Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya sistem informasi untuk mendukung keunggulan kompetitif suatu perusahaan. Terdiri atas tiga poin utama:
1. Menjelaskan model sistem umum perusahaan yang terdiri atas aliran sumber daya fisik dan virtual serta mekanisme pengendalian.
2. Menguraikan pentingnya manajemen rantai pasokan untuk mengoordinasikan aliran sumber daya fisik dari pemas
1. Sistem Informasi untuk Keunggulan
Kompetitif
Hanani 0211 11 073
Dodit Laksana D 0211 11 052
2. 1) Mengetahui model sistem umum perusahaan
2) Memahami model delapan unsur lingkungan sebagai
suatu kerangka untuk memahami lingkungan dari
suatu organisasi bisnis.
3) memahami bahwa manajemen rantai pasokan (supply
chain management) akan melibatkan perencanaan dan
koordinasi sumber-sumber daya fisik yang mengalir
dari pemasok perusahaan, melalui perusahaan, dan
kepada para pelanggan perusahaan.
3. 4) Menyadari bahwa keunggulan kompetitif dapat dicapai
melalui sumber daya virtual sekaligus sumber daya
fisik
5) Memahami konsep-konsep rantai nilai Michael E. Porter
dan sistem nilai
6) Mengetahui dimensi-dimensi keunggulan kompetitif
7) Menyadari meningkatnya tantangan dari para pesaing
global dan pentingnya informasi dan koordinasi dalam
memenuhi tantangan-tantangan tersebut.
4. 8) Memahami tantangan-tantangan dalam mengembangkan
sistem informasi global
9) mengetahui jenis-jenis dasar sumber daya informasi yang
tersedia bagi perusahaan
10) mengetahui dimensi-dimensi informasi yang seharusnya
diberikan oleh suatu sistem informasi
11) mengetahui bagaimana mengelola pengetahuan dalam bentuk
sistem warisan, citra, dan pengetahuan
12) memahami bagaimana sebuah perusahaan melakukan
perencanaan strategis bagi perusahaan, area bisnis, dan
sumber daya informasi
5. Bagan yang menampilkan arsitektur bagi
seluruh jenis organisasi.
Terdiri dari :
Aliran Sumber Daya Fisik
Aliran Sumber Daya Virtual
Mekanisme Pengendalian Perusahaan
Lingkaran Umpan Balik
6. Lingkungan
Standar
Informasi
dan
Keputusan Pemrosesan Data
Manajemen Informasi
Informasi
Sumber Data
Keputusan
daya Fisik
Sumber
Sumber daya Fisik
Proses Sumber daya
daya
transformasi output
input
7. “Meliputi Pegawai , bahan baku, mesin, dan uang.
Yang mana dari semuanya akan di jadikan input,
kemudian di proses, menjadi output yang akan di
jual kepada pelanggan.”
8. “Aliran dari sumber daya virtual-data, informasi,
dan informasi dalam bentuk keputusan.”
10. Unsur-unsurnya: 1. standar kinerja yang harus dipenuhi
perusahaan untuk mencapai tujuannya secara
keseluruhan
2. manajemen perusahaan
3. suatu pemroses informasi yang mengubah
data menjadi informasi
11. “Terdiri atas sumber-sumber daya
virtual. Data dikumpulkan dari
perusahaan lalu masuk ke dalam
pemroses informasi dan akhirnya
menjadi informasi. Informasi ini
kemudian diberikan kepada
manajer yang akan melakukan
pengambilan keputusan dan yang
akan mempengaruhi perubahan-
perubahan yang dibutuhkan pada
sistem fisik.”
12. “Sebuah perusahaan tercipta atas dasar tujuan
untuk memberikan produk dan jasa yang memenuhi
kebutuhan lingkungannya. Sebuah perusahaan
tidak akan dapat berfungsi tanpa sumber daya yang
diberikan oleh lingkungannya. Lingkungan ini dapat
bervariasi dari satu perusahaan ke perusahaan
lainnya. Lingkungan juga memiliki delapan unsur
yang terdapat di dalam suatu sistem yang lebih
besar yang disebut masyarakat.”
13. Komunitas Pemerintah Komunitas
Keuangan Global
Pemasok Perusahaan Pelanggan
Serikat Pemegang Pesaing
Pekerja saham
14. Aliran Sumber Daya Lingkungan
Perusahaan terhubung dengan unsur-unsur
lingkungannya melalui Aliran Sumber Daya
Lingkungan (environmental resource flows).
Aliran yang umum terjadi :
Aliran informasi dari Aliran yang jarang terjadi :
pelanggan
aliran bahan baku Aliran uang dari
pada pelanggan pemerintah
aliran uang ke aliran pengembalian
pemegang saham barang dagangan
aliran bahan baku dari aliran pegawai
para pemasok kepada pesaing
15. Supply Chain Management
“Jalur yang memfasilitasi aliran sumber
daya fisik dari pemasok kepada perusahaan
dan melanjuktan kepada pelanggan. aliran
sumber daya melalui rantai pasokan harus
dikelola untuk memastikan bahwa aliran
tersebut terjadi dengan cara yang tepat
waktu dan efesien”
16. Supply Chain Management
Terdiri atas aktivitas-aktivitas :
menerima persediaan dari
Meramalkan pemasok
permintaan pelanggan mengelola persediaan { input–
membuat jadwal proses – output}
produksi melakukan produksi
menyiapkan jaringan Melakukan transportasi
transportasi sumber daya kepada pelanggan
memesan persediaan Melacak aliran sumber daya
pengganti dari para dari pemasok-dalam
pemasok perusahaan-pelanggan
17. Sistem elektronik
“Sumber daya yang mengalir melalui rantai pasoka
maka mereka akan dapat dilacak secara elektronis,
langkah demi langkah. Serta setiap sumber daya yang
bergerak melalui rantai pasokan, maka akan di catat
dalam terminal komputer.”
“ Kemampuan untuk melacak aliran sumber daya
sering dengan terjadinya, akan memberikan konstribusi
pada menajemen rantai pasoka “
18. Keunggulan Kompetitif
Perusahaan akan berusaha untuk mendapat
keunggulan di atas para pesaingnya. Dengan
memberikkan produk dan jasa pada harga yang
lebih rendah, berkualitas tinggi, dan memenuhi
kebutuhan-kebutuhan khusus dari segmen-segmen
pasar tertentu maka perusahaan akan mencapi
keunggulan.
Keunggulan kompetitif mengacu pada penggunaan informasi
untuk mendapatkan pengungkitan (leverage) di dalam pasar.
Para manajer menggunakan sumber daya virtual sekaligus fisik
dalam memenuhi tujuan-tujuan strategis perusahaan.
19. Sebuah perusahaan meraih keunggulan kompetitif dengan
menciptakan Rantai Nilai (Value chain) yang terdiri atas
aktivitas-aktivitas utama dan pendukung yang memberikan
kontribusi kepada margin
Nilai dari produk dan jasa perusahaan
setelah di kurangi harga pokok
20. Aktivitas Pendukung
Infrastruktur Perusahaan
Manajemen SDM
Pengembangan Teknologi
Pengadaan / Pembelian
Logistik Logistik Penjualan Jasa
Barang Operasi barang dan
Masuk keluar pemasaran
Aktivitas Utama
21. Keunggulan komtetiif dapat direalisasikan dalam hal mendapatkan
keunggulan strategis, taktis, maupun operasional.
Tingkat manajerial Tingkat manajerial Tingkat manajerial
tertinggi menengah lebih rendah
(Keunggulan strategis) (Keunggulan taktis) (Keunggulan Operasional)
Digunakan untuk Memberikan Mengumpulkan data dan
mengubah arah spesifikasi mengenai informasi menggunakan
sebuah perusahaan rencana strategis teknologi informasi
dalam mendapatkan yang akan sehingga mencapai
keunggulan diimplementasikan keunggulan operasional
22. Tantangan Pesaing Global
Perusahaan multinasional (multinational corporation) adalah sebuah
perusahaan yang beroperasi lintas produk, pasar, negara, dan
budaya. Perusahaan multinasional terdiri atas perusahaan induk dan
sekelompok anak perusahaan.
Pesaing global :
Organisasi-organisasi, kalangan profesional dan staf yang bekerja di
negara lain yang bersaing untuk pekerjaan yang sama seperti yang
terjadi di negara tuan rumahnya.
23. Tantangan Pesaing Global
Karena banyak pesaing global , banyak juga
perusahaan yang melakukan outsourcing untuk
mengontrakkan sebagian operasi mereka ke luar
negeri. Alasan utama perusahaan melakukan
outsource adalah ekonomi. Tetapi outsource juga
memiliki kelemahannya sendiri. Salah satu contohnya
adalah dimana saat perusahaan melakukan outsource,
mereka tidak mendapatkan perlindungan yang
memadai untuk memiliki Hak Kekayaan Intelektual
(HAKI).
24. Tantangan dalam Mengembangkan
Sistem Informasi Global
Sistem Informasi Global (global information system-GIS)
diberikan untuk suatu sistem informasi yang terdiri atas beberapa
jaringan yang melintasi batas negara.
Beberapa kendala yang harus diatasi pengembangan GIS :
→ Kendala-kendala politisi
→ Rintangan Budaya dan Komunikasi
→ Masalah-masalah teknologi
→ Kurangnya dukungan dari manajemen anak perusahaan
25. Knowledge managemen
“ Semua Aktivitas dari mengakuisisi data ,
memproses data menjadi informasi,
menggunakan dan mengkomunikasikan
informasi dengan cara yang paling efektif
serta mengahapus informasi pada waktu
yang tepat “
26. Empat Dimensi dasar Informasi :
1. RELEVANSI
2. AKURASI
3. KETEPATAN WAKTU
4. KELENGKAPAN
27. Masalah dalam mengubah data warisan adalah
bahwa data warisan tidak tersedia dalam format
digital, beberapa warisan dapat tersedia dalam
buku cetakan kertas maupun sebagai gambar.
28. Terdapat peranti lunak komputer khusus yang akan
menerjemahkan gambar data teks dan numerik
menjadi sebuah file pengolah data. Foto-foto digital
dari cetakan dapat disimpan sebgai file-file komputer
yang dapat dijadikan referensi oleh sistem informasi
perusahaan saat ini.
29. Peranan gambar telah meluas dengan munculnya situs-situs
web. Situs web yang yang efektif akan sangat visual misalnya,
untuk foto logo perusahaan, produk, karyawan, dan gambar-
gambar lain yang akan membantu pengguna menavigasi situs
web tertentu
Gambar-gambar membutuhkan ruang penyimpanan yang lebih
besar dari data teks dan numerik. Perusahaan akan
memerlukan format gambar yang konsisten sehingga seluruh
aplikasi dalam perusahaan tersebut dapat memanfaatkan
gambar yang ada.
30. Format-format umum manajemen gambar
Tagged
Image File
Joint Format
Photographic
Group
Windows
Graphics Metafile Format
Interchange
Format
Standar Format
Bip Map
31. Perencanaan Strategis untuk
Sumber Daya Informasi
Pengembangan rencana strategis secara paralel bagi
layanan informasi dan perusahaan sehingga rencana
perusahaan akan mencerminkan dukungan yang akan
diberikan oleh layanan informasi. Rencana layanan
informasi akan mencerminkan permintaan dukungan sistem
di masa mendatang.
32. Perencanaan Strategis untuk
Sumber Daya Informasi
Pengaruh pada
sumber daya
informasi Sumber daya
informasi dan
Strategi Bisnis
strategi layanan
informasi
Pengaruh pada
strategi bisnis
33. Perencanaan strategis untuk perusahaan
Perusahaan mengorganisasikan para
eksekutifnya ke dalam suatu komite eksekutif,
kelompok ini biasanya akan bertanggung
jawab atas perencanaan strategis bagi
keseluruhan perusahaan.
Pada tingkat yang minimum, komite ini akan
menentukan rencana bisnis strategis
organisasi.
34. Sebuah perusahaan memiliki komitmen pada
perencanaan strategis
Perusahaan melihat adanya kebutuhan bagi masing-
masing area bisnis untuk mengembangkan rencana
strategisnya. Yang mana area-area bisnis harus
bekerja sama dalam mengembangkan rencana
strategisnya. Rencana area bisnis ini akan merinci
bagaimana area-area tersebut akan mendukung
setiap usaha yang dilakukan dalam mencapai sasaran
strategisnya.
35. Inti Renncana Strategis Sumber Daya
Informasi
Organisai yang berbeda akan menciptakan rencana-
rencana strategis sumber daya informasi yang berbeda
pula, namun terdapat dua topik inti yang terdapat di
setiap rencana
1. Sasaran yang akan di dicapai oleh setiap
kategori sistem sepanjang periode waktu
yang dicakup oleh rencana
2. sumber daya informasi yang dibutuhkan
untuk mencapai sasaran tersebut