1. Hukum Internasional
PengertianHukumInternasionaladalahhukum yang berlaku
di dua Negara atau lebih yang mengatur tentang aktivitas
berskala Internasional. Hukum Internasional merupakan
hukum antar Negara atau antar bangsa yang menunjukkan
pada kompleks asas dan keedah yang mengatur hubungan
antar masyarakat bangsa-bangsa atau Negara.
Terdapat 2 macam Hukum internasional diantaranya, yaitu:
1. Hukum Publik Internasional merupakan hukum
internasionalyangmengaturantaranegarayang satu denganlainnyadalamhubunganinternasional
(Hukum ini disebut hukum Antarnegara).
2. Hukum Perdata Internasional merupakan hukum internasional yang mengatur antara warga
negara pada suatu negara dengan warga negara yang berasal dari negara lain (hukum ini disebut
hukum antar bangsa).
Subjek hukum Internasional terdiri dari : Individu, Negara, Tahta Suci / Vatican, Palang Merah
Internasional, Organisasi Internasional.
Berikut ini adalah asas-asas yang berlaku dalam hukum internasional:
1. Asas Teritorial: Negara menjalankan hukum untuk semua orang serta barang yang ada di
wilayahnya.
2. Asas Kebangsaan: setiap warganegara dimanapun keberadaanya tetap memperoleh perlakuan
hukum dari nearanya.
3. Asa KepentinganUmum:Negarabisamenyesuaikandiri terhadapseluruhperistiwa atau keadaan
yang ada sangkut pautnya dengan kepentingan umum.
Sumber hukum dibagi menjadi 2 macam yaitu:
1. Sumber hukum formal merupakan sumber darimana kita bisa memperolah atau menemukan
ketetapan-ketetapan hukum internasional.
2. Sumber hukum materil merupakan sumber yang membahas dasar berlakunya hukum suatu
negara.
2. Hukum Pidana
Pengertian Hukum pidana adalah hukum yang mengatur
pelanggaran terhadap undang-undang, pelanggaran dan
kejahatanterhadapkepentinganumumdanbarangsiapayang
melakukan perbuatan yang dilarang dalam hukum pidana
akan diancam dengan sanksi pidana tertentu. Perbuatan-
perbuatan yang dialarang dalam hukum pidana yaitu:
Pembunuhan, perampokan, pencurian, penipuan, korupsi,
penganiayaan dan pemerkosaan.
Hukum pidana merupakan hukum yang menjaga stabilitas Negara bahkan merupakan lembaga
moral yang mempunyai peran merehabilitasi para pelaku pidana.
Tujuan hukum pidana secara konkrit itu ada 2 yaitu:
1. Untuk membuat setiap orang menjadi takut jika melakukan perbuatan yang tidak baik.
2. Untuk mendidikseseorang yangsudahpernahmelakukanperbuatanyangtidakbaikmenjadibaik
dan bisa diterima kembali di masyarakat.
Sebenarnyatujuanhukumpidanaitumengandung makna mencegah terjadinya gejala-gejala sosial
yang tidak sehat di samping pengobatan untuk orang yang sudah terlanjur berbuat tidak baik.
Itulah sedikti penjelasan Pengertian Hukum Pidana semoga dapat bermanfaat.