Kompleks histokompatibilitas mayor (MHC) terdiri dari protein yang terdapat pada permukaan sel yang berfungsi untuk merepresentasikan antigen kepada sel T. MHC terbagi menjadi MHC kelas I dan II, dimana MHC kelas I mempresentasikan antigen endogen kepada sel T sitotoksik dan MHC kelas II mempresentasikan antigen eksogen kepada sel T helper. Presentasi antigen melalui MHC memungkinkan aktivasi respons imun terhadap patogen.
2. PENDAHULUAN
• Major Histocompatibility Complex atau
Human leukocytic Antigen : Kelompok protein
yang terdapat pada permukaan sel dalam tubuh
yang berfungsi untuk merepresentasikan
antigen terhadap sel T .
Baratawidjaja KG, Rengganis I. Imunologi dasar. Edisi ke-12. Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2018
3. Baratawidjaja KG, Rengganis I. Imunologi dasar. Edisi ke-12. Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2018
• Imunistas nonspesifik diawali dengan masuknya
antigen ke dalam tubuh, selanjutnya fragmen
patogen digabung dengan protein MHC dan
dpresentasikan di permukaan makrofag atau sel
dendritik.
• Sistem imun harus mengenali molekul-molekul
asing (non-self). Molekul yang dikenal oleh sistem
imun adalah molekul yang memiliki epitop (bagian
dari antigen yang dapat membuat kontak fisik
dengan reseptor antibodi)
• Sel T helper dengan reseptor yang mengenal
fragmen antigen kompleks MHC akan dirangsang
untuk berproliferasi dan diaktifkan
• Juga peranan limfosit T lain yang disebut Sel T
sitotoksik berfungsi menghancurkan mikoorganisme
intraseluler yang disajikan dengan MHC kelas I
secara langsung
PENDAHULUAN
4. Disandi oleh gen yang terletak di regio
yang luas di kromosom 6 lokus awal
penentu gen permukaan tubuh
Diatur oleh berbagai sitokin
MHC I
Ditingkatkan oleh IFN-a, TNF-B, dan
TNF-Y
Ditekan oleh infeksi virus (CMV,
HBV, adenovirus)
MHC II
Ditekan oleh IFN-Y, kortikosteroid,
dan PG
Baratawidjaja KG, Rengganis I. Imunologi dasar. Edisi ke-12. Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2018
Regulasi Ekspresi MHC
5. MHC I
• Ditemukan pada semua
sel berinti
• Terdiri dari:
HLA A, HLA B, HLA C
• Dikenali oleh sel T
sitotoksik (CD8)
• Disebut pula antigen
transplantasi
MHC II
• Ditemukan pada APC (sel
B dan makrofag)
• Terdiri dari:
• HLA D (DP, DQ, DR)
• Dikenali oleh sel T helper
(CD4)
MHC III
• Menyandi beberapa
komponen system
komplemen
• Tidak berperan dalam
presentasi antigen
Baratawidjaja KG, Rengganis I. Imunologi dasar. Edisi ke-12. Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2018
Pembagian MHC
6. MHC class I
MHC class II
Baratawidjaja KG, Rengganis I. Imunologi dasar. Edisi ke-12. Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2018
8. • Ditemukan pada semua sel berinti
• Melindungi dari infeksi virus
• Terdiri dari dua polipeptida : rantai berat
polimorfik dan rantai ringan
nonpolimorfik yang disebut B2
mikroglobulin
• Rantai berat disandi di kromosom 6
• Rantai ringan disandi di kromosom 15
• Molekul MHC I terdiri dari HLA-A, HLA-B,
dan HLA-C dapat dikenal oleh CTL/Tc
berperan dalam penolakan tandur
antigen transplantasi
Baratawidjaja KG, Rengganis I. Imunologi dasar. Edisi ke-12. Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2018
MHC I
9. • Terdiri atas HLA-D (DP, DQ, dan
DR)
• Pada sel B, monosit, makrofag,
dan APC untuk mengaktifkan
sel T
Baratawidjaja KG, Rengganis I. Imunologi dasar. Edisi ke-12. Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2018
MHC II
10. •MHC I
Jalur endogen
•MHC II
Jalur eksogen
Jalur silang
Baratawidjaja KG, Rengganis I. Imunologi dasar. Edisi ke-12. Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2018
Presentasi Antigen
11. ► Antigen diproses melalui jalur endogen akan diikat molekul
MHC I untuk selanjutnya dibawa ke permukaan sel dan
dipresentasikan ke sel CD 8.
► Protein dalam sitosol seperti yang berasal dari virus, dapat
diproses melaui jalur MHC I
► Molekul antigen dibawa dari sitoplasma ke retikulum
endoplasma dan diikat oleh MHC I
► Kompleks antigen-MHC I selanjutkan akan dibawa ke
permukaan sel
► Hampir semua sel bernukleus mempresentasikan MHC I,
maka semua sel benukleus yang terinfeksi virus atau
mikroorganisme intraseluler dapat dijadikan sasaran sel Tc
Presentasi Antigen
Presentasi Antigen Endogen melalui MHC I
Baratawidjaja KG, Rengganis I. Imunologi dasar. Edisi ke-12. Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2018
13. Presentasi Antigen
Presentasi Antigen Eksogen melalui MHC II
Antigen seperti mikroba masuk tubuh melalui kulit, epitel saluran cerna dan napas.
Antigen tersebut dimakan (fagositosis) , diproses dijadikan peptida kecil oleh enzim
lisosom, dibawa APC ke KGB.
Peptida kecil diikat molekul MHC II dalam endosom dan ditrasnpor ke permukaan
sel APC untuk dipresentasikan ke sel T CD4
Antigen masuk ke dalam sel APC (fagositosis) endolisosom cleavage oleh
protasome interaksi dengan MIIC docking ke MHC-II ekspresi ke
permukan sel
Baratawidjaja KG, Rengganis I. Imunologi dasar. Edisi ke-12. Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2018
17. Terjadi jika antigen eksogen yang seharusnya
dipresentasikan oleh MHC kelas II dipresentasikan
oleh MHC kelas I
Baratawidjaja KG, Rengganis I. Imunologi dasar. Edisi ke-12. Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2018
Presentasi Antigen
Jalur silang
18. Alel HLA yang
diwariskan dapat
berisiko menimbulkan
penyakit tertentu
HLA dapat digunakan
untuk menemukan
risiko individu terhadap
penyakit tertentu
pencegahan
HLA tertentu dapat
menjadi reseptor untuk
masuknya virus ke
dalam sel
Reaksi autoimun dapat
disebabkan oleh adanya
kemiripan molekul
Baratawidjaja KG, Rengganis I. Imunologi dasar. Edisi ke-12. Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2018
Penyakit yang berhubungan dengan MHC
