kapita semakin rendah sumber penerangan listrik (SUSENAS 2001)
Di antara masyarakat yang lebih miskin pengeluaran untuk kesehatan lebih sedikit dari pengeluaran untuk tembakau (SUSENAS 2001) Rata-rata  per bulan (rupiah) <100000  100000-  200000-  300000-  400000-  500000< 199999  299999  399999  499999   Pengeluaran per kapita per bulan Pelayanan Kesehatan Tembakau
MAKNA KEMISKINAN ,[object Object],[object Object],[object Object]
Medical Poverty Trap
Makna Kemiskinan Amartya Sen Kemiskinan adalah kekurangan yang mengakibatkan ketidakmampuan
Poverty is Multi-dimensional Material deprivation  (low food consumption, poor housing) Low human development (education, health) Lack of voice & ability to influence decisions Acute vulnerability to adverse shocks (illness, economic crises, natural disasters) P O V E R T Y
 
situasi kemiskinan di Indonesia
 
 
 
Nutritional Status Non-Food Expenditure Food Expenditure Environmental Hygiene, Health Care, etc . Social/ Personal Care Intra-Household Issues  Intervention Programs Income Poverty Kemiskinan dan Kurang Gizi
 
 
 
 
 
PERSEPSI MASYARAKAT
Alasan utama kemiskinan lokal
 
 
 

Contenu connexe

Tendances

Peranan ekonomi kesehatan dalam perencanaan kesehatan
Peranan ekonomi kesehatan dalam perencanaan kesehatanPeranan ekonomi kesehatan dalam perencanaan kesehatan
Peranan ekonomi kesehatan dalam perencanaan kesehatan
Gusti Hartanti
 
POSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER-1.pptx
POSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER-1.pptxPOSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER-1.pptx
POSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER-1.pptx
MatahariCahaya1
 
Stabilisasi Maternal Untuk Persiapan Rujukan Obstetrik
Stabilisasi Maternal Untuk Persiapan Rujukan ObstetrikStabilisasi Maternal Untuk Persiapan Rujukan Obstetrik
Stabilisasi Maternal Untuk Persiapan Rujukan Obstetrik
Dokter Tekno
 
Percakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalin
Percakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalinPercakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalin
Percakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalin
Operator Warnet Vast Raha
 
Materi inti 4 modul pemasaran sosial
Materi inti 4 modul pemasaran sosialMateri inti 4 modul pemasaran sosial
Materi inti 4 modul pemasaran sosial
Dc RF
 
Modul Pelatihan Kader Posyandu
Modul Pelatihan Kader PosyanduModul Pelatihan Kader Posyandu
Modul Pelatihan Kader Posyandu
Muh Saleh
 
02 sistem rujukan maternal & neonatal
02 sistem rujukan maternal & neonatal02 sistem rujukan maternal & neonatal
02 sistem rujukan maternal & neonatal
Joni Iswanto
 

Tendances (20)

Peranan ekonomi kesehatan dalam perencanaan kesehatan
Peranan ekonomi kesehatan dalam perencanaan kesehatanPeranan ekonomi kesehatan dalam perencanaan kesehatan
Peranan ekonomi kesehatan dalam perencanaan kesehatan
 
POSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER-1.pptx
POSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER-1.pptxPOSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER-1.pptx
POSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER-1.pptx
 
PPT Teori Kebidanan
PPT Teori KebidananPPT Teori Kebidanan
PPT Teori Kebidanan
 
Kebijakan promkes
Kebijakan promkesKebijakan promkes
Kebijakan promkes
 
Stabilisasi Maternal Untuk Persiapan Rujukan Obstetrik
Stabilisasi Maternal Untuk Persiapan Rujukan ObstetrikStabilisasi Maternal Untuk Persiapan Rujukan Obstetrik
Stabilisasi Maternal Untuk Persiapan Rujukan Obstetrik
 
Konsep jpkm
Konsep jpkmKonsep jpkm
Konsep jpkm
 
Percakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalin
Percakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalinPercakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalin
Percakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalin
 
Materi inti 4 modul pemasaran sosial
Materi inti 4 modul pemasaran sosialMateri inti 4 modul pemasaran sosial
Materi inti 4 modul pemasaran sosial
 
KB 3 Perencanaan Keluarga, Penapisan dan Persyaratan Medis
KB 3 Perencanaan Keluarga, Penapisan dan Persyaratan MedisKB 3 Perencanaan Keluarga, Penapisan dan Persyaratan Medis
KB 3 Perencanaan Keluarga, Penapisan dan Persyaratan Medis
 
ASPEK SOSIAL BUDAYA KEHAMILAN
ASPEK SOSIAL BUDAYA KEHAMILANASPEK SOSIAL BUDAYA KEHAMILAN
ASPEK SOSIAL BUDAYA KEHAMILAN
 
Kelompok 1_Reformasi Sistem Kesehatan Nasional - Copy.pptx
Kelompok 1_Reformasi Sistem Kesehatan Nasional - Copy.pptxKelompok 1_Reformasi Sistem Kesehatan Nasional - Copy.pptx
Kelompok 1_Reformasi Sistem Kesehatan Nasional - Copy.pptx
 
Ruang Lingkup Dan Prinsip Promosi Kesehatan
Ruang Lingkup Dan Prinsip Promosi KesehatanRuang Lingkup Dan Prinsip Promosi Kesehatan
Ruang Lingkup Dan Prinsip Promosi Kesehatan
 
Isu Strategi dan Kebijakan Pembangunan Kesehata
Isu Strategi dan Kebijakan Pembangunan KesehataIsu Strategi dan Kebijakan Pembangunan Kesehata
Isu Strategi dan Kebijakan Pembangunan Kesehata
 
4. metode pendokumentasian
4. metode pendokumentasian4. metode pendokumentasian
4. metode pendokumentasian
 
Gizi seimbang bagi ibu bersalin
Gizi seimbang bagi ibu bersalinGizi seimbang bagi ibu bersalin
Gizi seimbang bagi ibu bersalin
 
Modul Pelatihan Kader Posyandu
Modul Pelatihan Kader PosyanduModul Pelatihan Kader Posyandu
Modul Pelatihan Kader Posyandu
 
pelayanan kb
pelayanan kbpelayanan kb
pelayanan kb
 
Kb 1 advokasi dalam promosi kesehatan
Kb 1 advokasi dalam  promosi kesehatanKb 1 advokasi dalam  promosi kesehatan
Kb 1 advokasi dalam promosi kesehatan
 
02 sistem rujukan maternal & neonatal
02 sistem rujukan maternal & neonatal02 sistem rujukan maternal & neonatal
02 sistem rujukan maternal & neonatal
 
Pertemuan ke 2
Pertemuan ke  2Pertemuan ke  2
Pertemuan ke 2
 

En vedette

Hubungan kesehatan masyarakat
Hubungan kesehatan masyarakatHubungan kesehatan masyarakat
Hubungan kesehatan masyarakat
murianda
 
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKE...
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKE...ANALISIS FAKTOR-FAKTOR BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKE...
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKE...
Adil Athilshipate
 

En vedette (6)

Orang miskin dilarang sakit
Orang miskin dilarang sakitOrang miskin dilarang sakit
Orang miskin dilarang sakit
 
Hubungan kesehatan masyarakat
Hubungan kesehatan masyarakatHubungan kesehatan masyarakat
Hubungan kesehatan masyarakat
 
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKE...
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKE...ANALISIS FAKTOR-FAKTOR BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKE...
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKE...
 
Data rekap balita gizi buruk tahun 2014/2015
Data rekap balita gizi buruk tahun 2014/2015Data rekap balita gizi buruk tahun 2014/2015
Data rekap balita gizi buruk tahun 2014/2015
 
Pedoman PAMSIMAS
Pedoman PAMSIMASPedoman PAMSIMAS
Pedoman PAMSIMAS
 
Program Penanggulangan Kemiskinan dalam Perencanaan Penganggaran
Program Penanggulangan Kemiskinan dalam Perencanaan PenganggaranProgram Penanggulangan Kemiskinan dalam Perencanaan Penganggaran
Program Penanggulangan Kemiskinan dalam Perencanaan Penganggaran
 

Similaire à Kemiskinan dan kesehatan

Presentasi bab 5 ok
Presentasi bab 5 okPresentasi bab 5 ok
Presentasi bab 5 ok
Irawan Willy
 
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatanKemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
EnengNs
 
Bab vi kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Bab vi kemiskinan dan kesenjangan pendapatanBab vi kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Bab vi kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Sinta Lestari
 
07.1 kemiskinan di indonesia
07.1 kemiskinan di indonesia07.1 kemiskinan di indonesia
07.1 kemiskinan di indonesia
sindu_57
 
Makalah kemiskinan rakyat honger oedema
Makalah kemiskinan rakyat honger oedemaMakalah kemiskinan rakyat honger oedema
Makalah kemiskinan rakyat honger oedema
yogadadung
 
M6. kemiskinan&amp;kesenjangan pendapatan
M6. kemiskinan&amp;kesenjangan pendapatanM6. kemiskinan&amp;kesenjangan pendapatan
M6. kemiskinan&amp;kesenjangan pendapatan
erlina na
 
ANALISIS KEBIJAKAN DAN EKONOMI PEMBANGUNAN.pptx
ANALISIS KEBIJAKAN DAN EKONOMI PEMBANGUNAN.pptxANALISIS KEBIJAKAN DAN EKONOMI PEMBANGUNAN.pptx
ANALISIS KEBIJAKAN DAN EKONOMI PEMBANGUNAN.pptx
IndraDarmawan41
 
6. kemisikinan dan kesenjangan pendapatan
6. kemisikinan dan kesenjangan pendapatan6. kemisikinan dan kesenjangan pendapatan
6. kemisikinan dan kesenjangan pendapatan
Andi Sutandi
 

Similaire à Kemiskinan dan kesehatan (20)

Presentasi bab 5 ok
Presentasi bab 5 okPresentasi bab 5 ok
Presentasi bab 5 ok
 
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatanKemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
 
Agus ppt
Agus pptAgus ppt
Agus ppt
 
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatanKemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
 
Bab vi kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Bab vi kemiskinan dan kesenjangan pendapatanBab vi kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Bab vi kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
 
Kemiskinan dan eksklusi sosial
Kemiskinan dan eksklusi sosial Kemiskinan dan eksklusi sosial
Kemiskinan dan eksklusi sosial
 
07.1 kemiskinan di indonesia
07.1 kemiskinan di indonesia07.1 kemiskinan di indonesia
07.1 kemiskinan di indonesia
 
Tugas 6.kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Tugas 6.kemiskinan dan kesenjangan pendapatanTugas 6.kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Tugas 6.kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
 
Makalah_55 Kemiskinan desa dan kota (timeseries)
Makalah_55 Kemiskinan desa dan kota (timeseries)Makalah_55 Kemiskinan desa dan kota (timeseries)
Makalah_55 Kemiskinan desa dan kota (timeseries)
 
Kemiskinan Kawasan Timur Indonesia
Kemiskinan Kawasan Timur IndonesiaKemiskinan Kawasan Timur Indonesia
Kemiskinan Kawasan Timur Indonesia
 
(6)kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
(6)kemiskinan dan kesenjangan pendapatan(6)kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
(6)kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
 
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatanKemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
 
KEMISKINAN DAN KESENJANGAN PENDAPATAN
KEMISKINAN DAN KESENJANGAN PENDAPATAN KEMISKINAN DAN KESENJANGAN PENDAPATAN
KEMISKINAN DAN KESENJANGAN PENDAPATAN
 
Makalah kemiskinan rakyat honger oedema
Makalah kemiskinan rakyat honger oedemaMakalah kemiskinan rakyat honger oedema
Makalah kemiskinan rakyat honger oedema
 
Slide Kemiskinan di Perkotaan
Slide Kemiskinan di PerkotaanSlide Kemiskinan di Perkotaan
Slide Kemiskinan di Perkotaan
 
6 kemiskinan &amp; kesenjangan pendapatan
6 kemiskinan &amp; kesenjangan pendapatan6 kemiskinan &amp; kesenjangan pendapatan
6 kemiskinan &amp; kesenjangan pendapatan
 
1. kemiskinan dan kelaparan
1. kemiskinan dan kelaparan1. kemiskinan dan kelaparan
1. kemiskinan dan kelaparan
 
M6. kemiskinan&amp;kesenjangan pendapatan
M6. kemiskinan&amp;kesenjangan pendapatanM6. kemiskinan&amp;kesenjangan pendapatan
M6. kemiskinan&amp;kesenjangan pendapatan
 
ANALISIS KEBIJAKAN DAN EKONOMI PEMBANGUNAN.pptx
ANALISIS KEBIJAKAN DAN EKONOMI PEMBANGUNAN.pptxANALISIS KEBIJAKAN DAN EKONOMI PEMBANGUNAN.pptx
ANALISIS KEBIJAKAN DAN EKONOMI PEMBANGUNAN.pptx
 
6. kemisikinan dan kesenjangan pendapatan
6. kemisikinan dan kesenjangan pendapatan6. kemisikinan dan kesenjangan pendapatan
6. kemisikinan dan kesenjangan pendapatan
 

Plus de rsd kol abundjani

Plus de rsd kol abundjani (20)

Rpkps
RpkpsRpkps
Rpkps
 
Modul 7-format-kpt
Modul 7-format-kptModul 7-format-kpt
Modul 7-format-kpt
 
Draft kurikulum-2013-per-tgl-13-november-2012-pukul-14
Draft kurikulum-2013-per-tgl-13-november-2012-pukul-14Draft kurikulum-2013-per-tgl-13-november-2012-pukul-14
Draft kurikulum-2013-per-tgl-13-november-2012-pukul-14
 
Aspek penilaian
Aspek penilaianAspek penilaian
Aspek penilaian
 
8. pengembangan bahan ajar
8. pengembangan bahan ajar8. pengembangan bahan ajar
8. pengembangan bahan ajar
 
Tema tema kkn-ppm1
Tema tema kkn-ppm1Tema tema kkn-ppm1
Tema tema kkn-ppm1
 
Tayang peranan wi dan tantangannya ddn 09-12-09
Tayang peranan wi dan tantangannya ddn 09-12-09Tayang peranan wi dan tantangannya ddn 09-12-09
Tayang peranan wi dan tantangannya ddn 09-12-09
 
Spmpt
SpmptSpmpt
Spmpt
 
Skd
SkdSkd
Skd
 
pengawasan mutu pangan
pengawasan mutu panganpengawasan mutu pangan
pengawasan mutu pangan
 
Rpp opd seminar executive edit
Rpp opd seminar executive editRpp opd seminar executive edit
Rpp opd seminar executive edit
 
Pelatihan applied approach
Pelatihan applied approachPelatihan applied approach
Pelatihan applied approach
 
Matematika bangun-datar
Matematika bangun-datarMatematika bangun-datar
Matematika bangun-datar
 
Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanian
Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanianKuliah pendahuluan bioo teknologi pertanian
Kuliah pendahuluan bioo teknologi pertanian
 
Konsep penulisan modul mata pelajaran
Konsep penulisan modul mata pelajaranKonsep penulisan modul mata pelajaran
Konsep penulisan modul mata pelajaran
 
Kerangka acuan dan laporan
Kerangka acuan dan laporanKerangka acuan dan laporan
Kerangka acuan dan laporan
 
Keindahan matematik dan angka
Keindahan matematik dan angkaKeindahan matematik dan angka
Keindahan matematik dan angka
 
Kebijakan nasional spmi pt
Kebijakan nasional spmi ptKebijakan nasional spmi pt
Kebijakan nasional spmi pt
 
Jurnal pelatihan jafung adminkes
Jurnal pelatihan jafung adminkesJurnal pelatihan jafung adminkes
Jurnal pelatihan jafung adminkes
 
Inventarisasi koleksi perpustakaan
Inventarisasi koleksi perpustakaanInventarisasi koleksi perpustakaan
Inventarisasi koleksi perpustakaan
 

Kemiskinan dan kesehatan

Notes de l'éditeur

  1. The four dimensions of poverty outlined above are derived from the World Development Report 2000/2001: Attacking Poverty (Washington, D.C.: World Bank, 2000). Poverty is more than inadequate income or human development. It is also vulnerability, lack of voice, power, and representation. This multidimensional view of poverty brings greater complexity to poverty reduction strategies because more factors – such as cultural and social forces – need to be taken into account. Dealing with this complexity requires participation and empowerment. Unlike other development tools, microfinance can affect the multidimensional components of poverty in numerous ways: Increases in income enable people to improve food consumption and invest in housing. Timely loans permit poor households to pay school fees. Assets built with microloans and access to cash during times of emergency enable the poor to better protect themselves against shocks. Access to financial services enhance the self-esteem and confidence of the poor, often enabling microfinance clients to have greater influence over decisions within their households and their communities.